Pak Jono guru olah raga yang humoris. Setelah kejadian yang pertama itu aku masih sering ke sekolahan tapi aku sering menghindar untuk ketemu Pak Jono karena malu dengan kejadian yang kualami itu, kecuali banyak teman-teman.
881Please respect copyright.PENANACi2iyU6Gw8
Pada suatu ketika aku duduk berjauhan dari tempat olah raga, tapi aku melihat Pak Jono memperhatikan aku dari kejauhan, dan waktu itu kebetulan sepi tidak ada ibu-ibu yang lain. Pak Jono memandangi aku, aduh .. aku rasanya malu, kemudian ia duduk di sebelahku dan bertanya.
881Please respect copyright.PENANAsDZ7aKiKkM
“Bagaimana, Bu… Masih terasa sakit dan nyelunya. Maafin aku ya, Bu..”
881Please respect copyright.PENANAMZlStDho7H
“Enggak kok udah enggak… Memang sehabis berhubungan badan dengan Pak Jono itu terasa lobang vaginaku terganjal oleh sesuatu sampai dua hari,” jawabku sambil tersenyum malu.
881Please respect copyright.PENANAZ0bw8SwVgS
Pernah suatu malam aku diajak nonton film BF oleh suami, aku pura-pura menolaknya, tapi suamiku memaksa dengan merayuku.
881Please respect copyright.PENANAK5AO802PMd
“Bagus kok filmnya dan agar kita nanti lebih hangat lagi. Kebetulan film itu antara orang hitam dan wanita Jepang.”
881Please respect copyright.PENANAyjEAPuKdIA
Ketika melihat kemaluan orang hitam aku terbayang barang Pak Jono.
881Please respect copyright.PENANA5ljFys0LTn
“Pa.. besar dan panjang sekali anunya… sampai perempuannya menggeliat-geliat, menggigit bibir, dan ngerinti-rintih, sakit kali ya, Pa ..” bisikku pada suamiku.
881Please respect copyright.PENANAwYQezDZOvL
“Tidak justeru itu ia merasakan puncak kenikmatan.”
881Please respect copyright.PENANAegOgraoehn
“Kalau punya Papa… seperti itu asyik ya, Ma ..” bisik suamiku.
881Please respect copyright.PENANAwuUl8mHhfF
“Ah, mana mungkin. Papa kan orangnya kecil dan pendek, sedangkan dia tinggi besar.”
881Please respect copyright.PENANAs8odLAfUVG
Suamiku berbisik lagi sambil meraba barangku: “Mungkin punya Pak Jono seperti itu ya, Ma..”
881Please respect copyright.PENANAQsB0jPgaZr
“Enggak tahu ya, Pa.. Kok Papa bilang begitu?” jawabku dengan perasaan terangsang.
881Please respect copyright.PENANAPna2R0J01i
“Ya soalnya dia pernah cerita pada saya.”
881Please respect copyright.PENANARofAeW1mmV
“Apa ceritanya, Pa ..?”
881Please respect copyright.PENANAyepYSo4VDk
“Dia kalau berhubungan badan dengan isterinya, sebelum ia cerai, isterinya sampai sambat-sambat. Padahal isterinya juga tinggi besar, bagaimana kalau isterinya kecil seperti kamu?”
881Please respect copyright.PENANAFUZVsNKjJv
“Papa… kok isterinya Pak Jono dibandingin ke Mama..” sambil kuremas barangnya dengan gemes.
881Please respect copyright.PENANA8AWFXNBNvW
“Orang hitam itu kuat dan ganas mainnya, lihat tu Ma..”
881Please respect copyright.PENANAXhFmdXRAyS
“Papa…” aku jadi merangsang suamiku.
881Please respect copyright.PENANArhoomrjeWD
Kemudian filmnya dihentikan kami main dengan sangat hot sekali, tapi tidak se-hot waktu main dengan Pak Jono.
881Please respect copyright.PENANA60D4OSu0gw
Besok harinya aku semakin ingin dipijet lagi oleh Pak jono. Aku terbayang terus, setelah nonton adegan orang hitam dengan perempuan Jepang di film itu. Malam minggu kurang tiga hari. Pikiranku membayangkan apa yang akan terjadi pada malam minggu nanti setelah aku dipijet oleh Pak Jono.
881Please respect copyright.PENANA8MzmRBLyc0
Aku masih terbayang ketika barang Pak Jono yang besar, panjang dan keras itu mulai memasuki pintu kemaluanku. Aku rasanya mau menjerit karena bercampur antara sangat nyilu dan nikmat dan hangat. Aku masih terbayang waktu ia mengecup bibirku dengan gemes sambil mengayunkan barangnya ke lobang kenikmatanku dengan diiringi bunyi ceplak.. ceplok.. srook… Belum hilang dari bayanganku barang yang kepala lebih dari batang bagian tengah dan pangkalnya itu ketika dicabut dari lobang vaginaku berbunyi trooot.. ceplok… Apalagi waktu barangnya dimasukkan lobang anusku yang awalnya terasa sakit lalu dengan pandainya permainan Pak Jono rasa sakit itu rasa nikmat yang sulit kubayangkan.
881Please respect copyright.PENANAwENdO4bJBu
Kini tibalah malam minggu, malam yang kunanti-nantikan. Suamiku, sebagaimana biasanya, mempersilakan Pak Jono masuk. Sebelum memulai memijet, Pak Jono ngobrol dulu dengan suamiku. Sementara itu aku membuatkan kopi untuk mereka berdua.
881Please respect copyright.PENANADv19klCF59
Tak lama kemudian suamiku mulai diurut. Sedang enak-enaknya diurut, tiba-tiba ada telpon dari Bosnya. Aku pun memanggil suamiku.
881Please respect copyright.PENANASExpBZm5l5
Setelah berbicara di telepon beberapa lama dengan bosnya, ia berkata padaku bahwa ia diajak ke luar kota untuk urusan bisnis. Lalu ia memberiku uang agar diberikan ke Pak Jono nanti setelah aku selesai diurut.
881Please respect copyright.PENANANh9yVPZ5qJ
Dalam hati sebetulnya aku merasa sangat terangsang. Pikiranku membayangkan bahwa aku dan Pak Jono sebentar lagi akan melakukan sesuatu yang kenikmatannya sulit aku bayangkan.
881Please respect copyright.PENANAhsxT3FK1Om
Setelah selesai diurut, suamiku mandi, sementara aku mempersiapkan pakaian untuknya. Aku mengantarkan suamiku sampai di pintu melepas keberangkatannya. Setelah itu aku menutup dan mengunci pintu.
881Please respect copyright.PENANAZiBHqeQliM
“Sebentar ya Pak, teruskan dulu minum kopinya, aku mau ganti baju,” kataku pada Pak Jono.
881Please respect copyright.PENANAoa2hIwMgjc
Aku memakai sarung dan kaos yang tipis, tanpa memakai CD dan BH, karena aku membayangkan sebentar lagi aku akan melakukan hubungan badan yang luar biasa.
881Please respect copyright.PENANAItYq0dSCT2
“Gaya apa saja malam ini yang akan dilakukan oleh Pak Jono terhadapku?” tanyaku dalam hati sambil berganti pakaian. Kusemprotkan parfum yang istimewa ke tubuhku.
881Please respect copyright.PENANAN2zKYU7W5x
Aku keluar dari kamar utamaku kemudian duduk dulu di ruang tamu bersama Pak Jono. Pak Jono tersenyum. Aku pun membalas senyumannya dengan memberi isyarat yang ia pahami maksudnya.
881Please respect copyright.PENANAzx9IK8p78F
Kemudian Pak Jono mengajakku ke kamar tempat urut biasanya. Sepertinya Pak Jono sudah tidak sabar lagi. Aku mulai tengkurep. Pak Jono tidak mengurutku seperti biasanya karena nafsunya yang sudah sangat menggelora.
881Please respect copyright.PENANA5puVDoQlWA
Ia menyingkap sarungku sampai ke panggulku. Ia mengelus-elus pahaku dan meremas-remas pinggulku. Ia ciumi pahaku dan pinggulku. Aku kini sudah tak berdaya karena lama aku menyimpan nafsu birahi.
881Please respect copyright.PENANAzuKsDRR0cA
“Pak .. malam ini aku ingin benar-benar puas, seperti puasnya perempuan Jepang yang digauli oleh orang hitam di dalam film BF,” rintihku.
881Please respect copyright.PENANAW1pZgSuLeU
Pak Jono dengan nafsu yang menyala-nyala dan ganas bertanya kepadaku.
881Please respect copyright.PENANASDMER65cIX
“Ibu nonton film BF? Bagaimana ceritanya?”
881Please respect copyright.PENANA1u0bggpXLf
“Laki-lakinya seperti Pak Jono, barangnya sangat besar dan panjang. Ia dengan ganasnya mengocok perempuan Jepang sampai berkali-kali. Ia merintih-rintih, lalu ia tergeletak lemas dengan memperoleh kepuasan yang luar biasa. Pak Jono.. Aku juga malam ini ingin seperti perempuan Jepang itu.”
881Please respect copyright.PENANAJnVtgvvzly
Kemudian Pak Jono membalikkan tubuhku. Kini aku terlentang, dan Pak Jono dengan mudah membuka sarung. Memang aku sebelumnya tidak memakai CD. Ia mengangkangkan kedua kakikuku, lalu ia menciumi kemaluanku sambil meludahi lobangnya dan meremas-remas payudaraku. Kini aku tak kuasa lagi menahan nafsuku, rasanya ingin meledak.
881Please respect copyright.PENANApMjE6kIaIQ
Pak Jono membuka baju kaosnya dan celana dan CD-nya. Barang Pak Jono luar biasa tegak dan keras, besar dan panjang. Kemudian ia membuka kaosku. Kini kami berdua telanjang bulat dengan sinar yang cukup terang. Sehingga nampak jelas urat-urat kemaluan Pak Jono yang siap menerjang lobang kemaluanku.
881Please respect copyright.PENANA5Phh4eKORi
Pak Jono merebahkan tubuhnya kemudian memelukku dengan gemes dan mengecup bibirku sambil menggigit-gigitnya, sementara penisnya dijepitkan ke antara kedua pahaku. Terasa hangat di pangkal kedua pahaku sambil barangnya bergerak-gerak. Kini Pak Jono sudah tidak sabar lagi, akupun juga. Pak Jono menindihku.
881Please respect copyright.PENANAh7q7MvON9i
“Aduh… Pak… berat sekali badan Bapak,” kataku terengah-engah di bawah himpitan tubuhnya.
881Please respect copyright.PENANAFGCzPwA4IF
Pak Jono mengangkangkan pahaku seperti V. Ia meludahi lobangku dan barangnya agar licin dimasukkannya.
881Please respect copyright.PENANAmN1hgz6Tsy
Begitu banyak Pak Jono meludahi lobangku sampai meleleh ke pintu lobang anusku. Pak Jono mengarahkan barangnya yang sangat besar, panjang dan keras itu ke lobang vaginaku yang kecil tapi montok. Ia menekannya tapi pertama dan kedua kali tidak berhasil Masuk.
881Please respect copyright.PENANAeLXkAraefU
“Aduh.. Pak.. Pelan-pelan, Pak,” jeritku.
881Please respect copyright.PENANA6etngdHRUv
“Katanya ingin puas ngerasain keganasan barangku?” Pak Jono berbisik dengan suara terengah-engah.
881Please respect copyright.PENANAopyIOvifsu
“Nanti, Pak.. kalau sudah masuk semua. Sekarang pelan-pelan dulu.”
881Please respect copyright.PENANA9qcOyObS7Y
Ketika ia menekan kembali, akhirnya penisnya berhasil menerobos lobang kenikmatanku. Croook… Trooot… Bleees… Kemudian ia menindihiku. Kini tubuh tinggi, besar dan kekar itu menindihi diriku yang kecil mungil. Ia mulai menggenjotku. Mula-mula ia mengayunkan pinggulnya pelan-pelan. Makin lama makin keras dan ganas, sambil menekan. Ketika ia dengan ganasnya menekan penisnya sampai rasanya nyelu dan ngenyut, sambil memelukku dengan gemes dan ganas.
881Please respect copyright.PENANAfweUKQGmmS
“Aduh.. Pak!” aku berteriak kecil.
881Please respect copyright.PENANAPcEsHkniHk
Ia terus menggenjotku dengan tenaga yang kuat dan kerasa sampai aku terkentut karena menahan genjotannya. Memang nikmat sekali, nikmat yang luar biasa. Kemudian aku menggelinjang sambil merintih dan menjerit. Sroot… Aku memcapai puncak kenikmatan. Dan Pak Jono kuat sekali, ia belum juga orgasme.
881Please respect copyright.PENANA4TAqy8diL7
“Udah dulu, Pak…” kataku dengan suaraku terengah-engah.
881Please respect copyright.PENANAY5SAWyRE2Y
“Ibu tengkurep. Aku ingin masuk ke lobang belakang. Aku akan keluarkan spermaku di lobang belakangmu,” bisiknya padaku.
881Please respect copyright.PENANArvWRA0hbHY
Aku mulai tengkurep, dan Pak Jono mulai menindihku. Ia meludahi lobang anusku sambil menusukkan jarinya. Aduh rasanya… Kemudian ia menusukkan rudalnya ke lobang anusku. Setelah empat kali tekan baru bisa masuk. Ia menggenjot dengan ganasnya. Makin lama makin keras kocokan dan genjotannya, lalu muncratlah air hangat ke dalam lobang anusku. Aduh… nikmat lagi walaupun baru saja aku mencapai orgasme.
881Please respect copyright.PENANAM6ofQyUDun
881Please respect copyright.PENANAOqvmWMmgbE