"(Aku terlahir di keluarga yang sederhana, kami tinggal di apartemen biasa. Ayah ku bekerja sebagai karyawan biasa di perusahaan milik Sheniok, gedung 57. Gedung ini bekerja di bawah Sheniok yang merupakan eksekutif Direktur, dia bearhak atas semua kepemilikan gedung termasuk isi isi dan peraturan yang ia buat sendiri. Ketika ibuku mengantarkan makanan ke tempat kerja ayahku, sementara aku masih di sekolah dan umurku 10 tahun, Sheniok tak sengaja melihat ibu, jika bisa dikatakan, ibu sangatlah cantik, parasnya tak ada yang tergantikan. Di saat itu juga, muncul niat buruk dari Sheniok, ketika ayah pulang. Ibu tak ada, dan ayah hanya melihatku sembari bertanya. 'Dimana ibu mu?'
Aku hanya menjawab sesuai yang ibu mau. 'Ibu sedang keluar bertemu teman nya dan membeli makanan' mendengar hal itu, kami pasti mengira ibu melakukan apa yang dikatakan nya. Tapi, apa yang terjadi ialah, dia bertemu dengan Sheniok, lebih tertarik dengan Sheniok, wanita itu telah di buat buruk oleh Sheniok. Menggoda, merayu dan melakukan apa yang Sheniok mau hingga di bayar banyak. Rahasia itu terungkap ketika ibu mengandung anak dari Sheniok, di sana masalah muncul, ayah juga melakukan kesalahan saat bekerja. Masalah masalah yang muncul itu membuat Sheniok datang ke rumah kami ketika kami mengobrol dengan harmonis meskipun ayah dan aku tak tahu bahwa ibu sedang mengandung bayi Sheniok. Dia datang dengan tatapan mengerikan. 81Please respect copyright.PENANAmls6zH1VNB
Ibu dan ayah menarik ku, menyembunyikan ku di lemari dan aku mendengar kata yang di lontarkan oleh Sheniok. Dia mengungkap semua rahasia tersendiri. Seperti ibu yang telah mengandung bayinya dan ayah yang memiliki hutang pada perusahaan Sheniok, hal itu membuat ayah dan ibu bertengkar di depan Sheniok sendiri dan aku hanya bisa terdiam menutup mulut tanpa meneteskan satu pun air mata. 81Please respect copyright.PENANABRlg92mxup
Di saat itu juga, mataku melebar, melihat dari celah lemari, Sheniok mengeluarkan pistol dan pisau, membunuh mereka berdua. Aku melihat mereka mati di hadapan ku sendiri. Setelah melakukan itu, ia berjalan layaknya iblis ke lemari di depan nya, aku hanya bisa gemetar di umurku yang masih kecil. 81Please respect copyright.PENANAW7t7fzGIN1
Dia membuka pelan lemari itu dan kami berdua saling menatap, dia tidak membunuhku, melainkan berkata sesuatu. 'Kau masih kecil, kau akan mati sendiri tanpa aku bunuh, jadi, sampai jumpa' dia mengabaikan ku dan berjalan pergi. Aku tidak menyangka akan menjadi hal yang begini, aku keluar perlahan dari lemari. Melihat kedua orang tuaku tidur tanpa bangun di lantai dengan banyaknya cairan darah keluar dari kepala mereka. 81Please respect copyright.PENANAe0omehvdbk
Aku memegang tangan ibu dan ayah dengan kedua tangan nya dan aku berjanji. 'Aku akan membalasnya untuk kalian, aku membenci keluarga Sheniok, keturunan nya akan aku bunuh tanpa terkecuali... Ini sumpahku')"
ns 15.158.61.12da2