Saya benci lebaran. Entah mengapa Idul Fitri seolah menjadi parade kemunafikan. 762Please respect copyright.PENANAGeJqflJ2ay
Saya bertemu orang-orang yang tidak saya kenal, memasang muka mainan, terpaksa tersenyum seraya mengucapkan lahir batin. Mereka, orang yang hanya saya temui setahun sekali, orang-orang asing yang entah dari mana asalnya, meminta maaf kepada saya untuk kesalahan yang saya tidak tahu kapan terjadi.762Please respect copyright.PENANAN71jTKw1sw
Lebaran, bagi saya, semestinya tentang berpikir apakah saya sudah menjadi orang yang lebih baik daripada sebulan lalu. 762Please respect copyright.PENANAMYelf5RtIN
Ibu saya adalah orang yang paling bersedih ketika Ramadan berakhir, awalnya saya pikir ibu berlebihan dan sedang melodramatis. Tapi ibu saya serius, ia merasa bahwa hanya ketika Ramadan saja ia bisa demikian total beribadah tanpa mesti memikirkan dunia. Saya tidak pernah paham apa maksudnya, tapi saat lebaran, ketika saya mencium tangan keriputnya untuk meminta maaf, mata ibu saya memerah dan berair. Saya tahu ibu saya tidak rela meninggalkan Ramadan.762Please respect copyright.PENANAtC1buCZ6Jh
Sudah tiga tahun terakhir saya tidak pulang merayakan lebaran di kampung halaman. Saya memilih untuk tinggal di Bali. Saya memutuskan tinggal bukan karena tidak rindu keluarga besar dan suasananya, atau tidak ingin bertemu teman-teman. Saya malas untuk kemudian mesti bertemu orang-orang menyebalkan dengan pertanyaan-pertanyaan menyebalkan. 762Please respect copyright.PENANAv2eoQQT2tJ
Kapan kawin? Kenapa pacaran beda agama? Dan sebagainya dan sebagainya. Mereka tidak pernah meminta jawaban. Mereka sedang menghakimi, apapun jawaban yang saya berikan, mereka tidak akan pernah puas.762Please respect copyright.PENANA0E9plCxPoZ
Pulang ke rumah setelah bekerja di perantauan barangkali adalah bentuk lain kemewahan. Tapi tidak semua orang punya kemewahan untuk bisa menghadapi keluarga besar. Tapi lebaran, juga setiap kepulangan yang lain, selalu membawa kita pada kondisi apa boleh buat. Bertemu dengan kawan lama, sahabat lama yang bisa jadi lebih baik, tetap di tempat atau mengalami dekadensi pemikiran yang mengerikan. Bagi saya sendiri, ada beberapa hal yang memang bisa ditoleransi, dinegosiasikan, dan dibiarkan untuk sesuatu yang lebih baik. 762Please respect copyright.PENANAqXKxyn6XYI
Di Bali ketika Idul Fitri membuat kota ini menjadi demikian manusiawi, jalanan menjadi lengang, udara sedikit lebih baik, kebisingan berkurang, dan tentu saja menjadi sedikit lebih sepi. 762Please respect copyright.PENANAZxHBfxhpaN
Tapi hey, kesepian dan kesunyian adalah dua komoditas penting di sini. Menjadi sepi dan sunyi barangkali adalah kemewahan yang tidak bisa dimiliki oleh setiap orang. Anda bisa mendapatkan itu ketika lebaran tiba, ketika para perantau pulang ke rumah masing-masing, ketika para pengadu nasib memutuskan untuk kembali ke kampung halaman. 762Please respect copyright.PENANAYSosQA5O1M
Tentu kesepian itu mengerikan. Tapi saya kira itu harga yang pantas dibayarkan untuk sebuah ketenangan. 762Please respect copyright.PENANA8U24KL44P2
Lebaran di kampung bisa jadi lebih ramai daripada Denpasar Festival. Saat di mana seluruh keluarga besar datang, kawan-kawan masa kecil hingga kini mampir. Tentu ada yang rindu, tentu ada yang ingin tulus bertemu denganmu karena sekian tahun tak jumpa. Namun, beberapa dari mereka ingin bertemu karena ingin membandingkan kesuksesan, membandingkan nasib, atau bahkan menertawakan kesialan orang lain.762Please respect copyright.PENANA39B9wE2b4c
Pun mereka yang pulang terkadang ingin menunjukan bahwa mereka telah satu derajat lebih kota daripada mereka yang memutuskan tinggal di kampung halaman. Bahwa kota telah membuat mereka menjadi modern, maju, dan bermartabat. Seolah-olah tinggal di kampung halaman zaman akan berhenti, pemikiran mandeg, dan informasi tersendat. Kepongahan yang kerap hinggap di beberapa orang kota yang kena tempeleng gaya hidup urban kekinian.762Please respect copyright.PENANATES2RqDwch
Bali kehilangan beban ketika lebaran tiba. Gedung-gedung perkantoran menjadi lengang, pasar sepi, dan tiba-tiba kita menjadi jatuh cinta pada kota ini. Kota yang membuatmu berharap agar kelengangan dan kesepian ini abadi. Pembangunan dihentikan dan pohon-pohon menjadi rimbun. 762Please respect copyright.PENANAmRYZLQgfqx
W.R. Supratman, Teuku Umar, Gatot Subroto, dan seluruh simpul kemacetan terurai. Tidak ada lagi umpatan motor goblok, mobil setan, angkot sialan, dan sejenisnya. Para pengendara bernyanyi riang mengikuti irama mp3 player, beberapa bersiul-siul, pengendara roda dua menjadi berakal, angkutan umum tidak lagi penuh sesak dengan penumpang. Sebuah utopia yang telah berpuluh tahun ingin dicapai berbagai gubernur hanya bisa tercapai ketika lebaran tiba.762Please respect copyright.PENANAl7qTZ0IG34
Malam lebaran di beberapa kampung yang di dominasi penduduk minoritas petasan bertebaran seolah menjadi alat komunikasi. Kampung-kampung beradu ledakan, warna-warni kembang api menghadirkan imaji bahwa desa ini masih sedikit waras. Penduduknya bergembira, kampung-kampung menjadi hidup dengan pertemuan-pertemuan. 762Please respect copyright.PENANAcBmj3bUosL
Hari Raya di Bali adalah penanda bahwa orang minoritas masih ada, mereka masih hidup, bertahan, dan tetap menjaga tradisi mereka. Memanusiakan manusia, memuliakan tamu, dan menghargai saudara.762Please respect copyright.PENANARpjCi3Nqfy
Pernahkah kamu merayakan lebaran bersama orang-orang minoritas di Bali? Keramahan mereka, ketulusan mereka, juga tawaran yang tak mungkin Anda tolak untuk menikmati hidangan yang mereka buat.762Please respect copyright.PENANAcmtpvPJDKh
Bali ketika lebaran adalah sebuah pemandangan yang lain, yang membuat anda akan merasa bahwa, “Ah, tempat ini tidak membuat manusia menjadi kejam”. masih menyediakan manusia-manusia tulus yang mau menerima tamu, yang mau memuliakan mereka yang ditinggalkan.762Please respect copyright.PENANANvDmhBoqy9
Suatu ketika Hari Raya di Bali membuatmu berpikir lebih banyak dan lebih panjang. Kesepian mengajarkanmu untuk menghargai kebersamaan. Sementara kesunyian membuatmu belajar memuliakan pertemuan. Kota ini demikian kejam pada mereka yang lemah hati, namun pada saat yang sama mengajarkan kita tentang pentingnya menjadi manusia. 762Please respect copyright.PENANAUK74RqwT4d
Masih di Bali ketika lebaran bisa jadi menyedihkan. Ketika Anda sedang jatuh cinta, merindu, atau bahkan berharap. Kesendirian adalah karib paling baik dari rasa pedih. Bali menghadirkan banyak kesempatan, tapi juga menyediakan banyak kekecewaaan. 762Please respect copyright.PENANAC6KRyFrk5v
Kamu bisa saja pura-pura optimis dan getir dengan menuliskan sebuah artikel tentang betapa munafiknya perayaan lebaran di kampung halaman, padahal jauh di dalam hatimu, kamu sangat berharap bisa pulang untuk merayakan lebaran bersama orang - orang yang kamu sayang. 762Please respect copyright.PENANAsfyO8M9AY7
762Please respect copyright.PENANAjX3Mp4nWKj
-RAN-