Mama Mertua Yang Malang
Bagian 1
Kisah ini bercerita tentang seorang wanita paruh baya yang diperkosa oleh menantu nya sendiri. Wanita paruh baya itu bernama Selly,berumur sekitar 47 tahun.Ibu Selly merupakan ibu dari Vani istriku yang kunikahi sejak 3 tahun lalu. Sebelum melanjutkan cerita ini lebih jauh,pembaca jangan membayangkan ibu mertuaku ini adalah layaknya tante girang yang sexy dan haus seks. Ibu mertuaku ini memiliki tubuh gemuk namun tetap memiliki daya tarik tersendiri dengan payudaranya yang berukuran jumbo dan pantat yang besar.Bila diperhatikan mirip dengan artis bokep bbw jepang Tomizawa Misuzu Ditambah kulitnya yang putih bersih dengan rambut hitam sebahu.Dengan hidung mancung,pipi tembem,mata bulat dan bibir yang tipis tidak salah membuatku sebagai menantu yang bajingan sangat ingin memperkosanya dari aku pacaran dengan istriku dulu. Namun niat setan itu selalu kuurungkan karena sikap Bu Selly yang sangat baik kepadaku,hingga suatu hari aku mengetahui rahasia besar beliau yang sangat tragis. Sebelumnya perkenalkan namaku,Anto Suparto,berusia sekitar 28 tahun terpaut 3 tahun lebih tua dari istriku Vani.Aku tinggal di kota Bogor bersama istriku Vani dan anak semata wayang kami yang masih berusia 1 tahun,Praja. Semenjak menikah aku membawa Vani istriku yang berasal dari Bandung untuk tinggal bersamaku di kota Bogor,hal ini dikarenakan aku telah bekerja di salah satu Bank Swasta di kota Bogor. Pekerjaan ku sebagai manager Bank inilah yang secara kebetulan mengungkap rahasia tentang ibu mertuaku. Pada pagi itu aku sedang ngopi di sebuah cafe,sembari menunggu nasabah ku untuk membicarakan tentang kontrak peminjaman dana nya di Bank tempat ku bekerja,tiba-tiba ada yang memanggilku yang tak lain adalah om Indra,kakak dari ayah mertuaku. Setelah ngobrol basa basi selama setengah jam Om Indra menanyakan kepadaku bagaimana cara untuk membersihkan data nya dari BI checking,ternyata penyebab Om Indra mempunyai tunggakan yang cukup besar karena uangnya dulu pernah dipinjam dan belum dikembalikan oleh ibu mertuaku Bu Selly. Aku pun sangat shock dengan cerita itu,dan yang membuat ku lebih shock saat Om Indra menunjukkan foto saat Bu Selly tengah mengulum penis Om Indra,terlihat di foto itu bra nya yang telah acak-acakan sambil berlutut mengulum penis Om Indra. Aku yang setengah tidak percaya menjadi yakin saat Om Indra memberitahu bahwa lusa ibu mertuaku akan ke Bogor untuk sekedar melayani nafsu Om Indra,bahkan Om Indra menawari ku untuk ikut menikmati kemolekan tubuh ibu mertuaku. Tak lama setelah itu Om Indra pun meninggalkanku untuk bertemu seorang gadis muda yang kurasa adalah seorang PSK.Memang Om Indra terkenal dengan libido seks yang tinggi,terbukti dengan 3 istri yang dimilikinya saat ini. Aku pun galau dan memilih untuk segera pulang dan menunda janji untuk bertemu nasabahku pagi ini.Di perjalanan fikiranku kacau tidak menyangka dibalik kelembutan ibu mertuaku tersimpan rahasia kelam beliau.Tanpa sadar penis ku pun menegang membayangkan betapa nikmat nya penisku saat di oral oleh ibu mertuaku dan legitnya memek beliau dibalik tubuhnya yang gemuk. Pada malam harinya,disaat mata ku tak kunjung terpejam aku dikejutkan oleh suara istriku.Istriku memintaku untuk menjemput ibunya alias ibu mertuaku lusa ke bandara karena beliau akan mengunjungi kami ke Bogor.Akupun semakin yakin akan obrolanku dengan om Indra tadi pagi,dan akhirnya aku tekadkan akan menerima tawaran dosa dari Om Indra tadi pagi. Esoknya,sebelum istirahat makan siang aku sempatkan mampir ke kantor Om Indra,aku pun menyampaikan kegalauan hatiku antara logika dan nafsu yang membuat ku tidak fokus dalam perkerjaanku hari ini.Aku sangat bernafsu untuk ikut menikmati tubuh montok mertuaku,tapi aku sadar beliau adalah mertuaku,ibu kandung dari istri ku yang kucintai.Selain itu,aku juga takut ketahuan oleh istriku ataupun ayah mertuaku. Kegalauan itu buyar saat Om Indra meminjam zippo milikku,ia pun menyulut rokok filternya dalam-dalam dan meyakinkanku dengan gaya ala bajingannya kalau semuanya akan baik-baik saja.Om Indra menjamin ibu mertuaku tidak akan buka mulut karena kartu as Om Indra adalah hutang ibu mertuaku yang membelitnya dan foto-foto mesum yang ada dalam genggaman Om Indra.Hal itulah yang membuat Om Indra yakin Bu Selly ibu mertuaku tidak akan buka mulut,karena bagai menepuk air di dulang,justru akan menghancurkan rumah tangganya. Aku pun menyulut rokok ku dalam dalam,akhirnya nafsu pun menang dalam keputusanku.YA !!! aku akan turut berpesta !!! Esok pagi,aku yang masih terbaring tanpa busana terbangun oleh suara lembut istriku,istriku membangunkanku untuk segera menjemput ibu mertuaku karena akan segera tiba.Memang aku cukup kelelahan saat semalam bercinta dengan istriku,sekedar melampiaskan nafsuku yang sudah diubun-ubun dan agar aku tidak terburu nafsu dalam pesta biadab ku hari ini. Setelah mandi dan sarapan,aku pun meluncur ke bandara untuk menjemput ibu mertuaku.Tentu saja dengan perasaan berdebar bagaikan menunggu malam pertamaku dulu. Selang waktu berjalan,aku yang sudah menghabiskan 4 batang rokok dikejutkan oleh suara lembut mertuaku.Mendengar suara beliau,bergetar rasa hatiku.Wanita yang sebentar lagi akan ku nikmati. Bu Selly siang itu mengenakan blus dan kardigan yang tidak mampu menutupi kemontokan tubuh beliau.Memang tubuhnya cukup gemuk,namun payudara montoknya dan pantatnya yang besar membuat ketegangan penisku tidak bisa diajak kompromi. Hal itu membuat ku menjadi banyak diam dan gugup sepanjang perjalanan.Bu Selly pun merasa aneh dengan tingkahku,dengan suaranya yang lembut menegurku memastikan bahwa aku baik-baik saja.Untuk menghilangkan grogi,aku pun mulai bicara basa-basi dan tidak lupa mengabari istriku. Di tengah perjalanan Bu Selly memintaku untuk mengantarnya ke rumah Om Indra sebelum ke rumahku karena ada urusan yang harus diselesaikan.Tentu saja aku semakin berdebar karena kenikmatan dosa itu sebentar lagi akan kurasakan. Satu jam berlalu,aku pun sampai di depan rumah Om Indra.Kami pun masuk ke dalam dan ternyata Om Indra saat itu hanya ditemani oleh pembantunya.Ketiga istrinya sedang di toko dan kantor milik Om Indra. Hal yang membuat ku makin yakin dengan semua cerita Om Indra adalah ibu mertuaku yang langsung masuk ke dalam paviliun di samping rumah Om Indra dengan muka yang sangat pucat.Beliau menyuruhku pulang,namun aku tetap bertahan untuk menunggunya.Aku pun semakin merasa tidak karuan.Bahkan saking gugupnya,penisku yang tadi sudah tegang maksimal menjadi layu karena ketakutan. Sekali lagi,setan pun menang saat ku dengar suara Om Indra mengejutkanku.Mempersilahkan ku masuk ke dalam paviliun yang tentu saja Bu Selly ada di dalamnya.Tersirat senyum mesum di wajah Om Indra dan aku pun menebak-nebak apa yang telah terjadi di dalam paviliun tersebut. Dengan langkah bergetar saat ku buka pintu,kulihat apa yang ada dalam khayalanku akhir-akhir ini.Blus dan kardigan Bu Selly telah terkoyak,menampakkan bra beliau yang sudah terbuka separuh dan payudara beliau yang sangat montok. a%3E Air mata Bu Selly semakin menjadi-jadi karena menyadari,menantunya sendiri telah mengetahui kisah kelamnya.Om Indra pun mengajakku untuk berdiri mengelilingi Bu Selly yang tengah berlutut diantara kami dengan keadaan miris namun menggairahkan. Ku lihat Om Indra membuka celana nya dan menyodorkan penisnya yang gemuk ke mulut Bu Selly.Ia mulai memompa mulut ibu mertuaku dengan kasar sambil tangannya memaju mundurkan kepala bu Selly ke selangkangannya.Tak lupa tangannya dengan kasar meremas payudara montok Bu Selly yang menggantung dengan indahnya. Karena nafsuku sudah diubun-ubun,kubuka resleting celana dan celana dalamku hingga keluarlah penisku yang sangat tegang.Awalnya aku mengocok sendiri penisku sambil tanganku mulai kurang ajar mengelus payudara ibu mertuaku.Tak tahan dengan suara liur mertuaku saat mengulum penis Om Indra,aku pun mulai berani menempelkan penisku ke wajah Bu Selly.Terasa sangat nikmat karena wajah Bu Selly yang halus,mulus dan tembem.Bahkan saat penis Om Indra terlepas,dengan kasar aku pun memaksakan penisku masuk ke dalam mulut Bu Selly.Sesungguhnya aku tidak tega saat Bu Selly menggeleng dengan air mata yang telah membasahi pipinya,namun penisku yang terasa hangat dalam mulutnya membuat hati nuraniku hilang. Bergantian penisku dan penis Om Indra memperkosa bibir seksi Bu Selly,tangannya pun tak henti mengocoki penis kami.Aku yang sudah mulai tidak mampu menahan desakan spermaku mundur dan memilih untuk beristirahat.Tentu saja aku tidak ingin orgasme secepat itu. Aku pun duduk di sofa sambil menonton Bu Selly di garap oleh Om Indra,Om Indra yang tampak sangat santai dan terbiasa dalam bercinta dengan Bu Selly menawariku untuk minum bir dan merokok dahulu. Bu Selly pun tak berani menatapku,mungkin saja karena malu ataupun kecewa denganku menantunya.Sementara Om Indra sudah tidak canggung karena mungkin sudah terlampau sering melakukan dosa ini. Saat aku menyulut rokokku,kulihat Om Indra sedang menjepit penisnya ke payudara Bu Selly yang kuakui benar-benar montok. Ku lihat jam tanganku,kurang setengah jam kami telah melecehkan Bu Selly.Aku yang mulai mabuk kaget dengan dering hp ku saat istriku menanyakan keberadaan kami.Tentu saja,tanpa berfikir aku jawab bahwa kami sedang di rumah Om Indra.Karena ibu sedang ada urusan dan mengantar oleh-oleh.Oleh-oleh tubuh montok Bu Selly tentunya. Tiba-tiba aku dikejutkan oleh erangan Om Indra,ternyata Om Indra sudah orgasme.Memang sayang sekali Cuma mungkin karena faktor usia dan tubuh ibu mertuaku yang memang sangat menggairahkan.Kulihat sperma kental Om Indra belepotan di payudara ,leher bahkan sampai ke dagu ibu mertuaku. Melihat pemandangan itu,aku pun maju dengan penisku yang sudah mengacung tegak.Ibu mertuau bahkan sampai memohon sambil menangis sejadi-jadinya agar aku tidak ikut melecehkannya. Tanpa basa basi dan bicara ku arahkan penisku yang tegang ke vagina ibu mertuaku,terasa kering dan legit.Mungkin karena kepanikan beliau yang tengah digangbang oleh ipar dan menantunya sendiri.Ku paksakan untuk menekan penisku hingga masuk ke dalam vagina ibu mertuaku.Terasa sedikit perih namun nikmat. Perlahan tapi pasti kumaju mundurkan penisku dalam vagina beliau,entah karena marah kecewa atau malu beliau hanya diam tanpa kata,hanya lenguhan dan air matanya yang terus mengalir di wajah cantiknya. Aku yang sudah ingin mencapai puncak istrihat sejenak dengan mengganti gaya bercinta.Ku ajak Bu Selly untuk menungging,sempat beliau menolak namun ku tampar keras pantatnya.Mungkin karena bir yang ku minum membuatku kehilangan kesadaranku,bahwa yang aku setubuhi saat ini adalah ibu mertuaku. Disaat beliau menungging,aku paksakan menusuk vagina beliau dengan dengan penisku,terasa lebih nikmat karena vagina beliau yang sudah mulai becek.Sambil kugenjot kadang ku remas payudara beliau dengan kasar bahkan berulang kali kutampar pantat beliau dengan gemas. Yang membuat aku semakin penasaran,beliau tetap diam seribu bahasa namun menangis pilu sambil menggigit bibirnya. Aku yang sudah tidak tahan mendorong beliau ke lantai.Aku akan melakukan posisi misionaris.Ku masukkan penisku dan ku genjot kasar dan cepat,kucium dan kugigit bibir beliau sambil kuremas keras payudaranya.Aku pun mengerang akan menyemprotkan spermaku,akhirnya beliau pun berteriak sambil menggelengkan kepalanya agar aku tidak menyemprotkan benihku di dalam vaginanya, Karena sudah terburu nafsu,aku tidak menghiraukan dan malah mempercepat kocokan penisku dalam vaginanya.CROOOOTTTTT CROOOOOOTTT….CABUUUUUTTT ..JANGAAN DI DALAAAM.. IBU MOHOOON.. hanya kata itu yang terngiang di telingaku saat aku mengerang kesetanan menyemprotkan spermaku yang kental. Aku pun roboh di atas tubuh ibu mertuaku yang terisak-isak sedih dan panik.Dalam usianya yang belum terlalu tua tentu saja masih memungkinkan dirinya untuk hamil dari pemerkosaan ini. Bahkan Om Indra yang dari tadi menonton kami sempat kaget,karena melihatku berejakulasi di dalam vagina ibu mertuaku tanpa kondom.Om Indra kaget karena beliau sendiri selalu menyemprotkan spermanya di luar vagina Bu Selly,mungkin karena tidak mau ambil resiko . Aku yang serasa terbang tidak terlalu peduli bahkan kembali meneguk bir dan menyulut rokokku,ku lihat ibu mertuaku mulai tertidur dengan matanya yang bengkak dan vaginanya meleleh spermaku. Ku hirup dalam-dalam rokokku,ahhh maaf ibu mertuaku.
ns 15.158.2.213da2