Ryuki tidak tahu berapa lama waktu sudah berlalu, dia merasakan ada sesuatu yang tidak normal di seluruh badannya, dia merasa seperti tidur di atas rumput, dan ada angin yang berhembus di sekitarnya, di kamar dia yang biasanya, angin tidak sebesar dan sesegar ini, karena Ryuki merasa ada sesuatu yang tidak beres dia pun langsung membuka matanya, dengan kaget dia melihat ke sekelilingnya ada pohon yang besar sekali di sekitarnya, Ryuki merasa sangat kaget, yang dimana matanya hampir keluar dari rongga matanya.
Hanya butuh beberapa detik, untuk Ryuki mendapatkan kesadaran dan menganalisis keadaan sekitar, bagi dia hal yang paling penting adalah menyelamatkan diri dari segala macam bahaya yang ada di sekitarnya.
Lalu, dia pun langsung segera berlari ke tempat yang menurutnya paling aman, yaitu diatas pohon, dengan berada di atas pohon dia bisa melihat situasi apa yang sedang terjadi sebenarnya, di dalam Hutan ini dia bahkan tidak bisa melihat langit karena ada banyaknya daun pohon di atas dia, dengan itu dia tidak mengetahui apakah ini pagi hari atau malam hari, tapi dengan dia merasakan udara dibawah sana, dia merasa hari sudah malam karena dinginnya udara di sekitar.
Sambil Ryuki sedang memanjat pohon,
"Apa yang terjadi?, Sialan!! bukankah sebelumnya aku hanya sedang menonton Film?" ucap ryuki dengan nada marah dan kebingungan.
Yang Ryuki ingat sebelumnya dia hanya sedang menonton Film, tidak ada hal yang aneh dari menonton Film, tetapi yang membuat Ryuki Terheran adalah Ryuki tidak dapat mengingat Film apa yang sedang dia tonton dan apa kelanjutannya.
"Tidak mungkin kan, jika aku tidur berjalan, bagaimana mungkin aku bisa sampai ke tengah hutan ini tanpa tanda apapun disekitar, kecuali jika aku dibawa ke dunia lain seperti yang ada pada anime-anime yang sudah kutonton tapi itu semua kan hanya khayalan" ucap Ryuki dengan bingung.
Setelah dia selesai memanjat pohon yang sangat tinggi, dia dikagetkan lagi dengan pemandangan dipuncak pohon itu, ternyata perkiraan yang dia tebak salah, Waktu menunjukkan siang tepat pukul 12 karena Ryuki melihat matahari berada tepat diatas kepalanya.
Setelah dia sampai puncak pohon ini semua pertanyaan yang Ryuki pikirkan terjawab, ternyata dia memang terbawa ke dunia lain, tapi dia masih memilih untuk mencoba mempercayai bahwa ini hanyalah mimpi, Lalu Ryuki pun segera mencubit tangannya untuk memastikan bahwa ini hanyalah mimpi, tetapi dugaan tersebut segera dibantahkan, mau sekeras apapun Ryuki mencubit, itu terasa sangat nyata, dan dia pun menyadari bahwa pohon, udara, cuaca, semua indra yang dapat Ryuki gunakan pun digunakan untuk memastikan, dan memang ini nyata.
Ryuki berhenti dan beristirahat sejenak diatas pohon, karena pada situasi ini Ryuki benar-benar di serang terus-menerus dengan berbagai kejadian yang sangat tidak biasa.
Setelah beberapa saat dia menunggu, ternyata matahari yang tepat berada diatasnya, tidak bergerak sedikit pun, padahal Ryuki yakin bahwa 1 jam sudah berlalu, lalu Ryuki pun mulai memikirkan bagaimana dia makan dan bagaimana dia akan hidup di hutan ini.
ns 15.158.61.6da2