Hasrat Dibalik Jilbab

Siang itu fajar sedang mendayu kenikmatan dengan bu narti di ruang rapat. Memang ruangan itu menjadi tempat ritual mereka jika ingin melampiaskan syahwat saat kerja. Ruangannya memang kedap suara sehingga suara rintihan bu narti tidak bocor keluar ruangan. Waktu istirahat makan siang memang waktu favorit mereka berbagi kenikmatan.

'jar santai aja, jangan cepet-cepet nyodoknya memekku ngilu' 'baru sekali keluar juga udah nyerah, kan aku belom keluar bu' 'bukan nyerah, pelan-pelan santai aja maksudku'

'iya memek becek'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgtKl2fy9uL

Fajar mendayu dengan pelan dan menikmati beceknya memek bu narti, bu narti merem-melek menikmati sodokan fajar yang tegas dan keras.

'nah iya jar gitu ouhouhoooouh'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHWf5wdxuav

'jangan kenceng-kencengsih bu, tar ada yang denger'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTz0uAbgXLc

'banyak omong anjing, buruan sodok' racauan bu narti menikmati sodokan fajar yang makin lama makin cepat

'dasar memek becek pelacur' 'Anjiiiiiiiiiiiiiiiing enak banget' racau narti 'ouh becek banget'

'terus jar terusssss ouh ouh ouhhh'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPxQuMktbXW

'becek ouh becek aaaah makan nih peju aing' 'ayo jar pancut dalam aja ouh'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcSv8azEdTz

Fajar mulai merasa waktunya dating, ketika bibit-bibit spermanya akan keluar. Dia mendayu kian cepat dan kemudian meraung kecil di dekat telinga narti.

'Anjiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiing'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRi86IGNgoS

CROT CROOOOT CROOT CROOT

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZKUPQ3oF0W

Mereka istirahat sejenak, lalu membersihkan lendir-lendir memek bu narti yang tercecer di meja. Fajar mengelap meja dengan celana dalam narti yang basah dengan lendir karena foreplay.

'yah aku gabawa cd cadangan jar' 'yaudah jangan pake cd'

'bentar lagi kan rapat jar' 'emang rapat pamer cangcut?' 'yah enggak sih, tapi kan dingin'

'yaudah ayo makan dulu, masih ada 30 menit'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL70l8Z4PtX

'yaudah duluan aja, tar curiga lagi, aku mau pake baju dulu'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZf52maZBlz

Bu Narti agak sempoyongan saat mencari baju kurung dan jilbab panjangnya. Memang di universitas ini cukup agamis, semua akademisi perempuan diwajibkan berkerudung. Beruntung sekali sebenarnya fajar menikmati tubuh bu narti, tingginya cukup ideal untuk perempuan, tidak gendut tapi tidak terlalu kurus juga, susunya menjadi favorit fajar kalo lagi betmut. Meskipun sudah turun mesin 2 kali, tapi kulitnya masih cukup kencang. Suami narti adalah seorang polisi yang cukup berpangkat. Sebenarnya fajar takut pertama kali mengetahui narti istri polisi, karena takut di tembak. Perselingkuhan mereka sudah berjalan 4 bulan (nanti diceritakan di part khusus narti).

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcTz9sDzDJX

Rapat dimulai pukul 14.00 membahas progres akreditasi dan evaluasi progres yang banyak masalah. Para ketua prodi menyampaikan usul-usul yang inovatif agar fakultas ini dapat akreditasi yang baik. Fajar cukup sibuk mencatat ini itu dan berbagai lainnya.

Senja menjelang, rapat telah usai dan yang lainnya sudah mulai pamitan pulang. Begitupun fajar sudah pamitan, karena dia sudah janji dengan muthiah untuk pulang bersama lagi. Sudah seminggu fajar antar jemput muthiah.

Padahal sebenarnya muthiah sering menolak ajakan fajar, tapi dengan alasan perintah bu narti dia selalu berhasil membuat muthiah setuju.

'kayla tadi ngapain aja sayang?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3e3xMuTEHn

'aku tadi makan, bobo, main, makan lagi' Percakapan muthiah dan kayla di jok belakang 'dih gak belajar atuh'

'aku belajar berhitung 1,2,3,4,5,6,7,8,9,11'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK8QSJHPNK7

'10 donng' muthiah membenarkan, kemudian hening sejenak.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSYQssbNukc

Kayla sebenarnya sering mencoba membuka cadar muthia tapi dia selalu bisa mengkisnya haha

'kang, boleh gak sebenarnya kita sidikit menjaga jarak, aku sebenarnya cukup kurang enak dengan seringnya diantar jemput sama akang, ibu sama bapa sering nanyain diantar siapa'

'terus kamu jawab apa sama bapak?' 'ya aku bilang teman kerja aja'

'aku paham maksudnya, boleh gak besok kami mampir ke rumah?' 'mau apa kang?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG7LKS77bSJ

'mau mampir aja biar kayla siapa tau bisa dititip disana' 'boleh deh'

Besoknya mereka pulang bersama kembali, kayla tidur dipangkuan muthiah. Fajar meresa mungkin ini waktunya. Kayla juga sepertinya sudah cocok dengan muthiah. Sesampainya di rumah muthiah mereka disambut bi imah pembatu keluarga muthiah.

'sudah pulang neng?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTSfKfO8RwN

'iya bi, assalamualaikum' salamnya masuk rumah 'waalaikumsalam' balas dari dalam rumah

Di dalam ada ibu dan bapak muthiah sedang menonton tv dan keponakan muthiah yang memang tinggal disitu. Mereka memang keluarga besar, muthiah 3 bersaudari dan 2 kakaknya sudah menikah, dia anak bungsu di keluarga itu. Rumahnya memang cukup besar, tingkat 2 dan ada kolam renangnya. Kayla dan muthi keliling rumah sementara fajar ngobrol dengan orang tua muthi. Mereka ngobrol ini itu dan sampai pada suatu momen fajar memecah keriyuhan tawa ibu dan bapak fajar.

'pak dan ibu sebenarnya saya sudah 3 tahun menduda, kedatangan saya kesini sebenarnya untuk melamar dek muthi'

Pak hadi saling bertatapan dengan istrinya lalu mereka berdua termenung 'saya dan istri sebenarnya cukup kaget dengan lamaran nak fajar'

'maaf pak sebelumnya saya juga tak memberitahu dek muthi bahwa kedatangan saya kesini untuk melamar, dan lamaran ini baru terpikir saat diperjalanan tadi saya melihat kayla dan dek muthi sudah cukup mengenal dan saya lihat dek muthi juga memiliki jiwa keibuan yang baik'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVbvJaYwkYF

'coba bu paggil si neng sini' 'iya pak'

Bu hadi pergi mencari muthi yang sedang main dengan kayla. 'Neng geulis sini'

'iya bu'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHTSWbGXQW3

'Sini ikut ibu bentar' 'iya iya, ayo kayla'

Lalu muthi ikut duduk di ruang obrolan mereka.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsepSvzgtOY

'jadi gini neng, nak fajar tadi bilang kalo mau ngelamar kamu' Pak Hadi membuka obrolan to the point.

Sekejap hatinya cukup terkaget karena saat pertama kali bilang akan kerumah pajar tidak bilang akan melamar dirinya. Lalu dia tertunduk malu, berbagai macam kata bercampur aduk dalam pikirannya. Dia bingung harus menjawab apa.

'jadi gini nak fajar, sebenarnya bulan lalu anak bungsu saya ini sudah ada yang melamar, dan kamipun sudah menerima lamaran tersebut karena lamaran itu adalah untuk anaknya sahabat saya dari waktu kecil. Kami mohon maaf untuk hal ini semoga nak fajar bisa mendapat yang lebih baik' pak hadi menjawab rasa penasaran fajar.

Kalimat itu cukup membuat hati fajar cukup hancur karena dia sebenarnya sudah mulai memupuk cinta pada muthi sejak mendengar suara merdunya saat mengembalikan tas kayla. Selanjutnya obrolan berlanjut dengan obrolan ringan mengenai pekerjaan dan perginya ibu kayla. Setelah isya barulah

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡykSXZeK1Be

mereka pamit dengan hati fajar yang cukup menyesal kenapa tak bertanya dahulu pada muthi, membuat pertemuan selanjutnya akan terasa canggung.

Setibanya dirumah dia membuka hp dan ada beberapa pesan dari teman dan mahasiswa dan ada juga dari muthi

'assalamualaikum kang, mungkin takdir berkata lain, semoga akang mendapatkan yang lebih baik, selanjutnya mari kita berteman seperti biasa'

'waalaikumsalam, makasih dek, iya mari kita berteman'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFcVhfaVjHT

Sebenarnya fajar cukup nyaman sendiri, penolakan dari lamaran atas muthi tidak mendampak Iuka yang dalam. Baginya mencari sosok ibu yang baik untuk kayla hal yang utama bukan untuk pelampiasan nafsu. Toh beberapa bulan terakhir sudah ada Bu Narti jika syahwatnya perlu disalurkan. Atau menambah lahan lain untuk menyalurkan syahwatnya, lalu dia membayangkan siapa yang akan akan menjadi sasarannya.

'mungkin bu nanda, mahasiswi baru, atau memperkosa muthi. Ya tuhan bagaimana pun juga aku ingin menjamah muthi' pikirnya dalam hati.

Sabtu datang dia pulang ke rumah ibunya bersama kayla dan menceritakan lamarannya yang ditolak muthi. Lalu ibunya bilang

'Lah bagus dong, sebenarnya ibu juga udah jodohin kamu' 'aduh ibu ngapain sih main jodohin segala'

'Fajar, ibu tau sebagai perempuan yang berpengalaman lelaki itu perlu menyalurkan nafsunya. lbu gak rela kamu jatuh pada hal yang tak baik, ibu gak hanya mencari istri buat kamu tapi ibu buat kayla, dia itu masih kecil sosok kelembutan sangat dia perlukan agar pertumbuhan jiwanya sesuai pada anak pada umumnya'

Sampai makan sayur asem favoritnya dia membantah

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWE3rdMbjti

'aku gamau dijodohin pokonya bu'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ2OBAbQj6o

'ibu tau kamu bakal bilang itu, tapi tolong temui aja sekali kalo kamu merasa gak cocok monggo cari sendiri. lbu hanya mencoba membantu. Besok mau?'

Bagaimana pun juga fajar sebenarnya tidak mau, dihatinya dia masih ingin muthi. Tapi selama ini dia tidak berani melawan argumen ibunya karena pengorbanan atas dirinya sudah terlalu besar.

'baik bu sekali aja ya, kalo aku gamau aku cari sendiri'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUOqmc8aCGC

'nah gitu dong, insya allah ini anaknya baik dia baru lulus S2 katanya' 'okedeh'

Malam datang, fajar keluar dari kamarnya. Dia melihat ibunya sedang duduk di sofa mengasuh kayla sambil telponan entah dengan siapa. Dia lalu menyalakan televisi untuk mencari hiburan tapi tak ada yang bias diharapkan dari tv tua peninggalan abahnya itu. Karena ibu selalu menolak kalo misalkan fajar mau mengganti tv dirumah itu dengan alasan tv itu peninggalan abahnya hasil jual kopi dulu. Ayah fajar dulu memang petani serabutan, beliau meninggalkan fajar dan ibunya karena TBC yang tak tertolong.

'Fajar' panggilan ibunya memotong lamunan. 'lya bu, kenapa?'

'Besok waktunya tolong dikosongkan yah, ibu udah janjian besok abis dzuhur kita ketemuan sekalian ketemuin kamu sama anaknya'

'iya bu kayla ajak juga ya' 'lya dong, masa ditinggal'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkfQkHAZzzS

Fajar cukup bosan dan mengambil smartphonenya, lalu membuka WA. Ada beberapa pesan dari teman dan mahasiswa bimbingannya. Dia membalasnya satu per satu dengan kata-kata yang bersahabat. Memang di kampus fajar termasuk dosen favorit karena sangat bersahabat dengan anak bimbingannya. Semua pesan telah dia balas, dia geser ke menu story ternyata ada story dari muthi. Padahal selama ini dia gapernah update story, lalu dia membukanya.

'Ada hati yang masih kupertanyakan kesungguhannya'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd3tsDb8GeI

Lalu fajar mencoba memahami jalan pikiran muthiah, apa mungkin dia mempertanyakan kesungguhan lamaran kemarin, apa dia menganggap semua hanya candaa. Fajar tak mau berspekulasi terlallu jauh. dan memberanikan diri menanyakan keberannya.

'Apakah maksudnya menanyakan keseriusan lamaranku kemari?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvuMtsRWZgg

1 menit, 2 menit, 10 menit muthi masih belum membalas. Baru setelah 12 menit muthi membalas.

'bukan kang, jangan berburuk sangka' 'lantas?'

'bolehkah aku mengutarakan kege/isahanku padamu?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8vXUhP0sPh

'dengan senang hati dek'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡquIYrwbsLE

'aku sebenarnya masih ragu atas perjodohan dari orang tuaku' 'lantas kenapa adek menerimanya ?'

'aku tak berani melawan kehendak bapak, dia sangat menyayangiku, aku tau

dia ingin terbaik bagiku, dan jika dia mencarikan jodoh untukku berarti dia mencari yang terbaik untukku'

'iika kamu tau itu yang terbaik, kenapa masih ge/isah ?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqTlVzJiYwa

'aku tak tahu apakah ca/on suamiku akan sungguh menerimaku, kami be/um pernah bertemu'

Fajar sungguh terkagum betapa menurutnya perempuan ini kepada orang tuanya. Dia hanya bisa berandai bagaimana penurutnya muthi jika menjadi istrinya.

'yausudah cobalah untuk sholat ma/am, agar hatimu tenang' 'sudah kang, tetap saja ado yang membuatku tetap gelisah' 'ado apa /agi?'

'Sebelum orang yang mengantarkanku pulang don mengucapkan lamarannya, aku tak mengalami kegelisahan seperti ini'

Fajar tau maksudnya ada lamarannya yang ditolak 2 hari yang lalu.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlHLpX4zMzk

'maksud adek?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYDMko3Hu3v

'aku melihat keseriusan pemuda itu, don hatiku tergetar, maafkan aku. lni sudah terlalu jauh aku pamit dulu, assalamualaikum'

Fajar membaca chat itu berulang kali dan mencoba membaca maksud dari kalimat itu, apakah muthi sudah jatuh cinta pada fajar? Apakah sebenarnya muthi menerima lamarannya tapi lamaran pria lainlah yang menghalanginya? Apakah sebenarnya dia mau menjadi istrinya?

Lalu fajar mencoba membalas chat tersebut

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdTPFv0etnd

'Apakah maksudnya kamu menerima lamaranku tapi terhalang lamaran le/aki lain dek?'

10 menit, sampai 30 menit fajar menunggu. Hanya ceklis 1 saja yang ia lihat dari status pesan tersebut. Berarti muthi mematikan koneksi data hpnya atau dimatikan. Akhirnya fajar tidur sambil membawa rasa penasaran. Dalam

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzBEwZM03oD

mimpinya ia melihat muthi, berbaju pengantin putih cadar putih semua serba putih. Tapi dia bersama pria lain, duduk dengan mesra muthi memegang tangan suaminya. Disitu fajar membawa kado dengan kayla dan menyerahkan pada penerima kado.

'Pah teh muthi ngapain disana?' 'Teh muthi nikah sayang'

'Bukannya teh muthi mau jadi mamanya kekey ya?' 'kapan dia bilang gitu?'

'kemarin waktu main dirumah teteh'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD75OUff991

Fajar terbangun tapi tak membuka matanya, tapi dia merasakan ada air mata yang keluar dari matanya. Dia berpikir mungkin karena terbawa emosi mimpi semalam.dia lihat pesan di hpnya dari muthi

'Sudah/ahkanggaperludipertanyakan/agi'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJqza7Mcgl

Fajar cukup menyesali perjodohan muthi dan anak teman bapaknya itu, karena ia juga mulai mencintai muthi entah kenapa. Padahal selama ini dia belum pernah melihat wajah muthi yang sebenarnya. Tapi perilaku dan caranya dalam berpendapat menunjukan kalau dia perempuan baik yang berpendidikan dan berakhlak yang patut dicontoh banyak perempuan lain.

Pagi datang membawa harapan baru. Burung-burung saling bersautan mengabarkan sinar surya telah menerangi bumi. Lalu pagi berganti siang.

'Jar ayo cepetan mandi dulu udah jam 11, sholat dirumah aja biar nanti langsung berangkat'

'Baik bu, ibu yang mandiin kayla ya'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNexXEUE0wU

'iya iya, sana cepet mau ketemu jodoh kok loyo'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr2M8WCQXfz

Mandi, sholat, dan ganti baju. Hari itu fajar menggunakan kemeja biru dongker dengan celana bahan hitam. Fajar memang kurang suka dengan model jeans, karena sejak pertama kuliah kampus melarang jean dan mewajibkan celana bahan. Sampai sekarangpun jadi dosen kebiasaan itu masih melekat.

Fajar menyetir fokus dan mengikuti arahan ibunya menuju sebuah rumah makan khas sunda. Cukup jauh memang sekitar 1 jam dari rumah ibu fajar.

'Nek, kita mau kemana?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhsNAY2NKpj

'cari makan yang enak buat kekey, kekey mau apa?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAiJWCrMWqK

'mau main ke lumah teteh muhti, katanya mau ajak kekey main lagi kelumahnya'

'Muthi siapa jar?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgJbxn1lKWT

'Perempuan yang aku lamar tempo haru bu, dia emang udah dekat sama kayla'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7KUj4AkUaN

'yaudah insyaallah yang ini juga baik sama keyla, berbaiksangkalah pada cerita gusti jar, pasti ada jalan kurang enak dilalui, tapi disitulah nikmatnya kehidupan'

'lya bu, doakan aku ya biar selalu bersyukur' 'nah gitu dong'

'pah kapan keyla ketemu teh muthi?' rengek keyla 'besok mungkin'

'hari ini gaboleh pah?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeu7XzyURqU

'kan sekarang mah makan dulu?' 'kalo abis makan boleh?'

'ih dicubit geura eta pipi'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkAPbSMLVTq

'gemesin emang nih gemesih banget cucu nenek' ibu fajar menimpali.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA33OgHWp2o

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAp4cxZZwcd

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn27rXqtZTG

Sampailah mereka di rumah makan yang dimaksud. Fajar cukup deg-degan karena penasaran perempuan yang akan ditemuinya hari ini. la melirik beberapa perempuan dan berpikir mungkin salah satu dari mereka. Ada yang mulus pake baju seksi, ada jlboober, ada jilbab biasa. Tapi sebenernya tipe fajar adalah perempuan yang tertutup meskipun gak ahli agama asal liat yang kerudungan cukup panjang entah kenapa adiknya suka bangun.

'Pah kekey mau pipis dulu' 'lya ayo, papah juga mau'

'punteun kang, toilet sebelah mana?'tanya fajar ke petugas berbaju kuning yang lewat

'Bapak keujung sana, nanti belok kiri dekat pintu keluar' 'Baik mas nuhun'

'sami-sami pak'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ZTp3EtlXf

'ibu duluan aja cari tempat duduknya aku sama keyla nyusul' 'yaudah telpon aja kalo nyasar ya'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWcLGUrFIx

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv8oasSeJmq

Mereka berjalan menuju tempat tersebut. 'kekey duluan papah tunggu diluar'

'awas ninggalin'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtTAgILiMvo

'gak akan, masa anak gemesin di tinggalin' 3 menit

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVRPYaA5BEE

'udah pah, giliran papah, kekey tungguin' 'iya jangan kemana-mana ya'

'iya'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3GlOgJBxiW

Fajar masuk toilet khusus pria, baru mulai adiknya pipis. la mendengar jeritan keyla dari luar. Lalu dia buru-buru menyelesaikan pipisnya karena takut hal yang tidak diinginkan terjadi.

Saat pintu dibuka ia melihat

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoP0C9fRfhq

JENG JENG JENG ( LAGU DRAMTIS)

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdvXRr71Rfn

Fajar melihat kayla dipangkuan orang lain dan histeris. Pangkuan perempuan yang ia kenali.

'Muthi' 'iya kang'

Ternayata keyla menjerit kesenangan karena bertemu dengan muthiah di tempat tersebut. Membuat fajar cukup kaget dan bingung mau bicara apa dengan muthi. Fajar mulai membaca keadaan yang terjadi.

'akang mau makan disini?' muthi membuka percakapan duluan. 'iya ibu ngajakin jalan-jalan dikit, kamu juga?'

'Enggak, aku sebenarnya jaga disini dari pagi kalo libur. Dan bentar lagi mau ada acara keluarga gitu'

'oh kumpul keluarga toh, kamu kerja disini atau gimana?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb9DbmsrqDN

'iya kang, buat nambah-nambah hehe' tawa renyahnya membuat fajar teringat pertama kali bertemu dengannya.

'Yaudah makasih ya udah jagain kekey, kerja lagi sana nanti dimarahin bas'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXuXB5muKz1

'gapapa bosnya baik kok, akang juga kenal' 'siapa?'

'bosnya?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7GICzmNDK0

'iya aku tau bosnya, maksudnya bosnya siapa? 'Bapakku'

Jreng jreng jreng

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMu1mpG686A

'jadi rumah makan ini punya keluarga kamu dek?'respon fajar cukup kaget. 'bisa dibilang begitu sih kang'

'wiiii bisa dong makan gratis kapan-kapan' 'boleh dong, abis itu cuci piring dibelakang' 'idih cantik-cantik pelit'

'emang akang tau aku cantik dari mana?' 'perempuan kan emang cantik, masa ganteng haha' 'iya deh, ibu akang dimana?'

'Mungkin udah dapet tempat duduk di dalam, mau ketemu?' 'boleh deh ayo'

'kamu jalan duluan dek'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCZR1qt8Ux3

'gak mau ah, akang duluan nanti aku kasih tau kalo salah jalan'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ693o6Ae15

Fajar jalan duluan, sementara kayla dan muthi mengikuti dari belakang sambil ngobrol ini itu, kayla cerita kalo hari ini pengen ketemu muthi dan akhirnya kesampaian secara tidak terduga. Mereka mulai masuk ke area saung makan, saungnya terletak diatas kolam ikan. Khas sekali rumah makan khas sunda. Lalu ada beberapa keluarga yang mereka lewati sedang menikmati hidangan.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTshp13S6Mf

Beberapa pekerja lewat memberi salam pada muthi. Bebepa langkah kemudian dia dipanggil seorang yang suaranya samar-samar dia kenali.

'Nak fajar'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaVsDuNxpoX

'eh pak hadi apa kabar pak?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC18rkwcAwj

Dari belakang ibu fajar menghampiri. 'iniloh had, anak saya itu'

'loh ibu kenal pak hadi juga?' 'lah iya dong, ayo masuk dulu'

'kamu ikut juga sini neng' panggil pak hadi ke muthiah

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2puL2hbfo1

Mereka berada di saung yang cukup besar mungkin 20 orang muat disana. 'ini fajar anak saya bu had, dia jadi dosen sekarang'

Lalu fajar dan muthi mulai membaca situasi apa yang terjadi. 2 keluarga dalam 1 saung dan ibu fajar bilang hari ini pertemuan keluarga untuk kenalan.

Ketemu pak hadi ketemu muthi juga. Dan mereka satu saung. Fajar mencoba mengumpulkan premis-premis agar bisa menarik kesimpulan. Lalu fajar saling bertatapan dengan muthi.

'ayo duduk kalian kok malah bengong' panggil bu hadi 'belum dikenalin udah bareng aja' kata ibu fajar

'ini muthi bu'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1OScuucA26

lbu fajar mencoba mengingat.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWESwZyNns

'oh muthi yang kamu ceritain itu' sambil bangkit dari duduknya dan menghampiri muthi.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8I9V0imAIq

Hari itu muthi kebetulan juga memakai baju kurung birdong dengan kerudung dan cadar yang selaras.

'ya tuhan, gustiiii kalo jodoh mah gak kabur'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv1hQvzygUp

'ini bu nita, yang ayah ceritain temen sari kecil dulu neng'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZVsTwdPGmh

Teman dari kecil? Tentang perjodohan? ltu berarti. Lalu dia ikut duduk. Pak hadi memulai percakapan bercerita ini itu, lalu beliau menceritakan bahwa tak menyangka bahwa anak sahabat kecilnya ini adalah fajar lalu menceritakan lamaran ttempo hari yang ia tolak. Fajar juga nanya-nanya awal merintis rumah makan dan hal-hal lainnya. Lalu makanan datang, cukup mewah dan banyak.

Entah kenapa gairah hidup fajar kembali bangun. Mereka makan sambil melihat pemandangan sawah yang luas. Kayla makan dengan muthi karena mau disuapi, padahal kalo dirumah fajar sudah mendidiknya agar makan secara mandiri. Entah kenapa keyla begitu manja hari itu pada muthi, mungkin jiwa anak kecil yang masih bersihnya mengatakan bahwa muthi memang akan menjadi ibunya.

'Nak fajar makannya sudah?' 'sudah pak, sudah kenyang' 'tolongin bapak mau?'

'iya pak gimana?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc5Ml19W0Nj

'petikin strawbery segar di kebun belakang, petik aja agak banyak sekalian buat oleh-oleh bawa pula'

'oke pak siap'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDeKZvVP2Pw

'Neng, temenin Fajar metik buah ya, bawa kayla juga'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMVplD8mwGd

Muthi agak ragu tapi tetap mengiyakan perintah ayahnya, ia tau bahwa ayahnya memberi waktu dia dan fajar untuk saling berkenalan lebih jauh. dalam hatinya dia merasa malu karena akan bersama fajar tapi untungnya ada kayla jadi tidak terlalu canggung. Lalu mereka turun dari saung menuju tempat peralatan memetik strawbery membuat kayla kegirangan.

'aku sangat terkejut' fajar memecah keheningan karena dari tadi muthi hanya terdiam disampingnya. Sementara kayla sibuk mencara buah yang paling besar.

'ke kenapaaa kang?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO5NgaAi3EL

'pertama aku kaget rumah makan ini punya keluargamu, kedua aku kaget bahwa yang dimaksud ibuku itu adalah kamu. Apakah hal ini menghapuskan kegelisahanmu?'

'sepertinya begitu kang'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsPDubKF1wi

Tanpa fajar ketahui, hati muthi berbunga-bunga dari tadi. Sejak mengetahui teman masa kecil ayahnya yang akan menjadi besan keluarga nya adalah ibu fajar. Berbunga begitu mekar sehingga membuat pipinya memerah. Tanpa fajar ketahui dari tadi muthi tak bisa menahan senyumnya karena bahagia. Tanpa fajar ketahui dalam hatinya muthi mengucap berjuta-juta kali syukur yang belum berhenti karena doanya semalam dijawab langsung oleh tuhan sebelum matahari tenggelam. Tanpa fajar ketahui kebahagian yang muthi alami membuatnya begitu sulit mengeluarkan kata-kata didepan fajar.

'besok boleh akang jemput?'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ40hI4m8hD9

Muthi tak menjawab, hanya dia dan memberi anggukan.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡghRBKsIFv5

Fajar tahu memang itu sifat wanita, dia tahu muthi dalam keadaan nerves karena didekatnya. Dan dia mencoba mencairkan suasana.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ZfkEji6Lg

'jangan tegang gitu ah, kaya ketemu setan aja'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv06BzCETij

'kalo ketemu setan mah aku kabur kang bukan diem aja' muthi mulai mencoba menguasai dirinya.

'besok boleh dong kayla dititip di rumah adek? Sekalian gladi' 'Gladi apa?'

'Gladi jadi cucu bapak dan ibu hadi hahaha'

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRXND8xjD0T

Muthi tak ikut tertawa hanya tersenyum dibalik cadarnya. 'Boleh saja'

'jam 7 aku jemput' 'iya kang'

Namun senyumnya menjadi hilang setelah fajar mencoba memegang tangannya. Muthi menarik tangannya seketika.

'maaf kang, belum waktunya' tegas muthi 'iya maaf dek'

Lalu setelah cukup memetik buah mereka kembali ke saung tempat keluarga mereka kumpul. Pak hadi memanggil pekerjanya dan meminta strawbery yang dibawa fajar dicuci dan dibungkus.

'Notanya gausah dibayar ya' bu hadi mencoba membuka obrolan lagi. 'serius nih bu had?'tanya ibu fajar

'aduh kan mau besanan, gak usah sungkan' 'oalah hatur nuhun pisan'

'iya sama-sama' jawab bu hadi sambil mencuci tangannya.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Fff1noOeF

'begini loh had, kan udah pada setuju. Fajar jelas mau kemarin cerita, nak muthi juga mau. Saya mau semat cincin sebagai pengikat'

'iya mangga kalo cincinya udah siap' jawab bu hadi

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGluCHw8dN0

'sini neng geulis' ibu fajar memanggil muthi, mungkin dari perilaku yang baik dia menyimpulkan kalo muthi ini memang cantik secara fisik juga.

Lalu ibu fajar mengeluarkan kota berisi cincin dan menyematkan di jari manis muthi. Dalam hatinya muthi sumringah bak lautan yang tak berujung.

Keputusan fajar untuk membangun bahtera rumah tangga yang baru telah bulat. Kini menunggu tanggal akad.

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGvYxSgYKpI

11847Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn6Aaj1cg1f

Sekian dulu untuk part ii, mohon maaf jika penggunaan kata masih kaku. saya jamin cerbung ini akan tamat tapi dengan jumlah part yang tidak terlalu banyak.

ns 15.158.61.8da2

Hasrat Dibalik Jilbab

REGISTER

LOGIN

Interface Language:

Story Language: