Lima tahun yang lalu..
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡabI66tOonX
Alas Roban
"Tolong, jangan, lepas, jangan, tolong.." kata Santi dan Titah yang meminta pertolongan saat ingin di lecehkan oleh dua orang pemuda.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoKBp8MT1W2
"Diam kalian." kata Irsyad pada Titah dan Sinta.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS5Pov1XEcH
"Percuma kalian berdua berteriak dan meminta pertolongan, karena percuma tidak ada yang akan mendengarkan teriakan kalian berdua haha."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn74F8bMimT
Setelah Titah dan Santi di lecehkan, kemudian keduanya di bunuh, Titah dan Santi mencari dan ingin membalas dendam pada kedua orang tersebut.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdidc9PcYmX
Lima tahun kemudian..
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN4WcxfFBPQ
Solo
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmAYRhIyAzb
"Bagaimana untuk besok sudah siap belum?" tanya Bara.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHtMQMEunZy
"Sudah Bara. Tinggal tunggu kabar saja dari Arga kapan kita akan berangkat." jawab Fandi.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn6wTEr8Opl
"Oke deh.."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEMmIfzj1JZ
Jakarta
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡysg1on1I5j
"Duh kok hati saya jadi tidak tenang begini ya, Arga whatsapp saya ada apa ya?" tanya bu Sarah panik.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnMoLleQqSn
[Arga : Nyonya Sarah ingat dengan saya?]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaPPzLl3lC0
[Nyonya Sarah : Ya tentu saja saya ingat dengan kamu. Ada apa kamu menghubungi saya, bukankah urusan kita sudah selesai ya?]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwGLOqdXmBo
[Arga : Tentu saja nyonya. Kita sudah tidak punya urusan apa-apa lagi, tapi saya butuh uang nyonya.]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlr1fUphExi
[Nyonya Sarah : Uang?. Bukankah sudah saya transfer semua ya. Lalu uang apa lagi yang kamu minta pada saya?]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpSs5iUbvHo
[Arga : Silahkan nyonya lihat saja sendiri video yang saya kirim itu pada nyonya.]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUTYZKSxbX2
[Nyonya Sarah : Kamu memeras saya?]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnWcPYh50ta
[Arga : Ya kalau nyonya tidak ingin video itu saya kirimkan pada mertua dan suaminya maka saya minta transferkan saya uang lagi. Saya tunggu hari ini nyonya.]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbPncZq8pmJ
Arga mengancam bu Sarah untuk mengirimkan sejumlah uang pada Arga.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvSB1FwvdVK
"Dia mengancam saya. Lalu saya harus bagaimana ini." kata bu Sarah yang panik dan juga takut dengan ancaman dari Arga.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkXZsYPmYOn
"Loh sayang kok bukannya siap-siap. Yuk yang lain sudah menunggu tuh." kata pak Nano yang tiba-tiba masuk ke dalam kamarnya.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlwwz1lZ40T
"Oh iya sebentar lagi ya mas."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLhkipbR1Nr
"Oke.."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ROWHl1qyG
"Terpaksa saya kirimkan dia uang agar tutup mulut dan tidak mengirimkan video itu pada ayah mertua dan suami saya." kata bu Sarah yang mengirimkan sebuah bukti transferan pada Arga.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8jJJDQLKT2
[Arga : Oke nyonya Sarah terimakasih.]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIvAAoaJt6r
[Nyonya Sarah : I-iya.. I-ya..]
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGD04yJal10
"Huft.." bu Sarah menghela nafas.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGsdn8TZsPd
Alas Roban
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ85YaxANFYE
Hi.. Hi.. Hi..
Hi.. Hi.. Hi..
Hi.. Hi.. Hi..
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLCFLbD9N72
Suara tangisan Titah terdengar kembali di malam hari membuat Santi jadi tidak tega melihat saudaranya bersedih setiap malam.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtlNzYvvNlE
"Kamu kenapa Titah?" tanya Santi yang melihat Titah sedang bersedih.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGW2YXkeMP0
"Kenapa jadi seperti ini dan aku sangat merindukan bapak, mbak Santi." jawab Titah yang sedang bersedih.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb0ZawYg3it
"Sabar adikku, kita fokus saja dengan tujuan pertama kita yaitu membalaskan dendam kita oleh dua orang yang sangat tega merenggut kesucian kita dan juga yang telah sadis membunuh kita." kata Santi.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtoEQzX8W9M
"Kamu benar San, tapi sepertinya mereka di suruh oleh seseorang untuk membunuh kita." kata Titah.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpEKu26tvSV
"Ya sudah yuk kita pergi ke rumah kita." kata Santi lagi.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm1B4QPiiBF
"Yuk." kata Titah yang pergi meninggalkan bebatuan dan pergi ke gua.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9xYn2avKEt
Titah dan Santi tinggal di dalam gua setelah mereka mati di bunuh oleh dua orang pemuda saat Santi dan Titah menuju ke kampung halaman ibunya.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXsOiIUoMDd
Jakarta
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVm5me5iZ5e
"Kenapa dari tadi Sarah kelihatan seperti orang yang ketakutan ya?" tanya mbah Sakiman di dalam hati.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ44j8ryhiO
"Haduh bagaimana kalau benar-benar video itu di kirim ke whatsapp ke nomor ayah mertua dan suami saya bagaimana ini." kata bu Sarah di dalam hati membuat mbah Sakiman curiga padanya.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG9soYcBh3k
"Sarah.." mbah Sakiman memanggil bu Sarah.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdPwFvETiU7
"Inggih pak, enten menapa?" tanya bu Sarah ketika ayah mertuanya memanggilnya.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDzM9aXeX3j
"Panjenengan punapa ta kaya wong ketakutan mekaten?" tanya mbah Sakiman yang curiga pada bu Sarah.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8kulQf8JoQ
"Kula mboten ketakutan pak, tapi kula saweg ngelu." jawab bu Sarah berbohong.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfu7neJliSn
"Oh ngelu nggih sampun ngrika tilem kajengipun bapak ingkang ngentosi semah panjenengan mantuk saking kantor polisi."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxOjqefTDCW
"Oh inggih pak, menawi mekaten kula amit."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Tlklz46S5
"Inggih nduk."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv7rVrg6if5
Mbah Sakiman sebenarnya curiga pada bu Sarah mengenai hilangnya kedua cucunya yang belum pulang ke rumah. Namun mbah Sakiman tidak mau asal menuduh saja dan harus ada bukti yang kuat untuk membuktikannya bu Sarah bersalah ataupun tidak bersalah.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgNsnF9MNLW
Mbah Sakiman juga meminta bantuan dari temannya di kampung halamannya untuk menyelidiki kasus hilangnya kedua cucunya itu. Ya diketahui Titah dan Santi sudah lama tidak pulang setelah lima tahun yang lalu.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4BTub97Vrh
"Kenapa harus ada rekaman video ini segala sih, ternyata dia pintar juga dan sekarang dia malah memeras saya dan meminta uang terus dan terus pada saya." kata bu Sarah yang merasa tidak tenang dan sedang memutar kembali percakapan antara bu Sarah dan juga Arga.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDIsbPYnrMN
*flashback on*
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY8278nX0sg
Jakarta
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS0Duwv99TJ
"Bagaimana dengan tugas kalian berdua?"
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ4vnrXqjl5
"Sudah beres nyonya Sarah."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJD14E4I5J4
"Bagus, dengan begitu tidak ada halangan untuk saya mengambil hak, harta warisan dari bapak mertua saya sebab kedua cucu kesayangannya. Sedangkan anak saya Ferdi aman. Karena mereka mengira kalau Ferdi itu adalah anak dari suamiku padahal bukan."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqh6oGvsFTm
"Maksud nyonya Sarah?" tanya Arga heran.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyzOEZLTKXR
"Ya karena memang Ferdi bukan anak dari suamiku." jawab bu Sarah.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZQ9IWRnWN
"Kalau bukan anak nyonya dan tuan lalu Ferdi anak siapa?"
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxv7VCoeB17
"Anak bos kalian."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxFYdp1qRUa
"Apa..!! Jadi Ferdi adalah putra tuan Helmi, nyonya?" tanya Arga memastikan.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKjKn1DBNk6
"Iya jadi kalian memanggil Ferdi adalah tuan muda." jawab bu Sarah tegas.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡybHp6TPLWg
"Baik nyonya." kata Arga dan Irsyad bersamaan.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK37UcDEtHX
"Oke baiklah kalau begitu saya pamit dulu ya dan ini cek untuk kalian. Oh ya satu lagi tadi bos kalian whatsapp kalau kalian akankan mendapatkan bonus darinya nanti."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvVT4LRhrFt
"Oh baik nyonya."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡneOij60Xii
"Oke.."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA41slbBdC6
*flashback of*
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuiYKXD6n2o
Jakarta
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBI4s3pCxLq
Tok.. Tok.. Tok..
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9tEu8qOX1Q
Suara pintu di ketuk, ternyata itu adalah pak Nano yang masuk kedalam kamar. Kemudian bu Sarah bersikap seperti biasa.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9mDKBV7Loa
"Sudah pulang mas, bagaimana sudah dapat informasi soal hilangnya Titah dan Santi belum mas?"
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtn9HCc0aye
"Belum ada dik, sudah lima tahun anak-anak ku hilang dan mereka tidak kabarnya." jawab pak Nano dengan wajah sedih.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJRkZbaS3ze
"Sabar ya mas."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI9TMkp8Oll
"Iya dik, ya sudah mas mau mandi dulu ya." kata pak Nano yang segera bangun dari ranjangnya dan meletakan hpnya di meja, lalu kemudian pergi ke kamar mandi tak lupa mengambil handuknya.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgdt9xaGvr7
"Iya mas."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlXC1DeEXMu
"HP mas Nano di meja ini kesempatan aku untuk memeriksanya semoga dia tidak mendapat kiriman video." kata bu Sarah yang akan memeriksa HP milik suaminya.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMdAg369EBr
Bu Sarah mengecek HP milik suami ternyata tidak ada yang mengirimkan video pada suami dia dan dua anak buah dari selingkuhannya.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyfFxpFVHyY
"Ternyata memang tidak ada notif chat video dari Arga, mas Nano sudah mau keluar dari kamar mandi saya harus menempatkan kembali hpnya dan saya siapkan baju untuknya agar suamiku tidak curiga." kata bu Sarah.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzgFhtkIPuW
"Sudah selesai mandinya mas, ini bajunya sudah saya siapkan."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡka3y6wKN5t
"Terimakasih ya sayang."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡddjKwlNx9S
"Iya mas.."
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbhGjiwRn4a
“Huft hampir saja..” kata bu Sarah sambil menghela nafas panjang.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYY4zUpnYyu
“Oh ya mas besok Ferdi pulang dari pesantren, besok kita jemput atau kita kirim supir untuk menjemputnya?”
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6SzwbZtZDm
"Besok kita yang jemput ke pesantren dong, sekalian." kata pak Nano.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6YoYFS1Og
“Sekalian apa mas?”
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZd0J7q6S32
"Sekalian kita mencari Santi dan Titah, dik." jawab pak Nano.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM3w2GjnguE
"Oh aku kira apa. Ya sudah yuk kita tidur mas." ajak bu Sarah.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtwmhFJXVea
Sementara itu mbah Sakiman mendapatkan mengenai kedua cucunya yang hilang dan orang kepercayaan dari mbah Sakiman, memberikan sebuah video informasi yang di takutkan oleh bu Sarah tadi.
330Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV3Z8YPEfWy
"Brengsek..!!" mbah Sakiman mengebrak meja di ruang kerjanya karena marah mengetahui apa yang terjadi pada kedua cucunya dan juga kejahatan dari menantunya.
ns 15.158.61.44da2
