"hmmm... ustazah... ustazah sudah ngantuk? Kalau sudah tidur aja. AC nya terlalu dingin ya?" ustaz zainal memulai pembicaraan.
2615Please respect copyright.PENANAQEABzXLuxY
2615Please respect copyright.PENANAHiF3HVxlDZ
2615Please respect copyright.PENANApSFtWMXva7
"belum juga setengah jam ustaza... belum ngantuk, Acnya rasanya biasa saja... kalau kedinginan nanti saya pake swaeter ini... ustaz kedinginan? Kalau kedinginan kecilin aja ustaz"
2615Please respect copyright.PENANAPccqhM3Kf1
2615Please respect copyright.PENANAy0HxtcDSFe
2615Please respect copyright.PENANAbXGX7B7u9a
"oalah gapapa... ustazah... saya sangat senang ustazah salwa bisa ikut rombongan kita, kalau tidak siapa nanti yang perhatiin anak-anak sholat, makan, dan lainnya,
2615Please respect copyright.PENANAGclxx2eCYV
sekali lagi saya ucapkan terima kasih sudah mau ikut... gapapa lah tinggalin suami dan anak 4 malam aja, saya aja sudah ditinggal isteri bertahun gapapa haha"
2615Please respect copyright.PENANArgZPs1hMMm
2615Please respect copyright.PENANAGlGIpmjjkw
2615Please respect copyright.PENANAkpo55aYjxz
"haha iyalah... saya gapapa kok... alasan saya ikut karena ini juga restu dari suami saya. Saya gaperlu khawatir karena anak sudah ada yang jaga, harapannya dia bisa jaga anak kami dengan baik-baik saja... ustaz di sekolah tadi ustaz sudah makan malam belum?"
2615Please respect copyright.PENANAySCs6kZAvq
2615Please respect copyright.PENANAUgXHyfD3sy
2615Please respect copyright.PENANA0Wtgj9tr0f
"sudah ustazah, tadi sore, jam 5, abis itu Ianjut ngopi selepas sholat maghrib tadi"
2615Please respect copyright.PENANAsdKWq0Sc3m
2615Please respect copyright.PENANAmsfczU4PNi
2615Please respect copyright.PENANAdEplQvognK
2615Please respect copyright.PENANACRK0MDLIqn
"sudah lama lah itu, ini sudah jam 10 malam, ini saya bawa roti lapis buat bekal, ini satu lagi kalau ustaz mau" ustazah salwa memberikan roti itu kepada ustaz zainal dengan sopan.
2615Please respect copyright.PENANA50LvEzKW4E
2615Please respect copyright.PENANAfLs7pPUGQ6
2615Please respect copyright.PENANABXhILtAv8q
"aduh gapapa ustazah... gaperlu repot-repot... saya baik-baik saja... belum lapar lagi. Nanti kalau saja kalau bis rehat saya makan dulu di rest area, ustazah aja yang makan" ustaz zainal sengaja menolak tawaran ustazah salwa, mungkin ingin melihat sejauh mana perhatian dia terhadap dirinya.
2615Please respect copyright.PENANAhm9AQEnE02
"okedeh... saya makan aja kalo gitu, kalau ustaz lapar jangan menyesal ya" balas ustazah salwa sambil menyuapkan roti lapis itu ke mulutnya yang mungil.
2615Please respect copyright.PENANAvLQUuP1jwA
2615Please respect copyright.PENANAdMVQ5KokOz
2615Please respect copyright.PENANAOnvHr8JXJZ
"yaudah gapapa"
2615Please respect copyright.PENANAjAWI8FpQ3T
2615Please respect copyright.PENANAa5Pp7nk5Kq
2615Please respect copyright.PENANAzcToaakPoN
2615Please respect copyright.PENANAD2tFmQv6Fc
"hem... ustaz tolong habiskan" ustazah salwa mengulurkan separuh roti lapis yang beralas kotak makannya itu ke ustaz zainal setelah separuh darinya dimakan oleh ustazah salwa. "maaf tadi saya tak sempat potong dulu sebelum makan"
2615Please respect copyright.PENANAZ2NKMtpI7y
2615Please respect copyright.PENANAnp3aGvjI04
2615Please respect copyright.PENANAqWjP9VYOXD
"serius nih buat saya ustazah? Habiskan sajalah" ustaz zainal memastikan dan sebenarnya beliau memang menantikan tawaran itu dari ustazah salwa agar bisa menghabiskan sisa roti lapis bekas gigitan bibir ustazah salwa.
2615Please respect copyright.PENANARzdGYPBCCS
2615Please respect copyright.PENANAhshLneZPqQ
2615Please respect copyright.PENANAkopEaHrHAM
"iyaaa... ambilah... saya kasih ikhlas ini, ambillah" ustazah salwa mengulurkan sekali lagi roti lapis itu.
2615Please respect copyright.PENANAEOXQTx0aUV
2615Please respect copyright.PENANA65saJF6RMS
2615Please respect copyright.PENANAztLcbzswG4
"baiklah kalau begitu, saya juga ikhlas menerimanya, makasih ustazah, baik sekali hati ustazah ini" jawab ustaz zainal sambil mengambil roti lapis yang diulurkan kepadanya dan tanpa diduga ustazah salwa dengan sengaja jari ustaz zainal bersentuhan dengan kulit jariya bagaikan si suami membatalkan wudhu si istri
2615Please respect copyright.PENANAzdBfsOGDeE
setelah akad nikah. Lantas raut wajah ustazah salwa kelihatan berubah dan dengan segera dia menarik tangannya yang lentik dari sentuhan tersebut.
2615Please respect copyright.PENANAStcqxGMVej
2615Please respect copyright.PENANA4QDIaixR23
2615Please respect copyright.PENANACk820gdfFC
Bis yang mereka naiki bergerak cepat membelah kegelapan dan kesunyian malam. Pemandu wisata sudah mulai melelapkan mata dengan lelap setelah perjalan hampir satu jam. Sebagian murid juga sudah banyak yang tertidur mungkin karena suhu bis yang sejuk sehingga membuat mereka cepat mengantuk. Drama komedi mr.bean yang diputar di tv juga sudah lama berakhir. Namun masih ada dua insan dewasa yangmasih terjaga, yaitu ustaz zainal yangberstatus duda bersama ustazah salwa yang berstatus istri dari orang lain sedang asik mengobrol tentang berbagai perkara yang berkaitan tentang tugas sekolah dan yang lebih penting lagi berkaitan dengan rencana tur mereka yang akan diawali esok pagi.
2615Please respect copyright.PENANAWp2IVSnV75
2615Please respect copyright.PENANAaSmkvu0DQQ
2615Please respect copyright.PENANAY76QFBaGnj
"kalau ustazah mau tidur duluan tidur aja, saya juga sebentar lagi mau mimpi, terasa sudah mulai mengantuk"
2615Please respect copyright.PENANAa2kuWT7m9Q
2615Please respect copyright.PENANAU5xi1OROzO
2615Please respect copyright.PENANANNXLbnUItq
"mmm... iya kalau saya gakjawab pertanyaan ustaz nanti berarti saya sudah dialam mimpi... ustaz jangan ngobrol sendiri nanti orang pikir ustaz mengigau"
2615Please respect copyright.PENANA38aj6Ntq6O
2615Please respect copyright.PENANAiA6KdCZ9BQ
2615Please respect copyright.PENANAwpmBjTnwxj
Setelah itu ustazah salwa mulai memejamkan matanya, sekarang dia mulai merasa terbiasa duduk bersampingan dengan lelaki lain dalam posisi sempit itu. Sebelum
2615Please respect copyright.PENANAbxxBdnA8Ud
benar benar terlelap ustazah salwa merasakan tenggorokannya kering, lantas beliau mengambil botol minum dan menyedot air itu dengan sedotan.
2615Please respect copyright.PENANAQo8e2NNIwP
2615Please respect copyright.PENANAvdRecb38Ol
2615Please respect copyright.PENANA1C5Ot94pdZ
"aduh saya lupa bawa air minum, ketinggalan di bagasi bawah" kata ustaz zainal.
2615Please respect copyright.PENANA1fgvS8oVUn
2615Please respect copyright.PENANA80zH1pSAJ7
2615Please respect copyright.PENANA9eMt64N9E9
2615Please respect copyright.PENANAU5lrTQdhm3
"ustaz haus? lni minum aja air saya... tapi udah tinggal sedikit... ustaz habiskan saja"
2615Please respect copyright.PENANAo72XSLizt0
2615Please respect copyright.PENANAI7HF4KSRzh
2615Please respect copyright.PENANATKh1dg5e1x
2615Please respect copyright.PENANAwtU75B4y07
Dengan malu-malu ustaz zainal menerima sodoran air dari ustazah salwa, kemudian ustaz zainal menyedot dengan senyuman setengah malu itu, dia terus menyedot air dengan sedotan yang masih basah dengan air liur ustazah salwa.
2615Please respect copyright.PENANA0hn8hZxJ2G
2615Please respect copyright.PENANApEDK83S7SU
2615Please respect copyright.PENANAKSfFze0D0u
"habiskan ustaz" ustazah salwa menolak uluran botol yang dikembalikan oleh ustaz zainal.
2615Please respect copyright.PENANAgko7JH9Knw
2615Please respect copyright.PENANAlydp27vwIF
2615Please respect copyright.PENANAIFXDpeDf2E
"gapapa... saya sekedar basahin tenggorokan aja... ustazah saja yang habiskan" ustaz zainal tegas supaya ustazah salwa menerima kembali air minum tersebut dengan memegang tangan ustazah salwa dan meletakan pada kotak air tersebut.
2615Please respect copyright.PENANAxTMQ7WLoZ7
"saya udah minum, ustazah habiskan saja" ustazah salwa terkejut dengan keberanian ustazainal memegang tangannya dan sekali lagi namun dengan segera dia menarik tangannya untuk menolak air minum itu.
2615Please respect copyright.PENANAZos3jzy4vY
2615Please respect copyright.PENANAyn6Xv6ujRz
2615Please respect copyright.PENANAWvt1H1Q2oG
Sekali lagi, ustazainal dengan hati yangnekat memberanikan diri memegang tangan ustazah salwa dan membuka genggaman jarinya yang halus dan lentik, lalu diletakannya botol minum tersebut ke atas telapak tangan ustazah salwa. karena tidak nyaman dengan tindakan nekad ustazainal, akhirnya ustazah salwa pasrah dan menerima kembali botol itu.
2615Please respect copyright.PENANA62DvdxjJDY
2615Please respect copyright.PENANAFH0htJj49s
2615Please respect copyright.PENANAaokd9mWK2R
"yasudah kalau ustaz tidak mau habiskan, biar saya saja' kini giliran ustazah salwa yangmenyedot air tersebut menggunakan sedotan yang sama yang digunakan oleh ustazainal tadi.
2615Please respect copyright.PENANADFIXF0eBVs
2615Please respect copyright.PENANA3xR80yTcCi
2615Please respect copyright.PENANAxL9auJNbDl
oOo
2615Please respect copyright.PENANAjF826b9iyi
2615Please respect copyright.PENANAkisQ4gYfbj
2615Please respect copyright.PENANAsQ8Lty7M03
2615Please respect copyright.PENANAGcxr2DnLgX
pergerakan bis kadang-kadang melewati jalan yang agak berkelok dan berliku sebelum memasuki jalan kota, membuat badan mereka berdua kadang-kadang bersentuhan dan berdempet satu sama lain. Untuk ustazah salwa itu memang sudah hal biasa yang biasa dialami oleh penumpang bis. Malah ini bukan kali pertamanya beliau menaiki bis dengan keadaan demikian. Beliau tidak terlalu
2615Please respect copyright.PENANAyDiI5rcOpS
mempermasalahkan hal itu karena memang pada keadaan darurat, namun hal ini lain bagi ustazainal, ini merupakan momen-momen yang sangat dia nantikan, ketika bis membelok agak tajam sehingga membuat badannya sesekali bersandar ke arah ustazah salwa dan bahu mereka bersentuhan.
2615Please respect copyright.PENANAsecjcCGqre
2615Please respect copyright.PENANAyxeFvOaKMa
2615Please respect copyright.PENANAaKHi5QLWSo
Ustazainal merasakan kehangatan dari tubuh ustazah salwa yang halus dan menggoda walaupun tubuh yang sangat menarik dan menawan itu masih dalam keadaan terbungkus dengan gamis yang dipakainya.
2615Please respect copyright.PENANAcP7FgEfhUl
2615Please respect copyright.PENANA8JnOSaZE1t
2615Please respect copyright.PENANAWeJtPbvEBo
Oleh karena bis ini disewa oleh pihak sekolah ini menyediakan kain selimut untuk setiap penumpangnya, khususnya untuk perjalanan waktu malam, lalu ustazah salwa memasukan sweater yang dibawanya ke dalam tas dengan tudung sholatnya. Beliau tidak memakai sweater itu karena sudah memakai selimut yang dari awal sudah disediakan pihak travel.
Selimut itu membalut seluruh badannya dari bagian tengkuk sampai pahanya. Ketika itu ustazainal tidak mengenakan selimut yang disediakan, namun beliau lebih nyaman dengan kaos lengan pendek yang selalu dia pakai saat malam, beliau masih merasanya nyaman walaupun saat itu suhu di dalam bis hanya 21°c saja.
2615Please respect copyright.PENANARMq2px7XvB
2615Please respect copyright.PENANAOTE1Uuzxf4
2615Please respect copyright.PENANAflBjRidypc
Semua lampu di dalam bis sudah dimatikan dan kini suasana dalam bis cukup gelap, hanya beberapa lampu kecil bercahaya redup dan suram dinyalakan dimana
2615Please respect copyright.PENANA6cEU3FihQE
cahanya tersebut tidak bisa membuat pengelihatan menjadi jelas. obrolan antara ustazainal dan ustazah salwa juga sudah berhenti, mungkin karena sudah banyak hal yang telah mereka obrolkan masing-masing dari mereka diam seribu bahasa.
2615Please respect copyright.PENANAgQZMyeD1Ts
2615Please respect copyright.PENANA0HRuptJhxT
2615Please respect copyright.PENANAraNCU9mYLn
Lantas ustazah salwa menyandarkan kepala ke arah jendela bis sambil kedua tangannya disilangkan di dada yang menyembul daging yang biasanya dibelai, diremas, dan dhisap oleh suaminya ketika malam, sementara kakinya diletakan dalam posisi bersilang dengan kanan diletakan diatas paha kiri.
2615Please respect copyright.PENANAwGDkdFA2ID
2615Please respect copyright.PENANA9ZrLZvE9JQ
2615Please respect copyright.PENANANGW9Tzahdl
oOo
2615Please respect copyright.PENANAikxiFnmeyH