Dunia Mistik - Bahagian 4 - Saka Serigala Betina

"Ros, Tok dah nak pergi ni, Tok tak ada banyak masa lagi ni..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7UEHV9NppI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfkboqLamOt

Remaja perempuan dihadapannya kelihatan sugul, menundukkan wajahnya. Rambutnya yang berwarna perang menutupi sebahagian wajahnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj1lTGI3LPA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv9TUEL2zgx

Lelaki itu mengusap kepala cucu kesayangannya. Berat hatinya untuk bertapak daripada situ dan meninggalkan remaja itu, namun keputusannya kini teguh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYFTlAphm2H
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNDeG72Xn41

Telinganya mula menangkap esakan remaja perempuan itu walaupun esakannya perlahan dan cuba disembunyikan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfw6L2jpLP7
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJWlNolQz1Z

"Ros, jangan menangis, Tok kena pergi..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTOxwvhXoJK
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL7PY1UsZHV

Mata remaja itu terus mengalir dengan air matanya yang jernih. Air matanya menitik ke lantai setitis demi setitis. Dia tidak mahu untuk melihat datuknya pergi. Baginya datuknya lah tempat dia mengadu tentang segala-galanya. Selepas datuknya pergi meninggalkan dirinya, siapa akan menggantikan tempatnya?

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTCpSUcWTS2
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Ns33pdu3M

"Tapi sebelum tu, Tok nak bagi satu barang ni dekat Ros, biar dia jaga Ros bila Tok tak ada nanti"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNJoTYMUI7J
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEwv6Bik0ih

"Tok bagi barang ni dekat Ros sebab Ros yang selalu jenguk Tok dekat kampung, Ros yang paling rapat dengan Tok"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN6h49kZ6zb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqCkX6tP0Im

Lelaki itu terus menarik putus rantai dilehernya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTprJJDRzE5
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpmkhDu58yi

Remaja itu mengangkat wajahnya yang putih mulus. Linangan air matanya terhenti. Di hadapannya, tangan datuknya yang menghulurkan rantai yang berikat dengan satu taring. Remaja itu mengamati taring tersebut. Mungkin taring anjing atau serigala.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLIS67rZx1d
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdezAQHZZPF

"Tapi Tok, ke-kenapa Tok kena pergi! Ros tak nak Tok pergi!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ63a5tMYsfc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhmX2ROTmon

Remaja itu terus memeluk datuknya yang sedang menghulurkan rantai itu. Esakannya semakin kuat seiring dengan pelukannya. Datuknya hanya mendiamkan diri. Tiada kata keluar dari mulutnya. Dia harus menguatkan dirinya untuk membuat keputusan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLckPgiu4zE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8xvmPKoj5c

"Ros...." datuknya memegang bahu remaja yang dipanggil Ros itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkUq3wMkVji
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUcW6128SP9

Rantai yang berkalungkan gigi serigala itu segera dipakaikan di leher remaja itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyShlaXgj8t
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvIpQLlNPWs

"Dia akan jaga Ros untuk Tok nanti bila Tok dah tak ada, Ros akan selamat! Jangan takut"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG84ZsqdAYm
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡebbWi3SCOL

Esakan Ros masih tidak berhenti. Dia seperti mahu waktu berhenti pada saat itu untuk selamanya supaya datuknya tidak meninggalkan dia. Rantai yang dipakai di lehernya langsung tidak dihiraukan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOqiOO8SxXG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlDM83dBUq

"Tapi kena ingat Ros, setiap malam bulan mengambang, dia-"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDGELeHU0Lf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiOGpJNvgfk

Esakan gadis itu terhenti apabila dia mendengar kata lelaki dihadapannya. Mindanya cuba menghadamkan kata-kata yang baru didengarinya. Dia terus menggenggam dan melihat rantainya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQOQrnLMZ4z
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ91XAqqUsW3

"Maafkan Tok"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCBF73RR8k3
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKEmzWjdIHT

Lelaki itu mula bangun dan langkahnya mula meninggalkan Ros. Remaja itu cuba untuk bangun tapi kakinya seperti melekat di lantai. Dia hanya mampu mengapai-gapai tangannya dan melihat datuknya pergi meninggalkannya. Suaranya tersekat antara esakan dan jeritan. Air matanya berlinang kembali. Dia meronta-ronta untuk bangkit, mengejar datuknya yang semakin mengecil jasadnya, meninggalkan dia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfOoYzwA2Ul
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlwuiRTSYxU

"TOK!!!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlYP7kV5oJt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrrwJCvvkWO

Ros membuka matanya. Siling zink dan atap kayu merupakan benda pertama dia lihat apabila matanya dibuka. Dia menggosok matanya. Perlahan-lahan dirinya bangkit dari tidurnya. Keliru mula menyelubungi dirinya selain hawa subuh yang dingin pada pagi itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV5QzWMFlI2
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5zrH2I9zEM

Dia memandang sekeliling.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡudeddwOjcv
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCCho5wzMeh

Kosong.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuTRcYt8thO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1cHpGXLZL5

Dia menghela nafas kecewa berbaur sedih. Lututnya dirapatkan dan dibengkokkan, dan tangannya terus memeluk. Dia menangis bersendirian di ruang tamu kosong milik datuknya yang telah pergi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYd6v96XQwP
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ49vXfFhmKr

Dia mengesat matanya. Air matanya berhenti setelah puas digenangkan. Dia menyelak selimut dan bingkas bangun. Hanya singlet putih dan seluar pendek paras paha yang membaluti tubuhnya yang genit itu. Dia membuka semua tingkap di rumah itu untuk membiarkan angin masuk memandangkan hari sudah pagi.

Rambut perangnya yang lembut beralun apabila ditiup bayu pagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVzEdpI3JFI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbUEKSRWp9r

Kokokan ayam berbunyi bersahut-sahutan. Pandangan mata gadis remaja berusia 21 tahun itu dihidangkan dengan suasana kampung yang damai dan hening. Sesekali motor melalui hadapan rumahnya yang terletak di sisi jalan. Pandangan mereka yang melalui rumah milik datuk Ros terganggu apabila melihat gadis berpakaian singlet jarang dan hanya berseluar pendek berwarna kuning.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAWeNvYTyHH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7KGY3stpXS

Gadis itu terus masuk kedalam rumah semula dan bersiap untuk membersihkan dirinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw9qhL9OVq5
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnvONTJCTdS

Sambil mandi dia hanya memandang lantai, cuba untuk menerima hakikat yang datuknya tidak akan pulang lagi. Dia cuba mengingati mimpinya kembali namun mindanya semakin kabur.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJPYKLmHBc0
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhB3fbPqZm

Dia terus mengelamun sambil menyapu sabun Dettol ke seluruh tubuh badannya. Buah dadanya yang separuh besar dan bulat itu disapu dengan lembut dan mulus. Air sejuk terus menjamahi tubuh Ros yang gebu itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSSwNgGfz7h
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw9ldAT5PaM

Ros sudah seminggu tinggal di rumah datuknya sejak datuknya datang ke dalam mimpinya. Dia pergi ke rumah datuknya yang terletak di Muar minggu lepas. Keadaan rumah datuknya seperti sudah lama ditinggalkan apabila Ros tiba di kampungnya. Ruang tamu yang bersepah, makanan di dapur telah pun basi dua hingga tiga hari dan persekitaran rumahnya yang berhabuk dan berdebu. Ros terus mencari datuknya sejak itu. Dia menunggu seminggu di kampung dan mengharap datuknya pulang ke rumah namun hampa. Remaja itu juga bertanya orang kampung tentang keberadaan datuknya namun orang kampung hanya menggelengkan kepala apabila ditanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTIwgUAMufv
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX7i4WOYg9z

Ros hampir berputus asa namun mimpinya semalam memberi jawapan kepadanya. Datuknya tidak akan pulang lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEIOGv3pcM1
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkC018U62EE

Ros terus menggelamun dan seperti tiada arah tujuan pada hari itu. Keadaan yang baru berlaku seolah terlalu dalam untuknya. Langkah kakinya membawa Ros menjenguk reban, belakang rumah, bilik datuknya, ruang tamu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzLZ1W3pV6w
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJHxQb518B

Dia menggaru kepalanya. Matanya ditujukan ke VOLKSWAGEN BEETLE birunya bernombor plat VDE. Haruskah dia pulang ke KL? Atau tunggu lagi di rumah datuknya?

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtHJJzYUnLF
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu3M70cXKlU

Tangannya mencapai telefon pintar yang berada dalam poket. Jarinya laju menekan skrin Iphone XS dan terus menekan ikon kenalan. Nama yang terpapar "E" dan diikuti dengan ikon hati yang berwarna merah jambu ditekan. Deringan di hujung talian kedengaran dan Ros menunggu panggilannya diangkat.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ23RZ6Dn9pg
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLEo5fT3P7F

"Hello babe?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiDgtPGnddD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHzWXrjxfP0

Suara lembut dan serak-serak basah kedengaran di telefon Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9tOq97nVmt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0FOWSSedX0

"You, you kat mana sekarang ni? I tengah frust ni" Ros mengadu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1fyHBhMz1X
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0F1LvcaROU

"I kat cyber ni, dekat ofis, kenapa you frust ni babe?? cerita kat i"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZMOat61s7j
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhvFj4saUa4

"tak tau la you, i nak you sekarang ni, datang Muar boleh tak?" suara Ros mula teresak-esak didengari E di hujung talian.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfxLgQdgLdX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAptaz3Ijv8

"eh why you crying ni babe? ada orang kacau you ke? siapa orang tu?!" Suara E mula meninggi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1qmLaRwzwu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRYaN7Ly3mW

"tak you, bukan orang kacau i, panjanglah nak cerita, you boleh datang Muar tak ni?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmOjmvVR346
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDqeVaviNqA

"Babe i tengah kerja ni, weekend nanti i balik ok? dah dah jangan nangis lagi"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNhR5Ejas8f
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeebuh3WBWZ

Esakan Ros semakin perlahan. Dia menganggukkan kepalanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcTL1tGia8k
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTJtdXFzdwi

"Ok you, later i call you back"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR2cHUqh94U
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ59sSPeLhFg

"Ok babe, take care tau! This weekend i balik sana"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu0hvaYbfrO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX6shoC8kk6

"Sure....."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Fe03bam5z
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVBZ57YALM9

Talian telefonnya dimatikan oleh Ros. Jarinya pantas menekan ikon galeri dan terus di skrol laju. Paparan galeri kemudian terhenti di gambar seorang lelaki berambut putih dengan sorang gadis remaja berambut pendek paras bahu. Gambar itu dibesarkan dan Ros menatap wajah lelaki itu. Dia melihat dirinya disebelah datuknya sedang menunjukkan isyarat "peace" sambil tersenyum. Datuknya pula sedang membuat "peace" di belakang kepala Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVdoI1c77po
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxCrZRLfesB

Ros tersenyum keseorangan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFKoaN8zXb6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVUXPNJz0kl

Dia bangun dan terus menuju ke keretanya. Pandangannya ditolehkan untuk kali terakhir ke rumah datuknya. Mungkin itu kali terakhir dia berada di rumah kayu tersebut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwur8m9Djdp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4LuojYnLgI

Mungkin? Atau mungkin tidak? Siapa tahu?

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTEoj0TpNig
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa00IXcJ9Mq

Kunci keretanya dipulas mengikut arah jam dan dia mula mengundurkan keretanya, perlahan-lahan meninggalkan rumah kayu itu. Jarak kereta itu semakin jauh meninggalkan rumah dan secara tidak semena-mena, pemandunya mula mengalirkan air matanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZbVoRsLKvB
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA3SaGr1Tfl

Untuk kali terakhir.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiQHyJSmYma
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ7WR1p1Ne4

..............................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ9B4wSl4TZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWc1SbNrlou

Tangan kiri E ligat menekan papan kekunci Steel Series yang berwarna hitam. Tangan kanannya laju menggerakkan tetikus dan matanya fokus untuk menyiapkan visual yang diminta oleh klien. Namun begitu, mindanya kusut memikirkan keadaan Ros yang baru menelefonnya. Mindanya saling bertukar fokus untuk memikirkan tentang kerja atau keadaan Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoaiUhCRhw7
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIyoZyKUVEf

Kepalanya diangkat dan tersandar ke kerusi. Dia termenung memandang siling yang putih. Mindanya perlu direhatkan seketika. Tangannya terus mengambil cawan nescafe dan terus bingkas bangun untuk ke pantri.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuSWYZ1jIHk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMnqWXIi6do

Sebelum dia memasuki pantri, telinganya terdengar bunyi desahan seorang wanita dan lelaki, tercungap-cungap dengan nafas yang laju. E hanya menggelengkan kepala. Langkahnya diteruskan dan dia memasuki bilik pantri.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGLYqrag7si
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqDRae4lSj8

Kelihatan majikannya, Hazlina sedang tertonggeng di meja makan, dihenjut dari belakang oleh pekerjanya, Rizal. Mereka kelihatan berpeluh sedikit walaupun bilik pantri tersebut dipasang pendingin hawa bersuhu 17 darjah celsius. E hanya masuk dan membuka kabinet, mengambil maggie cup yang bersusun dan menuju ke pemanas air.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPWxX13BfHU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7goyAkMffe

Rizal yang menyedari kehadiran perempuan itu memperlahankan henjutannya. Dia menikmati geselan enak di zakarnya sambil memerhatikan E yang selamba memasak mi segera tanpa menghiraukan dirinya dan Hazlina yang sedang bersetubuh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcBMDfJkR33
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaBx0U7K9Z8

"ohh E.....emmhh..Rizal...jangan berhenti please?" Hazlina menegur Rizal yang mula perlahan menghenjut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPdtQbhmgXe
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡORW3xoXbaR

"ahh..sorry boss,," Rizal terus menghentak zakarnya menerobos masuk ke lubang peranakan Hazlina yang mendap dan lembap itu. Tusukannya begitu padu sehingga membuatkan wanita melentik memeluk remaja di belakangnya. Keadaan Hazlina yang hanya memakai kemeja putih dan kot nipis dan seluarnya telah mencecah lantai, begitu merangsangkan nafsu Rizal yang sedang menutuhnya. Bibir mereka bertautan sambil Rizal memegang dan meramas geram punggung gebu Hazlina. Hazlina pula menolak punggungnya serentak dengan tujahan lazat Rizal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK6czxtJNRY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpvbZijWVE5

Proses persetubuhan di pantri itu hanya diperhatikan oleh E yang telah duduk di meja makan selang sebaris dari pasangan yang sedang enak mengawan itu. Sambil menunggu mi segeranya masak, dia memerhatikan wajah majikannya, Hazlina yang sedang menahan kesedapan dihenjut Rizal. Berahinya mula datang.Wajah Hazlina yang mengerut menahan kelazatan henjutan Rizal merangsang nafsu songsangnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1CpifsRFyI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxFXCyMjDp7

"Ahhhh yessss Rizal....eemmmphhhh situuuu ahhh ahhhh ahhhhhh....I dah lama tak kena batang you since I balik overseaa ahhhhh yess baby ahhhh ahhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDHM1fvQS6n
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQFmUOZvLeT

"Ye ke boss?eeemmmphh errghhh eesshhhh....sekarang boss...emphhhh kalau nak pakai...ahhh ahhh saya, bila-bila je boleh....shhh ssesshhhh ahhhhh call sayaa....arrghhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbuUxxAf3ut
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhQrzUDjMKg

"Okk Rizal ohhhh tebalnya batang you ni aahhhh eeemmphhhhhhh eeshhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcr8aO4wpOn
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpNjxSaOQtp

Dua pasangan itu terus bersetubuh untuk memuaskan nafsu serakah masing-masing tanpa menghiraukan E yang hendak mula makan. E pula sudah terbiasa dengan pandangan itu sejak dia menyertai agensi itu sebulan yang lalu. Bukan di pantri saja Rizal dan Hazlina melempiaskan nafsu mereka. Di bilik Hazlina, conference room dan sofa di tengah studio tempat mereka berkerja telah menjadi saksi dua manusia itu mengawan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAOxbPcy8gV
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJXEXYoIUzX

"Ohh shit! Boss? Rizal? Why you guys do it here?" Kata seorang gadis yang berada dihadapan pintu masuk pantri.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxnHlm3ovPj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9WzPDxAKKz

Hazlina hanya tersenyum kecil dan Rizal tersengih, terus menujah zakarnya ke faraj tembam Hazlina.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD47kOS3v1Y
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvnyuvjSmmY

"Jeez get a room you guys" kata Kayla mengeluh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjCNTXXZY9b
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9JpH4fvMwU

Gadis dengan kamera 5D Mark III yang tergantung di lehernya terus ke ruang cawan dan pinggan mengambil air panas dan milo. Sementara menunggu milonya larut dalam air panas, Kayla berjalan ke arah Rizal dan terus memegang kepalanya. Dia menjingkit kakinya dan bibir gadis itu terus menjamah bibir remaja yang sedang khusyuk menghenjut majikan di meja dapur itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGLkCbJ4YZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhlNUTJunQA

"eempphhh. Kayla...kenapammphh......"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4bBFyPFBYQ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8MnzytSxDy

"shhhh....just enjoy it....."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOpVJOVgDts
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjQ03xEhAGh

Kayla dan Rizal saling bertukar air liur dengan berahi sambil Rizal gigih menusuk padu zakarnya ke faraj Hazlina. Rizal dilihat semakin laju menghenjut zakarnya dan setiap pasakannya terbenam dalam ke faraj Hazlina. Hazlina mendesah enak melihatkan Rizal semakin laju menghenjut. Ketebalan zakar remaja itu sungguh padat dan penuh di liang peranakannya dan keluar masuk dengan laju. Cecair likat jernih menyelaputi zakar Rizal yang lazat bermain lidah dengan Kayla di sebelahnya. E hanya memerhati persetubuhan Hazlina dan Rizal yang disertai oleh Kayla.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIpfnInu2Cj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq6dFPn3I34

"errggghhh emmphh!!! Kayla ahhhh ahhhh....jangan la kacau Rizal...emmphhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQnrL51efH3
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTN8nhDxrCv

"alaaa miss, miss sorang je kan nak makan Rizal ni, i pun nak jugak...kan Rizal?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ38dOaE0lHK
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlGpYUq7eya

Kayla terus menyambung cumbuannya dengan Rizal. Hazlina dilihat sedikit cemburu dengan layanan Kayla terhadap Rizal. Dia memandang ke arah Rizal pula. Dilihat Rizal enak menikmati permainan lidah Kayla dan asakan farajnya yang tembam dan becak itu. Tangannya pula beralih dari punggung Hazlina ke buah dada Kayla di sebalik baju gadis itu. Hazlina kemudiannya mengetatkan genggaman farajnya di zakar tebal Rizal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc9mKruekEp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUR7W0UHpls

Rizal terkejut dengan perubahan kepadatan faraj Hazlina. Dia terus melepaskan ciumannya di bibir Kayla dan mula fokus sepenuhnya untuk menghenjut dan mengeluarkan air maninya. Tangannya beralih dan digenggamkan di punggung Hazlina dan diramas manja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhmH6z8VQfT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT5sYuEnvfh

Kayla sedikit kecewa dan Hazlina memberikan pandangan mengejek dan nakal kepada Kayla. Kayla hanya menjelirkan lidah comelnya dan terus beredar daripada tempat mereka bersetubuh. Rizal pula semakin berahi dan laju menyetubuhi Hazlina di hadapannya. Punggung gebu Hazlina diramas dan digenggam, sesekali ditampar manja dan bergegar. Hazlina hanya meraung kecil supaya suaranya tidak kedengaran di luar pantri. Mulutnya diletakkan di tangannya supaya suaranya tidak terkeluar. Pandangan mengejek dan nakal Kayla tadi membakar nafsu Rizal untuk melepaskan benihnya di lubang becak Hazlina. Rizal terus bersungguh-sungguh mendoggie majikannya sambil diperhatikan oleh E dan Kayla.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgxB5L0g6Af
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlNXhedT81O

"ohhhh sedapnya boss...errghhhh mmmphhh ahhhh ahhh ahhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCltjdHMObK
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS3jezuG6HY

"yes macam tu Rizal...tekan dalam lagiii....awak dah nak pancut kan? ahhhh argghhhh eemmphhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXsZGsk7SWm
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡguWOkGqlYb

"dah nak pancut boss...erggghhhhh aarrgfhhhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi6c7JHr05V
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4hQiPZuwtx

"Tekan lagi dalam sayang...emhhhh.. eemmphhhhh ahhh ahhh ahhh ahhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTfCCJ2hFnI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHFK5H7XDjs

Rizal terus gagah mendayung zakarnya sambil mengenggam geram punggung montok Hazlina sambil mendongak. Klimaksnya hampir sampai. Hazlina hanya keenakan menahan asakan zakar padu remaja dibelakangnya. Matanya pejam celik sambil farajnya diketatkan untuk memberi kepuasan syurga dunia kepada pelir Rizal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8V02EmNpfE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxYyS9hjjRq

"Huuurgghhhhh bossss.....saya nak pancut niiiiii.....hhngghhhh!!!!" Rintih Rizal kesedapan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqmp2ro9fZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6xsdGnt0XA

Hazlina segera menolak tubuh Rizal dan zakar remaja itu terkeluar dan membengkok sambil diselaputi air jernih berahi Hazlina. Hazlina segera mencangkung dihadapan zakar Rizal dan terus membaham organ pembiakan remaja itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy6iIMRSIxZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb33nVw7wwk

"ehhhh boss,,kenapa niii?? ohhhh!!!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ99zh8gV68b
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoAiywDzXbV

Rizal terus mendongak kepala kesedapan zakarnya dikulum oleh Hazlina. Tangannya mengusap kepala Hazlina dengan penuh lembut. Kepala Hazlina kedepan dan kebelakang menjilat dan memamah batang berdaging Rizal yang hampir memancutkan benih jantannya. Rizal memandang Hazlina dan melihat wanita itu memberikan pandangan yang garang dan nakal, seolah-olah mahu Rizal segera memancutkan maninya yang telah lama bertakung. Tangan Hazlina tiba-tiba meramas telur Rizal yang menyimpan maninya yang menggelegak mahu disemburkan. Tangan wanita itu meramas-ramas supaya air mani remaja itu memancut di dalam mulutnya. Gincu di bibir Hazlina jelas melekat di zakar berurat Rizal. Rizal tidak mampu bertahan lagi. Pandangan berahi Hazlina. ramasan tangan dan kelembapan mulut wanita itu membuatkan maninya hampir meletus.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL0kL0z5ipF
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Vv1cQBioE

"ohhhh boss!!! saya pancut ni...eeergkkkkhhhhh!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIHlxtaur0P
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxIFgFGDuHn

Hazlina bersedia menerima semburan hangat dan pekat di mulutnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ48qTtlhfCT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO9sbut66x6

Spluurtttt!!! Spplurttt!!!! Spplurttttt!!!

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKe6duSUr1P
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiJYbiuzwuX

4 das tembakan mani dilepaskan ke mulut Hazlina yang lembap dan basah. Tangan Rizal menolak kepala Hazlina supaya kedalaman zakarnya mencapai jauh ke dalam mulut wanita dihadapannya. Hazlina hanya bertahan sambil menyedut sisa baki mani yang meletup di mulutnya. Kepanjangan dan ketebalan zakar Rizal hampir sampai ke anak tekaknya. Punggung Rizal bergegar menahan kesedapan melepaskan air maninya yang sudah ditahan sejak dia mula bersetubuh dengan Hazlina.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoSKPVtO6dX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡstlnb4EniU

Hazlina menelan kesemua ledakan benih Rizal. Dirasakan masin-manis di lidahnya dan kemudiannya turun ke tekaknya. Hangat dirasakannya. Lidahnya bermain-main dengan zakar remaja itu, memerah saki baki ledakan benihnya. Zakar Rizal perlahan-lahan kendur didalam mulutnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7lDe55EIFP
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUt1ap42RaR

"hmmmm masin- manis eh"? Hazlina berkata perlahan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOgr0rKwnGV
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡijkeZKh7Xm

"Eat more yogurt and fruits after this" Bisik Hazlina nakal kepada Rizal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4OUkruhvfX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvIJPKwhkHh

Rizal hanya tersenyum. Sejak dia berkerja di situ, dia sudah menjamah tubuh majikannya. Malah, dia sudah berkali-kali menghenjut wanita berkerjaya itu dirumahnya sendiri dan pernah tidur sekatil.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLiG5LM6QZU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5UM188LqGj

Hazlina terus bangun dan terus mengucup bibir Rizal. Jarinya meramas dan mengelus zakar Rizal yang sudah lembik terjuntai. Kucupannya berakhir dengan Hazlina mengigit manja bibir Rizal dan kemudian terus keluar dari bilik pantri. Rizal segera memakai semula boxernya dan menyarung kembali seluarnya yang terlucut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcYUfQ7uD0e
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZElxXG6a4p

E dan Kayla hanya tersenyum nakal memandang Rizal yang tergopoh-gopoh memakai seluarnya dan terus ke tandas bersebelahan pantri.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzrp8NdrpHV
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ18czaqO4Q2

"Haih E? makan maggi je? tak elok tau makan selalu, nanti rambut gugur" Kayla menasihati E

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZM3sC9djLY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSmZQCra90Q

"Tak selalu pun, ni pun sebab malas nak keluar makan, serabutlah" E merungut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFP5vQ3TtJb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDKSoaHFeQS

"Serabut kenapa? klien bodoh tu lagi ke?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOCWJknUVKX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuI06U22Cmj

"Tak lah, private stuff"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡySaE675OrA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgkt4QvHQJN

Rizal keluar daripada bilik air dan terus ke meja pantri dan mengambil bungkusan milo. Bungkusan itu kemudiannya dicurahkan air panas dan terus duduk di meja bersama-sama Kayla dan E.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Gc6chsp3z
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYYqybhAnvW

"haih playboy dah datang dah ni" Kayla berseloroh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWC8NvcRERW
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJCd6DT5zZI

"tak sampai setahun lagi kerja dah pandai eh quickie kat pantri!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIbQTPgYC9e
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡshWoVurZfE

"you're enjoying yourself back there man..jeezz" E menambah.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXt68ZPDyA7
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx3LU1pzsyq

"penat weh..damnn..kalau hari-hari macam ni, kering aku doh" Rizal mengeluh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJNJ0rF4Lf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCUJLV3CcsP

"eleh, kalau hari-hari pun kau yang sedap kan? acahhhh sangat taknak berhari-hari" balas Kayla cemburu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1dVIjrDomB
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuqpnNNawSK

"tak doh, kebas sial batang aku ni, boss tu dah la kalau henyak tak ingat dunia..shitt, sekarang ni pun still kebas weh" keluh Rizal sambil memegang zakarnya disebalik seluar yang sengal dan kebas.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpJ602Scf6K
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjYpwgabvQb

"means i can get it after this kan?" Kayla melenggokkan kepalanya sambil memberikan pandangan sayu. Bibirnya diketipkan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNNaJdbErcZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuKtuqjtTP1

Rizal hanya mampu menelan air liur. Lampu hijau sudah diberi oleh Kayla tetapi zakarnya masih kelesuan akibat mengeluarkan air mani yang banyak di mulut Hazlina. Tangan Kayla mula merayap di celahan kangkang Rizal dan jarinya membelai batang remaja lelaki itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ35cQfMa6Ry
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDD6d4GMfxN

"eehhmmm...guys please..." E berdehem, memberi isyarat kewujudan dirinya dihadapan pasangan yang mahu bersetubuh lagi itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqB9tOIbwIk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP1VPBMB6pD

"heeee ok cik pengawas" Kayla mengejek. Rizal hanya tergelak kecil.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Fqz9K0uF3
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOw1sLWm8ib

Hari itu berlalu pantas buat E yang mindanya tidak lekang berfikir tentang Ros. Dirinya seringkali menjadi tempat mengadu Ros dan E tidak pernah jemu melayan kerenah kekasihnya yang tidak ubah seperti budak kecil. Ros padanya diibaratkan seperti budak 10 tahun yang terperangkap di dalam tubuh wanita dewasa. Culas, banyak songeh, manja menjadi sikap Ros yang sudah biasa dimanjakan oleh keluarganya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsotfHXIfYH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡos5oRR2E6S

"Hang in there Ros..." E berbisik dalam hati, cuba menyedapkan hatinya dan berharap masa berlalu cepat supaya dia dapat menghabiskan kerjanya dengan segera dan menghubungi Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZHQfaCDA1K
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLJw0LFXiuI

...................................................................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL2Bwzyrloa
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtq4gmiv3SV

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8dm44rKItd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoc762FXzJo

Ros menghempaskan tubuhnya ke katil bersaiz Queen di biliknya. Perjalanan 5 jam dari Muar, Johor ke Damansara sungguh meletihkan tubuh kecilnya. Tangannya mencapai Iphone XS nya dan membuka aplikasi yang berbentuk burung biru. Halaman DMnya penuh dengan mesej yang tidak dibaca, angka 100+ jelas terpampang di halaman ikon surat menandakan 100 mesej yang tidak terbaca dek Ros di akaun burung birunya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1IkNiZnt28
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwScJi4t2Te

Ibu jarinya terus menolak paparan newsfeed aplikasi itu dan mempamerkan berita dan gosip semasa yang sedang berlangsung. Ros menghembuskan nafasnya yang berat. Dia kemudian membuka aplikasi berwarna hijau dengan ikon telefon dan terus menaip mesej kepada E.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE9TQXHbWMO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcS729LMvOY

"i miss you :( " punat send terus ditekan dan dihantar kepada penerima.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuAVUibtlzu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWyPE2oXqr4

Ros terus terlentang, menampakkan tubuhnya yang langsing dan ramping. Bajunya singkat dan terangkat menampakkan pusatnya yang gebu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMTnTUn9bV4
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgfrcLrK95d

TING! bunyi whatsapp berbunyi dan Ros segera membuka whatsappnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuwXHMseqEj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV5Kck0TTON

"Hey babe, i miss you too, miss soooo muchh that i couldnt do my work, this weekend i apply cuti so wait for me!" E membalas.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt456YyEGo9
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXNwMQnjSlQ

Ros tersenyum. Dia bercadang mahu membuat kejutan di pejabat E tempat dia berkerja esok. Matanya semakin berat dan perlahan-lahan tertutup.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC9RjlbW5Q0
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSf5Wj7pmqL

...................................................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWIPjUCJTyA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1tgNzgZIgH

Kabus tebal menghadkan pemandangan Ros. Dia menggosok matanya untuk menjelaskan lagi pandangannya. Putih dan berkabus.Dia cuba mengamati persekitaran yang asing baginya. Hanya kabus putih dan rumput gelap yang kelihatan. Udara sejuk menyucuk-nyucuk kulit gadis remaja itu. Perasaan takut mula menyelubungi diri Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkbOcJm9eCm
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡilKrgFs8wz

Dia mula berlari dan kakinya merasakan rumput-rumput basah. Lariannya semakin laju namun remaja itu berlari tidak berarah. Dia hanya mahu mencari jalan keluar dari situ.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN1bxYVuggr
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOu2Ba2GGZT

Lariannya semakin perlahan. Nafasnya tercungap-cungap, kepenatan. Lututnya menyembah bumi. Badannya mula menangkap hawa sejuk dibalik kabus yang menyelubungi persekitarannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDumnL8YBJ4
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrAMhIA5oRS

"Tolong....someone...pleaseee.....tolong.." Ros teresak-esak meminta pertolongan. Tiada siapa yang menyahut panggilannya. Ros terus menangis di atas rumput yang basah dan lembap, sambil dikelilingi kabus tebal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSnceMAYlH4
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMYb3U8Oz1U

"Grrrrrr......Hngggghhhhh" Dengusan garau kedengaran disebalik kabus tebal hadapan Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3B1M9Hnftb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxmju1QN9EE

Ros segera menutup mulutnya dan sedaya upaya menghentikan tangisannya. Bimbang menarik perhatian makhluk yang mengeluarkan dengusan itu. Dia cuba menunduk, kaku membatu dan berpeluk tubuh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYtIKToUr60
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrIMyHr47QB

Makhluk itu berbulu putih dan lebih besar daripada Ros, cuba mendekati gadis remaja itu. Kabus semakin hilang dengan jarak Ros dengan lembaga berbulu putih itu semakin mengecil.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQG5TsNuGFx
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbWT36GnSwF

Ros tidak berani mengangkat wajahnya dan bertentang mata dengan makhluk yang kian menghampirinya itu. Tangisannya ditahan namun tidak berdaya. Sedu-sedu kedengaran dibalik tangan yang menutupi mulut Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgpuyfVt9UN
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1AqXNE1US0

Bunyi tapak kaki semakin kuat kedengaran, menghampiri Ros. Perasaan takut semakin kuat memeluk tubuh Ros. Dengusan garau juga makin kuat berbunyi di telinga Ros. Jantung Ros berdegup kencang menantikan apa yang akan berlaku sebentar lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡii3jQVg926
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9uGV3KS7ta

Kaki serigala putih muncul dihadapan mata Ros yang menunduk. Ros terkejut dan terjerit kecil. Kaki serigala itu dirasakannya sungguh besar dan bulu putih tebal membalutinya. Hembusan nafas yang kuat dirasai oleh rambut Ros yang menunduk itu. Ros cuba memberanikan mengangkat kepalanya untuk melihat rupa sebenar serigala dihadapannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmojJLIPRwY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeT6zGcf9af

Seluruh tubuh Ros bagai bergoncang hebat apabila matanya tepat dihadapan wajah saka serigala yang merenungnya. Matanya jelas berwarna merah disebalik bulunya yang lebat berwarna putih. Deruan nafas makhluk itu laju dihembuskan dan membuatkan rambut Ros sedikit mengerbang apabila ditiup. Seluruh tubuh Ros bagaikan terpaku di bumi. Ros memejamkan matanya, menantikan dirinya bakal dibaham hidup-hidup oleh saka serigala di hadapannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUC1ccM4mkd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgj2mOnt24j

Lidah lembut menyapu air mata Ros yang berlinangan. Dirasakan sejuk apabila lidah serigala itu menjilat pipinya yang gebu. Ros sedikit terkejut dengan jilatan serigala itu yang dirasakan tiada niat jahat untuk mencederakan dirinya. Serigala itu terus menjilat kedua pipi gebu Ros seperti seekor anjing menjilat pipi tuannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpItl25bykb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlZVLKZnmh3

Gadis remaja itu cuba memberanikan diri membuka matanya dan cuba untuk menyentuh bulu makhluk dihadapannya. Lidah serigala itu mula menjilat tangan Ros dan mengelilingi gadis itu. Seolah-olah mencari sesuatu di tubuh Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfFezi1Wume
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKB3YxZsFor

Ros seperti kebingungan melihatkan serigala itu menghidu-hidu tubuhnya seperti mencari sesuatu. Tiba-tiba dia teringatkan akan rantai yang diberikan oleh datuknya dalam mimpinya semalam. Dia terus menyentuh lehernya. Utas rantai yang mempunyai taring serigala segera dikeluarkan oleh Ros daripada bajunya dan ditunjukkan kepada serigala yang mengelilingi dia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡueW5O4Xmwf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKQAHUqn98X

Serigala itu menghidu rantai tersebut dan mula menjelirkan lidahnya. Seperti seekor anjing yang jinak bertemu tuannya. Ros hanya memerhatikan tingkah laku serigala itu. Kini barulah dia faham mengapa datuknya memberikan rantai itu didalam mimpinya. Mungkin ini yang dikatakan seperti dalam mimpinya, Serigala ini akan menjadi penjaganya selepas ketiadaan datuknya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhMRM9XXysD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7oC3oQjvcJ

Ros cuba menyentuh wajah saka serigalanya yang kelihatan jinak itu. Diramas-ramas lembut bulu putihnya yang lebat tanpa sebarang tindakan oleh sakanya. Kini Ros lebih berani untuk mendekati sakanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdkAbdL97S6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrsE1wCOML9

Tiba-tiba serigala itu berlari daripada Ros. Ros hanya terdiam dan memerhati serigala itu menjauhkan dirinya. Serigala itu kemudiannya berhenti dan memandang Ros, seolah mahu Ros mengikutinya. Gadis remaja itu terus bangun dan mula mengikuti sakanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyJZtUhHnBE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtR9UTQw7t3

Serigala itu membawa Ros ke suatu tempat didalam kabus yang tebal. Di situ, terdapat satu kawasan yang rumputnya kering, dikelilingi oleh batu-batu yang besar dan berbentuk bulatan. Disetiap batu itu terdapat ukiran dan bahasa kuno yang telah lama mati dan tiada penuturnya lagi. Serigala itu terus berhenti dan menanti Ros tiba di dalam lingkungan bulatan batu itu. Ros tiba dengan tercungap-cungap akibat cuba mengejar serigalanya yang berlari. Dia berhenti seketika sebelum memasuki bulatan batu yang mengelilingi serigala dihadapannya. Matanya cuba memerhati setiap ukiran yang terdapat pada batu itu. Perlahan-lahan kakinya melangkah masuk menuju ke serigalanya yang menunggu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKcR5d4kkVS
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTDTQuFqKqM

Cahaya putih mula menyinari badan serigala sebaik saja Ros memasuki lingkungan bulatan batu itu. Sedikit demi sedikit, tubuh serigala itu berubah menjadi tubuh seorang wanita yang lebih tinggi daripadanya. Ros cuba untuk keluar daripada lingkungan batu itu. Perasaan takut muncul kembali dalam dirinya melihatkan serigala dihadapannya menjadi makhluk campuran antara wanita dan serigala. Tubuhnya seperti seorang wanita dewasa namun berkepala serigala. Bulu putih lebat menyarung dirinya yang tinggi tu dan buah dada terkeluar dari bulunya dek saiznya yang besar. Kini dihadapan Ros merupakan makhluk gabungan antara serigala dan wanita. Bertubuh tinggi lampai, ramping, berbulu lebat dan buah dadanya yang besar membusung menampakkan putingnya yang berwarna merah jambu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzLYBbegUcl
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjXvMKnI7M

Gadis remaja itu cuba keluar daripada kawasan itu namun seperti ada dinding halimunan yang menghalangnya untuk keluar. Ros terus merapatkan dirinya dengan salah satu batu besar sebaik saja sakanya mula menghampirinya. Dia tidak mampu berbuat apa-apa tapi hanya mampu menantikan tindakan seterusnya daripada makhluk dihadapannya. Tangan Ros dipegang lembut oleh wanita berkepala serigala dihadapannya. Lidahnya menjilat elus pipi Ros, menandakan tiada ancaman yang akan diberikan. Ros membuka matanya. Dilihat makhluk dihadapannya memegang lembut tangannya dan memimpin dirinya ke ruang tengah lingkungan. Serigala itu kemudiannya duduk bersimpuh dan menepuk lantai berumput dihadapannya, memberi isyarat kepada Ros supaya duduk juga dihadapannya. Ros duduk bersila dihadapan makhluk itu sambil tangannya dipegang oleh jari jemari saka serigala dihadapannya. Dia mengamati jari yang memegang tangannya. Lembut. seperti jari manusia, namun berkuku seperti serigala dan tajam.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcyMDOCJCgV
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYUWZOlODjf

Tangan itu kemudiannya terus menunjuk ke belakang Ros. Ros menoleh dan terkejut dengan pemandangan yang dilihat. Seorang lelaki tanpa seurat benang sedang menujah kasar zakarnya ke dalam faraj makhluk campuran manusia dan serigala. Gadis itu sangat kenal dengan lelaki yang enak bersetubuh dengan makhluk serigala itu, cuma lelaki itu kelihatan sangat muda dan badannya berotot kekar serta berpeluh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ9WcSpthNI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM9Ed3p0nJp

"hmmmphhhh ahhh ahhhh ahhhh....ketatnya....hnnghhhh" omel Kham sambil meramas buah dada sakanya disebalik bulu putihnya yang lebat. Sakanya hanya terlentang dan menahan asakan enak dari zakarnya tuannya yang tebal dan panjang itu. Buah dadanya disedut dan dijilat dengan penuh nafsu, sesekali digigit manja oleh Kham. Tangannya mencakar belakang badan Kham, menandakan saka serigala betina itu menikmati proses persetubuhan itu. Lidahnya mula memanjang, mencari mulut pasangannya. Kham sedar lidah saka serigala betinanya memanjang dan menjilat peluh jernih di tubuhnya dan terus menujah lebih dalam lagi

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc2NHqkHx4P
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4RIv6w4i5t

"Aaaooooooooooooooo"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYD5vFXM17u
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiQdSifdeAc

Saka serigala betinanya melolong kelazatan sebaik saja Kham menutuh padu zakarnya. Farajnya yang lembap dengan air berahi bercampur dengan mani daripada zakar Kham, terus keluar memercik apabila Kham menyumbat zakarnya kedalam faraj saka serigala betina itu. Lidah yang menjalar panjang di tubuh Kham mula tiba di bibir lelaki itu dan terus disedut. Kham kini sedang menujah zakar tebalnya dalam posisi missionary sambil mulutnya disumbat lidah saka serigala betinanya. Kedua tangan lelaki itu digenggam menahan berat badannya sambil pinggannya melentik menjolok zakarnya. Buah dada saka serigala betina dihadapannya beralun mengikut hentakan lazat zakar Kham yang tebal. Saka serigala betina itu hanya mampu mendengus dan mengaum kecil menerima layanan daripada tuannya. Sesekali lolongan berahinya terbit apabila Kham menghentak kuat dan tubuhnya turut melentik, menimbulkan payudaranya yang besar disebalik bulu putih dibadannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYeKYmvE1WX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGAGQHFshm

Ros hanya memerhati datuknya enak bersetubuh dengan saka serigala betinanya dihadapannya. Secara tidak sedar, jarinya menular ke celah kangkangnya, mengusap lembut farajnya disebalik kain seluarnya. Gadis itu menelan air liur melihat ketebalan dan kepanjangan zakar datuknya yang keluar masuk daripada faraj makhluk dihadapannya. Walaupun Ros bernafsu songsang, namun zakar datuknya yang berkilat itu membuka sedikit pintu nafsunya terhadap lelaki.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBJiLYcr42O
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewUSdaPdVi

"Ahhhh,,eerrghhhhh...aoohhhhhh...sedapnya badan kau nii..errghhhhhh dasar betina sundal!" rengek Kham menahan keenakan tembam dan ketatnya faraj saka serigala betina miliknya. Sakanya hanya mampu melolong dan meraung disamping lidahnya menjilat-jilat peluh di sekitar tubuh tuannya. Payudara gebunya bergilir-gilir diramas dan disedut oleh Kham sambil farajnya terus disodok padat oleh zakar Kham.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP5GtooMLDG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtYOAZoRoGo

Kham terus memeluk tubuh saka serigala betinanya dan terus menghenjut semahu-mahunya. Nafsunya semakin panas membakar apabila melihatkan tubuh sakanya seperti tubuh seorang wanita matang dan berkepala serigala betina. Tubuh saka serigala betinanya yang berbulu putih lebat dirasakan seperti karpet tebal yang lembat dan sedap dipeluk olehnya. Zakarnya terus gagah menujah faraj sakanya sambil mulutnya saling berganti payudara untuk dikemam dan dinikmati. Kham sedar bahawa kualiti nikmat persetubuhan itu tidak akan didapati jika dia bersetubuh dengan wanita manusia. Cengkaman faraj saka serigala betinanya yang ketat boleh membuatkan zakar Kham menyemburkan mani pekatnya bila-bila masa sahaja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiWFq4HJgAO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSpREs6cpV3

Kham terus gigih memuaskan nafsu jantannya tanpa mempedulikan rintihan nikmat pasangannya. Raungan deras sakanya bergema tiap kali zakar Kham menghentak dalam-dalam farajnya. Kepalanya digeleng-gelangkan kekiri dan kekanan menandakan dia sedang menikmati zakar tuannya sambil kedua tangannya di bahu dan merangkul kepala Kham.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqc4xUamYPp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCxjc0XWsCf

Kham kemudiannya terus menghentak zakarnya dan terbenam ke dalam faraj saka serigala betina dihadapannya. Keseluruhan zakar kekarnya tenggelam ditelan lubuk faraj sakanya dan sakanya melentik kesedapan, menahan kedalaman zakar tuannya. Lidahnya terjelir dan matanya putih sambil kepalanya mendongak kelazatan. Tubuh wanitanya menggelinjang dan menggigil kenikmatan daripada zakar Kham yang menghentak farajnya. Cairan putih likat keluar menyembur laju dari farajnya yang sempit dengan zakar Kham yang masih kemas didalam. Kham hanya memerhati saka serigala betinanya mencapai kepuasan seksual dan kemudian menarik zakarnya yang masih keras, keluar dari lubuk peranakan sakanya. Zakar Kham naik membengkok ke atas sebaik saja keluar dari faraj pasangannya. Cairan putih tebal menyelaputi zakar Kham yang berkilat itu dan faraj sakanya terus merembeskan cairan putih nikmat.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm8SYDDqYaO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEqBCTfU5aE

Ros melopong melihat kepanjangan dan ketebalan zakar datuknya. Panjangnya hampir luar biasa dan tegap membengkok naik dengan air berahi sakanya yang meleleh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtTZggaU9Xu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1EolJoGHzS

Apa yang Ros saksikan sekarang ialah bayangan ilusi semasa datuknya, Kham memiliki saka serigala betina dan setiap malam bulan mengambang, Kham harus memuaskan nafsu berahi saka serigala betinanya di bawah sinaran bulan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlkThvbIZ8D
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp2MsKgxBse

Ros terus mengusap faraj tembamnya yang makin lembap dengan air nikmatnya. Giginya menggigit geram bibir merahnya melihatkan zakar tebal datuknya yang tersengguk. Saka serigala betina di belakang Ros mula mendekati gadis remaja itu dan mula meraba buah dada Ros dari belakang. Tangannya menyelak baju Ros dengan lidahnya mula menjilat leher jinjang Ros. Ros mengerang kecil menyedari lidah saka di belakangnya mula menjalar dilehernya. Tangan kiri saka serigala betinanya mula memicit puting Ros dibalik baju dan tangan sebelahnya pula mengusap faraj Ros. Nafas Ros semakin laju dengan nafsunya yang semakin naik. Dia dapat merasa hembusan nafas deras sakanya di belakang meniup rambutnya. Dia semakin berahi untuk bersetubuh dengan saka di belakangnya. Matanya kini tertumpu melihat ilusi datuknya yang sedang bersungguh-sungguh menghenjut saka serigalanya daripada belakang.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs6WJnokHCd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8YgpgUrSRS

Kham memegang ekor saka serigalanya yang berbulu lebat sambil tangannya meramas kasar punggung sakanya yang gebu dengan bulu putihnya. Pinggangnya menghayun laju zakarnya menyebabkan saka serigala betinanya meraung dan melolong keenakan. Buah dadanya berhayun mengikut hentakan padu Kham dari belakang. Kham dilihat berpeluh-peluh memuaskan nafsu betina saka serigalanya. Zakarnya semakin tidak tertahan dengan keketatan faraj sakanya. Semakin dihayun semakin ketat faraj sakanya. Saka serigalanya pula menjelirkan lidah dengan air liur jernih yang meleleh sambil tubuhnya bergoncang dihenjut tuannya. Tubuh wanitanya melentik menunjukkan punggungnya yang gebu untuk ditutuh Kham. Kham terus memesatkan batang berdagingnya ke dalam faraj sakanya yang berahi dan hampir mencapai kemuncak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN4VtFsBU0T
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4mOy0wLhM5

Tangan Kham kemudiannya merangkul bahu saka serigalanya dan terus menarik kebelakang. Zakarnya terus gagah menujah ke faraj empuk sakanya. Lolongan saka serigalanya tidak henti-henti menahan kelazatan layanan Kham. Tangan Kham kemudiannya memicit kasar buah dada ranum saka serigalanya dari belakang. Tubuh Kham dan tubuh wanita matang saka serigalanya kini rapat sambil Kham menujah enak faraj sakanya. Tubuh sakanya dirasakan sungguh lembut dek bulu-bulu putihnya. Kham semakin tidak tahan untuk melepaskan benihnya. Saka serigalanya hanya melentik dan membalas hentakan Kham yang padu. Farajnya kini merembes dengan cairan putih sambil dijolok oleh zakar tebal Kham. Pinggang Kham semakin padu dan laju menutuh sakanya. Tangan saka serigala betinanya membelai lembut kepala Kham yang bersungguh-sungguh memuaskan nafsu betinanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡImt7mwtpkG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLSMJc8XewW

Kham akhirnya menekan dalam-dalam zakarnya dan membuatkan sakanya mendongak. Benih pekat menyembur keluar kedalam faraj ranum sakanya. Kham terus memeluk ketat sambil tangannya meramas buah dada sakanya yang besar. Tubuh mereka berdua mengigil-gigil mencapai kepuasan persetubuhan yang dilakukan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUVRLCBlrB9
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCF7OzdeuQa

Kham terus menjolok sambil memerah setiap pancutan maninya. 5 das tembakan mani dilepaskan ke dalam faraj sakanya dan akhirnya mereka tumbang kepenatan. Zakar Kham yang separuh keras itu terkeluar dan terus memancutkan saki baki mani yang tertinggal. Sakanya merangkak dan terus menjilat mani yang meleleh di pelir Kham. Jilatannya itu kemudiannya bertukar menjadi kuluman untuk membersihkan zakar Kham. Kham hanya menikmati zakarnya disedut enak olah sakanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpr3PbwJ81e
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡor7vQvvmul

Ros hanya memerhatikan bayangan datuknya hanyut dalam kenikmatan diberikan blowjob oleh makhluk berkepala serigala betina namun bertubuh wanita dan berbulu putih. Air nikmatnya kini membasahi seluarnya sambil farajnya diusap oleh saka dibelakangnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa8mjDY28Rt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0sFnJTrTtj

Lidah saka serigala betina itu kemudiannya memanjang dan masuk menjalar ke mulut Ros yang ternganga. Lidah itu menjelajah segenap pelusuk rongga mulut gadis yang sedang keghairahan itu. Putingnya kini tegang dimainkan oleh jari jemari sakanya. Payudara gadis remaja itu terus diramas dan digenggam lembut oleh sakanya. Ros merintih dan mengerang enak diperlakukan sebegitu. Lidah sakanya yang menjamah mulut Ros kini memasuki baju Ros dan menjilat buah dada Ros yang bulat dan ranum.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh3gmoHNxTZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqx9CBQV5j3

"eemmphhhhh geli...ahhhhh.."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnCRymsLao2
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5EVO0vGUgr

Ros kegelian dan melentikkan tubuhnya. Saka serigala betina itu terus menjamah payudara Ros dengan lidahnya yang panjang dengan jarinya mengusik nakal faraj tembam Ros. Ros menggelinjang nikmat dan terus meramas kepala saka betinanya. Lidah sakanya kemudian terus menjalar ke seluar Ros. Ros semakin berdebar menantikan apa yang akan berlaku sebentar lagi. Lidah sakanya bermain-main di bibir faraj Ros yang becak. Gadis itu mengangkangkan kakinya untuk memberi ruang kepada sakanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡryWH8en4OR
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvfgvbpH5wI

Saka serigala betina itu kemudiannya menanggalkan seluar Ros menampakkan paha putihnya yang gebu. Sakanya terus membelai lembut pahanya sambil lidahnya mengusik manja faraj Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwm2ejRyg6I
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTgReCtTD8N

Ros tidak pernah mendapat layanan seksual sebegitu rupa kerana teman seksnya hanyalah E yang juga mempunyai orientasi seksual lesbian sepertinya. E dan Ros sudah biasa melakukan seks songsang semasa pembelajaran mereka di diploma dahulu. Kedudukan mereka yang sebilik memudahkan kedua gadis lesbian itu melempiaskan nafsu mereka.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWt8U2U1bU6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlQVqj70coA

Lidah sakanya mula mencelah masuk ke faraj Ros. Ros mengetatkan liang peranakannya, bimbang lidah yang panjang itu memasuki farajnya. Rasa takut Ros kini hilang dan apa yang tinggal hanyalah perasaan ghairah untuk bersetubuh dengan sakanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVwk7ASnGnA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1KU1zGVAWA

"aauushh....emmhhh...jangan.....gelii" Ros merengek manja dengan lidah basah sakanya bermain-main di bibir farajnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKDXlf2i3Wm
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpAhgJtKFRT

Lidah sakanya dirasakan kasar, namun lembap dengan air liur yang pekat dan menjilat-jilat bibir farajnya. Ros semakin bernafsu dan ghairah dengan layanan saka serigala betinanya. Mata hitamnya hampir hilang setiap kali lidah sakanya mengusik masuk ke celah farajnya. Bibirnya diketap geram dan nafasnya laju menahan gelora batinnya yang kian memuncak. Sakanya sedar dengan perubahan kelakuan Ros dan terus melajukan jilatannya di faraj tembam Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTxGehphyq
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr8RFF98TEY

Ros menggelengkan kepalanya sambil merengek. Tubuhnya menggigil dengan farajnya dijilat oleh lidah sakanya. Tangan saka serigala betinanya terus meramas dan memainkan puting Ros yang masih berada didalam bajunya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbrVwnBLB2X
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOSjNL3B6Zp

"Aahhhhh..emmmpphhhh...sedappppp...aessshhhhh....yeshhh situu...dalam lagi you...emmphhh" Ros merengek manja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX0GBVxAwSE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsYG6AnxfIr

Saka serigala betinanya faham akan kemahuan Ros dan terus menolak masuk lidahnya yang panjang ke faraj empuk Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2s5AUd4YdT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiOlNtZ9Chr

"Hnnggg!!! Ohhhhhhh!!!" Ros menjerit terkejut dan kenikmatan merasakan lidah sakanya menerobos masuk ke liang peranakan. Ros tidak pernah merasakan jolokan padat sebegitu rupa. Selama ini, hanya jarinya dan jari E sahaja yang pernah meneroka faraj Ros. Lidah sakanya seperti zakar lelaki tetapi boleh dilenturkan dan terus keluar masuk daripada faraj Ros. Ros menggigil tiap kali lidah saka serigala betina itu menjolok masuk farajnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9a3XMV8UIc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhAKrYEQLGR

Tangan sakanya terus menarik manja putih payudara Ros yang makin menegang. Ros merasakan dirinya hampir terpancut dengan putingnya dimainkan dan lidah sakanya menghentak-hentak faraj empuknya. Ros semakin hilang pertimbangan dan terus memeluk lengan sakanya. Hembusan nafas sakanya ditelinga Ros menambahkan lagi gelora batinnya yang sedang berkocak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv1NPt4hhDM
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0EjIVcJpuf

"AHHHH SEDAPPPPP AHHHH AHHHH YESSSSS SITU!! TEKAN LAGI SITU!! JANGAN STOP PLEASE"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlnQijWVQwH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4wdWyEZEwm

Ros hampir gila diperlakukan oleh lidah sakanya yang dirasakan sangat nikmat menembusi liang peranakannya. Lidah sakanya kemudian keluar dengan cairan likat putih menyelaputi. Tubuh Ros menggigil. Lidah itu kemudiannya menjilat laju kelentit Ros dan kemudian menjolok kembali farajnya dan mengulangi kembali jilatan kelentitnya. Tubuh Ros menggelinjang tidak tertahan dengan permainan sakanya yang dilihat berpengalaman memuaskan seorang gadis sepertinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb6pxfnyeBd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqWTDp46kc3

Mata hitam Ros naik keatas dan lidahnya terjelir sambil bibirnya mengukir senyuman jalang. Tubuh Ros tiba-tiba melentik dan bergetar hebat. Lidah sakanya terus menusuk padu farajnya dan tangannya terus menggengam buah dada Ros yang bulat itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0qfXuz8f1U
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHXqqDd73Is

"Ohhhhhnngghhkhhhhhh...mmmphhhhh ahhhhhh!!! Eesshhhhhh!!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBtMQ89B1ed
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcppFKXmH5B

Pancuran jernih keluar merembes daripada faraj Ros serentak dengan tubuhnya yang menggelinjang. Sakanya terus menghalakan lidahnya ke mulut Ros yang melopong, membiarkan gadis itu merasakan sendiri air berahinya. Pancutan klimaks Ros terus keluar seperti air yang bocor pada paip. Mulutnya terus disumbat dengan lidah sakanya yang penuh dengan rasa masin air klimaksnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWCs0e4HS4Y
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Z23t2z2hG

Ros tumbang ditubuh sakanya setelah nafsu betinanya dipuaskan. Saka serigala betina itu turut tumbang menyambut tubuh Ros yang lebih kecil daripadanya. Ros kemudian memusingkan badannya dan terus memeluk sakanya. Kepala Ros kini di antara payudara sakanya yang sebesar biji kelapa. Tubuh empuk sakanya dirasakan lembut kerana bulu-bulu putihnya yang tebal itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ88fqk0sS54
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaVStNpc2mF

Ros menangkap kembali nafasnya yang laju dan tercungap-cungap ketika klimaks. Matanya kian berat kerana tenaganya habis diperah untuk klimaks seksual yang baru dialaminya. Kepalanya dirasakan seperti diusap lembut oleh tangan seseorang. Tangan seorang wanita. Lolongan serigala sayup-sayup kedengaran di telinganya, dan kian pudar seperti matanya yang hampir tertutup.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUuKZaJ90tu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4JigWLR8qY

...........................................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEv82vWtebT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBCHOA55X33

Ros membuka matanya. Matanya berat dan tubuhnya dirasakan lesu walaupun baru sahaja bangun daripada tidur. Gadis itu cuba menongkat dirinya untuk bangun daripada katil. Mindanya cuba memproses mimpi atau bayangan yang baru saja dirasakannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWV7GPFWMnw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH3BysyLxbH

" what the hell was that? Eeemmmhhhh" Ros mengelamun didalam hati.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6HuOVpKFdy
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡItoGwruUzz

"Shit im having sex with a woman with the head of a wolf?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQBfXYsYGt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9RgH0MJyvz

Jarinya menggaru kepalanya yang tidak gatal. Rambut perangnya kusut setelah bangun daripada tidur. Ros kemudiannya perasan akan sesuatu pada tubuh badannya. Tangannya merasa celahan kangkangnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJfV6b7Tgy
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9aTm4tV1wq

Basah dan lembap. Hingga ke katilnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbnGfTDkmph
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWJiA3dzaXr

"Shit!? Did i piss masa tidur ke? Wait.....is it piss or.....squirts?!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6I0n1fQUsi
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOCwbwZh6MZ

Gadis itu keliru sambil cuba mengingati mimpinya. Mimpi aneh dimana dirinya disetubuhi oleh wanita berkepala serigala betina.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ505ioT7Phn
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Y57l317An

Gadis remaja itu bingkas bangun dan terus menuju ke bilik air untuk membersihkan dirinya. Farajnya masih lembap dan melekit dengan air inzalnya dan dirasakan seperti sesuatu sudah menusuk masuk.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcBBmPo3fER
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNXkxQBjwvc

"Kak Rika, sorry, nanti boleh tak bersihkan i punya cadar, i think i piss on it masa tidur" kata Ros selepas selesai mandi kepada Rika, pembantu rumahnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6lUQ6G5RLn
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzQXPHiz0ya

Rika merupakan pembantu rumah wanita yang berwarga Indonesia namun fasih berbahasa Melayu kerana sudah lama menetap di Malaysia. Ros hanya memanggil Rika sebagai "Kak Rika" walaupun usianya sudah mencecah 40 tahun. Lebih selesa dipanggil sebegitu. Rika sudah berkhidmat lama dengan keluarga Ros, sejak daripada kelahiran Ros lagi. Wanita itu sudah menyaksikan pembesaran Ros daripada bayi, kanak-kanak hinggalah menjadi seorang gadis remaja. Ros sudah melihat Rika sebagai ibu keduanya dirumah itu selain Datin Julia yang merupakan ibu kandungnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIhEIIm30EA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSS4LnKuWpt

"Eh? Dah habis belajar pun masih ngompol? Hihihihihi" Kak Rika geli hati melihatkan anak majikannya. Ros hanya membuat ekspressi muka masam namun tergelak kecil.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd0U570Vy4f
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMdsEil47H

"Hmmmm entah la Kak Rika, mimpi basah la kot, tak perasan tau-tau dah basah bila bangun" Ros cuba memberikan alasan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3PbcRsvrXk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡywiwYFTzka

"Haaa yelah yelah, nanti akak bersihkan cadar tu, ni dah mandi ke belum? Akak dah siapkan sarapan kat bawah tu, nanti makan ya?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVlsutIZMpq
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoVj1j0U1fx

"Ok kak, sayang akak!" Ros memeluk Rika dengan erat. Rika pula membalas pelukan anak majikannya sambil mengusap rambut gadis itu. Rika sudah menganggap Ros sebagai anak sendiri memandangkan dirinya merupakan janda yang tiada anak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKvZlDdmvwD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8D3dbTDf02

Ros terus menuju tangga yang menurun ke tingkat bawah rumahnya. Namun telinganya mendengar desahan suara dua orang yang amat dikenalinya. Suara erangan dan rengekan ibunya, Datin Julia dan dengusan nafas berat ayahnya, Datuk Razak. Ros perlahan-lahan menuju kamar ibu bapanya yang terletak dihadapan tangga. Dia menoleh kebelakang dan melihat Rika sudah hilang dari pandangan. Ros merapatkan dirinya dengan dinding bilik tidur ibu bapanya. Pintunya tidak tertutup habis dan membolehkan gadis itu melihat apa yang sedang berlaku hingga membuatkan ibunya merengek manja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsftAC0qHkk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbG1GhtHWHF

Bulat matanya melihatkan ibunya, Datin Julia sedang mengangkangkan kakinya, menunggang ayahnya, Datuk Razak yang sedang terpejam mata, kesedapan. Datin Julia hanya memakai jubah tidur yang hampir tertanggal dari tubuhnya dan menampakkan buah dadanya yang bersaiz 36D dan ranum. Pinggang ibunya rancak bergoyang dan mendayung zakar suaminya yang sedang terbaring diatas katil. Tangan Datuk Razak memegang paha Datin Julia yang gebu sambil menahan kelazatan dayungan padu isteri halalnya. Zakarnya dirasakan kebas dihempap oleh Datin Julia yang kurus itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIsLvYlJZkX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbKCSyhdZvJ

"Eemmhhhh sedapnya bangg.....apa ni bangg....ahhhh..ahhhhhh tadi kan kata nak quickie je.....ni sampai Ju panjat abang niiii.....emmmphhhh sedap bang..sedap batang abang ni.....bukan quickie dah ni....." Datin Julia mengomel.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjWkfaAfKmP
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRkzpsREp7O

"Dah awak seksi sangat...abang pun jadi geram la....errghhhhh....lagi sayang dayung lagi..pandai sayang dayung pelir abang.......aduhhhh ketatnya pantat sayang ni....ahhhhh...errghhh..." Datuk Razak membalas sambil membelai payudaranya kegemarannya. Datin Julia hanya tersenyum sambil menggelek lagi dengan nakal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD9c4UH85B9
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVjrOIp9ZnG

"Ohhhh macam tu sayang....aahhhh..esshhhhh...pandai sayang gelek pelir abang ni....emmphhhh lagi sayang"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz0OjP84NWW
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡClk31kWEmY

"Suka kan? Cepat sikit bang pancut...emmphhh nanti lambat abang nak pergi kerja....ahhhh ahhhh ahhh sedap bangg...tunjal lagi pelir abang tu..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJqyAWECjb1
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3JQFqkZ3R6

"Alah lambat sikit tak apa....bukan selalu kan dapat henjut awak pagi pagi ni"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ57MaY21aJ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIXGuRirL6C

"Nakalnyeeeeee sayang niii eiiiii"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKYOF24G0qt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7nsLoHBYeI

Datin Julia terus merebahkan tubuhnya dan terus memeluk suami kesayangannya sambil gigih menghentakkan farajnya ke zakar suaminya. Dirasakan keras mencanak pelir suaminya menunjal-nunjal ke farajnya. Lidah Datin Julia kemudiannya bermain-main dengan puting Datuk Razak. Datuk Razak hanya menikmati layanan permainan seks isterinya di pagi yang nyaman itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTXEMveB7uN
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQpt4I8UEVR

Ros hanya memerhati sesi mengawan ibu bapanya yang sungguh berahi itu. Bukannya Ros tidak pernah terserempak ibu bapanya melakukan persetubuhan. Gadis itu pernah terserempak Datin Julia dan Datuk Razak mengawan lazat di ruang tamu waktu tengah malam, di dapur, di dalam kereta malahan di perkarangan rumah mereka diwaktu cuti dimana kesemua jiran mereka pada waktu itu pulang ke kampung.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUL3u20SwDb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCkZERKkFH8

Datin Julia kemudiannya bangkit dari rebahannya dengan kedua tangannya didada Datuk Razak. Goyangannya semakin padat dan laju. Datuk Razak hanya membalas goyangan lazat isterinya dengan menujahkan pelirnya daripada bawah. Zakarnya terasa kebas oleh kepadatan faraj empuk isterinya yang selalu mengamalkan yoga pada waktu lapang. Dia memandang ke jam loceng di sebelah katilnya. Jarum panjang baru menunjukkan pukul 7 pagi. Dia masih mempunyai masa lagi untuk menutuh isterinya sebagai bekalan nafsu pada hari itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlGLW71zuQu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡECrXN9Mfec

Dia melihat Datin Julia sedang cuba meleraikan ikatan sanggul rambutnya. Tangannya mencari-cari punca leraian sanggul sambil melayan suaminya yang khayal dengan ketembaman farajnya. Datuk Razak terus menepuk punggung Datin Julia sebagai isyarat.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWQOMPHGqUl
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVTjDkBSVwx

"Auuuuchhhhhhh bangg....sakit la bang....kenapa ni?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5BfZDpAum0
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2qOtZ6F7oq

"Eeemmhhhh tak payah tanggal la sanggul sayang tu....ahhhh....sayang lagi cantik macam ni....emmhhhh...macam bangun tidur terus dayung pelir abang...hihi"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpfF6zGT5Us
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyqELxxy8wN

Eiii nakalnya abang nii....ikut la bang....ni lama lagi ke....nanti lambat tau ahhhh!! Ahhhhhh!!!! Abanggg.......slow sikit bangg....Ju tak tahan nii..emmmpohh ohhhh....aaouhhhhh!!!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD7wGqNtaKN
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ZL1Tlwpak

Suara Datin Julia semakin kuat apabila Datuk Razak terus menekan zakarnya dari bawah. Pelir suaminya dirasakan semakin membesar dengan goyangannya yang semakin perlahan kerana penat. Datuk Razak terus bangkit dan mulutnya terus menuju bibir isterinya. Datin Julia melakukan dayungan secara perlahan, namun menekan dalam apabila zakar suaminya menusuk. Teknik itu diulang dengan pelukan yang semakin erat oleh Datuk Razak. Tangannya kemas mengenggam punggung bulat isterinya. Isterinya yang separuh bogel dan hanya memakai jubah baju tidur di paras lengan itu kelihatan sungguh seksi padanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcKoNO6sbLm
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfyUs2E2cdw

Ros hanya memerhatikan proses mengawan ibu bapanya. Dia sudah cukup dewasa untuk memerhatikan keduanya bersetubuh. Jarinya mula mengusap kembali farajnya yang mula berair.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA3pmZOvyG1
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPgebLqqcnc

"Emmphhhhh...mmmmmmpphhhhhh....emmmmmmmm" bunyi mulut Datin Julia dan Datuk Razak bertaut dan saling bertukar air liur. Tubuh mereka rapat memeluk antara satu sama lain dengan pinggang Datin Julia menekan dalam pelir suaminya. Datuk Razak pula hanya mengeraskan zakarnya setiap kali isterinya menekan-nekan farajnya. Mereka bercumbu dengan penuh nafsu tanpa menyedari proses mengawan mereka sedang diperhatikan oleh anak tunggal mereka. Tangan Datuk Razak sesekali menampar punggung bulat Datin Julia dan Datin merengek namun tidak kedengaran dengan bibirnya dijamah rakus oleh suaminya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU477i1ZGC4
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9KbSY47xPU

Datuk Razak kemudiannya melepaskan ciumannya dari bibir isterinya dan terus menuju ke payudara Datin Julia. Mulutnya menyedut dan menggigit manja puting Datin Julia yang besar itu. Sesekali lidahnya bermain dengan puting isterinya yang sudah tegang itu. Datin Julia terus melentikkan tubuhnya dan memberi ruang kepada suaminya untuk menikmati dua gunung bekembarnya. Buah dadanya saling berganti hisapan oleh suaminya yang kelihatan lapar memamah putingnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTxEV2HdNXf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi5bh91RShs

"Emmmhhh....sedap bang.....ushhhhh....lama abang tak buat macam ni....emmphhhhhh..." Datin Julia merengek dengan suaranya yang lunak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVqDLstDdIs
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcn9V9vSxex

Tangannya mengusap kepala suaminya yang seperti bayi kelaparan memamah payudaranya. Pinggangnya masih gigih mendayung perlahan dengan pelir suaminya yang masih keras didalam farajnya. Suasana biliknya sejuk dek pendingin hawa yang bersuhu 16 darjah selsius, membolehkan mereka bersetubuh dengan selesa.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiGEx3xKa53
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNwT9Fxjonn

Hisapan Datuk Razak kemudiannya beralih ke leher jinjang Datin Julia. Suaminya menjilat dan mengigit manja lehernya, meninggalkan kesan lovebite. Datin Julia hanya mampu mengerang enak sambil memeluk suami kesayangannya itu. Datuk Razak terus memeluk erat isterinya dan terus memusingkan dan merebahkan diatas katil. Kini posisi mereka bertukar dengan Datuk Razak diatas dan Datin Julia dibawah.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡletbV4AQXQ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL81M6bpVEY

"Eemhhh...bangg......nak pancut dah ke..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEjK7BxnT6H
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSn1mND5HyA

"Belum lagi yang....sayang boleh tahan lagi ke ni?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdxCIm16xfU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUmDeaCc7c0

"Boleh bang...tapi nanti abang lambATTTTT PERGI KERJA OHHHH BANGG....emmphhhh!!! Aohhhhhh!! Ohhhhh!!! Hhngggggkkkk!!! Senak Ju bangggg!!!!" Belum sempat Datin Julia menghabiskan kata-katanya, suaminya terus menekan dalam-dalam pelirnya ke liang peranakan Datin Julia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLCNiaR1m35
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlWisOMWtH2

Datin Julia terus menggelepar seperti ayam yang disembelih. Tubuhnya bergetar dan farajnya dikemut. Datuk Razak menyedari perkara ini dan terus menujah zakarnya ke faraj ranum isterinya. Tubuh Datin Julia terlentik dengan sendirinya sebagai tindak balas spontan Datuk Razak yang tiba-tiba menujah padu zakarnya. Wanita itu tidak dapat menahan lagi inzalnya dan terus memeluk suaminya. Kakinya mengunci pinggang suaminya dan membalas hentakan pelir kegemarannya. Datuk Razak terus memeluk isterinya dan memamah leher jinjang Datin Julia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7yiqO4Mp98
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡETWYMmKpYi

"Abangggg......abanggggg,......Ju dah nak sampai niiiii" tangannya menepuk belakang suaminya supaya suaminya mendayung dengan lebih laju lagi. Datuk Razak faham akan isyarat Datin Julia dan terus menekan pelirnya lebih dalam lagi. Lendir jernih mula terpancut dari bibir faraj Datin Julia sambil zakar suaminya keluar masuk.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlJDvEjQWO3
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHZm4ddP3ve

"Hngggg!!....mphhhhhh...errrghhhhh.....hahhhhh..ahhhhhhh..ahhhhhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGR48jxKgV4
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4e8G1z2bvj

"Ye bangggg sedap sangat ni Ju rasa....mmppphhhhh....lagi bang!!! Bagi Ju lagiiiii ohhhhhhhh!!!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhbAoAiCqcV
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjT3HIlnYNB

"Sayang sedap ye....kejap sayangg....abang pun dah nak sampai nniii...eeerrghhhhh ketat sangat cipap ayang nii....ohhhhh......kita pancut sama-sama ye yangg...."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZQJpikgb9k
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwaP6lWNlFN

"Cepat banggg...ohhhh...aouuhhhhh Ju dah nak keluar ni.....hhngggggg"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt996xuKGx9
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Wneqsjsuu

Datuk Razak terus rebah dan membisikkan sesuatu di telinga Datin Julia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUe5cvHsRvx
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaElD3a4Nfd

"Yang.....emmphhhh..abang nak pancut ni.....ayang tahan ye.....abang nak lepas dalam pantat ayang ni..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs1XC0HnGFD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQxJ8K0Vjk

"OUUKHHHHH!!!!! HNGGGKKGGGGHHHHH!!!!!" Datin Julia terus mencapai klimaksnya apabila suaminya membisikkan kata-kata sebegitu di telinganya. Kedengaran seksi baginya apabila suami tersayang memberitahu bahawa dia akan melepaskan maninya ke dalam farajnya. Cecair putih jernih terus terpancut dari faraj Datin Julia dengan pelir suaminya keluar masih dan hampir memancutkan isinya. Pancutan yang dirasai Datuk Razak seperti menambahkan pelincir sekaligus membuatkan pelirnya memuntahkan isi pekatnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNqbHEQjmND
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Td6gaELRy

SSPLUURTTTTTT!!!

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWnr6KghVr1
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtx15oMSIad

"Ohhhhh ayangg.....abang pancut dalam pantat ayanggg........ohhhhh sedapppppp"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5lJGkSAIP1
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHRKdMJ2rgp

'Yyeee banggg.....Tekan dalam bangg.....oookkhhhh....biar Ros tu dapat adik baru....emmphhhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGb5ApGTeeI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJiTfhBojjz

Kedua insan itu saling menekan organ peranakan masing-masing dengan mencapai klimaks yang hebat. Kedua-duanya menggeletar menahan nikmat kelazatan berhubungan badan sambil memeluk tubuh masing-masing. Mani Datuk Razak terus menerus diperah oleh faraj Datin Julia dan tiada satu pun yang menitis keluar. Datuk Razak hanya membiarkan batang pelirnya mengendur didalam faraj isterinya. Kedua-duanya mengumpul tenaga setelah mengalami klimaks persetubuhan yang hebat.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn5rWxIcVXC
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfVEKM0WZag

"Ganasnya daddy dengan mama....tak sangka....hmmmmm" Ros hanya mampu berkata dalam hatinya. Faraj tembamnya sudah basah melihatkan proses persenyawaan benih nafsu ibu bapanya yang baru sahaja selesai. Gadis itu perlahan-lahan bangun dan menutup sedikit pintu kamar ibu bapanya. Jalannya terjingkit-jingkit menuruni tangga supaya tidak menimbulkan bunyi dan terus ke dapur. Hatinya berdebar-debar kerana nafsunya terangsang.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmHA1X6S12q
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc9wf3eJHYg

"Best lah abang....lama dah kan abang tak bagi macam tu" Datin Julia mula bersuara memecah kesunyian biliknya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgLAIpWmckQ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnWKkRfFvhg

"Ye lahh..dah awak pakai jubah tidur je tak pakai apa-apa kat dalam, laki mana tak naik batangnya bila tengok awak macam tu"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdHpD8ofI4G
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaPufZ14Ko3

"Alah abang ni, saya pakai jubah tebal je pun. Tu pun terus buat abang tutuh saya dari belakang? Dasar buaya hihi" Datin Julia terus memicit manja hidung mancung suaminya. Mereka kemudiannya bercumbuan lembut, meredakan ombak asmara yang baru berlalu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzacmT9l5pT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhDo8KVMrkj

"Memang awak pakai jubah tebal, tapi tu ha, alur tetek awak tu ha tersembul macam nak keluar jubah..ke awak memang saja je nak goda saya pagi ni?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzb6yuU0uBS
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf1YCwOtFqO

"Hihihi memang saja pun pakai macam tu, ingatkan nak quickie je, tak sangka kan sampai sejam setengah awak kerjakan saya"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgKbDvq4xOM
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Lzv8hdkIc

"Kan, sejam setengah tu jugak la awak meraung melolong, kang buatnya Ros tu dengar kang haa, and pasal Ros tu, awak serius bila kata nak bagi adik untuk Ros?" Tanya Datuk Razak ingin mendapat kepastian.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHzXpM6LCHp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVZ20lqnUOF

"Entah lah bang, kalau ada rezeki apa salahnya kan kita cuba, saya kesiankan tengok Ros tu sorang je dalam rumah ni tak ada adik nak dilayan. Yang dilayan tu ha, Kak Rika kita tu, dah macam kakak sendiri saya tengok rapatnya."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4noFjHeErX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4WSxGkeu43

"Boleh abang cuba, tapi ayang pun kena cuba sekali jugak lah kan?" Datuk Razak mula meramas payudara isterinya yang besar itu. Pelirnya mula mengeras kembali dibalik selimut tebal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlG7KBMN7Fg
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMbdItYSfWb

"Dah dah, kalau abang nak lagi, nanti petang atau malam karang. Nanti kalau sambung lagi lambat awak nak pergi ofis tu dah dah" Datin Julia mula bingkas bangun dan menyarungkan jubahnya yang labuh dan tebal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOnEGqoHeU6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg1f2e9cZqC

Datuk Razak hanya memerhatikan tubuh isteri kesayangannya menyarungkan jubahnya. Langsung tiada nampak kedutan di tubuhnya walaupun usianya mencecah 45 tahun, sama dengan umur dirinya. Datuk Razak terus membuka selimutnya yang menutupi tubuhnya yang bogel, menayangkan pelirnya yang bangun. Zakarnya hanya dilihat oleh Datin Julia sambil diketip bibirnya. Wanita itu terus ke sisi katil dan membisikkan sesuatu kepada suaminya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3cwvCXjgVj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRhjvKcnj2x

"Malam nanti saya nak lagi" Datin Julia terus beredar keluar daripada biliknya dan menuju ke dapur.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRefWNT0Yd8
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGeFqofZMlH

Datuk Razak hanya tersenyum. Nampaknya dia harus bersedia malam ini untuk bergomol lagi dengan isterinya

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe43iidzV3P
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgeig4p1jia

"Cadarnya saya tukar sekali ya Pak?" Rika tiba-tiba muncul dari pintu yang tidak tertutup. Datuk Razak terkejut dan terus bangun dan menutup zakarnya dengan selimut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyP0gpu5wQq
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI8UnR0JU1p

"Ehhh la Rika....terkejut saya...ingat Ros tadi"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvcnUlIBxId
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvxMk1Octbb

"Ros dah turun ke dapur Pak, dah biar saya tukar cadarnya, Pak cepat bersiap nanti lambat ke ofis tu" Rika memesan kepada majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmmI2GRb79t
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2YuYAXHPQk

"Haa ye lah Rika" Datuk Razak beredar dan terus menuju ke bilik mandi. Namun sempat juga dia meramas punggung gebu Rika. Rika hanya tersenyum dan terus mengemas cadar yang menjadi saksi persetubuhan majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVLdqIvsqW2
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkNswuk4BWW

Cadar majikannya basah dan lembap dengan peluh dan air berahi masing-masing sebentar tadi. Rika juga terdengar erangan nafsu Datin Julia di bilik Ros tadi semasa mengemas cadar gadis itu. Rika sudah terbiasa dengan bunyi itu dan terus mengemas cadar Ros ketika itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡALAmKhU6AJ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMDj6vIKnuC

Semasa mengemas cadar majikannya, Rika teringat kali pertama dia disetubuhi oleh Datuk Razak di kamar tidurnya. Ketika itu Datin Julia mempunyai urusan kerja di luar negara dan hampir sebulan tidak pulang kerumah, menyebabkan Rika menawarkan dirinya yang juga kehausan belaian lelaki, untuk menggantikan tempat Datin Julia untuk sementara waktu. Rika mula berangan, mengingati peristiwa manisnya sambil mengemas katil dan cadar tuannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZowO85ljAb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8PmNuOlela

..........................................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV2kgpi0VMt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1mwY7I0QaH

" aduh pak.....aaakhhhhh...enak benar kontol mu......lagi besar dari bekas suami ku pakkk....ahhhhhh ahhhhh" Rika merintih nikmat dihenjut Datuk Razak di katilnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUP9X1bvbGc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Gwj4DoBEs

Datuk Razak menyetubuhi Rika dengan bersungguh-sungguh kerasa hampir sebulan menahan nafsunya. Datin Julia ke Jepun untuk menguruskan beberapa hal syarikatnya, menyebabkan dia tidak dapat melayan nafsu buas suaminya. Rika yang terserempak Datuk Razak melancap seorang diri dengan menonton laman web porno ketika itu, menawarkan diri untuk dihenjut majikannya. Pada awalnya Datuk Razak tidak mahu dan menolak untuk tidur bersama Rika. Namun godaan demi godaan menyebabkan Datuk Razak sekarang, berbogel di atas Rika yang turut sama tanpa seurat benang melakukan seks terlarang.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB2owHoKQs8
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXGLRyd1vkn

Walaupun Rika tidak secantik Datin Julia, namun tubuhnya cukup montok untuk merangsang nafsu jantannya untuk menutuh wanita itu di bilik tidurnya. Rika memeluk tubuh Datuk Razak sambil mengomel betapa hausnya dia dengan layanan lelaki di atas katil. Rika sudah beberapa tahun "berpuasa" sejak kematian suaminya di indonesia dulu. Dia kemudiannya mencari pekerjaan di Malaysia dan kini bekerja di bawah bumbung rumah Datuk Razak dan Datin Julia sebagai pembantu rumah.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXMnJkder0Q
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGboZr6lMHz

"Aduhhhh sedapnya pantat kau ni Rika....ahhhh ahhhhhh ahhhhh errghhhhh.... dah berapa lama kau puasa ni....ketat macam anak dara niii"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ70T6m58Hw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOC2egVqvoW

"Udah lama pak...emmmphhhh...kontolmu enak bener pak....ini ya yang Mbak Julia rasa tiap-tiap malam?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4N5OR75Jdz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYadLrN0nza

"Julia tak ada malam ni.....errrkkhhh...ammphhhh...terima kasih ya Rika...sudi ganti Julia malam ni...emmphhhh" Datuk Razak terus mencium wanita itu sambil pelirnya disumbat padu ke faraj wanita itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpdpQv0hURi
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB5vXOQwUU2

"Enggak apa pak...yang penting pak tidak lagi melancap....depan komputer ya....aduh pakk....pelan sikit pak....kontolmu besar banget ni pak...aduhhhh enaknya...."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEhP4NJGQzY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbcBze3Txer

"Ohh sorry Rika..i dayung slow-slow ya..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYmzFdlMhDu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnpJvMAcGUK

"Ya pak. Terusin dayungnya pak...pancutin aku pak...aduhhh pak enakk"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkYgMkcdWr5
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL58j0z8rBC

Datuk Razak memperlahankan dayungannya seperti permintaan daripada orang gajinya. Dayungan zakarnya perlahan, tetapi menusuk dalam setiap kali dia menekan ke liang peranakan wanita itu. Rika hanya melentik, menerima tusukan nikmatnya yang sudah lama ditagih. Datuk Razak terus mencium leher Rika dibalik rambutnya yang panjang itu. Harum bau tubuh Rika menusuk hidungnya, menambahkan lagi semangat lelaki itu untuk memuaskan dirinya dan pasangannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBapvOsqEA5
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkiPe6H9sKu

Rika membalas dayungan majikannya dengan menggoyangkan punggungnya yang montok dan tembam itu. Kakinya menjerat kaki Datuk Razak, seolah-olah tidak mahu lelaki itu lepas darinya. Datuk Razak terus memeluk erat Rika dan memesatkan tekanan zakarnya di faraj orang gajinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1VvCuESX98
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdMEo6cRqYh

"Emmhhhh ketat ya pantat kamu ni Rika...emmhhhh sedap dijolok....aduhhh...errghhhh...mmphhhh....macam masa mula-mula kawin dulu dengan Julia" Datuk Razak memuji kepadatan faraj Rika yang ketat seperti anak dara itu. Mana tidaknya, sudah lama farajnya tidak menerima kemasukan zakar lelaki sejak kematian suaminya. Ringkasnya, malam itu Rika seperti seorang anak dara tapi mempunyai pengalaman wanita dewasa dalam melayan lelaki di kamar.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwqQ2BbgDpL
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9POtSHUHXi

"Ya pakk....kontol mu juga enak pak....aku cemburu sama Mbak Julia...dapat merasain kontol seenak begini tiap malam...emmphhh aduh pak!!....dalam lagi pakk....emmhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ5XM0HvwBj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ORmZWejuL

Datuk Razak terus mendayung perlahan dan kemudiannya semakin laju. Rika semakin tidak keruan dengan kepadatan dan kelajuan hentakan majikannya. Dia sudah membiasakan dirinya dengan kebesaran zakar Datuk Razak. Wanita itu hanya menerima segala layanan hebat dari lelaki yang sedang lazat menikmati farajnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLZJCCRnwmC
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzyt8ufEHKC

"Aduhh pakkk...lajunya pakkk....jangan berhenti pakk....terusinn...aku enak pak dengan kontolmu...aahhhh pakkkk"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdAbS9cjGjO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnPvnQ3NpBi

Rika terus memeluk Datuk Razak yang sedang gagah menongkat dirinya sambil menghenjut dirinya. Henjutan Datuk Razak dibalas dengan kemutan rapat farajnya setiap kali pelir Datuk Razak menghentam farajnya. Rika merangkul bahu majikannya sambil merengek lazat. Datuk Razak hanya membiarkan layanan Rika sambil fokus untuk memberikan layanan terbaik. Itu dianggap sebagai membalas budi Rika yang sudi melayan nafsunya pada malam itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSvtH2PrGtd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVRc3Zuo9hw

Malam itu mereka bernasib baik kerana tiada siapa dirumah melainkan mereka berdua. Datin Julia ke luar negara dan Ros pula tidur di asrama. Suara Rika kedengaran sayup-sayup di setiap pelusuk inci rumah tersebut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyzWgTFlD6n
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTAqxkMtceN

Datuk Razak mula meningkatkan tahap layanan seksnya terhadap Rika. Dia mula menyetubuhi wanita matang itu dengan buas. Buah dadanya diramas dan disedut bergilir-gilir dan Rika hanya membiarkan saja tindakan majikannya. Pelirnya keluar masuk dengan laju dan padat, membuatkan wanita itu meraung enak. Tubuhnya terlentang dan menjadi hidangan nafsu jantan Datuk Razak. Sesekali lehernya digigit manja oleh Datuk Razak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7nsHHPWXdb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Czj1w50dl

Datuk Razak kemudiannya terus memeluk erat tubuh Rika dan membisikkan sesuatu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn3yOQjj2KG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQBz90VbJLY

"Rika..tahan ya...i nak henjut Rika kuat ni"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGTbmfUFHwU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf6pCGCCH4b

"Aduh pakk bentar pak...biar aku posisikan tubuh ku"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7H0Jov1TBf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Zx5iv0CHx

Rika mula mengunci pinggang Datuk Razak dengan kakinya. Tangannya dirangkul kemas ke tubuh lelaki dihadapannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0SNhFOnA1U
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHUqQdUxnM3

"Baik pak,,aku sedia.."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQn5uu91f05
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGDZf7BeJHa

"Ok Rika...tahan ya...i nak buat Rika terpancut"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3QH2HPw3mE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcjGYtOPLhm

Datuk Razak menarik keluar pelirnya hingga ke takuk kepala pelirnya. Rika berdebar-debar menantikan bakal aksi majikannya. Zakar Datuk Razak kemudiannya dihentakkan dalam-dalam ke faraj Rika, membuatkan wanita itu menjerit lazat dan melentikkan tubuhnya kerana terlalu asyik.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfcMra9J8Sh
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwZJUBQo8OO

"OHHHH PAKKKKKKK!!! ENAKKKKKK" Jerit Rika. Suaranya tidak mahu ditahan lagi dan terus dilepaskan. Datuk Razak hanya tersenyum dan terus menghentakkan lagi zakarnya. Hampir gila wanita itu menerima tusukan padu majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEQmhlzSKTp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgT7HmgMLWO

Datuk Razak kemudiannya menarik laju zakarnya dan ditekan perlahan, tapi dalam. Did mengulangi teknik yang sama, membuatkan Rika tidak keruan. Kukunya mula mencakar manja belakang Datuk Razak dek terlalu lazat layanan yang diberikan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4mXWq2Zyuj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC5GCwaU0UG

PAK PAK PAK PAK PAK PAK PAK PAK

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIeBZfGoiFT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZvUt0EnngF

Datuk Razak terus menghentak faraj tembam orang gajinya dan setiap hentakan membuatkan Rika menjerit keenakan. Rambut panjangnya yang kusut sudah tidak dipedulikan. Apa yang penting sekarang ialah kepuasan nafsunya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoBqh0ELbQq
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIlsrcRQF6n

Majikannya terus menghempap tubuh Rika dan menusuk zakarnya dalam-dalam. Membuatkan wanita itu memeluk lebih erat majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMVhLPQCMie
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt7ZqeZTTri

"Sedap kan Rika? Pelir i ni-eh...kenapa ni? Kenapa Rika menangis?" Datuk Razak panik apabila melihat orang gajinya melinangkan air matanya. Mungkin dia terkasar semasa menyumbat zakarnya tadi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgchnT1Wbuz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMT1FqTrTk

"Enggak pak...aku lagi gembira...sudah lama aku enggak merasa nikmat bersetubuh sebegini......dan hari ini pak memberikannya kepadaku" Air matanya bersambung lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR62qyT3uc7
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3XSFzZRaZ1

Datuk Razak berasa kasihan lalu mencium bibir Rika. Rika membalas dengan memberikan permainan lidah kepada Datuk Razak. Kepala dan rambut majikannya diramas sambil menggoyangkan punggungnya, memberi isyarat dirinya mahu dipuaskan lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl8GAxYrTRu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXhMJHdJUNK

"Sabar ya Rika, aku akan puaskan kau malam ni"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6FllaDHrLE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG1Ii4a52ps

"Ya pak...puasin aku pak, pancutin dalam aku seperti pak pancutin Mbak Julia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhlu4u8WDQQ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGuut0SyEP

Lampu hijau sudah diberikan oleh Rika untuk Datuk Razak melepaskan benihnya ke dalam faraj Rika. Datuk Razak tidak menunggu lama dan terus menghentak laju pelirnya ke dalam liang peranakan orang gajinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpGj1PY33jq
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW0qamgbvKr

Rika terkejut dan terus memeluk erat Datuk Razak, menahan keenakan henjutan laju yang diterimanya. Hanya pinggang Datuk Razak bergerak memasukkan pelirnya ke faraj Rika dan tubuhnya mula berpeluh walaupun bilik mereka sudah dipasang pendingin hawa. Tubuh badan Rika bergegar menerima tusukan padu dan laju daripada zakar majikannya. Tubuhnya sudah dilentikkan beberapa kali sambil memeluk erak Datuk Razak. Mata hitamnya hampir hilang dinaikkan ke atas dek terlalu nikmat yang dirasai di celah kangkangnya. Begitu jugak dengan suaranya. Sudah tiada jeritan yang keluar dari mulut Rika yang melopong. Hanya kedengaran bunyi "akkhhh....akhhhhh...akhhhhh" yang keluar dari mulut Rika. Suaranya sudah hilang akibat menahan kenikmatan yang diberikan oleh Datuk Razak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXuGzULouEd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYZhbMfA5jf

Datuk Razak terus menyetubuhi Rika dengan ganas dan kasar, seperti binatang buas. Wanita itu hampir hilang kesedaran dibuatnya. Pelukannya terlepas dari tubuh Datuk Razak dan jatuh terlentang dengan ekspressi mukanya yang jalang. Tubuh Rika turut berpeluh menahan asakan nikmat majikannya. Datuk Razak terus menongkat dirinya dengan tangannya dan terus menghentak Rika dengan penuh nafsu dan berahi. Rika sudah tidak keruan dan boleh terpancut bila-bila masa. Tubuhnya yang montok dan berisi sedikit itu bergegar tiap kali dihentak oleh Datuk Razak. Payudaranya yang sedikit kecil dari Datin Julia turut melambai-lambai dan Datuk Razak terus membaham dengan ganas.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfxo87eD2M6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Yjn9vyo2T

Tetek Rika saling silih berganti diramas dan digigit oleh Datuk Razak. Rika tidak mampu berkata apa-apa lagi kerana sudah hanyut dek kelazatan hentakan pelir majikannya. Tiba-tiba Datuk Razak memberhentikan hentakannya kerana pancutan maninya dirasakan sudah hampir. Rika terus menggigil dan terus mengemut farajnya dengan pelir Datuk Razak yang masih kemas didalam.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4rz0X3q68C
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOnEOCN1lgE

"Eemmhhhh...eshhhhh Rika...sabarrr...aduhhhh..terpancut i nanti" Datuk Razak cuba menahan kemutan faraj Rika yang dirasakan hampir memancutkan maninya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNa8p07dZxp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs1qShpzZIh

Rika seperti tidak mempedulikan rayuan majikannya yang sedaya upaya menahan kemutannya. Rika sudah mencapai klimaksnya yang entah kali keberapa. Datuk Razak hanya tersenyum melihatkan Rika menggigil-gigil mencapai kepuasan. Kakinya terkangkang dan tangannya didepakan. Matanya terkebil-kebil dan mulutnya melopong kepuasan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYUJDg5jS2m
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMq7Zjrs7Gs

Kini giliran Datuk Razak pula untuk nafsunya dipuaskan. Zakarnya masih separuh tenggelam dalam faraj orang gajinya. Dia melutut di katil dan mula mengangkat tubuh Rika. Tubuh Rika melentik selari dengan paras tubuh Datuk Razak yang melutut. Dia sudah tidak peduli lagi. Kepuasannya sudah tercapai.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIbm3QaJSEK
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGrBYl1ULW

Datuk Razak menarik nafasnya, cuba menahan kesedapan dan kepadatan faraj Rika yang hampir membuatkan zakarnya terpancut. Dilihat Rika sudah bersedia menerima hentakanya dengan tubuhnya yang melentik itu. Datuk Razak terus menghentak dengan semahu-mahunya. Dia mahu segera memancutkan mani ke faraj orang gajinya yang dirasakan sungguh nikmat itu. Tubuh Rika melentik hebat diperlakukan sebegitu rupa. Tangannya menggenggam cadar dan bibirnya diketap geram. Geram dengan pelir Datuk Razak yang hampir menyemburkan isinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0w1xICxhQr
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUArej5rqSg

Datuk Razak terus menghentak sepuas hatinya. Saatnya semakin hampir untuk menghamburkan isi pekatnya ke faraj Rika.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1FxojTWBge
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOB8p9d3iZb

"Hoooooarghhhh...eeerrghhhhh...aaaarrghhhhhhh..arrghhhhhhh" Datuk Razak hanya mampu meraung kenikmatan menjolok zakarnya ke faraj Rika.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK0WB2tl5TY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgU5dDwBIzl

"Pancutin aku pak...akhhhhh...eemphhhh..semprotin aku pak...aku udah sedia...ahhhh..ahhhhh..ahhhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ090pwRnAc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTnrIs6lO1Q

"Ahhhhhh ahhhhhhh RIKA.....AKKKKRRGHHHHHH!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBngkWmwXR7
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ06bZqfUnef

SPLURTTTTT~~

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLHHpDNEyXe
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwXvySUw7P0

Berdas-das mani pekat akhirnya dilepaskan oleh Datuk Razak kedalam faraj orang gajinya. Rika hanya menerima pancutan itu tanpa sebarang penolakan. Farajnya dikemut dan memerah segala isi pelir majikannya. Datuk Razak terus menekan-nekan zakarnya, memerah segala mani yang tinggal dan kemudiannya melepaskan tubuh dan pinggang Rika. Datuk Razak terus tumbang di sisi Rika yang terbaring dengan farajnya yang mengeluarkan semula mani-mani Datuk Razak. Dadanya tercungap-cungap seperti baru lepas berlari satu padang.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHykQngXp5f
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXdnSVAUnkV

Peluang itu pantas diambil oleh Rika dan terus memeluk majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9tKKbVQUJ3
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmMvVSbGeMn

"Terima kasih ya pak..pak sudah puasin aku malam ini.." Kata Rika sambil mencium lembut bibir Datuk Razak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoIVDvZFxUp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcU8rpNUzem

Datuk Razak hanya tersenyum dan membalas kembali ciuman orang gajinya. Rambut hitam Rika diusap lembut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoAhhP6Wv7F
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJP7h2FVmkE

"emmphhhhh...mpphhhhh...emmmmmm" bunyi bibir keduanya bertautan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHPXxwlNkn0
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqv9vU5otHL

"Terima kasih ya Rika, sebab sudi gantikan Julia malam ni.."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiy4bsqdwGG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3xjVpVrLDs

"Enggak apa-apa lah pak, harusnya sama-sama kita puas kan" Kata Rika sambil tersenyum.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk01Y5YLvTD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrCeiO80W7O

"Waduh pak? Kontolnya masih tegak berdiri?" Rika terkejut melihatkan zakar Datuk Razak masih tegak mencanak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZKAJyGlfNH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx5Haia3sx0

Datuk Razak sendiri terkejut dengan zakarnya yang masih tegak seperti tiang bendera itu. Mungkin kerana sudah sebulan tidak melakukan persetubuhan, satu pancutan saja tidak mencukupi. Datuk Razak hanya tersengih memandang Rika dan kemudiannya mereka tergelak kecil.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGebXMy1qle
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHI6ckiLdOE

"Emmmm tolong?" Rayu Datuk Razak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrsWVQ7OwbQ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4NhrMMzl5H

"Hihihi ada-ada sajalah pak ni...biar aku urusin ya pak. Pak baring saja."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkmbruZuD7B
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwIup3dgevV

Rika merangkak menuju zakar Datuk Razak dan memegang zakarnya. Hangat dirasakan batang berdaging itu. Datuk Razak hanya menantikan layanan Rika terhadap zakarnya itu. Zakar itu kemudiannya dijilat dan dikemam manja oleh mulut Rika. Hujung zakar Datuk Razak dijilat-jilat sambil telurnya diramas. Pengalaman Rika dalam memberikan blowjob masih belum tumpul melihatkan Datuk Razak mula mengeluarkan erangan kecil. Rika tersenyum simpul. Zakar dihadapannya dirasakan seperti hotdog bersaiz jumbo, terus dimasukkan kedalam mulutnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQe38anVKvB
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGuON1js5zo

"Ohhhhh sedap Rika.....ahhhhhh...emmphhhhh....pandai Rika hisap batang ni...ahhhhh" Datuk Razak memuji kemahiran Rika dalam memberikan blowjob.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSewTYbgvQL
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ91FMc7rIFE

Zakarnya ditelan dan dimain-mainkan dengan lidahnya. Telurnya kemas diramas dan digenggam oleh orang gajinya. Datuk Razak merasakan dirinya sungguh bertuah kerana dapat merasai blowjob daripada perempuan lain selain Datin Julia. Pelirnya terus dikemam kemam dan Rika membawanya hingga ke anak tekak kemudiannya membiarkan untuk seketika. Zakar majikannya dirasakan semakin mengeras didalam mulutnya dan terus dikulum seperti ais krim.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn6UcGxPPVB
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZehkXNOhe

"Enak pak?" Rika bertanya sambil memberikan blowjob

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRU25GTr0jz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfzDmjyx9oX

"Sedap Rika....pandai Rika layan batang aduhhhh...emmphhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6xLCLBPl5
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo9wjVMGcw9

Rika hanya tersenyum dan bangkit. Zakar majikannya dihalakan ke farajnya dan terus menenggelamkan organ peranakan Datuk Razak. Kini Rika sudah bersedia menunggang majikannya. Datuk Razak hanya memerhatikan gaya Rika dan tiba-tiba mendapat satu idea.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS7cL4swwfA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt56djsdFJD

"Emm Rika...kalau Rika dayung sambil pakai tudung boleh?" Datuk Razak cuba bertanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUfmPf6gtxz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOxTUXQS2s7

Rika terkejut dengan permintaan majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡazCsWZ7Otr
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEWqbHMqZOw

"Waduh pak...emangnya bisa seks dengan tudung?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJdG9wEGVH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ25pbMk4CW5

"Boleh la Rika, i selalu tengok dekat porn banyak je orang indonesia buat macam tu, boleh ya Rika" Datuk Razak merayu

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxJugmmWdVa
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtW96NP29vQ

Datuk Razak sudah lama mahu melihat sorang wanita menunggang pelirnya sambil berbogel dan memakai tudung sahaja. Perkara itu cuba dipraktikkan ketika bersama isterinya namun tidak dilayan. Datin Julia mengatakan bahawa dirinya buang tebiat. Kini peluangnya sudah tiba.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ61C5WoctJK
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYXLTMOEtNG

"Iya pak boleh aja..apa-apa pun untuk pak" Kata Rika dan terus bangun daripada katil menuju almarinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2zBDfo7FBk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡntFmIbJl54

Gembira tidak terkata dihati lelaki itu melihatkan orang gajinya bersetuju dengan permintaannya. Rika mencari-cari tudung yang dirasakan sesuai untuk dibawa bersetubuh dalam almarinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnNCFt337py
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrXM1BS8JfI

"Kaya gini bisa pak?" Rika bertanya sambil menunjukkan sebidang tudung labuh berwarna merah jambu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb8AppmRkR9
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmIZCdZQrZE

Datuk Razak hanya menelan air liur. Jangkaannya lebih baik daripada sangkaannya. Dia hanya menganggukkan kepalanya tanpa berkata apa-apa. Rika berasa gembira dan terus menyarungkan tudung labuhnya di kepala.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkmvDsUH3ft
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDzUvvteqeS

Hampir terpancut Datuk Razak apabila melihatkan wanita dihadapannya seperti ustazah kerana memakai tudung labuh. Hanya tudung labuh menghiasi tubuh Rika dan selebihnya tubuh empuknya. Rika perlahan-lahan menuju katilnya dengan Datuk Razak sedia menunggu dengan zakarnya yang keras mencanak. Nafasnya laju melihatkan Rika, pembantu rumahnya seperti ustazah namun tidak memakai apa selain tudung labuhnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡImvVvMrEdp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfOepePBFdA

Rika perlahan naik keatas katil dan terus menuju ke zakar Datuk Razak. Zakarnya tegak dan tersengguk sengguk, menantikan belaian daripada sang wanita. Lelaki itu hanya menantikan permainan apa yang bakal dilakukan oleh pembantu rumahnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqUrLw9LIbO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC8qZsZVTaV

Zakarnya terus dikulum oleh Rika yang memakai tudung labuhnya. Datuk Razak mendongak kenikmatan melihatkan persis Rika seperti ustazah alim, sedang khusyuk menikmati pelirnya yang keras dan tegap itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG5fBSUsBFc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEzXhsXkxyA

"Huuuuu seksinya Rika pakai tudung macam ni....ahhhh sedap Rika ahhhhh lagii...emmmphhhhh hisap lagi ustazah...ahhhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVL5cfP1xw9
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ64Vr2IQiEk

Gelaran ustazah menambahkan lagi semangat Rika untuk memuaskan majikannya. Lidahnya bermain main dengan zakar Datuk Razak. Sesekali takuk zakarnya diberikan ciuman manja dan terus dikulum kembali. Lelaki itu hanya terbaring sambil menikmati layanan "ustazah" yang dirasakan sungguh nikmat itu. Lidah "ustazah" itu kemudiannya pergi ke telur Datuk Razak dan terus dikemam. Hangat dirasakan oleh lidahnya. Datuk Razak hampir tidak keruan dengan permainan yang sedang berlangsung di celah kangkangnya. Dia melihat "ustazah"nya sedang melancapkan dan menjilat zakarnya dan memberikan pandangan yang nakal. Datuk Razak mengawal pernafasannya supaya tidak terpancut awal. Dia tidak sabar untuk memancut buat kali kedua di faraj Rika sambil Rika bertudung labuh diatasnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbMGAKgSHi4
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcAYpSivTGd

Rika kemudiannya bangun dan menghalakan zakar Datuk Razak ke farajnya. Zakar Datuk Razak terus tenggelam ditelan oleh faraj Rika yang sudah bersedia untuk pusingan kedua persetubuhan itu. Datuk Razak hanya menahan nafasnya. Dadanya berdegup kuat melihatkan seorang wanita bertudung labuh dan tidak memakai apa-apa dibawahnya, sedang enak menikmati pelirnya. Payudara Rika jelas terbentuk di balik tudung merah jambunya. Rika hanya tersenyum melihatkan majikannya sedaya upaya menahan gelodak maninya dari terpancut lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0EZZcxbqUF
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJEybMk1zlN

"Aku goyang ya pak" Rika berkata lembut sambil perlahan mengayakkan punggungnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡINt9LOEd6K
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRtZE68sl0T

"Ya Rika....goyang pelan-pelan uhhhhhh.....sedapnya......ahhhhh ahhhhh" Datuk Razak memuji goyangan perlahan Rika.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaMB4AdPgJT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4e5tLfiBKa

"emmhhh pak...enak kontol mu pak....emmhhhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqmyD0b9rEU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV0PlmIKLVo

Rika terus menahan dirinya dengan tangannya diletakkan pada dada Datuk Razak. Punggungnya lembut dan konsisten mendayung pelir Datuk Razak sambil pahanya diusap lembut oleh majikannya. Datuk Razak hanya menikmati goyangan "ustazah"dihadapannya. Perkara sedemikian dia tidak dapat apabila bersama dengan Datin Julia. Dia mahu saat itu berlangsung dengan lebih lama lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyq0Iia0kNN
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdvKlqI4JTC

Rika terus merebahkan tubuhnya dan mencium bibir Datuk Razak. Dirasakan hangat bibir majikannya sambil tangannya menggengam pergelangan tangan Datuk Razak. Rika dilihat mendominasi persetubuhan ketika itu. Datuk Razak menikmati sensasi fabrik lembut yang melindungi payudara Rika. Ciuman Rika kemudian beralih ke leher Datuk Razak dan terus digigit manja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2t0jLX6lNc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyhcOPslHLe

"aduhhhh Rika...emmmhhhh..jangan gigit kuat sangat....eeemmphhh...nanti Julia perasan...."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ89SiJd89sj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm07p5hjDc2

"tak apa pak....tak jelas lovebitenya....emmpphh" Rika terus menggigit manja leher Datuk Razak sambil punggungnya kini naik turun menghentak zakar Datuk Razak. Datuk Razak sedaya upaya menahan kelazatan persetubuhan yang diberikan oleh Rika ketika itu. Tangannya dilepaskan oleh Rika dan terus meramas dan menepuk-nepuk punggung gebu wanita itu. Rika mengerang manja setiap kali tepukan tangan Datuk Razak menggegarkan punggungnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnGS3fyhB4h
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnnvBHnhcbO

"aduhh pak...nakal sekali ya pak nepukin punggung ku...emmhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡue3lJmVcih
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr8iwiL2cnW

"Rika la ni....nakal sangat ustazah Rika ni kan....emmhhhpphh...goyang lagi Rika....pandai Rika tunggang ni ahhhh" Datuk Razak memuji kehebatan Rika melayan lelaki diatas katil. Rika gembira dan terus bermain dengan puting jantan Datuk Razak. Sesekali puting lelaki itu digigit geram, membalas tepukan manja di punggung montoknya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhts775SVr5
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWSVsbWyaZQ

"huihhh nakalnya Ustazah Rika ni....arrrhhhhh..ahhhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFdZYWNP7Dw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6KcEjHKw2d

"harusnya nakal pak...hihi...pak sudah curang sama Mbak Julia...emmhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo81tvLUaLo
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbFD4OztLeb

Keduanya terus menikmati hubungan badan dalam suasana sejuk sambil bibir mereka bertautan. Tubuh mereka saling rapat memeluk sambil "Ustazah" Rika teguh menggoyang dan menghenyak pelir majikannya. Dia gembira melihatkan Datuk Razak menikmati kemahirannya menggelek zakar. Pujian demi pujian keluar apabila dia menunggang zakar lelaki itu kedepan dan kebelakang.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF9H48FyCLY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBDYlM5k06R

Rika kemudiannya bangun dari perbaringannya yang menindih Datuk Razak. Goyangannya terhenti seketika. Datuk Razak hanya melihat Rika tersenyum nakal sambil menyelakkan tudung labuhnya, menampakkan payudaranya. Farajnya dikemut-kemut, membuatkan lelaki dihadapannya tidak senang duduk.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq1dyAjn28P
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqnpGvaSsuA

"pak..muncratin aku ya....aku mahu air mani mu pak..." Rika merayu

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPjkx87pzmC
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTuTUyGy7KJ

Datuk Razak hanya mengangguk sambil tangannya memegang paha Rika yang empuk, bersedia dengan goyangan sebentar lagi. Rika kemudiannya mendepakan dan meletakkan tapak tangannya dibelakang kepalanya. Gayanya seperti kedudukan orang yang relaks. Punggung tembamnya mula bergoyang laju, menyebabkan Datuk Razak terangkat badannya, kenikmatan dilayan "Ustazah" Rika. Tangannya menggengam cadar dan kakinya terkangkang luas, memudahkan wanita diatasnya menghenyak lagi pelirnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡesx9iUeA18
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2IAN1hcDZF

"arrghhhh...RIKA....auhhhhh sedapppp....pelan sikit sayang....aduhhhh......pancut nanti...ahhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6IjdEbjVcD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ38KPOlqpCH

Rika hanya tersenyum sambil melajukan lagi henjutannya. Pengalamannya sebagai seorang janda digunakan untuk memuaskan majikannya yang sedaya upaya menahan nikmat farajnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkhgrTuaTuG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnxFBvaIRr6

"pancut pakk...ahhhh...aku juga mahu keluar pak....emmhhhhh..enak pak....enak ya pantat aku ni pak"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaJ2V6EA1wf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY2lQh54vzu

"eergghhhh ye pantat ustazah ni sedap sangat...aduhhhh...errghhhhh hnggghhh!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq5FTxOkAku
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMt6544cY64

"kalau gitu ya pancutin aja pakkk...aku sedia pak"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtwniiWOfas
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNAZcke5dN

"eergghhhh laju lagi ustazah...gelek lagii hoooarrghhh!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc5MsqzYKpu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF87zRuexTR

Mereka saling membalas hentakan masing-masing sambil mengerang lazat. Datuk Razak melihat buah dada Rika terbuai-buai dihayun lenggok badannya yang montok. Posisi Rika yang melentikkan badannya sungguh menggeramkan Datuk Razak. Rika hanya memandang majikannya dan fokus menggelek pinggangnya. Wanita itu mengetipkan bibirnya, menambah geram Datuk Razak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc5WGYPQjqb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4cxVURaaKk

Datuk Razak terus bangun dan memeluk Rika. Rika terkejut dan terus membalas pelukan lelaki itu. Tangannya menggengam punggung Rika yang bulat itu dan terus diramas kasar. Dia menekan-nekan hayunan nikmat Rika sambil mulutnya menyedut dan menggigit puting Rika yang menegang dibalik tudungnya. Rika mengerang nikmat merasakan putingnya digigit Datuk Razak. Tudungnya basah dan membentuk bulatan putingnya kerana basah dengan air liur pasangannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBofbYvFdyU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrF1LPYGpFF

" akkhhhh enak pak.....gentel puting ku pak...ahhhhh..ahhhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp7KdeveNlM
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa3Xf4wEpxW

Puting Rika terus digentel dan dihisap bergilir-gilir oleh Datuk Razak. Wanita itu terus menggelek farajnya dalam-dalam dan memeluk kemas Datuk Razak. Datuk Razak kemudiannya merebahkan tubuhnya dan menarik Rika tumbang bersamanya. Rika hanya menurut aksi Datuk Razak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO5rHT6ZSBg
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD9rIVUknyD

Zakar Datuk Razak ditunjal hebat dari bawah, membuatkan "ustazah" itu mendongak nikmat. Tubuhnya dilentikkan, menyembulkan payudaranya kehadapan muka Datuk Razak. Lidah Datuk Razak terus menjilat puting Rika sambil tangannya meramas ketat punggung bulat Rika.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMtRi4Qp2gw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGf0Bi9mapC

Rika sudah tidak mampu bertahan lagi dengan dayungan pelir Datuk Razak dari bawah itu. Tubuhnya dilentokkan dan menindih majikannya sambil menggoyangkan pinggangnya. Datuk Razak faham akan Rika yang sudah lesu melayan nafsunya itu. Dia memeluk orang gajinya dan terus memusingkan badannya. Rika terlentang ditindih Datuk Razak dan kemudiannya terus dihenjut mesra.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXGWzZLV9oR
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqALMnLvW8i

"Eemmmphhh...Rika.....i dah nak pancut ni....ahhhh...ahhhh...eerrgghhhhh...."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnVqYcgmd4q
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpmHLrv7I6e

"Pancut pak...ahhhh eeemmpphhhh...aku udah lesu pakk...ahhh.."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYQ3C8xur0A
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEUTg6Y5hWS

Henjutan lazat Datuk Rizal semakin padu menggegarkan tubuh orang gajinya. Datuk Razak terus menjolok pelir kerasnya yang hampir meletuskan isinya. Leher "ustazah" dihadapannya digigit dan dikemam disebalik kain tudungnya. Tubuh Rika kini separuh tertutup dengan tudung labuhnya namun air liur Datuk Razak membasahi segenap inci tudungnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMr3H3A2I14
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcMXxLHtJnL

Dayungan lelaki itu semakin laju melihatkan wanita dihadapannya terkangkang sambil mendepakan tangannya. Seolah sudah bersedia menerima hamburan mani dari sang lelaki. Hentakannya semakin padu dan kuat, semakin kuat apabila mendengar "ustazah"nya merengek manja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5IZmMJcIGz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc0gXRGbCgU

"OHHHHH USTAZAH!!...PANCUTTT. ERRKHHHH"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6XLiWpApbY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR2dR2WBnCS

"Iya pak....muncratin ustazah jalang ini pak....muncratin aku pak...akkhh-"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLqJmWBngIw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfsnCiKILeg

Zakar Datuk Razak tiba-tiba dikeluarkan dari faraj "ustazah" Rika yang tembam itu. Seiiring dengan pengeluaran zakarnya, "ustazah" Rika terus memancutkan air berahinya membasahi cadar. Datuk Razak membawa zakarnya yang mengandungi air maninya yang hampir meletus itu ke celahan payudara "ustazah" Rika. Rika membantu dengan mengepitkan zakar majikannya dan terus menggeselkan dengan tudung labuhnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡllhS2U5ZCR
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJeLDi01rL4

Tubuh Datuk Razak serentak menggigil terus memancutkan ledakan berahi putihnya. Pekat dan likat. Cecair likat itu tumpah ke payudara "ustazah" dihadapannya dan selebihnya menjamah wajahnya. Pancutan mani majikannya sungguh banyak hingga bersepah di pipi dan bibir Rika. Malah ada juga pancutan yang sampai ke hujung tudung Rika. Datuk Razak kini puas melihatkan fantasi nakalnya menjadi kenyataan. Pemandangan seorang "ustazah"terbaring dikatil dengan hanya memakai tudung labuh, dengan selerakan air mani yang bersepah ditudung dan wajahnya. Lelaki itu terus tumbang disebelah Rika dan terus memeluknya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYwTKhLpU5F
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNZ0NWQ2YCy

"Eemmhhhh...sedap Rika....sedap pancut kat muka "ustazah" Rika..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFBBooa75xL
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0DLj11xXJz

'Ya pakk..."ustazah" pun enak menikmati kontol pak yang tebal itu..hihihi"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEpV0ixjVuH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQrBg3xvurc

Mereka bergelak ketawa melihatkan masing-masing seperti faham akan fantasi nakal yang baru saja selesai. Mereka kemudiannya bercumbu dan menikmati lidah masing-masing sambil melancapkan zakar dan faraj pasangannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡImzHQL4Ulp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7787Upc74n

..........................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2pQodionmc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcj09Qknt8K

Rika termenung, tersenyum mengenangkan malam dia dipuaskan oleh Datuk Razak. Malam itu dia dan Datuk Razak bertungkus lumus memuaskan nafsu liar masing-masing. Dari malam hinggalah ke subuh keesokan harinya mereka berkepit seperti pasangan yang baru berkahwin. Datin Julia tidak berada di rumah selama sebulan dan tempoh itu digunakan sebaik-baiknya oleh Rika dan Datuk Razak untuk melakukan hubungan seks.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6tMqoTs0q5
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTjohmfUf5M

"Eh Rika? Tak habis kemas lagi?" Tegur Datuk Razak yang baru sahaja keluar dari bilik mandi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz0tpsmGmlU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwhlWL0TopP

"Eh pak..tak ada, saya lagi termenung tadi.."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI07uNcoDMf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzoEjicpjZT

"Termenung apa tu?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfvLINdL9of
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJUxxYcW215

"Gak ada apa-apa pak- Ya ampunnnn pak...ngapain lagi bogel" Rika terkejut sebaik saja melihat Datuk Razak melurutkan tualanya, mendedahkan zakarnya yang terjuntai.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYQK6z7OETM
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxFFGhvsw6W

Rika pantas menutup matanya. Datuk Razak hanya tersenyum dan bergerak perlahan menuju Rika. Tangannya memegang tangan Rika dan menghalakannya ke pelirnya yang separuh keras. Rika akur dan membelai-belai zakar yang pernah membuat dia meraung kepuasan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzVJWkkOJXU
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUHw50HVePA

"Tolong...Rika" Datuk Razak memberikan bayangan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfVRE5s7Uu6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR774dkEd02

"Aduh pak...nanti pak lagi lambat ke ofis ya..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡquou5jj7hl
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcmTSGBWuAG

"Ala tak apa...kejap je...."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRadQC6Tfls
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRZW9pZgLpB

Rika tidak mampu menahan gelodak nafsunya. Lagi-lagi apabila melihat zakar majikannya perlahan-lahan naik. Dia akhirnya menyerah dan melutut dihadapan pelir Datuk Razak. Pelir Datuk Razak berbau harum selepas mandi dan ini membakar nafsu wanita itu. Datuk Razak hanya melihat Rika membelai lembut zakar kesayangannya dan mula menjilat pangkalnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeAonvJZgRI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUBXfimXi8x

"Aahhhh geli Rika...emmhhhh....ahhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoso7NYCX6t
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW1tteg62ud

"Mmmpphhhh...geli ya pak.....emmphh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡblhEowGVfu
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtEtDULhL7G

Datuk Razak mengusap manja kepala pembantu rumahnya itu sambil zakarnya dijilat.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEHKpKjWtrG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIsDAjTn64V

"Aku hisap ya pak?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdB29w8kGup
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡel4zT1rclr

"Ya Rika....hisap please..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXjc7Tb0v6m
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxvSVECIjCp

Datuk Razak menujah-nujah kepala zakarnya ke bibir Rika. Rika hanya tersenyum dan terus menganga dan menyumbat pelir Datuk Razak ke mulutnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLI3alZ1lvO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7OLewUOkgr

"Hoooaaahhhh....Rika.....ahhhhhh.....sedapnya mulut Rika.....errghhhhh......hhmmmpphhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtpuD6QSZUA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhi4VJeaNIM

Kepala Rika terus kedepan dan kebelakang, memberikan sensasi kepada zakar Datuk Razak. Telurnya dikepit dengan genggaman tangannya, dengan harapan supaya majikannya cepat terpancut dan terus ke pejabat. Keduanya terus menikmati permainan oral mereka dengan penuh perasaan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlAVF6P4Wv2
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2iR9taenJK

Didapur, Datin Julia turun dan melihat anak tunggalnya bersarapan seorang diri. Wajahnya kelihatan sugul dan seperti mempunyai banyak pertanyaan yang tidak terluah. Datin Julia melabuhkan punggung empuknya di kerusi tanpa disedari Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTD5iibT7Fe
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYO1o2ECPgP

"Haih anak mama ni...termenung jauh je, rindu siapa tu?" Datin Julia mengusik Ros

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqsiJi3TISc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD10j5JF05N

"Eh Ma...ta-tak ada lah...termenung je..."Ros sedikit gagap.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS2Ut0t3FkR
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcnmhQoy3LJ

"Termenung macam tu ada maksud tu..dah ada boyfriend ke? Ke still lagi dengan Elina?

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpjtO6mXbQz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvb6UZeXXC8

"Ishhh Ma ni....orang mana ada boyfriend la...E je la yang sanggup nak jadi boyfriend Ros"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBvIQFTkoyp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ns8bOjExC

Datin Julia hanya tersenyum. Dia tahu tentang seksualiti songsang Ros dan Elina, atau hanya dikenali sebagai E. Malah dia juga boleh dikatakan rapat dengan teman anaknya kerana E selalu datang ke rumahnya. Walau bagaimanapun, Datin Julia masih berharap supaya Ros boleh mencari teman lelaki dan menjalani kehidupan biasa sebagai seorang wanita.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1fR8Q7ZuMf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvF46q2nxH8

"Dah jumpa atuk kat kampung?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGxLNbNrsI0
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3HrALakUgt

Pertanyaan ibunya membuatkan Ros sedikit tersentak. Dia tidak tahu bagaimana untuk memberitahu ibunya yang datuknya kini sudah tiada.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfjFpxiNdkZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Xh4w92VEg

"Emmm..ntah la ma..orang cari tak jumpa.." Kata Ros perlahan. Tangannya mengutil mee gorang basah yang dimasakkan oleh Rika.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHW5UzhvZI0
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6PF8zSumgA

Datin Julia hanya mengeluh. Bapa mertuanya itu sudah lama tidak didengar khabarnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwTWPtVlahS
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm5haOL6rhD

"Hmmmm keluar berjalan lagi lah tu...entah bila la atuk kau tu nak balik kali ni.." Datin Julia memberikan jawapan untuk menyedapkan hati Ros. Dia tahu yang Ros sangat rapat dengan Kham.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgImsgRSjMI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk1QIkObAE0

"Sebut pasal atuk kau tu, ni mana la anak dia tak turun-turun lagi ni...ABANG!! TURUN CEPAT!! NANTI LAMBAT KANG NAK PERGI OFIS TUU!"

Datin Julia menjerit daripada dapur.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ5H45KXbr6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrkc17IM4WM

Suaranya bingit menyebabkan Ros memejamkan matanya, menahan kelantangan suara ibunya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj08mKSC0Iv
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQzM0xq061z

"Haihhh abah kau ni..." Datin Julia merungut dan terus mengambil pinggan dan menyerahkan kepada Ros. Ros menyambut pinggan yang dihulurkan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQqdDxMo9Ho
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTzRQajFyp

"Tolong mama sendukkan mee tu sikit, mama nak naik kejap tengok abah tu yang lama sangat nak bersiap, BANG!!! APA YANG LAMA SANGAT NAK BERSIAP TU BANG!!" Datin Julia terus meninggikan suaranya menuju ke tangga sambil membetulkan jubah tidurnya. Ros hanya memandang ibunya sambil tersenyum dan mencedokkan sedikit mee goreng kedalam pinggan. Situasi itu sudah biasa baginya melihatkan ibunya berleter kepada bapanya kerana lambat pergi ke kerja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡufdckgeLFA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6VzAdqIjxG

"Bang!! Cepat la turun, nanti awak jugak yang komplen lambat masuk ofis sebab jem, lepas tu merungu-YA ALLAH BANG!!! PATUT LA LAMBAT!!" Datin Julia terkejut sebaik saja membuka pintu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfKxiFin25t
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumRb3wZFHu

Datuk Razak sedang menghenjut secara doggie pasangannya, Rika yang sedang melentik nikmat. Bahunya dirangkul dari belakang oleh Datuk Razak dan terus ditujah hebat. Datuk Razak sedar akan kehadiran isterinya dan terus menujah tanpa mempedulikannya. Rika juga perasan akan kehadiran majikannya yang satu lagi namun tidak mampu berbuat apa-apa. Punggungnya bergegar dihentak dan payudaranya berbuai. Bajunya sudah terangkat keatas ditarik oleh Datuk Razak sebentar tadi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMyPHFykQRt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Nv2YlnhMz

"Mbak Julia....ahhhh...ahhhh...maaf ya...Eemmhhh...pak...pelan sedikit...."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkn2mlGv2xW
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgepGb6FNqs

"Erggghh....haaaaa....aaahhhhh..ahhhhh...Julia...."Datuk Razak terus menujah hebat ke faraj Rika dari belakang.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8BJsdGCetE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRATr5Vek0s

Datin Julia dilihat bermasam muka dan menyilangkan tangannya. Keningnya dikerutkan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡywjKf4onD6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGQnj6Po1e7

"Tak puas lagi ke saya bagi tadi bang? Ni dah pukul berapa ni? Nanti lambat lagi?" Datin Julia mula membebel sambil melangkah mendekati Rika dan Datuk Razak yang sedang enak melakukan quickie.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5BlQn2Ir2m
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgNxen5vvge

Tangannya dicekakkan dipinggang. Dia memandang Rika, pembantu rumahnya dan juga suaminya, Datuk Razak. Dilihat Rika seperti dalam keseksaan menahan lazatnya zakar suaminya ditujah hebat. Rambutnya kemas diikat kebelakang namun wajahnya berkerut-kerut sambil bibirnya diketip. Datuk Razak pula gigih menekan pelirnya dalam-dalam dan menikmati segenap otot faraj Rika. Datin Julia hanya memerhatikan pasangan itu memuaskan nafsu mereka yang betul-betul dihadapannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEhU0uqiXqi
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtZh1vG84FP

Datin Julia sebenarnya sudah lama mengetahui hubungan terlarang Datuk Razak dan Rika. Namun dia membiarkan sahaja. Baginya, tidak salah untuk berkongsi zakar dengan pembantu rumah yang sudah lama berkhidmat dengannya. Asalkan suaminya tidak makan luar dan sekurang-kurangnya Datin Julia tahu dengan siapa suaminya melakukan seks.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPXbVuFEnvQ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeWrFAFbKdC

"Haih abang ni...." Kata Datin Julia perlahan sambil tangannya membuka ikatan jubahnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHLrg0qjf7w
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgXWRH6qYOg

Datuk Razak berhenti menghenjut apabila jubah putih isterinya mencecah lantai, mempamerkan tubuh modelnya dihadapan Rika. Datuk Razak tergamam dan menelan air liur. Datin Julia terus menyentuh bahu Rika dan mengambil tangannya, meletakkan ke pinggangnya yang ramping. Tangannya juga memeluk pinggang Rika dan payudara mereka saling berlaga. Rika hanya senyap menantikan aksi majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAhZfrhceXB
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF0Qh9Fp4oq

Datin Julia terus memeluk rapat Rika dan kepalanya diletakkan di bahu Rika.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhLQRL85PSj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4BXbB1s9I1

"Emmhh...tunggu apa lagi bang...henjut la" Datin Julia memberikan lampu hijau dan ketipan bibir yang nakal kepada suaminya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡISQbqn9F9V
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMcAtwlUEw4

Datuk Razak bertambah berahi melihatkan isterinya mula memamah leher Rika yang berpeluh jernih. Leher putih Rika dicium-cium dan digigit manja oleh Datin Julia. Rika hanya mengerang enak sambil meramas pinggang Datin Julia. Gigi Datin Julia menggigit manja leher orang gajinya dan perlahan-lahan beralih ke pipinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO6o53chubw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRpExctGBug

Datuk Razak terus ghairah menghentak zakarnya ke faraj Rika dengan hebat, membuatkan wanita itu meraung enak. Datin Julia kemudiannya menutup raungan Rika dengan tangannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7RNXqz2vvr
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3tQsCr88kO

"eh Rika..pelan sikit..Ros kat bawah tu.." Datin Julia mengingatkan Rika supaya Ros tidak mendengar rengekan manjanya yang kuat tadi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOk1aFFAY5G
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvRk5Ffy1zh

"maaf Mbak...enak benar tadi suamimu menutuhku...ahhh...ahhhh...ahhh..emmphhhh" Rika terus mengetip bibirnya dan memejamkan matanya dan mendongak menahan kelazatan zakar Datuk Razak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsUc4NGw9UP
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIXHgXxwLn0

Datuk Razak hanya terus mendayung dan terus mendayung tanpa mempedulikan rintihan nikmat pasangannya. Datin Julia kasihan melihat orang gajinya terketar-ketar dan tubuhnya ditolak akibat Datuk Razak yang mendayung hebat. Seperti dia mahu cepat memancutkan air maninya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzw94zoM80k
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJzlbVemZkG

Datin Julia terus mencium bibir Rika semahu-mahunya. Tangannya terus meramas payudara wanita dihadapannya dan lidahnya bermain-main dengan lidah Rika. Datuk Razak hampir mahu terpancut melihat dua wanita dihadapannya bercumbu. Dia melihat isterinya ghairah menutup mata sambil menikmati bibir Rika dan Rika hanya merengek namun suaranya tidak kedengaran kerana mulutnya sedang dijamah Datin Julia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnvjwXLpsmj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuBO88blbWF

Datuk Razak segera menjolok-jolok faraj Rika dengan hebat dan membuatkan tubuh gebu Rika bergegar kencang. Perkara itu disedari Datin Julia kerana Rika seperti mahu meraung hebat apabila Datuk Razak melajukan henjutannya. Datin Julia terus memeluk orang gajinya dan bibirnya kemas menikmati bibir pasangannya. Tangan Rika juga memeluk Datin Julia, rapat kerana terpancut dek hentakan suami Datin Julia dibelakangnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ90xOIQozpC
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0VfJyVgOpq

"eemmphh...ahhhhh..ahhhhh...errghhh abang nak pancut ni sayang...aaarrghhhh" Datuk Razak meraung mahu memancutkan mani pekatnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSEbRTIrBXF
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGfmDx3TlTU

Datin Julia segera menarik Rika, menyebabkan zakar suaminya terkeluar membengkok. Faraj Rika terus mengeluarkan air berahinya. meleleh sebaik saja zakar Datuk Razak keluar. Datuk Razak terpingga-pingga kerana tidak sempat memancutkan air maninya. Datin Julia kemudiannya melutut dan menjilat zakar suaminya. Rika turut ikut serta dan tangannya meramas kemas telur majikannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVqqIRBfzVW
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewSVF2jDFS

Datuk Razak keras menahan pelirnya daripada memancutkan maninya. Punggungnya dibelai manja oleh Datin Julia dan zakarnya dilihat sedang dikemam oleh isteri dan orang gajinya. Datuk Razak menggigil enak dilayan sebegitu. Rupa Datin Julia dan Rika seperti pelacur kelas atasan apabila lidah mereka bertemu di zakar Datuk Razak yang tersengguk mahu memancutkan isinya. Bibir mereka kemudiannya bercium dengan zakar Datuk Razak ditengah.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjDYJZ4v7Be
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1xXcgPqjY6

"hooooaaahhh abang pancut sayanggg...ahhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsbf9ved7Mx
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQpSrxVq9y8

Datuk Razak terus melentikkan tubuhnya dan menyemburkan air mani putih yang likat. Air mani itu disambut oleh wajah jalang Datin Julia dan kemudian disertai oleh Rika. Lelaki itu terpesona dengan pemandangan indah yang disajikan dan terus memancut dengan lebih banyak dan pekat lagi. Lelehan mani tumpah dengan banyaknya di wajah Rika dan terus dijilat oleh Datin Julia. Mereka menjilat air mani Datuk Razak yang pekat itu di wajah masing-masing dengan penuh berahi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJJlzZhvlUt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvrtOFIIWfC

Datuk Razak segera ke bilik air untuk mandi wajib selepas puas memerah air lazatnya ke wajah isteri dan orang gajinya. Selesai mandi wajib dia keluar berbogel dan melihat Datin Julia dan Rika masih bercumbu sambil berbaring diatas katil. Datuk Razak hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya. Silapnya juga kerana merangsang nafsu isterinya. Lelaki itu segera membuka almarinya yang penuh dengan baju dan memakainya segera.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMm5FEdkcKk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7hGObanPWf

Datin Julia menjilat saki baki mani suaminya di pipi Rika dan terus mencium lembut bibir wanita itu. Payudaranya diramas manja oleh Rika dan pinggangnya dibelai.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY2mGMeytwO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRXSqQ8FiEH

"you ok Rika? meraung kuat tadi kena henjut dengan suami i ye"

Datin Julia tersenyum sinis.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ40FQvQfJ74
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQYR76CBzjc

"iya Mbak Julia, enak sekali kontol suami Mbak..aku cemburu sama Mbak.." Rika malu-malu mengakui zakar suami Datin Julia memang jenis kesukaannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkvj1lQ9nsH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7PehEvU6mt

"Jangan risau...kan i dah cakap, kalau nak pakai suami i tu pakai je..asalkan bagitau i dulu" Datin Julia terus mencium lembut pipi Rika yang gebu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYOFRZI3DFj
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjVn9XFIeFT

Rika hanya tersenyum dan membalas ciuman wanita dihadapannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwFUgaJl33S
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZtTFMvDYK

"Ok lah sayang..abang nak pergi kerja ni, dah lambat sangat dah ni" Datuk Razak berkata sambil bergerak laju keluar daripada bilik dan menuruni tangga.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjOOH2P498C
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2EqSBzLLpP

Datin Julia segera mengambil jubah tidur yang dilantai dan segera dipakai. Rika pula bangun dari katil majikannya dan terus mengemaskan cadarnya yang dari tadi tertangguh.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBKJLPh5EvW
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ73rdnNtFwV

Datuk Razak laju menuruni tangganya dan terlihat anaknya, Ros sedang menikmati sarapannya sambil menonton drama di telefon pintarnya. Lelaki itu terus menuju pintu keluarnya tanpa sempat menegur anak tunggalnya yang tidak perasan akan kehadirannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2v53cjjKUf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0xvcW0ByRE

Datin Julia kemudiannya turun mengekori suaminya yang sudah berada di pintu, sedang terburu-buru memakai kasutnya. Dia hanya tersenyum melihatkan suaminya tergopoh lambat untuk pergi ke pejabat.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ85HB4jEvk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtFtiGeAIJH

"Dah cakap tadi kan...tu lah, pergi lagi sambung dengan Rika tu, kan dah lambat" Datin Julia menegur

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9vVJUiosac
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvLuDXtCCQQ

Datuk Razak hanya fokus menyarung kasut kanannya dan terus bangun menuju keretanya. Datin Julia turut mengikuti suaminya menuju ke keretanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE13MBrIGT2
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdKUp9MIJam

"Nanti dulu bang, kejap!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRpX1NUIgau
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbMycT7tXQW

"apa lagi, saya dah lambat ni" kata Datuk Razak sambil memegang pintu keretanya yang sudah dibuka. Kaki kanannya sudah berada didalam kereta.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpelIF5skZz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkZTDizpJND

Datin Julia terus membetulkan tali leher suaminya yang senget itu dengan penuh lembut. Tali leher itu kemudiannya ditarik muat-muat dan longgar sedikit dengan leher suaminya supaya memberikan ruang. Terlihat kesan lovebite di leher suaminya merah-merah akibat digigit oleh Datin Julia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeXN7fAcTl7
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbjNCUESffy

"Tie awak ni...senget dah..." Kata Datin Julia lembut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0FvdvqmIPM
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvbYvC8MjAA

"emm yelah-yelah, saya nak pergi kerja ni cepat"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsREUWNyZgp
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1rMXBaTT08

Datuk Razak terus menghulurkan tangannya dan disambut oleh isterinya. Datin Julia terus mencium tangan suami kesayangannya dan terus memeluk lelaki itu. Haruman bau minyak wangi suaminya menusuk hidungnya. Tangannya terus menggengam zakar suaminya dibalik seluar hitam.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGGQ7LWyMwz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB9tMYaOZNa

"ehhh sayang kenapa ni? Jiran nampak kang"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQsobPpsCAM
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyEg5GA54wb

"Malam ni awak nak saya pakai macam mana?" Datin Julia membisik perlahan di telinga Datuk Razak. Telinga Datuk Razak kemudiannya digigit manja.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOsAK3VuY3R
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTQjPLotbNA

Datuk Razak tersenyum dan berfikir sejenak.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2zS22veLhg
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT8srY8Orhw

"Kalau awak pakai macam ustazah boleh?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ8qKzYDa1z
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRV1Qq0iCL3

"eishhh awak ni kan...nakal..ahhh..emmhhh..." Datin Julia mengerang perlahan apabila suaminya menggigit lembut lehernya kerana geram.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ27GARZeYFe
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWxfcW9weEy

"ye lah, nanti saya pakai macam ustazah yang awak nak tu.." Datin Julia akur dengan permintaan suaminya yang gila fantasi dengan wanita bertudung.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUjsmehGiRD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPiqmEROA41

Datuk Razak mencium pipi isterinya dan terus masuk kedalam kereta. Datin Julia hanya melambai melihat kereta suaminya keluar dari perkarangan rumahnya dan laju meluncur di jalan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuSwgCCMZb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOI0blHLuCc

Pagar automatik itu kemudiannya tertutup dan Datin Julia terus masuk kedalam rumahnya. Dia melihat Ros masih berada di meja makan sambil melihat telefon pintarnya. Pinggan dimejanya sudah tersedia dengan mee goreng basah yang sudah dicedokkan oleh Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdHZTJzXmbk
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1FxipUZ3kn

Ros terus mengunyah suapan terakhir mee gorengnya dan melihat ibunya datang ke meja makan. Ibunya mengikat rambut perang gelapnya dan terus mengambil garfu, terus menyuapkan mee goreng kedalam mulutnya. Ros hanya memerhati ibunya makan dengan penuh selera. Matanya tiba-tiba terlihat sedikit cecair putih di bawah bibir ibunya dan terus mengalihkan pandangannya ke telefonnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSW9eXMYkXa
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtuDQ2XHtBB

Telefonnya tiba-tiba bergetar dan mengeluarkan mesej daripada salah satu aplikasinya. Sebuah mesej daripada seorang lelaki yang tidak dikenalinya. Keningnya berkerut melihatkan mesej di telefonnya tertulis " DannyDSxxx just send you a picture". Tangannya lantas membuka mesejnya dan melihat gambar yang dihantarnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQfzByoO955
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOkAIrPi1SO

Matanya bulat melihatkan gambar yang dihantar dan terus meletakkan telefonnya kembali.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZh9CB34LNQ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU6r92fzzJY

Datin Julia perasan akan muka Ros yang merah padam itu. Jelas kelihatan mukanya yang merah kerana kulit Ros yang gebu dan putih.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQlKmAwZo0A
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIwnF8x7YGe

"kenapa tu? E hantar nudes ke?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnLNn4MaFEz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrG5xzYV1gl

"ehhh mama ni...mana ada la..." Ros tunduk menyorokkan mukanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa3uW98kxYT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjofI1RZ3m2

"alaaa kalau hantar nudes pun apa salahnya kan...boleh mama tengok sekali hihihi" Datin Julia mengusik Ros

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo1kMswEchm
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXzme6AsKRE

"bukan nudes E la mama nii..ishhhh"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZwOFytq3ty
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC7VjSpfQVW

Kedua anak beranak itu terus bergelak ketawa didapur pada pagi itu. Ros sudah mempunyai rancangan pada hari itu. Rancangannya untuk mengejutkan E dengan kedatangannya dibatalkan setelah menerima gambar didalam telefonnya. Bibirnya terukir senyuman nakal.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2yuEl8tgok
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ63VsMgR7mW

...........................................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGTMgqjRJXw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpL4ZiItDEn

"So how was the movie babe?"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMYEzt8BEoo
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3wXoKQBkU4

Gadis yang menunduk itu hanya senyap. Matanya sayu menampakkan dia tidak menikmati wayang yang baru saja ditontoni.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPRZluD5jb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnamwgMZ1tX

"Babe? are you ok? you looks dim je lepas tengok movie tadi" Lelaki itu bertanya lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVYeiahSXWe
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTNAD7XAPuW

Perkataan Babe itu membuatkan hatinya bertambah sakit. Tiada siapa yang boleh memanggil dirinya Babe, melainkan pasangannya sahaja. Hatinya sudah terganggu apabila lelaki itu meminta dirinya membelanja makan tengah hari mereka berdua dengan alasan dompetnya tertinggal. Sudahlah dirinya merelakan diri membelanja sang lelaki, malah duit wayang dan popcorn juga tengah hari juga dibelanjakan oleh sang gadis setelah dirayu manja oleh sang lelaki.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbVpLxAm59X
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkz9zrfMagH

"Ros? kenapa ni? diam je?" Namanya dipanggil oleh lelaki yang memandu disebelahnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkS4OyaPlpA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7jXEaDeCUE

Ros tersentak. Dia menghela nafas kecewanya. Rancangannya pada hari itu untuk datang ke pejabat E tidak seharusnya dibatalkan semata-mata untuk berjumpa dengan lelaki disebelahnya. Dia membatalkan rancangannya kerana lelaki disebelahnya, Danny menghantar gambar pelirnya yang tegang pagi tadi. Gambar pelir Danny yang terpacak panjang itu terus menarik perhatian Ros untuk merasa dengan mulutnya. Nafsu Ros terhadap batang zakar mulai bangkit setelah dia melihat zakar bapanya keluar masuk dari faraj ibunya serta dia sudah merasai nikmat melakukan seks oral dengan sakanya dan merasakan lidah saka serigala betinanya didalam farajnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR9Yw9nijrb
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTziGBG9wBe

Danny hanya memerhatikan Ros yang menunduk. Matanya melekat di tubuh Ros yang menggiurkan dan buah dada Ros bergegar kecil setiap kali keretanya melanggar batu kecil. Lelaki itu mempunyai hasrat untuk merogol Ros pada hari itu. Nafsunya ditahan apabila berjumpa Ros pada tengah hari tadi dan kini waktu telah pun gelap. Zakarnya mula keras mencanak melihatkan wajah Ros dan membayangkan Ros memberikan blowjob kepadanya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtXdQnsgigE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhblPhUJsza

Tangannya membuka zip seluarnya dan terus mengeluarkan zakarnya yang separuh keras itu. Tangannya mula bergerak keatas dan kebawah, melancapkan zakarnya dan dia mula mengerang perlahan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe9SnWbUZJZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxtIvZfnG9x

"Ahhhh.....yeahhh...erhhhh...." Danny mengerang kesedapan melancapkan zakarnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaI4o3MjqzR
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXmpTyh3zme

Ros yang sedang menunduk ketika itu terkejut melihatkan lelaki yang baru dikenali pada hari itu, sedang enak melancap di tempat duduk pemandu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKx8PyzHJXD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZmQT2hhqY6

"WHAT THE F-" Ros menjerit terkejut.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaQZtY7vBNo
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYKh45xmp72

"You I nak balik sekarang!!!" Ros menjerit lagi

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu0Xi6uioLq
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr5ftVTd9mU

"Ala nanti la dulu babe...baru pukul 10...jalan lengang ni....why dont you giving me a blowjob masa i drive?" Danny mula memasukkan jarum.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGL3TdRClM
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNKORmFBkA3

"Tak nak!!! Please la I nak balik sekarang!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJgnYbtztVd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgdspVb0Iic

"Rileks la babe..batang I tengah tegang ni...cepat la blowjo-"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMZGn3xE7iE
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdtzWmnQBv0

Ros terus mencapai stereng kereta lelaki itu dan cuba untuk memusingkannya. Genggaman tangan Danny hampir terlepas pada stereng dan tidak percaya akan kelakuan gadis disebelahnya itu. Kereta AXIA Danny terus bengkang-bengkok dipandu dan pemandunya cuba mengawal pemanduannya dan akhirnya pemanduannya berakhir di tepi lebuh raya. Jantung Ros berdegup kuat dan dia terus rebah ke sisi tempat duduk pemandu. Tiba-tiba dia merasakan rambutnya diusap seseorang. Dia mengangkat kepalanya dan melihat Danny sedang membelai rambutnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9H86hF7YoR
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTqRdDRtUSs

"Hey babe...tak sabar ke nak blowjob? Nah..." Danny terus menghulurkan zakarnya yang tegang kepada muka Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrDesnRB4yf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMqknjEpbon

Ros menggeleng dan cuba menolak Danny namun tekanan tangan Danny dikepalannya lebih kuat. Zakar Danny bersentuhan dengan pipi Ros yang gebu itu. Danny bertambah berahi melihatkan pandangan mata tajam Ros tepat memandangnya. Rupa Ros seperti pelakon porno Jepun yang selalu ditonton Danny dirumah bujangnya. Remaja itu terus menekan pelirnya kebibir Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpnRSt5aUXd
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfjgpoh5YEy

Ros mengakui kesilapannya untuk "curang" dibelakang E. Mungkin inilah balasannya pada hari itu hanya kerana mahu merasai zakar lelaki. Namun kini nafsunya sudah terpadam kerana merasakan dirinya dipergunakan oleh lelaki yang sedang menekan zakar ke bibirnya. Air matanya cuba ditahan supaya tidak mengalir.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBA32d3v18g
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡepJbO8TnHS

"Yeahh...hisap la babe....batang i dah gian nak rasa mulut you tu....yeahhh baby...yeahh...jilat la" kata Danny membakar lagi rasa benci Ros terhadap lelaki dihadapannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3kxA6SbSOs
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKDa0MbMVSU

"Tak.....nak...." Ros cuba bangun namun dihalang oleh Danny dan kepalanya terus ditekan, menyebabkan muka Ros terhempap di zakar Danny yang berurat menegang.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV1qj4peXCw
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvhJElFLjxb

"Hisap la bodohh betina sundal!! Kau yang nak sangat tadi kan?? Haaa?? Dalam wayang bukan main lagi haa tangan kau meraba-raba batang aku sekarang kau taknak pulak? Bodoh!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTPdSVpXlgK
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA5N7U1uX0H

Perkataan betina sundal terus menyebabkan Ros menguatkan dirinya untuk bangun dan menampar Danny.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEzVBdQM2iZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfveOxBeklW

PANGG

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz1R72OAw0d
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcPIogvFWWB

Pipi Danny dirasakan kebas dan panas akibat tamparan Ros. Tangan Danny meraba pipinya yang berdenyut-denyut akibat ditampar gadis dihadapannya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbKbfoElT6x
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3t95IU9HV

"Celaka...meh sini kau!!"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeirJxIcbrA
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkEc30DiGhA

Danny terus melompat ke tempat duduk Ros dan tangannya menyasarkan baju Ros. Tangannya kemudian mengoyakkan baju Ros, menampakkan payudara Ros yang dibaluti colinya yang berwarna merah jambu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUcHplIo9tL
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQLVff1OCb7

"Perghhh merah jambu sial!! Merah jambu buat abang marah ni hahahahah!" Danny tergelak jahat melihatkan Ros dihadapannya sudah separuh bogel.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGbkHVRrIuI
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkv2DOhyAaX

Ros sedaya upaya menolak tubuh lelaki yang cuba menindihnya namun tidak berdaya. Hempapan tubuh Danny lebih kuat daripada daya tolakannya. Danny kemudian terus memeluk tubuh gebu Ros dan mencium leher Ros yang terdedah itu. Ros meronta-ronta minta dilepaskan dan kakinya menendang dashboard.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUmD54oBhzO
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq6lByCCcvT

"Kalau rosak kereta aku, aku tinggalkan kau tepi highway ni sorang-sorang malam buta ni" Danny membisikkan ke telinga Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN9ctPR6HVT
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPzGhbblaor

Tendangan kakinya mula perlahan. Danny mula selesa memeluk Ros dan jarinya mula menanggalkan coli Ros. Ros hanya mendengus dan cuba menolak tubuh Danny. Tangannya menekan-nekan tubuh lelaki dihadapannya namun tiada hasil. Danny tiba-tiba mengigit manja buah dada Ros yang bulat itu dan naluri Ros terus bangun.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZoc0Aa72dX
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQfS8wXRWal

Tangannya pantas mencakar tubuh Danny disebalik bajunya yang masih belum tertanggal, menyebabkan lelaki itu berundur. Dia melihat bajunya yang perlahan-lahan menimbulkan kesan berwarna merah. Tubuhnya merasakan cecair panas mengalir dibahagian perutnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr8D639IyYY
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWxXVud1rEl

Peluang itu digunakan oleh Ros untuk menendang Danny dan terus membuka pintu kereta. Ros cuba melarikan diri namun sesuatu mula dirasakan pada tubuhnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1U2nNENxOS
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlgaYf6K4ND

"Perempuan bangsat....." Danny melihat luka kesan cakaran Ros pada perutnya. Lukanya besar, seperti bukan dicakar oleh kuku manusia.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7KnkVnMLqc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ024X1Euszp

"Bawak pisau rupanya perempuan ni..." Danny keluar dari keretanya dan cuba mengejar Ros yang tidak jauh melarikan diri.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3wh6rAH2K
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHXzWyssG2J

Danny tekad untuk merogol Ros dan meninggalkan gadis itu berseorangan dilebuh raya itu. Hatinya geram dan egonya jatuh kerana dicakar oleh Ros. Dia melihat Ros sedang melutut dengan kedua-dua tangannya ke tanah. Danny merasakan ini peluang baik untuk merogol gadis itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzUtAdnEmxZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Boz9aFfcT

"Hah!!! Betina Sundal! Kat situ ye kau, nak lari tak boleh ye?! Tunggu sayang, batang abang datang ni nak rodok sayang hahahaha"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡokOs2RjE45
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc4BU1fns8N

Danny terus menuju Ros sambil tersenyum lebar, melihatkan mangsanya sudah melutut. Namun langkahnya tiba-tiba terhenti. Dia melihat tubuh Ros seperti berbulu putih dan kaki Ros mula memanjang. Danny cuba mengamati perkara yang berlaku dihadapannya. Rasa takut mula mengetuk pintu hatinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjBlM5fnCQv
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4O1DrBK1f9

"Aooouuuuuuuuuuuuuu" Lolongan keluar daripada mulut Ros terus menyebabkan Danny terduduk ketakutan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnFCDyV8P25
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsVGmLVPJSV

Tubuh Ros perlahan-lahan membesar dan ditumbuhi bulu putih. Tangannya mencengkam tanah dan kukunya mula memanjang. Hidungnya perlahan-lahan memuncung kehadapan seperti seekor serigala dan menangkap cekap bau darah Danny. Giginya tajam, diketip mahu merasakan daging segar setelah menghidu bau darah yang kuat. Baju Ros terus terkoyak dengan tubuhnya yang bertukar menjadi tubuh sakanya.Kakinya terus memanjang seperti seekor serigala dan ekornya tebal menghayun. Wajah Ros masih boleh kelihatan walaupun mukanya sudah berubah menjadi serigala jadian. Ros kemudiannya memandang ke arah Danny yang sudah terduduk ketakutan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtQDRENpOR0
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc8WfdOrOhS

Langkahnya menuju Danny yang hampir mahu menangis melihat perubahan Ros menjadi serigala jadian betina. Zakarnya terus terpacak meihatkan tubuh serigala Ros yang tetap ramping dan payudaranya besar terkeluar disebalik bulu putihnya yang tebal. Mata Ros merah memandang Danny yang terduduk itu dan melihat tubuhnya yang terpalit darah akibat dicakar. Matanya kemudian beralih kepada zakar Danny yang tegang itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnI1uXSTuRR
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6xGSbGVzz

Ros terus tunduk melutut seperti seekor serigala dan menyambar zakar lelaki itu. Darah merah pekat menyembur ke wajah Ros, membasahkan bulu putihnya dengan darah daripada zakar Danny.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHjOtSr6J7h
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡokQYpdANlJ

Danny terus meraung kesakitan sambil memegang celahan kangkangnya. Darah merah terus terpancut keluar kerana zakarnya sudah putus dibaham oleh Ros. Danny mengesot kebelakang, menjauhkan dirinya daripada Ros yang dilihat semakin menghampiri dirinya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡletxg36k6N
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRFraLjOkHO

Ros terus menekan tubuh lelaki yang dibencinya itu dengan kakinya. Danny mahu menjerit tetapi tiada suara yang keluar daripada kerongkongnya kerana ketakutan dan kesakitan sudah menguasai dirinya. Ros terus duduk diatas tubuh mangsanya yang sudah menangis itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwpAwr5TuOg
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF6CtedUgKY

"Tolonggg....jangann....iskk...iskk...." Danny merayu supaya nyawanya dilepaskan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBRHqqz8Eh4
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4GMCgWRAI2

Ros menyeringai dan kuku tajamnya diletakkan pada jantung lelaki itu. Dia dapat merasakan degupan jantung yang kuat dan kukunya terus mencakar perlahan dada Danny. Darah merah panas mengalir sebaik saja kulit dadanya terbuka akibat kuku Ros yang tajam. Danny memandang Ros dengan pandangan yang menyedihkan. Ros hanya tersenyum melihatkan dendamnya bakal terbalas sebentar lagi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe1USlDZSPP
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0cZod67ppI

Danny melihat wajah Ros yang seperti serigala itu mengangakan mulutnya dan terus membaham mukanya. Gigi tajam Ros jelas dirasai menembusi kulit muka Danny menyebabkan lelaki itu meronta-ronta minta dilepaskan. Tangannya ditepuk kuat pada tubuh Ros namun tiada kesan. Tangan Ros kemudiannya terus menerobos kuat ke dalam tubuh Danny dan merentap jantungnya keluar. Serentak dengan itu tubuh Danny terus berhenti bergelut, menandakan tubuh dibawah kangkangnya sudah tidak bernyawa lagi. Jantung Danny yang masih berdegup mengepam darah pemiliknya itu terus disuapkan ke mulutnya.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9xSRS8xPcN
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi29ywHGPKV

Ros mengunyah enak jantung lelaki itu seperti mengunyah daging lembu yang segar. Puas dirasakannya melihatkan lelaki dihadapannya mati terseksa dengan zakarnya terputus. Ros memandang Danny yang mati dengan mata terbeliak akibat terkejut jantungnya direntap keluar dari tubuhnya. Ros tersenyum gembira dan terus mencakar wajah lelaki yang sudah tidak bernyawa itu sepuas-puas hatinya. Cakarannya kuat menyebabkan wajah Danny hancur dicarik-carik seperti baru dikisar dengan penghancur makanan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgH66lrc2wf
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡelAhHrGtZi

Ros dalam bentuk serigala jadian betina itu terus ketawa puas melihatkan wajah jasad yang malang dihadapannya terus hancur. Gelak tawanya dihiasi dengan percikan darah pekat yang memancut dari tubuh Danny yang lunyai itu.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIAGL1b8P6H
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi6wUZY0jH3

Lolongan serigala terus berkumandang pada malam yang berdarah itu

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa8AAzZ71oN
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGHxTYuTXP5

................................................

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyA4QKug4IP
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTPEcI3nwbj

Pagi ahad yang hening itu dipecahkan sunyinya dengan bunyi burung berkicau. Hari yang sempurna untuk warga kota berehat setelah 6 hari berhempas pulas bekerja di pejabat dan pulang ke rumah pada waktu malam.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlmYPRRCHsg
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFj1E0yb7Ye

Datin Julia turun ke tangga dan melihat anaknya sedang separuh terbaring memeluk pasangannya. E datang kerumahnya setelah Ros memberitahu dia sudah pulang ke Damansara.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5rPIMRiZcc
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEuJbHaw58b

"Eh E? Bila sampai?" Datin Julia terkejut

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS4Mi2qkIyZ
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCCBWLSJmDI

"Semalam auntie, semalam sampai after office hour terus tidur rumah auntie hihihi. Ros ni la macam baby taknak kasi orang balik" E terus mencubit manja pipi gebu Ros.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ6MTV89AaL
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCiUN9WilGf

Ros menampar manja paha E dan tergelak. Datin Julia hanya tersenyum melihat kerenah anaknya dan pasangannya di sofa. Dia terus kedapur mendapatkan kopi dan duduk semula di meja berhampiran sofa Ros dan E.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ54qnYC4eTn
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdZJfCoiBSA

"Ibu sihat E?" Datin Julia bertanyakan khabar rakannya yang juga ibu kepada E.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXRd8gcZCKL
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡinDHmcX2Dq

"Sihat je auntie, ibu sekarang ada hobi baru, tanam bunga kat laman rumah"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCufgOSe0Vs
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyZhXo8VzJf

"Ehh bagus la tu, nanti boleh bagi sikit dekat auntie"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxkCxSfWiA1
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg8gVJak0Wo

Ros hanya terbaring dipaha E sambil menonton siaran televisyen.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGv7Kvt1c1W
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3yC39FcdsW

"BERITA TERKINI"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9gayIJdRgt
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYxJCrbnML

"Mayat seorang lelaki dijumpai di kilometer XXX di lebuh raya XXX. Mangsa ditemui oleh pekerja lebuh raya yang menjumpai kereta mangsa berhampiran dengan tempat kejadian. Mangsa dianggarkan sudah meninggal dunia beberapa hari yang lalu dengan kecederaan parah di wajah dan beberapa organ dalaman mangsa hilang. Mangsa disyaki diserang oleh binatang buas yang berkemungkinan melintasi lebuh raya"

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡml1HVqALLH
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXpYyiNPSZt

Berita yang baru disiarkan itu memaparkan klip rakaman dari tempat kejadian dimana Ros hampir dirogol. Tumpahan darah berselerak diseluruh mayat Danny yang ditinggalkan Ros. Beberapa ahli forensik mengambil gambar mayat Danny dan kain rentang polis mengelilingi tempat kejadian. Wajah Danny hampir tidak dikenali kerana hancur dicakar oleh Ros. Beberapa ahli forensik dan anggota polis menggeleng kepala melihat keadaan mayat yang ditinggalkan.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI01780hhvG
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQKUegjIvXg

Ros hanya tersenyum melihatkan berita memaparkan laporan penemuan mayat lelaki yang dibencinya itu. Dia merasakan tangan E memeluk dirinya. Dia mengangkat kepala dan melihat E yang mengerutkan wajahnya mendengarkan laporan berita sebentar tadi.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkBzx4bUB6
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUd7KuDyH0Y

'Kenapa ni you?" Ros bertanya manja kepada E.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQdBcoL8tTl
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdZHo6OYq3l

"Tak...you dengar tak tadi...organ mayat tu hilang....shit...kena ambik organ lepas tu jual ke macam mana" balas E

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUfbtGnQ5OD
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTSbPtjYm0C

"Probably..."

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgVjv8WPqqS
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjPkjDxNsua

"Lepas ni kalau nak pergi mana-mana ke, make sure berteman ok?" Datin Julia memesan kepada Ros dan E.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnNDHgvp6vv
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnreof1478Q

Keduanya hanya menanggukkan kepala perlahan. Ros kemudiannya terus memeluk E dengan lebih rapat. Dia tersenyum kerana tahu apa yang sebenarnya berlaku pada mayat di laporan berita yang baru disiarkan di kaca televisyen.

202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJmpXX8UDtz
202Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYJgnOjyn06

Kehidupannya kini tidak lagi sama setelah dirinya mewarisi saka serigala betina dari datuknya.

ns18.220.144.56da2

Bahagian 4 - Saka Serigala Betina

REGISTER

LOGIN

Interface Language:

Story Language: