Sosok perempuan cantik dengan payudara yang sangat besar layaknya seekor sapi dan juga pakaian dalam dengan motif kulit sapi sekaligus kalung bel yang terpasang di leher mereka. Aku yakin kalian semua pasti sangat suka melihat seorang perempuan berpakaian seperti ini apalagi ketika mereka mengeluarkan sebuah asi yang keluar dari payudara mereka. Aku yakin beberapa dari kalian ingin sekali menghamili perempuan seperti ini dan menghisap asi yang berasal payudara mereka. Begitupun juga denganku saat ini. Saat ini di depan suamiku, aku menggunakan pakaian dalam dengan motif kulit sapi dan juga kalung berbentuk bel yang terpasang di leherku tidak lupa juga sebuah kaos kaki panjang Sampai ke lutut dengan motif yang sama seperti pakaian dalam yang aku gunakan saat ini. “Papah, bagaimana penampilanku? Seksi tidak?” Aku bertanya kepada suamiku sembari mengangkat kedua tanganku dan menaruhnya di belakang kepala sembari memperlihatkan ketekku yang mulus. 135583323_1793143477526599_7483217771258147705_o.jpg Pakaian yang digunakan Layla di depan suaminya untuk melakukan seks dengannya. Bukan hanya itu saja Layla juga menggunakan pakaian ini disebuah restoran untuk melayani konsumennya. Nama : Layla Umur : 25 tahun Pakaian yang digunakan Layla ketika tidak ada suami dan anaknya di dalam rumah sambil mempersilahkan seorang kurir masuk kedalam rumahnya Nama : Layla Umur : 25 tahun Seorang istri yang sangat suka seks dan memiliki kecenderungan untuk dihamili oleh orang lain Training body Vagina : S Keluar yang banyak di dalam,ok. Siapa tahu kalian semua bisa menghamiliku saat ini Mulut : S Berikan aku Peju kalian. Aku sangat suka aroma kontol kalian terlebih lagi Peju kalian Payudara : S Kau ingin susu? Minumlah yang banyak dan jangan lupa berikan “susu”kalian semua kedalam mulutku Anus : A Masukkan aja ok, jangan membuatku menunggu “Mamah tidak hanya cantik tapi juga seksi. Ayo mah kita ngeseks.” “Ayuk.” Aku menerima ajakan suamiku untuk melakukan seks dengannya. “Ah….ah….ah…..” Aku melakukan gaya misionaris sembari payudaraku diremas oleh suamiku. “Ah…..ah…..ah….. papah…..ah…….” “Bagaimana sayang? Kontolku masih enak kan?” “Ah…..ah…..ah….Iyah….. papah…. kontol papa….. adalah yang terbaik…….ah….ah…..ah….. terus…. papah….. Ah……mamah ingin hamil lagi…….ah……” Aku memohon kepada suamiku untuk mempercepat tempo permainannya. Suamiku mulai mempercepat tempo permainannya sembari meremas payudaraku dan dia sangat kaget ketika melihat sebuah asi Keluar dari Payudaraku padahal saat ini aku tidak hamil. “Ah,…..ah…..ah…..” “Mama, kok payudara Mama keluar asi? Mama hamil ya?” Tanya suamiku dengan kaget “Ah……ah…..ah….. nggak kok pah…..mama….ah…..ah…..ah…. nggak hamil…..mamah dikasih sebuah obat agar payudara Mama ngeluarin asi. Ah…..ah…..ah……jadi begini deh hasilnya…..ah……” Kalian pasti bertanya-tanya bagaimana bisa perempuan yang tidak hamil sepertiku bisa mengeluarkan asi dari payudaranya. Jadi begini ceritanya waktu itu aku di ajak oleh clientku untuk bekerja di sebuah restoran yang dia kelola. Awalnya aku menolak dikarenakan aku menganggap itu adalah restoran biasa pada umumnya hingga dia memberitahuku bahwa restoran yang dia kelola adalah sebuah restoran dimana perempuan yang dia pekerjakan berpakaian layaknya seekor sapi dan melakukan seks dengan konsumen. Mendengar hal tersebut aku langsung menerima ajakan klien yang menawariku bekerja di restoran yang dia kelola karena selain mendapatkan uang. Aku juga mendapatkan kesenangan yaitu bisa melakukan seks dengan banyak konsumen di restoran tersebut. Pertama kali bekerja aku dikasih sebuah obat agar payudaraku bisa mengeluarkan asi layaknya seekor sapi dan juga di restoran tersebut ada sebuah menu bernama laktasi. Dimana di menu tersebut perempuan yang melayani konsumen harus mengeluarkan asi dari payudaranya ke sebuah gelas atau kalian bisa meminumnya langsung dari sumbernya. Jujur saja pertama kali bekerja di tempat tersebut aku sangat gugup dikarenakan untuk pertama kalinya aku bekerja di restoran hanya memakai pakaian dalam dengan kulit motif sapi dan dilihat oleh banyak orang tapi lama kelamaan aku mulai terbiasa dan sangat menikmati pekerjaan ini dikarenakan aku bisa melayani konsumen sembari menyuguhkan sebuah asi ke gelas mereka atau mereka bisa meminum langsung dari sumbernya. Bukan hanya itu saja beberapa perempuan yang bekerja di restoran tersebut terlihat sangat menikmati pekerjaannya dan harus kuakui lingkungan pekerjaan di restoran tersebut sangatlah ramah sehingga aku bisa leluasa memberikan performa yang terbaik sebagai seorang karyawan dan juga seekor sapi perah. “Ah…..ah…..ah……jadi begitu ceritanya pah……ah……” Aku menjelaskan kepada suamiku dengan panjang lebar kenapa payudaraku bisa mengeluarkan asi padahal aku tidak hamil saat ini. “Wah… istri papah nakal sekali. Ga bilang-bilang sama papa kalau bekerja di restoran semacam itu. Papa akan kasih pelajaran ke mama.” “Ah….ah…..ah…..papa……ah……” Saat ini suamiku mulai mempercepat tempo permainannya sembari menghisap payudaraku yang mengeluarkan asi Terus menerus. Jujur saja aku tidak bisa berpikir jernih mengingat kontol suamiku menabrak dinding rahimku berkali-kali sembari mempermainkan payudaraku yang terus menerus mengeluarkan asi. “Ah…..ah…..ah……papa….mama…. mau keluar……ah…..ah….ah…..” Aku sudah tidak tahan lagi dan mulai mengeluarkan cairan kewanitaanku berkali-kali padahal suamiku belum keluar saat ini. Hebat, ini luar biasa sejak kapan suamiku bisa seperkasa ini kalau begini terus aku bisa gila. “Ah….ah….ah….oh….. enak….ah…. tolong aku……ah….oh….. pelan-pelan sayang….oh……aku bisa gila…..ah…….oh…..” “Hehe, Bagaimana sayang? Aku hebat kan?” “Ah…..ah……iya….. sayang…..kamu hebat……… ah…… tolong pelan-pelan aku bisa gila……ah…….” Suamiku terus menerus menggenjotku secara brutal dan tidak ada tanda-tanda kalau dia mau keluar. Luar biasa suamiku hebat sekali. Entah kenapa aku semakin cinta sama suamiku. Maksudku bagaimana bisa dia membuatku keluar berkali-kali sementara dia belum keluar sama sekali. “Siap-siap sayang. Aku mau keluar, terima ini.” “Ah……ah…..ah……oh…..ah….ah…..ah…..!!!!!” Suamiku mulai mengeluarkan Pejunya yang banyak ke dalam rahimku. Saking banyaknya peju yang dia miliki keluar dari memekku dan muncrat keluar bukan hanya itu saja aku juga dibuat nyaris pingsan oleh suamiku. “Ah…..ah……ah……” Aku mengatur nafasku yang kelelahan seusai bercinta dengan suamiku. Aku penasaran kenapa suamiku bisa seperkasa ini. “Ah….. sayang…… jangan hisap payudaraku…..ah……” Suamiku mulai menghisap asi yang keluar dari payudaraku layaknya seorang bayi dan itu membuatku cukup senang mengingat aku pernah mengurus anakku yang masih bayi seperti seorang ibu pada umumnya. “Tapi mama, Asimu dari tadi keluar melulu.” “Ah……..” Aku hanya bisa pasrah ketika payudaraku di jilat dan dihisap oleh suamiku. “Ah……ah……ah….. sayang….mo……” Aku mulai mengelus rambut suamiku layaknya seorang ibu yang menyusui anaknya sampai suamiku berhenti karena dia sudah puas dengan asi yang dia minum. “Papa, mama mau nanya? Papa kok bisa seperkasa itu hingga membuat mama keluar berkali-kali?” Tanyaku penasaran. “Hehehe, itu rahasia mama. Yang penting mama nikmati aja,ok.” Jawab suamiku dengan lemah lembut. “Mo……” Ucapku cemberut. Aku mulai memeluk suamiku sembari merebahkan kepalaku di dada bidangnya. Walaupun aku sudah melakukan seks dengan banyak pria tetap saja suamiku lah yang paling hebat dalam urusan beginian dan karena suamiku pulalah kami dikaruniai anak perempuan yang cantik dan juga manis. Dengan kata lain aku sangat mencintai dirinya dan tidak ingin berpisah dengannya. “Papa?” “Ya.” “Papa ga keberatan nih kalau mama jadi pelacur dan juga binal.” Tanyaku kepada suamiku. “Nggak kok papa g keberatan kalau mama jadi pelacur dan juga binal. Justru papa senang kok punya istri yang cantik dan seksi macam mama lagipula selama mama jadi pelacur mama makin hebat dalam melayani papa. Jadi papa makin lama makin cinta sama mama.” “Ah…..papa.” Aku mulai mencium suamiku dan menindih tubuhnya. Aku sangat mencintainya dari lubuk hatiku yang paling dalam. Walaupun aku sudah menjadi pelacur dan melakukan seks dengan banyak laki-laki dalam berbagai gaya baik single maupun grup ataupun Gangbang tapi tetap saja melakukan seks dengan suamiku adalah hal yang paling membahagiakan selama aku menjadi seorang perempuan, ibu rumah tangga dan juga seorang pelacur. “Karena papa telah mencuri hati mama. Mulai sekarang kontol papa akan mama hisap sampai kering, ok.” Aku mulai memasukkan kontolnya yang besar dan panjang kedalam memekku dan mulai melakukan seks dengan gaya cow girl. “Ah….ah…..ah….papa…..aku mencintaimu….. tolong hamili aku……ah……” Aku mulai menggoyangkan pinggulku keatas dan kebawah sambil meletakkan kedua tanganku di belakang kepala sembari memperlihatkan ketekku yang mulus kemudian kami terus menerus melakukan seks hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
ns 15.158.11.148da2