PART 9
1892Please respect copyright.PENANA8xjeVQGAP4
1892Please respect copyright.PENANAJ1g8oASA9u
1892Please respect copyright.PENANA3QwaicS0ew
Rencana Riyan memergoki dan meringkus ketiga Orang kakak kelasnya yang sudah Lulus Sekolah SMA berubah Total, setelah Riyan malah melepaskan syahwat dan emosinya melalui Sex bersama Selina. Ukuran penis Riyan yang Selina Lihat, Nikmati, dan Rasakan pagi itu membuat Selina sadar akan keperkasaan Riyan sesungguhnya.
1892Please respect copyright.PENANAIyJTD3xbag
Sampai sampai, Selina menjerit diKamar Mandi Kamar tamu merasakan Hujan Genjotan yang lebih dalam dan Nikmat ketimbang Bimo serta kedua rekannya. Vina ibu Riyan, serta Bimo dan Dion, tentu curiga karna Rio bersama mereka saat itu. Terlebih lagi seperti biasa, baik Rio dan Dion tak bisa memuaskan nafsu birahi Vina andai Bimo tak turut serta menjelajah lubang kenikmatan Vina.
1892Please respect copyright.PENANAmWiWGRPe9N
Sampai akhirnya, Vina, Bimo, dan Dion benar benar kaget kalau Riyan rupanya melakukan sesuatu bersama Selina di kamar mandi kamar tamu pagi itu. Terlebih Bimo kekasih Selina, merasakan perubahan drastis sikap Selina pagi itu. Bimo tentu tak Terima tiba tiba kekasihnya yang cantik dan sexy bersama Riyan, apalagi mereka sempat pacaran.
1892Please respect copyright.PENANAS6w4cSwygC
Jauh lebih panik, Bimo dan Dion diancam langsung oleh Riyan pagi itu andai mau bersikap kasar dan menyentuh Selina.
1892Please respect copyright.PENANA8ySczO1Nzx
1892Please respect copyright.PENANACMekoLCx4C
1892Please respect copyright.PENANA1SFP2lF6A3
POV RIYAN
1892Please respect copyright.PENANA13h0Zj6Ywm
1892Please respect copyright.PENANAwrBCV8JYgZ
"Woy Aya naon ieu yaaan??? Keur naraon ieu tumila afrika arulin ka imah maneh???? Bilang sama gue bebeja yan!!! Ada apa??? " Seringai Suryo setelah curiga melihat kehadiran Kang Amsar dan Kang Rudi berada di rumah ku.
1892Please respect copyright.PENANAg6Qksyh5yU
Suryo sendiri sahabat dekat ku dalam hal hal negatif dan bermain musik, berdarah Jawa Timur bercampur Papua. Tak heran kehadiran Suryo yang merasa rumah ku terusik keberadaan Bimo dan Dion tak biasanya. Tentu ia datang ke rumah menanyakan kepada ku dengan cara blak blakan didepan keamanan Komplek rumah.
1892Please respect copyright.PENANA93Og0iqy2b
"Yoo..... Kalem dulu.... Kita dengar penjelasan Bu Vina dan Aden Riyan.." Kata Kang Amsar.
1892Please respect copyright.PENANALQf4TJNSil
"Iya yoo.... Kalau kamu emosian gitu cuma bakal nambah masalah." Tegur Kang Rudi yang sudah cukup senior di komplek kami.
1892Please respect copyright.PENANANsStAZP8ky
"Gini lho bapak bapak..... Kita tadi itu sebenarnya lagi latihan drama buat pentas Drama. Makanya tadi rumah kami agak berisik hihihi..... " Kata mamah yang jelas berbohong dan mengelabui keamanan komplek.
1892Please respect copyright.PENANAzaWqdZtmnh
"Tuh dengerkan yo kata bu Vina!!!! Jadi jelas kami disini hadir bukan karna perihal keributan." Jelas Kang Rudi kepada Suryo yang pasti hafal dibalik sikap selengeean dan kalem selalu meledak andai ada keributan maupun perselisihan. Apalagi aku ini adalah Juniornya.
1892Please respect copyright.PENANAczSkVuNnwm
"Nya atuh.... Yan kade tah!!! Urang asa teu percaya ka baturan maneh, komo ka si Dion jeung si Rio tah!!! " Katanya sambil menunjukkan jarinya keArah Rio yang tengah berada di ruang Keluarga hampir tak ku sadari keberadaannya.
1892Please respect copyright.PENANA4gYKiFWrqw
Expresi mamah pun tersenyum kecut melihat reaksi dan komentar Suryo.
1892Please respect copyright.PENANAQ8auENGQCX
"Nak Suryo, ibu minta maaf yaa... Hampura pisan dah berisik dan bikin gaduh tadi..... Hihihi...... " Kata mamah kepada Suryo.
1892Please respect copyright.PENANAnEpNtZ6FU1
"Sawios bu..... Sesuai janji saya didepan Almarhum, Riyan dan Raihan udah saya jadikan adik sendiri..... Mun ada apa apa mah, saya pasti berdiri paling depan." Kata Suryo lantang karna ia tau ada yang mamah tutupi saat itu. Terlebih kilapan keringat mama terlihat sangat mencurigakan.
1892Please respect copyright.PENANAjWlCUz2pej
"Kalau gitu saya pamit ya bu, mau ngurus Manuk (burung) tadi ada yang mau COD kerumah. Yan urang pamit heula.... Aya nanaon WA we.... Bisi panasaran ieu Hileud peteuy (Yan ada apa apa WA Gua, siapa tau belatung pete pada penasaran sama gua)" Kata Suryo melanyangkan tantangan kepada mereka bertiga.
1892Please respect copyright.PENANAgK7m8M0org
"Geus era, malu ma tetangga..... " Kata ku sekenanya, merasakan cukup merepotkan andai AIB MAMAH Ku benar benar terbongkar. Apalagi rencana ku hari ini meleset.
1892Please respect copyright.PENANADGOfYAXlx0
"Kalau gitu kami pamit ya Bu, Den Riyan..... Maaf kalau kejadian kami jadi makin gaduh..... " Pamit pak Amsar dan Kang Rudi hampir bersamaan.
1892Please respect copyright.PENANAymTfBw9ce9
Mereka benar benar tanggap hanya dengan sedikit kode yang ku berikan, selain mamng gadih dengan desahan dan rintihan yang mencurigakan. Aku yakin mereka curiga dengan suara ku dan Selina saat beradu birahi tadi. Bimo dan Dion tentu kaget dengan kehadiran kemanan komplek menjelang siang itu berkunjung, hal ini tentunya benar benar mengamankan Selina yang sekarang berdiam diri dikamar tamu.
1892Please respect copyright.PENANAdqZ8DmOlXU
1892Please respect copyright.PENANAJ7Adl1qkKP
Nampak mamah seperti mengintrograsi Selina menjelang siang itu, namun tak lama mamah malah tersenyum manja sambil menatap ku. Beberapa kali mamah dan Selina tersenyum, berbicara, melihat kearah ku lalu tertawa. Sampai akhirnya........
1892Please respect copyright.PENANA13uTR8jw0a
1892Please respect copyright.PENANAKH6dWPKO1v
"Tante, Riyan.... Kita pamit dulu ya...... " Ucap mereka bertiga bersamaan, setelah mencuci sprei kasur dan merapihkan kembali kamar.
1892Please respect copyright.PENANAymvOxQOgvW
"Eee mau kemana?? Tante belum selsai lho masaknya padahal." Kata mamah kepada mereka bertiga.
1892Please respect copyright.PENANAUuBQQthQ9I
"Gpp tante nanti aja, lagian ini dah siang..... Masalah latihan drama, bisa kita lanjutin nanti." Kata Rio sambil mengedipkan nakal satu matanya ke mamah ku Vina. Aku hanya diam pura pura tak tau akan hal itu.
1892Please respect copyright.PENANAdoG8FJq1KL
"Sel, kamu mau balik sekarang gak?? " Tanya Bimo kepada kekasihnya.
1892Please respect copyright.PENANANcIsfgTA0T
"Hmmm..... Itu..... Biar aku nanti naik taksi aja gpp bim, kasian tante Vina belum beres masaknya. Belum beresin kerjaan rumah yang lain." Kata Selina yang menolak halus ajakan Bimo, hal ini juga tentu membuat Mamah dan diriku terkejut.
1892Please respect copyright.PENANA5GR7b5m2RM
1892Please respect copyright.PENANAd3GJOJRkmh
1892Please respect copyright.PENANAYe1GLOJzO3
****
1892Please respect copyright.PENANALQfqYIsWKE
1892Please respect copyright.PENANArUQ3eDcfDW
1892Please respect copyright.PENANAAFuGxgxcZj
1892Please respect copyright.PENANA3fkolb9ZdD
Menjelang Sore hari Sabtu saat itu akhirnya mamah turut serta bersama ku menemani adik ku Raihan bermain bola dengan rekan rekan Timnya di lapangan. Setelah berlari dan pemanasan aku sendiri dari jarak cukup jauh memperhatikan mamah ku Vina Anggraeni memang memiliki kecantikan abadi bak remaja, terlebih lagi cukup rutin setelah beberapa bulan alm. Ayah ku meninggal dunia.
1892Please respect copyright.PENANAC4MeZjX07Z
Cukup banyak para Pria terpesona, maupun mencuri pandang kewajah Cantiknya, terlebih beberapa pria juga berusaha berkenalan dengannya. Entah masih takut atau panik setelah kejadian tadi, seperti biasa mamah hanya tersenyum dan menyapa mereka seperlunya.
1892Please respect copyright.PENANAJ5m6NPnLQi
1892Please respect copyright.PENANA7zN7VG3HR5
"Kamu masih marah nak sama mamah??? " Tanya mamah dibangku penonton saat itu cukup sepi pengunjung. Memang sejak Raihan pulang setelah Selina bermitan pulang dijam makan siang mamah memutuskan turut serta bersama ku dan Raihan. Sama sekali tak ku beri wajah agar kami bicara empat mata berdua.
1892Please respect copyright.PENANAwB17DE9GbG
"Keliatannya gmana mah..... " Kata ku dingin, sebenarnya aku ina kepada mamah namun aku takut mamah punya rencana lain dibelakang ku.
1892Please respect copyright.PENANAKgmQRGbhpN
"Kamu tau rahasia yang mamah sembunyikan dari kamu dan adik mu Raihan selama ini??? " Tanya mamah kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAQu95F602gq
"Rahasia apa mah??? Rahasia mamah punya 3 brondong??? " Tanya ku semakin dingin, mamah pun menatap ku dengan expresi seperti menahan tangis, andai bukan diDepan umum sepertinya ia akan menampar ku sekali lagi.
1892Please respect copyright.PENANAwCF41U0Org
"Huuuuuuhhhhh..... Baiklah nak andai itu menang harus mamah ungkapkan sekarang." Setelah menghela nafas panjang mamah berbicara kepada ku tentang sebuah rahasia sambil menahan kesedihan yang ia simpan sendiri.
1892Please respect copyright.PENANA6MxZRo1aIi
"Kamu masih ingatkan tante Maryani??? " Tanya mamah kepada ku dengan wajah cutenya dari jarak cukup dekat.
1892Please respect copyright.PENANAv56RlGupLs
"Tante Maryani kan rekan kerja papa mah, karna ayah naik terus jabatan trus tante Maryani papa dulu naikkan jabatannya setelah papa jadi Manager kepala." Kata ku singkat mengingat cerita alm.papa.
1892Please respect copyright.PENANAOIOaJOgw1T
"Kamu tentunya ingatkan Hendro Adityo putra tante Maryani??? " Ku anggukkan kepala sambil sepintas mengingat memory SMP bermain dengan putranya saat itu.
1892Please respect copyright.PENANANm3G0SULsW
"Asal kamu tau sayang, selama ini Maryani sahabat kantor ayah mu itu, setelah bercerai tak pernah punya anak dari mantan suaminya." JLGERR!!!! Bagai petir menyambar ku saat itu terlebih lagi mengingat Hendro memang cukup mirip secara wajah dengan ayah ku.
1892Please respect copyright.PENANArQI8oEgxuw
"Iya....... " Jawab mamah singkat sambil tak sanggup menahan air mata mengalir jatuh kepipinya.
1892Please respect copyright.PENANAwsCUDRRWc5
1892Please respect copyright.PENANAuRXsT3uNpQ
Tak tega rasanya melihat mamah kunyanh cantik saat itu bersedih, segera ku hapus air matanya, namun mamah langsung memeluk ku. Didalam pelukan ku mamah menceritakan rahasia yang ia simpan kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAgU1QzdIA58
1892Please respect copyright.PENANAitqGtAALrC
"10 tahun lebih naaak.... Hikss 10 tahun lebih mamah tahan mamah simpan sendiri Aib almarhum papah mu...... " Sambil menangis memeluk ku mamah menceritakan kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAfZuWXvsI6t
"Mamah tau mereka punya hubungan sejak mau melahirkan kamu, tetapi saat mamah melihat Hendro....... Huhuhuhuhu......... " Tangis mamah menjadi tersedu sedu dipelukan ku.
1892Please respect copyright.PENANAzAkBhNIant
1892Please respect copyright.PENANANRRde6SUwz
Usia ku dan Hendro memang hanya berselisih beberapa bulan, apakah itu berarti.....
1892Please respect copyright.PENANAPnV2Tqthpo
1892Please respect copyright.PENANAzs34hLd0xt
"Mamah pernah bicarakan ini dengan almarhum papa?? " Mamah hanya menggelengkan kepalanya sambil berusaha meredakan tangisannya.
1892Please respect copyright.PENANAxRiRBz23Wl
"Jangankan selingkuh, berfikir mendua saja mamah tak sanggup nak apalagi marah. Apalagi saat itu Maryani memang banyak membantu papa hingga terus naik jabatan." Kata mamah sambil memeluk ku.
1892Please respect copyright.PENANA1YRhRSJFfx
"Hingga mamah hamil Raihan tentu kamu ingat kan?? " Tanya mamah kepada ku. Saat itulah papa mu jadi mulai jarang pulang dan semakin sibuk.
1892Please respect copyright.PENANAKPzRcIT08m
"Coba kamu baca surat Berita Acara laporan Penyelidikan Kecelakaan ayah mu ini...... " Kata mamah memperlihatkan diponsel nya berupa Copy Foto.
1892Please respect copyright.PENANA6hEffmCJ3B
"Disitu tertulis jelas, alm. Ayah mu sebelum kejadian, meninggalkan rumah Maryani dalam keadaan mabuk. Hingga akhirnya alm.ayah mu gak bisa mengendalikan mobil di jalan bebas hambatan hingga terjadi kecelakaan tunggal yang fatal. Hikzz hikkz......... " Kata mamah mengungkap rahasia yang ia pendam selama ini.
1892Please respect copyright.PENANAZ8FIhZnzr9
"Trus keluarga kita ga ada yang tau mah.....??? " Tanya ku kepada mamah.
1892Please respect copyright.PENANAHTV2USx0aa
"Hanya Paman mu mul yang tau saat itu nak, meskipun membantu tetapi kamu tau sendiri. Beberapa bukti dan laporan tetap mamah diantar Dion saat itu mengelsaikan semuanya. Senja demi kami dan Raihan sayang..... " Kata mamah dengan intonasi suara yang lesu.
1892Please respect copyright.PENANAZzHqbFoGC6
"Jadi ini alasan mamah tak bisa lepas dari Dion dan mereka berdua?" Tanya ku dengan intonasi suara mulai kesal.
1892Please respect copyright.PENANADU3gSIqpgN
"Engga sayang, bukan gitu......" Kata mamah dengan wajah merah merona menahan malu. Wajah cantik mamah saat itu membuat ku tetap tenang dan mendengarkan semua ceritanya.
1892Please respect copyright.PENANARH2FhtNwFP
"Mungkin kamu tau sejak papah ada dulu juga mereka sering memuji dan menggoda mamah bukan...... " Kata mamah malu malu jujur kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANArxATDBfJIg
"Tp itu benar benar jujur mamah terlena nak, mana ada ibu anak dua seperti mamah bangkit semangat jadi seperti sekarang." Memang benar mamah sekarang jauh lebih segar dan modis bak remaja usia 20 an bahkan anak kuliahan.
1892Please respect copyright.PENANAlRP23z5BNq
1892Please respect copyright.PENANA7DJZujyrnr
Kecantikan mamah memang masih dibawah Bu Anita tetapi hanya lebih proposional dari segi tubuh dan tinggi badan sedikit lebih tinggi. Menjadikan mamah ku ini memang sedikit menang berSaing kecantikan dengan Selina yang berPayudara besar maupun Indah yang benar benar remaja. Terlebih lagi yang sudah tau bagaimana hasrat birahinya diRanjang. Cukup sulit tugas ku serkarang membuat ketiga orang itu menjauhi mamah.
1892Please respect copyright.PENANAabmlUzimwW
1892Please respect copyright.PENANADvas6xednu
"Mamah minta..... Mamah harap tolong nak pahami situasi dan kekurangan mamah saat ini....... " Kata mamah dengan wajah penuh harap kepada ku. Setelah merasakan pergerakan ku yang sesungguhnya diluar rencana malah Menggenjot Selina tadi.
1892Please respect copyright.PENANAPu16TD3lcQ
1892Please respect copyright.PENANAL25egDjUEz
Cukup lama aku tak berikan jawaban sampai akhirnya mamah menyandarkan kepalanya dibahu ku. Kami berdua menatap betapa aktif dan lincahnya Raihan sore itu. Hingga akhirnya........
1892Please respect copyright.PENANA5nuH94v0sb
1892Please respect copyright.PENANAvMOzIOgGLg
"Semua ini berbeda mah.......!!! " Kata ku mengalir begitu saja sambil menikmati pelukan seorang ibu sorang itu dan menyaksikan adik ku penuh semangat hendak mulai bermain bola.
1892Please respect copyright.PENANA5qalqhsNOg
"Maksud kamu nak..... ??" Mamah menggeser wajahnya lalu menatap ku penuh kelembutan bertanya.
1892Please respect copyright.PENANAxx9YptIPyO
1892Please respect copyright.PENANA8L4EKHuIYP
"Mamah adalah mamah sedangkan Ayah adalah Ayah......"
1892Please respect copyright.PENANApu3RkuzbWK
"Mamah sudah cukup lama bertahan dan setia kepada alm.Ayah, tetapi sekarang mamah harus menahan ujian agar tak kembali terjebak asmara dengan mereka berdua. Apalagi sampai melakukan sex bersama mereka bertiga, berempat atau bahkan berlima secara sekaligus." Mamah terdiam namun rangkulan dan pegangan tangannya semakin erat kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAnv7aXhB2gr
"Saat mamah dulu digoda mereka, saat mamah di pondok, moment mamah saat malam ulang taun, bahkan bersama Rio diPasar malam. Semua itu ku Terima dan ku tahan bukan demi Raihan tapi demi mamah!!! " Kata ku sambil tetap melihat pergerakan Raihan mengungkapkan isi hati ku.
1892Please respect copyright.PENANAziiEiuejhB
"Andai mamah meminta ku memahami keadaan, situasi apalagi kekurangan mamah. Sama saja aku harus merelakan satu satunya mamah ku diDunia ini dan Raihan akan semakin terjerumus dalam pelukan mereka!!! Tentu aku tak Terima ma..... Aku pasti melawan!!!! " Kata ku apa adanya ditempat yang cukup nyaman berdua dengan mamah ku ungkapkan semuanya.
1892Please respect copyright.PENANA3V3KeIOhGV
"Mamah tenang aja....... " Sambil lu lepas rangkulan dan pegangan tangannya cukup erat dari tadi beganti dengan rangkulan lengan ku kepada tubuhnya.
1892Please respect copyright.PENANAZsLMLf4uzT
"Aku ada rencana sendiri untuk mereka agar tidak berani merayu dan menggoda mamah lagi........" ku sampaikan kepada mamah penuh keyakinan.
1892Please respect copyright.PENANAzK4DRJMCjb
"Karna selama ini aku bersabar menyaksikan kenakalan mamah, SEMUA DEMI MAMAH TIDAK MENGULANGINYA WALAUPUN AKU DAN RAIHAN TIDAK BERADA DI SEKITAR MAMA!!!!! " Kata ku dengan cukup lantang dan jelas kepada mamah. Mamah pun merangkul ku semakin erat diarea pinggang.
1892Please respect copyright.PENANAT3I2TZXoVC
"Andai mamah memang dipertemukan pengganti alm.Ayah yang lebih layak, kita juga harus menunggu persetujuan Raihan saat SMP nanti. Karna mereka bertiga ga ada yang sanggup membuat mamah bahagia diranjangkan?? "Kata ku sambil bercanda dan menghibur mamah.
1892Please respect copyright.PENANArXTmffQfrd
" Iii kamu..... Emang kamu mau punya pala Tiri???? " Tanya mamah sambil mencubit perut ku.
1892Please respect copyright.PENANABjEIeHY6V1
"Daripada mamah main api dengan mereka kenapa engga mah..... " Kata ku lalu melihat Raihan adik ku berlari cepat mendrible bola lalu menendang keras sampai masuk di pojok kanan Gawang lawannya.
1892Please respect copyright.PENANA45lGeugWtp
"Gooool!!!!!! " Kata ku dan mamah bergembira melihat adik ku mencetak Gol sore itu.
1892Please respect copyright.PENANAz4SMMdYiBJ
Seketika kami berdua ceria dan larut dalam kebahagiaan, terlebih adik ku Raihan menyapa kami dari lapangan sambil melakukan selebrasi Gol sore itu.
1892Please respect copyright.PENANALvIk0MsoR1
1892Please respect copyright.PENANAC2dDG6z2wP
1892Please respect copyright.PENANA8a5d5aEGRL
1892Please respect copyright.PENANAeJFGXG3rLa
*********
1892Please respect copyright.PENANAgtOW14e2zm
1892Please respect copyright.PENANABCGASgZDwA
1892Please respect copyright.PENANAnXLqaOAlhC
1892Please respect copyright.PENANA2Y67D9nk8m
1892Please respect copyright.PENANANUo5GovhQy
Tanpa Riyan dan Vina sadari, sesosok pria mengawasi dan mendengarkan baik baik dari baris tempat duduk dibelakang mereka berdua. Pria ini langsung merencanakan sesuatu setelah tau rencana Riyan dan memcoba membaca rencana Riyan selanjutnya.
1892Please respect copyright.PENANA2KszPBMhZA
Jelas dari expresi maupun bahasa tubuhnya ia tak Terima dengan rencana Riyan dan Pemikiran Riyan yang disampaikan kepada Ibunya Vina, senyum licik mengembang dari wajahnya. Lalu menjauh khawatir Raihan melihat keberadaannya yang sedari tadi menguping pembicaraan Ibu dan anak sore itu.
1892Please respect copyright.PENANA2jeGeu3wCh
Sepertinya Tuhan memang adil, tanpa sengaja di sudut tak terjangkau dari sosok pria misterius yang menguping pembicaraan Vina dan Riyan. Bu Anita dan rekannya yang amat sangat paham bidang Hukum dan Kedokteran mengawasi pria itu berdua.
1892Please respect copyright.PENANA7tLW3qpQow
Sesungguhnya kehadiran Bu Anita cukup mendadak dan memang manghubungi Vina terlebih dahulu, namun melihat Vina yang tak biasa merangkul Riyan putranya. Apalagi ada sosok misterius menguping dibelakang mereka, dengan Instingnya dan rekannya Anita dan Pria itu menghentikan langkahnya. Mereka berdua turut mengawasi mereka bertiga dari belakang. Meskipun samar menangkap apa yang Riyan dan Vina Bicarakan, Anita dan rekannya yang paham sosok misterius itu mencurigakan lebih memilih bersabar dan bersiap mengatur rencana.
1892Please respect copyright.PENANAPlAaNy9BtT
1892Please respect copyright.PENANARaqnJUZgre
1892Please respect copyright.PENANAcAEpgtc8X1
"Kamu lihat itu kan dit?? " Kata Bu Anita yang masih berseragam kerja elegan kepada rekannya Aditya.
1892Please respect copyright.PENANAe0ftu0GbAD
"Aku paham mbak...... Lebih baik kita tunda dulu..... " Kata pria bertubuh kekar dan tegap tapi tetap proposional.
1892Please respect copyright.PENANA8aeUiU6i1z
"Izinkan aku bersama Arjuna menelusuri rekam jejak Digital Riyan mbak, aku khawatir orang tadi hendak menggunakan itu untuk menjebak mereka." Kata Aditya, sambil menyalakan sebatang marlboro merah di jarinya.
1892Please respect copyright.PENANAUOWzz1O6if
1892Please respect copyright.PENANA9b8YXoq7FT
"Tolong ya diit, ada laporan kirim ke mbak secepatnya...... Mbak gak tahan andai Riyan dan keluarganya menderita lagi.... Hikz..... " Kata Anita lirih sambil menahan tangis dimatanya.
1892Please respect copyright.PENANAmFQTB8TxrQ
"Baik mbak.... Serahkan kepada ku..... " Kata Aditya meyakinkan sambil menyerahkan saputangan kepada Anita, lalu berdua pergi meninggalkan tempat itu sambil membawa hasil uji lab Kedokteran tempat Aditya bertugas.
1892Please respect copyright.PENANAkPj6ySVexY
1892Please respect copyright.PENANARtRD3Tv1er
1892Please respect copyright.PENANAQpqNWsKvrA
POV RIYAN
1892Please respect copyright.PENANAFknWQPc8BA
1892Please respect copyright.PENANARPiWH7c3mt
1892Please respect copyright.PENANAOyuPtdz6Ss
Beberapa hari sejak kejadian itu, kehangatan keluarga ku kembali bahkan lebih dekat dan cukup terbuka mendekati Vulgar. Setelah ku renungi, mameng benar pendapat kedua sahabat ku salah satunya Suryo yang lebih senior dari ku. Kebugaran Fisik dan Kecantikan mamah sangat mungkin mendapatkan pengganti dari almarhum papa. Namun mamah terlihat cuek, telebih lagi aku dan mamah menghindari rencana ini dari adik ku Raihan.
1892Please respect copyright.PENANA9V1k8sUAsK
Hanya waktu sarapan dan sore hingga istirahat malam waktu kami bersama menikmati quality time. Selain memastikan adik ku Raihan menguasai mata pelajaran sekolah, aku juga mulai rutin mengajak adik ku berolah raga bersama. Bahkan mamah pun turut serta walaupun terkadang berakhir ditempat jajanan dan cemilan sekitar GOR tempat berolah raga.
1892Please respect copyright.PENANA37tRDSszn9
1892Please respect copyright.PENANAF1U8j7gA9s
Hingga suatu sore saat itu.........
1892Please respect copyright.PENANAsNNqMFaUiH
1892Please respect copyright.PENANAjCHTBDjo6h
1892Please respect copyright.PENANAHviQmlGTya
"Ya ampun dodo!!!! Kamu dah gede sekarang nak!!! Sibuk apa kamu sayang.... Gmana kabar mamah??? Sehat!!! " Sapa mamah setelah disalami salah satu dari 2 pria gagah di GOR sore itu. Entah mengapa melihat expresi mamah dan gaya centil mamah membuat ku cemburu kepada mereka.
1892Please respect copyright.PENANAP6sgBPNzbt
"Allhamdulillah sehat tante.... O ia kenalin in Arjuna senior ku dan Adit..." Kata Pria yang tinggi putih dan gagah saat itu. Kedua pria lainnya berbadan lebih gagah dan cukup gelap. Dari rambut cepak mereka berdua bisa ku nilai mereka seperti Perwira aktif.
1892Please respect copyright.PENANA9M4nhQlndI
Pantas saja mamah langsung salfing, situasi kayak gini bener bener membuat gue jadi INSECURE TOTAL. Tetapi......
1892Please respect copyright.PENANAKW4Qhr0bTy
1892Please respect copyright.PENANAEfoiZvmaSs
"Riyaaan!!!! Sayaaang..... Sini naak!!! Tebak coba siapa ini nak!!! " Awalnya aku menatap malas kesalah satu pria yang disapa mamah tadi. Tetapi.........
1892Please respect copyright.PENANAELi8NwjPLN
"Ya ampun sayang malah bengong..... Kamu masih belasan lho sayaang belum pikun kan???? " Aku mulai mengerenyitkan alis ku, rasanya ga mungkin dia jadi segagah ini.
1892Please respect copyright.PENANAMXhKIoEF5O
"Ayo..... Yan Yan mu jajan apa.... Nanti kakak beliin asal jangan ngadu sama Mamah dan Tante lho... Ntar diOmelin!!! " Suara itu.... Suara....
1892Please respect copyright.PENANAXWOd4ZXpkm
"Kak AFLI!!!! " teriak ku kearahnya lalu langsung memeluknya bagai adik kecil bertemu kakaknya saat itu.
1892Please respect copyright.PENANAdFYqWgvsvZ
"Hahahahahaha...... Dah gede sekarang adek gua ini, malah bisa cetak Gol ke gawang Tim Nasional junior Belgia hebat!!!! Hahahaha.... " Katanya dengan perubahan suara lebih berat dan dewasa. Mungkin sekarang umurnya sudah 23 tahun.
1892Please respect copyright.PENANA2IYh2fXwSh
1892Please respect copyright.PENANA2LfUJaGNMW
1892Please respect copyright.PENANAgyVIpsb376
Bagaimana mungkin aku lupa sosok keluarga yang bertetangga dan saling membantu saat aku kecil dulu, kos kosan tempat markas ku mengawasi mamah adalah milik dari ibu Astrid kak Afriando dan dijaga oleh pak Dirman. Aku memanggilnya Afli karna saat itu aku masih cadel dan belum bisa bilang huruf R dengan baik.
1892Please respect copyright.PENANACMGDWVUCx5
Belum cukup sampai disitu, mamah mengajak Afriando bersama menikmati makan malam bersama disalah satu tempat makan dekat GOR. Sampai akhirnya entah mengapa Penis ku tegang maksimal melihat sosok Mayang tunangan Dodo serta Bu Astrid yang sangat cantik dan Sexy walaupun berpakaian sopan malam itu.
1892Please respect copyright.PENANAYWrxATJzbY
1892Please respect copyright.PENANAzCCLYtpCSp
"Ya ampun viin liat deh, 16 tahun aja dah ganteng gini...... " Puji Bu Astrid kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAFM3U4X1JDr
"Mamah jadi inget lho nak gantengnya kamu waktu sekolah hihihi.... " Waduh, ku rasain indikasi kayaknya Bu Astrid emang alumni MILF juga ni, apalagi size Payudara maupun bokong bersaing dengan kak Mayang.
1892Please respect copyright.PENANAQEtnG2qksm
"Ih ma.... Malah ganteng Riyan lho sama Raihan, pkoknya kalau anak kita cewek nanti yaaang..... Kita jodohin aja sama mereka hihihi...." Kata kak Mayang yang memang beberapa bulan lagi akan menikah dengan Kak Afriando.
1892Please respect copyright.PENANAzo6vhnE0Vq
"Ya ampun sayaaang, sabar...... Hehehe.... " Kata Kak Afriando sambil menahan merah di wajahnya.
1892Please respect copyright.PENANAsRIG4PLnu1
"O ia kak, gmana kabar sanggar senamnya?? Kakak langsung terjun kelola?? " Tanya mamah menanyakan aktifitas Bu Astrid saat itu.
1892Please respect copyright.PENANAWZzqj1SIyR
"Hmm... Gmana ya aku jelasinnya, tetapi kayaknya kita nanti bakal lebih lama stay diluar Viin demi karir Dodo anak ku." Katanya sambil menatap satu satunya putranya.
1892Please respect copyright.PENANANbJb5gUyRf
"Jadii...... " Tanya mamah keheranan.
1892Please respect copyright.PENANAbd8OkE14sq
"Karir anak ku allhamdulillah cemerlang, mereka juga sepakat akan bawa aku bersama mereka selalu sekalian nunggu cucu pertama hihihi" Kata Bu Astrid sambil tersenyum manja.
1892Please respect copyright.PENANAmBAd96W4OI
"O ia viin tuker kontak dong, kapan kapan kita olahraga bareng yang lain.... " Ajak Bu Astrid kepada mamah.
1892Please respect copyright.PENANAmOA6GIpvpm
"O ia kak... Ni kontak aku.... " Kata mamah sambil menyebutkan nomer kontaknya.
1892Please respect copyright.PENANAWrLu43Olsp
1892Please respect copyright.PENANAWHvds0FvHa
1892Please respect copyright.PENANAjRw90L4p8t
Selain Bu Anita, malam itu adalah malam awal kembalinya kami dekat dengan keluarga Bu Astrid, saking dekatnya Bu Astrid meminta mamah membantu acara persiapan Resepsi pernikahan putra tunggalnya. Sepertinya acara pernikahan itu akan megah dan mewah.
1892Please respect copyright.PENANAYVpPaBCudL
1892Please respect copyright.PENANAJpE6u9InJS
1892Please respect copyright.PENANAlZ72YBntU7
1892Please respect copyright.PENANAjNQeIqIzbl
***
1892Please respect copyright.PENANAkEVq8vFk76
1892Please respect copyright.PENANAuHQ4ORTSVV
1892Please respect copyright.PENANAMi9iNyfmMA
1892Please respect copyright.PENANAxuRzVmEKiD
Sore itu aku sedang berjalan menikmati udara segar menjelang malam, seperti biasa setelah segar mandi diloker aku segera pulang menyusul mama dan adik ku yang pulang terlebih dahulu ke rumah. Tapi tiba tiba.....
1892Please respect copyright.PENANATGdziIshnO
1892Please respect copyright.PENANAScf5Palk7S
1892Please respect copyright.PENANAo1FHQjhKxR
"Selamat sore, dengan nak Riyan Aryadi sekarang saya bertemu?? " Kata seorang pria bertubuh tegap menghampiri ku setelah turun dari mobil SUV menghampiri ku.
1892Please respect copyright.PENANAgbdjiMTmud
"Iya Pak betul, ada yang bisa saya bantu?? " Kata ku kepadanya.
1892Please respect copyright.PENANA9it2gsG40u
"Mari silahkan ikut saya ketempat yang lebih nyaman untuk berbicara." Ajaknya kedalam mobilnya sepertinya ada suatu hal yang ingin disampaikan.
1892Please respect copyright.PENANAlxLXN8NiOu
1892Please respect copyright.PENANAFbguFltiEJ
Bagai senjata Boomerang yang ku lempar dan berbalik melukai ku saat itu, pria itu bernama Panca. Didalam mobil ia menunjukkan KTA sebagai anggota Serse Cyber Crime dikesatuan tempat ia berdinas, lebih jauh ia membeberkan kasus Video Pornografi serta pembobolan rekening tabungan Rio, Dion, dan Bimo.
1892Please respect copyright.PENANAkQSv1Safa1
Selama ia membeberkan bukti dan copy surat transaksi rekening bank, aku hanya diam dan mendengarkan seluruh tuduhannya kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAmhj3ZPS9As
Sampai akhirnya......
1892Please respect copyright.PENANAoDzqOXZ5MU
1892Please respect copyright.PENANAAfkhqMOls9
"Semua rahasia ini saya jamin aman nak Riyan, asalkan nak Riyan bisa bekerja sama dengan saya saat menerima telfon saya." Katanya tegas saat itu kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAawo8rVjPKn
"Mau bapak apa?? " Tanya ku kepadanya.
1892Please respect copyright.PENANABkJJU3SlPB
"Saya tak mau apa apa, hanya saja saya ingin kerjasamanya dimasa depan..... Bagaimana?? " Tanya Pak Panca kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAYUYWP4v5gD
"Izinkan saya berfikir pak, lagi pula saya tidak melakukan hal itu." Kata ku tegas mengelak menghadapi semua tuduhannya sore itu.
1892Please respect copyright.PENANA0700rXIpvM
"Baiklah asal jangan terlalu lama, kita liat gmana reputasi dan sekolah mu tau andai semua ini tersebar dan saya masukkan kedalam laporan penyelidikan." Ancamnya kepada ku. Setelah berpamitan aku tinggalkan dia di mobilnya lalu melanjutkan perjalanan pulang dengan Beban pikiran yang terasa membuat ku Memusingkan.
1892Please respect copyright.PENANAXleWKvhbXP
1892Please respect copyright.PENANAcbOLyBO1yE
Apa jangan jangan.....
1892Please respect copyright.PENANAL9tNMTDuBf
Mereka berTiga yang merencanakan Hal ini???
1892Please respect copyright.PENANAg2XIo8m0Dd
1892Please respect copyright.PENANA8tmErHS3qf
1892Please respect copyright.PENANAsw4qAnwdi0
1892Please respect copyright.PENANAplJIrjKtH4
1892Please respect copyright.PENANAeIQoOxCq0K
*******
1892Please respect copyright.PENANAZgZ4pGsU5Q
1892Please respect copyright.PENANARWKGMaDIPG
1892Please respect copyright.PENANA5BPA9RhiBu
1892Please respect copyright.PENANAUjO0IYA1ZO
1892Please respect copyright.PENANAk2YiT3BvOj
Setelah melihat gelagat Riyan yang tak nyaman dengan bukti kejahatan Riyan yang pria itu pegang, petugas palsu itu segera menghubungi seseorang lewat sambungan telfon.
1892Please respect copyright.PENANApoMlbm5xWb
1892Please respect copyright.PENANAZTGMqwU3RK
"Gmana Boss akting saya tadi??? Keren kan...... Hehehehe.... " Tanya pria itu sambil tertawa terkekeh.
1892Please respect copyright.PENANAqxfEjwKM4r
"Mantab, terus lanjutkan sampai hari H kita lakukan Eksekusinya." Kata Boss Panca yang suaranya jauh lebih muda dari pak Panca.
1892Please respect copyright.PENANA4olbt5nRvf
1892Please respect copyright.PENANAdYDKVSZPOB
1892Please respect copyright.PENANAV47NzGDA1C
1892Please respect copyright.PENANAJ7PBrqYibS
1892Please respect copyright.PENANArkXrs9TNcL
1892Please respect copyright.PENANARYfivRGZp7
POV RIYAN
1892Please respect copyright.PENANAVL68DBZFG4
1892Please respect copyright.PENANAP4Ba8O6J6f
1892Please respect copyright.PENANAtC5S6T1ZO5
1892Please respect copyright.PENANAeRDffvWTTz
1892Please respect copyright.PENANAoAyjleQ423
Keesokan harinya disaat ku bersiap olahraga selsai berganti pakaian diLocker GOR tiba tiba......
1892Please respect copyright.PENANAb88lEJdPrl
"DUGG!!! " Perlahan ku buka mata, saat itu aku berada di sebuah ruangan. Ku perhatikan sekitar lalu ku coba membuka pintu yang berada di ruangan yang hanya diterangi watt kecil. Sampai akhirnya.
1892Please respect copyright.PENANAub7He7IdP0
1892Please respect copyright.PENANAgC6nqkv1rO
"Hallo yaan..... Gmana kabar ni??? Hehehehe..... " Suara misterius memenuhi ruangan tempat ku berada saat itu. Baru ku sadari aku disekap saat itu.
1892Please respect copyright.PENANAp9BP4PrcAq
"Saya tau ini cukup keterlaluan, tp saya harap kamu menikmati Proses saya memiliki Mamah mu seutuhnya Hehehehe...... Selamat menikmati dan Beronani, kalau kamu macam macam jangan salahkan saya akan melukai mamah mu tercinta...... " Suara misterius itu mengakhiri kata katanya melalui speaker.
1892Please respect copyright.PENANA554A2zoESQ
Dan Tiba tiba......
1892Please respect copyright.PENANAKlYT42T4Fa
1892Please respect copyright.PENANA8VyMyDx2WB
"CREKK....... " Cahaya benderang muncul di salah satu sisi dinding kaca memperlihatkan kamar ruangan cukup nyaman disebelah ku.
1892Please respect copyright.PENANAJIGFPqcvv4
Ukuran kaca ku melihat keRuangan sebelah tidak terlalu besar tapi tidak juga terlalu kecil, tetapi cukup jelas melihat semua aktifitas yang terjadi disana. Sampai akhirnya........
1892Please respect copyright.PENANAq5aPofJkK0
1892Please respect copyright.PENANAItBLkY5Gyu
"Rioo.... Please... Stopp sayaang....!!!!! " Memasuki kamar tergesa gesa sambil berpelukan Rio mencimbui leher jenjang mamah saat itu.
1892Please respect copyright.PENANAlccLbAFbBq
"BANGSAT!!!! " Teriak ku merespon melihat mamah ku lagi lagi dirayu mereka.
1892Please respect copyright.PENANAlFdcQBLChJ
"Tenang nak Riyan tenang.... Kalau kamu bertindak bodoh saya pastikan kamu dan mamah mu tak akan selamat sekarang. Bukan kali ini sajakan kamu menikmati live show sex mamah mu Vinna Anggaraeni hehehhe..... "
1892Please respect copyright.PENANAp2z5Zd2TtK
"Lihat saja siapa yang akan menang sekarang Hahahahahaha.... " Dengan suara lebih pelan dan jelas suara itu dari speaker itu mengancam ku.
1892Please respect copyright.PENANA0K3MPbhoMj
1892Please respect copyright.PENANAIcUQUigphd
Kondisi ruangan tak terlalu terang, pantulan lampu dari ruangan sebelah malah lebih menerangi ruangan ku berada saat itu. Beberapa kali coba ku dorong agar terbuka, sambil menyaksikan Rio berbaring disamping tubuh mamah yang mulai terlentang di ranjang lalu tangannya masuk mengodok Vagina mamah.
1892Please respect copyright.PENANA5haz9yfpXs
Sampai akhirnya aku pasrah dan lebih baik menyimpan tenaga hingga saat mereka membuka pintu itu untuk ku, belum lagi aku tak tau berapa lama mereka akan menyekap ku di ruangan yang mulai terasa pengap saat ini bagi ku.
1892Please respect copyright.PENANANAUv6DX2j7
1892Please respect copyright.PENANAavlbIuP73b
"Ahhh..... Rioo..... Pelan dong sayaaang..... Jangan kasar..... " Desah mamah terdengar melalui sambungan Microphone yang tersambung keSpeaker tempat ku berada.
1892Please respect copyright.PENANAeiur6bfrTq
Oke baiklah, mereka memang merencanakan ini semua setelah mamah menentukan pilihan menjauhi mereka. Sepertinya mereka mencoba merbut mamah dari ku dengan cara lebih kasar, Rio saat ini tak sendiri kemungkinan Bimo dan Dion ada dibalik penyerangan ku tadi.
1892Please respect copyright.PENANAmftHgvyvRf
Apalagi petugas bernama Panca kemarin, sepertinya ia jadi perlindungan hukum untuk menyerang balik diri ku kemeja hijau dan menyebarkannya. Bangsat!!! Situasi ku sekarang ini malah berbalik sulit, apalagi ponsel ku tadi masih berada di tas ku.
1892Please respect copyright.PENANAXU0k5Y4c8o
1892Please respect copyright.PENANAVLaFVnbAPp
"Aaah..... Iyyh sayang.... Pelan disitu nikmat.. Bentar lagi aku klimaks.... " Kali ini mamah sepertinya sudah benar benar merangsang.
1892Please respect copyright.PENANALyggPOFUy7
"Gmana sayang, kamu masih ga mau nerima aku sepenuhnya jadi pacar mu....... " Rayu Rio kepada Mamah. Pantat mamah sendiri merespon keluar masuk jari Rio dibalik celana panjang yang ia kenakan.
1892Please respect copyright.PENANAF2YRPCIfMV
"Tapiii sayaaang..... Aaah..... " Saat bersamaan menerima cubitan manja disalah satu putingnya. Sedang puting payudara mamah lainnya disentuh mesra oleh lidah Rio.
1892Please respect copyright.PENANAZP5xt9Q7Jd
"Aaaah.... Aaah ssshhh aaaahhh!!! " Tubuh mamah terangkat sedikit menyusul Sedotan mulut Rio diPayudaranya belum lagi sensari nikmatnya Tusukan jari Rio yang kulihat kini lebih lembut.
1892Please respect copyright.PENANAgIwJOaQupj
1892Please respect copyright.PENANA0vlRGRHmwJ
"Please Vina sayang beri aku kesempatan..... Biarkan aku jadi kekasih mu dan diterima kedua anak mu...... " Rayu Rio lagi lagi setelah berhenti menyedot payudara mamah ku Vinna Anggraeni kuat kuat.
1892Please respect copyright.PENANAm3QHegZyCo
"Biar ku coba sayang..... Aaah biar kita coba....... " Lalu mamah menarik kepala Rio lalu bercumbu mesra dengannya.
1892Please respect copyright.PENANArspDd08bVa
1892Please respect copyright.PENANAYeh4DUnbFG
Seketika hati ku hancur mendengar kata kata mamah yang memberi Rio kesempatan kembali mendekatinya. Sambil kembali perlahan kudorong pintu disalah satu dinding ruangan tetap tak bisa, sisi lain aku juga khawatir mereka bersiap di balik pintu segera menyergap ku.
1892Please respect copyright.PENANAoLCTjDITFB
1892Please respect copyright.PENANAcoAdiHVwnx
"Kamu lihat kan Riyan.... Sudahlah jangan sok pahlawan, nikmati proses percintaan ibu mu dengan seksama sambil berOnani..... Hahahahahaha...... " Kata suara misterius itu mengingatkan ku.
1892Please respect copyright.PENANAQdTcfngys8
1892Please respect copyright.PENANAHEqVb3U4LS
Sampai akhirnya memang terlihat semakin intim manah dan Rio berciuman diatas ranjang saat itu, hanya beberapa detik dibutuhkan bagi mereka melepas pakaian yang mereka kenakan ditubuh mereka.
1892Please respect copyright.PENANAH5LEKHTJr6
Sampai akhirnya, mamah duduk diatas Pangkuan Rio, bagai gaya kamasutra berciuman dan berpelukan sangat syahdu saling menikmati gesekan kulit mereka satu sama lain.
1892Please respect copyright.PENANAB25GCdnKs0
1892Please respect copyright.PENANAFLGjmGOOeK
Expresi mamah ku Vina mengadahkan wajahnya saat wajahnya lagi lagi mendarat di leher jenjangnya. Lidahnya menjulur menjilati leher putih mulus mamah saat itu. Sampai bibirnya terbuka mengeluarkan desahan yang kembali terdengar menggairahkan.
1892Please respect copyright.PENANAwiaZXIdWHR
1892Please respect copyright.PENANA2BFW8Px1s5
"aaaahhh.....!!! " Desahan mamah ku keluar menikmati rangsangan yang Rio berikan.
1892Please respect copyright.PENANARYq9z1598g
"Gmana Vina sayang?? Suka...?? Cuph cuph... " Rio menggoda mamah sambil mencimbui pipi dan lehernya.
1892Please respect copyright.PENANAQnnhuTaAJS
"BANGET RIO SAYANG!!!! " Lalu menyambar Bibir Rio lalu seperti bergerak naik turun diatas pangkuan Rio, agar Vagina mamah menelan penis Rio perlahan yang v tepat berada dibawah selangkangannya.
1892Please respect copyright.PENANAYU3WvkNqH9
1892Please respect copyright.PENANAF0pH7gVGQo
Sungguh benar benar menggairahkan melihat gerakan mamah diatas pangkuan Rio bergerak meliuk sampai terlihat mulai meremas penis Rio dengan vaginanya, lalu lagi lagi mencumbu bibir Rio. Dari expresi mamah bisa ku nilai saat ini yang ia mau hanyalah sex bersama Rio memuaskan birahinya disana.
1892Please respect copyright.PENANA3JAvrZXedn
Mata ku memperhatikan setiap detik aksi mamah ku Vina Anggraeni terus menggerus Penis Rio, kali ini pinggul indah mamah seperti patah patah bergerak ke kiri kanan lalu menarik pantatnya cukup tinggi hingga terlihat jelas hanya menyisakan leher kepala Penis Rio lalu menurunkan pantatnya sekaligus agar terbenam Penis Rio dalam.
1892Please respect copyright.PENANAWwCaau9oYQ
Lenguhan dan desahan mereka berdua tertahan akibat kuncian bibir mamah di bibir Rio, terus berulang kali mamah lakukan gerakan itu sampai terlihat butiran keringat mulai membasahi punggungnya. Dan akhirnya........
1892Please respect copyright.PENANAzmRMCb0Ces
Seperti biasa......
1892Please respect copyright.PENANAE75QB4hiiL
1892Please respect copyright.PENANA2x5z1LplFv
"Aku keluarr Vina sayaaang!!!!! " Seringai Rio setelah mencabut bibirnya dari bibir mamah ku beberapa menit kemudian, sambil cukup erat mendekap tubuh putih, ramping, mulus tanpa cacat Vina Anggraeni.
1892Please respect copyright.PENANAX2vbAQdHHf
"Aaaaaahhhhh...... Hangaaaat....... " Racu mamah sambil memgadahkan kepalanya keatas, sepertinya semprotan Sperma Rio saat itu terasa hangat sampai keUbun ubun kepala mamah ku.
1892Please respect copyright.PENANATDN6G35hWs
1892Please respect copyright.PENANAg6CtLxAaK7
Setelah hampir satu menit menjalani ronde yang terlihat sangat menggairahkan aku kembali melihat sekitar, ingin rasanya berOnani melihat betapa mesranya Mamah dan Rio bercumbu mesra diatas ranjang. Tapi ku tahan demi harga diri ku sebagai anak dari Vina, belum lagi pengapnya ruangan tempat ku disekap benar benar membuat ku tak nyaman.
1892Please respect copyright.PENANAxqzbqPvRYj
1892Please respect copyright.PENANAK4P0JyC08l
"Coba sayang lihat Kaca...... " Pinta Rio kepada mamah, yang jelas ia tau berarti mamah akan diGenjot dari bawah menghadap ku.
1892Please respect copyright.PENANAXz4KjTDqtE
Gaya kali ini seperti Women On Top, namun mamah mencindongkan badannya lebih kedepan membuat jarak agar Rio yang kini tidur terlentang dibawah tubuh indah mamah ku ada sedikit ruang melesatkan penisnya kedalam vagina mamah.
1892Please respect copyright.PENANA5cD1ms2cXf
"Gmana sayang.... Kita serasi bukan.... " Kata Rio sambil mulai perlahan mengangkat pantatnya perlahan menyodok Vagina mamah ku dari bawah.
1892Please respect copyright.PENANAwKsOz0baPQ
"Aaah... Aaaah.... Iiaaa sayang..... " Kata mamah sambil menikmati sodokan penis Rio dalam tempo lambat sambil ikut menggerakkan Bokong indahnya perlahan naik turun. Merespon sodokan Penis Rio.
1892Please respect copyright.PENANAEX1oxnR4wG
Desahan mamah saat itu semakin menjadi sambil menatap kaca yang dibelakangnya tempat ku berdiri menyasikan erotisnya mamah, saat payudaranya juga mulai diEmut bibir Rio.
1892Please respect copyright.PENANAwwooyLIbIv
Sangat Benci Tuk Mencinta menyaksikan moment kemesraan mereka saat ini, apalagi kondisi ku saat ini sangat tak mungkin menghadapi mereka bertiga sekaligus. Apalagi sosok Panca yang sekarang mulai mengancam masa depan ku. Dan akhirnya.......
1892Please respect copyright.PENANAMwr4Kg3sDi
1892Please respect copyright.PENANAcNJefRxBj9
"Plok.... Plok.... Plok..... Plok.... Plok...... " Suara erotis dan menggairahkan peraduan daging selangkangan mereka terdengar.
1892Please respect copyright.PENANAVhzkcpJTgu
"Aaah iaaa riooo sayaang..... Lebih keraaasss..... Ini nikmat bangeeeth aaaah....... Enaaaaksss!!!!! " Racu mamah menjadi menerima Hujaman Penis Rio semakin cepat saat itu. Sedangkan wajah Rio tenggelam diantara payudara mamah yang tak kalah besar dengan size D milik Selina.
1892Please respect copyright.PENANABl2PvA5rJ5
Hampir 3 manit, Rio menghujani Vagina Mama ki Vina Anggraeni dengan penisnya, butiran keringat mereka berdua semakin banyak terlihat di punggung dan dada. Sambil mengepalkan tangan ku, ku oerhatikan moment yang biasanya Rio tak pernah bertahan lama. Tetapi......
1892Please respect copyright.PENANAWuIhO9MJ9I
1892Please respect copyright.PENANAwTbuk1bn8D
"Aku mau keluar saaayang.... Terus sodokkkss...... Kita Crotts barengaaan...... Aaaaah..... Nikmaaath....." Dasa ku sesak disusul lutut ku terasa lemas mendengar mamah memberi permintaan kepada Rio.
1892Please respect copyright.PENANAQfrsTFHyCg
1892Please respect copyright.PENANAJlwIosmAZf
Baru kemarin aku sampaikan semua niat dan tujuan ku walaupun tak detail rencana ku kepada mereka bertiga, tetapi nyatanya kali ini mamah menikmati keperkasaan Rio diatas ranjang.
1892Please respect copyright.PENANAjpdZclN6WW
1892Please respect copyright.PENANAXStUbxM8Ow
"Dikit lagiii vina saayaaang....... Aku mau keluarrr!!!! " Racu Rio sepertinya tak lama lagi klimaks kedua kalinya di dalam Vagina mamah.
1892Please respect copyright.PENANAZ3TmxQ6svV
"Samaaaa..... Teruuush..... Dikiiith lagiiih..... Aaahh.....!!! " Racu mamah.
1892Please respect copyright.PENANAqC89iYUM26
1892Please respect copyright.PENANA8ts9DiI956
Dan akhirnya...............
1892Please respect copyright.PENANAQS8Qj3Bniq
1892Please respect copyright.PENANAwAnMt90iQE
"Aaaaaahhh!!!!! Aaaahhh...... Aaaarrgghh!!!!! " Tubuh mamah ambruk diatas tubuh Rio lalu erat erat memeluk Rio seperti ingin memberikan Rio seluruh kehangatan yang Ia miliki kepada Rio.
1892Please respect copyright.PENANAO7yJXMkEMh
"Aaaa.... Aarrrggghhh..... Aaahhh....... " Sambil mengeram lalu mendesah panjang, kali ini Rio yang tengah dipeluk erat mamah dari atas tubuhnya, kedua tangannya menekan rapat rapat pantat mamah agar setiap tetes spermanya keluar di bagian Vagina mamah yang ping dalam.
1892Please respect copyright.PENANAlWCUJS4hZs
Tubuh mereka saling bergantian sama sama mengenjang beebrapa kali, sampai akhirnya hampir satu menit lebih mereka berpelukan dan saling meresapi sensasi kehangatan Sex mereka berdua. Harus ku akui kali ini mereka berdua benar benar serasii.....
1892Please respect copyright.PENANAoJsU2ueXEj
1892Please respect copyright.PENANApdxkDKexS3
"Cuph... Cuph... " Suara percimbuan mereka terdengar syahdu dan intens. Sepertinya mengakhiri aksi Sex mereka sore ini. Tetapi nyatanya aku salah!!!!
1892Please respect copyright.PENANArLgzW643aH
"Mandi yuk..... Disitu ada bathubnya lho..... Jadi sampe rumah nanti kamu ga usah mandi lagi." Ajak Rio kepada mamah.
1892Please respect copyright.PENANAYY8bwCLbbz
"Ayuk sayang..... Sekalian penghabisan hihihi..... Ntar kemaleman kita pulang..... " Kata mamah sambil meraih uluran tangan Rio lalu berjalan berdua bergandengan masih telanjang ke kamar mandi.
1892Please respect copyright.PENANApA7l6UwJX6
1892Please respect copyright.PENANAjOBDAAfKWI
Belum habis pikir ku dengan sikap mamah yang mengkhianati ku, tiba tiba sorot cahaya lampu kamar mandi benderang memantul kedalam ruangan ini. Rupanya sisi lain ruangan ini benar benar didesign agar aku bisa menyaksikan semuanya!!!!
1892Please respect copyright.PENANAfGOYjaFweM
1892Please respect copyright.PENANAbcfNObVEyZ
"Iii Rio nakal!!! Hihihi...." Kata mamah manja karna saat itu setelah mengisi Bathub dengan air, Rio menyabuni payudara mamah ku yang masih cukup ranum dengan kedua tangannya.
1892Please respect copyright.PENANAXPxINlT7nh
Rasa cemburu, sakit hati, dan dendam ku kepada mereka berubah menjadi Horny saat tiap detik ku saksikan betapa mesranya mereka saat itu. Terlebih lagi, setelah saling sabunan badan mereka bergantian sambil sesekali bercumbu mersa. Mereka berdua cukup lama berendam berdua didalam Bathub berisikan Air hangat!!!!
1892Please respect copyright.PENANASSROyUkMka
1892Please respect copyright.PENANAdYMkoWwCK6
"Iiiih nakal.... Kalau gini bakal lama mandinya sayaaang... " Kata mamah manja kepada Rio kekasihnya yang usianya jauh lebih muda, saat itu Tubuh Rio menyandar disalah satu sisi Bathub sedangkan mamah sendiri berada diDepannya. Otomatis sala satu tangan Rio yang berada dibawah, bermain main di Vagina mamah ku Vina Anggraeni.
1892Please respect copyright.PENANAvEKMZ30IIz
"Aaahh..... Ampun sayang ampuun...... " Kata Rio lalu mencium bahu mamah lalu bercumbu mesra didalam Bathub air hangat berdua dengan mamah.
1892Please respect copyright.PENANAV4ATccMRTZ
"Rio sayang...... Aku ngrasa berdosa banget sekarang sama anak ku Riyan." Kata mamah membuka pembicaraan ditengah sandaran kepalanya didada Rio.
1892Please respect copyright.PENANAjbHLXmsZdX
"Aku juga sayang, tapi kamu tenang aja sering waktu dia pasti nerima hubungan kita liat aja nanti hehehe.... " Kata Rio setelah melakukan hal buruk pada ku yakin bisa ku maafkan. GILA!!! Pikir ku dalam hati.
1892Please respect copyright.PENANAtN9DMB8EC5
"Gmana caranya sayang???" Kata mamah sambil satu tangannya mengusap wajah Rio. Tiba tiba Rio menggenggam kedua tangan mulus mamah saat itu lalu berkata.
1892Please respect copyright.PENANAI0gS7cjxXf
1892Please respect copyright.PENANANui8Q7ahF4
"Kamu percaya sayang sama aku, apapun yang ku lakukan kamu harus percaya sama aku Vina sayang...... Sebagai kekasih mu bahkan nanti jadi suami mu, aku harus bisa mendidik Riyan dan Raihan dengan cara ku."
1892Please respect copyright.PENANAeuiwpghFpH
"Kamu percaya aku kan.....?? " Bagai Romeo Rio memberikan rayuan kepada mamah agar percaya padanya.
1892Please respect copyright.PENANAGBJkVW4LGj
"Tapi sayang...... " Kata mamah tetapi cepat ditahan jari telunjuk Rio.
1892Please respect copyright.PENANAtm2eZQkfAk
"Aku sayang kamu Vina aku cinta kamu.... Biarkan kali ini aku bertindak sebagai lelaki mu..... " Kata Rio lalu diakhiri ciuman mesra mereka berdua.
1892Please respect copyright.PENANAJAejczqFbI
1892Please respect copyright.PENANADZHfoKgWz7
Melihat hal itu perasaan kecewa benar benar menyesakkan dadaku, sepertinya mamah benar benar tunduk dengan permintaan Rio.
1892Please respect copyright.PENANA9qEDCnKoBp
1892Please respect copyright.PENANA4NVkspkcKQ
Sambil menahan amarah, aku berjalan perlahan ke arah pintu yang satu satunya berada di ruangan ku ditahan saat ini. Ku tendang dan ku dobrak pintu itu sekuat tenaga sambil melepas amarah tetapi benar benar kokoh bahkan bahu ku terasa nyeri.
1892Please respect copyright.PENANARO6aBMIFQp
Suara tawa melalui speaker terdengar nengejek ketidak berdayaan ku saat itu, benar benar tak ada pilihan lain selain menikmati tiap detik neraka birahi ini terjadi.
1892Please respect copyright.PENANALrwoFmgTDF
Sepertinya Dion dan Bimo serta pak panca mengawasi ku saat ini, sampai akhirnya ku arahkan mata ku ke tempat kamar mandi mamah dan Rio berada. Kali ini, sambil membelakangi Rio mamah kembali bergoyang Penis Rio dengan Vaginanya.
1892Please respect copyright.PENANAl8x5usoRIm
Dari cara mamah bergerak kali ini jauh lebih pelan dan menggairahkanmenggairahkan apalagi sisa sabun dan basah tubuhnya menggambarkan betapa mamah menikmati Penis Rio yang berada didalam hangat nya air Bathub saat itu. Sedangkan rekasi orang yang sangat ingin ku bunuh andai ada kesempatan hanya bersandar di pinggiran Bathub saat itu.
1892Please respect copyright.PENANAGt3pZ2bN29
Setelah beberapa menit mamah mempercepat gerakannya, memberi dampak terlihat Rio kini cukup kewalahan dengan aksi mamah diatas pangkuannya membelakangi dan bergerak melik liar diatas sekangkangannya.
1892Please respect copyright.PENANAZLEdcCurLx
1892Please respect copyright.PENANApaqGBNqIP8
"Aaaaah..... Ssshh..... Aaaaahh..... Ssssh.... Aaaahh.... Nikmat banget istriku sayaaaang...... * racu Rio kepada mamah. Namun hanya dibalas senyum nakal lalu terus menggerus Penis Rio didalam Bathub.
1892Please respect copyright.PENANA7PP4GPmzW3
Sampai akhirnya, kedua telapak tangan Rio dari belakang hinggap dan meremas cukup kuat kedua Payudara mamah. Saking kuatnya terlihat garis urat nadi payudara mamah ku saat itu di antara mulus dan besarnya payudara mamah.
1892Please respect copyright.PENANASFwaJVibbH
1892Please respect copyright.PENANAWLzbkawumZ
"Aaaah Riooo...... sayaaaang...... Tangan kamu nakal bangeeeth..... " Jerit mamah merasakan kenakalan tangan Rio yang meremas lalu menekan keatas kedua payudaranya.
1892Please respect copyright.PENANAKYEY26VXtl
"Nakal mana sama kamu sekarang saayaaaang ku Vina aa..... " Racu Rio membalas mamah.
1892Please respect copyright.PENANA73zqDN4NX7
"Nakal enaaaks kita berduaaaa..... Aaaaah hhh!!!! " Rcuan diakhiri desah mamah hebat saat itu.
1892Please respect copyright.PENANAFbQxy4w5sH
1892Please respect copyright.PENANAcpC7wLzrwA
Tapi anehnya Rio malah mendorong tubuh mamah agar ia bangkit, awalnya aku mulai kembali horny malah kesal melihat aksi Rio tadi kasad kepada mamah. Tapi akhirnya.......
1892Please respect copyright.PENANAk9m0tZvM0k
1892Please respect copyright.PENANAtyd1nIpqw0
"Simpan sisa cinta kita dimulut kamu sayaang.....!!! " Kata Rio Berdiri lalu dengan cepat mamah reflek hanya memasukkan kepala Penis Rio saja kedalam mulutnya.
1892Please respect copyright.PENANAe6cDMZoEUV
1892Please respect copyright.PENANAwVQaJmxtFd
Beberapa kali Rio menggeram dan tubuhnya bergetar, rupanya kali ini Rio mengisi Mulut mamah dengan Spermanya. Benar benar luar biasa......
1892Please respect copyright.PENANAnigrTlyVV9
Karna selama ini aku hanya mmengaksikannya di layar ponsel, Komputer, tapi berbeda sensasinya andai melihat langsung. Tak cukup sampai disitu......
1892Please respect copyright.PENANAni39lF4Dbq
Setelah membantu mamah berdiri, mereka berdua berciuman!!!!!!
1892Please respect copyright.PENANAXWUfnM1Cux
Tidak tidak..... Lebih tepat lagi berbagi sperma yang Rio tembakkan didalam mulut mamah. Lalu berciuman mesra lalu panas seolah berebut sperma untuk mereka telan dari mulut mereka masing masing.
1892Please respect copyright.PENANAdK9XqyXXXW
Setelah puas Rio berkata........
1892Please respect copyright.PENANAtbYVlSGhYc
1892Please respect copyright.PENANAGatV9yxQwK
"Kamu percaya aku kan sekarang cinta ku..... " Kata Rio sambil menatap Mata mamah dengan penuh harap. Di balas anggukan kecil dari kepala mamah.
1892Please respect copyright.PENANArKmRIZJrzF
"I Love you Vina Anggraeni...... Cuph..... " Kata Rio lalu mencumbu kening mamah dengan romantis.
1892Please respect copyright.PENANAfSjJxt92Dr
"I love u too Rio Hariansyah...... " Jawab mamah lalu kembali mereka berciuman mesra lalu handukan lalu mengenakan pakaian mereka dan meninggalkan ruangan kamar itu berdua sambil bergandengan mesra.
1892Please respect copyright.PENANAXPmS3HKyqh
1892Please respect copyright.PENANARgalIF9GSE
Amarah ku bergolak setelah melihat mamah dan Rio menutup pintu ruangan itu, tapi tiba tiba Speaker laknat itu lagi lagi mengeluarkan suara....
1892Please respect copyright.PENANA2LJlRGw1SR
Kali ini aku hanya menutup kedua telinga ku lalu duduk dipojokan ruangan. Tak ingin mendengar apa yang ia katakan, sampai aku baru sadar entah beberapa menit kemudian pintu itu terbuka. Cukup lama aku mengambil udara segar setelah keluar dari ruangan itu.
1892Please respect copyright.PENANAF5argfWD2u
Entah apa yang kurasakan.....
1892Please respect copyright.PENANAQcqRsuYD5h
Setelah berlari sekencang mungkin dan cukup jauh....
1892Please respect copyright.PENANAsM0omqZVay
Tiba tiba.....
1892Please respect copyright.PENANAvvIvpnkH9r
Seorang sosok lelaki dengan cahaya benderang di seluruh tubuhnya menghampiri ku, entah apa yang ia katakan namun wajahnya sangat mirip dengan ku. Apakah aku mati??? Apa dia ini malaikat???
1892Please respect copyright.PENANArGXUaZ0X1b
Belum sempat ku sadari apa yang ia katakan sambil tersenyum, sesosok lelaki lainnya datang dengan seluruh tubuh yang tak kalah terang benderang dari lelaki mirip dengan ku.
1892Please respect copyright.PENANAJ8NoP03Cdo
Setelab ku amati...... Ayah!!!!! Ayah!!!! Kata ku namun tak ada suara keluar dari mulut ku, sampai kedua tangan mereka sambil tersenyum mengarah kepada ku. Ayah!!! Ayah.... Terus ku panggil ayah kepada mereka berdua tapi tiba tiba.........
1892Please respect copyright.PENANA38Gc4uDiVo
Mereka berdua menjauh tapi tetap menjauh dari ku berada.....
1892Please respect copyright.PENANAb0QIixGdwI
Enggak enggak!!! Aku belum mengadu penderitaan ku saat ini kepada mereka.... Enggak tunggu.... Aku Rindu kalian Tunggu!!!!!
1892Please respect copyright.PENANAI1o4HMZLGO
Dan
1892Please respect copyright.PENANAuZWFgyATx5
1892Please respect copyright.PENANAgQpT0rrvt0
"TIDAAAAAAAAKKKK!!!!! Hhhh... Hhh... Hhh... Hhhh... " Teriak ku dan saat sadar aku kaget karna tengah mencekik Selina.
1892Please respect copyright.PENANADlBfDhA1Av
"Riyan tenang yaaan!!! Tenang..... Kalau lu cekek Selina dia bisa luka.... Sadar yaaan sadarrrr!!! " Suara Fandi mengadarkan ku.
1892Please respect copyright.PENANAIqOHyERLmN
"Sel maafin gue sel maafin gue.... Gue dmana??? Mana Bokap gue sama Pria tadi!!! " Kata ku gusar melihat disekitar.
1892Please respect copyright.PENANAXJNIDeOM9y
"Hiks yaaan...... Sadaaar!!! Kita semua dari tadi cariin elu yaaan sadar.... Elu kenapa??? Kenapa bisa tergeletak disini??? " Racu Selina sambil memeluk kepala ku erat setelah wajah ku dipegang kedua tangan Fandi.
1892Please respect copyright.PENANA2PxEiF1ZUe
"Gue.... Gue...... " Kata Ku sambil melihat sekitar lalu mengingat apa yang terjadi sebelum aku pingsan menahan amarah ku tadi.
1892Please respect copyright.PENANAaVLiifKugQ
"Awh.... Pelan pelan sel bahu gue sakit...... " Kata Riyan ternyata tadi itu benar benar bukan mimpi.
1892Please respect copyright.PENANArClHnoEvXQ
"Nyokap gue dmana?? " Kata ku segera sadar dengan keberadaan mamah.
1892Please respect copyright.PENANAQbDNaLf1Uc
"Nyokap elu ya dirumah lah..... Mau lu telp dia?? " Tanya Selina.
1892Please respect copyright.PENANAsNwtgE6Kn0
"Ga engga jangan dlu.... " Kata ku masih duduk di trotoar jalan bersandar di pohon. Sambil mengingat semuanya dan menahan nyeri.
1892Please respect copyright.PENANAG0OygAMyd2
1892Please respect copyright.PENANAL1sePwIIuw
1892Please respect copyright.PENANARfWXHlxkDC
1892Please respect copyright.PENANAygGbTKi8Mu
*********
1892Please respect copyright.PENANAo1vBkAKO9i
1892Please respect copyright.PENANAEqKpIT6G4F
1892Please respect copyright.PENANA0NFvVdjzdf
1892Please respect copyright.PENANASnn9Kio6D8
1892Please respect copyright.PENANAZCr7gZOJyT
Tanpa Riyan sadari setalah duduk dan mengambil oksigen, dekat pintu tempat ia disekap terbuka ia berlari sangat cepat jauh dari tempat itu sambil berusaha tetap sadar. Ia lakukan berharap bisa menyusul mamah nya bersama Rio saat itu, karna tubuh sudah lemah akibat kurang oksigen terlebih nyeri dibelakang leher dan bahunya.
1892Please respect copyright.PENANAbmCkaTu5a7
Setelah berjalan dan mulai kehilangan akal, Riyan menjelang malam itu terduduk dan pingsan di pinggiran trotoar jalan sepi. Hingga warga menolongnya membantu Riyan duduk dipepohonan sampai ditemukan Fandi Dan Selina yang turut berpencar mencari keberadaan Riyan yang secara misterius menghilang.
1892Please respect copyright.PENANAhpcAelxLQM
1892Please respect copyright.PENANAwBcNRQB6tj
1892Please respect copyright.PENANAdUVVd2qerF
1892Please respect copyright.PENANAXPkmBABL29
FLASH BACK EMPAT JAM SEBELUM RIYAN DILUMPUHKAN.
1892Please respect copyright.PENANAZUGpLa7iju
1892Please respect copyright.PENANA2IMdZNz65e
1892Please respect copyright.PENANAaGzqPPHJd4
1892Please respect copyright.PENANAA2Q4hLYsQy
Indah dan Selina yang berencana berolah raga dengan Riyan curiga dengan menghilangnya Riyan di GOR tempat biasa Riyan berolah raga. Apalagi Arjuna, Aditya serta Dodo juga mengenal Sosok Riyan. Aditya mengutuk dirinya sendiri setelah diberi tugas oleh bu Anita tak menyangka akan Sefatal ini.
1892Please respect copyright.PENANATZrcdAbKrl
Sikap panik Selina dan Kecerdasan Indah membuat mereka menghubungi beberapa rekan dekat mengumumkan Riyan menghilang secara misterius diGOR tempat ia biasa berolah raga.
1892Please respect copyright.PENANAGhg81VVW4O
Kecurigaan Selina akan ini adalah Ulah Rio cs, segera mengajak Fandi menelusuri beberapa Rumah Rio yang jarang Rio kunjungi.
1892Please respect copyright.PENANAUzdnifhSIp
Karna diantara Dion, Bimo dan Rio, Selina hafal betul sifat nekat Rio apalagi dendam Bimo yang telah ia Putuskan hubungan oleh Selina. Ternyata benar, disalah satu luar komplek perumahan cukup mewah rumah Rio mereka yang pertama menemukan keberadaan Riyan setelah hampir empat jam menghilang. Tengah Pingsan dan ditolong wara sekitar bersandar di pohon yang rindang bersandar disisi jalan.
1892Please respect copyright.PENANAmSa269r2mg
1892Please respect copyright.PENANAjY5pOKMKp4
1892Please respect copyright.PENANAOjQl2hclgl
1892Please respect copyright.PENANA9e8FKAlIDd
KEMBALI KEMASSA SETELAH RIYAN DITEMUKAN.
1892Please respect copyright.PENANAJ1gMCZ36c0
1892Please respect copyright.PENANAyDWIWbIaZ0
1892Please respect copyright.PENANAaYaqUcGheU
1892Please respect copyright.PENANACevy5Hxjvc
Riyan meminta diantar pulang, walaupun Selina di mobilnya meminta Riyan agar kembali ke rumah Bu Anita agar dirinya lebih aman karna Selina diam diam menyelidiki masa lalu tentang Riyan. Namun menatap sorot tajam mata Riyan yang bersikeras ingin pulang, akhirnya Fandi mengarahkan laju mobil Selina pulang ke rumah Riyan.
1892Please respect copyright.PENANAYef2FEU8mU
Bu Anita melalui telfon genggamnya langsung berterima kasih kepada rekan rekan Riyan yang turut mencari Riyan selama hampir 3 jam setelah Riyan dinyatakan menghilang. Arjuna, Dodo, dan Aditya segera mengawasi sekitar rumah Bu Vina atau Riyan selama ini. Hanya saja Aditya lebih fokus menelusuri rekam jejak Digital dan rekaman CCTV sekitar GOR hingga sekitar Komplek perumahan elit sekitar Riyan ditemukan Pingsan.
1892Please respect copyright.PENANAkcMt5umH69
1892Please respect copyright.PENANAaBiEuTVLqW
1892Please respect copyright.PENANAGMTU9j7CMY
1892Please respect copyright.PENANARisyCcEZHb
POV RIYAN ARYADI
1892Please respect copyright.PENANAFrMumqYW5u
1892Please respect copyright.PENANAyXdj3f9brY
1892Please respect copyright.PENANAHBQKReRDeb
1892Please respect copyright.PENANAETzsnf7uxJ
Setelah kendaraan Selina yang dikemudikan Fandi tiba diluar pagar Rumah, di dalam terlihat Bu Anita, Mamah, dan Paman Mul tengah berbincang diruang tamu. Entah apa yang mereka bicarakan karna expresi wajah mamah pucat pasi di hadapan Bu Anita. Expresi wajah pamamn Mul tak kalah tegang sambil membaca beberapa lembar kertas hasil Lab salah satu Rumah Sakit terkenal.
1892Please respect copyright.PENANAtSXTZLfHaT
1892Please respect copyright.PENANAwJNvPBO3BL
"Permisi...... Ma!!! Riyan pulang.... " Kata ku sebisa mungkin sabar dan menyapa salam sebelum masuk rumah. Tapi tiba tiba.......
1892Please respect copyright.PENANAog0TPRcgCd
1892Please respect copyright.PENANAzRF6QYepoF
"RIYAN ARYADI ANAK KU!!!!! RIYAN ARYADI ANAKKU ANITA!!!!! " teriak mamah Histeris memeluk ku sambil mendorong menjauh dari bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANAqXqWrrFr5D
1892Please respect copyright.PENANAUpvhpcqqIm
Sedangkan Bu Anita menatap ku sambil memegangi kedua matanya menahan kedua matanya tidak mengalir air mata nya membasahi pipi melihat reaksi Histeris mamah memeluk ku dihadapannya.
1892Please respect copyright.PENANAFkdlXSImih
1892Please respect copyright.PENANADZVGKiiYww
"Dengar anak ku sayang..... Kamu adalah anak ku Riyan, kamu anak kandung ku..... " Teriak Histeris Mamah lagi lagi memekakan telinga dan memecahkan kesunyian malam rumah ku.
1892Please respect copyright.PENANAsVxsDfEwbR
"Iya mamah tenang ma..... Ada apa si ini mamah tenang.... " Kata ku sambil menahan nyeri dibahu ku. Karna mamah merangkul ku cukup erat.
1892Please respect copyright.PENANAdSu6BX3Z53
"Vina, aku ga akan merebut anak mu dek aku hanya ingin memberi tau kebernaran........ " Kata Bu Anita dengan lembut dan keIbuan seperti biasa tetapi.
1892Please respect copyright.PENANAHIk8YWa6BP
"DIAM KAMU!!!!! RIYAN INI ANAK KU!!! DARAH DAGING KU ANITA!!!!! " kata mamah Histeris kepada Bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANAp99fjwXCTw
"MAAAA..... MAMA KENAPA MAAA!!!!! MAMA KANAPA!!!! Raihan berlari kearah ku dan mamah saat itu sambil menangis.
1892Please respect copyright.PENANA1QmRm19rJs
"LIAT INI ANITA.... LIAT INI ADALAH RAIHAN ARYADI ADIK DARI RIYAN ARYADI. JADI AKU GA PERCAYA HASIL LAB DNA KALAU RIYAN BUKAN ANAK KU!!!!" Teriak histeris mamah kearah Bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANAnNkUnJ4Oxp
"Kak!!! Kendalikan dirimu kak!!! Liat Riyan kesakitan!!! Lagi juga Bu Anita tak ada niat merebut Riyan dari mu kak.... Sadar kak sadar!!!! Eling!!!! " Kata paman Mul menjelaskan kepada mamah ku Vina saat itu.
1892Please respect copyright.PENANARWIpBaGDTh
"Tapi Mul Riyan ini anakk ku...... Huhuhuhu..... Aku sayang sama dia, aku membesarkannya..... Lihat adiknya Mul, pasti sedih sekarang tau Riyan bukan kakak kandungnya mul...... Huhuhu..... " Tangis mamah pecah, aku sendiri bingung apa yang harus ku katakan.
1892Please respect copyright.PENANABHnukhwBnd
"Riyan anak mu Vin emang anak mu..... Apalagi saat itu kalau ga ada alm.mas bagas mungkin Riyan sudah meninggal dalam kecelakaan itu bersama ayah kandungnya." Kata Bu Anita menjelaskan kepada mamah.
1892Please respect copyright.PENANA8C3q9pzJNn
"Kamu jahat Anita mengapa kamu mengarang kalau Riyan ini anak mu, Riyan ini anak ku niit anak kandung ku..... " Kata mamah terbats di teras rumah sambil memeluk ku dan Raihan. Aku semakin kebingungan apalagi menahan nyeri di bahu dan belakang leher ku.
1892Please respect copyright.PENANA4I96BOYVMk
"Tante Vina..... Riyan kesakitan tante kalau begitu meluknya, apa tante Vina tau tadi Riyan di culik??? " Kata Selina angkat bicara kepada mamah.
1892Please respect copyright.PENANAtWMGi28Ckc
"Maaafin mamah naak maaaafin mamah..... Mamah janji jelasin semuanya sayang.. Tapi mamah mohon jangan denger apa kata Anita sayaaang..... Kamu itu anak mama.... Permata hati mamah naak.... Mama janji ga akan buat kamu sakit hati lagi..... Apalagi sampai kayak gini naak huhuhuhu...... " Kata mamah lalu bersimpuh dikaki ku. Lega rasanyadalah satu rasa nyeri dan sakit ku berkurang diBahu.
1892Please respect copyright.PENANAkTtayErroR
"Bu sebentar saya ajak mamah saya masuk kedalam dulu, supaya Histeris nya reda..... " Kata ku kepada Bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANAUZX1fbw4Mi
"Ia anak ku.... Tenangkanlah dulu mamah mu didalam. " Kata Bu Anita lalu membiarkan Bu Anita mengobrol bersama paman Mul diteras depan.
1892Please respect copyright.PENANAoibmfA2f19
1892Please respect copyright.PENANAAc8UJe68df
"Masa.... Tenang ma tenang, lihat Raihan sampai Sedih gini.... " Kata ku setelah membaringkan mamah dikamarnya dan memberinya minum segelas air putih.
1892Please respect copyright.PENANA6paSwn2QfX
"Naak mamah bisa jelasin semuanya sayang tolong dengerin mamah ya sayang. Ini rumah kamu aku ini ibu mu........... " Lalu ku stop bibir nya dengan jari telunjuk ku.
1892Please respect copyright.PENANAtfyKLJt9WC
"Aku adalah anak mama Vina Anggraeni sampai kapan pun, dan juga abang dari Riyan Aryadi sampai mati mama tau itukan?? " Kata ku kepada mamah dengan tegas. Mamah pun nenganggukkan kepalanya lalu tersenyum.
1892Please respect copyright.PENANAjWocrYjJxh
"Tapi jangan pikir mamah aku gatau apa yang terjadi sore tadi mah, jadi biarkan aku menyelesaikannya dulu. Aku akan bicara dengan Bu Anita, karna dia Ibu ku juga..... " Raut wajahnya tiba tiba ketakutan seketika.
1892Please respect copyright.PENANAioLU6qeio7
"Pernah mah aku buat mamah kecewa??? " Tanya ku kepadanya.
1892Please respect copyright.PENANAC7fCzLg8td
"Tapi nak biar mama jelasin dulu........ " Kata mamah berusaha agar aku tak kedepan menemui Bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANAzCjfmB54Ln
"Ia aku tau, sekarang aku mau bicara Bu Anita dulu..... "
1892Please respect copyright.PENANA6cjmGLapxI
"KARNA AKU INGIN TAU SIAPA SAJA MANUSIA BRENGSEK YANG SUDAH MENCULIK DAN MENCEDRAI KU." Kata ku Tegas sambil menatap wajah mamah dengan sorot mata yang tajam.
1892Please respect copyright.PENANAyStKIo7MuN
Cara ku ini cukup ampuh membuat mamah diam, lalu menganggukkan kepalanya lalu memeluk Raihan di kamar setelah ku berdiri hendak keluar kamar mamah.
1892Please respect copyright.PENANAx1unoGBjQN
"O ia ma..... " Kata mu sebelum keluar pintu kamar.
1892Please respect copyright.PENANAo5N2xU7mGF
"Bahu aku masih nyeri, leher aku juga memar.... "
1892Please respect copyright.PENANArUX02Gublf
"Sebelum bobo tolong bantu buatin kompres ya, malem ini aku ingin bobo sama mamah..... " Kata ku kepadanya.
1892Please respect copyright.PENANACXAeTQjRqp
"Ia nak, sekarang mama buatin.... Dek bantu mamah buatin kompres buat abang yuk....." Kata mamah lalu mengajak Raihan kedapur.
1892Please respect copyright.PENANAEHcWPvWn0z
1892Please respect copyright.PENANA6Eb2SocrNj
1892Please respect copyright.PENANANWAMY9CfMo
1892Please respect copyright.PENANARZ8iAv26Vm
Tatapan mata ku dan Bu Anita bertemu, setelah ku ingat memang benar sosok lelaki yang mirip dengan ku itu adalah almarhum Suami pertama Bu Anita yang tewas dalam kecelakaan. Pelukan ku dan Bu Anita malam itu di teras rumah begitu terasa nyaman dan bahagia.
1892Please respect copyright.PENANAYo6bIqA1xQ
Berangsur rasa sedih, sakit dan perih ku reda dipelukan Ibu ku Anita sampai akhirnya......
1892Please respect copyright.PENANApX2VDGQ0UC
"Riyan sayang, ini kompres mu dah siap nak..... " Kata mamah lembut dan halus tapi dari wajahnya cemburu melihat ku berpelukan dengan Bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANAGPp2P28A8T
1892Please respect copyright.PENANAP6nNRyAn9v
1892Please respect copyright.PENANAbYmFFY7aZb
"Kalau senggang, Vina, Raihan, dan Riyan main kerumah ya....."
1892Please respect copyright.PENANA6simBI9BZV
"Rumah itu peninggalan alm ayah mu juga, jadi kita semua terikat hubungan keluarga satu sama lain...... " Kata Bu Anita kepada ku.
1892Please respect copyright.PENANAe3nq6PwR4I
"Aku akan main dan pulang ma bersama Mamah Vina dan Raihan setelah urusan ini selsai." Kata ku kepada Bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANA49U3apbPkS
"Ibu percaya kami nak, ini sepertinya cukup serius. Ibu udah minta bantuan Aditya dan Arjuna buat jaga kalian semua tapi ibu tak menyagka mereka akan senekat ini demi merebut Mamah Vina dari kalian berdua. " Sosok keIbuan bersahaja seperti biasa terasa teduh dan damai ku rasakan saat Bu Anita berkata. Namun tiba tiba.......
1892Please respect copyright.PENANAwl3rxDsWYw
"Kak, boleh kita bicara berdua sebentar....... " Pinta mamah kepada Bu Anita.
1892Please respect copyright.PENANAfYj384tphQ
"Iya dek tentu saja...... " Lalu mereka berdua beranjak keRuang keluarga berdua. Aku sendiri masih cukup nyaman dengan Dua Kompres yang kali ini dipegang Selina dan adik ku Raihan.
1892Please respect copyright.PENANAHrVnxOUbrH
BERSAMBUNG.....
ns 15.158.61.6da2