
" Ahhhhhhhhh Ahhhhhhhhhhh Yesssssssss " renggek seorang gadis yang sedang mengemut ngemut zakar seorang lelaki tua yang sedang menindih tubuh kecilnya.204Please respect copyright.PENANAYLa4K7ON1l
204Please respect copyright.PENANAhUmoawNa9L
"I wanna be on top, Please ughhhhh ohhhh !!! " Pinta gadis saat bibir nya sedang dikucup dengan penuh ghairah oleh lelaki yang sedang menghenjut tubuhnya.204Please respect copyright.PENANA63OHmSlben
204Please respect copyright.PENANAKnBSMKXOLZ
Dengan zakar tua yang masih tertanam sehingga ke dasar rongga kemaluan nya, gadis menolak tubuh lelaki tua sehingga dirinya pula berada di atas lelaki itu.204Please respect copyright.PENANALIyBlfRzq2
204Please respect copyright.PENANAGqktCntpE2
" Ahhhhhhhhhhhhh.. Kasarnya jariiiiiiii.. Geliiiiii " renggek gadis itu ketika buah dada nya yang sedang bergayut terus disambar tangan berkedut dan dihisap rakus oleh bibir berkumis seorang lelaki tua yang berada di bawah nya.204Please respect copyright.PENANAyedrXqgIfe
204Please respect copyright.PENANA4B6gfXSOGa
" Arghhhhhhhhh.. Yessssss.. Pandai nya kamu kemut sayang...Macam nak putus !!! " Dengus lelaki tua itu ketika gadis berwajah gersang di atas nya itu mula menghenjut serta mengayakkan punggungnya ke depan dan belakang 204Please respect copyright.PENANA72UIy5zZdE
204Please respect copyright.PENANAUWhZPtGMqY
" Ahhhhhhhhhh.. Penuh !!!!.. Besar nyaaaaaaa... Sedap nya Ya Tuhan Ahhhhhh Ahhhhhhhhhhhh " Gadis itu meracau sesungguh hati saat henjutan punggung nya itu mengakibatkan kepala zakar lelaki tua itu menghentak dinding rahim nya.204Please respect copyright.PENANAQJUh2lARnF
204Please respect copyright.PENANAYh2RupCzAF
" Arghhhhhhhhhhhhhh.. Im cumming sayang !!! Arghhhhhhhhhhh F*ck me harder..... yes Yesssssss Almost there" raung lelaki tua di saat dirinya sedang menghampiri kemuncak nafsu syahwat mereka berdua ketika itu.204Please respect copyright.PENANA4LD4ICNK0d
204Please respect copyright.PENANAPwMLx1D4S6
" Tunggu !!! Kita sampai sama sama please... Ahhhhhhhhhhh Yessssss Yesssssss Ahhhhhhhhhhhhh " gadis itu terus menghentak geram kemaluan nya pada zakar lelaki tua itu agar lubang subur nya dapat disirami dengan air benih yang ditunggu tunggu oleh nya.204Please respect copyright.PENANAEAFkr9XG9O
204Please respect copyright.PENANAoupV3SCII2
" Arghhhhhhhhhhhhhhhhhh F*ck... Im Cumming... Im Cumming!!!!! Arghhhhhhhhhhhhh " Lelaki tua tersebut terus menarik turun tubuh gadis itu lalu memeluk erat di saat zakar nya mula memancutkan benih ke dalam rahim pelajar sekolah menengah itu.204Please respect copyright.PENANA5fQxn2KIW5
204Please respect copyright.PENANAn15Y6tgjyh
" Ahhhhhhhhhhhhhhhhhh Yessss Ahhhhhhhhhhhhh Sedap nyaaaaaaa.. " raung gadis itu sebelum terdampar di atas tubuh seorang lelaki tua setelah mereka bersama-sama berjaya sampai ke puncak nikmat penzinaan mereka berdua.204Please respect copyright.PENANAbxBIB5Enba
204Please respect copyright.PENANAej5S2Uz6MP
Setelah beberapa minit dalam posisi yang sama, gadis itu menolak tubuh nya bangun sehingga tercabut zakar tua yang kelihatan masih mengeras sedikit.204Please respect copyright.PENANAHlanEtKfMT
204Please respect copyright.PENANAQHYP5iB6b0
Gadis itu rebah disebelah dengan tangan nya mula menyapu air mani pekat yang sedang meleleh keluar dari lubang nikmat nya .204Please respect copyright.PENANAf3d0bY99Yz
204Please respect copyright.PENANAp6Kr26X1rX
" Ini yang aku perlukan !!! Dasar syaitan bertopengkan manusia... Kau tak akan terlepas kali ni" bisik hati gadis itu .204Please respect copyright.PENANACYOYUoQB05
204Please respect copyright.PENANAdwUI3PoiRO
...............................................................................204Please respect copyright.PENANAcRQx7MrRtk
204Please respect copyright.PENANAlg8dylGc6v
Hanim Qaisara, seorang gadis yang baru berusia 15 itu terpaksa membiasakan dirinya untuk bangun seawal 4 pagi untuk bersiap - siap ke sekolah.Bagi seorang yang tidak pernah tinggal di asrama memang beliau cuba dengan sedaya upaya untuk membiasakan dirinya dengan suasana baru itu.204Please respect copyright.PENANA4EMwRg3ynT
204Please respect copyright.PENANAKsk2yRQOVk
Setelah selesai mandi, terus sahaja gadis itu berpakain telekung dan mengatur langkah nya menuju ke masjid untuk menunaikan solat subuh berjemaah.204Please respect copyright.PENANAmAbrZLWGHK
204Please respect copyright.PENANAyUKwxDNDPy
" Mana pula si Nazihah ni " gadis itu menoleh ke kiri dan kanan mencari sahabat nya itu setelah selesai solat.Memang menjadi kebiasaan di sekolah itu usai sahaja solat, semua pelajar akan sama-sama meluang kan masa seketika untuk membaca kitab.204Please respect copyright.PENANAKJv4IW7Nt8
204Please respect copyright.PENANAFwt1fEZVQO
Setelah menyudahkan bacaannya, Hanim kembalikan semula kitab yang dibaca nya itu di rak, kemudian beliau mula menukar telekung kepada tudung labuh yang menjadi pakaian rasmi untuk sekolah itu.204Please respect copyright.PENANAQUa8mvG4K3
204Please respect copyright.PENANAq2D5r0z5wr
Hanim kemudian nya mencapai beg sandang nya, laku mengatur langkah nya menuju ke dewan makan untuk bersarapan .204Please respect copyright.PENANAQ1wFZjfzkR
204Please respect copyright.PENANAZxYCodttqg
" Hahhhhhhh... Ada pun kau !!! " Hanim Qaisara tersengih sengih apabila melihat Nazihah sedang menunggu nya di tepi pondok berdekatan dewan makan.204Please respect copyright.PENANACK3BtRcfPZ
204Please respect copyright.PENANATAyIar8lHl
Walaupun sudah hampir setengah tahun Hanim berada di Sekolah Berasrama Penuh itu tapi tetap hanya Nazihah seorang yang menjadi peneman nya mungkin kerana gadis itu sepupu sebelah bapa nya.Mungkin juga dirinya belum dapat menerima kenyataan yang beliau terpaksa berpindah dari bersekolah dan menetap di Ibu Kota ke sebuah pekan yang agak terpencil itu.204Please respect copyright.PENANAufH3HNhduT
204Please respect copyright.PENANAEOaGoI6Nwj
Namun beliau turut sahaja akan keputusan ibu bapa nya.Setelah syarikat bapa nya mengalami kerugian besar kerana ditipu oleh rakan kongsi nya.Keluarga nya terpaksa berpindah balik dan menetap di kampung mereka .204Please respect copyright.PENANAwFXVleUg6g
204Please respect copyright.PENANA0dKRnMjcvZ
" Ada ja tadi..Aku dekat belakang tadi..Terlewat sikit" jawab Nazihah sambil tersenyum lalu mereka berjalan beriringan menuju ke dewan makan.204Please respect copyright.PENANAWdj0UANlN1
204Please respect copyright.PENANAjZmYZLLPwu
" Ehhhh. !!! Kerja Mathematic yang Cikgu Bahar bagi semalam tu kau dah siapkan ke?" Tanya Nazihah sambil menyuapkan mee goreng ke dalam mulutnya.204Please respect copyright.PENANAtSB5MWg1sJ
204Please respect copyright.PENANAUlwroS0RpT
" Errr !!! Dah siap .. Pagi ni ada masa dia kan.. Ermmmm" terus hilang selera makan nya apabila nama guru kelas nya itu disebut.Pasti dirinya akan dimalukan lagi dihadapan semua pelajar. 204Please respect copyright.PENANA5IpTHKcjTQ
204Please respect copyright.PENANALO6oGHCOK6
" Aduhhhh !!! Aku tak siapkan lagi la soalan last tu..Nanti aku copy kau punya lah yer.. Hanim.. Ooo Hanim " Nazihah meninggi kan sedikit suara nya setelah pelik dengan sahabat nya yang tetiba saja mengelamun.204Please respect copyright.PENANAq22cspWoa1
204Please respect copyright.PENANAsa29jr5mep
" Ehhhh !!! Maaf .. Aku segan betul la dengan kelas Cikgu Bahar tu.Mesti masuk je kelas dia akan aim aku sebab masih tak bayar bayar lagi yuran.. Dah setengah tahun kan." Hanim merungut resah tapi apa yang beliau boleh buat, dah memang bapa nya masih belum mampu untuk selesai kan semua yuran dan kos pembelajaran nya di sekolah itu 204Please respect copyright.PENANAhatj8BEjZF
204Please respect copyright.PENANAoKNc0JijEg
" Dah la.. Kau tak payah fikir sangat lah.. Pekak telinga jer.. Habiskan makan tu !! Perhimpunan dah nak mula tu.." pujuk Nazihah apabila melihat mata Hanim semakin berkaca...
SEPERTI YANG DIJANGKA !!!204Please respect copyright.PENANAnUtLUFSItD
204Please respect copyright.PENANAVv39fmWAlQ
" APA MASALAH MAK BAPAK KAU NI HANIM" Jerkah cikgu lelaki bermisai lebat yang berada di hadapan kelas.204Please respect copyright.PENANAWheI6ZNGr3
204Please respect copyright.PENANAgmBd0NfCSU
" Kau tahu tak hari-hari saya nak kena menjawab dengan Tuan Pengetua tentang yuran kamu ni. Kalau dah tahu tak mampu!! Masuk saja lah sekolah harian biasa.Yang mak bapak kamu galak nak hantar kamu masuk sekolah ni dah kenapa " marah Cikgu Bahar sambil menghempaskan buku di atas meja sehingga membuatkan semua pelajar di dalam kelas itu kecut perut.204Please respect copyright.PENANAOvad2VU2jx
204Please respect copyright.PENANAYqqV9oJrVI
Hanim Qaisara seorang sahaja yang sedang berdiri terkaku di tengah-tengah kelas itu sambil menudukkan kepala nya kebawah memandang lantai. Terasa seperti padangan semua pelajar di dalam kelas itu sedang tertumpu ke arah nya. Air mata yang jernih perjalahan-lahan membasahi pipi nya lalu menitik di lantai. Perasaan malu pada ketika itu tidak dapat dijelas kan dengan kata-kata.204Please respect copyright.PENANAsvqbJfIr0a
204Please respect copyright.PENANAsEAtZ6vpy2
" DAH !!! Kau tak payah nangis-nangis bagai ni.. Meluat aku. !!! Ada saja tiap-tiap tahun Mak Bapak tak bertanggungjawab yang hantar anak macam kau dekat sekolah ni. Dah la .. Duduk !!! Habis kelas ikut aku pergi jumpa Tuan Pengetua.. Tak larat lagi aku nak berjawab.. Kau jawab lah sendiri" Cikgu Matematik yang bengis itu terus mencapai buku yang dihempasnya tadi.204Please respect copyright.PENANAxIX5poa1vJ
204Please respect copyright.PENANA4op9u8NLZP
" Sekarang semua datang ke depan hantar kerja yang saya bagi semalam " sambung cikgu separuh usia yang berkumis tebal itu.204Please respect copyright.PENANAL6CmkgdSQ3
204Please respect copyright.PENANAVUYvKB6wxk
Hanim kembali melabuhkan kembali punggung nya dikerusi. Gadis berusia 15 tahun itu buntu memikirkan cara untuk membayar kos pembelajaran nya di situ. Dirinya tidak sanggup terus dipermalukan sebegitu setiap kali tiba masa pelajaran yang di ajar oleh guru kelas nya, Cikgu Bahar.Hanim juga sedar yang rakan-rakan sekelas nya pada ketika itu berbisik bisik sesama sendiri sambil menjeling jeling ke arah nya.204Please respect copyright.PENANAivyZm0nPvi
204Please respect copyright.PENANAEEJti2kxJ8
" Relax jer !! Tak payah lah ambik hati sangat dengan cikgu tua tu.. " bisik Nazihah pada telinga Hanim seakan akan memujuk gadis itu.204Please respect copyright.PENANAMIzuprTfK9
204Please respect copyright.PENANASZDcoJiwbD
Habis sesi pembelajaran Matematik pada pagi itu, Hanim Qaisara di arah oleh Cikgu Bahar itu mengikuti nya ke pejabat Tuan Pengetua.204Please respect copyright.PENANAUkJuNPh8P2
204Please respect copyright.PENANA1hGprhCvQ5
Sampai sahaja di hadapan pejabat, Hanim diminta untuk menunggu di luar sebentar sementara Cikgu Bahar masuk ke dalam menemui Tuan Pengetua terlebih dahulu.204Please respect copyright.PENANAjt1QkI5UPW
204Please respect copyright.PENANAZkY06VmnfO
" Kamu dah boleh masuk jumpa dengan Tuan Pengetua !!! " Cikgu Bahar yang bermula bengis itu memberi arahan dan terus berlalu pergi.204Please respect copyright.PENANAVOLEwjAipx
204Please respect copyright.PENANA2d3krCN085
" Assalamualaikum " salam diberi seiring dengan tangan nya menolak daun pintu pejabat sekolah dan mendapati seorang kerani sedang tersenyum manis memandang kearah nya.204Please respect copyright.PENANAzabn8Br4PO
204Please respect copyright.PENANAcP7c8lvPM4
" Waalaikumussalam .. Hanim Qaisara kan?. Boleh terus masuk jumpa Tuan Pengetua yer" Cik Alia terus menyambut Hanim yang tercegat di hadapan pintu lalu mengiringi gadis itu ke bilik kerja Pengetua Sekolah Menengah Agama itu.204Please respect copyright.PENANAPv73SKefRK
204Please respect copyright.PENANACAtPncGNpc
Tokkk Tokk !!! 204Please respect copyright.PENANAE5wE6Jkc5Q
204Please respect copyright.PENANA8DPZdbYPhS
" Masuk " suara garau dari dalam ruangan bilik itu memberi izin.204Please respect copyright.PENANAhMLbP6881z
204Please respect copyright.PENANAunBj8D8Hnz
Hanim Qaisara dengan muka yang pucat dan perasaan yang gelisah membuka pintu dan melangkah masuk dengan perlahan.204Please respect copyright.PENANA6Kun2VaY6o
204Please respect copyright.PENANA4tT6pqaYLC
" Hanim !!! Selamat pagi... Silakan duduk " Tuan Pengetua yang sudah menghampiri usia persaraan itu menyambut kedatangan gadis itu dengan senyuman. 204Please respect copyright.PENANAumM2jSw6gt
204Please respect copyright.PENANANFAwiYeMnp
" Selamat pagi Tuan Pengetua.." jawab Hanim dengan perlahan sambil melabuhkan punggung nya di atas kerus di hadapan meja Pengetua sekolah itu.204Please respect copyright.PENANAhnhc3VUlJt
204Please respect copyright.PENANAKWLawIWoHc
" Terlebih dahulu saya nak minta maaf dengan Hanim sebab ganggu masa pembelajaran sekarang ni.Tapi saya rasakan perkara ni mustahak untuk diselesai kan dengan segera ." Lelaki yang bernama Tuan Haji Ahmad itu memulakan bicara nya sambil membuka satu fail yang tertera nama kelas Hanim di muka hadapan nya.204Please respect copyright.PENANAcVzeJYDvPU
204Please respect copyright.PENANArqMGJfRqsg
" Kalau saya tengok dekat report yang guru kelas kamu bagi ni.Sudah hampir setengah tahun yuran pembelajaran kamu tertunggak. Hanim boleh cerita dekat saya tak?. Ibu bapa kamu ada masalah ke untuk selesaikan bayaran pembelajaran kami dekat sekolah?" Tanya Tuan Haji Ahmad dengan nada yang lembut tetapi tegas.204Please respect copyright.PENANARR97MYO2dR
204Please respect copyright.PENANAWMXv6YMkbR
Hanim Qaisara hanya tertunduk malu sebelum menjawab pertanyaan lelaki separuh usia itu.204Please respect copyright.PENANAyhoML7cSDV
204Please respect copyright.PENANA5CwLlPOmt3
" Ibu dengan bapa saya tak mampu nak bayar lagi yuran sekolah saya, Tuan Haji.. Ayah pun ada bagitahu dia tengah usaha kumpul duit tapi belum cukup sebab kena bayar hutang-hutang dia yang sebelum ni" jawab Hanim dengan jari yang sedang menyekat air mata nya dari menitis.204Please respect copyright.PENANAPaEQYWJdbd
204Please respect copyright.PENANA68zyGqglNV
" Saya faham !!!.Saya cuma kesian dengan Hanim. Perkara macam ni boleh mengganggu proses pembelajaran Hanim dekat sekolah ni.Lagipun, Saya sendiri yang setuju untuk menerima Hanim masuk ke sekolah ni semasa Pihak PPD hubungi saya dulu.. Saya tengok prestasi akademik kamu sangat bagus.. Bukan calang-calang pelajar yang saya terima masuk ke sini..Tapi untuk terus kan proses pembelajaran memang pakai kos..Amat rugi lah kalau pelajar macam Hanim ni kalau diberhetikan sekolah" kata Tuan Haji Ahmad sambil menatap gadis yang sedang tertunduk memandang ke lantai pada masa itu.204Please respect copyright.PENANAPKRZdeXOSG
204Please respect copyright.PENANAgNHYWoZADN
Hanim Qaisara tersentak mendengar kata-kata terakhir Tuan Pengetua nya itu.204Please respect copyright.PENANACc2o629Hzm
204Please respect copyright.PENANAxHQCECcXND
" Hanim tak mahu berenti sekolah Tuan Haji.. Hanim nak terus belajar.. Hanim ada cita-cita.. Tolong bagi masa sikit dekat ibu dengan ayah Hanim.. " Rayu Hanim Qaisara agar dirinya tidak diberhetikan sekolah.204Please respect copyright.PENANAwtbJ0EjHH7
204Please respect copyright.PENANAhfacWdHDmX
Tuan Haji Ahmad tersandar pada kerusi nya seperti tengah memikirkan sesuatu204Please respect copyright.PENANAv7Nfw6xo0N
204Please respect copyright.PENANATguBltJzjs
" Susah nak berharap dan menjangka bila yuran pembelajaran kamu ni dapat diselesaikan oleh ibu bapa kamu .Ramai betul Ibu Bapa yang suka hantar anak mereka masuk sekolah Agama lepas tu harapkan semua nya ditanggung oleh pihak sekolah.. Susah macam ni..Tapi untuk kes kamu ni saya rasa bole diusaha kan kalau Hanim dapat bersetuju dengan sesuatu" Tegas Tuan Haji Ahmad sambil tersenyum pahit.204Please respect copyright.PENANAvKpBaZRAuL
204Please respect copyright.PENANAL5owqNLvfw
" Saya sanggup buat apa sahaja Tuan Haji asalkan saya dapat terus belajar dekat sini.. " Hanim pada ketika itu berasa sedikit lega di dalam hati nya setelah melihat Tuan Haji Ahmad seakan peduli dengan dirinya .Berbeza dengan Cikgu Bahar yang asyik memaki hamun nya setiap hari.204Please respect copyright.PENANARe5Bs83YSn
204Please respect copyright.PENANAm7cv0HGrjo
" Bantuan pembelajaran ni kita boleh juga minta dengan pejabat wakil rakyat.Nanti saya akan usahakan hal itu.. Tetapi ada satu hal lagi.. Sekolah kita ni ada nak mula kan satu projek kebun tanaman dekat dengan padang sana.. Cuma saya perlukan beberapa tenaga kerja lah untuk menjaga usaha tersebut.. Saya ingat nak buka peluang ni untuk Hanim usahakan kebun tu dan jual hasil tanaman .. Lumayan hasil nya tu" jelas Tuan Haji Ahmad dengan bersemangat sambil tersenyum.204Please respect copyright.PENANAHVGwmf7ms5
204Please respect copyright.PENANAiFJIJGhY24
" Boleh Tuan Haji... Saya boleh uruskan projek tu lepas sesi akademik" Hanim Qaisara berasa teruja dengan tawaran dan peluang yang diberikan pada ketika itu 204Please respect copyright.PENANAiNZZktIyYk
204Please respect copyright.PENANAOH0S7h0iKU
" Macam ni lah.. Saya pun ada hal lain sebenar kejap lagi.. Petang ni Hanim datang jumpa saya dekat pejabat ni dalam pukol 4 macam tu.. Kita sama-sama pergi tengok kebun tu dengan Pak Yusoh, tukang kebun sekolah kita itu.. Boleh" tanya lelaki separuh usia itu.204Please respect copyright.PENANAVLjPq57VNQ
204Please respect copyright.PENANADZZzQeB3jS
" Boleh !!! " Jawab Hanim sambil tersengih kegembiraan pada masa itu.204Please respect copyright.PENANARwDr8kAAcx
204Please respect copyright.PENANApGVn5N3h4z
" Kamu boleh masuk ke dalam kelas semula.. Petang ni jumpa saya dekat sini ya" kata Tuan Haji Ahmad.204Please respect copyright.PENANAOt6Sa6u1Pq
204Please respect copyright.PENANAex3uRSOhhG
" Terima kasih banyak Tuan Haji.. Tuhan saja dapat membalas budi baik Tuan Haji..Saya sangat menghargai peluang dan pertolongan yang Tuan Haji bagi dekat saya ni " ucap gadis itu sebelum berlalu meninggalkam ruangan bilik Pengetua Sekolah Agama itu .
Di Dewan Makan Asrama.204Please respect copyright.PENANACnqRkkdLRh
204Please respect copyright.PENANACD2h4hZEc0
" Woiiii !!! Apa cerita ni.. Tersengih je aku tengok selepas balik dari bilik Pengetua tadi. ? " Soal Nazihah yang pelik dengan kelakuan sahabat nya itu.204Please respect copyright.PENANABclTwra0HD
204Please respect copyright.PENANAF8XwetGs87
" Aku tak sangka lah Jihah.. Tadi mati-mati aku ingat nak kena bising dengan Tuan Pengetua kita.. Tapi lain pula yang jadi.. Prihatin betul Tuan Haji Ahmad tu rupanya.Dia boleh buka peluang untuk aku selesaikan sendiri kos pembelajaran .Siap nak cari bantuan lagi untuk aku." Jelas Hanim Qaisara sambil menyuap nasi ke dalam mulut nya.204Please respect copyright.PENANAeKsvwgHu3k
204Please respect copyright.PENANARmV6Ek2yDe
" Okay la tu !! Cuma jangan seronok sangat.. Kena hati-hati sikit.. Jangan mudah terhutang budi dekat orang " pesan Nazihah dalam nada yang serius.204Please respect copyright.PENANAoYSj99volV
204Please respect copyright.PENANAOwpIIMVBzA
" Ehhhh !!! Tiber serius sangat dah kenapa ni" tersengih Hanim melihat Nazihah yang tiba-tiba kelihatan runsing pula ketika itu 204Please respect copyright.PENANA4cCCOZsFT1
204Please respect copyright.PENANAbCOpLopuyx
" Tak delah.. Cuma hati-hati jer.. Tu je aku nak pesan... Ehhhhhh... Faizul dah turun lah.. " Nazihah kembali cerita apabila melihat teman lelaki nya baru sahaja melangkah masuk ke dalam dewan makan itu.204Please respect copyright.PENANAiDGcaWt4aZ
204Please respect copyright.PENANA8xOAUsBCRW
" Hahhhh !! Aku rasa kau tu yang kena hati-hati ... Tak payah nak bercouple sangat.. Bukan boleh percaya budak-budak lelaki sekarang ni" giliran Hanim pula menasihati sahabat nya itu .Sebenar nya beliau risau apabila mengetahui yang Nazihah selalu berjumpa senyap-senyap dengan si Faizul itu selepas waktu persekolahan .Gadis itu dapat merasakan yang remaja lelaki itu mempunyai niat yang tidak elok kepada sahabatnya.
Pada petang itu, seperti yang dijanjikan Hanim Qaisara datang menemui Tuan Haji Ahmad di pejabat nya dan mereka bersama sama pergi berjumpa dengan Pak Yusoh yang berada di kebun bersebelahan dengan padang sekolah.204Please respect copyright.PENANAunbDmMQQAN
204Please respect copyright.PENANAR9YsetHG7V
" Selepas ni saya harap Hanim dapat berkerjasama lah dengan Pak Yusoh uruskan kebun kita ni. Bagus tahu berbudi pada tanah ni. " Kata Tuan Haji Ahmad kepada gadis yang dari tadi terangguk angguk mendengar penerangan dari nya dan Pak Yusoh cara dan kaedah untuk menguruskan kebun itu .204Please respect copyright.PENANAx9MRrqTfCy
204Please respect copyright.PENANAskgGKtVmzE
" Baik Tuan Haji !!! Saya akan bantu Pak Yusoh dengan sebaik yang mungkin" janji Hanim bersungguh sungguh.204Please respect copyright.PENANAR4uWFVGyYs
204Please respect copyright.PENANAzrko3ID6ql
" Tapi ingat pelajaran lagi penting.. Saya buka peluang ni untuk bantu kamu saja. " Tegas Tuan Haji Ahmad sebelum berlalu pergi.Mungkin kembali ke pejabat nya.204Please respect copyright.PENANA0twbVymgsh
204Please respect copyright.PENANAx1pABWZ3yd
" Jadi apa yang saya boleh bantu Pak Yusoh petang ni.." Tersengih sengih gadis itu menunggu arahan dari tukan kebun sekolah itu. Makan bermulah hari pertama Hanim Qaisara sebagai pembantu Pak Yusoh .204Please respect copyright.PENANAYQVwHWKMTw
204Please respect copyright.PENANAREBeUCRFWH
............................................................................
204Please respect copyright.PENANATC6evzKkWW
204Please respect copyright.PENANAxZfyoyYqrl
204Please respect copyright.PENANAqcGw6FYUsF
204Please respect copyright.PENANAS6TdhCRC0V
204Please respect copyright.PENANAFE5sXweJ7P
204Please respect copyright.PENANA0xOsLnZ7cc
204Please respect copyright.PENANAXnbuyIeul8
204Please respect copyright.PENANAhKeysPxdgZ
204Please respect copyright.PENANAXOoQrmkrFO
" Apa niat Tuan Haji sebenar nya? " Tanya gadis yang sedang melutut di hadapan lelaki separuh usia itu.204Please respect copyright.PENANAYFDkzQDHs1
204Please respect copyright.PENANAL528I2fHK5
" Saya cuma bagi peluang dekat budak tu.. Tak mahu dia dibuang sekolah .Itu saja.. Dah !! Buat kerja kamu sudah .Kita tak ada banyak masa ni.. " Tuan Haji Ahmad yang baru melabuhkan punggung di atas kerusi di dalam pejabat nya itu dengan segera menarik kepala gadis dihadapan nya itu rapat ke celahan kangkangan nya.204Please respect copyright.PENANA3y4Ni2nXMN
204Please respect copyright.PENANAcufIUv6BzR
" Jangan macam-macam ya... Saya sayang dekat dia tau !!! " Gadis itu memberi amaran sebelum tangan nya menarik zip seluar Tuan Haji Ahmad turun.. Dengan segera tangan nya mencapai batang keras yang dari tadi meronta ronta untuk keluar.204Please respect copyright.PENANAt4YTH7W0CT
204Please respect copyright.PENANAlIwWBWnBIo
" Ohhhhhhhhh... Buat apa saya nak macam-macam dengan dia kalau kamu boleh layan saya macam ni.... Ahhhhhhhh " dengus Tuan Haji Ahmad saat zakar tua nya mula diurut oleh tangan gebu gadis di hadapan nya itu..204Please respect copyright.PENANAGmb9ZVXTKj
204Please respect copyright.PENANA0ayk2VNd3K
" Keras nya Tuan Haji.. Geram dekat saya ke ni" Soal gadis itu sambil bertatapan dengan Tuan Pengetua saat kepala nya didekatkan ke arah zakar yang sedang terpacak gagah.204Please respect copyright.PENANApalzPwWKyu
204Please respect copyright.PENANAzCU2kVadr6
" Arghhhhhhhhh " Tuan Haji Ahmad kehilangan kata ketika gadis itu mengulum zakar tua nya dengan begitu khusyuk sekali.204Please respect copyright.PENANAZseY9qHF19
204Please respect copyright.PENANADlIF6l8xzi
" Errrmmmmmm !!! Besar nya Tuan Haji... Susah nak masuk semua ni Sluurrrpppppppppp " renggek gadis itu saat Tuan Haji Ahmad mula menghenjut batang nya keluar masuk sehingga membuat diri nya tesedak ketika zakar tua itu merodok anak tekak nya.204Please respect copyright.PENANA4miwRRNGd6
204Please respect copyright.PENANA2A1R0ugBUu
" Dah sayang !!! Tunggang saya sekarang.. Ermmmmmm " arah Tuan Haji Ahmad sambil mencabut zakar nya dari mulut gadis itu.204Please respect copyright.PENANAcl2XzbGtca
204Please respect copyright.PENANAotUy8iAqZa
Mendengar arahan Tuan Pengetua itu, gadis tersebut terus bangun dan duduk di atas riba lelaki tua itu sambil menyelak kain seragam sekolah yang dipakai nya lalu dipegang batang yang terpacak itu lalu di arah tepat ke bibir kemaluan nya.204Please respect copyright.PENANAGZmD5tqu2T
204Please respect copyright.PENANAOvPQ3firGH
" Ahhhhhhhhhhh. Tuan Hajiiiiiii !!! Tak muat... Ahhhhhhhhhh " desah gadis itu saat batang zakar lelaki tua dihadapan nya itu mula menusuk ke dalam rongga kemaluan nya204Please respect copyright.PENANAZ42OISoq72
204Please respect copyright.PENANAO9BXIpTveX
" Arghhhhhhhhhhhhh... Ketatnyaaaaa.. Ohhhhhhhh" Lubang sempit pelajar sekolah sememang nya memberi sensasi yang tiada bandingan bagi lelaki tua itu.204Please respect copyright.PENANASY30ZmiaxA
204Please respect copyright.PENANAPt3V1OKrOy
" Ahhhhhhhhhhh.. Tuan Haji... Perit nyaaaaaaa Ahhhhhhhhhhhh" desah gadis itu sambil menghenjut zakar tua Tuan Pengetua dengan mata yang tertutup menikmati perbuatan zin* yang sedang berlangsung ketika itu.204Please respect copyright.PENANAwb5IkJ3VIu
204Please respect copyright.PENANASj2nm05MTP
" Ughhhhhhhhhhhh.. Makin pandai kamu layan jantan ya.. Bagussssss " dengus Tuan Haji Ahmad sebelum beliau memeluk gadis itu dan mula menghentak zakar nya keluar masuk lubang nikmat pelajar sekolah nya itu 204Please respect copyright.PENANAJER42MXhpU
204Please respect copyright.PENANAuRhCjS3DQV
" Ohhhhhh Nooooo !!! Ahhhhhh Ahhhhhh Ahhhhh.. Tuan Haji " gerakan drastik Tuan Haji Ahmad membuatkan gadis itu mendesah dengan deras .204Please respect copyright.PENANA30AuXX6Hxr
204Please respect copyright.PENANAsEngaaOYNz
Setelah hampir berbelas minit batang tua nya dihenjut dengan deras204Please respect copyright.PENANAJmCSGJTiJs
204Please respect copyright.PENANAm6BJ25GxTg
" Arghhhhhhhhhhhhh... Im cumming !!!! Arghhhhhhhhhhhh " tiba-tiba badan Tuan Haji Ahmad terketar ketar saat zakar tua nya mula menembakkan benih ke dasar rongga kemaluan pelajar sekolah nya.204Please respect copyright.PENANAf8fdx6tMuG
204Please respect copyright.PENANAARMVk3o0j4
" Yessssss. !!!! Tuan Haji... Ahhhhhhhh.. Me too... " Gadis yang sedang menghenjut zakar Tuan Pengetua nya itu juga mengerang dengan badan yang kejang ketika beliau bersama-sama Tuan Haji Ahmad mencapai puncak kenikmatan mereka bersama-sama.204Please respect copyright.PENANAQNMEUXCE5L
204Please respect copyright.PENANA9r9zGRcFWK
Gadis itu memeluk erat tubuh Tuan Haji Ahmad dan masing masing terdiam seketika .Hanya dengusan nafas berat mereka berdua yang memenuhi ruangan bilik itu.204Please respect copyright.PENANA4OR4O27lep
204Please respect copyright.PENANAVPljelKt6o
" Kamu boleh balik asrama dulu. Nanti kalau ada apa-apa saya panggil kamu semula " arah Tuan Haji Ahmad setelah mencabut zakar nya dari kemaluan anak pelajar nya itu.204Please respect copyright.PENANAIW2FYl6fOb
204Please respect copyright.PENANAaXB7q6EkmZ
" Ahhhhhhhhh..Banyak nya Tuan Haji pancut... " Gadis itu mencapai tisu di atas meja dan mengelap cairan mani yang melimpah keluar dari rongga kemaluan nya.204Please respect copyright.PENANAPSGpW0JbbS
204Please respect copyright.PENANAIC5xZy6b3M
" Nihhh.Ambil ubat...Pastu ni ada duit belanja sikit" arah Tuan Haji Ahmad sambil menghulurkan sejumlah duit yang agak banyak.204Please respect copyright.PENANA0MRxV8IuoQ
204Please respect copyright.PENANA7crPmHuHh6
" Yeahhhhhhhh..Ni yang sayang sangat dengan Tuan Haji. " Gadis yang gembira itu terus memeluk dan mengucup bibir lelaki tua yang mungkin hampir seusia dengan datuk nya.204Please respect copyright.PENANARxsEeFXU2m
204Please respect copyright.PENANAVIo3kSc5bv
" Kamu layan saya memang lah dapat macam tu.. Kalau layan boyfreind kamu tu apa yang dapat.. Batang pon kecik kenit ja.. Bukan boleh puas pon... Heheee.. " seloroh Tuan Pengetua itu sambil berbalas kucupan hangat anak pelajar nya itu.204Please respect copyright.PENANAUQpN6iNNfg
204Please respect copyright.PENANA8ydbKjuMMQ
" Cuma promise me !!! Jangan apa-apa kan sahabat saya tu.. Dia budak baik tauuu " pesan gadis itu sebelum meninggalkan ruangan pejabat Pengetua Sekolah Agama itu.204Please respect copyright.PENANAW7DOd8DgvX
204Please respect copyright.PENANAMBm3CBP5Xy
" Yer... Janji " Tuan Haji Ahmad hanya tersengih sengih ketika menabur janji yang tidak pasti itu