Aira menaruh kepalanya diatas meja. Suasana dikantor pagi ini sangat sepi. Kejadian semalam membuatnya merutuki kebodohannya. Bagaimana bisa dia terjebak dengan keisengannya Radit. Ditambah Aira merasa tidak bisa berhenti memikirkan Radit. Baru saja Aira merasakan sedikit ketenangan. Tiba-tiba salah satu teman sekantornya datang. 1189Please respect copyright.PENANAYB0P3hFt2C
"Apa salah dan dosaku, sayang. Cinta suciku kau buang-buang .Lihat jurus yang kan ku berikan. Jaran goyang, jaran goyang." 1189Please respect copyright.PENANA3MXz8Jm87K
Aira hanya bisa menganga tidak elit saat mendengarkan nyanyian dari temannya. 1189Please respect copyright.PENANABdNXmfv9nU
"Sayang, janganlah kau waton serem. Hubungan kita semula adem. Tapi sekarang kecut bagaikan asem. Semar mesem, semar mesem."
1189Please respect copyright.PENANAJvmgdDgAQa
Aira menatap tidak percaya ketika temannya bergoyang. Untung saja kantor masih sepi. 1189Please respect copyright.PENANAeWHedFPqpM
GUBRAK!1189Please respect copyright.PENANAsPuojKAav4
Aira terlonjak kaget saat mendengar suara benda jatuh. Tawanya meledak ketika temannya itu jatuh dengan posisi nista.1189Please respect copyright.PENANA15eJDf1uDg
"Oi, Mbak Inul. Lu ngapain?" tanyanya sambil tertawa memegangi perutnya.1189Please respect copyright.PENANAXgLHxj2dNT
"Njilll, jangan ketawa. Bukannya bantuin gue. Copot nih heels gue." Yuuka mendelik kearah Aira. "Dan gue bukan Mbak Inul! Gue Yuuka Fujihara."1189Please respect copyright.PENANAoXQfIw95xB
Aira hanya menggelengkan kepala dan membantu Yuuka untuk berdiri. "What ever the name. Anggap panggilan khusus dari gue, Mbak."1189Please respect copyright.PENANAMV4jmfSfUZ
Yuuka hanya mendelik tajam menatap Aira. 1189Please respect copyright.PENANA4sHUr2G4Zb
Yuuka Fujihara adalah teman sekantornya Aira. Bisa dibilang mereka teman dekat. Yuuka adalah seorang gadis keturunan Jepang yang sangat menyukai musik dangdut dan anime. Apalagi salah satu film ninja yang berjudul Naruto. Aira sendiri bahkan tidak percaya saat Yuuka mengatakan cinta pertamanya adala Uchiha Sasuke. Demi kepala kotak spongebob! Aira bahkan tidak habis pikir. Yuuka memiliki khayalan tinggi menjadikan sosok Uchiha Sasuke cinta pertamanya. Jelas-jelas Sasuke artis terkenal. Biarlah dia berkhayal semaunya.1189Please respect copyright.PENANAPObnbp8ZeJ
"Heels gue rusak ini, Ra. Gimana dong?"1189Please respect copyright.PENANAMkrX4z4Uxu
"Minta beliin siapa tuh pacar lu, Mbak? Chan siapa?"1189Please respect copyright.PENANAF24XtbhiaH
"Chan Yeol? Dia lagi sibuk dinegaranya. LDR itu cuma bisa nahan rindu. Masa cuma beli heel gue harus telpon dia. Pinjem sepatu lu. Tuh banyak kan dibawah kolong. Kapan lagi bisa minjem sepatu manajer keuangan."1189Please respect copyright.PENANAQVhTLT5w77
"Kampret lu, Mbak! Yaudah tuh ambil satu. Anggap hadiah buat lu sebagai hiburan karena goyang ngebor barusan." ledek Aira tertawa bahagia.1189Please respect copyright.PENANA9mt6jFlVhi
"Njilll, ketjam!" omel Yuuka.1189Please respect copyright.PENANAoK0M997Sep
Aira berusaha menahan tawanya. Sedang Yuuka masih mencari sepatu yang pas untuk kakinya.1189Please respect copyright.PENANAVKKvt8St3M
"Ra, yang gue denger selain Pak Dave ada satu orang lagi yang nantinya bakalan join ke kantor kita ya?" Yuuka mulai bergosip.1189Please respect copyright.PENANAYzCDZsZh7S
"Gue juga kurang tau. Papah gak bilang apa-apa." Aira sibuk membuka email dari beberapa divisi.1189Please respect copyright.PENANAkMxEtk4neF
"Kalo gak salah tuh namanya Airlangga Raditya. Orangnya tinggi, ganteng terus perfect. Kaya Pak Dave, cuma Pak Dave udah punya istri."1189Please respect copyright.PENANAZE7NJioM7j
"Hah? Gak salah?"1189Please respect copyright.PENANAFhO6imBZZ3
"Kenapa, Ra?"1189Please respect copyright.PENANAqFpSdVYYHL
Aira semakin menelungkupkan kepalanya dan bergumam tidak jelas. Pasti kerjaan orang tuanya yang meminta Radit untuk berada dikantornya. Salahnya sendiri menjadikan Radit sebagai kekasih palsu. 1189Please respect copyright.PENANAAKTjmKezqI
***1189Please respect copyright.PENANAmEQXjgUoDY
Radit, Dave, Mike dan Adam berada dicafé. Saat jam istirahat mereka berempat memutuskan untuk bertemu.1189Please respect copyright.PENANAJPDRGyJq0x
"Gila ramuan lu manjur, Dit. Gue sama Dona udah jadian." kata Adam merasa bahagia.1189Please respect copyright.PENANAqnJC05eO4Z
"Gue ngelamar Stella. Terus diterima. Ahhh, gue bahagia banget." teriak Mike.1189Please respect copyright.PENANAgcxMwCvO4b
"Seriusan?" tanya Dave, Radit dan Adam bersamaan.1189Please respect copyright.PENANAd2loduNK0N
"Selamat, Mike. Gue seneng dengernya." Dave menepuk bahu Mike.1189Please respect copyright.PENANALxP7fA9Bcw
"Gue juga seneng dengernya." ujar Adam.1189Please respect copyright.PENANAAmGjEdUkwd
"Gila. Manjur banget tuh ramuan. Tapi gue belum liat efeknya ke Aira. Dia bahkan gak nunjukin tanda apa-apa." jelas Radit.1189Please respect copyright.PENANArksh6u6GSK
Dave menggelengkan kepalanya. "Aira kegedean gengsinya. Lu seharusnya deketin dia secara langsung."1189Please respect copyright.PENANAXVnpn6ySNn
"Caranya?"1189Please respect copyright.PENANAQRn831W2PX
"Bokapnya tau lu pacarnya Aira 'kan? Biar gue yang urus. Diperusahaan bokapnya Aira lagi butuh lulusan satu teknik elektro. Gue rekomendasiin lu. Gue yakin bakalan di terima." Dave menyeringai.1189Please respect copyright.PENANACJn0FKcguX
Radit menatap Dave tidak percaya. "Behh, demi apa lu?!" 1189Please respect copyright.PENANAnphCydhaK9
"Demi kadal dibuayain!" 1189Please respect copyright.PENANA6Ou73KPB7v
Wajah Radit langsung cerah. Matanya menatap sekeliling dan sedikit terkejut ketika melihat Aira masuk ke dalam café. Aira tidak melihat dirinya karena gadis itu langsung ke counter memesan makanan.1189Please respect copyright.PENANAREM20vkrGX
"Aira?"1189Please respect copyright.PENANAHtTvnrW37u
"Mana?" Mike dan Adam menoleh kebelakang melihat Aira datang bersama seseorang.1189Please respect copyright.PENANAiSkjAx8C09
"Sama siapa?" tanya Radit.1189Please respect copyright.PENANA2yPxZGqJtx
Dave mengertakan giginya. Tapi dilihat dari wajah Aira yang sepertinya malas menanggapi orang disebelahnya. Dave kalau sepupunya itu merasa terganggu. 1189Please respect copyright.PENANAg3RIlPFDLC
"Mending lu kesana deh, Dit." usul Dave.1189Please respect copyright.PENANANMUDRZ9ZBR
"Kenapa?"1189Please respect copyright.PENANAEhZFXXUbKG
"Dia sultan tajir. Lu mau kalah lagi dari sultan?" 1189Please respect copyright.PENANAgGjB3PiWsz
Radit langsung berdiri menghampiri Aira. Membuat Aira sedikit terkejut ketika Radit menghampirinya. Wajah pria yang berada disebelah Aira langsung mengeras dan menatap tajam Radit.1189Please respect copyright.PENANA1XCQRyqpOW
Radit membawa makanan Aira ke meja lain dan menemaninya.1189Please respect copyright.PENANAcPfXRQp4et
"Tumben banget lu makan diluar. Emangnya gak masak?" tanya Radit.1189Please respect copyright.PENANA0Q30J6BJhg
"Gak. Tadi gue kesiangan. Ada meeting dadakan buat proyek baru." jawab Aira. "Lu udah makan?" 1189Please respect copyright.PENANAApTdH1KnAj
"Udah kok. Kenapa? Lu mau suapin gue?" canda Radit.1189Please respect copyright.PENANAhzSsUyHPKw
Tanpa banyak bicara Aira langsung menyuapi Radit. satu sendok cake. Awalnya Radit terkejut dengan tindakan Aira yang tiba-tiba. Dengan wajah memerah Radit membuka mulutnya perlahan.1189Please respect copyright.PENANATXJBGuhyER
"Enak?" tanya Aira.1189Please respect copyright.PENANACYUGi9mQSR
Radit hanya menganggukan kepalanya. Matanya melirik teman-temannya sedang tertawa terbahak-bahak. Tak lama ponselnya bergetar.1189Please respect copyright.PENANA7J6iZBlURK
Davendra Mahesa : ketika buaya takluk dengan kadal. Muka lu nista banget. Wkwkwkwk1189Please respect copyright.PENANA5KaZ6sd2ig
1189Please respect copyright.PENANAAHNsalQENX
1189Please respect copyright.PENANAB8zXcKJkGQ
1189Please respect copyright.PENANAGHOVf295rZ
1189Please respect copyright.PENANAJXk9seKO09
1189Please respect copyright.PENANADUznsJgYMf
'Sialan, Dave!' Radit menyumpah serapah Dave dan yang lain didalam hati. Wajahnya benar-benar terlihat menggelikan.1189Please respect copyright.PENANAAXz0GDyTm2
"Kenapa lu, Lang?"1189Please respect copyright.PENANAsbhDjooy2R
Radit menggelengkan kepalanya dan memasukan ponselnya. "Yang tadi siapa, Ra?"1189Please respect copyright.PENANA0Zix9rYy11
"Oh, Itu Amar. Dia dari divisi produksi. Gak tau kenapa dia. Gue tau dia macem sultan tajir. Tapi jangan pamer sama gue. Gak mempan. Gue padahal udah bilang udah punya pacar dia gak percaya. Heran deh gue." gerutu Aira. "Untung lu dateng."1189Please respect copyright.PENANAgV1L9QVYZ5
"Berarti dia tau gue pacar lu. Tenang, Ra. Gue bakalan selalu ada buat lu."1189Please respect copyright.PENANAuIwTsz7VE9
"Lebay lu." ujar Aira wajanya sedikit memerah.1189Please respect copyright.PENANAFf1HESp4Xq
Radit tersenyum. Walaupun sikap Aira tak seperti Dona yang menunjuka rasa sukanya pada Adam, tak seperti Stella yang menunjukan Mike adalah miliknya atau tak seperti Thalita yang bersikap manja pada Dave. Tapi Radit tidak bisa menolak untuk merasa senang ketika dirinya berada didekat Aira. Perasaan membuncah semakin lama semakin besar.1189Please respect copyright.PENANAPhyc9y138x
"Lu cantik banget, Ra."1189Please respect copyright.PENANAshiBTnTBYW
"Ohok!" Aira tersedak minumannya. Matanya melotot kearah Radit. "Otak lu sehat?"1189Please respect copyright.PENANA2mosh2GEaK
Radit hanya tertawa pelan. Pujiannya selalu tidak mempan terhadap Aira. Bahkan ramuan cintanya belum berefek apapun pada Aira.1189Please respect copyright.PENANAE3TCTyCO77
***1189Please respect copyright.PENANA1re3nUE22G
1189Please respect copyright.PENANAWlf86iLjk3
1189Please respect copyright.PENANAwnngGka8vH
1189Please respect copyright.PENANAlWRuNQNo5N
1189Please respect copyright.PENANAwgIATq1Q1B
Setelah mengantar Aira kembali ke kantornya. Radit langsung ke dalam mobil. Adam mengirim pesan padanya untuk membicarakan sesuatu yang penting. Radit memilih untuk pulang kerumah dan beristirahat karena pekerjaannya sudah selesai.1189Please respect copyright.PENANAJ7NdjVXtjz
Radit masuk ke dalam café matanya mencari sosok yang dicarinya. Disana ternyata sudah ada Adam dan Dave. Kemudian dia menghampiri kedua temannya.1189Please respect copyright.PENANA6qxcbHrsOe
"Mike kemana?" tanya Radit menarik kursi disebelah Dave.1189Please respect copyright.PENANAoezlDvHfQ6
Adam menggelengkan kepalanya. "Gak tau. Paling nganterin Stella dulu."1189Please respect copyright.PENANA8xPr0l98OE
"Sorry gue telat." Mike langsung menarik kursi disebelah Adam.1189Please respect copyright.PENANA7NCBz0fvJC
"Ck! Mentang-mentang lamaran diterima sama Stella. Nempel terus kaya lem aibon." celetuk Adam.1189Please respect copyright.PENANAs2pehb4jfd
Mike hanya nyengir. "Apa salahnya? Iri aja lu."1189Please respect copyright.PENANABRWQ1Q33Ri
"Jadi?" Radit membuka suaranya.1189Please respect copyright.PENANAYRZsd6OSZr
"Kita kesini mau ngomongin soal ramuan cinta lu." kata Dave. "Ramuan cinta lu bereaksi sama Thalita. Dia ngaku kalo sebenernya suka sama gue udah lama. Nerima lamaran gue karena dia emang udah ada perasaan sama gue. Cuma takut karena insiden waktu itu."1189Please respect copyright.PENANAkSWw3tMjZ8
"Ramuan cintanya juga bereaksi sama Dona. Dia nemerima gue jadi pacarnya. Sikapnya Dona bahkan jadi manis banget sama gue. Walaupun gue ngerasa belum terbiasa." jelas Adam.1189Please respect copyright.PENANAB9TumTE774
"Stella juga. Jadi manja banget sama gue. Bahkan, gue kencing aja mau diikutin. Suka ngekorin gue kemanapun. Kadang gue suka kangen sama sikap cuek dan gak pekanya Stella ke gue." Mike menyandarkan tubuhnya. "Malahan Stella demen banget fotoin gue. Lu liat nih." Mike memperlihatkan galeri foto diponselnya. Disana banyak foto-foto Mike melakukan banyak kegiatan.1189Please respect copyright.PENANAcFeWQGKVIp
"Gila, Stella hobi fotografer." ejek Radit. "Bersyukur lu jadi model dadakan." 1189Please respect copyright.PENANAl9gCzu2vhJ
Dave dan Adam tertawa geli mendengar celetukan dari Radit. Tapi memang benar mereka belum terbiasa dengan sikap manis para wanita yang mereka kejar.1189Please respect copyright.PENANAcpnvQZHFs1
"Sekarang gue tanya. Sikap Aira ke lu gimana, Dit?" tanya Dave.1189Please respect copyright.PENANAmKk4To3Nkg
"Gak gimana-gimana. Masih sama aja." ujar Radit dengan nada lesu. 1189Please respect copyright.PENANAPP8fwOVpK3
"Gak berefek apapun sama Aira?" tanya Adam.1189Please respect copyright.PENANA15TMW7uU1A
Radit menggelengkan kepala. "Gue puji malahan ditanya otak gue sehat apa gak."1189Please respect copyright.PENANAUny6nnBBWV
"Gila. Aira kebal sama ilmu pelet." Mike menatap kagum Radit.1189Please respect copyright.PENANAenjRyLmPKF
"Oke. Tugas kita sekarang adalah fokus buat bikin ramuan cintanya berefek sama Aira. Lu udah cium Aira?" Dave menatap serius Radit.1189Please respect copyright.PENANAZ1xVYaWdOC
Glek. Melihat tatapan ketiga temannya membuat Radit mengeluarkan keringat dingin. "Tapi lu jangan marah, Dave." Setelah melihat kode dari Dave. Radit menganggukan kepalanya. "Gue udah cium Aira. Tapi pas bangun dia biasa aja. Dia cuma nawarin gue makan."1189Please respect copyright.PENANA3z1CmG0Pko
"Serius?" tanya Dave meyakinkan pendengarannya.1189Please respect copyright.PENANAK9j00IaXMG
"Seriusan. Kenapa?"1189Please respect copyright.PENANAwYS01Zbsmy
"Satu hal. Aira gak pernah nawarin masakan sama cowok lain. Bahkan ke mantan pacarnya yang dulu gak pernah."1189Please respect copyright.PENANAsSjREMgFqo
Adam dan Mike menatap penuh minat ucapan Dave. Lalu melirik Radit yang memerah.1189Please respect copyright.PENANAvR00bckk17
"Berarti Aira ngerespon Radit walaupun gak terang-terangan. Aira nunjukinnya pake sikap yang beda. Dia bukan tipe cewek yang suka ngumbar." Mike mulai mengerti sikap sahabatnya satu itu.1189Please respect copyright.PENANAVKv1JYIyRr
"Bener banget."1189Please respect copyright.PENANAV2kjsp4KpI
Radit menggaruk kepalanya yang tidak gatal. "Gue aja bingung sama sikapnya."1189Please respect copyright.PENANATYtv6aR3uC
"Jadi gini rencananya...."1189Please respect copyright.PENANAmvf3R4UKkC
Mereka berempat membuat rencana agar ramuan cinta Radit berefek pada Aira. Radit mendengarkan dengan seksama rencana dari ketiga temannya itu.1189Please respect copyright.PENANA7GUKKl4wWT
"Kita bakalan ngelakuin agresi cinta. Ngertikan rencana kita barusan buat Aira?" Mike memberikan tatapan serius.1189Please respect copyright.PENANAeuACW7cREn
***1189Please respect copyright.PENANAF3NUcPySta
Cukup lama mereka berbincang. Radit menatap jam ditangannya. Masih pukul delapan malam. Dia membuka ponselnya. Matanya melirik gedung apartemen yang ditinggali Aira.1189Please respect copyright.PENANAPcwBdiiF9c
Raditya Airlangga : Ra, gue denger kaki lu lagi sakit ya?1189Please respect copyright.PENANAo7x5qeIMQ4
Aira Crysan : Lah, kata siapa? Gak kok.1189Please respect copyright.PENANA9GMKqTmI41
Raditya Airlangga : jadi bisa jalan?1189Please respect copyright.PENANAa59uRpfACK
Aira Crysan : bisa1189Please respect copyright.PENANAE3hQA4yKqk
Raditya Airlangga : yaudah ayo jalan. Gue udah diparkiran apartemen lu. Gue tunggu. Kalo gak dateng gue dobrak unit apartemen lu terus gue seret lu.1189Please respect copyright.PENANAxhIHdw4yax
Aira Crysan : hah? Kampret pemaksaan. Tunggu 15 menit.1189Please respect copyright.PENANAbTx3qe7Lcc
Raditya Airlangga : gak usah dandan cantik-cantik. Temenin gue makan nasi goreng deket alun-alun.1189Please respect copyright.PENANA1w4rtMI9E3
Aira Crysan : bawel. Bentar!1189Please respect copyright.PENANA6j7qnL7aCs
Radit tersenyum penuh kemenangan. Lima belas menit kemudian Aira datang menghampiri Radit dengan wajah setengah kesal.1189Please respect copyright.PENANASHEc4q07Qn
"Kalo lu mau nasi goreng gak usah beli dipinggir jalan. Gue juga bisa masakin." Aira duduk disebelah Radit sambil menggerutu1189Please respect copyright.PENANAFrf7y47CLL
"Yaudah besok buatin gue bekal makan siang. Gimana?"1189Please respect copyright.PENANAbc8MpI84Wi
"Ck! Nyesel gue tiba-tiba. Nanti gue bawain racun buat makan siang lu."1189Please respect copyright.PENANARMdnN4m0uo
Radit tertawa. Tangannya mengacak-ngacak rambut Aira. Dave memang benar sikap Aira tidak terlalu terlihat. Mungkin sebentar lagi efeknya terlihat. 1189Please respect copyright.PENANA5dqVRZD9vv
"Lu mau nasi goreng atau mau makan yang lain?" tawar Radit.1189Please respect copyright.PENANADeLgG10k1y
"Kwetiau rebus aja." Aira melirik Radit yang sedang sibuk dengan google maps. "Lu ngapain si liat google maps terus?"1189Please respect copyright.PENANA1gv08K2CsD
"Gue lagi cari bengkulu." jawab Radit masih sibuk dengan ponselnya.1189Please respect copyright.PENANAWsfAIt1zOe
"Lu mau liburan?"1189Please respect copyright.PENANA8sBwdnaECC
"Bukan."1189Please respect copyright.PENANAvnFEhm0C2I
"Terus?"1189Please respect copyright.PENANAQQLRmKE8dW
Radit menatap Aira serius. "Cari pengkulu buat akad nikah kita nanti."1189Please respect copyright.PENANAdWQvsoavJ3
Reflek tangan Aira mencolok kedua mata Radit. "Orang gila!" 1189Please respect copyright.PENANAvE3hZXCmJK
Radit mengaduh kesakitan. "Sakit gila! Kejam amat lu sama gue." keluhnya.1189Please respect copyright.PENANAou1pM0U03m
"Salah sendiri." Aira merasa bersalah. Lalu menahan tangan Radit untuk mengucek kedua matanya. "Diem." titahnya dan meniup matanya Radit.1189Please respect copyright.PENANADgVW9YoFj9
Radit terpaku melihat wajah Aira dari dekat. Jantungnya berdetak kencang. Wajahnya semakin lama semakin mendekat. Sedang Aira membatu ditempat. Tububnya terasa kaku. Matanya masih terfokus dengan mata Radit. Perlahan-lahan Radit membunuh jarak diantara mereka.1189Please respect copyright.PENANAYalNwof07v
5 cm1189Please respect copyright.PENANAeNUjLSjLaL
4 cm1189Please respect copyright.PENANAMy7TatdLXk
3 cm1189Please respect copyright.PENANAlD2CUdYdq8
2 cm1189Please respect copyright.PENANAR2z8TF89W1
1 cm1189Please respect copyright.PENANA196VX2UvO0
Tok...tok...tok1189Please respect copyright.PENANAt0UNYBsuZy
"Mas, nasi goreng sama kwetiaunya udah jadi."1189Please respect copyright.PENANA79tp5NhGg8
"O-oh Iya, mas." Radit sedikit gugup dan langsung keluar dari mobil mengambil pesanan mereka berdua.1189Please respect copyright.PENANAEIW87ICntE
Sementara Aira membuang wajahnya kearah lain. Wajahnya merah padam. Dia merutuki kebodohannya sendiri. Bagaimana bisa dia terpesona dengan Radit? Astaga! Otaknya benar-benar sudah konslet. Sedetik kemudian Aira tertawa geli. Momen romantisnya dirusak oleh tukang nasi goreng. 1189Please respect copyright.PENANAtJzM6wLgI6
1189Please respect copyright.PENANAY3BjNSqCyo
1189Please respect copyright.PENANAbNyOvqRXlv
1189Please respect copyright.PENANATAcrLkvL3A
1189Please respect copyright.PENANAhkXK0g1OL1
1189Please respect copyright.PENANAl9mTypTQpY
***TO BE CONTINUE***1189Please respect copyright.PENANA2gfdK6LPuz
1189Please respect copyright.PENANAKyUZ3y2FPy