
POV Salim
4062Please respect copyright.PENANAaxuEdWwQuh
Malam begitu lengang, "kemana orang-orang kompleks?", Batinku. Sejak aku masuk ke gerbang kompleks sampai aku masuk ke dalam rumahku, kuperhatikan gak ada siapa pun. Padahal sekarang masih 20.00, biasanya jam segini kompleks masih rame. Bukan hanya pedagang, anak-anak muda juga banyak berseliweran dan nongkrong.
4062Please respect copyright.PENANAC6O254K78k
"Huh", dengusku.
4062Please respect copyright.PENANAzllijw28XA
"Kok sepi banget, dimana Fauziah, Alifa?", Kataku dalam hati.
4062Please respect copyright.PENANALE7udpO7S6
Saat aku melangkah ke dalam rumah, suasananya gelap. Aku makin curiga, apa yang terjadi.
4062Please respect copyright.PENANA6vwmyf1fMZ
"Emm emmm" suara jerit tertahan.
4062Please respect copyright.PENANAutw1xEgsG3
"Suara apa itu?", Kataku bergegas menuju kamarku.
4062Please respect copyright.PENANAAiPRIdSKCd
Sedikit berlari aku masuk ke dalam kamar, "Maaa, Maaa, kamu dimana?", Teriakku.
4062Please respect copyright.PENANAU923yQpEv2
"Oweeee", terdengar tangis Melati.
4062Please respect copyright.PENANA4tg0arTR2Z
Hatiku rasanya gak enak banget, "sebenernya apa yang terjadi?", Batinku.
4062Please respect copyright.PENANAsz14EkNyXB
Di dalam kamar gak ada satu pun orang, kucoba masuk ke kamar Pak Ruslan, "loh kemana Pak Ruslan?", Kataku dalam hati.
4062Please respect copyright.PENANAVGgxKtRlDV
"Paaak, Pakkk, tolong kami", kudengar teriakan yang familiar.
4062Please respect copyright.PENANAp2H3gmyCkf
Dengan sedikit berlari aku ke belakang rumah, di belakang rumah dengan ruangan yang agak luas kulihat Mbak Suci sedang terlentang di atas kasur lipat dalam keadaan telanjang.
4062Please respect copyright.PENANABXAbW8PU8n
"Pakkkk", jeritnya sambil menangis.
4062Please respect copyright.PENANAzKfEu808yg
Ada apa ini batinku, kulihat ke samping, "astaghfirullah", kataku terkejut tertahan".
4062Please respect copyright.PENANA7zTORvSf6h
Fauziah dalam keadaan telanjang diikat tangannya ke atas dalam keadaan berdiri.
4062Please respect copyright.PENANAs4qCIgNyrH
Maaa, aku berlari ke arahnya. Kutepuk-tepuk pipinya, tetapi Fauziah tak sadarkan diri.
4062Please respect copyright.PENANAGgoDZlmPQP
Aku shock melihat vagina Fauziah yang acak-acakan, dengan sperma menetes-netes ke lantai.
4062Please respect copyright.PENANA6abPvURDMd
"Bangsat", teriakku geram.
4062Please respect copyright.PENANAovwOIGD3Ud
Kudekati Mbak Suci, Mbak Suci hanya terlentang tak berdaya dengan vagina lebam.
4062Please respect copyright.PENANAoScqK8kOQd
"Siapa yang melakukan ini Mbak?", Tanyaku?.
4062Please respect copyright.PENANAgmxC7ZLpMv
"Saya gak tau Pak", katanya terisak.
4062Please respect copyright.PENANAvY8qNM4QBV
"Mereka memakai penutup wajah, saya dan bu Fauziah digilir Pak, hiks hiks", katanya menangis.
4062Please respect copyright.PENANAilmn4bKiOm
Kuambil baju seadanya, kudekati istriku lalu dengan lunglai tubuh Fauziah ambruk ke arahku. Kupakaikan baju agar tubuhnya gak kedinginan.
4062Please respect copyright.PENANA4WgtnfHBid
Marah dan sesak di dalam berkumpul, aku gak terima dengan apa yang terjadi. Setelah Fauziah udah memakai pakaian seadanya, daster lengan panjang semata kaki. Aku rebahkan Fauziah ke kasur lipat di lantai.
4062Please respect copyright.PENANAhIc2q95xnd
Lalu aku bantu Mbak Suci bangun, kupakaikan Mbak Suci pakaian juga.
4062Please respect copyright.PENANAugoOjUbi28
"Dimana Alifa dan Melati Mbak?", Kataku bingung.
4062Please respect copyright.PENANAm89sY4qkFY
"Alifa dan Melati dibawa mereka pak, maafkan saya Pak gak bisa menolong mereka", katanya sambil sesenggukan.
4062Please respect copyright.PENANAtmkf8hMhlV
"Huh", aku mendengus". Lalu kupukul tembok di sampingku.
4062Please respect copyright.PENANAtr25tpNHmL
"Pak Ruslan kemana Mbak?", Tanyaku.
4062Please respect copyright.PENANAD3ve1BeSEx
"A anu Pak", katanya terbata-bata.
4062Please respect copyright.PENANAFaf6Oe1dwf
Aku lari ke lantai atas, "siyal", makiku.
4062Please respect copyright.PENANAP2IzR9IEwl
Di atas pak Ruslan terikat juga seperti istriku dalam keadaan telanjang. Yang membuat aku shock, kondisi pak Ruslan sangat mengerikan.
4062Please respect copyright.PENANA4y6c6XivEY
Aku gak tahan melihatnya, rasanya aku ingin muntah.
4062Please respect copyright.PENANAoKApx2Lqlr
"Huekkk", aku muntah sejadi-jadinya.
4062Please respect copyright.PENANAUN3D9yT4mB
"Bajingan", kenapa mereka bisa setega ini?", Batinku.
4062Please respect copyright.PENANAI0BN1JsHZV
Kulihat di depan mataku, benar-benar melampaui batas manusiawi. Pak Ruslan yang sudah meregang nyawanya dengan penis terputus, mengalir darah ke lantai yang sudah mengering.
4062Please respect copyright.PENANAUXdVZGOWQ5
Dengan langkah enggan, karena aku benar-benar gak sanggup melihat kondisi Pak Ruslan. Kucoba melepas ikatan Pak Ruslan, sekarang Pak Ruslan aku rebahkan ke lantai.
4062Please respect copyright.PENANAIX7CyyiQfe
Setelah Pak Ruslan rebah ke lantai, aku kembali turun ke bawah menemui Fauziah dan Mbak Suci.
4062Please respect copyright.PENANAmjTUb5uilS
Mbak Suci udah mampu duduk, dia meringkuk dengan menangis.
4062Please respect copyright.PENANAAXpNeQPRc4
Kudekati istriku, "Maa, Maa", kataku menepuk-nepuk pipinya.
4062Please respect copyright.PENANA7WkJgRvSp9
"Maaas" kata Fauziah dengan tangis yang meledak.
4062Please respect copyright.PENANAxZiII8eqVm
Fauziah memelukku dengan erat dengan tangis yang tersedu-sedu.
4062Please respect copyright.PENANAj1jSzQ0imY
"Apa yang terjadi Ma?", Tanyaku sambil mengusap-usap punggung Fauziah.
4062Please respect copyright.PENANAtDJYu3wYy9
Fauziah tak menjawab, tetapi tangisnya berhenti.
4062Please respect copyright.PENANAyvIWs5RCPK
"Maa, Maaa", kataku lagi menggoyang-goyang tubuhnya.
4062Please respect copyright.PENANALtwK7W2iGA
"Mama kemana?", Tanyaku yang kebingungan.
4062Please respect copyright.PENANAVH43Z3oxyu
Dengan langkah gontai, Fauziah berdiri, mencoba berjalan. Kukejar istriku, sekarang dia berjalan menuju dapur.
4062Please respect copyright.PENANAVz5kqbw4Ul
"Maa", kataku lagi memanggilnya.
4062Please respect copyright.PENANAAPCo89ViXP
Fauziah pergi ke dapur, lalu membawa pisau daging.
4062Please respect copyright.PENANAZQO3F6GuGI
"Mama mau kemana?", Tanyaku berusaha mencegahnya.
4062Please respect copyright.PENANAP0nwvRnzYU
"Mama tau Mas, Mama tau, siapa membawa Alifa dan Melati. Mama tau, siapa yang menyiksa Mama, Mbak Suci dan Pak Ruslan", kata Fauziah dengan air mata berderai.
4062Please respect copyright.PENANAi0J9JUifLC
"Pak RT dan teman-temannya Mas", katanya dengan tangis meledak lagi.
4062Please respect copyright.PENANAcozDRA2kiv
Pisau daging yang dibawa Fauziah jatuh kebawah, lalu Fauziah menghambur ke dalam pelukanku.
4062Please respect copyright.PENANAYm8JrEy5SP
"Bajingan", kataku dengan mengepalkan tangan.
4062Please respect copyright.PENANAIMwP297D1S
Nafasku memburu mendengar pengakuan Fauziah. Fauziah menceritakan segalanya padaku.
4062Please respect copyright.PENANAOI6LgwD4ew
POV Fauziah
4062Please respect copyright.PENANACcLsj4DWoW
Hari ini Mas Salim meminta izin denganku keluar kota. Katanya Mas Salim gak akan menginap disana. Setelah urusan selesei, Mas Salim langsung pulang.
4062Please respect copyright.PENANAgleGso4mNj
Di rumah aku hanya ditemani Mbak Suci, Pak Ruslan dan kedua anakku. Meski aku sudah membaik, mentalku belum sepenuhnya pulih.
4062Please respect copyright.PENANA60aDok0n5I
Masih ada rasa takut yang membayang di dalam pikiranku. Bahkan saat ada suara barang jatuh, rasa takutku tiba-tiba muncul. Dan aku mulai parno, lalu lari ke dalam kamar, meringkuk di pojokan menangis.
4062Please respect copyright.PENANAjlNLSDxgpE
"Buuu, toloooong", mendengar suara Mbak Suci meminta tolong, aku ketakutan.
4062Please respect copyright.PENANAuqL0HcQt0Q
"Oweeee", tangis anakku Melati yang tiba-tiba terdengar.
4062Please respect copyright.PENANAyZZZm4KMHg
Dengan tergopoh-gopoh aku berusaha bangkit, menuju ke kamar Mbak Suci. Di dalam kamar Mbak Suci gak ada siapa-siapa.
4062Please respect copyright.PENANAMw7L1cRqSD
"Mamaaa", suara jeritan Alifa di ruang belakang.
4062Please respect copyright.PENANAATWB2hkTgB
Aku berlari menuju ke dapur mengambil pisau sekenanya.
4062Please respect copyright.PENANAOPaKUfijv5
"Halo cantik", katanya dengan kondisi memompa penisnya ke dalam vagina Mbak Suci.
4062Please respect copyright.PENANAPmBfkuo6DF
Kulihat ke samping, Alifa dalam kondisi terikat di atas kasur lipat.
4062Please respect copyright.PENANAaG17OK3zoJ
Aku berlari ke arah Alifa, "eits mau apa kamu? HAH?", Bentaknya.
4062Please respect copyright.PENANALBT5b6cbe6
"Apa yang kalian lakukan?" Kataku dengan tangis tertahan.
4062Please respect copyright.PENANAZPlqbU469y
"Apa yang kami inginkan? Haha", kata salah satu dari mereka.
4062Please respect copyright.PENANAVwmfQgQrzX
Orang itu membuka penutup wajahnya, aku tau dia siapa. Dia Pak Jono, pensiunan TNI di kompleks ini.
4062Please respect copyright.PENANAAtMR5kZ4ua
"Apa yang Bapak lakukan? Hiks", kataku dengan tangis yang meledak.
4062Please respect copyright.PENANAe6cvvryO7x
"Bu tolong saya Bu", jerit mbak Suci dengan desahan tertahan.
4062Please respect copyright.PENANAoOD16hEFOf
Aku shock melihatnya, Mbak Suci dalam kondisi telungkup di atas laki-laki yang masih memakai penutup wajah, dengan penis yang menancap di vaginanya. Yang satunya di belakang memasukkan penisnya ke dalam anusnya.
4062Please respect copyright.PENANADwMDJww0me
Kucoba menolong Mbak Suci, tetapi tanganku dipegang.
4062Please respect copyright.PENANAecLkFiptvR
"Hentikan, hentikan, apa mau kalian?", kataku dengan rasa takut bercampur dengan amarah.
4062Please respect copyright.PENANAAMymz68F5G
"Apa yang kami inginkan?", Kata Pak Jono.
4062Please respect copyright.PENANAkg0bOX3DNc
Tubuhku diseret oleh dua orang dari samping kanan dan kiri, memegang lenganku.
4062Please respect copyright.PENANABU5nV5dBOK
Hijab panjangku ditarik sampai terlepas, rambutku kini terurai.
4062Please respect copyright.PENANAlv2OQNi7FG
"Aw, Pak", jeritku.
4062Please respect copyright.PENANA4AoiD1NphI
Rambutku dijambak agar aku duduk di atas kasur lipat di atas lantai.
4062Please respect copyright.PENANAgZ3OkcMzlc
"Udah Pak, jangan perlakukan kami seperti ini", kataku memohon.
4062Please respect copyright.PENANAAO2YCi5SPD
"Kamu memohon? Hah?", Katanya membentak.
4062Please respect copyright.PENANAJiJShSEXYh
Aku yang dalam kondisi bersimpuh masih dalam kondisi dijambak.
4062Please respect copyright.PENANAdF0e5WjlOY
"Lihat kesini jalang!", katanya sambil menyeret Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANALOJ2YCslx4
"Pakkk, jangan perlakukan Bapak seperti itu Pak", kataku menghiba dengan tangis yang tersedu-sedu.
4062Please respect copyright.PENANARN4iAuAuLQ
Pak Ruslan yang sudah bongkok, linglung diseret tanpa menggunakan celana dalam.
4062Please respect copyright.PENANAIVCd4miDNT
"Apa yang Bapak lakukan?", Kataku menjerit.
4062Please respect copyright.PENANAivYp9kFSAw
"Brak", Pak Jono menendang tubuh rapuh Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAxQ0IQp6LdP
"Hentikan Pak, hiks", kataku menjerit.
4062Please respect copyright.PENANAzhzetAGkwp
Sekarang aku masih dalam kondisi dijambak.
4062Please respect copyright.PENANA6oN89SclmM
"Awww", tangan salah satu dari laki-laki bertopeng itu menarik rambut panjangku.
4062Please respect copyright.PENANArYWeh7lRJ8
"Kenapa menjerit? Sakit?", Kata laki-laki bertopeng meledekku.
4062Please respect copyright.PENANAXIUowYZDu9
"Bagaimana dengan ini?", Kata laki-laki bertopeng yang lain.
4062Please respect copyright.PENANA4kQCCzeObF
Ada tiga orang laki-laki bertopeng itu mendekati Pak Ruslan yang terduduk dengan tatapan linglung di lantai. Satu persatu dari mereka menendang Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAUdDNMvGMlY
Pak Ruslan ditendang kepalanya, sampai terjungkal. Lalu ditarik agar bangun lagi, kembali ditendang lagi. Gak hanya oleh satu orang, tetapi dua orang.
4062Please respect copyright.PENANAG90evntDCD
"Ampun, ampun", jerit Pak Ruslan menghiba.
4062Please respect copyright.PENANA9JMNXEIdEc
Rambutku masih dijambak, ditariknya rambutku agar aku mendekat ke arah Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAcMBc8BkP5T
"Aduh, hiks", kataku mengaduh.
4062Please respect copyright.PENANAbhePrUcdTB
"Apa yang kalian lakukan? Hiks", kataku dengan tersedu-sedu.
4062Please respect copyright.PENANARq20QRSpZm
"Aw", kataku karena rambutku ditarik agar aku menunduk ke arah selangkangan Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANA2HUsx9Blj9
"Woi jalang sok suci, ikuti perintah kami atau anak kamu yang balita ini aku banting ke lantai", katanya mengancam.
4062Please respect copyright.PENANAZ1M0Wy6W65
"Ja-jangan Pak, hiks", tangisku semakin keras.
4062Please respect copyright.PENANAdMVdhVK5lS
Aku menuruti perintah mereka untuk mengocok penis Pak Ruslan, dengan tangis yang gak bisa aku tahan kupaksakan diri mengocok penis Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAFf6VmO2Qgu
"Hahaha", mereka tertawa mengejek.
4062Please respect copyright.PENANAm9k278Elx6
"Lonte aja sok suci lu", kata laki-laki bertopeng itu lalu membuka topengnya.
4062Please respect copyright.PENANAUJrScnfnrF
"Lihat, masak kontol mertua sendiri doyan. Apa namanya kalo gak lonte, pecun", katanya merendahkanku.
4062Please respect copyright.PENANA6kNoNIAOk5
Aku yang mendengar kata-kata pelecehan dan menyakitkan seperti itu, membuatku terisak lagi.
4062Please respect copyright.PENANAgllfL7f2vi
Orang itu adalah Karjo yang memperkosaku. Kutatap dengan benci ke arahnya.
4062Please respect copyright.PENANAloVeLCpSWx
"Kenapa melotot?", Katanya menghardik.
4062Please respect copyright.PENANApEs2a6btCc
Karjo mendekatiku, menarik baju tidurku. Sekarang tubuhku terbuka, dengan baju tidur putih panjang yang lepas semua kancingnya.
4062Please respect copyright.PENANAodNtpu5RaH
"Telanjangi aja lah, gak pantes lonte seperti ini memakai baju", kata salah satu dari mereka yang ternyata adalah Parjo.
4062Please respect copyright.PENANAL36PlK8CXH
Tubuhku ditarik dengan cara menjambak rambutku, aku yang berdiri tertatih ditelanjangi sampai yang tersisa tinggal BH dan celana dalamku.
4062Please respect copyright.PENANASLb2Nz2503
"Ah", kataku mengaduh.
4062Please respect copyright.PENANAUBKQ70KwuC
Aku yang didorong dengan kasar, terjungkal ke arah selangkangan Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAM90MTVXc7Y
Kaki mereka yang memakai sepatu boots, menekan kepalaku.
4062Please respect copyright.PENANAZcB4kDYxQ0
"Pak", kataku dengan tangis kutatap mereka.
4062Please respect copyright.PENANAzdWp2uYgQh
"Berani melotot lagi lu?", Hardik Karjo.
4062Please respect copyright.PENANA5PYo8V8Ec7
"Aw", rambutku dijambak lalu mendorong wajahku ke arah selangkangan Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAdmY9q3d5Xe
"Kulum!", kata Karjo memerintahku agar mengulum penis Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAxGsXxRM3PN
"Buruan!", Kata Parjo yang siap-siap membanting Melati ke lantai.
4062Please respect copyright.PENANAgBAyI8ONmP
Mendapat ancaman seperti itu, dengan terpaksa aku masukkan penis Pak Ruslan yang sudah menegang keras.
4062Please respect copyright.PENANA3DntRgH7B3
"Aahh", desah Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAtEgBhYnoVz
"Hahaha", kata pak Jono tertawa mengejek.
4062Please respect copyright.PENANAjaJfVQWJ2B
"Benar-benar keluarga rusak, menantunya doyan kontol mertuanya. Mertuanya yang sudah pikun, keenakan dikulum menantunya", katanya merendahkan.
4062Please respect copyright.PENANAzDB6XnvBgt
Belum berhenti disitu, kulihat Mbak Suci yang sudah gak berdaya terlentang dalam kondisi mengangkang, mereka memaksakan dua terong berukuran sedang masuk ke dalam vaginanya.
4062Please respect copyright.PENANAfq6y90DKT2
"Maafkan aku Mbak, aku gak bisa menolong Mbak" kataku dalam hati.
4062Please respect copyright.PENANASR0I6VyxMr
"Aahhh", lenguh Mbak Suci.4062Please respect copyright.PENANAu6RyT2KO7T
4062Please respect copyright.PENANACq3pyRknd3
"Sakit Pak, hentikan", jerit Mbak Suci.
4062Please respect copyright.PENANAiaTX5cNnHd
Tubuhnya yang sudah gak berdaya ingin berontak, tetapi kedua tangannya dipegang kanan kiri. Dengan tangan terentang dan pergelangan tangannya dipegang erat oleh mereka.
4062Please respect copyright.PENANAtpTe6fvLnW
Setelah melirik ke arah Mbak Suci, aku kembali fokus mengulum penis Pak Ruslan.
4062Please respect copyright.PENANAQqkz3ByC69
"Jamilah, aahhhh", katanya melenguh sambil memanggil mendiang istrinya.
4062Please respect copyright.PENANANvqCOJTNUq
"Siapa itu Jamilah?" Kata pak Jono.
4062Please respect copyright.PENANAHPKofKLVDm
"Oh nama asli perempuan jalang ini, Jamilah", katanya sambil mendekatiku.
4062Please respect copyright.PENANANpConnRRRt
Aku yang sedikit menungging ditarik pantatku, dielus-elus pantatku yang masih tertutup celana dalam.
4062Please respect copyright.PENANAYHwKD8VBm4
"Ahhh", kataku melenguh saat tangan pak Jono menggesekkan jarinya ke vaginaku yang masih tertutup celana dalam.
4062Please respect copyright.PENANAy3eNN0lrna
"Ahhh", kataku melenguh kembali sambil aku angkat pantatku lebih menungging.
4062Please respect copyright.PENANAZrRN2fDDhe
"Plak", pantatku ditampar.
4062Please respect copyright.PENANAF1qOzqiwQS
"Plak", kembali pantatku ditampar.
4062Please respect copyright.PENANAfwYT6WWuIS
Mulutku yang masih mengulum penis Pak Ruslan hanya mampu berteriak tertahan.
4062Please respect copyright.PENANADU1fXOblh2
Lalu tubuhku ditarik dengan kasar sampai penis Pak Ruslan lepas dari mulutku. Sekarang aku ditelentangkan dengan tangan terentang.
4062Please respect copyright.PENANAjdwUpQUAbG
Laki-laki bertopeng lainnya mendekatiku, lalu membuka topengnya. Orang itu adalah Pak RT.
4062Please respect copyright.PENANAewFnuFDINU
"Bagaimana kabarmu Bu?", Tanya Pak RT menyeringai.
4062Please respect copyright.PENANAtFXWeUJhNh
Aku hanya membuang muka saja, menahan perasaan benci. Dengan kasar pak RT menindihku, menciumi wajahku.
4062Please respect copyright.PENANAcOLXHbtCy0
Menerima perlakuan itu, aku hanya pasif. Ada perasaan jijik menyergapku. Dengan kututup mataku, kucoba menyangkal apa yang aku alami. Bahkan saat ketakutan dari traumaku menyergap.
4062Please respect copyright.PENANAfc3CFqXZEF
Sekarang BHku sudah terlepas, dengan buas Pak RT yang menindihku meremas payudaraku dengan dua tangannya
4062Please respect copyright.PENANAEIN4AJFS05
"Em'eh em'eh" kataku melenguh tertahan.
4062Please respect copyright.PENANA3Njw4TeL8N
Rasa sakit yang payudaraku rasakan membuatku menderita karena remasan yang brutal bercampur dengan rasa nikmat yang coba aku sangkal.
4062Please respect copyright.PENANAotbwBezIKt
Tetes demi tetes asiku keluar, Karjo, Parjo dan Pak RT menjilati asiku yang meluber.
4062Please respect copyright.PENANASMajxM6fbB
Dengan tarikan keras, celana dalamku sudah terlepas. Masih dengan menutup mataku, kurasakan penis Pak RT membelah vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANA6x5C3m6k7g
Kugigit bibirku menahan perasaan nikmat yang aku sangkal. lalu tubuhku ditarik sampai aku terduduk, telungkup di atas tubuh Pak RT.
4062Please respect copyright.PENANAIxaXLRQZg8
Tanpa persetujuan dariku, penis Karjo dipaksakan masuk ke dalam vaginaku yang sudah terisi penis Pak RT.
4062Please respect copyright.PENANADJ49aeSdvN
Aku membuka mataku, saat aku merasakan perih yang menyiksa.
4062Please respect copyright.PENANAfaHMVEkDjo
"Jangan Pak, jangan Pak!", sergahku.
4062Please respect copyright.PENANATQKOkXasYJ
Awalnya penis Karjo gak bisa masuk, hanya sebatas kepala penisnya saja. Dengan jarinya lubang vaginaku dibuka dengan paksa untuk memberi jalan penisnya masuk lebih dalam ke dalam vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANAickLX37ZWh
"Ahhhh", lenguhku menahan sakit yang menyiksa.
4062Please respect copyright.PENANAhpdovECNQM
"Udah Pak, gerakin pelan-pelan. Giliran, nanti kalo penisku masuk, penis Bapak tarik", kata Karjo.
4062Please respect copyright.PENANABkWejFqqgX
Tanpa kenal ampun, vaginaku dipaksa double penetrasi yang dalam pikiranku saja gak pernah terbayang.
4062Please respect copyright.PENANAwNTkZV0ojf
Kupegang pundak Pak RT dengan mencakarnya dengan kukuku.
4062Please respect copyright.PENANA9ESD64sV9L
"Heh jalang, jangan lu cakar pundak gue", kata Pak RT.
4062Please respect copyright.PENANAujGvzW04ji
"Sakit Pak", kataku.
4062Please respect copyright.PENANA0IqpZPFUqv
Karena sakit tak tertahankan, kugigit pundak Pak RT.
4062Please respect copyright.PENANAtRIOCLP3Tb
"Aaaahh", aku melenguh sambil menahan sakit sampai gigitanku ke pundak Pak RT terlepas.
4062Please respect copyright.PENANAWgP6wcAC7c
"Ahhhh, sakiiittt Pak", jeritku.
4062Please respect copyright.PENANAbANwJfCy1Q
Penis Pak RT masuk ke dalam vaginaku bersamaan dengan penis Karjo.
4062Please respect copyright.PENANAGvL5dLKIWE
Persetubuhan ini seperti neraka bagiku, setelah aku gak berdaya disetubuhi dengan cara seperti itu. Aku ditelentangkan lalu digilir oleh mereka berenam.
4062Please respect copyright.PENANAK61ylkqd98
Belum berhenti disitu, aku disuruh telungkup lalu mereka menarik pantatku agar menungging.
4062Please respect copyright.PENANA2FdZNV8bVz
Dengan tubuh yang sudah tak berdaya, aku hanya bisa pasrah.
4062Please respect copyright.PENANAx8ceLUaFiA
"Ahhhhh", aku kembali merintih kesakitan.
4062Please respect copyright.PENANA9PIrRlIIzb
Penis salah satu dari mereka masuk membelah anusku. Aku kembali digilir, hanya saja yang menjadi sasaran mereka adalah anusku.
4062Please respect copyright.PENANABySHy8s6XM
Rasa sakit dari dua lubangku menjalar ke seluruh tubuhku, aku udah gak tahan.
4062Please respect copyright.PENANAOjiJA3urEo
Sekarang aku ditelentangkan. Mereka mengelilingiku. Menarik payudaraku yang membengkak dengan kasar.
4062Please respect copyright.PENANAgpEAvQ0wpT
Mataku hanya bisa mendelik tanpa perlawan sedikit pun. Belum habis penderitaanku, kakiku dibuka semakin mengangkang.
4062Please respect copyright.PENANAuUDRIYL0uq
"Ahhhhh", aku kembali merintih.
4062Please respect copyright.PENANA03dTzamjB8
Satu dildo masuk ke dalam vaginaku, dua dildo. Mataku mendelik, saat dua dildo itu masuk secara bersamaan ke dalam liang senggamaku.
4062Please respect copyright.PENANAINY5mwfZJY
Satu, dua kocokan lalu dicabut. Tubuhku bergetar dan cairan cintaku menyembur dengan deras.
4062Please respect copyright.PENANAfDqwUN3rUo
Lalu lubang anusku juga dimasukkan dildo dengan ukuran raksasa.
4062Please respect copyright.PENANAlDmgNoNO9L
"Aaaah Pak", kataku melenguh sakit.
4062Please respect copyright.PENANA8ubVNo7TYH
Mereka tanpa kenal belas kasih mendorong keluar masuk tiga dildo ke dalam dua lubangku. Dua dildo di lubang vaginaku, satu dildo ke dalam lubang anusku.
4062Please respect copyright.PENANABigPbn0mum
"Jamilah", kata Pak Ruslan mendekatiku dengan tubuh hampir merangkak.
4062Please respect copyright.PENANA0eXvQsNgTS
"Mau apa lu Pak tua?", Hardik Pak Jono.
4062Please respect copyright.PENANAvaNDrO0ClA
"Dia ngaceng bos lihat menantunya kita siksa", kata laki-laki yang aku gak tau, yang masih menggunakan topeng.
4062Please respect copyright.PENANAzEQ7sUuvBG
Ke enam orang itu menyingkir mengerjaiku. Dengan tatapan nanar, kulihat Pak Ruslan menindihku. Penisnya yang besar masuk ke dalam vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANA9tonk8BODJ
"Jamilah, ahhh ahhhh", katanya mendesah dengan menggenjotku dengan keras.
4062Please respect copyright.PENANA4Dy7eq3KBy
"Pak, ahhhh", lenguhku.
4062Please respect copyright.PENANAdXOaL7Y1a2
"Kita apakan tua bangka ini nanti bos?" Tanya salah satu dari mereka yang masih bertopeng.
4062Please respect copyright.PENANALJ6Molk2an
"Kita lihat saja nanti", kata Pak Jono.
4062Please respect copyright.PENANAUhLX9E0rgW
Pak Ruslan menyetubuhiku dengan buas. Wajahku, leherku, penuh dengan air liurnya. Kadang payudaraku digigitnya, sampai aku menggelinjang merasakan rasa sakit.
4062Please respect copyright.PENANA38MuSsZYUf
"Pak", kataku menghiba.
4062Please respect copyright.PENANAd6qphYRePd
Gigi depan Pak Ruslan yang masih tersisa menancap di payudaraku sampai berdarah.
4062Please respect copyright.PENANABSazOFfY3w
"Wah gila ini orang tua", kata Parjo.
4062Please respect copyright.PENANAnW4mXpbxaS
Aku yang mengaduh gak dihiraukan Pak Ruslan sama sekali.
4062Please respect copyright.PENANAT3QknJHhvX
"Sakit Pak, perih", kataku menghiba.
4062Please respect copyright.PENANACF7YvA8ooq
Belum sampai Pak Ruslan klimaks, tubuhnya ditarik.
4062Please respect copyright.PENANAHKI62Bmy1r
"Tua bangka gak tau diri", kata Pak Jono.
4062Please respect copyright.PENANAfWJ9a2WsAl
Rambutku kembali dijambak agar aku berdiri, "ampun Pak", jeritku.
4062Please respect copyright.PENANAk57coVAbNR
Sekarang aku berdiri dalam keadaan tangan terentang terikat. Pak Ruslan juga diangkat berdiri, terikat sama denganku.
4062Please respect copyright.PENANA8VGs3FTih9
Di depan pak Ruslan aku kembali digerayangi, payudaraku diremas sampai air asiku tumpah. Gak berhenti disitu, aku kembali disiksa oleh mereka. Putingku dijepit, lalu vibrator di masukkan ke dalam vaginaku dengan aku dipakaikan kembali celana dalamku.
4062Please respect copyright.PENANA6naWRhjIkj
"Ahhhh sakit Pak", jeritku.
4062Please respect copyright.PENANAG8O54tdOfu
Rantai nipple clamp itu ditarik sampai payudaraku tertarik ke depan lalu ditarik ke samping. Siksaan demi siksaan membuatku putusasa. 4062Please respect copyright.PENANAxc1tcCWkh3
4062Please respect copyright.PENANArnxegNAi2Q
Karena payudaraku memproduksi asi, saat putingku ditarik. Payudaraku membengkak, rasa sakit langsung merayap ke seluruh tubuhku.
4062Please respect copyright.PENANAZgjsw5j3PN
Belum lagi siksaan vibrator di dalam vaginaku. Saat rantai di putingku ditarik ke samping, vibrator itu bergetar.
4062Please respect copyright.PENANAR5H69HVsmw
Sakit di sekujur tubuhku bercampur dengan rasa sakit. Lalu Karjo mendekatiku, memelorotkan celana dalamku dan melepas jepitan di putingku.
4062Please respect copyright.PENANAucDnsQuVco
Tubuhku langsung basah oleh air asiku yang meluber, cairan cintaku juga menyembur-nyembur sampai tubuhku mengejang. Nafasku tersengal, kakiku rasanya lemas. Karena aku masih terikat dalam keadaan berdiri, kakiku menjadi menggantung karena kakiku melemas.
4062Please respect copyright.PENANApo10s2IpBA
"Hahaha", Ruslan ngaceng lihat menantunya kita siksa", kata Karjo mengejek.
4062Please respect copyright.PENANA1T1idNt1qH
"Orang tua yang gak pantas menjadi panutan", kata Parjo membawa gunting.
4062Please respect copyright.PENANAfuXrUIedHo
Mataku melotot melihat Parjo, gunting memutus penis menegang Pak Ruslan. Darah mengucur deras.
4062Please respect copyright.PENANAqDkrQTIDaq
"Ja-Jamilah", kata Pak Ruslan memanggilku dengan tak berdaya.
4062Please respect copyright.PENANAMpvsB4knTK
Tangisku meledak, terisak-isak melihat apa yang ada di depan mataku.
4062Please respect copyright.PENANARHyZCZgYPK
"Hiks, hiks, Paaakkkk", kataku dengan tersedu-sedu.
4062Please respect copyright.PENANAYSNKm1Uzaa
Ikatan Pak Ruslan sudah dilepas lalu Pak Ruslan yang tak berdaya diseret, ntah mau dibawa kemana.
4062Please respect copyright.PENANAdYH8AJTajg
Siksaan belum berakhir, setelah ikatanku terlepas. Aku kembali digilir oleh mereka.
4062Please respect copyright.PENANACqQMUrD30w
"Inilah titik balik dariku. Dan aku gak bisa memaafkan perlakuan mereka. Ini janjiku", kataku berjanji di dalam hati.
4062Please respect copyright.PENANAFUbXKffJM0
Aku diseret kembali dengan cara menjambak rambutku. Kesedihan, kebencian yang menggunung di dalam dadaku membuatku mati rasa.
4062Please respect copyright.PENANAJSwhQ4AdHp
Sekarang aku kembali ditelentangkan, mata-mata nakal mereka melihatku dengan buas. Payudaraku yang tadi menyemburkan air asi karena tertahan oleh jepitan di putingku, gak sepenuhnya menyembur keluar.
4062Please respect copyright.PENANAGUIwjSPo0Z
Karjo mendekatiku, meremas payudaraku dengan brutal. Air asiku menyembur-nyembur. Lalu Parjo berada di samping kananku, meremas payudaraku yang sebelah kanan dengan brutal juga.
4062Please respect copyright.PENANAZoJRCVgjOA
Aku hanya bisa memejamkan mata menahan amarahku, dadaku bergerak kembang kempis. Lalu dua bajingan itu menundukkan wajahnya untuk menghisap air asiku.
4062Please respect copyright.PENANAuiapUMbocL
Dadaku bergemuruh, ada rasa jijik menyeruak dari dasar hatiku. Setelah mereka merasa puas menghisap air asiku. Satu persatu dari mereka kembali menggilirku.
4062Please respect copyright.PENANAC5DCXDLJRC
Tanpa rasa belas kasih, mereka kembali menyiksaku dengan memasukkan dildo lebih banyak ke vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANAqnSFVbNOSX
Satu dildo, dua dildo, sampai tiga dildo. Sakit, sakit banget, kutahan perih itu dengan rasa dendam di dalam hatiku.
4062Please respect copyright.PENANAwlDb6wd9Ay
Tiga dildo itu dipaksa masuk secara bersamaan, lalu ditarik keluar dari dalam vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANAxrcscXeqcR
Meski hatiku gak bisa menerima tetapi tubuhku gak bisa berbohong. Tubuhku mengejang, dengan cairan cintaku yang menyembur bertubi-tubi.
4062Please respect copyright.PENANAThuhQtJBjS
Mereka tertawa mengejekku, lalu mengulanginya berkali-kali sampai aku lemas tak berdaya.
4062Please respect copyright.PENANAEnqlS5g4wW
Kucoba menoleh ke arah Mbak Suci, Mbak Suci terlentang di atas kasur lipat dalam keadaan pingsan.
4062Please respect copyright.PENANAu2iO5eVReK
"Huh", aku menghembuskan nafasku dengan menatap langit-langit rumahku dengan tatapan kosong.
4062Please respect copyright.PENANAaQSw5ng5gL
Mereka gak henti-hentinya menyiksaku, Parjo mengambil terong berukuran besar, sepergelangan tanganku. Dengan menyeringai menjijikan, terong itu dilesakkan ke dalam vaginaku sampai mataku mendelik.
4062Please respect copyright.PENANA0TQjvtZO4X
Ini lebih sakit dari sebelumnya karena terong raksasa itu ditekan sampai amblas ke dalam vaginaku. Parjo mendorong terong itu, keluar masuk keluar masuk.
4062Please respect copyright.PENANAWsodGgZJU3
"Aaaahhh", aku merintih kesakitan.
4062Please respect copyright.PENANAvprAE4smtn
Lalu terong itu ditarik lepas dari vaginaku, tubuhku mengejang. Aku orgasme untuk kesekian kali.4062Please respect copyright.PENANAqZBcWlUxhx
4062Please respect copyright.PENANA1Nj7xZTwjM
"Ahhhhh", aku mendesah merasakan gelombang yang keluar dari dalam vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANAIjYgcWnJq2
"Kita apakan lagi ini lonte bos?", Tanya Parjo.
4062Please respect copyright.PENANA9VDvXmOJth
Pak Jono menyeringai, lalu dengan tanpa belas kasih terong itu kembali dilesakkan ke dalam vaginaku. Didorong dengan kasar, lalu dilepaskan dari vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANAKr8UX7iX2x
"Ahhhhhh", aku mendesah karena gelombang orgasme.
4062Please respect copyright.PENANAHM4W5eg00v
Tubuhku yang sudah lemas gak menjadikan mereka untuk berhenti menyiksaku. Pak Jono mendekatiku, membuka lubang vaginaku yang mengangga lebar lebih lebar lagi lalu memasukkan tangannya ke dalam vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANAglCcgGCtEK
Mataku mendelik, kulihat tangan itu dengan mudah masuk ke dalam vaginaku.
4062Please respect copyright.PENANAAOJYc5Jxw2
Kukepalkan tanganku saat tangan Pak Jono mencoba masuk lebih dalam ke dalam vaginaku. Dengan pelan tangan pak Jono keluar dari vaginaku, tubuhku kembali mengejang.
4062Please respect copyright.PENANA9o5G61hHhR
"Aaaaaahh", aku mendesah tak karuan.
4062Please respect copyright.PENANAeV2v8lKSfP
Pak Jono menyeringai, melihat vaginaku yang tadi membuka lebar membentuk kelopak labia yang merekah merah. Yang mekar dengan lubang yang merekah kembali menutup kembali dengan labia yang menggelambir keluar.
4062Please respect copyright.PENANA5pPkj2vFXl
Pak RT mendekatiku, membentangkan kakiku agar mengangkang lalu menjilati jengger labiaku.
4062Please respect copyright.PENANAdcNUUBNTol
Nafasku memburu mendapat perlakuan seperti itu, tetapi gak ada perasaan bisa menerima karena rasa benci memenuhi hatiku.
4062Please respect copyright.PENANAUSlXLtA1hH
4062Please respect copyright.PENANAiRGvunqElx
4062Please respect copyright.PENANAHrRj1oxOZT
4062Please respect copyright.PENANAjpJ51L2bhN
4062Please respect copyright.PENANAXcjGXR5YyH