Kehidupan. Banyak kejadian yang tak terduga. Ada kala menyambut suka cita, senyuman kebahagiaan dan ada yang menyambut duka dan kepahitan. Hanya berbeda waktu dan alur kehidupan.

Malam hampa..dengan ruangan kosong..

Rembulan menyapa menyampaikan sebuah isyarat

Penuh harapan

Rintihan hati ini  menjerit

Dengan kencangnya..

Tapi tak bersuara, hanya batinlah yang merasa

Hentakan batin pun mencuak seketika

Melampiaskan semua rasa tak apa

Melakukan kesalahan hal yang wajar

Hanya manusia biasa yang berusaha baik baik saja

Meski Keadaan yang menyiksa, dengan sebuah keterpaksaan

Pejamkanlah matamu,,

Lihatlah sekelilingmu,,

Aku akan mengulurkan tangan

Membantumu dengan sekuatku

Hembuskanlah udara sesak lama itu,,

Hiruplah udara baru yang lebih baik

Meski tak terlihat

Aku akan datang tiba tiba

Sampai ku tak bisa menjelajah dunia ini lagi,,,aku bersamamu

Apakah kau merasa baik hari ini?

Apakah kau merasa sendiri?

Teruslah bertahan, meski sulit

Aku bersamamu..

Pejamkanlah matamu..

Nikmati suasana malam ini

Tanpa rasa beban di  belakar hati

Sekolah? Mungkin, bagi mereka sekolah sebagai tempat yang menyenangkan dan bisa saling mengenal satu sama lain. Tapi, lain halnya dengan Rudi. Baginya sekolah bagaikan neraka yang membuatnya merasa tersiksa.