"gengsi tidak membuatmu menjadi kaya, namun justru membuatmu merana."
dari kata kata itu, saya belajar pentingnya melawan rasa gengsi.
karena pada akhirnya, gengsi bukan hanya mengikis kita secara finansial namun juga mengikis secara mental. orang orang yang menuruti semua gengsinya, akan jauh lebih tertekan daripada orang orang yang berusaha melawan gengsinya.
bukankah hidup ini bukan hanya sekadar menuruti gengsi semata? daripada uang yang kita miliki, kita gunakan untuk membayar semua gengsi, tentu alangkah lebih baiknya jika uang tersebut kita tabung dan kita gunakan untuk investasi.
gengsi juga bukan hanya soal gaya dan penampilan. bahkan dalam bersosialisasi, gengsi itu masih sering hadir di hati kita.
lantas, bagaimana caranya supaya kita tidak terjerumus ke dalam rasa gengsi yang semakin besar?
1. jadilah dirimu sendiri.
menjadi diri sendiri, menerima segala kekurangan diri dan mengakuinya akan membuat kita jauh lebih mudah menjadi diri sendiri, sehingga kita juga tidak mudah hanyut dalam rasa gengsi itu.
2. belajar untuk rendah hati
rendah hati bukan hanya sekadar ditunjukkan kepada orang lain saja, namun kita juga harus melakukannya kepada diri kita sendiri. coba belajar membiasakan diri untuk mengucapkan kata terima kasih, minta tolong, minta maaf, dan permisi.
3. buang jauh jauh sifat keras kepala.
sifat gengsi bukan saja terletak dalam gaya, penampilan dan lingkungan sosial namun juga terkadang termasuk sifat gengsi secara emosional.
ns 15.158.2.208da2