Kini aku telah berada di masa sekarang dan sani telah menjadi masa lalu. Setahun lebih kami tak pernah kontak. Bertemupun kami tak pernah karena aku tak berada di gresik lagi. Kini aku pindah dijombang. Aku telah menemukan kehidupanku yang baru tanpa bayang-bayang siapapun. Cukup lama aku menikmati kehidupan ku yang baru itu begitu menyenangkan tak ada lagi sakit hati. Tapi ternyata sama saja aku ditinggalkan lagi oleh kehidupanku yang baru itu. Padahal aku benar-benar benci jika ditinggalkan. Aku merasa sangat rapuh tak seorangpun yangmenemaniku. Dan akhirnya ku coba bangkit dari kesedihanku itu. Banyak yang berdatangan dan aku meresponnya. Ternyata salah satu dari mereka adalah sani. Dia datang lagi padaku. dia tetap seperti dulu dan tak pernah berubah untuk bilang sayang padaku. aku yang tak bisa percaya dengan omong kosongnya lagi. Akupun hanya menanggapi setengah-setengah saja. Dia bilang padaku akan tetap slalu menungguku, akupun hanya melihatnya sebelah mata. Musnah sudah kepercayaanku padanya. Dan akhirnya aku membiarkannya. Dia tetap menungguku, aku belum bisa membalas cintanya. Aku ingin tau sejauh mana dia bisa bertahan untukku. Ternyata dia bisa. Kemudian aku mengingatkan padanya bahwa ini adalah kesempatan terakhir untuknya lalu aku menerimanya kembali. Duapuluhempat symbol dari hubungan kami. Dia selalu mengalah untukku. Berkorban demi diriku. Aku merasa bahagia bersamanya dan aku tak ingin kehilangannya lagi. Sungguh aku tak ingin.
ns 15.158.61.44da2