Perkenalkan namaku Bintang, saat ini aku berusia 35 tahun. Secara fisik, aku tidaklah menarik, berfisik gemuk, hitam dan miskin. Satu satunya hal yang membuatku spesial adalah bersyukur atas apa yang aku dapatkan walau tak semenarik dan sebaik orang lain. Aku masih jomblo hingga usiaku sekarang. Bukan karena aku tak ingin menikah, namun dunia ini begitu kejam karena mereka yang lahir di dunia ini berwajah tampan dan cantik serta memiliki fisik yang ideal dan rupawan.
Bahkan di keluargaku, hanya aku seorang yang berfisik dan wajah tak rupawan. Tidak sedikit yang menghinaku dan bahkan mencemooh hanya karena aku jelek. Bully adalah makanan keseharianku, tak hanya secara verbal namun secara fisik. Pernah suatu ketika saat aku berada di toilet, aku didatangi oleh kakak kelas berjumlah 6 orang menelanjangiku. 6 orang diantaranya 2 laki laki dan sisanya perempuan.
Past story
Sebelum lanjut, sekitar jam 7 pagi, dijalan aku bertemu dengan seorang wanita tua yang kesusahan. Aku membantu bawaannya untuk diantarkan ke ujung jalan raya. Wanita itu berkata bahwa hidupmu akan berubah drastis. Aku yang mendengarnya hanya tertawa saja seakan mengiyakan. Tak lama diraihnya sebuah benda mungil dari dalam tas kecilnya seraya memberiku sambil mengatakan "Tuhan punya rencana dan dunia ini ada dalam genggamanku, mimpimu akan terwujud walau nihil tapi detik ini kamu akan populer dengan semua wanita" seketika kunci itu menghilang dalam genggamanku dan wanita yang dihadapanku hilang bersama dengan kencangnya angin yang berhembus. Aku membuka mata dan berada di sebuah ruangan. Aku kenal ruangan ini.
Terbangun dari tempat tidurku lalu bergegas mandi dan saat menuruni tangga, aku menabrak tubuh semok kakak perempuank dan tak sengaja meremas susunya yang brutal. Kami terjatuh dan anehnya kakakku yang biasanya akan teriak dan menampar, kini hanya diam tersenyum sambil menciumku dengan sangat panas. Lidahnya bermain dengan lidahku dan tangannya meremas kontol dari balik celana pendekku. Aku terkaget-kaget dan menghindar sambil bertanya. "Apa yang kakak lakukan!!! Nggak biasanya begini??" lalu dijawab "Maksudmu apa? Inikan normal yang dilakukan kakak sebagai perempuan untuk menikmati ini!!". Hah????
Seakan tersambar gledek di siang bolong, aku kabur kembali ke dalam kamar dan membuka ponselku karena ada yang tak beres dengan hal ini. Ku buka berita online, dan kudapati bahwa ini bukan duniaku! Dunia apa ini??? Kucari segala informasi tentang masyarakat, trend hingga seks. Kudapatkan fakta bahwa wanita di dunia ini adalah lelaki dan lelaki di dunia ini adalah wanita! Anjing, ngimpi apa aku ini.
Iseng buka bokep dan benar saja, segala fetishnya pun sama dan serupa dengan yang aku dambakan bila berada di dunia asing. Reverse rape, harem, reverse gangbang, reverse cuckold dan lain sebagainya adalah normal apa adanya. Dan gilanya, seluruh pria di muka bumi ini kontolnya kayak titit bocah, dan maksimal ereksi hanya 5cm. Aku tertawa dalam hati bahwa ini saatnya aku menikmati hidup.
Setelah aku selesai dengan pencarianku di website, akhirnya aku memutuskan keluar kamar dan menuruni tangga. Disitu aku melihat adikku tengah menonton tv dan seorang wanita bernama Eno tengah bermesraan dengan ibuku yang bernama Putri. Aku yang sejak lahir tak mengenal bapak terasa jengah mengetahui bahwa ibuku adalah seorang lesbian.
Setelah ditinggal bapak pergi merantau, dia bertemu dengan seorang lesbian cantik yang kaya raya memiliki dua orang putri yang kini menjadi adik dan kakak perempuanku. Setelah aku duduk ikut nonton tv, adikku lalu menidurkan kepalanya tepat di atas pahaku sambil memainkan kontolku yang belum tegang. Sembari colmek, dia menurunkan celanaku dan kini kontolku tegang maksimal.
Betapa kagetnya adikku melihat ukuran tak normal kontolku yang tegak menjulang dengan penuh urat urat yang tebal. "Gila!! kontol mas gede banget!! Mama, kontol mas Bintang gede banngggeeeeetttttt!!!" teriak Lisa sembari mengocok cepat kontolku yang kian menegang.
Ibu dan Mama pun datang tergopoh gopoh sembari membawa handphonenya dan merekam momen tidak biasa ini. Lalu mereka bugil serentak sambil mengemuti kontolku bergantian. Aku seketika mengerang keras dan langsung dimasukkan susu besar mama lisa, ku kenyot kenyot dan anehnya keluar susu, rasanya manis dan menyegarkan.
Lisa dengan sigap mengarahkan kontolku kedalam liang kenikmatannya yang sudah becek. Cepak cep cepak cepak cep cep begitu terus bunyinya dan tak lama Lisa mengejang hebat tanda orgasme. Ibuku kini menaiki kontolku dengan beringas, digoyangnya pinggul dengan pantat yg bulat itu serta ekspresi ahegao, membuat diriku semakin semangat untuk meniduri nya.
Sama dengan Lisa yang akhirnya turut tumbang dengan cairan memek muncrat membanjiri kontolku dan Eno dengan sigap menjilati memek ibuku dengan rakus dan lalu menggenjoti kontolku lagi. Namun berbeda dengan Lisa dan Ibu, Eno bisa dengan piawainya memainkan memeknya menjadi lebih enak buat digenjot. Eno orgasme dan aku tetap nanggung, lalu kupegang kedua tangannya dan kuperkosa hingga aku puas dan muncrat dengan kuantitas pejuh yang banyak dan kental.
Kami bertiga kelelahan dan kemudian sepasang mata melihat kegiatan kami dari balik pintu, Kakak sedang masturbasi memainkan memeknya yang indah, tembem dan berjembut tipis. Menaiki kontolku yang sedang terkulai dan sembari dimainkannya kontolku hingga tegang kembali. Kami berempat bercinta tiada henti hingga tak terasa hari pertama sekolah setelah libur musim panas pun tiba.
Back to story
Saat itu mereka terbelalak karena ukuran kontolku yang tak biasa dan bahkan lebih besar dari mereka. 13cm dengan lingkar yang tak biasa, mengangguk angguk sambil mengeluarkan cairan bening, bukannya apa. Ke 4 perempuan itu memainkan kontolku bergantian dengan cara yang erotis dan kasar.
Oh ya kenapa kok dibilang besar? Pembaca pasti ingin tahu, walau di dunia ini mereka rupawan, namun dari segi senjata, panjang kontol mereka tak lebih dari 5cm (sudah lebih dari spesial karena umumnya hanya 2-3cm) dan itu jika main di film bokep, hanya berlangsung kurang dari 1 menit. Aneh? Menurutku nggak sih.
4 kakak kelas itu berulang kali memperkosaku dengan sangat brutal dan tak lupa direkam oleh 2 kakak kelas lainnya, dan jika aku melawan tentu akan disebar ke seluruh siswa. Mati konyol aku. 1 jam telah berlalu dan lebih dari 10 kali aku mengejang nikmat dengan dijepit oleh memek sempit kakak kelas dan juga harus menelan lendir kenikmatan mereka yang muncrat silih berganti.
Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 5 sore, dengan aku yang sudah tergeletak pingsan dengan 4 kakak kelas perempuan, tubuh lengket oleh keringat, cairan memek dan peju ku yang berhamburan dimana mana. Aku bangun dan pulang dengan perasaan nano nano. Karena dirumah pastinya akan dapat hal yang serupa dari kakak perempuanku, ibuku, adikku, pasangan lesbian ibuku, nenekku dan juga 2 pembantu perempuan lainnya.
Dijalan aku ditatap banyak wanita yang sedang nongkrong sembari menyeruput kopi. Aku yang tengah berjalan lemas, disoraki oleh tante tante cantik dan seksi, toket brutalnya sangat berlimpah. Lalu tak sengaja aku menabrak seorang wanita dan lalu....
Bersambung
ns 15.158.61.12da2