Di tempat tidur yang selama ini menjadi tempat bermadu asrama yana dan suaminya kini sedang berlangsung permainan nafsu sepasang pasangan yang bukan muhrim, berlakunya aksi kecurangan yang selama ini tidak pernah disangka oleh yana,
Yana begitu rakus menjilat batang halim sambil halim menekan kepala yana dengan ganas, bunyi percikan air jelas kedengaran apabila batang halim keluar masuk dari mulut yana serta diiringi desahan manja dari halim..... ahhhhhh....ahhhhhh.... sedapnya sayang.
Tanpa menunggu masa lama halim meleraikan satu persatu pakaian yang di pakai yana waktu itu,bermula dari baju hingga coli yana dilucutkan satu persatu,halim begitu bernafsu menghisap tetek seperti bayi yang sedang menyusu...
Yana:sedap bang,hisap lagi puting yana..ahhhhhh......ahhhhhh
Yana merengek kesedapan,dalam pikiran yana dia sudah tidak peduli akan suaminya yang berada di kampung,yang yana inginkan waktu itu hanya kepuasan yang tidak dia dapatkan dari suami tercinta.Tanpa segan silu yana merayu kepada halim untuk dipuaskan malam itu .
Yana:bang yana tak tahan,yana nak sangat rasa batang abang, please puaskan yana... ahhhhhh...... ahhhhhh..... mphhhh
Halim:,Yana nak apa tadi? Sambil tangan halim mula turun ke kawasan terlarang yana,pepek tembam yana di elus dengan manja
Yana:Yana nak batang abang,yana tak tahan please ..... ahhhhhh
Tanpa membuang masa halim melurutkan seluar yang yana dan hanya meninggalkan panties yana,jelas kelihatan panties yana telah basah kerana sudah beberapa kali klimaks sepanjang permainan nafsu itu berlangsung .
Halim melabuhkan kepala di panties yana sambil menjulurkan lidah untuk menjilat panties yana,air klimaks yana di sedut, dijilat dengan rakus, kecantikan dan kewangian pepek yana yang dibasahi air klimaks membuatkan nafsu halim semakin meninggi.Panties di lucutkan dan disumbat ke dalam mulut yana,halim menjilat biji pepek yana sambil memasukkan beberapa jari beliau,di sorang tarik jari dari pepek yana,Yana menggeliat kesedapan sambil beberapa kali merengek kesedapan kerana perlakuan halim, bukan setakat merengek yana juga menekankan dengan ganas kepala cikgu halim ke pepek yana yang telah banjir kerana kesedapan.
Halim berdiri sambil menghalakan batang nya ke dinding pepek yana,digesel-gesel kepala batang nya dan tanpa persetujuan dari yana halim perlahan-lahan memasukkan batang nya tembus ke dalam pepek yana,ditekan dengan kuat sehinggakan yana mengerang kesakitan yang bercampur kenikmatan
......ahhhhhhhh bang sakit,slow-slow....ahhhhhh.....ahhhhhh....koyak pepek yana kalau abang paksa macam ni.......
Halim sudah tidak peduli dengan permintaan yana,batang nya terus ditekan dengan lebih dalam.... sedapnya pepek yana macam pepek anak dara.......masih sempit...ahhhhhh...ahhhhhh.... memang tak salah abang tergila kan sayang.....ahhhh...ahhhhh.
659Please respect copyright.PENANA1jrBcu3CfD
659Please respect copyright.PENANAsQ16uFadhP
659Please respect copyright.PENANAK6aDl5Uopx
659Please respect copyright.PENANAG2Sx5WrTRC