![](https://static.penana.com/images/chapter/1625363/c3_IMG_20250204_014727.jpg.jpeg)
Episode 3. Terpuruk
739Please respect copyright.PENANAIQiMYC1ovs
739Please respect copyright.PENANAY4rPA4kz9M
739Please respect copyright.PENANAYcmXSChK0Y
Sebulan sudah waktu telah berlalu, disebuah kamar tampak seorang wanita sedang mengurung dirinya dengan penuh rasa kesedihan yang sangat mendalam akibat perceraiannya dengan sang suami.
Natasha merasa sangat terpuruk dengan keadaan dan masalah saat ini.
739Please respect copyright.PENANAi1nM9ATCDG
Dari sini kita menemukan sebuah penyebab perpisahan antara natasha dan desta yaitu sebuah perselingkuhan.
739Please respect copyright.PENANAQrKO4CYQbp
Perselingkuhan sang suami yang natasha ketahui sesungguhnya sudah lama terjadi, namun selama ini dia menahan diri dan berusaha sabar.
739Please respect copyright.PENANAnXeIKcAUIy
Namun alih-alih sabar natsha ternyata tak mampu lagi membendungnya, terlebih lagi sang suami sangat lah sibuk dengan pekerjaannya hingga tak pernah ada waktu lagi untuk keluarga dan dirinya. Maka dari itu natasha meminta sang suami menceraikannya.
739Please respect copyright.PENANAm2iTneA82I
739Please respect copyright.PENANAWASXXVKmje
Disisi lain sang suami tak ingin kehilangan natasha, wanita yang sangat dicintainya. Namun apalah daya semua nasi telah jadi bubur, dia sempat mencoba memperbaiki dengan natasha namun semua percuma. Dengan penuh penyesalah akhirnya desta memutuskan untuk mengikuti keinginan sang istri untuk berpisah.
739Please respect copyright.PENANAi09K7Z9eq8
739Please respect copyright.PENANAZAyEkpHDqh
739Please respect copyright.PENANAyUR3HopIFe
Di dalam kamar saat itu, derai-an air mata yang keluar di matanya yang indah terlihat mengalir penuh kesedihan.
739Please respect copyright.PENANAAwQc7N4izp
Mengalir tanpa bisa ia membungkuk lagi, membasahi pipinya.
739Please respect copyright.PENANAUw5KQ954rN
Semua perasaan bercampur menjadi satu. Antara menyesal, bingung, takut, yang tak bisa ia gambarkan.
739Please respect copyright.PENANA5obGBLlt2e
Yang jelas, saat ini natasha harus berusaha untuk bangkit dan semangat, karena ada dua malaikat kecil yang telah hadir disisinya, yaitu putra yg tercinta.
739Please respect copyright.PENANAxsaLk87nvT
739Please respect copyright.PENANAuYgVbpN2dG
Keluarga yang dibinanya selama ini telah hancur, meski natasha tahu bahwa ini adalah sebuah ego yang mengecewakan dirinya sendiri.
Sebenarnya dirinya bisa saja mencoba menahan rasa sakit, namun tetap natasha hanya seorang wanita biasa.
739Please respect copyright.PENANAdui5CNmao9
739Please respect copyright.PENANAnFwwxEzt7p
Meski begitu natasha telah siap dengan konsekuensi yang akan diterimanya.
Sebelum hari ini terjadi,natsha juga sudah mengetahui semua risiko yang akan menantinya.
739Please respect copyright.PENANAiX6I1L365j
739Please respect copyright.PENANAdfLgspH28J
Beberapa saat setelahnya.
739Please respect copyright.PENANAM3EWniRicN
Natasha Riski duduk di sofa ruang tamu, menatap kosong ke depan. Ia masih belum bisa menerima kenyataan bahwa pernikahannya dengan Desta telah berakhir. Mereka telah bersama selama 10 tahun, dan Natasha selalu berpikir bahwa mereka memiliki hubungan yang kuat.
739Please respect copyright.PENANAazuKJUMgTW
Namun, kenyataannya Desta telah meninggalkannya untuk pergi bersama wanita lain. Natasha merasa hancur dan tidak tahu bagaimana cara melanjutkan hidupnya.
739Please respect copyright.PENANAU6DK5lGCvF
Marni, pembantu yang telah bekerja di rumah Natasha selama beberapa tahun, masuk ke ruang tamu dan melihat Natasha yang sedang menangis dengan datangnya kekosongan.
739Please respect copyright.PENANA5QhwhWwG17
“Mbak Natasha, apa yang terjadi?” tanya Marni dengan suara yang lembut.
739Please respect copyright.PENANAgaKHQEM88E
“Udah mbakk, jangan difikirkan, mbok yakin mbak natasha pasti bisa ngehadapi semuanya” ucap marni
739Please respect copyright.PENANAwOqQ5V2lEL
Natasha tidak menjawab, dia hanya terus menangis. Marni mendekati Natasha dan memeluknya.
739Please respect copyright.PENANALejfJB2P6j
"Mbak Natasha, mbok ada di sini untuk mbak. Saya akan membantu mbak dan juga akan menemani mbak melalui masa sulit ini," kata Marni.
739Please respect copyright.PENANAvwTYz0Nf4X
Natasha merasa sedikit lega setelah mendengar kata-kata Marni. Ia mulai membuka diri dan menceritakan tentang perceraiannya dengan Desta.
739Please respect copyright.PENANAWMUGmW8In0
(Marni sudah mengetahui persoalan yang terjadi, namun dirinya hanya diam dan mencoba tidak mencampuri urusan rumah tangga natasha)
739Please respect copyright.PENANABxzE3Y8MIe
Saat itu, Marni mendengarkan dengan sabar dan memberikan nasihat yang bijak. Ia mengingatkan juga Natasha bahwa ia masih memiliki banyak hal yang harus disyukuri, seperti rumah yang indah, keluarga yang mencintainya, dan teman-teman yang setia dan tentunya dua malaikat kecil yang hadir disisinya.
739Please respect copyright.PENANA8bPKhYrP7P
“Makasih mbok…” ucap natasha dengan suara yang terdengar parau.
739Please respect copyright.PENANA6MgTMR3isO
Natasha mulai merasa sedikit lebih baik setelah mendengarkan ucapan Marni. Ia menyadari bahwa ia tidak sendirian dan bahwa masih banyak orang yang peduli padanya.
739Please respect copyright.PENANAXpVVqot6Hj
Marni, wanita yang bekerja selama beberapa tahun dengan natsha saat ini memang cukup dekat dengan natasha. Sosok marni ditengah-tengah keluarga natasha tak terlihat jika marni adalah seorang pembantu.
Hal itulah yang membuat marni saat ini juga ikut terpukul akibat keadan/situasi yang terjadi dikeluarga ini.
Marni juga ikut merasakan apa yang dirasakan natasha.
Semua yang menjadikan Marni bermaksud dan merasakan hal yang demikian juga karna rasa sayangnya kepada Natsha, karena Natasha adalah orang yang sangat baik. Bukan hanya parasnya saja yang cantik, tapi natasha sangat pandai memanusiakan manusia.
739Please respect copyright.PENANAsMbeBAfI0b
Dirumah yang besar saat ini, selain tinggal dengan dua orang anaknya, Marni juga ikut tinggal bersama Natasha.
739Please respect copyright.PENANA02VK6bBq0C
739Please respect copyright.PENANAIGXOwUJSr6
Bersambung
739Please respect copyright.PENANAfNgSAiyfLj
***
739Please respect copyright.PENANAWthQGEagOd
739Please respect copyright.PENANAYbVjXMyqGf
739Please respect copyright.PENANAoJjeeDYLLs
739Please respect copyright.PENANALcJOcOHdkP
739Please respect copyright.PENANAVywST95EX3
739Please respect copyright.PENANApNCf1iiigP