Bagian 2
Beberapa hari kemudian aku diajak suamiku untuk pergi ke sebuah hotel ternama di Jakarta untuk melakukan seks dengan orang lain. Awalnya aku merasa gugup dan menolak untuk melakukan seks dengan orang lain dikarenakan aku belum siap mental tapi karena suamiku meyakinkan diriku bahwa semuanya akan baik-baik saja pada akhirnya aku menerima ajakan dari suamiku untuk bercinta dengan orang lain. Nama : Layla Umur : 25 tahun Seorang ibu rumah tangga yang mulai ketagihan untuk melakukan seks dengan orang lain Training body Vagina : B Kontol pak Agus dan juga suamiku sangatlah enak. Aku sama sekali tidak keberatan jika ada kontol lain yang masuk kedalam tubuhku Mulut : B Peju suamiku dan juga pak Agus sangatlah lengket dan juga kental. Aku penasaran jika ada kontol lain yang masuk ke dalam mulutku. Payudara : B Suamiku menghisap payudaraku di sebelah kiri sementara pak Agus menghisap payudaraku di sebelah kanan. Selanjutnya siapa yang akan menghisap payudaraku? Anus : C Untuk sementara anusku masih dipakai oleh suamiku dikarenakan pak Agus tidak suka anal seks Oh, iya aku sampai lupa bahwa pekerjaan suamiku adalah seorang Agent properti ternama dimana dia menjual rumah, tanah, apartemen atau properti lainnya kepada konsumen dengan kata lain selain dia mendapatkan gaji dari pekerjaannya menjadi Agent properti dia juga mendapatkan bonus pembayaran apabila dia telah menjual aset properti kepada orang lain. Kebetulan suamiku berhasil menjual sebuah rumah mewah kepada orang lain dimana bonus yang dia dapatkan adalah melakukan seks denganku. Awalnya aku merasa tidak setuju dengan cara ini dikarenakan aku merasa dijual oleh suamiku tapi suamiku malah mengatakan bahwa hal yang seperti ini sudah biasa dan sudah banyak teman-temannya yang melakukan praktek semacam ini. Alhasil aku hanya bisa menghela nafas dan menerima ajakan dari suamiku untuk melakukan seks dengan orang lain. Saat ini aku sedang berada di sebuah kamar hotel dengan menggunakan pakaian dalam terbaikku bersama seorang pria yang tidak kukenal. Jujur saja aku sedikit gugup akan hal ini dikarenakan aku belum pernah melakukan seks dengan orang lain selain suamiku dan juga di kamar ini disediakan beberapa kamera tersembunyi yang dipasang oleh suamiku sehingga dia bisa melihat istrinya yang cantik sedang melakukan seks dengan orang lain. “Namamu siapa nona cantik?” Pria yang tidak kukenal saat ini bertanya kepadaku dengan nada yang lemah lembut. Dia memiliki wajah yang tampan dan tubuh yang atletis, jujur saja perempuan manapun pasti akan jatuh cinta melihat wajah tampannya. “Namaku Layla, pak. Nama bapak siapa?” Aku bertanya dengan nada sedikit gugup. “Panggil saja saya dengan nama pak Agus atau Agus saja jika kamu mau.” Jawab pak Agus dengan sopan. “Baik, pak Agus.” Aku terpana dengan wajah tampan yang dia miliki dan otot kekar yang dia dapatkan. Gawat, entah kenapa aku ingin sekali berkembang biak dengannya. “Baik, langsung saja kita intinya.” Kemudian pak Agus mulai menciumku dan bertukar Saliva denganku. Lidah kami saling menari satu sama lain dan harus kuakui dia cukup hebat dalam melakukan French kissing. “Ah……pak….. Agus….ah…..” Kedua tangannya yang nakal mulai melepas bra yang kupakai dan menghisap putingku bukan hanya itu saja dia juga meremas payudaraku dan bermain-main dengan putingku yang nakal. “Ah…..pak Agus…..ah……” Aku mendesah tidak karuan karena pak Agus bertingkah seperti seorang bayi di pangkuanku. “Luar biasa Layla, payudamu besar sekali. Lebih bagus lagi kalau kau hamil dan memproduksi asi dari payudamu ini” Pak Agus mulai menghisap putingku sekeras mungkin dan memujiku dengan rayuan gombalnya. “Ah……pak Agus…… jangan seperti itu ah…..” Aku tidak bisa menahan suaraku dikarenakan kenikmatan yang kurasakan. Harus kuakui pak Agus sangatlah hebat walaupun Kita belum melakukan seks pada umumnya. “Nah, sekarang mari kita kembali ke menu utama kita.” Saat ini aku sedang berbaring di sebuah kasur dan aku bisa melihat sebuah kontol yang besar dan panjang akan masuk ke dalam tubuhku dan mengacak-ngacak diriku. “Saya masukkan ya, mbak Layla.” “Iya, pak.” Kemudian dia mulai membuka celana dalamku dan memasukkan kontolnya yang besar ke dalam memekku. “Ah……..” Sebuah kontol yang besar dan panjang berhasil masuk ke memekku dan mulai mengacak-ngacak rahimku “Ah…..ah…..ah….. enak …..ah …….” Aku sangat menikmati persetubuhan kami hingga aku lupa bahwa ada beberapa kamera tersembunyi di ruangan ini. “Ah…..ah….ah….pak… Agus….ah……” Aku mulai mencium dan memeluk pak Agus layaknya seorang kekasih. Wajahnya yang tampan dan ototnya yang kekar berhasil membuatku jatuh cinta kepadanya ditambah lagi staminanya yang luar biasa membuat diriku tergila-gila dibuat olehnya Ceplak ceplok ceplak ceplok ceplak ceplok ceplak ceplok ceplak ceplok Suara yang indah ketika kami bersetubuh terdengar sangat jelas di ruangan ini. “Luar biasa memek mbak Layla sangatlah hebat. Menjepit sangat kuat di kontolku. Uh….. sepertinya aku bakal keluar….” Puji pak Agus sembari meremas payudaraku. “Ah……ah…..ah…..ya….pak…. silahkan keluar…. keluarlah yang banyak di dalam rahimku….ah……” Aku mulai mencium bibirnya dan bertukar Saliva dengannya. Harus kuakui pak Agus sangatlah hebat dalam melakukan seks. Maafkan aku suamiku karena aku terlalu menikmati permainan ini. “Uh…..uh….. mbak Layla…..aku mau keluar……” “Ah…..ah……ah……!!!!!” Semburan Peju yang begitu hangat dan kental masuk kedalam memekku dan memenuhi rahimku seketika. Untuk pertama kalinya sebuah Peju dari orang yang tidak kukenal mulai masuk ke dalam memekku dan memenuhi rahimku. Gawat kalau begini terus aku bisa hamil. Sepertinya aku harus meminum pil KB hari ini. “Baiklah, mbak Layla ayo kita ke ronde selanjutnya.” Ucap pak Agus dengan semangat “Eh, Kita tidak istirahat dulu?” “Istirahat? Lihatlah kontolku ini. Entah kenapa kontolku ini sangat ingin menghamilimu mbak Layla.” “Mu…. mustahil.” Aku bisa melihat kontolnya yang Gagah perkasa masih berdiri tegak setelah sekian lama kita melakukan seks. “Nah, sekarang ayo kita lakukan doggy style.” “Baik, pak Agus.” Kemudian aku mulai menungging dan sebuah kontol yang besar dan panjang masuk kedalam memekku dan menabrak dinding rahimku berkali-kali. “Ah….ah…..ah……” Aku mulai mendesah tidak karuan sembari menjulurkan lidahku keluar layaknya seekor anjing. Kontolnya pak Agus sangatlah nikmat dan juga enak hingga tanpa kusadari aku bisa melihat sebuah kamera tersembunyi yang dipasang oleh suamiku tepat berada di depanku. “Tunggu dulu pak Agus. Aku mohon jangan bergaya seperti ini.” Aku mulai berhenti mendesah dan memohon kepada pak Agus untuk mengubah gaya posisi dikarenakan kamera tersembunyi yang dipasang suamiku tepat berada di depanku. “Oh, ayolah kita nikmati saja ok.” Bukannya berhenti pak Agus malah semakin menjadi-jadi dan mempercepat tempo permainannya sehingga aku mulai mendesah sambil menjulurkan lidahku keluar. Bukan hanya itu saja pak Agus juga mulai berani bermain kasar denganku sembari menjambak rambut panjangku kebelakang dan anehnya aku malah keenakan karena diperlukan kasar olehnya. “Ah…..ah……ah…. enak….ah……” Tanpa kusadari aku mulai bertingkah laku layaknya pelacur di depan kamera padahal saat ini suamiku sedang melihat diriku sedang melakukan seks bersama orang lain. Maafkan aku suamiku harus kuakui kontol pak Agus sangatlah besar dan panjang bukan hanya itu saja dia memiliki wajah yang tampan dan juga otot yang bagus sehingga mau tidak mau aku sangat menikmati ketika aku melakukan seks dengannya terlebih lagi aku juga tidak keberatan ketika dia keluar berkali-kali di dalam diriku untuk membuatku hamil. Tapi walaupun begitu aku yakin kau pasti sangat senang bukan melihat istrimu yang cantik dan seksi ini melakukan seks dengan orang dan terlihat sangat binal di depan kamera. “Uh….. Mbak Layla…aku mau keluar……” Pak Agus mulai menarik tanganku kebelakang dan mempercepat tempo bermainnya sembari bersiap-siap untuk menumpahkan seluruh Pejunya di dalam tubuhku. “Ah…..ah……ah….. silahkan keluar di dalam pak Agus……ah……. buat mbak Layla hamil…..ah…….” Aku mulai mendesah tidak karuan sambil menjulurkan lidahku keluar layaknya seekor anjing dan sebuah Peju yang begitu hangat dan kental masuk ke memekku dan memenuhi rahimku. “Ah……..!!!!!!” Aku mendongak keatas karena kenikmatan yang aku rasakan. Aku tidak pernah menyangka bahwa melakukan seks dengan orang lain bisa sangat menyenangkan. Mungkin untuk kedepannya aku akan mencoba threesome atau Gangbang untuk mendapatkan kenikmatan yang seperti ini. “Ah….ah…..ah…..” Aku mengatur nafasku yang kelelahan seusai bercinta dengan pak Agus. Harus kuakui ini pertama kalinya aku melakukan ini dan rasanya sangatlah hebat dan juga nikmat. Sepertinya aku harus berterima kasih kepada suamiku dikarenakan fetishnya yang aneh. “Terima kasih atas waktunya Mbak Layla. Saya sangat senang bisa melakukan seks dengan mbak Layla. Sebagai gantinya aku akan memberikan tips kepada mbak Layla dan juga nomor hpku jika mbak Layla kangen kepada saya.” “Ah….ah….ah… terima kasih” Dan pada akhirnya kami terus menerus melakukan seks hingga batas waktu yang ditentukan. **** Beberapa hari kemudian setelah kejadian itu. Aku semakin cinta sama suamiku dan selalu melakukan seks setiap malamnya. Bukan hanya itu saja aku juga mulai berani untuk berpakaian seksi di depan suamiku atau ketika rumah dalam keadaan sepi. Aku tidak pernah berpakaian seksi di depan anakku karena aku tidak mau aku menjadi contoh yang buruk bagi dirinya. Selain itu aku juga mendapatkan nomor kontak pak Agus jika aku kangen dengannya selain itu untuk pertama kalinya juga aku melakukan threesome bersama suamiku dan juga pak Agus. “HM…… enak….HM…..” Aku mengulum kontol suamiku disaat pak Agus sedang menikmati memekku yang kencang. “Ah…..ah…..ah ……pak…. Agus…..ah….” Aku mengasah kontol suamiku sembari menggoyangkan pinggulku kebelakang. “Bagaimana pak Agus? Memekku enak kan?” Aku menjepit erat kontol pak Agus dengan memekku sehingga dia meregang kenikmatan. “Oh…..ya…. enak sekali…..” “Ah…..ah……ah……. maaf yah papah. Aku istri yang nakal, aku malah menikmati kontolnya pak Agus. Disaat aku harus melayani kontolmu dengan mulutku.” Aku mencoba mengerjai suamiku untuk melihat ekspresinya yang terlihat sangat lucu. “Gak apa-apa koh mamah. Papa senang kok punya istri yang cantik dan binal seperti mama lagipula tiap malam kan kita selalu melakukan seks.” Ucap suamiku sembari mengelus rambutku. “Hm…. kontol papa enak sekali…..aku suka….. tapi aku juga suka kontolnya pak Agus karena dia mengacak-ngacak tubuhku….HM……slurp……” Aku menghisap kontol suamiku disaat pak Agus sedang melakukan seks denganku cara brutal. “Uh…..mama…..papa…..mau…. keluar….” “Sama, aku juga mbak Layla.” Papa dan juga pak Agus mulai menjambak rambutku dan mempercepat tempo permainannya sehingga Peju yang begitu banyak masuk kedalam kerongkonganku dan juga rahimku. “HM……!!!!!” Aku bisa merasakan sebuah Peju yang hangat dan kental masuk ke dalam kerongkongan dan rahimku seketika. “Ah…… enak……” Aku mendesah kenikmatan karena sebuah cairan Peju masuk kedalam rahimku dan juga kerongkonganku. “Nah, papa istirahat dulu ya soalnya mama mau main sama pak Agus. Siapa tahu mama bisa hamil anaknya pak Agus.” Aku mencoba terlihat sebinal mungkin dihadapan suamiku untuk membuat dia senang. Sebenarnya aku tidak mau melakukan hal ini tapi jika itu bisa membuat suamiku senang maka aku akan melakukannya karena aku sangat mencinta suamiku. “Iya, mama. Papa bakalan istirahat kok tapi g apa-apa kan kalau papa lihat mama melakukan seks?” “Tentu saja papa. Justru mama senang kok kalau papa lihat mama melakukan seks dengan orang lain. Duduk di sana ya pak.” Pada akhirnya aku melakukan seks dengan pak Agus layaknya sebagai sepasang kekasih di hadapan suamiku sendiri. Kalau threesome sudah senikmat ini aku yakin jika aku digangbang maka akan terasa sangat nikmat. Slurp…..aku jadi tidak sabar untuk digangbang Beberapa orang.
ns 15.158.61.8da2