
Liburan Pilu Istri Pejabat [18+]
10042Please respect copyright.PENANAlsNSCkFEaL
Para Tokoh:
Rahmat
Kepala Jawatan
Suami Nani
45 Tahun
Nani
IRT (Ibu Rumah Tangga)
Istri Rahmat
35 Tahun
Riki
Anak Rahmat dan Nani
10 Tahun
Riko
Anak Rahmat dan Nani
10 Tahun
Salman
Petugas Hotel
40 Tahun
Rudi
Petugas Hotel
28 Tahun
10042Please respect copyright.PENANAKh162s6mWU
10042Please respect copyright.PENANAI31sHJdy55
10042Please respect copyright.PENANAHHamlpZ0xu
10042Please respect copyright.PENANABMzSO60APB
10042Please respect copyright.PENANAogJrDthkGY
10042Please respect copyright.PENANA9kMxpoWIFF
10042Please respect copyright.PENANAmhYruHNDgo
10042Please respect copyright.PENANAVu7rbiBLsV
10042Please respect copyright.PENANAqHv4r3fm3r
Chapter 01
10042Please respect copyright.PENANApVDWZel4h3
Beban pekerjaan dan dan pikiran yang sumpek membuat Rahmat (45), yang menjabat sebagai kepala jawatan di sebuah daerah Kabupaten yang cukup maju, memutuskan untuk mengajak Nani (35), istrinya bersama dua anak mereka Riki dan Riko, kembar berusia 10 tahun, berlibur ke daerah wisata di luar kota selama sepekan.
10042Please respect copyright.PENANADI4xKEHUKh
Dua hari menginap di hotel N di kawasan wisata pantai membuat keluarga Rahmat sejenak melupakan hiruk pikuk kota. Di sana setiap hari mereka menghabiskan waktu bersama, berenang, latihan diving, dan mengabadikan kegembiraan mereka sekeluarga menggunakan kamera foto dan handycam.
10042Please respect copyright.PENANAdCQCJoeyxQ
Tapi di hari ketiga, Nani merasa kecapaian dan tidak ikut suami dan dua anaknya bepergian. Ia memilih diam di kamar hotel untuk istirahat.
10042Please respect copyright.PENANAjaiKuCfTDA
Pagi-pagi benar, Rahmat, dan Riko-Riki berangkat untuk menikmati indahnya pulau-pulau kecil di sekitar kawasan wisata itu yang harus ditempuh dengan menyeberang perahu boat selama setengah hari.
10042Please respect copyright.PENANASUBnIFJeDg
Rahmad : “Ya sudah Mama tinggal saja di hotel, istirahat.. paling besok kita sudah balik,”
10042Please respect copyright.PENANAjvoTY0044B
Saat hendak berangkat. Ia mengerti benar stamina istrinya kurang fit kalau harus menyeberang menggunakan boat. Riko dan Riki mencium pipi mamanya sebelum pergi.
10042Please respect copyright.PENANAdIws6vJPdc
Hotel N tempat mereka menginap jauh dari pemukiman penduduk. Tempatnya memang sangat nyaman untuk berlibur menghilangkan suntuk, dengan rindang pepohonan di sekitar hotel dan panorama pantai yang berpasir putih.
10042Please respect copyright.PENANAT4yQLeMF9q
Hanya saja, keluarga Rahmat datang ke sana saat bukan musim libur, dan suasana hotel memang sedang sepi tamu. Ini juga yang membuat pengelola hotel memperlakukan keluarga Rahmat secara spesial agar mau menginap lebih lama di sana. Sebab mereka menyewa dua kamar, satu untuk mereka dan satunya untuk anak-anak.
10042Please respect copyright.PENANAtaK6frcPU4
Nani bangun sekitar pukul 11 siang, badannya sudah lebih segar dengan istirahat yang cukup. Ia lalu mandi dan menyantap sarapan yang diantar sedari pagi.
10042Please respect copyright.PENANApdzxN8YOMJ
Nani tergolong wanita cantik yang di usia ke 35 tubuhnya semakin menggairahkan dari segi seksual. Payudaranya 36d dan tubuh tinggi montok berisi dengan pantat yang seksi dibalut kulit putih bersih. Banyak yang bilang wajah dan perawakan Nani mirip artis Mona Ratuliu.
10042Please respect copyright.PENANAETfqkHpua5
Setelah menikmati sarapannya, Nani mencoba rileks di sofa menonton televisi. Nani mengenakan kaos oblong putih dan celana pendek longgar agar lebih nyaman.Tayangan kuliner di televisi hampir membuat Nani yang berbaring di sofa terlelap lagi, tapi ketukan pintu kamar menyadarkannya.
10042Please respect copyright.PENANAU3b8IIaiqT
Tookk Tookk Tookk
10042Please respect copyright.PENANAjGVxY8wEuy
Salman (40) dan Rudi (28), dua orang petugas Hotel itu berdiri di muka pintu saat Nani membukanya.
10042Please respect copyright.PENANAqflv0gBznO
Salman : “Maaf mengganggu Bu,” kata Salman ramah. Rudi berdiri di belakang Salman.
10042Please respect copyright.PENANAsaUDWFh4Jf
Nani “Oh nggak apa.. ada apa ya?,” tanya Nani.
10042Please respect copyright.PENANA4ZRUigV6wY
Salaman : “Tadi pagi kami dipesan Pak Rahmat, disuruh memeriksa kemari,"
10042Please respect copyright.PENANAC6oNFV1CP2
Salaman : "Katanya ada gangguan kerusakan di shower dan saluran pembuangannya?,” jawab Salman.
10042Please respect copyright.PENANACVw6VFypyq
Salman lalu mengenalkan diri kalau ia dan Rudi adalah petugas Hotel yang bertanggungjawab jika ada keluhan kerusakan fasilitas hotel.
10042Please respect copyright.PENANAvq97XUuTBn
10042Please respect copyright.PENANAofV7ZjSjfs
Nani : “Ehm.., oh iya. Tadi sempat ke sini ya?"
10042Please respect copyright.PENANANefGG7SwVV
Nani : "Maaf ya saya bangunnya siangan.. ayo silahkan masuk Pak,”
10042Please respect copyright.PENANA2d0E6dywUt
Nani baru ingat tadi pagi sempat ngomel-ngomel karena kerusakan di kamar mandi hotel.
10042Please respect copyright.PENANA5OU7P8lCPr
Nani menyilakan dua petugas hotel itu masuk. Tak disangka saat itulah niat bejad dua petugas Hotel dan kesempatan yang tersedia di saat Nani seorang diri, membuat Nani diperkosa di kamar sewaan keluarganya.
10042Please respect copyright.PENANA0Lnc6M7bLS
10042Please respect copyright.PENANA5tI9YsGlin
10042Please respect copyright.PENANAuerX2mSbZJ
Pengakuan Nani:
10042Please respect copyright.PENANADwGLefcnwT
Rahmat, suami Nani bersama anak mereka, Riko dan Riki kembali ke Hotel N dua hari kemudian setelah menikmati keindahan pulau-pulau kecil di seberang kawasan pariwisata itu.
10042Please respect copyright.PENANAR1DDiaooGj
Malam hari setelah Riko dan Riki masuk ke kamar mereka dan tidur, Rahmat mencari tahu apa penyebab istrinya bermuram muka sejak mereka kembali ke Hotel.
10042Please respect copyright.PENANAXrFuAzlPbg
Rahmat : “Mama masih sakit ya?, kok diam terus dari tadi,” tanyanya pada Nani.
10042Please respect copyright.PENANAnLsFX2ir1R
Nani : “Nggak Papa, Mama sudah sehat. Tapi selama papa dan anak-anak pergi….,”
10042Please respect copyright.PENANAtPvyQe60xP
Nani tak melanjutkan ceritanya. Ia tengkurap di ranjang dengan raut sedih, sementara Rahmat dengan sabar menunggu jawaban istrinya itu.
10042Please respect copyright.PENANAu6MDf2Lked
Rahmat : “Ayo teruskan Mama, ada apa sebenarnya?,” Rahmat penasaran.
10042Please respect copyright.PENANAnEQ4DqilQd
Nani “Mama diperkosa Pa.. Mama diperkosa oleh dua petugas hotel ini…"
10042Please respect copyright.PENANAuMpCNVZXDX
Nani : "Dan sekarang mereka sudah kabur,” isak Nani menjadi-jadi.
10042Please respect copyright.PENANA79vPMC55LV
Nani pun bercerita bagaimana dua petugas hotel itu datang ke kamar untuk memperbaiki shower. Namun saat kamar tertutup, mereka meringkus Nani dan mengikatnya. Mulutnya disumpal kain dan matanya juga ditutup ikatan saputangan. Lalu, mereka memperkosa Nani berkali-kali.
10042Please respect copyright.PENANAlBnSMBG2uy
Rahmat : “Apa..??,”
10042Please respect copyright.PENANADWcrrdybCw
Rahmat terkejut bukan main mendengar istri tercintanya digauli secara paksa oleh dua petugas hotel. Ia berusaha menghibur Nani agar tidak trauma, dan berjanji segera melaporkan kejadian itu ke kantor polisi esok harinya.
10042Please respect copyright.PENANAKdV1TNaR2i
10042Please respect copyright.PENANAGOPc2jySoU
10042Please respect copyright.PENANA2BuvXiNLao
Rekaman Handycam
10042Please respect copyright.PENANAh3dWz8ijmG
Rahmat sangat terpukul mendengar cerita istrinya. Setelah menenangkan Nani dan membiarkan ia terlelap, Rahmat kemudian keluar kamar hotel menuju tepian pantai untuk menyepi sambil merencanakan melaporkan masalah tersebut esok paginya.
10042Please respect copyright.PENANAb1qGns5Y4x
Tapi, sebelum keluar kamar Rahmat menemukan handycam milik Riko, anaknya tergeletak di dekat pintu kamar hotel. Handycam itu tidak dibawa ketika Rahmat bersama dua anaknya melancong ke pulau–pulau kecil dua hari lalu. Ia lalu memungut handycam itu dan membawanya keluar.
10042Please respect copyright.PENANAdLUYLNvYC8
Di tepi pantai yang sepi itu, Rahmat melamun panjang memikirkan nasib keluarganya. Pergi berlibur untuk melepaskan beban dari himpitan kerja dan hiruk pikuk kota, justru membawa problem yang sangat berat dan aib.
10042Please respect copyright.PENANA3BzGfvR35Z
Tangannya iseng menghidupkan handycam untuk mengambil gambar bintang di langit malam itu. Namun niat ia urungkan karena pita kaset ternyata penuh. Penasaran, Rahmat kemudian merewind kaset dan memutarnya untuk melihat isinya.
10042Please respect copyright.PENANA70nOM7qhRf
Mata Rahmat terbelalak saat rekaman handycam tertayang di LCD handycam. Ternyata isinya adalah adegan pemerkosaan yang menimpa Nani, istrinya.
10042Please respect copyright.PENANAd0mxuvWZks
Nani dalam keadaan terikat, masing-masing tangannya diikat di pojok sisi ranjang membuat posisi Nani terlentang dengan kaki terbuka. Ia hanya mengenakan CD dan Bra berwarna biru muda, sementara mata dan mulutnya tertutup erat dengan ikatan sapu tangan.
10042Please respect copyright.PENANAGDFmbmZN0A
Tubuh Nani yang putih mulus meronta-ronta di atas ranjang seolah menuntut dilepaskan. Suaranya hanya ehmmm…ehmmm… seperti berteriak, tapi tak bisa lepas karena mulutnya tersumbat.
10042Please respect copyright.PENANAKjIMJmjNEQ
“Ha.. ha.. ha.. ini dia.. tante girang yang sudah nggak tahan di atas ranjang,"
10042Please respect copyright.PENANAtaVKsYs8St
Suara seorang pria terdengar dalam rekaman itu. Rahmat mengenal suara itu, itu suara Rudi, bujangan petugas hotel. Nampaknya Rudi yang memegang handycam dan mengambil gambar Nani di ranjang.
10042Please respect copyright.PENANApRWB8MjyAQ
Rudi : “Eng.. ing.. eng… ini dia gigolonya…,”
10042Please respect copyright.PENANAyCdgfojQlE
Di saat yang sama muncul gambar Salman petugas hotel lainnya. Salman hanya menggunakan kolor putih, di baliknya nampa penisnya yang mulai menonjol tegang. Salman menyeringai di kamera sambil lidahnya menjilati bibir sendiri seakan hendak menyantap makanan lezat.
10042Please respect copyright.PENANAuMI18VRgc7
Salman naik ke ranjang di mana Nani terikat. Ia berlutut di antara kaki Nani sambil tanganya mulai mengusapi kaki mulus Nani. Nani memberontak meronta-ronta, teriakan tertahan terdengar keras.
10042Please respect copyright.PENANAlCulYlpVrz
Salman : “Eit.. eit… percuma tante… lebih baik tante nikmati saja,"
10042Please respect copyright.PENANAmvlJqMWxmM
Salman : "Ketimbang melawan ntar malah sakit lho.. he..he..he..,”
10042Please respect copyright.PENANA7K912pWyqR
Salman terus meraba Nani. Mulai dari kaki, paha, perut, dan kini tangannya mulai menjalar ke payudara Nani yang masih terbungkus Bra.
10042Please respect copyright.PENANAycKKbXDvP7
Nani terus meronta berusaha melawan, tetapi percuma karena ikatan di tangan dan kakinya sangat kuat menggunakan tali plastik jemuran.
10042Please respect copyright.PENANA09zDTWK528
Kurang ajar, pikir Rahmat saat menyaksikan adegan itu di handycam. Rasanya ia ingin sekali menemukan petugas hotel itu dan menghajarnya. Rahmat melanjutkan menyaksikan adegan di LCD handycam, kini tangan Salman mencabik paksa Bra Nani hinga tanggal. Payudara montok Nani sampai tergoncang-goncang.
10042Please respect copyright.PENANA6hfvvJbAkP
Pemandangan itu membuat Salman makin bernafsu dan seketika bibirnya mulai menjelajahi payudara Nani, bergantian, satu dihisap satu diremas-remas.
10042Please respect copyright.PENANACLEFKhuavK
Nani : “Ehmmhhkk… ehmhkkk…,”
10042Please respect copyright.PENANATsdK1gYKsr
Nani terus meronta berusaha melawan, tapi Salman tak peduli dan terus melakukan aksinya menikmati payudara Nani.
10042Please respect copyright.PENANANicA04ctrh
Salman : “Eihh.. tenang aja tante.. nanti juga wenak..,”
10042Please respect copyright.PENANAVQ66WhJFli
Kata Salman sambil tanganya memberi kode ke kamera agar mendekat.
10042Please respect copyright.PENANALskGTDXzAt
Rudi : “Waduh.. ini bayi tua lagi netek nih…, cucu Mamah gede sih,”
10042Please respect copyright.PENANAMBstEQwDxn
Suara Rudi terdengar dalam rekaman, sementara adegan itu diclose-up. Nampak jelas bagaimana lidah Salman bermain di putting susu Nani, sesekali dihisap dengan keras, lalu dijilati lagi pelan perlahan.
10042Please respect copyright.PENANAlHElNFugpy
Handycam di tangan Rudi juga merekam jelas bagaimana putting susu Nani perlahan-lahan mengeras setelah menerima jilatan dan hisapan Salman.
10042Please respect copyright.PENANALzIVOlC9ML
Handycam kemudian diarahkan Rudi ke bagian bawah, merekam tangan kiri Salman yang mulai menggerayangi CD Nani. Gambar kembali diclose-up, pinggul Nani bergerak kencang berusaha menghindari sentuhan Salman, namun percuma. Jemari-jemari kekar Salman mulai menyusup ke balik CD dan menggelitik klitoris Nani, sementara di bagian atas yang tak terekam kamera bisa dipastikan Salman makin bergairah menghisapi susu Nani.
10042Please respect copyright.PENANAtbSZbQEVod
Rudi menjauh dan mengambil gambar utuh. Salman bergerak membuka penutup mata Nani, lalu ia mencabik CD Nani dan menjilatinya beberapa kali.
10042Please respect copyright.PENANAmFkhpOybhT
Salaman : “Ha.. ha.. ha.. sudah kubilang, tante pasti suka,"
10042Please respect copyright.PENANAQwxh00iZCF
Salman : " Ini buktinya air memeknya sudah mulai netes. Makanya jangan melawan ya,”
10042Please respect copyright.PENANAj8eo2oaQ0q
Salman menghisap CD Nani lalu menghempasnya ke arah kamera.
10042Please respect copyright.PENANAKMs0SYBzd0
Rudi mengclose-up wajah Nani. Mata Nani melotot marah dan mulutnya yang masih tertutup ikatan sapu tangan mengeluarkan suara tertahan seperti membentak protes.
10042Please respect copyright.PENANA99uM0uP1FA
Rudi : “Waduh.. si tante makin galak makin seksi nih.."
10042Please respect copyright.PENANAkWTu54bUpL
Rudi : "Ayo embat aja Kang.., ntar gantian kita.., ” suara Rudi menyemangati Salman.
10042Please respect copyright.PENANA9wbugZScrg
Salman : “Santai aja Rud.. makin galak makin asyik rasanya."
10042Please respect copyright.PENANA95vgvla9M2
Salman : "Sekarang kita lihat masih galak nggak kalau itilnya diisapin…. "
10042Please respect copyright.PENANAmpYUAqw4wm
Salman : "Ayo ke siniin kameranya biar lebih jelas gambarnya,”
10042Please respect copyright.PENANA2edF1XUcGm
Salman meremas susu Nani dan menjawil dagunya, Nani semakin marah, lalu Salam mengarahkan kepalanya ke selangkangan Nani.
10042Please respect copyright.PENANA2MljEdcBmc
Handycam di tangan Rudi mendekat ke selangkangan Nani. Jemari Salman membelai-belai vagina Nani yang sudah telanjang penuh, sementara Nani tetap berusaha melawan dan meronta-ronta.
10042Please respect copyright.PENANAyqHMQ0mp59
Bibir vagina Nani direngkah dua jemari Salman hingga terbuka, warnanya merah muda dan mulai basah lantaran klitorisnya dimainkan jemari Salman.
10042Please respect copyright.PENANAFwUH2dklYG
Salman : “Ini itil namanya frend.. makin digosok, tante makin kenimatan…"
10042Please respect copyright.PENANArFb5TyrdAr
Salamn : "Nggak tahan.. ha ha ha…,”
10042Please respect copyright.PENANApJ8Wm0AEYX
Suara Salman bergairah, sementara gambar di LCD menunjukkan jempolnya menekan dan menguyak klitoris Nani.
10042Please respect copyright.PENANAzZjqDa5A0I
Bibir Salman kemudian mendekat ke vagina Nani, lidahnya mulai menjulur menjilati klitoris Nani. Telapak tangannya menekan bagian atas vagina Nani yang ditumbuhi bulu halus tercukur rapi.
10042Please respect copyright.PENANAKC3hwqziqY
Salman : “Hmmm.. sedep bener nih tante,"
10042Please respect copyright.PENANAWHoOizazGQ
Salman : "Nggak ada bau terasinya memeknya nih…he he."
10042Please respect copyright.PENANA4ecUFKjvEG
Salman : "Rud kau suting mukanya tante pas aku mainin itilnya ya..,”
10042Please respect copyright.PENANAY6DHKAIaj9
Salman kembali menjilati vagina Nani, kali ini sambil dihisap-hisap.
10042Please respect copyright.PENANAeHZDm0q9Ih
Rudi mereka ekspresi Nani. Matanya kini terpejam dan mulutnya yang tersumpal masih berusaha teriak, namun tubuhnya sudah lemah tak mampu meronta lagi. Tenaga Nani sudah terkuras karena berusaha melawan ikatan di tangan dan kaki.
10042Please respect copyright.PENANAwVd83Lw1QE
Nani : “Ehmmhh.. ehmmmhhpp.,"
10042Please respect copyright.PENANA0wBeefafyF
Suara Nani melemas juga, rontanya justru menjadi gemulai membuat Salam makin nafsu menghisap vaginanya. Jilatan-jilatan lidah Salman di vagina Nani membuat pikirannya bercabang. Ia mulai merasakan kenikmatan yang tak mungkin dihindari.
10042Please respect copyright.PENANA3TxHIM9FNG
Rudi : “Ehmm.. kenapa tante? Nikmat ya?,” suara Rudi bertanya sambil wajah Nani di close-up.
10042Please respect copyright.PENANAM1eVWAnb9z
Nani melotot sambil berusaha mengangkat kepalanya, ia berusaha berteriak lagi, memprotes gambarnya direkam Rudi.
10042Please respect copyright.PENANAgqEn351c8F
Rahmat semakin marah melihat adegan itu. Dalam hatinya ia menaruh dendam kesumat pada Salman dan Rudi yang mengerjai istrinya. Tapi adegan demi adegan yang dilihatnya di layar LCD handycam membuat Rahmat semakin penasaran.
10042Please respect copyright.PENANABicYgpouRO
Rudi tiba-tiba menghempas sapu tangan penutup bibir Nani. Tapi Nani justru terpejam dan tak mengeluarkan sepatah kata pun, apalagi teriakan.
10042Please respect copyright.PENANAFJSkkog8nN
Rudi : “Ayo tante.. mau marah apa? Mau ngomong apa.. ayo teriak lagi?,” suara Rudi meledek Nani.
10042Please respect copyright.PENANAu5zDmvJiRm
Nani : “Ehmm.. jangan… amphuunnn.. jangan disuting… amphunnn,”
10042Please respect copyright.PENANA7qHRuMwyad
Suara Nani memelas dengan nafas yang mulai berat dan mulai terangsang.
10042Please respect copyright.PENANA0wB3i0du1J
Rudi : “Ampun kenapa tante..?,” suara Rudi kembali menggoda.
10042Please respect copyright.PENANA1AlvpGIZKp
Nani :“Akhhss.. amphuunnnn… oughhh… mmpphh..,”
10042Please respect copyright.PENANAbEx6qGV8aY
Mata Nani kembali terpejam, tubuhnya bergetar seperti menahan birahi yang memuncak. Dari LCD handycam, Rahmat bisa menandai ciri-ciri wajah istrinya mulai dilanda gairah seksual.
10042Please respect copyright.PENANABUA33pGKde
Di bagian bawah Salman terus menjilati vagina Nani, Rudi mengarahkan kameranya di bawah. Kepala Salman seakan terbenam di selangkangan Nani, saat di close-up nampak vagina Nani sudah sangat basah dan cairannya terus dijilati dan dihisap Salman. Pinggulnya bergoyang mengikuti irama jilatan Salman.
10042Please respect copyright.PENANApL9WFAqYWN
Nani : “Oughh.. ampphhhuuunnn… akhhsss..,” suara Nani terdengar.
10042Please respect copyright.PENANAmo5GXPmhK8
Salman : “Nih suting nih.. nah lihat nih.. tante udah nggak tahan mau dientotin nih..,”
10042Please respect copyright.PENANAKXJzOFwZGh
Kata Salman sambil jemarinya membuka bibir vagina Nani. Handycam Rudi mengclose-up vagina Nani yang terkuak oleh jemari Salman. Terlihat jelas dinding vagina Nani berkedut-kedut dan nampak dibaluri lendir birahinya sendiri.
10042Please respect copyright.PENANABcifaJo9C5
Salman masih menahan vagina Nani dengan jarinya, lalu penis Salman terekam di kamera sudah tegang mengacung dan mulai mendekati bibir vagina Nani.
10042Please respect copyright.PENANAaAMrKXusbs
Salman : “Eh Rud.. kau rekam yang lengkap ya.. aku entotin dulu nih tante,"
10042Please respect copyright.PENANAC4zLjfsKPp
Salman : "Ntar kalau aku cabut kontolku.. kau coles-up lagi pepeknya ya…"
10042Please respect copyright.PENANASksfdTKSUC
Salman : "Biar kau lihat bagaimana kalau tante puas.. ha ha..,” Salman menyeringai.
10042Please respect copyright.PENANAw8ClmZewvR
Salman mengambil posisi tepat ditengah kaki Nani, dan perlahan menuntut penisnya ke bibir vagina Nani.
10042Please respect copyright.PENANAiCqaMtBuRk
Nani : “Amphhuunn.. tolong lepaskan saya.. jangan.. tolong jangan…,”
10042Please respect copyright.PENANAgmK5Ry4NaB
Nani memelas pasrah, seolah sadar sesaat lagi ia akan disetubuhi pria lain yang bukan suaminya.
10042Please respect copyright.PENANAX50dGAyk5A
Salman : “Nah.. begitu dong.. yang halus.. jangan marah marah kayak tadi hah..!!
10042Please respect copyright.PENANAVFvVLevpRy
Salman "Ayo sekarang mau apa, mau dilepas?. Rud turuti tante ini, lepas ikatan kakinya Rud, cepat…,"
10042Please respect copyright.PENANAFK51UxXbP3
Salman tetap pada posisi siap menindih Nani, ujung penisnya sudah menyentuh bibir vagina Nani yang merekah.
10042Please respect copyright.PENANASVeULn3sqP
Nani : “Akhhss.. jangan Pak.. amphun.. jangan..,”
10042Please respect copyright.PENANANIKHv3g7Xi
Nani memelas sejadi-jadinya dengan suara parau saat merasakan benda hangat menempel di bibir vaginanya. Rudi merekam semuanya sambil melepas ikatan di kaki Nani. Dari posisi itu nampak jelas penis Salman sudah menempel di bibir vagina Nani.
10042Please respect copyright.PENANA5gXvGMihNu
Salman : “Sudah siap tanthee.. ouh.. sudah siap kubawa ke alam nikmathhh.. ahh..,"
10042Please respect copyright.PENANA1K4svDmSO6
Salman menindih tubuh Nani dan memegang kedua pipi Nani agar wajah Nani menghadap ke wajahnya. Pinggulnya mulai ditekan membuat kepala penisnya menembus bibir vagina Nani.
10042Please respect copyright.PENANASipI97jELP
Nani : “Ngghhh… amphuunnn.. jangahhnnn…tolong janganhhh…"
10042Please respect copyright.PENANA3xf1okCeYP
Nani : "Engghhhmmm… ouuhhhhggghhh… akhhhssss,”
10042Please respect copyright.PENANAh9N9bwL5Fh
Suara Nani yang memelas berubah menjadi desahan tak tertahan saat Salman mulai memasukkan penis ke vaginanya dan mulai memompa keluar masuk.
10042Please respect copyright.PENANAoXrUSfRFfb
Rahmat melihat bagaimana tubuh mulus istrinya menggelinjang setiap sentakan pinggul Salman terjadi. Nani mendesah tak karuan ditindih tubuh Salman yang kekar. Perawakan Salman agak pendek, penisnya juga lebih pendek dari milik Rahmat. Tapi penis hitam Salman jauh lebih gemuk dan lebih tegar dari milik Rahmat.
10042Please respect copyright.PENANACzGgg4TDaJ
Rudi mengclose-up bagian yang sedang intim itu. Bibir vagina Nani sampai monyong-monyong didera penis Salman. Salman menghentak pinggulnya semakin cepat semakin keras.
10042Please respect copyright.PENANAIN9kt3u7Z3
Nani : “Akhhss… ouhhh.. ahhhh… sssttt…ughhh…,”
10042Please respect copyright.PENANATTvguiEIJL
Nani terpejam sambil mendesah menahan nikmat, ia tak sadar wajahnya diclose-up oleh Rudi.
10042Please respect copyright.PENANAOS99nbYfze
Rudi kemudian menjauh mengambil gambar lengkap. LCD handycam yang dilihat Rahmat menampakkan bagaimana kaki mulus Nina kini justru merangkul pinggul Salman yang semakin cepat memacunya, nafasnya terdengar keras memburu. Desahan Nina juga makin keras, dan kepalanya bergerak ke kanan-kiri.
10042Please respect copyright.PENANAGbZhAS9FFZ
Salman : “Ougghhh… argghhh… huh… nikmat sekalih tubuhmuuhh tannteehhh…"
10042Please respect copyright.PENANAtrzLuqjiwD
Salman "Oouhhh.. aaahhhhhkkkk…ouhhh nikhhhmmaaathhhh….,”
10042Please respect copyright.PENANA5O2Lz1yQrm
Salman mencabut penisnya dan berlutut di hadapan Nani dengan kepala menengadah dan tubuh bergetar, sesaat kemudian penisnya menyemburkan sperma sampai ke perut Nani. Salman mencapai puncaknya.
10042Please respect copyright.PENANAejEPEajwPS
Rudi : “Waduh.. Akang ini belum apa-apa tuh udah ngecrot kemana-mana maninya..,"
10042Please respect copyright.PENANAA6CUqWkre4
Rudi : "Sini gantian.. biar saya ambil alih memuskan tante..,”
10042Please respect copyright.PENANA3IhrqGwT2M
Rudi bergegas naik ranjang menggantikan posisi Salman. Rekaman di handycam sempat goyang menampilkan gambar lantai, cermin rias, dan langit-langit kamar.
10042Please respect copyright.PENANAsd5aNrC3qJ
Kini Salman yang merekam gambar, sementara Rudi sudah bugil menindih tubuh Nani. Penis Rudi sangat kekar, panjang dan besar. Kotak-kotak kekar di perut Rudi menggambarkan keperkasaan, ia memang perenang tangguh di kawasan wisata itu.
10042Please respect copyright.PENANAGPn71GdP8b
Nani : “Sudahhh… amphuunnn… jangan lagihh.. amphunnnhhh…,”
10042Please respect copyright.PENANAYojAL6AXEN
Pinggul Nina bergerak ingin menghindari penis Rudi yang sudah mengarah ke vaginanya, tapi percuma karena kedua tangannya masih terikat membuat posisinya tertahan terlentang.
10042Please respect copyright.PENANAG1o6jTa7RR
Rudi : “Tenang tante sayang.. kan masih tanggung tadi.. sekarang saya kasih biar tante puas..,”
10042Please respect copyright.PENANAkT5EfppqBF
Rudi tiba-tiba menindih Nani, ia melumat bibir ranum Nani, meremas susunya, dan mulai menggenjot penisnya keluar masuk ke vagina Nani.
10042Please respect copyright.PENANAz4v720Kwd6
Nani mulai mendesah, gerakan Rudi membuat ia kembali terangsang hebat setelah puncak klimaksnya hampir sampai bersama Salman tadi.
10042Please respect copyright.PENANAKnAhuCGfHi
Rahmat melihat dari layar LCD bagaimana istrinya mulai hilang kontrol dan tak menyadari sedang berhubungan intim dengan lelaki lain yang memperkosanya. Nani terpejam dengan bibir terus dilumat Rudi, malah Nani nampak membalas lumatan-lumatan Rudi, nafas mereka sama-sama memburu bercampur desahan.
10042Please respect copyright.PENANAYgRIUyJS9h
Salman : “Goyang yang keras Rud.. si tante dah mau sampai puncak tuh…,”
10042Please respect copyright.PENANAXEMuyE4Skq
Suara Salman terdengar, sementara gambar di close-up ke wajah Nani dan Rudi yang berpagutan bibir. Rudi menggocok semakin kencang, kaki Nani merangkul pinggul Rudi seolah ingin hantaman yang lebih sempurna di vaginanya.
10042Please respect copyright.PENANAsMGK7Cuyvu
Rudi : “Oughh… ghimmana tanntehhh… enakkhhhss…??,”
10042Please respect copyright.PENANAiPXWKwf2GF
Rudi melepas pagutannya dan terus menggenjot Nani sambil mengeluarkan obrolan nakal. Nani semakin lepas kendali di saat puncak kenikmatan nyaris dirasakannya di bawah himpitan tubuh Rudi yang kekar.
10042Please respect copyright.PENANADhsRzR9fQ3
Rudi : “Gimana tanthee… jawabbbhhh aghhh…,”
10042Please respect copyright.PENANADplpgSuLqn
Nani : “Ngghhhmm ahhsss….,”
10042Please respect copyright.PENANAfqAmE7uRbe
Nani mendesis. Rudi menggenjotnya lebih keras, dan terus meluncurkan tanya pada Nani.
10042Please respect copyright.PENANAX3q6MhVjm6
Nani : “Akhhss.. amphunnn… ahhhsss enakhhhmaaass.. sssttt..,”
10042Please respect copyright.PENANA2UofSe74nm
Rudi : “Apa tanthe??? Yang keras bilang…,”
10042Please respect copyright.PENANA5QG6JKKAt8
Nani : “Ughhh… ssstnnikkhhmmmaatt… ssshhh aaahhh… ihhh…,”
10042Please respect copyright.PENANA82Z8ydDj1w
Rudi : “Enakh digoyanghhh… ayo bilang…,” Rudi terus memancing Nani.
10042Please respect copyright.PENANA6WC0bEagE2
Nani menggelinjang kenikmatan dengan nafas semakin berat memburu. Peluh mereka bercampur menetes.
10042Please respect copyright.PENANAVT92TuQIAp
Rudi : “Apanya yang nikmat tantehh…,”
10042Please respect copyright.PENANAnYy7Biy1Q9
Nani : “Ssttt.. ahhgg.. konthhh… tholll… assttt oughhh…,” Nani menjawab tanpa sadar.
10042Please respect copyright.PENANAhlFnMlrXTg
Rudi : “Yahhkk begithuu tannthee… akhhhsss… nihhhh.. ouh.. memekmu juga enakhh tannte…,”
10042Please respect copyright.PENANAfzrYP2H0BE
Rudi semakin liar menggenjot Nani. Kini kaki kanan Nani diangkat ke bahunya lalu dengan posisi itu Nani kembali dihajarnya.
10042Please respect copyright.PENANA4pp1mxs5G5
Rudi : “Tanhtee enakhh diapainnn hahh..??,”
10042Please respect copyright.PENANA3nZLiuxjVS
Rudi memacu penisnya semakin cepat, ia mulai merasakan kedutan dari dinding vagina Nani menandakan Nani hampir klimaks.
10042Please respect copyright.PENANAMbMimHP9w1
Salman mengclose up lagi wajah Nani yang terpejam, sementara Rudi menggenjot Nani sambil terus bertanya nakal. Salman berusaha melepaskan ikatan tangan Nani sambil terus merekam pertempuran ranjang itu.
10042Please respect copyright.PENANAm3WZrpmYTr
Nani : “Aghh.. dihennntoothhinnhh aaakhhsss… ahhh."
10042Please respect copyright.PENANAZ4P5OCrykt
Nani : "Amphunnnn uhhh enthooottt… akhhhsss ouhhh.. sssttt enghhhmmm,” desah Nani.
10042Please respect copyright.PENANA7J1EFRArj5
Rudi : “Diperkosa ini tanthee.. enakhss diperkosaaa..??,”
10042Please respect copyright.PENANATZwvAafgl5
Nani “Yeahhh… akhhsss eeehhhnnn…naaakkhhh.. perkohhssaa…aahhhsss…,”
10042Please respect copyright.PENANAENqzSBUK95
Nani menceracau mengukuti pertanyaan Rudi. Tangan Nani yang sudah lepas dari ikatan bukannya mendorong tubuh Rudi tapi justru merangkul leher Rudi dan meremasi rambut Rudi dari belakang.
10042Please respect copyright.PENANAns1lSmWaIl
Dari LCD handycam di tangannya, Rahmat melihat istrinya sudah mencapai klimaksnya, suara Nani terdengar sangat menggairahkan saat itu. Tanpa sadar penis Rahmat mulai tegang.
10042Please respect copyright.PENANAXS21ycST7h
Rudi : “Ayooo.. tante.. ahhh.. ayohh…,”
10042Please respect copyright.PENANAYAQ32DsdzN
Rudi juga hampir mencapai klimaks, secara masksimal tenaganya dipacu menggoyang Nani. Tubuh Nani mulai bergetar hebat dan kakinya seperti kejang merangkul pinggul Rudi yang terus bergoyang di atas tubuhnya.
10042Please respect copyright.PENANAvFVQZQKIt4
Nani : “Akkhsss.. ahhhh… ammphuuunnnnhhhh…"
10042Please respect copyright.PENANAN15UknUUiV
Nani : "Ssttttt akkhhhsssss…. Mmmmphhhmmmm… emmphhhhpppp,”
10042Please respect copyright.PENANAVtCv00klJq
Pertahanan Nani akhirnya bobol, tubuhnya seakan kejang, tangannya menarik rambut Rudi, dan kepalanya terangkat meraih wajah Rudi. Saat klimaksnya membludak, Nani justru melumat bibir Rudi, memeluk Rudi kuat-kuat, melepaskan kedutan-kedutan nikmatnya.
10042Please respect copyright.PENANAfnQvTecbMK
Rudi : “Akhhh… ouhh.. yeahhh.. yeahhhh… ouhhh… yeaaahhhhh…,”
10042Please respect copyright.PENANAgXt7A23azo
Rudi melenguh kejang melepas lumatan Nani. Rudi juga mencapai klimaksnya sambil memeluk erat tubuh Nani, mereka berpelukan erat dan saling menekan kenikmatan di vital mereka secara bersamaan, lalu lemas beberapa saat kemudian.
10042Please respect copyright.PENANABDCKbljrb5
Salman mengclose-up bagian vital itu, perlahan Rudi mencabut penisnya. Air sperma Rudi terhujam di dalam vagina Nani perlahan menembus keluar meleles di bibir vagina Nani. Rudi berbaring di sisi Nani, sementara Salman mengangkangkan kaki Nani dan menguak vagina Nani dengan tangan kirinya, tangan kanannya mereka close up vagina Nani.
10042Please respect copyright.PENANA3cwsIlULs9
Rahmat melihat vagina Nani masih berkedut-kedut. Tiap kedutannya mendorong keluar sperma Rudi meleleh di bibir vaginanya.
10042Please respect copyright.PENANAF6rvF4oERG
Gambar di handycam kemudian terputus dan menampakkan Nani yang tertidur pulas di ranjang, bugil tanpa ikatan.
10042Please respect copyright.PENANAqIi28AYriQ
Salman : “Ya beginilah kondisi nyonya sombong yang sudah kami perkosa sampai puas.."
10042Please respect copyright.PENANAZumJXSMd9O
Salman : "Diperkosa malah kenikmatan dia sampe tidur ngorok ha.. ha.. ha..,” suara Salman terdengar.
10042Please respect copyright.PENANAkzKnOt1gJJ
Rudi dan Salman terus mengeksplore tubuh telanjang Nani sambil berkomentar. Dari sana Rahmat tahu kalau mereka nekad memperkosa Nani karena Nani menyinggung perasaan mereka. Waktu hendak membenahi shower dan kamar mandi, Nani sempat melontarkan kata-kata menyuruh mereka berdua cepat selesaikan pekerjaannya karena Nani tak tahan bau badan mereka.
10042Please respect copyright.PENANAbBdlVhgRa5
Tangan Rahmat luruh dan handycam hampir jatuh. Pikirannya kacau setelah melihat rekaman pemerkosaan itu.
10042Please respect copyright.PENANAKtT6VogCSY
Rahmat : "Bukankah Nani akhirnya menikmati juga?, bagaimana mungkin ini dilaporkan ke polisi?,"
10042Please respect copyright.PENANAuPSkcsK5QC
Rahmat : "Akan lebih menjadi aib jika nantinya dua pelakunya membeberkan ini suka sama suka.."
10042Please respect copyright.PENANAwGaXwlgxno
Rahmat berteriak sejadi-jadinya, lalu kembali ke kamar hotel dan menggauli Nani secara brutal membayangkan memperkosa istrinya sendiri.
10042Please respect copyright.PENANAdSWZXUQ1Ca