Lima tahun yang lalu..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz6vr4RUFXA
Solo - Salatiga
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn51jAmkLVx
Jembatan merah..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHofhyaXP5x
"Tolong jangan, saya mohon tolong jangan", kata Rosa yang di kejar oleh preman.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjGX67bXhCm
"Sini kamu..", kata preman yang mengejar Rosa.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAoJLE4rdzw
"Ha mau kemana kamu, kamu itu tidak bisa kemana-mana lagi tau, sekarang kamu ikut kami ke markas, karena bos kami sudah menunggu", kata bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbcWAbwZIkO
"Jangan, jangan", kata Rosa yang berontak untuk di bawa oleh preman.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2vP8IKxFx8
"Doel cepat bawa mobilnya kemari", sambung bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ78F5JqlwMS
"Baik bos", kata Doel.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDaiwo5bNG9
"Tolong lepaskan saya, saya mau dibawa kemana ?", tanya Rosa.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡshoepBgmUq
"Kamu mau dibawa ke markas kami, ke juragan Dito, paman kamu yang bernama Arif tidak mampu melunasi hutangnya, maka kamu lah sebagai gantinya dan kamu juga yang akan menikahi juragan Dito, sebagai istri ketiganya", jawab bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQqyLXInGQ0
"Apa menikah!!, tidak, saya tidak mau menikah dan saya juga masih ingin lulus sekolah, lepaskan", kata Rosa.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQrENpHclv
"Diam kamu, duh Doel mana sih", sambung Rosa.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ayvpovr7v
"Sepertinya di depan sana ada jembatan saya harus kesana, tapi bagaimana caranya, aha ku injak saja kaki bos preman itu agar aku bisa ke jembatan itu", kata Rosa di dalam hati.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4HGvoiDFbl
"Nah itu dia si Doel", sambung bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzxg39tbmIE
"Em rasain nih", kata Rosa yang menginjak kaki bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ATYi7TFrs
"Aw kurang asem ini perempuan", kata bos Darto yang di injak kakinya oleh Rosa.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdY89JiBRhT
"Kenapa bos ?", tanya Doel.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqMdrSfrtAa
"Kaki saya di injak kamu pakai tanya kenapa segala lagi, sudah hayuk kejar dia pakai mobil", jawab bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS1CS1MZiuE
"Siap bos", kata Doel.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpBYGi8f1UZ
"Gawat preman itu mengejar saya dengan mobil, saya harus berlari, haaaa..", kata Rosa yang di tabrak oleh mobil saat Rosa menyebrang.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHt5r7YVcbt
Rosa pun meninggal dan preman itu membuang jenazahnya ke jembatan, preman itu juga memberikan laporan palsu pada juragan Dito. Preman itu berkata pada juragan Dito.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvYXud9EYSs
Di markas bos Darto..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBEo3ZenerF
"Maaf juragan Dito saya telah kehilangan Rosa, keponakan dari pak Arif", kata bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9p8IHtSsgX
"Kok bisa ?", tanya juragan Dito.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgALNjuuciP
"Ketika saya ingin membawanya ke mobil dia menginjak kaki saya dan dia juga jatuh di jembatan merah", jawab bos Darto.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAC32tCHHG1
"Apa!!, kalian berdua benar-benar bodoh, kalian berdua mengurus satu perempuan saja tidak bisa percuma saya membayar mahal kalian berdua, rugi saya tau kalian", kata juragan Dito.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1QDWPozs5u
Dua tahun sudah berlalu dan jembatan merah itu menjadi angker karena Rosa atau si Manis yang menghantui setiap pengendara yang lewat jembatan merah tersebut untuk membalas dendamnya.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTmEN0rIzeP
Lalu datanglah perempuan yang wajahnya mirip dengannya dan dia bernama Titah yang berlibur ke rumah kakek buyut nya bersama dengan pacarnya.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFqGNl6J99o
Lima tahun kemudian..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo0sMpfmsJx
Di rumah mbah Wiro
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ316SczH9L6
Di depan rumah mbah Wiro..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRwEVHyIjSM
"Akhirnya sampai juga", kata Hakim.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyt94fYQ8x6
"Yank turunin koper ya, hehe", sambung Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmsgRJBCk0x
"Okay honey", kata Hakim lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG8ns14NtDj
"Assalamu'alaikum", Titah memberikan salam pada mbah Wiro dan mbah Painem.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwnkIciQQvU
Di ruang keluarga..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdGE3i2OGwi
"Wa'alaikumussalam", mbah Painem dan mbah Wiro menjawab salam dari Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVR97nme2sV
"Sinten nggih kang mas ?", tanya mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLw211I2RaP
"Kula mboten mangertos diajeng, sekedhap kula ningal riyen nggih dhateng ngajeng diajeng", jawab mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrOKBuCo3Ps
"Nggih kang mas", kata mbah Painem.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiF00qQsd48
Di depan rumah mbah wiro lagi..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡABvdFFYXH0
"Sinten nggih uga mencari sinten nggih ?", tanya mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTza5SU5ldG
"Kula..", jawab Titah yang di potong perkataannya oleh mbah Wiro, karena mbah Wiro memeluknya.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs1RrE4sr63
"Cicitku", kata mbah Wiro yang memeluk Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVwXDp2GCzZ
"Inggih mbah", kata Titah yang memeluk mbah Wiro juga.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbt0tXr6sOK
"Assalamu'alaikum", Hakim memberikan salam pada Titah dan mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkV4kuRVDbl
"Wa'alaikumussalam", mbah Wiro dan Titah menjawab salam dari Hakim.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKFLsYV171i
"Sinten nggih ?", tanya mbah Wiro lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjn6bLa871d
"What are your grandpa meant, I don't understand ?", tanya Hakim juga.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM7McZ7xmmf
"My grandpa asked you, who is you, honey", jawab Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2TWKRqv3Sd
"Oh, I am a prospective husband from grandfather's granddaughter", jawab Hakim.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyoHNBy33ZG
"Maksute menapa nduk, si mbah mboten mangertos ?", tanya mbah Wiro lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6muDrtd6ks
"Dia bilang, dia adalah calon suamiku mbah", jawab Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡProVURmQxU
"Oh nggih sampun hayuk mlebet dhateng lebet griya", kata mbah Wiro lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIUD4sRkYc8
"Inggih mbah", sambung Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡojGfWoGxcq
Di ruang keluarga lagi..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡykh0UEwYDE
"Sinten kang mas ?", tanya mbah Painem.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ5qKkkbMGb
"Kula mbah", jawab Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl3uAVOKgj6
"Ealah cicit ku sini nduk duduk, ini siapa nduk ?", tanya mbah Painem.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡauygvKwHWX
"Calon suaminya diajeng", jawab mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEAk8b6Wiz5
"Oh, tunggu mbah buatkan minuman dan cemilan kesukaan mu", kata mbah Painem.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgq19JWBmEE
"Itu siapa mbah ?", tanya Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡczozweQHrQ
"Lik Paijo", jawab mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsNvHFrkqFd
"Abdi dalem di rumah ini nduk, sini jo", jawab mbah Painem juga.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ18qJZbLLlo
"Inggih mbah, loh..", kata Paijo yang kaget saat melihat Titah dan Paijo juga menyangka kalau Titah dalam Rosa.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnK2L7PAwxp
"Punapa jo ?", tanya mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7e4UEqRtwS
"Niki Rosa ta mbah, anake si mbok surip, sampeyan kemana kamawon, si mbok surip terus mencari sampeyan ?", tanya Paijo.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOncQDH7Gac
"Mbok Surip, who is mbok Surip, I don't know ?", tanya Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJsCTHBRtRs
"Maksudnya ?", tanya Paijo lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ctfBx2HBO
"Siapa itu mbok Surip tidak mengenalnya ?", tanya Titah lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcDMd69agj9
"Astaghfirullahalazim, dosa Rosa, mbok Surip itu ibu kamu", jawab Paijo.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZTkKxsC2TV
"Jo, itu sudah lalu, sudah lewat jo, sudah beberapa tahun yang lalu juga jangan di ungkit lagi kasihan almarhum Rosa, jo, ini cicit ku memang wajah mirip dengan Rosa, bukan berarti ini adalah Rosa", kata mbah Painem.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeuh59HzvbT
"Oh cicit nya, maaf ya mbak, saya kira mbak nya ini Rosa", kata Paijo yang meminta maaf pada Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX0ywwRRlDt
"Inggih lik jo, mboten punapa-punapa", kata Titah yang memaafkan Paijo.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlTbfhT44D
"Ya sudah kamu sekarang istirahat ya nduk, ajak calon pacarmu juga istirahat", kata mbah Wiro.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRHuTsnhqND
"Inggih mbah", sambung Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwUBk04o5V4
Malam pun datang dan tiba-tiba saja Titah ingin membeli sesuatu di warung, Titah juga bertanya pada Paijo warung yang terdekat di rumah kakeknya, lalu Paijo menjawab, warung yang dekat dengan rumah kakeknya adalah warung yang dekat dengan jembatan merah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMIll0q1993
Titah pun meminta Paijo untuk menemaninya kesana, Paijo menolak dengan ketakutan, Titah yang bingung lalu kemudian bertanya pada Paijo.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRBhW669wF3
Paijo pun menceritakan semuanya pada Titah apa yang sebenarnya terjadi. Setelah Paijo menceritakan semuanya tentang siapa Rosa dan juga tinggalnya dimana Titah pun diam-diam datang ke jembatan merah tersebut tanpa sepengetahuan orang di rumah kakeknya.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPV7q4p6tfo
Di kamar Titah..
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAL0i2EmE3o
"Kenapa sayang?", tanya Hakim.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHOuV6q9lAy
"Entahlah, tiba-tiba aku ingin membeli sesuatu di toko", jawab Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡouBdahHoDI
“Ya, kalau begitu belilah”, kata Hakim.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUovM8j4YXI
“Oke, tapi saya tanya dulu ke Paman Paijo toko terdekat selain di depan rumah kakek saya itu dimana, karena toko di depan rumah kakek saya tutup sayang”, sambung Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgjZTL4Nm5L
"Oke sayang", kata Hakim.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIrzzYnSb32
"Kamu di kamar sama aku atau kamu di kamar?", tanya Titah.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8dvhtfa9Hg
"Aku ikut denganmu", jawab Hakim.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLhkqZEZrRV
“Oke tapi ada satu syarat, kamu harus bahasa Indonesia bukan bahasa Inggris saat bersama kakek, nenek, dan om Paijo, bagaimana setuju ?”, tanya Titah lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttmoPo1fJW
"Ya saya setuju, ayo kita ke dapur untuk bertanya pada paman Paijo, sayang", jawab Hakim lagi.
49Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCYipMxcGVy
"Oke ayo kita ke dapur", kata Titah.
ns 15.158.61.6da2
