x
3. Yoga
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ytdeR7rCm
Sesampainya aku di rumah, aku langsung menuntun sepedaku menuju bagian garasi. Aku sengaja berjalan mengendap-endap seperti maling karena takut Ibu ataupun Markus menyadari kepulanganku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcaPcQJkS8a
Rencanaku saat ini hanyalah ingin mengintip apa yang dilakukan oleh Ibu dan Markus, kalau- kalau rasanya Markus melakukan hal yang tidak senonoh kepada Ibu, barulah disitu aku akan masuk dan menghajarnya dengan pentungan baseball yang kini sudah berada di tanganku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuHfZrD0GFt
"Beneran kok Mi! Markus gak bohong."
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXKt6fkbjHT
Samar, aku mendengar suara Markus berbicara dengan nada baritonnya. Dari dalam garasi tempatku berdiri memang terdapat sebuah jendela yang menghubungkan langsung ke bagian ruang tamu rumahku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfEDVvCsvSu
Saya sempat menarik napas lega karena mengetahui kalau mereka tampak sedang berbicara di ruang tamu. Yang itu berarti tidak terjadi apa-apa.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1hzHOnmHMl
"Aaah.. Masa sih?" Terdengar juga kemudian suara ibuku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxhcn24AXeX
“Pasti Ummi rajin ngegym kan?” Lanjut Markus berbicara.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiJwstF1yo9
Aku berusaha mendekat ke jendela, mencoba menguping karena aku penasaran dengan topik pembicaraan ibu dan Markus berbicara.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwVY8IjXe7f
"Iyaa.. Kan bagus buat jaga kesehatan." Jawab Ibu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMfzkyUh8hF
"Harusnya sih jangan, Mi! Mending senam atau gak yoga." Balas Markus.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9DP3Od7kF6
"Kok gitu?"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzN3p14ZrY6
Iyaa kalau ngegym itu bisa nambah massa otot loh, nanti lama-lama badan Ummi jadi kayak saya. Tawa Markus melesat-bahak.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ58L0mBVNF8
"Ihhh... Jadi kekar dong nanti. Balas ibu ikut tertawa.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbISWypqA0I
"Iya makanya Mi!! Emang Ummi mau jadi cewe kekar berotot gitu?"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtuzlKDutm5
Ibuku tertawa lagi, "Ya gamau lah. Enak aja" Protesnya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjxVGZEGuv
Aku mengernyitkan dahi, merasa heran karena baru pertama kali aku mendengar ibuku bisa tertawa lepas seperti ini ketika dia berbicara dengan seseorang.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVEBsai9WnS
Biasanya, ibu selalu menjaga marwahnya sebagai seorang muslimah, tak terkecuali ketika dia berbicara maupun saat dia tertawa, kebanyakan ketika ibu berbicara dengan lawan jenis, ibu selalu menahan ataupun berusaha untuk tidak terlalu menunjukkan keceriaan ataupun ekspresi wajahnya, karena bisa saja nanti terjadi fitnah fitnah yang tidak diinginkan.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBea62tXM3c
Tapi dengan Markus, lagi-lagi ibuku tertawa, "Trus, Nak Markus beneran mau bantuin Ummi belajar yoga nih?"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ZqQNtxGV8
"Beneran dong Ummi! Masa boongan." Jawab Markus
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiSKvlFuQz7
"Emang yoga itu seperti apa sih? Ummi belum pernah soalnya"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ81CxyJ7pwD
"Sini Ummi coba duduknya bersimpuh di karpet, geseran ke belakangin saya!" Ucap Markus memberikan sebuah instruksi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0r77TDKhH7
Obrolan tentang olahraga tadi pun seketika berubah menjadi sesi praktek langsung.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlFZYZcKZvB
Dengan kecepatan kilat aku kemudian menuju ke arah celah jendela yang tidak sepenuhnya tertutup oleh horden, aku mulai memperluas mata agar bisa fokus melihat lebih jelas ke arah ruang tamu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu4dazzVEvP
Aku jadi terpantik penasaran ingin melihat posisi Markus dan ibuku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtlYpD84MvR
Saat itu, aku melihat Markus dan ibu sudah duduk dikarpet bawah ruang tamu. Ibu juga tampak sudah dalam posisi membelakangi Markus seperti yang diminta sebelumnya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpNnMV430HP
Coba Ummi angkat kedua lurus lurus kepala ya. Lanjut Markus memberi instruksi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEUpq1FQtQX
Tanpa berpikir panjang, ibu mengangkat kedua tangannya, “Kayak gini?” Tanyanya ragu-ragu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA87RqOuTk2
Meski sedang memakai baju gamis yang berukuran lebih besar dan longgar di badannya, baik aku maupun Markus dapat melihat bagaimana baju gamis ibu itu mulai mengetat seiring dengan gerakan dan regangan tangan ke bagian atas.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYJv5AuEiQ
Dada ibu menonjolkan kedua bongkah payudaranya yang besar dibalik hijab yang menutupinya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf280qh1AO2
Markus lalu mengangguk, "Iya Ummi. Tahan kayak gitu ya!" Balasnya mendekati kearah ibuku. "Maaf Markus pegang." Sambung Markus yang tiba-tiba memegang perut ibuku dari samping.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfSlKYgEeQe
Tapi anehnya tak ada kata protes sama sekali dari Ibu yang sudah pasti tau kalau tubuhnya tidak pantas digenggam oleh seorang laki-laki yang bukan mahramnya itu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡohACOZkCvt
"Tahan tenggelam kayak gini, lalu Ummi pelan-pelan nunduk sampai ke bawah." Hubungkan Markus dengan proses lanjutannya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE0ildFaOd7
Terdengar sedikit erangan keluar dari mulut ibu saat dia mulai mengikuti instruksi Markus. Secara pelan-pelan, ibu mulai menundukkan kepalanya sampai pada bagian karpet seperti orang yang sedang melakukan sujud, namun dengan tangan yang lurus ke depan
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB7asBbyEBm
"Aduhhh... Aduhhh sakitt.." jerit kecil ibu menahan.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjPbUWveci2
Markus yang masih memegang perut ibu itu memberikannya semangat, "Tahan sedikit Ummi. Udah kerasakan pasti perut otot yang meregang?"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOXZwVdEJRw
"Uu--udah." Balas Ibu terbata.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡko6db01DLq
"Ini namanya gerakan Balasana, Mil" Markus menerangkan. 'Ini bisa membuat otot punggung, leher, dan bahu Ummi jadi rileks." Lanjutnya memberi tahu titik-titik otot yang menjadi target dari gerakan ini.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkA2VoUrGxI
"Manfaat lainnya juga bisa nenangin sistem saraf, ngabantu Ummi fokus sama ningkatin konsentrasi. Gerakannya hampir mirip sama waktu Ummi sholatkan?" Tanya Markus kemudian.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIOUqhTWZbk
"Heheh iyaa Nak Markus, bertahan kayak Ummi lagi sujud tapi tangannya gak kayak gini. Balas Ibuku senang.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv8u8etwnrT
"Nah! Ummi bisa tahan posisi kayak gini 5 sampai 10 menit aja sehari. Terang Markus seperti seorang Yoga Trainer profesional.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCZEsPoN1zJ
"Setelah Ummi selesai, Ummi bisa melakukan gerakan selanjutnya kayak gini!" Markus tiba- tiba menelankup pantat ibu dengan tangan.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfZt3OLIHZL
ku tiba-tiba Darah saja berdesir menyaksikan tangan Markus yang besar hitam itu kini memegangi kedua bongkah pantat ibu yang terlihat makin montok dan tercetak bulat di balik gamis karena tarikan badannya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPXhediW1GF
Anehnya, Ibuku tetap diam dan membiarkan saat pantatnya itu mulai diarahkan naik oleh Markus, "Pelan-pelan naikkan pantatnya kayak gini!" Markus membimbing Ibu untuk semakin lama menunggingkan pantat. "Tahan tangan di bawah dan angkat kepala Ummi pelan-pelan dan lurusin punggungnya." Sambungnya Markus sekali lagi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgMvwix5jKv
"Ughhh.. susah juga ya!" Ucap Ibu mencoba kekuatan tenaga menahan posisinya agar tidak jatuh.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQirSVYf4M3
Beberapa kali saya melihat ibu mencoba membenarkan hijab yang dipakainya agar lebih leluasa dalam bergerak. Ibu sengaja menyibakkan bagian hijab lebar yang menjuntai ke bagian belakang. Memperjelas bongkahan payudara montoknya yang bergelayutan dan digantung dengan bebas.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKjnsEWWyR1
"Tahan selama 5 menit juga kayak gini Ummi." Pinta Markus, "Inilah namanya gerakan Adho Mukha Svanasana." Markus memberi penjelasan lagi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ6ISmAUrTK
Dan aku melihat gerakan ini seperti Ibu berada dalam posisi seperti huruf "A."
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgLkwnwKFsD
"Panjang banget namanya." Kikik Ibu tersenyum geli. "Trus abis itu gerakannya gimana lagi?" Tanyanya seperti penasaran dan tidak sabaran.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYrTPu7WWK8
"Nah sebenernya yoga tuh harus pake celana Ummi, kalau pakai baju kayak jadi gini susah gerakannya." Jelas Markus menyajikan pakaian ibu. Namun dia tetap melanjutkan, "Cuma satu lagi sih yang bisa Ummi lakuin."
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8b7LW9fmmt
"Apa tuh?" Tanya Ibu penasaran
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoIJ5NnGarL
“Ummi bisa rapetin kakinya ya!” Instruksi Markus dilanjutkan kembali.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFwVtidQ017
Namun tiba-tiba saja, Markus memposisikan dirinya di antara selangkangan ibu bertahan di bagian pantatnya yang menungging.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmemqDJdQBc
"Ehem..." Kali ini ibuku tampat sedikit tidak nyaman dengan apa yang dilakukan oleh Markus tersebut.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3sOAxcQk2d
Akan tetapi Markus seperti tidak peduli dengan penolakan lemah dari ibu dan terus melanjutkan, "Ummi pelan-pelan rapetin badannya ke bagian kaki Ummi coba!" Sambungnya seraya menekan bagian punggung ibu,
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfoWKpxXMfZ
Meski tampak masih dalam keraguan-raguan, ibu tetap mengikuti Arah Markus dengan pelan-pelan lutut badannya semakin merapat pada bagian kakinya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEdV7NG0Z7i
Duhh. Gabisa Nak Markus, Ummi badannya ga selentur itu." Ucap Ibu bersusah payah.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6uGFnVUZyS
Disaat yang sama dengan kegiatan "Yoga" yang dilakukan oleh Ibu dan Markus itu, aku malah merasakan nafasku kian mengering
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUYRih8GvFX
Berkali-kali aku meneguk air ludah ku sendiri karena membayangkan posisi Markus dan ibu terlihat bertahan dengan sebuah adegan di video bokep yang sudah sering aku tonton.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC33j1MnvUQ
Bedanya hanya pada pakaian mereka yang masih melekat dan lengkap, sedangkan di dalam video yang aku tonton, pemerannya sedang berbugil ria tanpa busana.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFyfVU8FsLn
"Markus bantuin Mi! Kakinya tetep lurusin ya!" Ucap Markus yang masih mencoba membantu ibu menekuk tubuhnya lebih rapat.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYyRaWXlGyK
Namun karena sepertinya tidak bisa menahan terlalu lama posisi itu, Ibupun akhirnya menginjakkan kakinya sendiri sehingga pantatnya terdorong kuat ke belakang.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJkM5G3qRFj
"Aaawwhhh...." Ucap ibu terjungkal jatuh menindih Markus yang ada di belakangnya. Yang kemudian menempatkan pantatnya yang bulat sekal itu berada tepat di selangkangan Markus.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC5PkPv6W1a
"Hahahah. Maaf ya Nak Markus, Ummi gakuat." Tawa Ibu cengengesan memegangi kakinya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxgUQcY3Yv
"Iya gapapa kok Ummi, namanya juga baru pertama kali. Balas Markus bangkit setengah terduduk
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJMqhEQDFxV
Ibu kemudian akhirnya tersadar akan posisi yang sedang menindih selangkangan Markus, "Astagfirullah maaf ya Nak Markus. Ibu jadi dudukin kamu." Ucapannya dipindahkan dari posisi itu dengan gerakan kikuk.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3xqP2LteXw
“Gapapa kok Ummi. Ga berat ini. Senyum Markus membalas.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhkf4ZM5w3C
"Ah bisa aja kamu! Badan Ummi segede gaban gini Dibilang ga berat."
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuPfAOZwQci
"Haha. Ummi ga perlu merendah gitu lah. Badan Ummi udah pas kok untuk yang seumuran kayak Ummi. Sanjung Markus mengacungkan jempolnya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ799puD8VeD
“Jadi maksudmu, Ummi udah tua gitu?” Tanya Ibu menyembunyikan rasa senangnya di puji Markus dengan seolah-olah berpura-pura jutek.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmyX2YGgQ9h
"Markus ga ngomong gitu ya, Ummi! Ucapan Markus mengelak. "Lagian kalau boleh disuruh milih mah, Markus bakal lebih milih Ummi lah dibandingkan cewe-cewe di sekolahan Markus dulu." Pujinya lagi..
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ81UddlQGWm
"Alaaahhh.. Gombal banget kamu." Balas Ibu mengulum senyumnya, "Inget ya! Kamu itu seumuran anakku, gombalan-gombalanmu ga mempan sama aku." Jelas Ibu yang tidak sadar kalau dirinya terlihat sangat senang mendapat pujian dari Markus.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSIAiGHLMCJ
"Hehehe. Ketauan ya Ummi?" Kekeh Markus menggaruk kepalanya, "Maklum kan Markus lagi pengen menjilat sama Ummi. Biar dibaikin terus." Ucapannya berterus terang.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5VvWu0XZSj
Tapi kata 'Menjilat yang diucapkannya itu terdengar seperti memiliki arti lain di telingaku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsMfYGxPRf3
"Yeeeuu.. Dasarr!! Ada maunya ge muji-muji." Cibir Ibu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6f5x2Iqf9x
Markus terkekeh, “Tapi ga sepenuhnya bohong kok Ummi.” Ucapnya membela diri. Ummi beneran cantik kok di mata Markus, badannya juga bagus, orangnya ramah, masakannya enak, apalagi wangi parfumnya. Markus membuat gestur memejamkan mata sedang menarik napas, Hmmm.. Khas banget dan berkarakter.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡePuF79hAeD
"Hahaha apaan sih gaje!" Geleng Ibu yang aku lihat mulai merasakan salah tingkah mendengar gombalan Markus.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDrQp8xUw4q
Benar apa kata orang disekolahku, selain unggul dalam hal fisik, Markus juga sangat pandai dalam berbicara, terutama saat melontarkan pujian ataupun sedang merayu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBb3BTopoha
Terbukti dengan memerahnya wajah Ibu usai mendapat pujian yang hanya beberapa kata saja dari pria yang membuliku itu. Padahal, aku yang merupakan anaknya selalu menyanjung dan memujinya hampir setiap hari lebih dari itu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB6y5FVkO6f
Dunia memang benar-benar terasa tidak adil Sungutku dalam hati.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy5wReeb2XF
Seandainya saja aku terlahir dengan fisik dan kepercayaan diri seperti Markus, aku mungkin saja tidak akan pernah berada di posisiku saat ini. Mungkin saja aku tidak pernah dibully, mungkin saja aku bisa berdiri tegak dan melawan mereka yang menjahatiku, atau mungkin saja aku bisa dengan mantap. Berbicara dengan Anifa dan menyatakan cintaku padanya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJDbIVJ9o9
“Tapi apa Ummi ga gerah ya pakai pakaian kayak gini tiap hari?” Kembali pada percakapan Ibu dan Markus.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡByLgiGsLgf
"Engga kok. Ummi udah biasa dari dulu. Inikan kewajiban buat Ummi untuk selalu menutup aurat." Jawab Buku santai.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZTEDWQsq2Y
“Emang maksudnya menutup aurat apa sih, MI?” Tanya Markus. Entah dia berpura-pura tidak tau atau memang tidak tau sama sekali. "Maaf ya Markus beneran gatau dan penasaran. Soalnya banyak tuh temen Markus yang muslim tapi gak pake hijab dan menutup aurat." Sambungnya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWvBfuX31fr
Mendapat pertanyaan itu, Ibu terlihat seperti berbinar, "Gunanya untuk memproteksi diri dong sayang!!" Jawabnya. "Bayangin, misalnya Markus nanti punya istri yang cantik, badannya bagus, orangnya ramah, pinter memasak, trus wangi parfumnya berkarakter." Sambungkan Ibu setengah meledek menggunakan kata-kata Markus tadi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyo3ezp2SPA
"Bayangin istri yang sempurna itu harus Markus llatin ke orang-orang. Apa yang harusnya jadi hak milik Markus seorang, malah di bagi-bagi buat mata orang lain. Apa gak rugi?" Lanjut bertanya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu9KlaC0h8Q
Seperti biasa, cucu keibuan ibuku mulai terlihat saat dia sedang menjelaskan sesuatu ataupun sedang memberi nasehat. Entah kenapa, Ibu selalu tampak sangat senang jika dia bisa memberikan pengetahuan baru atau sekadar mengingatkan orang lain.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOlKfC5pyTT
Namun diluar dugaan, Markus malah menggeleng. "Engga lah Ummi! Kan cuma Markus doang yang tau rasanya!! Mereka cuma bisa liatin tanpa bisa memiliki. Ucapnya membantah. "Justru bangga dong kalau misalnya kita punya istri sempurna trus kita pamerin ke orang-orang, biar mereka tau betapa sempurnanya istri kita itu."
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7qItSHwLoF
"Lah kok gitu? Balas Ibu kaget mendapat jawaban yang tak sesuai dengan ekspektasinya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtQffVpXW8K
"Ya iyalah Ummi!! Manusia itu kanmakhluk yang suka pamer balas Markus. "Beli mobil baru, dia pamer. Beli rumah baru, dia pamer. Jalan-jalan keluar negeri, dia juga pamer." Markus berhenti mengangkat kedua bahunya, "Masa punya istri cantik aja ga boleh di pamerin??"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ10RXLd4VAS
Ibu tertawa, "Hoho.. Justru sifat pamer itu tidak boleh dilakukan." Ibu menegaskan.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTZnZ9m2T2Q
Sedangkan Markus hanya mengangguk.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGqc9txyEOU
“Dan inti dari menutup aurat itu adalah untuk menjaga seorang perempuan agar terhindar dari menutup-tatapan buruk seorang laki-laki, agar tidak terjadi fitnah.” Terang Buku lagi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlwDEFerJP6
“Ya trus percuma dong Ummi nutup aurat depan Markus?”
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa4IG7a9N8m
"Loh kok gitu?"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsrGeP4ZRd7
Iya soalnya daritadi Markus ngeliatin Ummi mulu dan kagum sama Ummi. Balas Markus kembali mengeluarkan gombalannya
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPWZL8WHCCX
"Kamu ya!! Bisa banget ngomongnya!" Ketus Ibu
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuLYzqgfdfm
memukul pelan bahu Markus "Makanya, di
agama Ummi tuh bukan cuma perempuan nya aja yang wajib nutup aurat, tapi laki-lakinya juga diwajibkan untuk menundukkan pandangan. Jelas Ibu berada di kedamaian seperti seorang Ustadzah.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJtmyTUP35B
Ohhh begitu, jadi gak ada yang diberatkan sepihak ya Umums?"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpDvmwkAVjp
"Tul betul. Pinter banget kamu." Jawab Ibu senang
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZbBbnJ5bWz
"Kalau pinter, kasih hadiahnya dongg!! Teriak
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyiMZWF4wGZ
Markus bersemangat.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYLbptkuWsq
Ibu tertawa. "Kamu mau hadiah apa?"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwUFyGAhGWS
"Hmmm.. Apaan kek gitu. Di peluk sama Ummi juga boleh." Kekeh Markus dengan licik
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5XIxKlay2c
Aku yang mendengarnya langsung merasa marah bersiap segera masuk ke dalam rumah untuk menghajar Markus dengan pentungan baseball dikirimkan jika seandainya dia memaksa memeluk ibu
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMzPCyNQDvH
Benar apa yang saya duga kalau Markus pasti akan berbuat menyenangkan. sesuatu yang tidak
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWuHbdpRDa7
"Hushh. Ga bolehlah. Bukan mahrom." Ibu menolaknya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQLOnYVnG3G
"Yeeee.. tadi Markus udah dianggap kayak anak Ummi katanya sendiri." Markus meledek. “Masa anak sendiri ga boleh di peluk sih?” Sambungnya lagi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmSN5X4nHOf
Aku menggeleng dibuat tidak bisa berkata-kata oleh kelicikan Markus.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE84JGxQ4xJ
Tapi untung Ibu tidak terjerumus dalam perangkap tersebut, "Hahaha Bisa aja kamu Nak Markus." Ucapnya tersenyum kecut. "Kamu nanti peluk istri kamu aja!" ucap Ibu sekali lagi
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5O2xe4WaS6
"Boro-boro punya istri Ummi, pacar aja ga punya!" Balas Markus berbohong.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdov2I5GfZb
Karena aku tahu betul kalau di sekolah dulu Markus sangat sering bergonta ganti pacar sesuka hati. Bahkan dulu ada rumor yang mengatakan kalau dia sempat terlibat cinta terlarang dengan salah satu guru muda di sekolahku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqgMpCCO0ta
"Masa sih?" Tanya Ibu tidak percaya
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG71dXtrqtt
"Beneran dong Kok Ummi ga percaya??" Markus balik bertanya.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNfURYXWqNy
Ibu memegang dagunya, "Ya ga mungkin aja!! Seganteng dan semacho ini gak ada pacarnya." kata ibu memuji
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ0QWXmiyiD
"Hahaha..Emang Markus ganteng Ummi?" Markus cengengesan.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu5Te6TIPxz
"Iyaloh" jawab Ibu singkat.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkLrwFW7Vbu
“Gantengan mana dari Alif?” Tanya Markus tiba-tiba membawa namaku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG8j93U5Gy0
Ibu kemudian berkemah, "Hmmm... Kayaknya gantengan kamu deh!" balas Ibu yang membuatku sangat kecewa
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLdUIbqhDRm
"Kalau begitu Ummi jadi pacar Markus aja!!"
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2LRTgcGkuI
Ibu kembali ke teknis???” tertawa, “Haha.. Apo
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8wU6Pepjlm
"Loh.. Tadi kata Ummi saya ganteng dan macho." Markus bersungut. "Cocoklah jadi pacar Ummi yang cantik dan baik ini." Lanjutnya menggombal.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqfrxWmlElu
"lih!! bisa banget kamu ya!!" lagi-lagi Ummi tersipu malu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmi8nZiui39
“Kalau Ummi gamau jadi pacar Markus, jadi mama Markus juga boleh.” kata Markus dengan pedenya menawarkan diri
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDgTLfONiKp
Aku bahkan hampir tertawa mendengar permintaan konyol dan kekanak-kanakan dari pembuliku itu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpuy9TCwEGH
"Hahaha.. Ummi udah ada anak! Gamau nambah lagi." balas ibu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDgru1Ucof6
Emangnya Ummi gamau punya anak yang lebih ganteng dan lebih macho dari Alif?? tanya Markus yang kembali menyeret namaku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEbMWC3aNO5
Sedangkan ibu tampak membaca karena tidak menyukai kata Markus.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjRmjrdXiyh
"Hahaha. Becanda kok Ummi!! Maklumin aja ya?! Markus emang begini kok anaknya. Balas Markus ikut menahan dirinya." Markus sama mama Markus ga pernah ngobrol seru kayak gini soalnya. Jadi Markus kebawa suasana deh. Sambungnya yang kali ini mengumbar kesedihan.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUaJlydzCD6
Dan ternyata bagaimana hal itu secara mengejutkan berhasil menarik simpati ibuku
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv6ekw6DCX3
Aku melihat ibu mencondongkan badannya ke arah Markus dan memeluknya, "Iya gapapa sayang. Kalau Nak Markus pengen cerita, pengen curhat, pengen ngobrol, Nak Markus bisa cerita sama Ummi mulai sekarang." Ucapnya menenangkan.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNuCerdNm9I
Aku kemudian jadi teringat dengan cerita Ummi yang mengatakan kalau Markus lahir dan tumbuh di keluarga yang tidak seberuntung aku. Baik itu secara ekonomi maupun kasih sayang kedua orang tua.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEHMHComT1G
Sehingga saya mengerti kenapa Ibu bisa sampai seiba itu secara tiba-tiba.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFXMnJ3wMTd
Bisa aku membayangkan betapa nyamannya memeluk ibu tersebut karena aku sendiri telah merasakannya disepanjang umurku. Pelukan hangat seseorang yang benar-benar sayang tanpa harus mengharapkan balasan. Yang mengangkat semua masalah maupun kegundahan hati seseorang.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxo1sWRCosh
Markuspun tampak sedikit tulus saat membalas pelukan ibu, "Makasih ya Mi! Ummi udah mau pengertian sama orang kayak Markus" Ucapnya senang
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6HDjR4UuDC
Sejenak aku mengira kalau niat ibuku untuk mengubah Markus menjadi orang yang lebih baik mungkin saja benar-benar berhasil. Karena aku tau ketulusan ibuku memang tiada duanya di muka bumi ini.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ARMe18USu
Aku bahkan hampir saja berpikir untuk benar-benar memafkan Markus karena telah membuliku sepanjang masa sekolahku. Mungkin apa yang Ummi katakan tentang alasan seseorang dalam melakukan sesuatu benar adanya. Mungkin saja kerasnya hidup yang Markus jalani membuat dia juga berusaha keras kepada dunia maupun orang lain.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgIF4h2Cobv
Atau begitulah yang aku pikirkan
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUetkdaCK3k
Karena selang tak berapa lama aku berangkat dari jendela tempatku mengintip tadi, aku menerima pesan chat yang dikirim oleh Markus
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0e5Gmp7A47
"Hoi Banci!! Bisa-bisanya lu menghindar dari gue?" Ketiknya di pesan itu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA9pKwkUyuf
Aku yang terkejut segera mengamati ballk ke arah jendela ruang tamu dan mendapati Markus hanyalah seorang diri di sana.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC3CAR9MfRt
Ting! Satu lagi pesan masuk
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBvhM67HUSD
"Tapi ga masalah sih, gue jadi bisa berduaan sama Ummi lo yang berhijab tapi montok ini." Markus menyematkan sebuah foto Ibu yang sedang berjalan melengkok dari belakang
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdHDgIf7hKk
Badanku memanas dan darahku kembali mendidih melihat bagaimana Markus ternyata memang bermaksud menargetkanku dengan berpura-pura ingin berbaikan denganku. Segala tindakan, omongan dan raut wajah yang dia tunjukkan di depan ibu tadi ternyata hanyalah sandiwara untuk menarik simpati Ibu lebih dalam
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuwlBSyEiFC
Aku segera menggenggam erat pentungan ditanganku, bersiap untuk masuk ke dalam rumah agar dapat mencegah Markus berbuat terlalu jauh.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcohihyocIO
Akan tetapi, langkahku terhenti saat aku mendengar (tetapi kembali mendekati Markus di ruang tamu.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhDfs4IcefW
"Yuk Nak Markus kita jalan! Ummi udah siap!" Ucap Ibu meraih tangan Markus
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkea5uRICr0
"Hehehe. Ummi cantik sekali. Puji Markus tersenyum. "Ijinkan Markus yang jadi sopir Ummi ya?" Sambungnya meraih kunci mobil dari tangan Ibuku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiFhh5LYJYr
Mereka berduapun tampak berjalan beriringan halaman depan rumah dimana ibu memarkir menuju mobilnya disana.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvao51pkW6k
Ting! Notif hapeku berbunyi lagi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt10gXPx5YI
"Bagusnya kita ke hotel atau ke villa ya?" Tanya Markus di pesan yang sekaligus menunjukkan foto kunci mobil ibuku.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3023YEkKXd
"Kayaknya kalau hotel gak seru deh! Gak terlalu private Markus menambahkan. "Gue kan mau ngentot Ummi lo yang alim bahenol ini sampai puas. Kirim Markus sekali lagi.
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVcRr3926vr
Badanku seketika terkejut dan gemetar.....
9645Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ963FZxHtsf
Bersambung ...
ns 15.158.61.40da2
