Suatu hari yang Mendung ,cuaca yang disukai Lili sitikus Perapian , Bon Bon (si Naga besar dan Kuat ) yang sedang memiliki masalah berat mendatangi rumah Lili (Si Tikus Bijak dan Cerdik) . Tanpa membuang waktu Bonbon itu langsung menceritakan semua masalahnya kepada Lili ,Lili hanya mendengar dgn seksama, lalu ia mengambil segenggam serbuk pahit dan meminta Bonbon itu mengambil semangkuk kecil air. Ditaburkanlah serbuk pahit itu ke dlm mangkuk & diaduk perlahan,
”Coba minum ini dan katakan bagaimana rasanya?” Ujar Lili507Please respect copyright.PENANAJnSHwlhDb6
“Pahit sekali…..” Jawab Bonbon itu.
Lili itu tertawa terbahak-bahak, mengajak sahabatnya itu utk berjalan ke tepi Lautan di belakang rumahnya.
Mereka berjalan berdampingan & akhirnya sampailah mereka berdua ke tepi Laut yg tenang itu.
Sesampai disana, lili itu kembali menaburkan serbuk pahit ke laut itu dan dgn sepotong kayu ia mengaduknya,507Please respect copyright.PENANAhOwmD3vFDs
“Coba ambir air dari laut itu & minumlah”
Saat si bon bon mereguk air itu, lili bertanya lagi , “Bagaimana rasanya…?”507Please respect copyright.PENANArmgm9a16Od
“Segar, aku ingin mandi jadinya.” sahut si Bonbon….
” Apakah kamu merasakan pahit di dlm air itu?” Tanya Lili itu507Please respect copyright.PENANABQdCP2ObDX
” Tidak….” Sahut Bonbon itu.
Si Tikus itu tertawa sambil berkata
“Bon Bon (Naga)…”507Please respect copyright.PENANAT0eDhSWaKo
Dengarkan baik2, pahitnya kehidupan sama sperti segenggam serbuk pahit ini, tak lebih tak kurang. Jumlah dan rasa pahitnya pun sama & memang akan tetap sama.Tapi “INGAT..” kepahitan yg kita rasakan sangat tergantung dari wadah yg kita miliki. Jadi saat kita merasakan kepahitan & kegagalan dlm hidup, hanya ada satu yg kita dapat lakukan:
“Luaskan & perbesar kapasitas hatimu utk menampung setiap kepahitan itu” Hati kita adalah wadah itu.
Jgn jadikan hati kita seperti gelas, tapi buatlah hati kita seperti danau yg besar & mampu menampung setiap kepahitan itu dan merubahnya menjadi kesegaran dan kedamaian.
ns 15.158.61.8da2