Bagian 1
Di sebuah perumahan kelas menengah berdiri tegak sebuah rumah dua lantai, dari luar rumah itu tampak normal seperti rumah yang lain yang ada di komplek itu, akan tetapi rumah ini akan menjai saksi bisu dimana batas-batas hubungan antar keluarga ditembus oleh nafsu naluriah seorang manusia. Di dalam rumah itu hidup sebuah keluarga kecil yang terdiri dari sepasang suami istri dan seorang remaja laki-laki.
7546Please respect copyright.PENANAIPq5qDwwi4
7546Please respect copyright.PENANAnII1VBR5rt
Arka begitu dia sering dipanggil, dia adalah anak laki-laki semata wayang dari keluarga ini, dia sebentar lagi akan memasuki masa kuliahnya, selama 1 bulan terakhir setelah pengumuman bahwa ia telah lulus SMA kerjaannya hanya berdiam di rumah saja menunggu kapan dimulainya pendaftaran kampus incarannya dibuka, selama di rumah dia mengisi waktunya dengan bermain game online yang populer akhir-akhir ini di komputernya, selain itu kerjaannya hanya makan, tidur dan onani, ya biasalah tipikal anak muda yang tidak punya pacar.
7546Please respect copyright.PENANAhknExRyqda
Berikutnya adalah Ratna atau biasa dipanggil Bu Ratna oleh tetangga kompleks, dia adalah ibu dari Arka. Dia adalah seorang ibu rumah tangga yang kesehariannya hanya mengurusi rumah, dulunya dia adalah seorang pramugari namun dia berhenti bekerja sebagai pramugari setelah dia menikah, Meskipun usianya kini sudah menginjak kepala empat, kecantikannya sebagai mantan pramugari masih terpancar kuat, kulitnya masih putih dan halus dan bentuk badannya tidak banyak berubah kecuali pantat dan payudaranya yang kini jauh lebih besar, padat dan berisi ketimbang saat dia masih muda dulu. Terkadang Ratna merasa rutinitas harianya sebagai ibu rumah tangga cukup membosankan, rutinitasnya yang monoton terkadang membuat dia merindukan masa-masa saat dia masih menjadi pramugari, ditambah kehidupan seksualnya sekarang sudah tidak lagi menarik, suaminya, Toni sudah jarang menyentuhnya karena terus-terusan disibuki oleh urusan kantornya, terkadang terbesit di pikirannya untuk berselingkuh dengan mantan pacarnya dulu, tapi dia terlalu takut untuk mengambil risiko itu, mengingat anaknya sebentar lagi akan segera kuliah.
7546Please respect copyright.PENANACAL0c48Q6q
Siang itu Arka sedang seru bermain game online bersama teman-teman yang dia kenal secara online, namun tak satu pun match yang tim mereka menangkan “sialan, game bangsat!” Arka mengumpat dengan rasa kesal, akhirnya dia memutuskan untuk berhenti bermain game online sejenak, dan menjelajahi website porno di komputernya untuk menenangkan dirinya, kemudian dia mengetikan ‘japanese porn’ di tab pencarian website tersebut, Munculah beberapa video dengan thumbnail yang begitu erotis, namun ada satu thumbnail video yang membuat dia sangat tertarik, thumbnail itu menampilkan adegan seorang remaja yang sedang onani sambil menciumi celana dalam, dan yang paling membuat dirinya tertarik adalah judul videonya “japanese incest mom and son” diapun segera meng-klik video tersebut karena terdorong rasa penasaran akan alur cerita video itu. Setelah video itu diputar mata Arka tak bisa lepas dari layar komputeryanya, alur cerita dari video itu membuatnya tenggelam dalam khayalnya, membayangkan tokoh laki-laki itu adalah dirinya yang sedang menyetubuhi ibunya, penisnya sudah mendesak dibalik celananya, diapun segera mengambil lotion di mejanya dan menyemprotkan ke tangannya, dengan nafsu yang menggebu-gebu dia langsung mengocok penisnya, beronani ria tenggelam dalam imajinasi liarnya, tekstur licin yang dibuat oleh lotion itu menambah nikmat onaninya seolah-olah dia penisnya sedang memasuki vagina yang basah. “Ahhh.. enak banget.. aaahh..” desah Arka tenggelam dalam imajinasinya, setelah beberapa saat dia merasakan akan segera mengalami ejakulasi, dengan cepat tangannya meraih selembar tissue diatas mejanya dan dia langsung menyemprotan spermanya ke tissue itu, CROT! CROT! CROT! CROT! CROT! 5 kali teembakan sperma membasahi tissue itu. “Huh.. huh.. huh.. anjir enak banget” gumamnya penuh akan kepuasan. Akhirnya seharian Arka menghabiskan waktunya untuk menjelajahi video dengan genre yang serupa dan melanjutkan onaninya sampai seluruh spermanya benar-benar habis.
7546Please respect copyright.PENANAUFZoxWjGDv
Keesokan harinya di pagi hari Arka bangun dengan badan lemas, karena kemarin energinya terkuras habis untuk onani, dengan langkah yang pelan dia berjalan menuju dapur mencari makanan untuk mengisi perutnya yang kosong. “Ihhh anak mama udah bangun, tumben jam segini kamu udah bangun sayang” sapa ibunya sembari dia menyiapkan sarapan untuk keluarganya, Arka sama sekali tidak menjawab sapaan ibunya, dia malah bengong melihat pantat ibunya yang sedang memasak, baru kali ini dia menyadari betapa indahnya pantat ibunya, sekarang ibunya sedang mengenakan atasan ketat berwarna merah muda dan celana leging super ketat berwarna hitam, tanpa Arka sadari kini penisnya sudah dalam mode ereksi penuh. Karena Ratna merasa anaknya tidak menjawab sapaannya dengan spontan kepalanya menengok ke belakang ke arah Arka berdiri, Ratna sedikit kaget melihat Arka sedang bengong memandanginya, tatapan Arka seolah-olah menelanjangi tubuhnya ditambah tonjolan dari balik celana Arka, Ratna benar-benar tau apa yang sedang anaknya pikirkan saat ini. Ratna tersenyum dan langsung berkata “ada yang bangun tuh…” sambil menunjuk penis Arka dengan gerakan matanya, kalimat Ratna itu memecah lamunan Arka membuat dirinya malu karena ibunya memergoki dirinya sedang mengalami ereksi, dengan rasa malu dia segera kabur berlari ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya, Ratna hanya bisa tertawa kecil melihat tingkah laku lucu anaknya pagi ini, dan kemudian Ratna kembali melanjutkan menyiapkan makanan untuk sarapan.
7546Please respect copyright.PENANAibSImXcpHW
7546Please respect copyright.PENANAqj9a4avVpM
Setelah Ratna selesai membuat sarapan, dia pun langsung memanggil Arka untuk segera sarapan, sarapan kali ini hanya dihadiri oleh mereka berdua saja karena suaminya Toni sedang melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri selama 2 minggu, kemungkinan minggu depan dia akan pulang. Arka datang menuju meja makan dengan wajah yang tampak kemerahan, dia masih malu kalau ereksinya diketahui oleh ibunya, sementara Ratna yang mengetahui anaknya sdang malu hanya tersenyum saja sambil mecoba bersikap normal seperti biasanya. Selama mereka sarapan Arka hanya diam sambil menunduk, sangat kontras dengan kebiasaanya yang suka berbagi cerita dengan ibunya, ide jahil pun terbesit di kepala Ratna, dia ingin menggoda Arka dan menyinggung kejadian di dapur tadi “Tadi malem kamu mimpi apaan sih? Celana kamu sampe nonjol kayak gitu hihihi…” goda Ratna sambil tersenyum jahil. “Udahlah ma, jangan dibahas lagi, aku malu tau…” balas Arka dengan wajah yang memerah menahan malu. “Hihihi… by the way kamu udah punya pacar belum?” Goda ratna lagi, dia suka melihat wajah anaknya kemerahan menahan malu. “ah mama, jangan bahas masalah ini..” jawab Arka sambil merengek seperti anak kecil agar ibunya berhenti menggodanya. “yaudah, entar kalo kamu udah punya pacar jangan lupa kenalin ke mama ya…” goda Ratna kembali sambil tersenyum jahil, Arka hanya diam saja tidak membalas ucapan ibunya dan hanya fokus ke sarapannya saja.
7546Please respect copyright.PENANAMC1RxDKK9R
Sejak kejadian pagi itu Arka mulai merasakan ada sesuatu yang aneh dalam dirinya, dia mulai membangun ketertarikan seksual terhadap ibunya, setiap ada kesempatan dia selalu mencoba memandangi tubuh seksi ibunya, momen yang paling dia sukai adalah saat memandang ibunya yang sedang menjemur pakaian, gerakan pantat ibunya yang sering dibungkus celana leging ketat dapat mengunci fokusnya berjam-jam. Arka juga mulai sering mencari video porno dengan tema hubungan incest ibu dan anak, obsesinya terhadap hubungan incest benar-benar parah, sekarang bahkan setiap dia onani selalu mendesah sambil memanggil-manggil ibunya, seolah-olah dia sedang berhubungan seksual dengan ibunya. Bahkan dia melakukan tindakan seperti video porno incest ibu dan anak yang pertama kali dia tonton yaitu sekarang dia mulai sering onani sambil menciumi celana dalam ibunya, setiap malam saat semua ibunya sudah tertidur dia selalu menyelinap ke ruang dimana tempat cucian kotor berada dan mengambil selembar celana dalam ibunya untuk digunakan sebagai jembatan nafsunya ke dunia khayalnya, dia bahkan punya satu celana dalam favorit untuk dipakai onani, celana dalam itu berwarna merah muda dengan sedikit aksen putih di tepiannya. Hobi barunya ini sudah berjalan berhari-hari tanpa sedikitpun ada kecurigaan dari ibunya, Arka senang sekali menumpahkan spermanya di atas celana dalam ibunya, itu memberinya sensasi yang berbeda ketimbang hanya ejakulasi diatas selembar tissue.
7546Please respect copyright.PENANAa6CcRVyBpO
Suatu siang, saat Arka menjalani rutinitasnya sebagai seorang jomblo yaitu menonton video porno di komputernya sambil beronani dia merasa ada yang kurang hanya dengan lotion dan video porno saja, dia menginginkan hal yang lebih, yaitu onani sambil menciumi celana dalam ibunya, tapi waktu masih siang, terlalu berisiko menurutnya untuk mengambil salah satu celana dalam milik ibunya, tapi ya namanya seorang remaja yang sedang menggebu-gebu dia mengambil risiko itu dan segera keluar kamar untuk melihat situasi dan kondisi rumahnya saat itu, dia lihat ibuya sedang ada di kamarnya sedang menyetrika dan melipat baju yang sudah bersih, merasa kondisinya sudah aman dia pun segera bergegas menuju ke tempat cucian kotor itu berada, dan betapa beruntungnya dia saat itu, ditumpukan cucian kotor paling atas dia melihat celana dalam ibunya tergeletak dengan bebas, dengan cepat tangannya segera mengambil celana dalam itu dan memasukkannya ke dalam kantong celananya diapun langsung bergegas menuju kamarnya.
7546Please respect copyright.PENANAryOEIyML8A
Di dalam kamar dia langsung duduk di depan komputernya, jantungnya masih berdegup kencang karena adrenalin yang dia rasakan, dia memasang headphone dan kembali memutar video porno yang dia pause tadi, sekarang dia sudah merasa lengkap, di benak Arka tidak ada yang lebih nikmat dibanding onani sambil mencium celana dalam ibunya ditambah ditemani video porno dengan genre favoritnya, itu adalah kombinasi yang mampu membuatnya merasa tenggelam ke dalam dunia imajinasi liar yang memabukkan. Kita tinggal kan sejenak Arka dengan kesenangannya itu, sekarang kita beralih ke Ratna, di dalam kamarnya, dia sedang melakukan rutinitasnya sebagai ibu rumah tangga, lembar demi lembar baju dia setrika dan dia lipat, sejak kejadian di tempo hari kepala Ratna selalu diganggu oleh bayangan penis anaknya yang sedang ereksi, dia belum sepenuhnya bisa melupakan kejadian itu, kejadian itu masih tergambar jelas dibenaknya, Ratna menggelengkan kepalanya dan mencoba untuk fokus melakukan aktivitasnya, akan tetapi bayangan itu terlalu kuat menghantui pikirannya, ditambah rasa kesepian karena selalu ditinggal suaminya yang selalu menghantuinya menambah parah keadaannya. Setelah beberapa saat mencoba untuk fokus menyetrika dan melipat baju, akhirnya Ratna selesai juga melakukan tugasnya, dia menaruh bajunya dan baju suaminya yang sudah dilipat rapi ke dalam lemarinya, sekarang Ratna tinggal memberi Arka bajunya yang sudah bersih dan terlipat rapi kepadanya.
7546Please respect copyright.PENANAdYq4jP8sTJ
Tok! Tok! Tok! Ratna mengetuk pintu kamar Arka “Arka, ini baju kamu udah bersih, udah mama setrika dan dilipat tadi” namun tidak ada jawaban dari dalam kamar Arka, Tok! Tok! Tok! Ratna kembali mengetuk pintu kamar Arka berharap anaknya segera menjawab, namun Arka tak kunjung menjawab juga, Ratna berpikir mungkin anaknya sedang asyik bermain game, jadi dia memutuskan untuk masuk saja ke kamar Arka “mama masuk ya…” Ratna kemudian membuka pintu kamar Arka.
7546Please respect copyright.PENANAeFDxihFIOE
Setelah pintu terbuka, begitu pintu sudah terbuka, Ratna melihat anaknya sedang duduk di depan komputernya, tapi dengan posisi duduk yang aneh, DEG! Betapa kagetnya Ratna saat menyadari apa yang sedang dilakukan oleh anaknya, dia melihat pemandangan anaknya sedang asyik beronani sambil menonton video porno, tidak hanya itu saja anaknya juga terlihat sedang menciumi sebuah celana dalam yang dia rasa itu adalah milikinya, yag paling membuatnya kaget adalah saat Ratna mendengar anaknya mendesah memanggil-manggilnya, “aahh mama, enak banget ma, memek mama enak banget” Ratna lumayan shock mendengar kalimat itu muncul dari mulut Arka.
7546Please respect copyright.PENANAYZGxSSYsIg
Ratna tidak pernah menyangka kalau akan melihat pemandangan seperti ini dalam hidupnya. Lumayan lama Ratna hanya diam menyaksikan kelakuan anaknya ini karena Arka masih tidak menyadari kehadiran ibunya, akhirnya Ratna memberanikan diri untuk mendekati Arka dan menyentuh pundaknya, dia memberi isyarat bahwa dia sedang ada di belakang Arka, Arka yang sedang asyik onani benar-benar dikagetkan saat dia merasakan ada yang menyentuh pundaknya dari arah belakang, dengan cepat kepala Arka langsung menoleh ke arah belakang, dia takut kalau yang menyentuh pundaknya itu adalah ibunya dan benar saja, Arka melihat ibunya sedang berdiri membawa tumpukan baju bersihnya. “Sialan gue lupa ngunci pintu” umpatnya dalam hati. Dengan tergesa-gesa dia berusaha menutupi penisnya dan menyembunyikan celana dalam ibunya, akan tetapi semuanya sudah terlambat, ibunya sudah terlanjur mengetahui semuanya, kini kamar Arka dipenuhi rasa canggung yang menggema ke setiap sudut ruangan, mereka berdua hanya saling berpandangan dalam diam, mata mereka berdua seolah-olah masih tidak percaya dengan apa yang terjadi barusan.
7546Please respect copyright.PENANAh0Ky8BBlNB
Sebagai serang ibu Ratna merasa harus lebih dulu bertindak untuk mencairkan suasana, kemudian dia tersenyum lembut kepada Arka dan berkata “Ini baju kamu, udah mama setrika dan mama lipat, mama taruh di lemari kamu ya…” suara Ratna memecah kecanggungan di dalam ruangan itu, Arka hanya mengangguk tapa bersuara, Ratna kemudian memasukkan baju yang sudah rapi itu ke dalam lemari Arka, sedangkan Arka masih berusaha merapikan bajunya sambil menyembunyikan celana dalam ibunya yang dia pakai untuk onani dan juga menutup video porno yang masih terputar di layar komputernya.
7546Please respect copyright.PENANAQqpWA8J8Ax
Setelah selesai memasukkan baju ke lemari, kemudian Ratna kembali menghampiri Arka dengan senyumnya yang halus sambil berkata kalimat yang Arka tidak sangka-sangka “kalo kamu udah selesai, nanti kembaliin celana dalam mama ya ke tempat cucian kotor” Ratna berkata sambil wajahnya dihiasi senyuman yang lembut tanpa ada raut wajah marah sama sekali. “I- iya ma” jawab Arka terbata-bata sambil menundukkan kepalanya karena dia merasa sangat malu.
7546Please respect copyright.PENANAK4EKOkCUO0
Kemudian Ratna bergegas keluar, namun sebelum Ratna keluar Arka memotong langkah kaki ibunya dengan berkata “mama, tunggu dulu…” kemudian Arka bangkit dari kursinya dan menghampiri ibunya yang sudah mau keluar dari kamarnya, dengan kepala tertunduk dan rasa malu Arka berkata “mama, maafin aku ya…” suaranya pelan namun masih terdengar jelas di kuping Ratna, dengan gestur keibuan Ratna mengelus kepala Arka “iya mama maafin, lain kali kamu jangan lupa ngunci pintu ya” ucapnya dengan suara hangat dan dihiasi senyum keibuan yang lembut menghiasi wajahnya, setelah sejenak mengelus kepala Arka, Ratna melangkah perlahan, satu demi satu, meninggalkan kamar Arka.
7546Please respect copyright.PENANA4V6yZxC48u
Setelah ibunya keluar dari kamarnya, Arka masih tidak percaya dengan apa yang baru saja dia alami, ibunya sama sekali tidak menunjukkan sikap marah atau sikap ke tidaksukaan dengan tindakannya, Arka merasa tindakannya itu sudah keterlaluan tapi ibunya dengan santai memaklumi tindakannya, bahkan dia merasa ibunya memberinya izin untuk onani menggunakan celana dalamnya. Arka duduk bengong di sambil menatap layar komputernya yang sudah mati, pikirannya dipenuhi berbagai kecanggungan yang akan dia alami nanti, dia merasa sudah tidak mungkin hubungan dengan ibunya seperti dulu lagi meskipun ibunya sudah memaafkannya.
7546Please respect copyright.PENANALnZfxQYGn1
Di sisi lain Ratna merasa hatinya berdebar-debar dia tidak menyangka bahwa anaknya Arka onani sambil memanggil-manggil dirinya dan menggunakan celana dalamnya untuk menambah rangsangan pada diri Arka, meskipun sedikit mengganggu dirinya tapi dia merasa bangga karena di usianya sekarang masih ada anak muda yang tertarik dengan tubuhnya, meskipun itu adalah anaknya sendiri, perasaannya ini membuatnya merasa hidup kembali dan tanpa sadar membuat vaginanya begitu basah.
7546Please respect copyright.PENANAfWdTMgLmlk
Di sore harinya pada saat Ratna sedang mandi dia terbesit untuk memanfaatkan keadaan ini, dia ingin kembali merasakan nikmat yang sudah lama dia rasakan, dia tidak peduli meskipun itu harus bersama anaknya sendiri.
7546Please respect copyright.PENANAgF5wxErHAm
Ratna menyusun sebuah rencana di dalam otaknya, nanti malam setelah makan malam dia akan mengajak anaknya menonton sebuah film dewasa korea yang pernah dia tonton “dia pasti akan menyukai film ini” Ratna bergumam.
7546Please respect copyright.PENANAFm0xnAwBE5
tanpa dia sadari tangannya sudah turun ke bagan bawah tubuhnya mencari vaginanya, jari-jarinya menelusup masuk ke dalam liang vaginanya mencari kenikmatan yang sudah lama tidak dia rasakan, sementara tangannya yang satu lagi meremas pelan payudaranya “aahhh… Arka…” Ratna mendesah sambil membayangkan dirinya sedang disetubuhi oleh anaknya malam hari nanti, jemarinya dengan cepat keluar-masuk liang vaginanya, dia sudah merasakan getaran nikmat yang akan melanda tubuhnya, dan akhirnya “AAHHHH!!! ARKAA!!!” Ratna orgasme dengan sangat hebat, tubuhnya bergetar menahan nikmat yang membanjiri tubuhnya, dengan tubuhnya yang lemas Ratna duduk di lantai kamar mandi sambil nafasnya terengah-engah, bibirnya tersenyum sambil menatap tangannya yang berlumuran cairan kewanitaan hasil orgasmenya “nanti malam aku akan sepenuhnya menjadi wanita lagi” katanya dalam hati.
7546Please respect copyright.PENANAh5FRyhBcVr
Malam harinya Arka tidak bisa tenang berada di dalam kamarnya, sebentar lagi sudah waktunya makan malam, dia masih belum sanggup menatap wajah ibunya secara langsung, tubuhnya mulai berkeringat dingin membayangkan adegan canggung yang akan dia alami saat makan malam nanti, TOK! TOK! TOK! suara ketukan pintu kamar Arka membuatnya membeku sejenak, “ayo makan Arka, makan malam udah siap” ibunya berteriak dari luar kamarnya, ‘i- iya ma, bentar lagi aku ke meja makan” dengan langkah berat Arka keluar dari kamarnya, jantungnya berdegup membayangkan kecanggungan seperti apa yang akan terjadi di meja makan.
7546Please respect copyright.PENANA3ANgDkQzAY
suasana di meja makan itu sangat sunyi, Arka bersikap pura-pura fokus ke makanannya untuk menghindari kontak mata dengan ibunya, sementara Ratna agak sedikit khawatir kalau rencananya malam ini bisa saja gagal karena melihat sikap anaknya yang hanya diam saja, akhirnya dengan jantung yang berdegup-degup Ratna pun memberanikan diri untuk memulai percakapan.
7546Please respect copyright.PENANAusjPpgA8AX
“hmm.. Kapan pendaftaran kampus mu dibuka, sayang?” Tanya Ratna mencoba memecah kesunyian dan kecanggungan suasana makan malam ini.
7546Please respect copyright.PENANARblirnYcMD
“2 minggu lagi ma” jawab Arka degan singkat sambil menunduk masih berpura-pura fokus ke makanannya.
7546Please respect copyright.PENANAtORPEVc1Hz
“Oooh, jadi gini, nanti abis makan kita nonton bareng yuk, udah lama kita nggak nonton film bareng” ajak Ratna sambi tersenyum ke arah Arka
7546Please respect copyright.PENANAyDfku2vW3T
Arka hanya menjawab ajakan ibunya dengan anggukan kepala yang pelan.
7546Please respect copyright.PENANAIb0M6wSoVx
“Oke, nanti mama yang milih filmnya ya…” tambah Ratna dengan nada ceria.
7546Please respect copyright.PENANAyO5iQNlHY4
Ratna merasa lega karena rencananya akan berjalan dengan mulus.
Selesai makan malam Arka duduk di ruang tengah sembari menunggu ibunya yang sedang mencuci piring, jantungnya masih deg-degan, dia merasa masih malu dengan kejadian siang tadi, tubuhnya berkeringat dan tangannya sedikit gemetar menanti ibunya yang sebentar lagi selesai mencuci piring, dia duduk dengan kepala menunduk berharap-harap cemas semoga acara menonton ini dibatalkan, dia merasa sedikit menyesal menerima ajakan ibunya untuk menonton film.
7546Please respect copyright.PENANA3bWDSvkP8o
Setelah Ratna selesai mencuci piring, dia pun langsung menuju ruang tengah di mana dia melihat putranya duduk dengan manis dengan wajahnya yang menunduk, Ratna kemudian mengambil remot TV dan duduk tepat di sebelah Arka, paha mereka saling bersentuhan menciptakan sebuah getaran yang aneh pada mereka berdua, Ratna mengarahkan remote ke smart TVnya dan membuka layanan streaming film langganannya, “hhmmm.. nonton film apa ya?” Ratna bergumam pura-pura bingung, sebenarnya sudah tau film apa yang akan dia putar, dan beberapa saat kemudian dia sudah menemukan judul film yang dia cari “sayang, kamu mau nonton film ini ga?” Tanya Ratna ke Arka dengan nada yang manja. Arka menoleh ke layar TV, matanya terbelalak melihat judul film pilihan ibunya, bagaimana tidak judul film yang dipilih Ratna adalah ’An Affair: Young Stepmother’ judul film itu saja sudah sangat provokatif, Arka menoleh ke arah ibunya dan berkata “yakin mau nonton film ini ma? Ga mau nonton film yang lain aja?” Ekspresi wajah Arka benar-benar memperlihatkan kebingungan dirinya “kenapa? Ini film bagus lho, mama lihat review di internet katanya film ini bagus” jawab Ratna yang dihiasi senyum manjanya. Arka tidak punya pilihan lain, dia terpaksa mengikuti kehendak ibunya, di detik ini dia sudah bisa membayangkan betapa canggung suasana yang akan terjadi.
7546Please respect copyright.PENANAaPapHryluE
Setelah Ratna merasa Arka sudah setuju dengan pilihan filmnya, dia langsung memencet tombol ok di remote dan filmnya pun segera diputar. Di scene awal film itu masih terlihat normal, belum ada adegan aneh, Arka merasa sedikit tenang karena merasa ini adalah film korea biasa, namun setelah seperempat film ini berjalan, muncullah adegan yang bisa membuat atmosfer acara menonton bareng ini menjadi canggung, scene di film menunjukkan sebuah adegan cabul seperti yang dia lakukan tadi siang, yaitu karakter anak di film ini ditunjukkan sedang masturbasi menggunakan celana dalam ibu tirinya dan scene filmnya berlanjut dimana karakter anak sedang berimajinasi sedang bersetubuh dengan ibu tirinya, layar TV yang berukuran 40 inci itu kini dipenuhi gambar-gambar wanita seumur ibunya yang sedang telanjang memamerkan keseksian tubuhnya. Arka benar-benar panik, dia sangat gelisah, dia merasa canggung menonton film seperti ini bersama ibunya. Melihat anaknya gelisah Ratna langsung menanyakan keadaan anaknya “kamu kenapa, sayang?’ tanya Ratna sambil menoleh ke arah Arka “uhhmm.. enggak, nggak kenapa-napa ma..” jawab Arka tanpa memandang wajah ibunya, dia berharap ibunya tidak menyadari bahwa penisnya sudah ereksi di balik celananya.
7546Please respect copyright.PENANA2pf0kdQYlo
Secara tiba-tiba Ratna menjatuhkan tubuhnya ke Arka dan langsung memeluknya, Arka yang masih diselimuti rasa tegang langsung kaget dengan tindakan ibunya yang tiba-tiba memeluk ini, tonjolan celana Arka sudah sangat jelas dia takut kalau ibunya menyadari tonjolan itu. di tengah kepanikan Arka tiba-tiba dia merasa ada tangan yang menyentuh pipinya dengan lembut, tangan itu pelan-pelan mengarahkan wajahnya ke wajah ibunya, dengan jantung yang berdegup kencang Arka melihat ibunya tersenyum nakal, dia merasa senyum ibunya kali ini sangat berbeda dari biasanya. “kamu mau kayak gitu?” tanya ibunya halus sambil menunjuk layar TV yang menampilkan adegan anak muda yang masturbasi sambil menciumi celana dalam. Dengan perasaan ragu-ragu Arka mengangguk pelan, memberi isyarat ke ibunya kalau dia mau, dengan sigap tangan Ratna langsung meluncur ke balik rok yang sedang dia kenakan, dan langsung menarik celana dalamnya keluar, Arka terkejut karena dia tidak menyangka ibunya serius mengenai hal ini, tanpa aba-aba Ratna langsung menempelkan celana dalamnya itu ke wajah anaknya, Arka yang belum siap hanya bisa pasrah, kini wajahnya ditutupi oleh celana dalam ibunya yang baru saja dilepas, aroma vagina masih menempel kuat di celana dalam itu, aromanya benar-benar berbeda dibanding celana dalam yang sering dia ambil dari keranjang cucian kotor, Arka menghirup dalam-dalam aroma celana dalam ibunya, menikmati setiap detik momen berharga ini, tangan Ratna yang satunya lagi tidak tinggal diam, dia mengelus-elus tonjolan penis dari balik celana anaknya, Ratna benar-benar merasa muda kembali, sudah lebih dari 5 tahun dia belum pernah merasakan perasaan ini. Ratna mendekatkan bibirnya ke telinga anaknya sambil berbisik nakal, “kamu suka ngga, sayang?” dengan nada yang manja. “mmbbhh.. mmmbbhh…” Arka mengangguk dengan suara yang tertahan oleh celana dalam ibunya. Tak lama kemudian, Ratna menghentikan aksinya dengan sebuah senyuman yang penuh arti, kini hanya suara desahan dari speaker TV yang menghiasi panasnya momen itu, wajah mereka berdua saling berpandangan bagaikan sepasang kekasih yang sedang dimabuk cinta, tanpa berkata apapun Ratna mendekatkan bibirnya ke bibir anaknya, seperti sudah mengerti isyarat ibunya Arka juga ikut mendekatkan bibirnya, beberapa detik kemudian bibir mereka sudah bersentuhan, suara basah dari lidah yang beradu kini menggantikan suara dari film yang masih terputar, Ratna dengan buas menghisap setiap sudut mulut anaknya, memainkan lidah anaknya dengan lincah menggunakan lidahnya, sambil tangannya mengelus-elus tonjolan keras dari balik celana anaknya. Ratna seolah-olah seperti singa betina kelaparan yang baru saja mendapat mangsa, momen itu begitu menggairahkan, sebuah dosa terlarang semanis madu sedang berlangsung di dalam rumah ini, dosa yang menembus batas-batas antara ibu dan anak.
7546Please respect copyright.PENANAmOhydaiX6a
Tidak puas hanya dengan memainkan penis anaknya dari balik celana, Ratna langsung menarik celana tersebut. Kini, penis tegak sekeras baja milik anaknya terpampang jelas. Ratna benar-benar merasa muda kembali. Tangan Ratna dengan lincah memainkan penis anaknya yang berdiri kokoh. Tekstur licin yang dibuat oleh cairan pra-ejakulasi yang sudah melumuri penis anaknya membuat tangannya dengan mudah mengocok penis anaknya yang tegang. Di sisi lain, Arka merasakan sensasi yang belum pernah dia rasakan sebelumnya. Ini pertama kalinya Arka merasakan penisnya disentuh oleh seorang perempuan, dan perempuan pertama yang menyentuh penisnya adalah ibunya sendiri. Fakta itu membuat gairah dalam diri Arka semakin menggebu-gebu. Dia tidak pernah menyangka kalau fantasinya selama ini akan menjadi kenyataan.
7546Please respect copyright.PENANATOZYlGVd4K
Setelah sekian lama mereka berciuman dengan begitu liarnya, akhirnya mereka berhenti sejenak, Ratna menatap mata Arka, napasnya masih tersengal-sengal. “Arka… kamu mau yang lebih sayang?” suaranya bergetar, campuran antara rasa bersalah dan gairah melebur menjadi satu.
Arka menelan ludah, jantungnya berdegup kencang. “m- mau ma,” jawab Arka dengan suara serak dan nafas yang tersengal-sengal, matanya tak pernah lepas dari wajah ibunya.
7546Please respect copyright.PENANAZYw11zD4pO
Ratna tersenyum tipis, jemarinya mengelus pipi Arka dengan lembut. “sekarang pejamin mata kamu, jangan ngintip ya sebelum mama bolehin buka mata” bisiknya, suaranya dipenuhi dengan gairah yang belum padam.
7546Please respect copyright.PENANAdJ1s0qWBwU
Arka mengangguk perlahan, menyetujui syarat yang diberikan Ratna.
7546Please respect copyright.PENANAHSZUyNhmrf
Ratna menutup menarik nafasnya sejenak, merasakan debaran jantungnya yang tak terkendali. “sekarang pejamkan matamu, Arka,” perintah Ratna, Arka dengan pasrah mengikuti perintah ibunya dan langsung memejamkan matanya.
7546Please respect copyright.PENANAwONSsg2dgg
Sesaat kemudian Arka merasa ada sesuatu yang hangat dan basah menyelimuti penisnya, sesuatu yang belum pernah dia rasakan seumur hidupnya, dia penasaran dengan apa yang ibunya lakukan terhadap penisnya. “ahhh.. mama enak maa…’ desah Arka menahan nikmat yang mengalir ke seluruh tubuhnya.
7546Please respect copyright.PENANAE051DSRnsQ
Ratna mencoba berbicara, suaranya terdengar samar dan teredam. “Mmm… skrg… km… sdh… bs… bbka… mta…” gumamnya, berusaha keras untuk mengucapkan kata-kata meskipun mulutnya tersumpal.
7546Please respect copyright.PENANAIYIt5ZMEn8
Arka yang mendengarnya berusaha menebak maksudnya. “Sekarang aku sudah bisa membuka mata?” tanyanya, mencoba memahami kata-kata ibunya yang tersendat-sendat itu.
Ratna mengangguk pelan, matanya menunjukkan ekspresi lega. “Mmm-hmm,” gumamnya, mengiyakan.
7546Please respect copyright.PENANA8gJdnV95MB
Dengan rasa penasaran Arka membuka matanya, dan mendapati ibunya sedang menghisap penisnya sangat dalam sambil berjongkok, kepala ibunya naik turun, memberikan kenikmatan terlarang, Arka terpaku, matanya melebar melihat apa yang dilakukan ibunya. Otaknya berusaha mencerna kenyataan yang tiba-tiba terasa seperti mimpi. Suara basah yang dihasilkan dari hisapan liar mulut Ratna ke penis Arka benar-benar cabul, suara dari film yang masih terputar di layar TV seperti seolah-olah perlahan memudar dikalahkan oleh nyaring suara basah mulutnya yang memainkan penis anaknya. Arka meresapi setiap detik momen ini, menikmati setiap tetes madu dari sebuah dosa besar yang terlarang, menjatuhkan tubuhnya ke belakang dan tanganya kini sibuk membelai lembut rambut ibunya yang halus. Mata Ratna yang berbinar mencoba membuat kontak mata dengan Arka seolah mereka saling mengungkap rasa nikmat dalam bisu.
7546Please respect copyright.PENANAn3HKy5OuNR
Tanpa aba-aba Ratna mempercepat gerakan kepalanya, hisapannya kini semakin liar, membuat api gairah di dalam diri Arka semakin berkobar. “AAHHH! MAMA! ENAK BANGET MAA!!!” teriak Arka menahan gelombang nikmat yang diberikan ibunya, tangan Arka mencoba menahan gerakan liar kepala ibunya, namun usahanya sia-sia, ibunya telah dikuasai nafsu yang menyelimuti dirinya. Kini gerakan kepala ibunya benar-benar tak terkontrol, bagaikan kuda binal yang susah dijinakkan, *glok glok glok gerakan kepala Ratna yang liar dan cepat menciptakan suara yang cabul itu.
7546Please respect copyright.PENANApAFxpcIAJE
Arka yang sudah pasrah kini merasakan ada sesuatu yang akan meledak di dalam dirinya, dia merasakan desakan sperma yang ingin keluar, dengan nafas yang tersengal-sengal Arka berteriak “MAMA, AKU KELUAARR!!!” Teriakan Arka itu dibarengi dengan tumpahnya sperma Arka ke dalam mulut ibunya, bagaikan sebuah gunung yang meletus spermanya keluar seperti lahar yang panas, membanjiri setiap sudut mulut ibunya.
7546Please respect copyright.PENANAxBCEy2KZDB
Ratna tersenyum puas bisa membuat anaknya ejakulasi sebanyak ini, meskipun senyum itu tidak terlihat jelas karena penis Arka masih menyumpal mulutnya. Dengan perlahan Ratna menarik kepalanya, memberikan sisa-sisa kenikmatan ke penis anaknya. Tidak ada setetespun sperma Arka yang keluar dari mulut Ratna, semuanya dia telan habis, untuk membuktikan rasa sayangnya ke Arka.
7546Please respect copyright.PENANAPTmHsFoOdb
Di sela-sela sisa kenikmatan mereka, tiba-tiba terdengar suara mobil dari luar rumah dan diiringi suara pagar terbuka, mereka berdua saling berpandangan seolah-olah mereka tahu siapa yang datang, “papa sudah pulang!” ucap mereka bersamaan. Dengan jantung yang berdegup kencang mereka berdua dengan sigap merapikan pakaian yang mereka kenakan, tak lupa mematikan TV yang masih memutar film korea dewasa. Ratna menyuruh Arka untuk segera masuk ke kamarnya, sementara dia mencoba bersikap normal di hadapan suaminya, seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Ratna pun menyapa dengan hangat suaminya, Toni yang baru saja pulang dari perjalanan bisnis yang panjang.
7546Please respect copyright.PENANAVkFRAQZfvA
“Kamu habis ngapain? Kok keringetan begitu” tanya Toni tanpa ada rasa kecurigaan sedikit pun.
7546Please respect copyright.PENANAaLyaW8bEj3
“Tadi aku habis olahraga bentar, iseng aja, sambil nungguin kamu pulang, aku udah kangen” jawab Ratna dengan santai namun diiringi rasa bersalah sudah mengkhianati kepercayaan suaminya.
7546Please respect copyright.PENANAIxShkBA2dT