x
Tikk........
Tikk........
Tikk........
392Please respect copyright.PENANAUG74ocEYZB
Tetesan air terus mendengungkan telingaku, sementara aku pun berusaha untuk tertidur.
392Please respect copyright.PENANA79M59rSiDJ
Hal itu terus aku lakukan untuk mengisi hari-hariku.
392Please respect copyright.PENANAh4TZuTV9UO
Di dunia ini aku sangat merasa kesepian, sepercik *emosi* lah yang membuatku seperti ini.
392Please respect copyright.PENANAjfctmIq9e6
Meskipun banyak manusia berlalu lalang, dunia ini terasa sangat kosong.
392Please respect copyright.PENANARR9N48pXeZ
Sebab mereka semua adalah *Bystander*.
392Please respect copyright.PENANAChlVkc3p8K
Begitu pula denganku...
392Please respect copyright.PENANA6TTReV1l47
Namun, sepercik *emosi* inilah yang membuat ku berbeda dari mereka semua.
392Please respect copyright.PENANAhQPNo3d9PC
Setiap saat aku selalu merenungi jati diriku.
392Please respect copyright.PENANAGgYxnsG54m
"Kesalahan apa yang membedakan diriku..."
392Please respect copyright.PENANAc9xd2rBjwe
"Apakah mereka yang salah???..."
392Please respect copyright.PENANAcPHY31HLO9
"Apakah hanya aku yang salah???..."
392Please respect copyright.PENANAvHNHn1KrpG
Semua pertanyaan itu terus aku pikirkan di dalam kepalaku.
392Please respect copyright.PENANAKdYlppgHs2
Sampai suatu saat aku pun mulai mengerti.
392Please respect copyright.PENANA2jRb58TcCL
Ini bukanlah salah siapa-siapa...
392Please respect copyright.PENANAlXv3M4h1xE
Dunia inilah yang telah membuat kami seperti ini.
392Please respect copyright.PENANAho8j5WQtrz
Oleh karena itu, aku berusaha merombak dunia ini seorang diri.
392Please respect copyright.PENANAEgXBbnPE9J
Berbagai hal aku lakukan...
392Please respect copyright.PENANAONRLY5L7b2
Akan tetapi tidak ada satu pun yang berhasil.
392Please respect copyright.PENANAURcaxQpFG7
Sampai ke-1000 percobaan pun aku lakukan...
392Please respect copyright.PENANAvUO8pkVZdP
Namun tetap saja...
392Please respect copyright.PENANAJk1tqCA06M
Ratusan minggu telah aku tempuh di dunia kosong ini...
392Please respect copyright.PENANANxoJI14WJo
Aku pun mulai menyerah akan hal ini...
392Please respect copyright.PENANAlMGqmz13XO
Namun di percobaan ke-1999, aku pun menemukan cahaya terakhirku...
392Please respect copyright.PENANAXmuTiZ5JtI
Dalam hal itu, akhirnya aku pun sedikit tahu...
392Please respect copyright.PENANAtaPjO2onav
Semua kekosongan ini bukanlah salah dunia ini saja...
392Please respect copyright.PENANADsV6WsHhnl
Aktifitas manusia pun juga ikut mempengaruhinya...
392Please respect copyright.PENANAxNPbGHzEVL
Aktifitas digital yang semakin parah telah membuat semua manusia kehilangan nafsu dan emosi mereka.
392Please respect copyright.PENANABh2Ex1Yyiw
Oleh sebab itu, aku pun mulai pasrah akan takdir ini...
392Please respect copyright.PENANAgFs9dDEFBy
Aku merasa hal itu adalah balasan yang wajar bagi mereka semua.
392Please respect copyright.PENANAY5BvIoB4Xq
Meski aku telah menemukan penyebab kejadian ini...
392Please respect copyright.PENANA8rgHkCu4EY
Aku masih belum bisa menemukan suatu hal yang membuatku berbeda...
392Please respect copyright.PENANAmOr02HJwkY
Disisi lain, aku pun mulai merasa mengantuk...
392Please respect copyright.PENANA1U9PU40qfW
Dan aku pun mulai tertidur sampai keesokan harinya.
392Please respect copyright.PENANAwAqRDDhv6g
Tanpa disangka-sangka...
392Please respect copyright.PENANAeM5upmom4b
Keesokan harinya aku pun terbangun di dalam jeruji besi...
392Please respect copyright.PENANAXkp2R9fBNo
Aku rasa aku berada di suatu daerah yang terpencil dan jauh dari permukaan tanah.
392Please respect copyright.PENANAsvaILDsMXD
Aku sangat merasa heran dan kaget...
392Please respect copyright.PENANAyxbblBgts0
Entah siapa yang telah membawaku ke tempat ini...
392Please respect copyright.PENANAWh3mPJLxP8
Dan apa kesalahanku sampai membuatku berada di sini...
392Please respect copyright.PENANAyw3skhWUjJ
Semua itu pun terus aku pikirkan di dalam otakku.
392Please respect copyright.PENANALDtXNwsDq6
Tak dalam waktu lama aku pun mulai merasa mengantuk kembali...
392Please respect copyright.PENANArEquHFRbvi
Sempat aku berpikir...
392Please respect copyright.PENANAcjUlnFOLMN
Mungkin itu adalah hal lain yang membedakanku dari mereka...
392Please respect copyright.PENANAaCHvhqLFVo
Keesokan harinya aku mulai berpikir secepat mungkin mengenai diriku...
392Please respect copyright.PENANA5aZCVwyUjI
Sebelum rasa kantuk yang aneh ini muncul kembali.
392Please respect copyright.PENANAsFLt7sGkoh
Berbagai hal aku pikirkan...
392Please respect copyright.PENANArD3riwVxM7
"Mengapa aku merasa sering mengantuk???..."
392Please respect copyright.PENANAP5xu7yqeQi
"Dan mengapa saat aku melakukan percobaan dulu, rasa kantuk ini belum ada..."
392Please respect copyright.PENANA5Vn02MMIAe
"Memang sih, *semasa percobaan* dulu aku juga pernah tertidur..."
392Please respect copyright.PENANAmACNi3d1nK
"Akan tetapi rasa kantuk sekarang ini jauh lebih sering daripada *masa percobaan* dulu..."
392Please respect copyright.PENANAbLHvPAa3PJ
"Apakah semua ini telah diatur oleh sesuatu hal???..."
392Please respect copyright.PENANAFPM4MjO3y1
"Siapa yang membawaku???..."
392Please respect copyright.PENANAGz6ausU4KB
"Apakah mungkin para *Bystander* itu yang membawaku???..."
392Please respect copyright.PENANALboNHn0sFK
"Akan tetapi, para *Bystander* tidak memiliki nafsu dan emosi..."
392Please respect copyright.PENANABbLpUWnn99
"Jadi yang pasti mereka tidak akan melakukan sesuatu sesuai kehendak mereka sendiri..."
392Please respect copyright.PENANA5NbzMsWfCT
"Lalu siapa yang menyuruh mereka???..."
392Please respect copyright.PENANAqxQs83oJyH
"Lagipula mengapa baru sekarang aku dihukum seperti ini..."
392Please respect copyright.PENANAYUa9xg3yQK
"Apakah baru sekarang mereka menyadari perbedaanku???..."
392Please respect copyright.PENANAk2nNIzGmDY
"Apa mungkin percobaan yang kulakukan lah yang membuat mereka khawatir!???..."
392Please respect copyright.PENANAcjKltpDo6W
Berbagai pertanyaan itu aku ucapkan untuk memenuhi rasa ingin tahuku.
392Please respect copyright.PENANAlz2gSav0S7
Tak selang beberapa waktu...
392Please respect copyright.PENANAkbEny4U6Cp
Dapp.......
Dapp.......
Dapp.......
392Please respect copyright.PENANASHPZxvkrRu
Bunyi langkah kaki terdengar mendekati ruang jeruji besi ini.
392Please respect copyright.PENANAtcxEPGaKVS
Dan ternyata itu adalah salah seorang *Bystander*.
392Please respect copyright.PENANA3aWFeoOsqu
Aku sangat heran mengapa ada *Bystander* yang sampai kesini...
392Please respect copyright.PENANA3txAZTyGvZ
Apakah mungkin perkiraanku tadi tepat...
392Please respect copyright.PENANAd7nCvJ3kf1
"Kau akan selalu berada disini..."
392Please respect copyright.PENANAPEzG6d9BiW
"Keberadaanmu sangat mengganggu bagi *Diktator*..."
392Please respect copyright.PENANAF9fNQXTemY
"Perbedaanmu lah akar masalahnya..."
392Please respect copyright.PENANAwKVudxUMxq
"Dan percobaan yang kau lakukan itulah yang menyebabkanmu berada disini..."
392Please respect copyright.PENANAhOFWhfmYxk
"Cukup sekian penjelasan yang dapat saya sampaikan..."
392Please respect copyright.PENANAhDUUBMsLY7
"Semata-mata ini hanyalah hadiah akhir dari *Diktator*..."
392Please respect copyright.PENANABsAmn4ps56
Dapp......
Dapp......
Dapp......
392Please respect copyright.PENANAyxpeEYWToa
Aku sangat tersentak kaget akan peristiwa itu...
392Please respect copyright.PENANAgLDsPsmP3Y
Sebab para *Bystander* yang selalu diam dan tak berperasaan, akhirnya mulai angkat bicara.
392Please respect copyright.PENANAYLgiIglBYW
Setelah menjelaskan hal tersebut, *Bystander* tadi lekas meninggalkan ruang ini...
392Please respect copyright.PENANAw9HjrFjlqe
Kepalaku pun mulai terasa pusing...
392Please respect copyright.PENANAfzBMRKb1PO
Mungkin berbagai hal yang secara mendadak datang itulah yang membuatku bingung dan pusing.
392Please respect copyright.PENANAjrKHTWRicG
Aku pun masih sangat heran siapa yang dimaksud dengan *Diktator* itu...
392Please respect copyright.PENANA7cdVCMi1Vv
Apakah dia yang selama ini menyebabkan kekacauan...
392Please respect copyright.PENANAW5znh3JJA2
Tak lama setelah itu, rasa kantukku pun mulai kambuh...
392Please respect copyright.PENANA22BBIjGwny
Dan aku pun mulai tertidur kembali.
392Please respect copyright.PENANAk8WUfWS1z2
Keesokan hari dan keesokannya lagi aku pun terus tertidur di dalam jeruji besi itu...
392Please respect copyright.PENANApt220egmhk
Sampai sekitar hari ke-50...
392Please respect copyright.PENANAcYVKk8Ndv2
Sesosok bola kecil sebesar bola mata berada digenggamanku sesaat aku bangun di pagi hari.
392Please respect copyright.PENANAMFzwR3NqJI
Tanpa sadar aku pun langsung melemparkannya...
392Please respect copyright.PENANAB7MKH4m3zF
Sesaat setelah terbentur tembok...
392Please respect copyright.PENANA5Jf280cdMn
Suatu sinar seperti sinar proyeksi muncul keluar dari bola itu.
392Please respect copyright.PENANA3a15iNpyUS
Dan aku hanya bisa terdiam melihat fenomena ini...
392Please respect copyright.PENANAbQmzEOiRCg
Sinar proyeksi tadi menampilkan lambang aneh dengan kata *Arc* di dalamnya...
392Please respect copyright.PENANAnWYuFKiw25
Bola itu pun mengeluarkan suatu suara...
392Please respect copyright.PENANAoMBzABTLxY
Mungkin suara manusia atau robot...
392Please respect copyright.PENANAEcdjdahsS2
"Jika kau telah mendengarkan pesan ini..."
392Please respect copyright.PENANAFy8ya6jMaK
"Maka kau telah menempuh 50 hari di jeruji besi..."
392Please respect copyright.PENANAUfHJ3HW5Ml
"Dan telah menemukan sesosok bola digenggamanmu..."
392Please respect copyright.PENANAtxF5iujjlQ
"Akan kuberitahu sesungguhnya apa tujuanmu..."
392Please respect copyright.PENANAFBGg5Zsgbz
"Dan mengapa kau berbeda dari para *Bystander* lain..."
392Please respect copyright.PENANAU1HD3KWhus
"Tujuanmu adalah memperbaiki dunia ini dengan menentang sosok *Diktator*..."
392Please respect copyright.PENANAvBXSNBXRVo
"Alasanmu berbeda dari *Bystander* lain adalah agar kau bisa menyelesaikan tujuanmu itu..."
392Please respect copyright.PENANAe0SzMwbzlQ
"Oleh karena itu, mulai sekarang kau tidak disebut sebagai *Bystander* lagi..."
392Please respect copyright.PENANAzcP4ABSAU2
"Sebutanmu sekarang adalah *ARC*..."
392Please respect copyright.PENANAZpTlQMXBM1
Tssssttzzzz...
Tssssttzzzz...
Tssssttzzzz...
392Please respect copyright.PENANAamWAdVND44
"Maaf jika kami tidak dapat menjelaskan lebih jelas..."
392Please respect copyright.PENANAY2TbPio7fW
"Karena waktu kami terbatas..."
392Please respect copyright.PENANAhceJ83uffp
"Hanya sekian yang..."
392Please respect copyright.PENANAqxwaL96vOM
"Dapat ka..."
392Please respect copyright.PENANAhfAhc3dozb
"Tungguu!!!"
392Please respect copyright.PENANAAV8EwUrbxI
"Aku masih ingin menanyakan sesuatu"
392Please respect copyright.PENANA4pPsM4Fzua
"Mi.... Je..."
392Please respect copyright.PENANAjMTJXLaytb
Tssssttzzzz...
Zhaapp...
392Please respect copyright.PENANABgr41iymtN
"Ahhhhh!!!! Tidak aku masih belum menanyakan sesuatu!!!"
392Please respect copyright.PENANASpIW5OSCWD
Di hari itu pun suasana hatiku terasa bercampur aduk...
392Please respect copyright.PENANAWPDxzNLTZT
Dan kepalaku pun serasa ingin pecah...
392Please respect copyright.PENANAe8JRoKrdbb
Semua itu akibat kata-kata yang diucapkan oleh suara yang tidak aku tahu asal-usulnya.
392Please respect copyright.PENANArZpodTYsp7
Namun, daripada berpikir panjang mengenai hal itu...
392Please respect copyright.PENANAa49HA6ma42
Kurasa lebih baik, aku harus berfikir tentang cara keluar dari jeruji besi ini.
392Please respect copyright.PENANA2theCa3Hw6
Karena sekarang aku memiliki sedikit harapan lagi untuk membenahi dunia dan mengetahui jati diriku.
392Please respect copyright.PENANAxHAbAu3rQA
-to be continue-
392Please respect copyright.PENANA9CQisIUuvY
Note: (*)
1. *emosi* : suatu perasaan yang biasa dimiliki oleh seorang manusia
2. *Bystander* : manusia yang tidak memiliki nafsu dan emosi
3. *Semasa/masa percobaan* : masa/waktu ketika si tokoh utama melakukan percobaan untuk merombak dunia
4. *Diktator* : suatu hal yang bersifat antagonis dan masih belum diketahui informasinya
5. *Arc* : sebutan sang tokoh utama, salah seorang bystander yang memiliki emosi
392Please respect copyright.PENANAHoPa5waMcW
ns 15.158.61.16da2