Setelah kejadian naas yang menimpa hidupnya. Dimana kesuciannya direnggut paksa oleh laki - laki yang telah ditolaknya membuat Fira lebih banyak berdiam diri dirumah. Rasa trauma telah menyelimuti jiwanya. Untuk mengadu kepada kedua orangtuanya dia sangat takut. Karena ancaman laki - laki. Bagaimana jika itu benar - benar dilakukannya. Bukan hanya nyawanya bisa melayang tetapi juga nyawa kedua orang tuanya.
" Fira, akhir - akhir ini ibu melihat kamu sering mengurung diri di kamar?" tanya sang ibu yang duduk disampingnya.
" Gak ada apa koq bu, Fira hanya senang aja berada dirumah" Fira coba menyembunyikan kejadian yang menimpanya.
" Apa kamu tidak bosen dirumah terus ?" ibunya kembali bertanya sambil memandang wajah cantik anaknya itu.
" Gak ko bu, Fira hanya malas aja " balas Fira.
" Ya sudah, kamu istirahat aja" ucap ibunya sambil melangkah keluar dari kamar Fira.
" O iya, ntar sore ayah dan ibu ke kota lagi loh"
" Kamu mau dibelikan apa ?" tanya ibunya yang berhenti.
" Beliin aja cemilan kesukaan Fira, bu !" jawab Fira yang tersenyum pada ibunya.
" Kamu baik - baik dirumah ya" pesan sang ibu yang keluar dari kamar.
Jam dinding menunuukkan masih pukul 18.00. Tapi suasana desa sudah begitu sepi. hanya sesekali warga yang melalui jalan di depan rumah Fira.
Entah mengapa rasa kantuk belum juga dirasakan oleh Fira. Sehingga untuk mengusir rasa suntuknya dia mengutak atik layar handphonenya. Mensroll status teman - temannya di facebook.
Pintu depan sudah dikunci begitu pula dengan jendela. Disaat Fira baru saja ingin terlelap. Tiba - tiba dari arah belakang seseorang membungkam mulutnya dan menaruh sebilah pisau dapur di lehernya.
" Shhhttt kamu jangan berbuat konyol kalo masih sayang nyawamu" ancam orang yang tengah membungkam mulutnya.
Fira semakin ketakutan, saat mengetahui suara laki - laki itu. Laki - laki itu telah berada di hadapannya dengan menghunus sebilah pisaunya yang begitu tajam.
" Halo cantik, kita ketemu lagi " laki - laki itu tetap menaruh pisau di leher Fira yang semakin ketakutan.
" Rileks sayang, kalau kamu mengiktui perintah, aku tidak akan membunuhmu" kata laki - laki tersebut.
Saat itu Fira tanktop tanpa daleman yang di pasangkan dengan celana pendek sebatas paha. emnunjukkan betapa mulusnya paha putih miliknya.
" Aku datang hanya untuk membuatmu senang, jadi santai ya " kata laki - laki itu sambil memandang ke arah Fira yang berusaha memberotak.
Laki - laki itu makin merapatkan tubuhnya ke Fira, tangan kirinya mencoba menjamah payudara Fira yang putingnya nampak menonjol.
Plaaaakkk, plakkkk
Dua tamparan keras mendarat di pipi Fira, membuat gadis desa itu meringis menahan sakit bekas tamparan di pipinya.
" kalo kamu sampai menolak, maka aku tidak akan segan - segan melakukan yang lebih parah agi " ancam laki - laki itu.
" Kamu mengertikan keinginanku?" tanya laki - laki itu.
Fira yang tahu situasinya sulit hanya mampu mengangguk.
" Nah, kalau begitu aku bisa bermain halus, jika kamu mengerti keinginanku" kata laki - laki itu
Fira kembali mengangguk pelan. Sehingga laki - laki itu tersenyum.
" Sekarang kamu buka bajumu !" perintah laki - laki itu.
Fira hanya mampu menuruti permintaan laki - laki itu.
Fira membka tanktop yang melekat ditubuh padatnya. Saat tanktop itu lepas, tumpahlah kedua payudaranya. Bergelantungan turun kebawah.
Mata laki - laki itu melotot menyaksikan keindahan kedua payudara milik Fira.
" Wooww, payudaramu makin bangus sayang" kata laki - laki itu merasa senang dan telah menang.
" Buka juga celanamu " kembali laki - laki itu memerintah kepada Fira
Fira berdiri lalu melepas resluiting celananya dan membukanya. Kini Fira hanya menyisakan cdnya yang menutupi vaginya. Namun karena Fira saat itu mengenakan CD berenda dan tipis, membuat jembut tipisnya terbayang dar dalam CD.
Laki - laki itu tambah senang, dengan tergesa - gesa dia menyerbu Fira dengan ciuman diseluruh tubuh Fira. Gadis dewa itu hanya pasrah diperlakukan demikian.
Kedua tangan laki - laki itu dengan kasarnya meremas kedua paydara Fira sambil menghujami ciuman di leher jenjang milik Fira.
Bahkan laki - laki itu menarik - narik puting susu Fira dengan kerasnya
" Akkhhhh..sakiiit" Fira kesakitan akibat ulah laki - laki itu di puting susu coklatnya.
Kini cumbuan laki - laki itu menuju ke arah dada putih Fira, sebentar saja ciuman itu di atas dada putih mulus Fira. Ciumannya berpindah keputing susu. di jliatnya lalu berganti menjadi isapan. Di cucuknya puting itu bagaikan bayi menyusu pada ibunya.
Tangannya tidak diam, dengan liar memberikan sentuhan pada tubuh Fira, hingga tangannya tiba di vagina Fira yang berusaha di tutupinya.
Namun laki - laki itu dengan kasar mencubit paha Fira membuat gadis itu membuka kedua pahanya. Kini tangan kasar itu menjamah vagina Fira yang berjembut tipis.
Sambil menyusu, tangannya mempermainkan liang vagina Fira yang pasrah saja. Pasrah karena ancama laki - laki yang dikenal tak segan - segan berbuat nekad.
" Hmmm, tubuhmu wangi Fir" gumam laki - laki itu sambil terus mengisap payudara Fira secara bergantian. Sementara diantara selangkangan Fira dua jari laki - laki itu menerobos masuk kedalam liang vagina. Mengocok liang itu membuat Fira memejamkan mata. Bukan rasa nikmat yang dia rasakan tapi rasa sakit, karena kekasaran laki - laki itu.
Setelah puas memperlakukan Fira demikian, laki - laki mengentikan aktifitas menyusu dan menusuk - nusuk lubang vagina FIra. Dia dengan cepat membuka celana boxer miliknya. Tidak menyisakan satu apapun. Kontolnya yang tegak berdiri dengan kekerasan maksimal.
Laki - laki itu memegang kepala Fira dan menyodorkan kontol miliknya.
" Isaap..isap...kontolku, ayo isaappp!" ancam laki - laki dengan pisaunya.
Fira hanya menuruti keinginan laki - laki itu. perlahan dia membuka mulutnya dan mengoral kontol laki - laki itu.
Laki - laki itu merasa menang, dia memegang kepala Fira dan mendorong masuk kontolnya yang telah mengeras. Di maju mundurkan pantatnya membuat kontolnya keluar masuk di mulut Fira.
Laki - laki itu memasukkan seluruh kontolnya didalam mulut Fira dan menggoyang pantatnya.
" Ehmmm...mbllee........gleeekkkk...." suara fira tidak jelas lantaran mulutnya di cocoki kontol besar.
" Ahhhhhh..." laki - laki itu mendesah nikmat akibat kuluman mulut Fira.
Laki - laki itu mencabut kontolnya, dai mendorong tubuh montok Fira terlentang diatas kursi sofa.
" jangan macam - macam " ancam laki - laki itu lalu naik keatas tubuh Fira.
Fira tahu apa yang akan dilakukan laki -laki itu.
Laki - laki itu memegang kontol miliknya lalu menaruh di bibir vagina Fira yang ternyata basah.
" Hmmm, kamu horny ya, lubangmu basah " kata laki - laki itu sambil meletakkan kontolnya di liang vagina Fira.
Setelah dirasakan tepat, dengan kasar laki - laki itu mendorong masuk kontolnya ke dalam lubang vagina Fira.
" Akkhhhh....saaakitttttt" jerit Fira. Airmatanya mengalir. Ini kedua kalinya dia diperkosa oleh laki -laki yang sama.
Laki - laki itu tidak menghiraukan kesakitan Fira dia dengan cepat semakin membenamkan kontolnya bersarang didalam lubang vagina.
Setelah seluruhnya terbenam laki - laki itu bergerak naik turun menindih tubuh padat Fira. Sambil meremas kedua payudara Fira dia menggejotnya dari atas.
Cleeepp...cleeepp....ploppp...ploppp
Suara kontol keluar masuk dilubang vagina Fira.
"Shhhttt, enak banget punyamu.....sungguh enak sayang" racau laki - laki itu merasakan jepitan dan gesekan kontolnya dengan dinding vagina Fira.
" Vagina kamu sangat enak, beda dengan milik perempuan yang ada di desa ini" kata laki - laki itu terus menggenjot tubuh Fira yang hanya mampu sesugukan menahan tangisnya.
" Apa kamu tidak suka kontolku ini, bukankah enak ditusuk oleh kontol" sungut laki - laki itu menarik - narik puting susu Fira yang menahan sakit pada puting susunya.
" Ahhh....ouhhh.....sshh......enak....vaginamu enak banget....aaauuhhh...." desah laki - laki tanpa berhenti mnghentakkan pantatnya membuat kontol yang berada didalam lubang vagina semakin terbenam masuk.
" Akkhhhhhhh...akuu keluuuaaarrrrr" jerit panjang laki - laki itu bersama dengan semburan spremanya yang memenuhi vagina Fira. Setelah seluruh spermanya tumpah, laki - laki itu mencabut kontolnya dari dalam lubang vagina Fira.
Walaupun sperma itu tumpah didalam rahimnya, Fira tidak khawatir karena bukan masa suburnya. Dan dia secara diam - diam mengkonsumsi pil kb. Yang ditangisi nasibnya menjadi gadis lemah. Yang dirogoh oleh laki - laki setan yang telah ditolak cintanya.
Setelah menuntaskan nafsu setannya, laki - laki itu mengenakan kembali celananya.
" Awas kamu, kalau sampai berani melapor" ancam laki - laki itu dengan pisau dapur ditanganya.
Laki - laki itu mendekati Fira, " Vaginamu enak sayang, lain kali kita ulang lagi yah" bisik laki - laki itu.
2430Please respect copyright.PENANAruLpxoOWvJ
2430Please respect copyright.PENANAtfOgkevLh2