Pndar cahaya perlahan menghilang
Disetiap tidur malam ku yang panjang
Diriku menjelma bagaikan angin ribut
Aku berharap bahagia kan datang
Setelahnya...
Namun jurang waktu berkata lain
Mungkin setitik kecewa menggores
Hatiku, tapi aku yakin bahagia itu
Pasti datang, walau ku tahu semua
Itu tak sesuai dengan harapku...
Suara tawa kini menjadi gema yang
Mematahkan seluruh penjuru bumi
Air mata buaya kuanggap tepat untuk
Diriku sendiri...
Ah sudahlah,
Tak perlu banyak berkhayal lagi
Mungkin ini semua sudah takdir
yang ALLAH SWT turunkan untukku...