Setelah pertama kali ngentot dengan lia, Hubungan kami semakin terbuka. Gadis itu memberitahuku 3 koleksi linggerie yang ia beli karena kebutuhan untuk live stream nya dulu. Ia dulu adalah salah satu live stream sexy yang sudah insyaf.
Ada linggerie polisi, perawat, dan lingerie tipis berwarna merah. Seketika kontol ku mengeras bila membayangkan lia memakai lingerie itu. Di saat yang bersamaan emosiku juga memuncak membayangkan lia memakai linggerie itu dan di saksikan banyak lekaki. Sudah berapa batang kontol yang bercoli menggunakan foto nya.
Lia adalah mahasiswa weekend, alhasil hanya sabtu dan minggu ia di kampus. Weekdays lia sibuk dengan toko roti nya. Tampilan nya sekarang berbanding terbalik dengan nya dulu. Kini ia sehari hari memakai pakaian tertutup dan juga berhijab. Wajah ayu, badan sekal, dengan sifat nya yang agak centil, tak salah jika dulu ia memiliki ribuan followers.
Minggu ini aku tidak mau kehilangan kesempatan untuk mengentot lia. Karena minggu ini aku tidak enak badan. Aku menyuruhnya untuk membawa linggerie suster. Ia sempat menolak karna bingung memberi alasan apa untuk berangkat kuliah lebih awal dari biasanya.
'kamu bilang aja ada kelas biologi sayang', tulisku memberi pesan lia. 'wkwkwkkk kelas biologi berkembang biak', jawab lia manja. 'kemarin kamu sexy bgt sayangg, mas uda ga kuat liat muka sange kamu', tulisku agar lia horny. Karena rayuan ku di selip gombalan" nakal. Lia pun mengiyakan permintaan ku untuk berangkat kuliah lebih awal.
Sengaja seminggu ini aku tidak coli, agar bisa crot banyak di memek lia. Singkat cerita jam 7 pagi kamar ku di ketuk oleh cewek cantik, dengan susu bulat. Inilah yang dari semalam aku tunggu. Sebagai laki" aku menuruti semua yang tuan putri ingin kan sebelum ku genjot habis" an.
Tuan putri ini ingin makan soto, dan juga es krim, dengan senang hati akupun menuruti keinginan sepele tersebut. Sekitar setengah sembilan kami kembali lagi ke kost. Tanpa lama" ku dorong badan mungilnya ke kasur, kemudian ku kulum, ku sedot bibir mungil nya. Ku remas remas toket yang masih di lapisi kemeja dan bra itu.
Dengan cepat ku buka kemeja lia, dan terlihat bra hitam yang tidak sepenuhnya menutupi toket sintal itu. Terlihat puting kecoklatan yang kasian terjepit antara bra, sebagai lelaki sejati ku selamatkan puting yang mulai mengeras, kemudian ku kulum dan ku kenyot kuat kuat.
Desahan lia mulai kencang ketika ku gigit kecil puting milik nya. Langsung ku pelorotkan rok jeans lia, kemudian ku buka cd nya. Tak pakai lama, ku obok obok memek tembam itu. 'mmmhh... Ahhh..mmmmpp', lia mulai merancau. Selang seling ku lumat bibir, toket kanan dan kiri lia. Dengan tangan ku yang mulai basah karena terkena cairan memek lia yang mulai banjir.
Setelah organsme kesekian kalinya, aku menghentikan semua aksiku. 'ganti baju suster dulu sayangg, uda di bawa dari rumah sayang kalo ngga kepake', ucap ku. Dengan nafas yang masi tersenggal senggal dan badan yang sempoyongan, lia pun berganti pakaian dengan baju suster.
Lia keluar mengenakan baju suster merah muda, dengan panjang baju sepaha yang langsung keliatan bokong bulat nya jika ia menungging. Puting nya mengacung menantang ku untuk menain kan nya. Terliat g string warna senada dari balik baju suster nya yang minim.
Sekarang kami adalah suster dan dokter. Dokter bima dan suster lia. Dokter yang sedang tidak enak badan di rawat oleh suster cantik dan sexy. 'saya lagi nggak enak badan sus', ucap ku pada lia. 'gejalanya apa dok?', tanya lia. 'kepala saya pusing, panas, sama itu sus, kontol saya ngaceng terus', ucap ku.
'apa yang bisa saya bantu dok?', ucap lia duduk di pangkuan ku. 'ini kayak nya bisa bikin saya baikan sus', ucap ku nengelus memek lia dari balik g-string. Nafas nya tersenggal dan mulai berat saat ku elus memek tembem nya. 'ada apa sus? Kok memek nya basah?', ucap ku memilin kelintil lia dari balik g-string.
Ku lebar kan paha nya, ku pilin pilin kelitil nya membuat memek lia tambah basah. Ku tahan pahanya yang selalu ingin menutup saat ia organsme. Tangan mungil lia menutup mulutnya yang ingin mendesah. Ku balik badan lia ke arah ku. 'saya harus apa dok?', ucap lia lirih. Ku lumat bibir nya, ku tarik g-string nya ke depan hingga menjebit memek nya. 'hngg...', rintihnya ngilu.
Ku benarkan arah mulut nya yang hampir terlepas karena merintih. Kutarik tarik sesuka hati g string merah muda itu. Lia pun hanya bisa bergumam dan pasrah karena mulutnya masih intens ku kulum. Setelah bosan ku copot kasar g string yang masih melekat di sela sela memek itu, membuat lia tersentak.
Ku sisihkan g string itu di satu pahanya, ku lebarkan memek lia yang masih berhadapan dengan ku. Ku masukan satu jari kasar ke dalam memek lia yang setengah basah karena cairan nya menempel di g string. Dia pun meringis sakit karena perlakuan ku, ku kocok memek nya sesuka hati. Ku lihat memeknya agak memerah karena mungkin cairan pelumas nya kurang.
Ku amati muka nya yang makin merah, meringis karena enak dan sakit. Ku kocok memek lia sambil ku bayangkan berapa banyak mata yang melihat nya saat berpakaian seperti ini. Satu tangan ku lagi ku gunakan untuk menahan nya yang hampir jatuh karena organsme. Dengan cepat ku buka celana ku, dan ku bimbing lia untuk mengulum nya. Kuluman lia kurang enak karena sesekali masih kena gigi.
Setelah cukup ku arahkan kontol ku ke bibir memek lia yang sudah basah karena ku kocok. Tanpa lama lama ku genjot dengan posisi lia yang duduk di atas ku. 'akhhhh... Mass sakitt', rintihnya. 'memek lia kayak mau robek mas', ucap nya namun ku abaikan. Memek nya terasa panas, dan kontol ku sangat dalam menusuk memek lia.
Kudengar rintihan menjadi isak tangis, ku lihat wajah lia sudah di penuhi air mata. Ku baring kan lia dengan kontol ku yang masih menancap di memek nya. Ku ciumi seluruh muka lia yang di basahi air mata dan keringat. Ku genjot pelan karena nafsu ku yang masih memuncak, apa lagi melihat kondisi lia yang tak berdaya membuat kontolku makin mengeras di dalam memek nya.
'masih sakit sayang?' tanya ku. Nafas nya makin memberat, sebisa mungking ia menggeleng melawan badan nya yang gemetaran. Tak lama lia sudah crot, cairan panas mengenai kontol ku yang masih menggenjot lia, di tambah otot otot memek nya yang berdenyut membuat kontol ku serasa di pijit pijit.
Ku arahkan tangan lia yang mencengkram punggung ku ke atas agar mencengkram sprei. Membuat pemandangan menarik karena kedua toket itu bergoyang goyang. Ku buka kancing suster itu, terlihat bongkahan daging putih mulus bergoyang seirama genjotan ku. Ku remas dan ku cubit sesuka hati, dengan tetap menggenjot lubang surgawi lia. Matanya terpejam, mulutnya hanya mendesah, dan badan nya kejang bergetar.
Ku nikmati pijitan pijitan hangat dari memek lia. 'dok... Dok... Ter... Se... Se.. neng?', ucap lia tersenggal senggal. 'apa sayang?', ucap ku yang belum mengerti. 'ohhh... Seneng suss, tapi belum cukup, dokter masih nggak enak badan', ucap ku menarik kedua lutut nya agar semakin lebar.
'ahh... Ahh.. ahh... Ahhhhhhhhhhhhhhh', rancau lia ke enakan. Memek nya makin becek. Plakk plak plak plakkk. Suara seirama genjotan kontol ku ke memek lia. Namun aku belum puas menggenjot memek nya yang makin panas. Ku arah kan kedua kaki nya ke atas pundak ku. Membuat kontol ku terbenam sempurna ke memek lia. Ahir nya hingga ujung batang kontolku terpijit pijit oleh lubang memek lia. 'ahhhh .....', ucap kuu. 'hngg.... Ahh... Masssss....', desah lia seiring aku mempercepat genjotan ku. 'mm.. m... Ah... Mas ... Ah... D... Dalem bgt mas', ucap lia sambil menggeleng gelengkan kepalanya. 'gakuatt...', terus nya.
Aku tak menghiraukan dan memperdalam kontol ku ke lubang surgawi lia. Gadis itu hanya bisa mencengkram punggung ku dan kejang tak tentu arah. Aku hanya fokus ingin mendapatkan pelepasan yang enak, hingga aku mempercepat genjotan kontol ku karena ingin crott. Ahirnya aku keluar di barengi lia yang masih kejang kejang.
Badan nya lemas dan letih, aku membiarkan kontol ku di dalam memek lia yang di penuhi peju. Ku cabut pelan pelan kontol ku dari memek lia. Peju di dalam memek lia keluar sampai ke lubang pantat nya. Ku arahkan pejuku yang keluar itu ke dalam memek nya lagi. 'jangan di buang dong sayang', ucap ku pada lia yang setengah nya sadar.
Tak seperti kemarin yang sampai tepar, lia mendengarkan ucapan ku dan menutup rapat pahanya agar peju ku tidak keluar. Karena kasihan ku keloni lia sampai tertidur sebelum permainan selanjutnya. Aku ingin menuntaskan habis habisan pada gadis kecil yang berstatus sebagai pacar ku ini.
3652Please respect copyright.PENANA8YOp4zx79f