Deva's POV331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLxoEQUCifD
Gue tidur di kamar V oppa. Di kamar bias gue! Sumpah, ini lebih dari sekedar RARE CHANCE, BRO!331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgrLfsU5yUM
Sudah 15 menit sejak V oppa pergi dan gue belum juga tidur. Entahlah, sepertinya gue masih shock. Coba bayangin! Siapa yang gak shock tiba-tiba bisa berada di kamar idolanya?331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIEpWHBxrTL
Zia pun sama kayak gue. Belum bisa tidur. Sepertinya ia sedang menyiapkan berbagai kemungkinan yang akan terjadi besok. Otaknya penuh dengan rencana. 331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwIiPzCNJED
Kira? Ia sudah tertidur pulas sejak 5 menit yang lalu.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWzQ2ApFGm
"Zi, gue tidur duluan ya..." Ucap gue sembari membaringkan tubuh, mencari posisi tidur yang nyaman di kasur yang biasa digunakan V oppa tidur.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBg5NMS83k1
"Yoi." Balas Zia singkat.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyUBdSNnEQj
Baru sekejap gue menutup mata, namun gue gak jadi tidur karena mendengar dua teriakan yang berbeda.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn03eleEuJ8
"ANJING!!"331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYDwWZhVbkT
"SSIBAL!!"331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLq0Hw0Llpf
Sontak, gue terduduk dan menatap Zia.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq6OExWACxP
"Anjing? Gue ga salah denger?" Dahi gue mengernyit, menerka teriakan siapa barusan.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTDAoRqy1ew
"Itu beneran 'anjing' dalam Bahasa Indonesia, kan? Atau 'anjing' dalam bahasa Korea?" Zia juga terlihat bingung.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCjevsdjiSd
Zia sudah berdiri, menghampiri pintu kamar dan membukanya. Mencari asal teriakan itu.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkZy1yP1vVv
Gue menyusul Zia, berjalan di belakangnya. Ikut mencari asal teriakan, meninggalkan Kira yang sudah tertidur dengan pulasnya.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMMAB8aGDZd
"Eh, kalian?" V oppa muncul bersama Jimin oppa, keluar dari kamar. "Kalian penasaran dengan teriakan itu juga?"331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg9KmgmoCqj
"Ne... Kami penasaran." Zia menjawabnya.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0zdwdBn54o
"Tae, sepertinya asalnya dari kamar mandi." Ucap Jimin.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqJlKC2ySuM
"Kurasa juga begitu." Balas V oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY5e5reZoZD
"Ya sudah. Ayo kita kesana." Ajak Jimin oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKVs6sf1hfp
Jadilah gue dan Zia mengekori V oppa dan Jimin oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrFeKvI5Fte
Sesampainya di sana, kami bertemu dengan member BTS lain yang sedang ribut.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvDsOVrjN3P
"Ya.. Bagaimana bisa ada satu orang lagi?" Keluh Yoongi oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Yf0uw4Eys
"Ya Tuhan, ada apa lagi ini?" Dilanjut oleh Jungkook oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlUm1BhF63x
"Apa orang ini teman dari mereka bertiga?" Tanya Hoseok oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsbM6TEgYUF
"Sekarang, dimana dia?" Kali ini Namjoon oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeq2fd9xR2N
"Di kamar mandi." Jawab Jin oppa dengan ekspresi wajah yang tak bisa gue jelasin.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8u1mAu7Vai
"Ada orang asing lagi?" Jimin oppa bertanya.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCv3PjAFz0k
"Ya, kali ini laki-laki." Balas Jin oppa.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8eSmAjGFqp
"Laki-laki?" Gue dan Zia serempak bertanya.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbUpjHnCKOa
"Iya, laki-laki." Namjoon oppa membenarkan.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2NPBlWOnKC
Gue dan Zia refleks saling menatap. Tatapan penuh tanda tanya.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZjXWB3MZ2L
"Ga mungkin kan, Kira nge-stalk gue bareng cowo?" Tanya gue ke Zia.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhCQm25s25P
"Kayaknya ga mungkin deh dia ngajak temen cowok. Setahu gue dia ga punya temen-temen cowok yang bener-bener deket sama dia. Kira juga kaga punya saudara cowok. Atau jangan-jangan..." Zia menggantung omongannya lalu berlari menuju pintu kamar mandi.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6g1LiTXEjt
"Hei, yang di dalam kamar mandi! Tolong buka pintunya!" Zia menggedor-gedor pintu KM.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIMoEyOt1Jw
"Zi, apa yang kau lakukan?" Tanya gua pake bahasa korea.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKPz9Ey1RFR
Dia ngapain sih?331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvdsWTzhoa
Zia tidak menjawab perkataan gue dan justru mengetuk pintu KM lebih keras. Ya ampun, bahkan dia tidak peduli dengan tatapan member BTS yang lain.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoxl6Vhx7hu
"Hei, yang di dalam! Tolong buka pintunya!" Teriak Zia sekali lagi.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYhTwGNEiAS
Klek. Pintu terbuka secara perlahan-lahan. Menunjukkan sosok yang membuka pintu tersebut.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnh9yeFDiD8
Badannya tinggi tegap. Rambutnya hitam lebat. Kulitnya putih. Pipinya agak tembem.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbMazDjuZEo
Hei, dia kan...?331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡelFRUVuz2j
Ya Tuhan, apakah ini benar-benar salah satu skenario-Mu???
x.o.x
Zia's POV331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3vf2qKB6ZU
Klek. Pintu KM yang gue gedor-gedor tadi terbuka perlahan. Menampakkan sesosok cowok dengan ekspresi wajah penuh kebingungan.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhciqWtCg9L
"Zia?" Tanya cowok itu sambil memegang kedua bahu gue.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzNyqCZ90oX
Gue bener.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5tF6WgwgkM
"Iya kak. Ini aku." Gue mengangguk, menjawabnya dalam bahasa Korea.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡghCHXeWByI
"Ini eodiga? Nugu mereka? Kok gue bisa disini?" Cowok ini menyembur gue dengan berbagai pertanyaannya yang campur aduk antara Korea-Indonesia.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡweRMFYr9JU
"Sst, kak. Please, tenang dulu. Biar gue jelasin." Jawab gue.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz5DmpsXCEe
Gue pun menjelaskan dengan bahasa yang gue tata sebaik mungkin.331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJulXXJ6qD
Dan Kak Angga cuma bisa terpaku mendengar seluruh penjelasan gue 331Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7EzqNnL9nM
Huft, semuanya menjadi semakin ribet.
