
POV Pak RT
4675Please respect copyright.PENANAqAEtzCCwBo
Saat aku pergi ke rumah Pak Salim, secara gak sengaja aku melihat Fauziah istri Pak Salim sedang melintas dalam kondisi telanjang. Aku kaget, gak terbayang macam-macam di pikiranku. Kekagetanku hanya karena Fauziah yang setiap harinya berpakaian tertutup melintas menuju kamarnya dalam keadaan telanjang.
4675Please respect copyright.PENANAnDiRtNi1nG
Sebagai laki-laki normal tentu saja hatiku berdesir, lalu timbul pikiran-pikiran aneh-aneh yang melintas di pikiranku. Aku gak lagi memandang Fauziah sebagai perempuan terhormat. Yang setiap harinya selalu menjaga pandangannya dan juga cara berpakaian yang sopan. Tetapi hari ini justru dia memamerkan ketelanjangannya di depanku.
4675Please respect copyright.PENANAw0n4tAZVRW
Tanpa bisa aku kendalikan, penisku menegang.
4675Please respect copyright.PENANAqMCPotAQfj
Saat itu, Pak Salim membuat banyak lobby padaku agar apa yang aku lihat baru saja karena ketidaksengajaan.
4675Please respect copyright.PENANA58z31ygWRy
"Iya Pak, saya mengerti", Kataku.
4675Please respect copyright.PENANACuH5ULJUXn
"Mungkin Ibu lupa membawa pakaiannya ke kamar mandi", Kataku lagi.
4675Please respect copyright.PENANArJz7uvfhQa
"Terima kasih Pak, udah mau mengerti. Saya harap, Bapak ", kata Pak Salim gak melanjutkan kata-katanya. 4675Please respect copyright.PENANAvjLbxldZ2u
4675Please respect copyright.PENANArgB62ATf9v
"Tenang saja Pak, saya akan menjaga rahasia ini", Kataku tersenyum.
4675Please respect copyright.PENANAitMLjM8qwe
Padahal dalam hatiku, "oh gak bisa. Ini bisa aku manfaatkan. Kapan lagi aku bisa mendapatkan tubuh mulus milik istri Pak Salim". Rencanaku, aib Fauziah akan aku sebar.
4675Please respect copyright.PENANAy8u5vncw8b
Setelah aku pulang dari rumah Pak Salim, aku ceritakan semuanya ke istriku. Yang aku ceritakan bukan murni fakta yang aku alami. Tetapi aku tanbah-tambahin, seperti Fauziah menggodaku dengan cara memamerkan tubuh telanjangnya.
4675Please respect copyright.PENANA6wbusYdsOK
"Ah masak sih Pak?", Kata istriku.
4675Please respect copyright.PENANApoo7K0u3mT
"Gak bener kalo gitu Pak. Biar Ibu sebar deh ke tetangga, Ibu gak rela di lingkungan kita ada orang munafik".
4675Please respect copyright.PENANATfCziUYDZj
"Bapak masih ingat gak saat Pak Salim melabrak Ibu-Ibu kompleks?" Tanya istriku.
4675Please respect copyright.PENANAF6h62vX3eg
"Ingat Bu, ada apa?", Tanyaku.
4675Please respect copyright.PENANAQgqWS0yMNR
"Dari cerita Bapak, seperti memang ada yang gak beres dengan keluarga itu Pak. Ibu gak rela, karena Ibu juga ikut dilabrak oleh Pak Salim gara-gara istri jalangnya", Kata istriku.
4675Please respect copyright.PENANAJg8JiSfGeH
"Lalu apa yang akan Bapak lakukan?", Tanya istriku.
4675Please respect copyright.PENANAkX2YIo21Wf
Aku mendekat ke arah istriku, lalu membisikkan rencanaku.
4675Please respect copyright.PENANAJkZNUlrMsk
"Waduh, bukankah itu berlebihan Pak?", Kata istriku berniat untuk protes.
4675Please respect copyright.PENANASKGAtqouQg
"Udah Ibu jangan khawatir, kita beri pelajaran pada perempuan sombong dan sok alim itu", Kataku.
4675Please respect copyright.PENANA910KHdcLBo
"Terserah Bapak aja, sebenarnya Ibu gak setuju dengan rencana Bapak", kata istriku menunduk ragu.
4675Please respect copyright.PENANAwmcT3JiWNW
Dengan langkah cepat, aku berjalan menuju Pak Jono yang pensiunan TNI. Aku ceritakan semuanya. Dan dia setuju, karena memang dia menyimpan rasa iri kepada Pak Salim karena memiliki istri secantik Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANA82e2BjwRdA
Sekarang aku berkumpul di rumah Pak Jono, ada Karjo, Parjo, Rusdi dan Sobar.
4675Please respect copyright.PENANAH3DmIyTFjX
Malam ini, sehabis acara pengajian selesei. Kelima temanku sudah bersiap mencegat Fauziah di pos ronda.
4675Please respect copyright.PENANA2Vm0mSnPK5
Nasib mujur, Fauziah melintas di depan pos Ronda.
4675Please respect copyright.PENANA0Qy1fsP5oF
Aku yang hanya berperan sebagai otak rencana perkosaan ini hanya melihat dari jauh.
4675Please respect copyright.PENANABIOo2d7Lbu
Fauziah ditarik ke dalam pos ronda, setelah itu aku gak tau apa yang terjadi. Rasanya penisku berontak. Tapi aku harus bersabar, untuk mendapatkan mangsa ikan yang besar, aku harus menahan diri.
4675Please respect copyright.PENANAqSDA3fAE3i
Kudengar, teriakan, desahan di dalam pos ronda. Di balik rumah kosong tua depan pos ronda, aku pelorotkan celana dan celana dalamku. Kukocok penisku hanya dengan bermodal mendengar suara lembut Fauziah yang sayup-sayup aku dengar dari rumah kosong ini.
4675Please respect copyright.PENANAqv15uyyvrT
Saking nikmatnya kocokan tanganku, dengan membayangkan Fauziah sebagai obyek onaniku. Akhirnya penisku memuntahkan cairan semen juga.
4675Please respect copyright.PENANAuAbrHAXWzZ
Nafasku tersengal, lalu kembali aku pakai celanaku. Belum sempat aku merapikan celanaku, kelima temanku berlarian dari pos ronda.
4675Please respect copyright.PENANAIIauhtco1V
Aku celingukan, ku chat Pak Jono.
4675Please respect copyright.PENANABJApb2WFmt
"Pak, kenapa lari Pak?" Tanyaku.
4675Please respect copyright.PENANAyF2YYE05K6
"Ah Bapak, kita kepergok tukang bakso siyalan Pak", katanya mendengus marah.
4675Please respect copyright.PENANAHdjgGiEj1h
"Tukang bakso? Siapa sih Pak?", Kataku masih belum paham orangnya.
4675Please respect copyright.PENANA2CpQE8Bmu7
"Bapak kenal Parman kan Pak?", Katanya.
4675Please respect copyright.PENANATPc7aAKB0c
"Oh, anak ingusan itu ya?" Tanyaku.
4675Please respect copyright.PENANAgql0wiUmLn
"Iya Pak, kita harus singkirkan dia Pak. Dia adalah saksi mata satu-satunya", Katanya.
4675Please respect copyright.PENANAIyDJzt2pW8
Rencanaku pun berubah, hari minggu aku kembali berkumpul di rumah Pak Jono. Pak Jono bilang, dia dan ke empat temanku lagi akan melarikan diri.
4675Please respect copyright.PENANAxxOb1xedNj
POV Parman
4675Please respect copyright.PENANAa2zlAWeeQ7
Setelah aku memergoki perkosaan yang menimpa Bu Fauziah, aku selalu mendapat teror ntah dari siapa. Pernah suatu ketika, di rumahku dilempar anjing mati dengan ditempeli surat ancaman.
4675Please respect copyright.PENANA2rwSHwyXjN
Aku gak takut, hanya saja dagangan baksoku di kompleks perumahan jadi sepi.
4675Please respect copyright.PENANASuVsOTwbaj
"Kurang ajar", batinku.
4675Please respect copyright.PENANAj9DERp9wCr
Aku tau kenapa mereka takut padaku dan ingin menggembosi rezeki.
4675Please respect copyright.PENANAIv7sYZDkSN
Hari ini saat aku lewat di depan rumah Pak RT, tiba-tiba ada yang melempar batu.
4675Please respect copyright.PENANAdyR2pmbUgv
"Siyalan", kataku. Batu mrngenai kepalaku.
4675Please respect copyright.PENANAt2WuNLK5c6
Kepalaku bagian belakangku berdarah, aku agak sempoyangan berjalan.
4675Please respect copyright.PENANAQvyeLA8eMs
"Keluar kalian", teriakku.
4675Please respect copyright.PENANAIosR74gHGK
Saat ini sekitar jam 20.00, kompleks perumahan sudah sepi.
4675Please respect copyright.PENANAcNHE4BpH8B
Lalu muncul 2 orang memakai topeng, "lepaskan, lepaskan", kataku.
4675Please respect copyright.PENANANgqmSO6wYn
Aku diseret ke semak-semak yang berada di tanah kosong dekat rumah Pak RT.
4675Please respect copyright.PENANA01eUnbk615
"Bangsat, aku mau dibawa kemana?", Teriakku.
4675Please respect copyright.PENANAeNn3dxaHrv
"Diam lu", katanya.
4675Please respect copyright.PENANAvj0HVfbx0g
Aku yang kalah kuat dengan mereka hanya bisa meronta, saat aku yang sedang terduduk diinjak-injak menggunakan sepatu boots.
4675Please respect copyright.PENANAQLKs6DHXzO
Kucoba untuk melawan dan bangun, di belakangku ada orang satu lagi yang membawa balok beton.
4675Please respect copyright.PENANA4LKrfJg1v3
"Aduh", kataku mengaduh.
4675Please respect copyright.PENANA9OSJEvPcQT
"Mampusin aja dia sekalian", kata salah satu dari mereka.
4675Please respect copyright.PENANA8pcCVc93sK
Lalu salah satu dari mereka membawa parang.
4675Please respect copyright.PENANAbW6iekPPHs
Kucoba kabur lagi dengan cara berlari, gak kuhiraukan lagi daganganku karena nyawaku terancam.
4675Please respect copyright.PENANAIle6cuohUm
"Brak", tubuhku terkena lemparan kayu.
4675Please respect copyright.PENANAeC3mHsDGAg
Kucoba bangkit lagi, aku kembali diseret ke semak-semak.
4675Please respect copyright.PENANAqSMsffWgvB
"Mampus lu, mampus".
4675Please respect copyright.PENANA7lMHZxvC2Q
"Jangan Pak, jangan", teriakku.
4675Please respect copyright.PENANAlA3hMDjokn
Salah satu dari mereka membawa bensin lalu disiram ke tubuhku.
4675Please respect copyright.PENANAjxT6XraXGR
Sekejap, api melahap tubuhku.
4675Please respect copyright.PENANA6JzD60urpb
POV Salim
4675Please respect copyright.PENANAMcGuRpeToT
Aku mendengar kabar, Parman menjadi korban pembunuhan. Tubuhnya menjadi arang, dibakar oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya.
4675Please respect copyright.PENANAQa9Us7MnKD
Rasa-rasanya, kasus ini berhubungan dengan Fauziah. Ada setitik rasa takut di hatiku. Ya itu manusiawi, tetapi aku mengkhawatirkan Fauziah dan anak-anakku. Kuharap gak terjadi apa-apa.
4675Please respect copyright.PENANAAhtgbIDZO1
Saking stressnya aku memikirkan kasus pembunuhan Parman, aku lampiaskan dengan mabuk-mabukan.
4675Please respect copyright.PENANA0imNgNYLZ2
"Bodoh amat", pikirku.
4675Please respect copyright.PENANARv51vIbMXG
Yang aku butuhkan, masalah yang menjadi beban hidupku lenyap.
4675Please respect copyright.PENANAefXHOAaudG
Setelah aku menghabiskan malam ini dengan mabok-mabokkan, aku mencoba BO purel.
4675Please respect copyright.PENANAoNZJ6XcJWn
Rasanya mabok saja gak membuatku tenang. Saat ini aku sedang check ini ke hotel, betapa kagetnya aku.
4675Please respect copyright.PENANAr54lPkevug
Purel yang aku BO adalah Shinta, teman Pak Udin.
4675Please respect copyright.PENANAS6qhzFwDq9
Aku heran, bagaimana mungkin pegawai seperti Shinta menjual diri? Setelah aku tanya ternyata motivasi Shinta bukanlah uang.
4675Please respect copyright.PENANApOMMmJYq2T
Shinta depresi karena suaminya nikah lagi.
4675Please respect copyright.PENANAOzbvV1DZU3
"Astaga", batinku.
4675Please respect copyright.PENANA5McmJduXSF
Apa yang dialami Shinta mirip banget dengan Fauziah, hanya saja bedanya Fauziah gak pernah jual diri.
4675Please respect copyright.PENANA4jnEx1gzs8
Dari BO, aku dan Shinta saling bertukar nomor wa. Disinilah awal kedekatanku dengan Shinta.
4675Please respect copyright.PENANAx8B6RPXqPb
Ntah kenapa saat Fauziah divonis dokter mengidap PTSD, aku jadi gak peduli dengan Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANA18I6Z0e35U
Karena mau bagaimana lagi, Fauziah gak lagi memenuhi kebutuhan biologisku.
4675Please respect copyright.PENANAT9qkqkGsRD
Ya meski, aku tau, aku mandul. Tetapi aku berhak mendapatkan hakku dari istriku. Meski begitu aku masih cinta pada Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAj7wl4U9e97
"Mas", kata Shinta.
4675Please respect copyright.PENANAV21Oj6S6rp
Sekarang Shinta hanya memakai BH dan celana dalam saja berwarna putih.
4675Please respect copyright.PENANAlPdGZOholb
Kita duduk, saling berhadapan dan saling mencumbu.
4675Please respect copyright.PENANAmYUPn0EuZW
Setelah kita saling bercumbu, Shinta terlentang ke atas ranjang. Aku naik ke atas ranjang, menindihnya.
4675Please respect copyright.PENANAUgHEgQl05m
"Ahhhh", desahnya.
4675Please respect copyright.PENANAgsUQrewl6O
"Aku buka ya sayang?", Kataku.
4675Please respect copyright.PENANARTHteJef9R
"Iya Mas", katanya.
4675Please respect copyright.PENANAr4Zfam6HML
BHnya aku lepas, terlihat payudara Shinta yang membulat. Ya meski gak sebesar payudara Fauziah, tetap pas dalam tangkupan tanganku.
4675Please respect copyright.PENANA2ZwDPLezJf
Kucumbu lehernya, turun ke pangkal dadanya. Kepalanya mendongak, dengan tangan yang mencengkeram pundakku.
4675Please respect copyright.PENANAT7NG7Iq4Ov
Wajahku turun ke payudaranya, kuhirup aromanya.
4675Please respect copyright.PENANAkfr5TNlMQA
"Ahhhh", Shinta mendesah dengan mendongakkan kepalanya.
4675Please respect copyright.PENANAUUfzYEX2i9
Lalu wajahku berada di atas puncak payudaranya, sesekali kugigit puncak payudaranya.
4675Please respect copyright.PENANALqFcbpNW5f
"Mas, ahhhh", Shinta melenguh.
4675Please respect copyright.PENANAYyBxEWrWRE
Jari-jarinya kadang-kadang mencakar punggungku.
4675Please respect copyright.PENANAR0L7ldcFBd
Sensasinya sungguh berbeda, meski aku dulu menginginkan Fauziah. Setelah Fauziah menjadi istriku, sensasinya biasa-biasa saja. Berbeda saat Fauziah masih menjadi istri orang. Sama persis seperti Shinta saat ini, Shinta masih berstatus istri orang.
4675Please respect copyright.PENANAPyjoFo9Zt3
Dengan gerakan lambat, aku melepas celana dalam Shinta. Shinta mengangkat pinggulnya agar aku mudah melepas celana dalamnya.
4675Please respect copyright.PENANArwEUSsFzkS
"Ahhhh", desah Shinta.
4675Please respect copyright.PENANAwIfueUU293
Penisku mulai membelah vaginanya. Dengan perlahan, penisku yang berukuran sedang masuk lebih dalam vagina Shinta dengan labia berwarna hitam.
4675Please respect copyright.PENANAHo2Nf5X6gX
"Ahhh", Shinta mendesah lagi.
4675Please respect copyright.PENANAbkUxnThNOT
"Mas", kata Shinta.
4675Please respect copyright.PENANAvbGOgIiy2D
"Aku gak mau persetubuhan kita layaknya purel dengan langganannya. Mas ngerti kan?", Katanya.
4675Please respect copyright.PENANAKE7yLVIqDF
"Iya, aku paham Shinta", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAvU9zCmbPch
Lalu aku kembali memompa penisku dengan perlahan menembus liang peranakan Shinta.
4675Please respect copyright.PENANA7bKihA6Wjz
"Aku keluar Mas", teriak Shinta.
4675Please respect copyright.PENANAHCydkxEp9N
"Aku juga Shin", kataku.
4675Please respect copyright.PENANA3pcj1LKCJ0
"Kita barengan ya Mas?" Katanya.
4675Please respect copyright.PENANAnub2bQNezo
"Iya Shin", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAMdM7C8h9cf
Persetubuhanku pertamaku dengan Shinta menjadi awal hubunganku dengan Shinta. Tanpa sepengetahuan Fauziah, aku telah selingkuh.
4675Please respect copyright.PENANA7AnofQD8n0
Aku gak merasa bersalah, bagiku ini adalah kompensasiku karena memberi kebebasan pada Fauziah. Dan sekarang adalah jatahku, aku juga menginginkan kebebasan.
4675Please respect copyright.PENANAydZ4w5XCJZ
Bedanya, aku tanpa seizin Fauziah dan Fauziah atas izinku.
4675Please respect copyright.PENANAPtDgZv5A0n
Frustasiku bisa terobati semenjak aku mengenal Shinta. Aku banyak menerima saran dari Shinta soal Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAVJI21AO2Hq
Sedikit demi sedikit, kesehatan mental Fauziah pulih. Gak lagi menyayat tangannya sendiri menggunakan silet.
4675Please respect copyright.PENANAKwXrxuOKky
Aku sangat berterima kasih pada Shinta. Yang setelah aku tau, ternyata Shinta adalah lulusan psikologi. "Pantas saja Shinta tau", batinku.
4675Please respect copyright.PENANACW5m5z71ts
Meski Fauziah sudah pulih, perselingkuhanku dengan Shinta tetap berlanjut.
4675Please respect copyright.PENANA3ol4rTUONr
Hari ini setelah aku check in dengan Shinta, ada surat kaleng yang dilempar ke rumahku.
4675Please respect copyright.PENANAAPQl3xAR6w
Isinya surat itu berisi ancaman-ancaman.
4675Please respect copyright.PENANA8d4LTejYH4
Aku berpikir siapa sebenarnya pelakunya. Lalu aku berpikir pasti ada hubungannya dengan Pak RT.
4675Please respect copyright.PENANA14Litc5Ui1
Dengan emosi yang meluap-luap, kutancap gasku menuju rumah Pak RT.
4675Please respect copyright.PENANAqaxNHDVSzS
"Dirman, keluar kau", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAkdyXI7T0lu
Dirman keluar dengan santainya.
4675Please respect copyright.PENANARGxmXNLj3Z
"Bapak ini emang gak tau aturan ya", kata Dirman.
4675Please respect copyright.PENANAFKL9ykwASH
Dengan tanpa aku kontrol, aku bilang tentang teror surat kaleng. Dan aku mengungkit-ungkit tentang perkosaan Fauziah dan kematian Parman.
4675Please respect copyright.PENANAmb38MPNJTM
"Oh Bapak memfitnah saya? Bapak sudah mencemarkan nama baik saya, Bapak bisa saya laporkan ke polisi", katanya.
4675Please respect copyright.PENANA6D8SJzqQD0
Aku yang kalah dengan alibi Dirman, hanya bisa diam saja. Tanganku sudah terkepal, tetapi aku tau Dieman akan menggunakan kartu ASnya untuk menjeratku.
4675Please respect copyright.PENANAKq3iUxPV23
"Sudah lah Pak, Bapak urus saja istri Bapak yang gila itu. Yang setiap malam teriak-teriak mengganggu tetangga saja", katanya.
4675Please respect copyright.PENANAejqf9qMPgs
Aku mendengus kesal, aku gak terima si Dirman bilang Fauziah gila. Aku gak terima.
4675Please respect copyright.PENANANIo8zr2IhL
Karena aku kalah argumen dengan Dirman, akhirnya aku pulang dengan perasaan marah yang menggunung.
4675Please respect copyright.PENANAGv6jZjV9oE
"Awas kau Dirman", kataku dalam hati.
4675Please respect copyright.PENANA0NuqwUVxM8
Di jalan, aku memaki-maki Dirman dengan memanggilnya anjing, babi dan kata-kata kotor lainnya.
4675Please respect copyright.PENANAtoZBFts6yB
Sesampainya di Rumah, Fauziah memelukku dengan erat.
4675Please respect copyright.PENANAmXVvFa1GqD
"Mas darimana saja?", Katanya.
4675Please respect copyright.PENANANHVfOAXNLP
"Abis dari rumah Pak RT Ma", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAOaWGJg1TdL
"Mas", kata Fauziah lembut.
4675Please respect copyright.PENANADAZYf9gfTt
"Aku gak mau terjadi apa-apa ke Mas, aku takut Mas", Katanya menunduk.
4675Please respect copyright.PENANA9V26fokD2a
Kupegang lengannya dan menatap lekat matanya.
4675Please respect copyright.PENANAWvew5wwN4f
"Mama tenang aja, Mas akan baik-baik saja", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAV4iXqN3kij
"Mama belum sepenuhnya pulih Mas, mama masih trauma dengan kejadian yang menimpa Mama. Dan Mama takut", Katanya.
4675Please respect copyright.PENANAqaNqCdqpuN
"Iya, Mas ngerti. Maka dari itu, mas mau mama jangan mikir yang macem-macem ya. Biar Mas saja yang mengurus semua ini", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAHmivklX0Y8
"Tapi Mas? Mama takut, takut seperti yang menimpa Mas Parman", katanya.
4675Please respect copyright.PENANA4MQfpwQ6Iy
"Huh", aku mendengus. 4675Please respect copyright.PENANAXglhkVENbd
4675Please respect copyright.PENANAxbl2z87K0v
"Iya Ma, Mas gak habis pikir dengan pelaku pembunuhan Parman. Kenapa mereka sekejam itu. Dan Mas yakin pasti ada hubungannya dengan pak RT dan apa yang menimpa Mama", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAFPDTqjjK1U
"Mama juga berpikir begitu. Meski Mama gak mau berburuk sangka", kata Fauziah menunduk.
4675Please respect copyright.PENANAOOLldwxjHv
"Oh iya, bagaimana Pak Ruslan?", Tanyaku.
4675Please respect copyright.PENANA020Iz9uJZw
"Kondisi Pak Ruslan semakin menurun Mas", kata Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANA14Wj26oL8l
"Beberapa hari ini, kata Mbak Suci pak Ruslan gak mau makan. Pernah mama coba menggantikan Mbak Suci tetapi pak Ruslan menolak", kata Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAz8CLDmMCVg
"Tumben ya Ma, padahal dulu mama yang rawat pak Ruslan gak seperti itu", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAtTCtgvbUQV
"Pak Ruslan selalu bicara sendiri Mas, katanya Jamilah sudah mati, Jamilah sudah pergi", kata Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAzDindzRvyT
"Apa Pak Ruslan bisa mengingat mendiang istrinya ya Mas?", Tanya Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAfX5Y7eWJ0a
"Gak mungkin Ma, alzheimer gak bisa disembuhkan", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAeiNmbZAxP2
"Tetapi kenapa Pak Ruslan bisa begitu Mas?", Tanya Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAUzSDe9qcoW
"Ntah lah Ma, Mas juga heran kenapa bisa begitu. Mungkin yang diucapkan Bu Jamilah sudah meninggal bukan karena mengingat mendiang istrinya, bisa jadi itu bagian dari gejala alzheimer", kataku.
4675Please respect copyright.PENANA2OGZB9vdAu
"Bisa jadi sih Mas", kata Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAjUZwq4lRus
Setelah kita ngobrol panjang lebar soal Pak Ruslan kita masuk ke dalam rumah.
4675Please respect copyright.PENANAL3HCVdEyK1
Kulihat Fauziah udah gak seperti dulu, meski kesehatan mentalnya sudah pulih. Rona wajahnya berbeda. Matanya cekung, ada lingkaran hitam di matanya. Badannya juga kurus, dengan payudara besar menyembul di balik hijabnya.
4675Please respect copyright.PENANAHhJnICUoez
Fauziah tetap cantik, tetapi jejak kelelahan bisa aku lihat di matanya. Kadang dia melamun sendirian.
4675Please respect copyright.PENANAJNCIly3XLG
Pernah Alifa memanggil-manggil Fauziah, tetapi gak ada sautan dari Fauziah. Tatapannya kosong, bukan kosong seperti orang melamun. Tetapi kosong karena perasaan trauma yang terus membayang di pikirannya.
4675Please respect copyright.PENANAIw817qaokq
Bahkan libido Fauziah sudah gak seperti dulu lagi, rasa-rasanya keinginan untuk memacu birahi sudah pudar. Tetapi ini hanya tebakanku saja. Kenyataannya apakah Fauziah masih memiliki nafsu untuk memacu birahi, aku gak tau.
4675Please respect copyright.PENANAT5vmgZ33AY
"Ma", kataku mendekatinya dari belakang.
4675Please respect copyright.PENANAITkgpm16ha
"Iya Mas", kata Fauziah menoleh dengan tersenyum.
4675Please respect copyright.PENANAOBs0AyXNaT
"Mama gapapa kan?", Tanyaku.
4675Please respect copyright.PENANAE9OhhAYQeC
"Mama gapapa kok Mas", kata Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAevVhLFG3zl
Kupeluk dia lalu kucium pipinya. Hanya karena aku ingin tau, kucoba untuk memegang payudaranya lalu meremasnya.
4675Please respect copyright.PENANAk2JxNmWFZS
Tangan Fauziah menyingkirkan tanganku yang berada di payudaranya.
4675Please respect copyright.PENANAs6hwomh1Ng
"Jangan Mas, kumohon", Katanya.
4675Please respect copyright.PENANAMEWhlHVlcl
Wajahnya memelas menatapku. "Maafkan aku Mas", katanya menunduk.
4675Please respect copyright.PENANA1QBLhmEfzW
Kuangkat wajahnya untuk menatapku. Kita saling tatap dan aku mencoba mengecup bibirnya. Fauziah memejamkan mata.
4675Please respect copyright.PENANA7pib0ySjda
Setelah beberapa menit kita berciuman, Fauziah berlari ke dalam kamar.
4675Please respect copyright.PENANAMHuDWkhkap
"Ada apa?", batinku.
4675Please respect copyright.PENANA0OKJLgC3JF
Setelah Fauziah aku susul, Fauziah telungkup dalam kondisi menangis.
4675Please respect copyright.PENANAUXdwajWwgf
"Hiks, hiks", tangis Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANAkOTZNECMuj
Aku naik ke atas ranjang, "Ma Mama gapapa kan?", Tanyaku.
4675Please respect copyright.PENANA2sXf2s5E52
Lalu Fauziah duduk menatapku, menyeka air matanya.
4675Please respect copyright.PENANAnJaOR7vwJI
Dia menunduk dengan tangis yang masih terisak. Lalu menghambur memelukku.
4675Please respect copyright.PENANAE2jRPaD3xX
"Maafkan Mama Mas, Mama belum bisa", Katanya terisak.
4675Please respect copyright.PENANAhbHkwBDnEZ
Kuhapus air matanya yang menetes di pipinya.
4675Please respect copyright.PENANAAiImJZqDzL
"Mas minta maaf juga ya?", Kataku.
4675Please respect copyright.PENANAmHwEUrbArU
Fauziah kembali menghapus air matanya, "Mas gak salah kok", katanya mencoba tersenyum.
4675Please respect copyright.PENANANCURbM221G
"Mas menginginkan ini kan?" Katanya.
4675Please respect copyright.PENANA4E3zURPRcS
Fauziah melingkarkan tangannya lalu menciumku dengan air mata yang terus menetes.
4675Please respect copyright.PENANApY4HCgc5ga
Kutarik wajah Fauziah, "kalau Mama belum siap, Mas gak maksa kok", kataku.
4675Please respect copyright.PENANAWLXw0jqJhF
Fauziah kembali menangis, dihapus kembali air matanya.
4675Please respect copyright.PENANAfqodVtpgPo
"Engga Mas, aku gapapa kok", katanya dengan wajah sendunya.
4675Please respect copyright.PENANAPMisLGijYN
Lalu Fauziah dengan mata sembabnya kembali berciuman denganku. Tangannya melingkar di leherku, dengan mataku terpejam Fauziah membuka bibirnya.
4675Please respect copyright.PENANAPJR9Eb5zw0
Aku yang mengetahui itu, lidahku mulai menjelajah ke rongga mulut Fauziah. Menyentuh giginya, sampai lidah kita saling menyentuh.
4675Please respect copyright.PENANA3OYZsE4bKT
"Mas", katanya sambil menarik wajahnya dan kita kembali saling tatap.
4675Please respect copyright.PENANACtIlLmosso
Dengan senyum yang tertahan, Fauziah kembali menutup matanya. Kita saling berciuman kembali.
4675Please respect copyright.PENANA3JGeTxKB72
"Ahhh", desah Fauziah lirih.
4675Please respect copyright.PENANAGfdGxgcRbk
Tangan Fauziah menjelajah ke dadaku, mengelus-elusnya lalu turun ke selangkanganku yang masih tertutup celana dan celana dalam.
4675Please respect copyright.PENANAhL56QPHGFq
Dengan tangan masih berada di selangkanganku, Fauziah masih tetap bercumbu denganku.
4675Please respect copyright.PENANA1xKyK4Louu
Pertemuan lidah kami, mengikat ludah kami menjadi satu. Lidah kami teruntai menyatu, Fauziah tersenyum sambil malu-malu.
4675Please respect copyright.PENANABoymWOyfm7
Lalu kita kembali berciuman, ciuman yang sudah berganti lumatan. Kupagut bibir bawahnya dan dia memagut bibir atasnya.
4675Please respect copyright.PENANA4Okmy2olso
Tangan Fauziah mendorongku agar aku terlentang, saat ini kita berada di atas ranjang.
4675Please respect copyright.PENANAJWbT2clKUc
Aku yang udah terlentang sempurna, ditindih oleh Fauziah. Dengan jari lentiknya Fauziah membuka resleting celanaku.
4675Please respect copyright.PENANAudaooTJt22
"Mas, berdiri sebentar!", Katanya kesulitan melepas celanaku.
4675Please respect copyright.PENANAHcdGyTtb9m
Dengan bertumpu dengan lututku kupelorotkan celana dan celana dalamku.
4675Please respect copyright.PENANA7WvafzwPQR
Aku kembali terlentang, lalu Fauziah melepas celana dalamnya. Saat ini Fauziah masih memakai hijab dan dress panjang berwarna ungu. Dengan lembut Fauziah mengangkat dressnya sampai ke perut, lalu Fauziah menduduki wajahku.
4675Please respect copyright.PENANAjYs2XIw4Zi
Sekarang wajahku tepat di depan vaginanya yang merekah. Kupegang pantatnya sambil kujilati labianya yang seperti kelompok bunga
4675Please respect copyright.PENANAQmvkMr5yew
"Ahhh", lenguh Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANA2h6vSu7KAz
Lalu tangan lentik Fauziah memegang penisku, mengelusnya. Dengan pelan, Fauziah menjilati kepala penisku dengan lidahnya.
4675Please respect copyright.PENANAFxibAGTNn7
"Ahhh" aku mendesah.
4675Please respect copyright.PENANASkSm1Wqmuz
Aku rindu saat-saat seperti ini, ntah sejak kapan aku gak bermadu kasih dengan Fauziah. Meski aku tau Fauziah sekarang hanya ingin sekedar membahagiakanku. Dari sorot matanya, birahi Fauziah sudah mulai melecut kembali.
4675Please respect copyright.PENANAzEo4pS6Vka
Saat aku sedang bergumul dengan Fauziah istriku, tiba-tiba di dalam pikiranku terngiang Shinta. Ada rasa penyesalan, "Kenapa aku harus selingkuh?", Rutukku pada diri sendiri.
4675Please respect copyright.PENANAGDeyZ8W13R
"Mas" kata Fauziah memanggilku.
4675Please respect copyright.PENANAlfbQVmz2jp
"Iya sayang?", Kataku.
4675Please respect copyright.PENANAE3twtytb1y
Penisku masuk seluruhnya ke dalam mulutnya.
4675Please respect copyright.PENANArXCfBomhaz
"Ahhh", kataku melenguh.
4675Please respect copyright.PENANAx8CB3daGa3
Kupegang pantat Fauziah, kuremas lembut pantatnya yang membulat. 4675Please respect copyright.PENANAmYUJr2fIXb
4675Please respect copyright.PENANAm2UBXWf94K
Aku kembali menjilati liang senggama Fauziah yang merekah. Lidahku bermain-main di antara labia dan klitorisnya.
4675Please respect copyright.PENANA1ZSMWZVzV6
"Aahhhh", Fauziah melenguh dengan pinggulnya bergetar.
4675Please respect copyright.PENANAiErmQsFRhu
Cairan cintanya menetes mengenai wajahku .
4675Please respect copyright.PENANAbkOoHSiWig
"Huuh, huuh, huuh", nafas Fauziah tersengal.
4675Please respect copyright.PENANAfNBDJ12rlq
Lalu Fauziah mengubah posisinya, sekarang Fauziah duduk di atas selangkanganku.
4675Please respect copyright.PENANA2qjhtgQfgJ
Dia pegang penisku yang menjulang keras lalu mengarahkan ke lubangnya yang merekah basah.
4675Please respect copyright.PENANAuZVPTSpT7w
"Ahhhh", Fauziah mendesah dengan kepala mendongak.
4675Please respect copyright.PENANALMN9aoQQ13
Sedikit demi sedikit, vagina Fauziah menelan habis penis panjangku.
4675Please respect copyright.PENANAflvcKLsFa4
"Ahhhh", aku pun mendesah.
4675Please respect copyright.PENANAxFtvccoI6s
Perasaan ini ternyata belum hilang, persetubuhanku dengan Fauziah gak bisa aku bandingkan dengan Shinta.
4675Please respect copyright.PENANAaWOIoJQn17
Setiap kali aku bersetubuh dengan Fauziah, bibit-bibit cinta itu selalu muncul lagi.
4675Please respect copyright.PENANAgGWuUeeWrI
"Aku menyayangimu Fauziah", "kataku lirih.
4675Please respect copyright.PENANA7Cl4o1fhAS
"Aku juga Mas", katanya dengan tersenyum.
4675Please respect copyright.PENANAeTlumzu7gD
Lalu Fauziah telungkup dan kita kembali berciuman.
4675Please respect copyright.PENANACZrp9updlz
Penisku yang masih menancap ke dalam vagina Fauziah, diputar ke kanan kiri, kanan kiri. Rasanya membuatku melayang.
4675Please respect copyright.PENANArzedj34CzU
"Mas" katanya sendu sambil menatapku.
4675Please respect copyright.PENANAKVyPPYIvuQ
Ditariknya pinggulnya sampai penisku keluar dari vaginanya. Tubuh Fauziah bergetar, cairan cinta menyembur deras dari liang senggamanya.
4675Please respect copyright.PENANAfs1jMgb8yG
"Aaaaaah" lenguhnya.
4675Please respect copyright.PENANA9JszIvc8TN
Tubuh Fauziah ambruk memelukku dengan nafas ngos-ngosan.
4675Please respect copyright.PENANAdlo12lEQKp
Fauziah tersenyum memandangku. "Sekarang giliran Mas!", katanya.
4675Please respect copyright.PENANALdYFnd8LIR
Sekarang mengambil alih kendali, kuubah posisiku dengan aku berada di atas.
4675Please respect copyright.PENANAiKv36jyotO
Peluhku menetes, keringatku menyatu dengan keringat Fauziah.
4675Please respect copyright.PENANA4oUZSiYW6k
Penisku yang sudah kembali membelah sarangnya, kembali mengobok-obok sarangnya.
"Mas", kata Fauziah.
Tatapan sayu matanya, dengan lingkaran hitam di matanya membuatku ingin menyetubuhinya dengan lembut. Aku gak ingin menyetubuhinya dengan kasar, yang aku inginkan persetubuhan ini menjadi penyembuh traumanya. Agar Fauziah gak lagi memandang sex sebagai sesuatu yang menjijikan.
Dan sekarang terbukti, saat aku menyetubuhinya dengan lembut, birahinya mampu kembali melecut. Gairahnya kembali membuka pintu Pandora yang telah lama tertutup. Fauziah menjadi seperti dulu lagi, hanya saja sekarang ada yang berbeda dari Fauziah. Wajahnya yang sendu menyimpan birahi yang terpendam tertahan oleh trauma yang membelenggunya. Terlihat gurat di wajahnya, kesedihan yang mendalam bercampur dengan tumpukan nafsu yang meledak.
Saat Fauziah orgasme, vaginanya berkedut-kedut tertahan. Dengan cairan yang meluber keluar tersendat-sendat.
Kupeluk Fauziah, kuciumi seluruh wajahnya. Dan kubisikkan kata yang membuat hatinya kembali terbuka untuk menerima letupan birahi yang membuncah dari relung yang terdalam.
4675Please respect copyright.PENANAAmzGrgSYbO
4675Please respect copyright.PENANALKGPrGSxaF
4675Please respect copyright.PENANAysY3KTmx3e
4675Please respect copyright.PENANAQFQ9XTtemW
4675Please respect copyright.PENANAagpuGOK9nu
4675Please respect copyright.PENANApppXvBaYfF
4675Please respect copyright.PENANAuT9g5ar14Q
4675Please respect copyright.PENANAIJVolQ4rZs
4675Please respect copyright.PENANAI9Obt3Q9ez
4675Please respect copyright.PENANAbxZClegIq0
4675Please respect copyright.PENANAmU7a27jpGX
4675Please respect copyright.PENANA2vwNkilqJr
4675Please respect copyright.PENANAV77crsKYyh
4675Please respect copyright.PENANAS9CaUgpyuv
4675Please respect copyright.PENANAeAk8u0N0IH