DI RUMAH ORANG TUA KEVIN
148Please respect copyright.PENANAswWMSYWP7G
"Tapi nak ini tidak benar. Caranya bukan seperti ini nak." kata ibu Kevin.
148Please respect copyright.PENANAggQW77aaj7
"Saya tidak peduli bu, pokoknya hari ini juga akan menikahi Titah." sambung Kevin.
148Please respect copyright.PENANAhiBsYSnqSC
Braakkkk.. Pintu rumah di buka paksa oleh seseorang.
148Please respect copyright.PENANASPHFfsajMN
"Aldi.."
148Please respect copyright.PENANAQOyYnSd0gJ
"Brengsek!! Kau culik adikku setelah lamaran mu ditolak." kata Aldi.
148Please respect copyright.PENANAZ3sAbT1BvI
"Kembalikan adikku!!" Aldi berteriak.
148Please respect copyright.PENANAsLQ50h8c8f
"Tak akan!!" kata Kevin dengan senyum menyeringai dan tatapan mata yang tajam ke arah pak Nano.
148Please respect copyright.PENANApWLhVhuJWu
"Dimana putriku?!" pak Nano berteriak.
148Please respect copyright.PENANAdfCHeExYDP
"Hahaha.. Halo calon bapak mertuaku."
148Please respect copyright.PENANAnj6Nfp7kc8
Aldi mulai mencari keberadaan Titah yang sedang di sekap. Dan akhirnya Titah pun di temukan oleh Aldi di salah satu kamar di rumah orang tua Kevin.
148Please respect copyright.PENANAHhzxoitlGj
Tanpa Kevin sadari Aldi membawa Titah kabur lewat pintu belakang rumah orang tuanya dengan memberikan sebuah kode pada pak Nano.
148Please respect copyright.PENANAbOVrEQBQpi
"Ayo adik kita pergi dari tempat ini." ajak Aldi.
148Please respect copyright.PENANAKoFqQWWea8
"Tapi bapak mas?" tanya Titah.
148Please respect copyright.PENANAWybECVh63k
"Sudah yang terpenting adalah keselamatan kamu dulu kata bapak. Bapak sudah ada yang menjaganya." jawab Aldi dengan menarik paksa Titah.
148Please respect copyright.PENANApaCHT1YGra
"Ku rasa saya salah datang kemari. Sepertinya Titah tidak ada di sini." kata pak Nano melenggang pergi dari rumah orang tua Kevin.
148Please respect copyright.PENANAqe7z977eV8
"Kau urus ayah dan ibunya aku tidak mau melihat dia ada di rumah dan perkebunan teh milikku lagi." kata pak Nano.
148Please respect copyright.PENANA5xpWN5Zlv1
"Laksanakan tuan.." kata salah satu anak buah pak Nano patuh.
148Please respect copyright.PENANAJX64qpCebC
Doooorrrr.. Kevin menembak pak Nano tepat di dadanya bekali-kali dan berhasil di amankan oleh anak buah pak Nano.
148Please respect copyright.PENANAJyGVbK1s1r
Kemudian pak Nano di bawa ke rumah sakit sedangkan Titah di bantu Aldi untuk berkemas karena Titah akan tinggal bersama ibunya di rumah ayah tirinya di Indonesia dengan pengamanan yang luar biasa aman. Setelah Titah lulus sekolah barulah Titah di bawa ibunya dan ayah tirinya ke luar negeri.
148Please respect copyright.PENANAhZqBF4DoNr
Beberapa hari kemudian Titah mendapat kabar kalau ayahnya sudah meninggal dunia. Tapi sayang Titah tidak bisa mengantarkan tempat istirahat ayahnya karena keadaan yang tidak memungkinkan, ya waktu itu Kevin masih dalam buronan polisi hingga saat ini.
148Please respect copyright.PENANA3DmildjQ0W
{Flashback Off}
148Please respect copyright.PENANAMQzZthl54o
DI RUMAH TITAH
148Please respect copyright.PENANAGkaEXY4lD5
"Jadi bapak meninggal dunia bukan karena sakit melainkan di bunuh oleh Kevin bu, mas?" tanya Titah.
148Please respect copyright.PENANA9Ko1Ijn1Cj
"Iya nduk.." jawab ibu Salma singkat.
148Please respect copyright.PENANAvalkzohdSI
"Ya adikku maafkan kami yang sudah merahasiakan ini semua darimu, karena ini demi kebaikanmu dan atas permintaan bapak juga." jawab Aldi.
148Please respect copyright.PENANANPT5Rjb6zY
"Huwaaaa.." Titah menagis dengan kencang saat mengetahui fakta yang sebenarnya terjadi.
148Please respect copyright.PENANAU6INkJA8ro
"Cup cup, Bubu cup ya jangan nangis lagi sayang." kata Kamil menenangkan Titah yang sedang menangis.
148Please respect copyright.PENANABlORbvRbUn
Keesokan Harinya..
148Please respect copyright.PENANAmQfdi0zs4k
DI RUMAH TITAH
148Please respect copyright.PENANAPY8bsUyieo
"Bu, aku pamit sekolah ya." pamit Titah.
148Please respect copyright.PENANA07BMHNYhsv
"Loh mbak kok gak di habiskan sarapannya?" tanya Ayu.
148Please respect copyright.PENANAxaf3D9wTbk
"Tau mbak, kan sayang kalau tidak di habiskan makanannya." sambung Rahmat.
148Please respect copyright.PENANARA2yx7p5YK
"Later crying the food if it wasted and not spent, aunt." kata Kia.
148Please respect copyright.PENANA5TREv2ox3K
"Kia.." tegur Nora.
148Please respect copyright.PENANAcFyamsr0IE
"It's okay, my sister-in-law is right." kata Titah.
148Please respect copyright.PENANA5z1DEWNRna
"Alright well, then this food has just taken it to stock. How okay right?" tanya Titah.
148Please respect copyright.PENANA090JOhXcan
"Okay aunt .." jawab Kia.
148Please respect copyright.PENANANMoo6aeJmF
"Okay, kiss aunt." pinta Titah.
148Please respect copyright.PENANASmMoOb7zG6
"Muach.."
148Please respect copyright.PENANAKEIXSqvUpd
"Okay all, I say goodbye to campus."
148Please respect copyright.PENANAt0s7RFMvkY
"Yes my daughter." kata pak Adam.
148Please respect copyright.PENANAAw86tllfVE
"Ati-ati neng dalan nggih nduk.." sambung ibu Salma.
148Please respect copyright.PENANAYjjrovIywB
"Assalamu'alaikum." Titah memberikan salam sambil mencium tangan kedua orang tuanya.
148Please respect copyright.PENANA9OP7ekq98n
"Wa'alaikumussalam.." jawab semua orang yang ada di meja makan.
148Please respect copyright.PENANAUeXqhauNP4
"Bara.." om Bonifasius memberikan kode pada Bara.
148Please respect copyright.PENANAOGUuMPxode
"Oke uncle, Aldi come." ajak Bara.
148Please respect copyright.PENANAeNx2Vqb6DM
"Oke come. Semuanya Aldi dan Bara pamit ya ada kerjaan di kantor dan juga ada meeting yang harus di bahas." pamit Aldi.
148Please respect copyright.PENANAsUn4lZDvUY
"Oke.." seru semua orang yang ada di meja makan.
148Please respect copyright.PENANAOrnRHP3dLX
"Ati-ati nggih leh.."
148Please respect copyright.PENANAXZUf1tE6XL
"Inggih bu.."
148Please respect copyright.PENANAZZaSnaj1Ht
"Assalamu'alaikum." Aldi dan Bara memberikan salam.
148Please respect copyright.PENANATDFZOr6Zh2
"Wa'alaikumussalam." jawab semua orang yang ada di meja makan.
148Please respect copyright.PENANA6ygJv6kkKW
Di Garasi Mobil..
148Please respect copyright.PENANAVfN023yGlm
"Okay so it's like this Bar, we eat after the road the road is trying to not be too close."
148Please respect copyright.PENANAFo2xE5ftc3
"Okay al, I understand .."
148Please respect copyright.PENANAt4LZrGCoPs
"Okay let's get ready."
148Please respect copyright.PENANAI8nwZreOwn
"Okay ready ..."
148Please respect copyright.PENANAfLSa5SlHCA
Titah hari ini pergi ke kampus tidak seperti biasanya karena diam-diam saudara tirinya (Aldi dan Bara) mengawasinya dan Titah juga diantar oleh Paijo.
148Please respect copyright.PENANAYFZ2Xt1Cpe
Ibunya takut jika Kevin membawanya lagi seperti beberapa tahun yang lalu, semua anggota keluarga dan juga Kamil juga sudah tau dan setuju dengan usulan dari paman Titah (om Bonifacius), kecuali Titah yang tidak mengetahui sama sekali.
148Please respect copyright.PENANAmj7kGRIodb
Di Mobil Titah..
148Please respect copyright.PENANAyaBsGTllQP
"Lik kok aku hau ya. Lupa bawa minum lagi." kata Titah.
148Please respect copyright.PENANAOa5SLHo2uC
"Apura sadurunge cah ayu, neng ngarep anten mini market arep mandheg sedhela kanggo tumbas banyu?" tanya Paijo.
148Please respect copyright.PENANANxdWRniqDd
"Oleh lik mandheg neng ngarep nggih." jawab Titah.
148Please respect copyright.PENANAT4wThUQ0Lk
"Nggih cah ayu."
148Please respect copyright.PENANACxp1vLvp6s
"Emmmm cah ayu apura, yen oleh ben kula wae sing mudhun kanggo tumbas banyue. cah ayu tunggu neng mobil wae."
148Please respect copyright.PENANAtsD3acV3mN
"Oh nggih lik niki duite."
148Please respect copyright.PENANAY1DheD8Qem
"Nggih cah ayu, mangga."
148Please respect copyright.PENANAgnNVDxlOPt
"Nggih lik mangga."
148Please respect copyright.PENANADMG670Afuc
----
148Please respect copyright.PENANAnZH72fiJOs
Dari kejauhan tampak Kevin juga mengikuti Titah seperti Aldi dan Bara.
148Please respect copyright.PENANAys7JhtrEsY
Kemudian diam-diam Paijo mengabarkan Aldi yang masih di dalam mini market untuk menjaga Titah juga di luar mini market.
148Please respect copyright.PENANAQm22oJQefA
[Paijo Payah : Assalamu'alaikum den mas, titip cah ayu nggih, kula lagi di mini market tumbas banyu kanggo cah ayu katanya haus lan lali membawa banyu.]
148Please respect copyright.PENANA0QQhf9qG7n
[Den Mas Aldy : Oh oke no problem.]
148Please respect copyright.PENANAg6piUD6R48
"Al.."
148Please respect copyright.PENANAoWla2ZReSc
"Yes.."
148Please respect copyright.PENANAHo1X4I3Dne
"What happens, why do we stop here?" tanya Bara.
148Please respect copyright.PENANA8ZAT4MFcLD
"Look at it's a Bar, our sister's car stops here." jawab Aldy.
148Please respect copyright.PENANAwWlT3sci9w
"Oke, I'm understand."
148Please respect copyright.PENANAXA8oiwAbHP
"Sial!! Kenapa ada kedua kakaknya Titah di sana."
148Please respect copyright.PENANASWwdH3yMAL
"Wait, wait, Al .."
148Please respect copyright.PENANAdnItV0UsJI
"Yes Bar, why?" tanya Aldy.
148Please respect copyright.PENANAJFM5GNAMCl
" Itu bukan mantan pacar kakak kita, siapa namanya Kev... Kev... siapa yang kamu lupakan aku?"
148Please respect copyright.PENANAjUO2FHjqGF
"Kevin, Bara.."
148Please respect copyright.PENANARpck2q1RiU
"Yah iya itu Kevin...terima kasih Al..."
148Please respect copyright.PENANA7UpNIqsDzP
"Sama-sama Bara."
148Please respect copyright.PENANAPNNOnquyB9
"Tunggu sampai kamu bilang ada apa Kevin di sini juga?"
148Please respect copyright.PENANApx0lWCGBZG
"Ya, itu dia.."
148Please respect copyright.PENANAPdnUC8WmXC
"Baiklah kalau begitu kamu menghubungi paman bonifacius, dan aku menjaga adik kita di sini."
148Please respect copyright.PENANAZ2rGbtPepz
"Oke.."
148Please respect copyright.PENANAuo9mMpeWyr
----
148Please respect copyright.PENANAUNf9vr2fQn
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
148Please respect copyright.PENANAv2VxvyrJai
"Mil.."
148Please respect copyright.PENANAAQJNaUij6i
"Apa mau?" tanya Kamil.
148Please respect copyright.PENANAq3zWWEm9eI
"Elo ngapa sih, nggak biasanya begini. Gue juga heran sama elo, kemarin kan elo sudah pertunangan kan ya sama Titah kenapa di tekuk gitu muka lho. Kan seharusnya elo itu senang, happy begono." jawab Ridwan.
148Please respect copyright.PENANA0NBlHNVJwP
"Eh malih.. Gimana gue bisa happy coba. Yayang gue belum datang juga ke kampus huffttt sebel deh." kata Kamil.
148Please respect copyright.PENANADFSbaKEEMq
"Loh eh mil itu.." kata Anggia yang makanannya di ambil oleh Kamil.
148Please respect copyright.PENANA6cCp0XVlbV
"Diam kenapa sih Gia, Kamil itu lagi gegana." kata Bagus.
148Please respect copyright.PENANApcIvE4E9wT
"Hah? Gegana apaan tuh gus?" tanya Lili.
148Please respect copyright.PENANAfKDZpZkRzr
“Hadeh hemmmm.. TULALIT..” gerutu Ridwan.
148Please respect copyright.PENANATbiQMMLfY4
"Gus jelasin, elo kan yang mulai."
148Please respect copyright.PENANAyKNHEkm51s
"Iya dah iya, gegana itu Gelisah.."
148Please respect copyright.PENANAYbSfyIYeWa
"Hentikan, Lili mengerti."
148Please respect copyright.PENANADbB0ddDYOM
"Apaan coba li?" tanya Bagus.
148Please respect copyright.PENANAgG86dtMjCw
“Gelisah, Galau, Merana kan?” tanya Lili juga.
148Please respect copyright.PENANAbgAkcuhUVM
"Jempol banyak buat Lili.." jawab Anggia.
148Please respect copyright.PENANApvsPSeDmZ3
"Ya.."
148Please respect copyright.PENANAudwRrfKRMP
“Hemmm..” gerutu Bagus dan Ridwan bersamaan.
148Please respect copyright.PENANApRPBCLDSbf
"Mil sudah sabar tunggu saja."
148Please respect copyright.PENANAiTB8odqtfi
"Eh iya mil elo ya yang bayar makanannya."
148Please respect copyright.PENANA0nQEOCkQ9c
"Loh kok jadi gue sih kan elo yang pesan ya elo lah yang bayar gimana sih.."
148Please respect copyright.PENANAnSmUUcT4vF
"Tapi kan elo yang makan cendol condet.."
148Please respect copyright.PENANAwy8K0mddcX
"Hah? Emang iya?" tanya Kamil.
148Please respect copyright.PENANAwkGvO9wIf0
"Aduh.."
148Please respect copyright.PENANAoaFdKRHnyL
"Iya deh iya gue yang bayar."
148Please respect copyright.PENANA24h7H16fwu
"Ya sudah kalau begitu ke kelas duluan ya, Li yuk.."
148Please respect copyright.PENANA3QXDRhxStc
"Ayo Gia.."
148Please respect copyright.PENANArnGe5wN98G
"Bu nanti makanannya Kamil yang bayar ya." kata Anggia.
148Please respect copyright.PENANAegGE6Kkb6Y
"Siap neng.."
ns 15.158.61.17da2