Bagian 2
11226Please respect copyright.PENANAkZ1PQhAOi4
Menjelang Sore, suasana diBangsal tempat ku diRawat, mendadak Ramai dikunjungi teman teman, Kolega, hingga wartawan serta Kepolisian guna menerima keterangan langsung dari ku. Tak banyak yang Pihak kepolisian dan wartawan yang tanyakan, hanya saja mereka meminta keterangan Pasti Jenis kendaraan serta Tinggi Badan para pelaku yang sudah diringkus Polisi.
11226Please respect copyright.PENANAfJD33k98Mq
Apresiasi keberanian ku dipuji mereka, berdasarkan Saksi mata di lokasi kejadian sekaligus orang pertama yang berhasil melumpuhkan Seorang penjahat yang mencoba kabur membawa Motor dan Tas sekolah kakak ku. Jujur sebenarnya aku tak begitu ingat sosok yang menolong kami adalah Marco, salah satu Pelajar dari Wilayah Timur Negri ini yang mendapatkan kesempatan Bea Siswa mengenyam pendidikan di pulau Jawa.
11226Please respect copyright.PENANAj3xiuRzyWW
SeIngat ku Marco memang bertubuh Tinggi besar bak Artis Rap Internasional, karna selain Marco ada beberapa Siswa dari wilayah Pulau Timur yang mengenyam pendidikan bersama ku di yayasan Sekolah yang sama. Sungguh tak menyangka, Aku mendapat Pujian yang ia sertakan dalam keterangan sebagai Saksi. Sebenarnya apa yang ku lakukan Reflek…… Aku sungguh tak ingin kakak ku terluka, tak perduli apapun resikonya aku pasti melakukan apapun demi kakak meski nyawa Taruhannya.
11226Please respect copyright.PENANAH8MT8J7PLE
“Eee kamu tadi memang sangat berani Jo….. ” Dengan logat khas Timur Puji Marco sambil memegang Bahu ku.
11226Please respect copyright.PENANAhhnefP88sM
“Justru kamu yang hebat kak, hanya dalam satu pukulan bisa buat salah satu begal Ambruk…. hehehee….. ” Kata ku sambil memastikan kepalan Tangannya memang besarx bahkan lebih besar dari Tangan Ayah sepertinya.
11226Please respect copyright.PENANAoeqAtTZziX
“Nak Marco, Ibu ucapkan terimakasih banyak….. Jangan sungkan anggap Parjo dan Jessica sebagai adik mu ya Nak…… ” Ujar Ibu sambil mengusap ngusap punggung Marco.
11226Please respect copyright.PENANAsyC3SbCJdY
“Tentu saja bu, kewajiban saya juga membantu sesama yang sedang terAniyaya seperti tadi….. ” Ujar Marco sambil tersenyum kepada mama.
11226Please respect copyright.PENANAkGdEVMl68m
“Jess…. Sayang….. Ayah kamu mana nak??? ” Tanya Mamah kepada Kakak ku, yang baru ku sadari sejak bangun tadi aku tidak melihat keberadaannya.
11226Please respect copyright.PENANAv7H4VYya1e
“Eummppppttt…… Anuu bu….. Ayah… Ayah….. ” Ujar Kakak ku sepertinya sangat ragu mengungkap keberadaan Ayah saat ini.
11226Please respect copyright.PENANA6fzz4bJ5VW
“Biar saya bantu jawab boleh jess?? ” Ujar Marco kepada Kakak Jessica.
11226Please respect copyright.PENANAkihobvfO71
Marco menjelaskan, bahwa Ayah ku benar benar Naik Pitam saat mendengar berita acara keterangan terlebih lagi melihat baju seragam yang ku menakan berlumuran darah. Setelah membuat kesepakatan dan Perjanjian dengan Pihak Aparat keamanan, Ayah memutuskan langsung memburu 2 Pelaku yang sempat kabur tadi pagi. Lebih dalam lagi Marco menuturkan, satu pelaku berhasil diringkus dan dihajar ayah habis habisan. Tinggal satu pelaku lagi, yang tepatnya adalah pelaku yang menghantam kepala ku dengan Gagang Pisau.
11226Please respect copyright.PENANAqTtDn3vpOb
Kali ini ayah tak main main dan terus dikawal beberapa Koleganya untuk memburu orang yang mencelakai ku dan Kakak ku. Hingga akhirnya, ayah meminta Marco menemani kakak untuk bersama Ibu dan diriku yang mulai pulih namun dibalut perban. Mendengar Ayah dalam kondisi penuh emosi seperti demikian, Ibu segera mengubungi Ayah berkali kali. Setau Ibu, Ayah hanya mendapat kabar dari Kakak ku mengalami luka berat di kepala. Wajar seorang ayah menjadi Gila bahkan mendendam, lelaki manapun gak akan rela apabila anaknya dicelakai bahkan melihat Pakaian yang ia kenakan berlumuran darah seperti itu.
11226Please respect copyright.PENANArUGHvbsuSf
Setalah beberapa kali sulit dihubungi, dengan bantuan Kolega yang bersamanya akhrinya Ibu bisa menghubungi Ayah melaui sambungan Video Call. Demi menenangkan Ayah ku, aku juga turut serta berVideo Call beberapa saat guna memberi kabar bahwa beruntung luka ku ini tak Fatal. Sampai sekitar 1 jam kemudian, kami sekeluarga pulang bersama setelah Ayah secara langsung mengantar Marco pulang keMess tempat ia Tinggal.
11226Please respect copyright.PENANAK95u0T0cVI
***
11226Please respect copyright.PENANAZT61hq9Hp6
“Hancur hati ku Paak, tiap hari kerja keras banting tulang. Begitu dapat kabar kepala anak saya ditusuk orang….. ” Seingat ku Ayah menggambarkan perasaannya di hadapan Pak Ustradz bersama salah satu perwira polisi yang berhasil meringkus keTiga pelaku keEsokan harinya.
11226Please respect copyright.PENANASYmOhlDrYb
“Mohon Maaf kalau keluarga saya ada salah selama ini, tapi saya sungguh ga rela pak kedua anak saya diperlakukan seperti ini. Semoga bapak bisa meringkus beberapa Komplotan tersisa, apalagi beberapa kasus yang sama saya dengar mereka menjadikan Anak sekolah sebagai Target mereka. ” Ujar Ayah lebih lanjut saat ku dengar baik baik dan ku Ingat moment itu baik baik.
11226Please respect copyright.PENANAxgJNOYHwfC
“Bapak jangan Khawatir, sejak kemarin kami mulai mengerahkan Patroli, sedangkan di pihak keamanan dan Komplek perumahan dibantu Ojek pangkalan, membentuk tim Patroli 24 jam.” Ujar Pak Ustadz yang mencoba menenangkan Ayah saat itu.
11226Please respect copyright.PENANACJrhYqCedA
“Itu benar Pak Hasan, berkat keberanian Nak Parjo kita semua bisa meringkus mereka. Tinggal memburu beberapa partner serta jaringan Penadah barang hasil rampasan mereka.” Ujar salah seorang Perwira yang rumahnya berbeda Blok Komplek perumahan ini.
11226Please respect copyright.PENANA7RGYPHZoDv
“Terimakasih pak, mengenai ide Pemasangan CCTV di sekitar Komplek segera Update Pak…. Saya pasti Bantu pengadaan agar wilayah kita segera bisa meringkus komplotan Begal diWilayah ini.” Ujar Ayah sebelum mereka berpamitan pulang meninggalkan rumah.
11226Please respect copyright.PENANAMHEqvM5aBW
Setelah keDua tokoh masyarakat di wilayah Komplek perumahan ini berkordinasi dengan Ayah, dimata kami Ayah terlihat seperti menyembunyikan kesedihan serta hancurnya hati melihat keadaan ku saat ini. Andai ku pikir cukup wajar memang Ayah lebih terpukul ketimbang ibu, mengingat memang ide Ayah memberi hadiah Motor Matic jenis Vespa sebagai kendaraan hadiah untuk Kakak ku sejak ia kelas 2 tahun lalu.
11226Please respect copyright.PENANAhoNd8zpDw5
Awalnya ibu kurang setuju dengan ide Ayah, karna ibu pikir mobilnya hadiah pernihakan dari Ayah sudah cukup digunakan Kakak ku dan aku untuk sekedar berangkat kesekolah.
11226Please respect copyright.PENANAiyTSY6f99J
“Nak…. ” Ayah mulai membuka suara setelah kami menikmati makan malam.
11226Please respect copyright.PENANA8iGFWr0D2o
“Saat luka mu sudah kering dan Pulih kamu harus belajar bela diri ya sayang, dan kamu juga jess….. ” Pinta Ayah kepada kami berdua.
11226Please respect copyright.PENANAEnMeP1jw1f
“Satu lagi….. ” Kata Ayah sambil serius mengeluarkan keputusan sebagai pemimpin keluarga.
11226Please respect copyright.PENANAVrJzQmN6zi
“Ayah akan menukar Kendaraan Ayah dengan Motor, lalu sisanya Ayah akan belikan kendaraan Roda empat untuk Jessica dan Parjo….. Apa ibu ga keberatan??? ” Kata Ayah sambil meminta persetujuan Ibu ku dimeja makan.
11226Please respect copyright.PENANAYiVNutpBr2
“Yaah, kan ada mobil ibu….. Kenapa Jessica ga pakai mobil ibu aja, jadi Ayah ga perlu berkorban sejauh ini yaah….. ” Ujar ibu, yang sebenarnya memang cukup jarang menggunakan Mobil hadiah dari Ayah.
11226Please respect copyright.PENANAPXuQPhw5KF
“Sayaaang…. Mobil itu salah satu lambang cinta aku sama kamu….. Gpp Ayah tukar mobil Ayah dengan Motor aja, lalu lebihnya besok Ayah belikan kendaraan yang cocok untuk Jessica dan Parjo sekolah serta berlatih bela diri saat bujang ku Parjo Pulih.” Ujar Ayah yang tentu membuat Ibu semakin yakin atas keputusannya.
11226Please respect copyright.PENANAtNYvSnTFnk
Setelah Ibu menuruti keputusan Ayah, keesokan harinya sebuah mobil jenis City Car dengan Brand Honda Jazz terpakir digarasi rumah mendampingi mobil Ibu. Sedangkan Ayah sendiri, membelikan sisa uang dan membongkar tabungannya untuk membeli Motor Sport dan Touring berlabel Kawasaki. Alih alih bersyukur, Ibu malah nyinyir sambil menggerutu dengan jenis motor pilihan Ayah.
11226Please respect copyright.PENANAPo0AnS9zdK
“Duuh kerennya, emang Ayah mau Boncengan siapa siih….. ” Ujar Ibu sambil sedikit nyinyir melihat motor pilihan Ayah yang bekas namun seperti baru.
11226Please respect copyright.PENANAyDF1kdTZ8a
“Ya ampuun bu…. Beneran hanya Ibu seorang sayaaang…. Jo liat ni ibu mu…..!!! ” Kata Ayah yang sepertinya heran dengan sikap Ibu saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAhRZUUdMnw3
“Keren sih yaah, Ayah naik motor itu….. Jadi mirip Tom Cruise yaah….. Hehehehe….. ” Kata ku apa adanya, selain masih cukup Gagah di usia menjelang 50 Ayah ku memang cukup Tampan. Sangat serasi dengan Ibu yang Cantik namun lembut dan selalu tertutup saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAlv86IZ8VQG
“Ooo gitu!!!! Jadi kalian berdua kompak niii mau jadi anak geng motor!!!! ” Ujar Ibu mulai ngambeug melihat kekompakan kami berdua, lalu berjalan kekamar meninggalkan aku dan Ayah yang tengah menikmati Karya Seni Motor Sport saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAs5r3VngtRr
Namun Ayah langsung mengejar Ibu kekamar, dan beberapa menit kemudian……….
11226Please respect copyright.PENANAlmC6ATohwX
“Iiii ayaaaah…… Maluuu tauuu…..!!!! Massa Ibu pake pakaian jaman Parjo belum lahir sii!!! ” Kedua Mata ku melotot hampir tak berkedip melihat penampilan Ibu saat itu, mengenakan Celana Jeans ketat serta bahu kaos Hitam cukup ketat tanpa Hijab. Terlihat sekali Lekuk Tubuh sexy mamah yang selama ini tertutup baju longgar berhijab.
11226Please respect copyright.PENANAnAWrThy3mK
Sedikit tumpukan lemak di perutnya, sama sekali tak nenyurutkan pesona Ibu yang bisa dibilang sangat bersaing dengan kecantikan Kakak Ku Jessica.
11226Please respect copyright.PENANAIaXqBnYynV
“Liat tuh bu anak bujang mu, ampe terpesona gitu sayang liat kecantikan kamu sekarang….. ” Ujar Ayah yang mendapati pendangan ku kepada Ibu memang tak berkedip saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAweXrCJOds7
“Eeh!!! Sadarrr!!! Aku Ibu mu lho nak!!! ” Ujar Ibu sambil mengusap kedua mata ku dan duduk disamping ku lalu memeluk ku. Sangat terasa hangat dan kenyal Payudaranya saat itu.
11226Please respect copyright.PENANADM3bXPyrlh
“Hehehe….. Tapi Ibu dan Ayah udah keren banget, emang mau kemana sih??? ” Tanya ku, sambil berusaha menutupi keCangungan dan tentunya rasa aneh saat dipeluk mamah.
11226Please respect copyright.PENANAupMNHHTyye
“Lho kq nanya gitu sih Nak??? Ya kita mau bulan madu lah!!!! Kamu mau pesen apa?? Dede bayi Cowok atau Cewek buat adik mu??? Bilang aja….. ” Ujar ayah kepada ku, yang sebenrnya aku tak cukup paham dengan candaan Ayah kali ini, tapi reaksi ibu….
11226Please respect copyright.PENANA0j9IhjLE5y
“Ayaaaah!!!!! Parjo masih kecil!!! Kq kamu becandanya gitu siih….. ” Ujar ibu sambil bangkit dan mencoba mencubit perut Ayah, entah mengapa aku saat itu merasa kecewa.
11226Please respect copyright.PENANAPdULbJ779p
“Ibu, bentar lagi Perjo itu dewasa jadi sudah seharusnya ia paham tentang sex…. ” Ujar Ayah kepada Ibu.
11226Please respect copyright.PENANAxpvAn9j7Nk
“Tapii kaan…… ” Ujar Ibu dengan wajah memerah menatap Ayah saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAXorwZ1i3R9
“Nak, gpp kan Ayah dan Ibu melepas Rindu hari ini…..?? ” Tanya Ayah kepada ku.
11226Please respect copyright.PENANAH1tf8w6Zd0
“O ia yaah gpp, aku juga tadi mau sekolah tp sama Ibu ga boleh….. “
11226Please respect copyright.PENANACM7P1709ek
“Bukan ga boleh sayaaang, tp pastiin dulu kamu masih suka berasa pusing atau engga….. “
11226Please respect copyright.PENANAZItq3ZAvW3
“Ibu udah siapin mennu makan siang di meja makan dan Kulkas, jangan lupa minum obatnya ya sayang….. ” Ujar Ibu langsung mengecup kening ku saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAYjV9sf0KfS
“Iya bu…… Hati hati dijalan ya yaaah….. ” Kata ku saat Ibu mulai duduk sedikit menungging saat Ayah mulai menyalakan mesin Motor menjelang siang saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAiMoN895xpQ
“BRUMMM!!! BRUMMMM!!! TIIIIN TIIIN!!!! ” Setelah menyalakan Motor, Ayah memberi klakson 2 kali lalu bagai remaja dimabuk asmara bersama ibu meninggalkan garasi rumah saat itu.
11226Please respect copyright.PENANASjAMXrroub
Setelah menginci Pagar rumah, aku beberapa kali melompat lompat berjingkrak memastikan rasa sakit di kepala ku tak terasa lagi. Lalu ku teruskan meraih Ponsel, dan bermain Game Mobile Legend cukup lama saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAOHKU7lyOIU
****
11226Please respect copyright.PENANA4u9wVY5WuV
“Gmana udah baikan…. ” Sapa Marco saat jam Istirahat sekolah saat itu, karna kebetulan kami satu Gedung yayasan Pendidikan, sehingga siswa SD, SMP, Sampai SMA memiliki Lingkungan Kangin yang Sama.
11226Please respect copyright.PENANA9Ml01JljaU
“Haii…. Udah nii, mau jajan keKantin kak??? ” Tanya ku kepadanya, yang kebetulan kami berjalan menuju kantin bersama menjelang siang saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAedSlD1BWgk
“Ia ni, tadi aku ga sempet sarapan…. ” Kata Marco dengan Logat Timur yang khas dan Ramah.
11226Please respect copyright.PENANA7CNgebJM76
Selama bersama Marco menikmati makanan bersama, andai ku Tafsir tingginya memang hampir sama dengan Ayah sekitar 178 CM, namun Pahatan Otot alaminya serta Tulang tubuh Marco memang lebih besar dari ku. Jauh lebih rinci ku gambarkan tentangnya, selain hampir Mirip Musisi Rap Usher, Marco juga sempat menolak Jabatan Ketua OSIS Tahun ini. Selain lebih suka bergabung bermain Basket, Marco cukup menempati Posisi Sekertaris OSIS saat ini.
11226Please respect copyright.PENANAGF1VDblJTQ
Sampai tiba beberapa rekannya dan teman teman dekatnya yang ia kenalkan padaku, Marco memuji aksi berani ku, rekan rekan Marco pun langsung turut memuji saat itu. Mereka sepertinya sependapag dengan Ayah, bahwa aku memang harus bisa bela diri jaga jaga kalau nanti ada kejadian Urgent seperti Tempo hari. Merasakan cara bergaul dan tata bahasa Marco dan teman teman kakak ku juga membuat ku cepat akrab. Tanpa hitungan jam, aku sudah diberi Gelar “siBungsu” Oleh mereka.
11226Please respect copyright.PENANAm5kV8JnpfA
“Duh!!! Kalian disini rupanya… Pantesan ku cari cari ga ada….. ” Jrenggg Jreeeng, sosok tercantik diantara kami semua hadir, ya ia tak lain adalah Jessica Kakak perempuan ku.
11226Please respect copyright.PENANANPU84LjgmQ
“Gimana gimana Jess, ga kesulitankan kamu bantu tugas Fisika ku??? ” Kata Marco memelas kepada kakak ku mengenai tugas kelasnya.
11226Please respect copyright.PENANAMo2jy3YuVv
“Itu gampang broo keciiil…… Tapi ada yang lebih penting nih….. ” Kata Kakak ku sedikit Manja didepan Marco dan aku pun baru ingat pesan Ibu yang benar benar hampir saja aku lupa sampaikan kepada Marco.
11226Please respect copyright.PENANAB8b7SfbPSV
“Ada apa jess??? ” Tanya Marco mengerutkan keningnya.
11226Please respect copyright.PENANAwKNmPAeYfI
“Beneran ga tau??? Apa karna Adek ku lupa….??? ” Tanya Kakak ku lalu menatap kh saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAFq8DAau6cj
“Kakak aja deh yang sampein, aku tadi bener bener lupa kak….. Hehehehe….. “
11226Please respect copyright.PENANAGQqZObskCB
“Jadi gini lho, Nanti Malam kamu di undang keluarga ku makan malam bro….. ” Kata kakak ku kepada Marco.
11226Please respect copyright.PENANA6Z2qvUJqpg
“Ooo…. Gitu jam brapa??? ” Tanya Marco.
11226Please respect copyright.PENANAAPZjJmBQ8A
“Sekitar jam 7 an lah….. “
11226Please respect copyright.PENANAKTJD0QZ4Ec
“Makan malam aja nih jess??? Kita kita diajak engga??? ” Ujar salah satu rekan Marco yang mungkin reka sekelas kakak ku juga.
11226Please respect copyright.PENANACvhgwFgifz
“Duh gue ga tau juga sii itu, asal kalian mau cuci piring ntar gpp dateng aja…. ” Ujar Kakak ku, sambil bercanda.
11226Please respect copyright.PENANAaxg3BpzQmz
“Mantab, kalau gitu kita juga siap merapat nih hehehehe….. ” Ujar salah satu rekan Marco dan Kakak ku yang belum ku tau namanya.
11226Please respect copyright.PENANAT0xfsSMLjy
“Ya udah deh, kalau gitu gue kePerpus ya…. ” Ujar Kakak ku sambil menepuk bahu Marco, tapi hal selanjutnya terjadi, membuat ku terkejut dan tak percaya andai tak kulihat sendiri.
11226Please respect copyright.PENANAQGf89buTdS
“Masalah Tugas elu gue jamin aman bro….. ” Ujar Kakak Ku membiski marco, entah mengapa dada gue bergetar melihat keAkbraban mereka.
11226Please respect copyright.PENANApU9n8XHSkk
“Pokoknya, kalau elu masih kesulitan, pasti gue bantu elu paham materinya….. ” Tambah kakak ku, lalu menepuk bahu kekar Marco 2 kali.
11226Please respect copyright.PENANA94giTWZmoV
“Ok Jess…. Thanks banget ya….. ” Ujar Marco dengan pandangan bersinar sinar.
11226Please respect copyright.PENANArrpWh1WL5i
“Masalah beginian, gue bener bener rada begi Jess…. ” Tambah Marco dengan logat Khas timur seperti Biasanya.
11226Please respect copyright.PENANAi7830Xjjbg
Kakak ku hanya tersenyum lalu mengedipkan mata indahnya kearah ku, sebelum ia benar benar pergi meninggalkan kami berdua bersama rekan rekan Marco.
11226Please respect copyright.PENANAPn5I1HSXim
“Keterlaluan lo bro kalau ampe masih bego diajarin Jessica salah satu bidadari sekolah kita…. ” Ujar salah satu teman Marco.
11226Please respect copyright.PENANA0hBy2nsJfi
“Bener tu, harusnya makin semangat kalau dibantu dia….. Bener ga Jo…. ” Kata Salah satu rekannya Marco yang berbeda dan bahkan aku belum tau namanya.
11226Please respect copyright.PENANAnoKop6CvXd
“Duh gmana ya….. ” Kata ku menggaruk kepala walaupun tak terasa gatal.
11226Please respect copyright.PENANAQfmQaxWR44
“Sebenarnya aku sama sii…. Suka Konslet Otak kaalau masalah belajar Hitungan……. ” Kata ku polos ungkapkan yang sebenarnya.
11226Please respect copyright.PENANApu9fiaEwNJ
“Hahahahahahahhaaa……..!!!! ” Tawa kami pecah saat itu.
11226Please respect copyright.PENANA3ihWD1vILx
“Kalau gitu kita SeFrekuensi bro….. Hahahaha…… ” Ujar Marco gembira.
11226Please respect copyright.PENANAbpXpnqjFFS
“Kalian Ini emang dasar aja males ngapalin rumus itungannya…. Kebanyakan maen game hahahaha…..” Ujar Kak Boni, yang berkaca mata sungguh ku Hafal rekan Marco satu ini. Karna ia juara umum disekolah ini.
11226Please respect copyright.PENANAzjBlrQm8yv
****
11226Please respect copyright.PENANAFCW8sNCUCM
Setelah bertemu Marco dan lebih awal Ayah berpamitan karna urusan kerja yang harus Ayah selsaikan, aku, kakak, Ibu, serta Marco dan beberapa rekan Kakak ku, menikmati hidangan makan malam diselingi canda tawa. Entah mengapa diriku semakin akrab dengan Kak Marco, apalagi saat melihatnya mencoba sekedar menunggangi Motor Ayah sebelum beliau berangkat.
11226Please respect copyright.PENANAb5ASvioBFW
Entah perasaan apa, tiba tiba aku bergetar membayangkan Ibu yang berpenampilan Tempo hari andai diBonceng Marco di motor itu. “Akh!! Gila lu!!!! Pikiran macam apa itu??? ” Umpat ku dalam hati.
11226Please respect copyright.PENANAstsK7WC0BI
Sebelum malam semakin larut dan selsai menikmati hidangan makan malam, dengan cekatan kak Marco mencuci piring piring kotor di dapur membantu Ibu. Hal ini tentunya membuat Ibu senang dan menjadi lebih akrab dengannya. Aku sendiri, memanfaatkan waktu luang itu bermain game online Mknile legend bersama beberapa rekan kakak ku sambil menunggu mereka selsai mencuci piring di dapur. Tapi tiba tiba…….
11226Please respect copyright.PENANA3s2Sc065R8
“Aaaaaaewhhh!!!! Tikuusss…… Hush hush!!!!! Iiiih….. Jijik bangeeet ada tikus selokan diDapuurrr!!! ” Seringai Mama dari arah dapur, aku pun tertawa bersama kakak sambil berjalan cepat kearah dapur.
11226Please respect copyright.PENANAAOSiKlty9b
Akan tetapi…….
11226Please respect copyright.PENANAmhu20n5iIR
Entah slaah lihat atau memang mereka segera saling melepaskan diri dari posisi sambil berpelukan, sambil memegang Gagang sapu sepintas aku sempat melihat mama memeluk tubuh kekar Marco yang ketakutan melihat tikus berhasil masuk keDapur.
11226Please respect copyright.PENANAea67IM6xwa
“Aaakh!!! Kenapa lagi lagi aku mikir yang engga engga sih sama Ibu dan Marco…. ” Umpat ku dalam hati.
11226Please respect copyright.PENANASiyDK2f9P6
Tak lama kemudian, aku tertawa melihat tingkah kakak ku Jessica saat berusaha mengusir Tikus keluar melalui pintu dapur yang sengaja ibu buka lebar malam itu.
11226Please respect copyright.PENANAUh5RgDAfBL
“Parjooo!!! Kamu kq malah ketawa sih naaak liat Ibu ketakutan….. ” Ujar Ibu yang salah paham yang beliau kira aku menetawakan ketakutannya saat itu.
11226Please respect copyright.PENANA2EruE2cQXr
“Eeeh… Bukan gitu buu….. Aku …. Akuuu ehehehe….. ” Kata ku kembali tertawa melihat gaya Jessica mengusir Tikus.
11226Please respect copyright.PENANAB0BPihVSeY
“Udah deh….. Dari lada kamu ketawain Ibu mending kamu ambil sapu bantu kakak nu ngusir tikus dari dapur!!!! ” Ujar beliau sambil mencari keberadaan tikus itu bersembunyi.
11226Please respect copyright.PENANAvJLymqOmLw
Posisi Kak Marco saat itu berdiri di sebelah Ibu, sambil memegangi sapu lidi. Sedangkan kakak ku mencoba mencari tempat tempat dimana Tikus Got tadi bersembunyi. Entah Ibu sadar atau tidak, salah satu tangannya memegangi bagian perut Marco saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAomB3UIVS2l
“Naaaah!!!! Berhasil……!!!! ” Seringai Marco terdengar padahal aku baru saja membawa besi panjang agar bisa sekalian mematikan Tikus Got itu.
11226Please respect copyright.PENANAnh9BIR5uBV
“Wuuuu telat!!!! Tuh tikusnya dah kabur….. ” Ujar ibu sambil merinding ketakutan melihat ku telat membawa besi mengusir tikus saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAF34fEJNgoK
“Nak, makasi yaa….. Beneran, jarang jarang ada tikus masuk dapur ibu…. ” Kata Ibu sambil memegang bahu Marco saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAwvRkqe246W
“Gpp kq bu, lagi pula aku memang cukup dekat dilokasi ini….. ” Kata Marco menenangkan suasana.
11226Please respect copyright.PENANAr0yCMOYtWK
“O ia bu, kamar mandi sebelah mana ya? Saya mau ikut wudhu karna belum sholat Isya….. ” Kata Marco saat itu yang membuat Ibu terheran heran.
11226Please respect copyright.PENANAxDPN1J1tBP
“Bu…… ” Tanya Marco karna Ibu bingung dan memandang ku yang sama sama bingung.
11226Please respect copyright.PENANApwZune1iHA
“Kamar mandi di ujung sebelah kanan Bro….. Kalau mau Sholat, pake aja kamar Tamu depan. Ada sejadah kq didalam sana. ” Ujar kak Jessica menjawab Marco yang hendak beribadah malam itu.
11226Please respect copyright.PENANAe3fuEb5DYq
“Ok, thaks ya jess….. ” Kata Marco.
11226Please respect copyright.PENANA3wZAcDgT1u
“Sama sama, sorry…. Mereka mungkin baru tau kalau elu muslim bro…. ” Kata jessica santai.
11226Please respect copyright.PENANAFU9VZOcJqE
“Gpp kq jess….. Ya udah aku wudhu dulu….. Joo mau sholat berjamaah ga?? ” Ajak Marco kepada ku.
11226Please respect copyright.PENANA6r1uQ1zEx5
“Aaaah boro boro brooo!!!! ” Kicau Kakak ku saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAhtYOj2SB1u
“Seminggu sekali aja kagak dia mah……!!! ” Tanbahnya membuka Aib ku didepan Marco.
11226Please respect copyright.PENANAI1wd3XSThQ
“Kayak dianya kayak yang rajin aja….. ” Kata ku membela diri
11226Please respect copyright.PENANAL2MrlJL6IH
“Weeee….. Sorry ya dek, gue ibadahnya ga absen kayak elu hihihi….. ” Kata kakak ku mengejek
11226Please respect copyright.PENANAt8lcsW8gRY
“Sudah sudah, kalian ini….. Bukannya ikut berjamaah sama Marco, malah saling ledek….. ” Kata Ibu sambil merapihkan piring yang telah mereka berdua Cuci tadi di dapur.
11226Please respect copyright.PENANA6NqGlaNVYB
Sedangkan kakak ku, kembali merapihkan meja makan dan aku sendiri lebih memilih melanjutkan bermain Game bersama rekan rekan Pria kakak ku dan Marco. Hingga sekitar 10 menit kemudian……
11226Please respect copyright.PENANADR0ZHEnXA5
“E… Ini ikan Red Barito kah??? ” Ujar Marco Kaget dan Senang, menatap isi Aquarium berisikan Ikan Gabus hias kalau istirahat kerennya Chana diRak besi urutan Nomer 3 di ruang tamu.
11226Please respect copyright.PENANAtA2uFAdg59
Karna tak memiliki Ponsel setau ku, aku cukup salut pandangan matanya cukup tajam karna Aquarium berisikan Ikan Chana Hias hadiah bawahan Ayah ku masih bisa ia lihat dan kenali. Berbeda dengan Ikan yang menjadi Display diRak kedua Arwana Super Red (setau ku) menjadi peliharaan kesayangan Ayah.
11226Please respect copyright.PENANAGxrSYsMl2w
Sambil tetap bermain game bersama rekan rekan cowok kakak ku, aku hanya samar mendengarkan penjelasan Ibu yang memberi tahu kalau kedua ikan hias itu hampir tak terurus Ayah. Apalagi aku yang diberi tugas memang cukup malas merawat apalagi mengganti airnya. Hingga akhirnya, Marco kembali membuat kagum kami semua dengan santainya sambil mengobrol ia menguras isi air keruh Aquarium berisikan ikan Eksotik berwarna Merah dari Sungai Negri ini.
11226Please respect copyright.PENANAPmnzePbx3k
“Waaaah…… Udah mulai merah yaaa….. ” Ujar kakak ku setelah Marco selsai menguras dan mengisi air Aquarium berisikan ikan Chana Red Barito.
11226Please respect copyright.PENANAuZQ6n9nu1O
“Coba sis kau tengok sis yang warnanya sudah benar benar merah dan ikut Kontes, itu lebih indah lagi….. ” Ujar Marco, kepada kakak ku lalu segera membuka ponselnya. Expresi Ibu hanya tersenyum melihat kedekatan Kakak ku dan Marco.
11226Please respect copyright.PENANA53K9xRkGkl
Sedangkan ke arah ku, mama hanya memicingkan matanya agar aku tak terus terusan bermain game saat itu. Dalam tata krama, aku menang diajarkan untuk menghormati tamu yang berkunjung. Apalagi Marco saat ini secara Special di undang oleh keluarga ku, karna merasa tak enak. Aku segera mengakhiri permainan game mobile legends bersama reka kakak ku. Sekaligus melihat Ikan yang ku rasa cukup lama keruh karna diisi rebusan air daun ketapang.
11226Please respect copyright.PENANAVez3GMY4X1
“Naaah keren kan….. ” Ujar Marco dengan logat khas timur memuji Tampilan ikan di layar ponsel kakak saat itu, Ibu sendiri lagi lagi hanya tersenyum sambil melihat keAkraban kami bertiga.
11226Please respect copyright.PENANAO3Jfi0aVxb
“Ibu harap, Parjo anak ibu…. Bisa secekatan dan Semandiri kamu nanti nak Marco…. ” Ujar ibu memuji dan menasehati ku.
11226Please respect copyright.PENANAy8J0WRIXY7
“Semoga bu, lagi pula… Toh aku masih lemah kalau masalah menghapalkan rumus dan hitung menghitung disekolah…. Hehehe….. ” Kata Marco terbuka kepada kami semua.
11226Please respect copyright.PENANAXLD0OyyIKf
“O ia, gue ampir lupa kan sama tugas Fisika elu bro….. Bentar gue ambilin… ” Kak Jessica langsung bergegas kekamarnya di lantai 2
11226Please respect copyright.PENANAihuueeC7iA
“Kq bisa sama ya kamu sama Parjo, ibu juga mau lesin dia soal matematika atau hitung menghitung…. Tapi liat tuh, ngadu duluan sama ayahnya jadi aja ga jadi… ” Ujar Ibu mengomel tapi suaranya lembut seperti Aktris Devi Permatasari, sehingga tak seperti sedang marah
11226Please respect copyright.PENANA4tTWERk6gA
“Semua butuh proses bu…. Lagi pula saya sendiri saksinya liat keberanian Parjo menyingkirkan Pisau yang hampir merobek perutnya lalu bergerak menyelamatkan Kakanya Jessica” Ujar Marco memuji dan menuturkan kesaksiannya sebelum berhasil melumpuhkan salah satu Begal dan menggalkan aksi yang hampir membuat nyawa ku dan kakak ku melayang.
11226Please respect copyright.PENANASrGJNrIevA
*******
11226Please respect copyright.PENANAtWeDFpcoci
Tak lama setelah Marco menjelaskan kesaksiannya, Jessica kembali membawakan Tugas Fisika Marco yang ia kerjakan. Sayang dalam hati Marco masih cukup kesulitan menghaoal Rumus maupun cara menghitung yang benar.
11226Please respect copyright.PENANAjsJtjnKhhD
Tubuh besar dan Kekar Marco didalam kepalanya ia ungkapkan ingin menekuni Dunia Memasak atau lebih Fokus Bahasa agar bisa melihat indahnya tempat lain di belahan dunia ini. Wajar saja kalau sejak kelas 1 ini ia menargetkan masuk kelas IPS. Sedangkan keluarganya serta staff dewan guru, kekuatan Fisik maupun sikap bersahaja Marco lebih cocok mengarahkan ia jadi perwira atau Akpol setelah lulus nanti.
11226Please respect copyright.PENANAzHBzbx6mEI
Meskipun tak berlatih Gym, bentuk pahatan otot yang terlatih sejak dini serta asupan Sagu dan Gandum dari desa tempat asal Marco tinggal. Membentuk Tulang Tulang serta Otot kokoh Marco secara sempurna, diTunjang dengan sikapnya yang kalem dan terkadang Lucu andai melawak siapapun akan cepat akrab dengannya.
11226Please respect copyright.PENANA0Wq1t8xeJi
Tak heran kepala yayasan menawarkan posisi OSIS kepada Marco walaupun ia masih persamaan di kelas 1 sekolah elit tersebut. Namun, dengan sikap rendah hati dan bijaksana Marco cukup menerima dan ditunjuk menjadi Sekertaris OSIS oleh ketua OSIS terpilih saat itu.
11226Please respect copyright.PENANAK5bdo7sogc
Selain demi melibatkan Marco dalam kegiatan sekolah dan tak mengganggu waktu Basketnya, Arditiya hafal betul sahabat kentalnya dalam bercanda ini memiliki Skill yang tidak main main. Tak heran, meski kelas satu dan menjalani persamaan Marco masuk jajaran Pentolan sekolah Elit tempat Jessica dan Parjo mengenyam pendidikan.
11226Please respect copyright.PENANA9EaO0BjDfK
Melihat kedekatan dan sikap Marco, Ibu susi merasa lega dan tenang. Entah apa yang ia rasakan saat berdekatan dan melihat perbedaan mencolok antara dirinya dan Marco. Namun bagi ibu susi saat ini, Marco lebih dari sekedar Sahabat baik maupun anak baginya, dalam hati Susi sudah menganggap Marco sebagai sahabatnya. Apalagi, sebelum berpamitan pulang bersama rekan rekannya. Lelucon Marco dan beberapa rekan pria Jessica yang tinggal tak jauh dari Komplek Susi dan keluarganya tinggal Berhasil Mengocok Perut Susi dan keluarganya.
11226Please respect copyright.PENANAodYBivBEKT
Selain lelucon, Expresi wajah Lucu Marco saat menirukan omelan para guru benar benar membuat Susi, Jessica, dan Parjo semakin kagum dan senang Marco dekat dengan mereka.
11226Please respect copyright.PENANAJ7aJQeUjUH
Hingga pukul 20.00 lewat beberapa menit, mereka berpamitan dan meninggalkan rumah tanpa meninggalkan piring kotor seperti biasa tamu tamu datang ke rumahnya. Rasa kesal dan menggerutu Susi kembali keluar, setelah menyambangi kamar Jessica, didalam Kamar Parjo ia mendapati putra kesayangannya kembali mermain game Online menggunakan Head Set sambil memadamkan lampu kamar.
11226Please respect copyright.PENANABCglJC4P4O
“Astagfirulloh…..!!!! Aku mikir apaan siih…… ” Gerutu Bu Susi saat tersenyum sendiri mengingat Tingkah Konyol Marco bersama teman temannya. Padahal baru sore tadi ia mendapat jatah rutin kehangatan dari Hasan, yang ia harapkan menjadi adik bungsu bagi Jessica dan Parjo.
11226Please respect copyright.PENANAy8sBpMN0gD
Setelah memberi kabar kepada suami tercinta melalui pesan Aplikasi What’s Up, ibu Susi Istirahat dengan mengenakan Daster tertutup. Saat suaminya tak dirumah, bu Susi benar benar menjaga penampilan dan auratnya di kamar sekali pun.
11226Please respect copyright.PENANAjRKX7YX2tJ
Tetapi yang jelas, Sosok Marco kini mendapatkan Ruang di hatinya. Selain berHutangBudi, sangat besar harapannya agar Parjo bisa meniru sikap teladan Marco dimasa depan. Walaupun masih merinding dan belum terbiasa dengan perbedaan warna kulit, dalam hati Bu Susi cukup dalam memedam kekaguman kepada Remaja bernama Marco mulai malam itu.
ns 15.158.61.18da2