
Chapter 0.1 –
139Please respect copyright.PENANAatBofj9Jut
Deskripsi Karakter Utama: Liana farah
139Please respect copyright.PENANAsrqYYT43I7
Usia Awal: 15 tahun (di awal cerita)
139Please respect copyright.PENANA7yzt1MevSS
Usia Saat Menyelesaikan Latihan: 20 tahun
139Please respect copyright.PENANATNvlZyPC6U
Tinggi: 165 cm
139Please respect copyright.PENANA7EoPJE5qqh
Ciri Fisik: Rambut hitam panjang yang selalu diikat rendah, mata tajam berwarna abu-abu kebiruan, tubuh ramping
139Please respect copyright.PENANAynSPg3UXC3
Kepribadian: Keras kepala, penuh tekad, tetapi memiliki sisi lembut untuk orang-orang yang disayanginya.
139Please respect copyright.PENANAn1fpNNtk4X
Keahlian: penguasaan senjata kecil seperti pisau dan jarum racun, teknik ilmu bela diri,
139Please respect copyright.PENANAs2fj0MjhfZ
Chapter 0.1 –
139Please respect copyright.PENANA3vK1atrUQe
Ayame berdiri tegak di hadapan gurunya, di dalam sebuah ruangan yang hanya diterangi cahaya lilin. Udara malam yang dingin merayap masuk melalui celah dinding kayu, membelai kulitnya yang terbuka. Hari ini adalah malam yang telah lama ia tunggu—malam di mana ia akan melakukan misi pertamanya di dunia luar sebagai assasin.
139Please respect copyright.PENANAeLFEydreyK
Basori, seorang pria berusia lebih dari empat puluh tahun namun masih memiliki tubuh yang gagah dan penuh aura mengintimidasi, melipat tangan di depan dada. Matanya yang tajam mengamati lia dari ujung kepala hingga ujung kaki.
139Please respect copyright.PENANActJ051j2h3
"Kau sudah tahu apa yang harus kau lakukan?" suara Basori terdengar rendah namun tajam,
139Please respect copyright.PENANA5FNaY7tYC8
"Ya, guru." Lia menundukkan kepala sedikit, menahan getaran di dadanya—bukan ketakutan, melainkan kegairahan untuk segera bertindak. "Aku akan mencari informasi tentang kelompok yang menculik adikku,dan mencari tahu lebih dalam tentang organisasi itu."
139Please respect copyright.PENANABwsnFrjD5Q
"Bagus." Basori berjalan mendekat, jemarinya yang dingin terangkat dan menyentuh bahu lia, menyesuaikan pakaian yang ia kenakan. "Tapi ingat, seorang assasin bukan hanya ingin membunuh. Kau juga senjata yang menggoda, yang bisa melumpuhkan lawan dengan lebih dari sekadar pisau."
139Please respect copyright.PENANAKI8VX1sFZr
Lia mengangguk pipinya memerah, merasakan pakaian ketat yang membalut tubuhnya. Ia mengenakan seragam hitam tipis dengan potongan yang dirancang untuk memberikan keseimbangan antara perlindungan dan kelenturan. Bagian atasnya menempel erat pada kulit, menonjolkan setiap lekuk tubuhnya, dengan potongan rendah di bagian dada untuk memberikan kebebasan bergerak sekaligus mengalihkan perhatian musuh bila diperlukan. Lengan panjangnya dihiasi dengan tali kecil yang bisa dengan cepat dilepas untuk mengubahnya menjadi lebih terbuka jika situasi menuntut.
139Please respect copyright.PENANAdU6ibjAIV2
Bagian bawahnya adalah celana pendek yang membelah di kedua sisi paha, memungkinkan gerakan bebas namun tetap mempertahankan daya tarik feminin yang sering dimanfaatkan oleh assasin perempuan dalam penyamaran.
139Please respect copyright.PENANAp0ZawOPQgm
Ingat, misi ini bukan hanya tentang balas dendam, tapi tentang penguasaan diri.
139Please respect copyright.PENANAaH5pNCYFVy
"Aku tidak akan mengecewakanmu, guru"
139Please respect copyright.PENANAhEMXAZ5iCd
Basori tersenyum samar sebelum berbalik. "Kalau begitu, pergilah. Malam ini, kau akan menjadi bayangan yang sesungguhnya."
139Please respect copyright.PENANAPojFRge223
Tanpa suara, lia bergerak menuju pintu keluar dan merasakan angin malam membelai kulitnya. Tubuhnya yang ramping meluncur keluar dengan gesit, menghilang ke dalam kegelapan, siap untuk menyelesaikan misi yang akan membawanya lebih dekat ke kebenaran—dan ke balas dendamnya.
139Please respect copyright.PENANAPJLgzyQpHt
139Please respect copyright.PENANADO5Q7OeBAx
139Please respect copyright.PENANAoxdPCKJNpP