82531Please respect copyright.PENANAcB1CbsAceJ
82531Please respect copyright.PENANAl5LkY0c8vi
Minggu selanjutnya datang dengan sangat menyibukkanku, minggu itu jam kerjaku selalu melebihi jam kerjaku untuk memastikan semua persiapan berjalan dengan lancar untuk seminar pendidikan itu. Aku mengucapkan terima kasih kepada sponsor yang telah memberikan akses ke hotel berbintang 4 di pusat kota untuk mengadakan camp. Pendidikan ini. Juga kamar untuk semua peserta yang jumlahnya mencapai 60 orang.
82531Please respect copyright.PENANA33rtr1vhgM
82531Please respect copyright.PENANAZejNgoUDhE
Pada hari pertama dan hari kedua, seminar itu berjalan lancar. Karena aku sangat sibuk mengurus transfortasi pemateri untuk datang dan pulang aku hanya dapat melihat fajar dari jauh.
82531Please respect copyright.PENANA8l1jk5IcFR
82531Please respect copyright.PENANA7moX2cpTtj
Aku menarik nafas dalam.
82531Please respect copyright.PENANA5OsxRCbhK5
82531Please respect copyright.PENANABf0eEFDFXm
Aku menggigit bibir bawah, merasa bersalah karena mempunyai perasaan seperti ini kepada fajar. Ya, vaginaku berdenyut perlahan meminta lagi apa yang dilakukan dengan fajar minggu lau, namun bukan hanya vaginaku yang berdenyut, hatiku juga seolah olah merindukan dia. Aku menggeleng, mencoba mengeluarkan bayangan fajar dan batangnya dari pikiranku sebelum aku masuk ke kamarku.
82531Please respect copyright.PENANApHJlKoMSjG
82531Please respect copyright.PENANAh6DLiznhHv
Satu jam kemudia, aku keluar dari kamar kecil hotel, lalu mengelap tubuhku sampai kering. Baru saja aku memakai tshirtku, ponselku bergetar, perlahan aku mengambil dan melihat nama yang mengirim pesan.
82531Please respect copyright.PENANAS5hJEnG1vA
82531Please respect copyright.PENANAL3UBfUTv2P
Fajar.
82531Please respect copyright.PENANAhXMVZHug2Y
82531Please respect copyright.PENANADIBZotCars
Sudah tidur ustazah?
82531Please respect copyright.PENANAaOhLRXowkM
Belum, kenapa fajar?
82531Please respect copyright.PENANAno76zznzcK
Mau minta tolong ke ustazah... hari ini seharusnya hari konseling saya... saya sudah melakukan permintaan ustazah... tidak melihat video mesim dan tidak onani
82531Please respect copyright.PENANAKrvQ2BIMkz
403, datang saja satu jam lagi, beritahu ustazah kalau kamu sudah di lantai 4
82531Please respect copyright.PENANAy4ZnwsGmk2
82531Please respect copyright.PENANAFBj2kDNgJj
Aku tidak menunggu jawaban fajar, lalu aku letakan ponselku ke atas kasur. Perlahan aku menarik luggage kecilku dan aku pakai ke tubuh bawahku. Semuanya sudah aku siapkan untuk kejadian itu jika terjadi, dalam hati aku merasa malu pada diri sendiri, karena dalam hati aku mengharapkan itu terjadi.
82531Please respect copyright.PENANAMtXZMYWJDl
82531Please respect copyright.PENANA7M3SI7FTBJ
Reisa.... sudah jadi apa kamu ini?
82531Please respect copyright.PENANAXuOXskA91U
82531Please respect copyright.PENANAf0w2LpbSk6
82531Please respect copyright.PENANAX4zzcXWqFN
Kembali aku memeriksa diriku di hadapan cermin, kerudung lebarku seperti biasa menutup badan sampai pinggang. Di bawahnya, aku memakai jubah polos biasa bertautkan manik manik kecil biru pada dada hingga pinggang, kebanyakan badanku tertutupi oleh kerudungku.
82531Please respect copyright.PENANANUaU8zeD7j
82531Please respect copyright.PENANAy4zU2rVnp6
Entah kenapa aku memakai make up tipis seperti aku biasa pakai ketika ke kelas, bersama lipstik merah jambu tipis yang pas dengan kulit wajahku.
82531Please respect copyright.PENANAe3BG6yyMDm
82531Please respect copyright.PENANALuGSOizBhD
Tiba tiba ponselku bergetar.
82531Please respect copyright.PENANA3jL8gGinte
82531Please respect copyright.PENANAowwpCZyWav
Ustazah saya sudah di depan lift
82531Please respect copyright.PENANACSmLiN5tm3
Masuk saja, jangan ketuk
82531Please respect copyright.PENANA15RUyxm6ku
82531Please respect copyright.PENANAwhzRInyq6Q
Aku tidak mau kalau tetangga tetangga kamarku mendengar ada orang lelaki masuk ke kamarku. Aku menarik nafas dalam, tak lama aku mendengar langkah kaki dari luar, pintu aku tarik lalu fajar masuk ke dalam. Wajahku menjadi merah dan aku dapat menghirup wangi fajar, pasti dia sudah mandi, pikirku.
82531Please respect copyright.PENANAowvWubR56S
82531Please respect copyright.PENANAq9Y4znZvR5
Aku menutup pintu hotel perlahan.
82531Please respect copyright.PENANAZ8vSg0xvKp
82531Please respect copyright.PENANANnFskICx0x
‘assalamualaikum ustazah..’ dia memberi salam
82531Please respect copyright.PENANAR9SXaumXnN
82531Please respect copyright.PENANAJTTZp1nWd6
‘waalaikumussalam’ balasku.
82531Please respect copyright.PENANAlcdgAD25x8
82531Please respect copyright.PENANAS8OzI8bkQi
Fajar duduk di samping kasur sebelum aku duduk di sebelahnya.
82531Please respect copyright.PENANA8Pzo9isNIb
82531Please respect copyright.PENANARgM7blVOEn
‘jadi... bagaimana seminarini? Kamu menikmatinya?’
82531Please respect copyright.PENANAP4FRYjuzz0
82531Please respect copyright.PENANA31OciSeg7h
‘bagus ustazah... semua pematerinya bagus bagus... saya faham...’ aku mengangguk.
82531Please respect copyright.PENANA0GflEKve15
82531Please respect copyright.PENANACNLcwwpeMp
‘baguslah... ehm... betul kamu tak onani?... tidak menonton video mesum minggu ini?’ dia mengangguk
82531Please respect copyright.PENANA12cbEzLA55
82531Please respect copyright.PENANAnUn6ScqEsQ
‘betul ustazah... apa yang ustazah lakukan minggu lalu... saya rasa... mau lagi... dan saya sanggup meninggalkan kegiatan itu... demi ustazah’ jawabnya
82531Please respect copyright.PENANACbKJeTuKjm
82531Please respect copyright.PENANAFKfybV9OEe
Wajahku menjadi merah mendengar kalimatya, melihat tonjolan celananya sudah mengeras, aku senyum nakal sedikit sebelum aku turun berlutut di celah kakinya, biasanya fajar yang mengeluarkan batangnya, namun hari ini aku ingin melakukan untuknya.
82531Please respect copyright.PENANARnA1Ry26Dz
82531Please respect copyright.PENANAl9uSinCWOb
Perlahan tanganku mencapai ikat pinggangnya, aku buka. Kemudia aku buka kancing celananya lalu aku tarik resletingnya ke bawah. Ternyata dia tidak memakai celana dalam, fajar hanya melihat kelakuan ustazahnya itu. Setelah itu, perlahan aku menurunkan celananya sampai lepas.
82531Please respect copyright.PENANAawepDz00cs
82531Please respect copyright.PENANApfwWSpAcB2
Memamerkan batang fajar yang keras padat itu dihadapan mataku.
82531Please respect copyright.PENANAyhTXBo1qJJ
82531Please respect copyright.PENANAuVKcJcAwQa
‘hem... sudah keras sejak kapan ini fajar?’ wajahnya menjadi merah.
82531Please respect copyright.PENANAlmAFLvlNDE
82531Please respect copyright.PENANAbiw0oZTX6V
‘ehm... sejak... ustazah on the way kesini ustazah...’
82531Please respect copyright.PENANAzrZ2wYmVGi
82531Please respect copyright.PENANAbXtSMa4yBO
Perlahan aku memegang batangnya sambil menggigit bibir bawah, lalu aku urut ke atas dan ke bawah perlahan, merasakan panasnya dan tonjolan urat batang fajar di tanganku yang lentik.
82531Please respect copyright.PENANAokjv7dKMnC
82531Please respect copyright.PENANAB1PcYUcUK4
‘ummmmmph... ustazah.....’
82531Please respect copyright.PENANA6eVPZbEQKP
82531Please respect copyright.PENANATEuC6LWUZG
Kemudian perlahan aku turunkan wajaku, sebelum bibirku mengecup kepala batangnya, aku kecup dengan lembut, sungguh terasa panas di bibirku. kemudian aku turunkan bibirku ke samping batangnya, mengecup urat urat batangnya yang timbul, sambil aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah.
82531Please respect copyright.PENANAZDQRA0421J
82531Please respect copyright.PENANA0ZuXuasnRL
Kemudian aku menjilat batangnya dengan lidahku di dalam mulut, mataku membulat melihat ke arah mata fajar yang seolah masih tidak percaya kelakuan ustazahnya yang berkerudung lebar kini sedang berlutut di hadapannya dengan mulutnya dipenuhi batang.
82531Please respect copyright.PENANAuycZeITfeg
82531Please respect copyright.PENANA5hrFBrVYYz
Aku mulai menggerakkan kepalaku ke atas ke bawah, memasukkan dan mengeluarkan batang fajar dari mulutku berulang kali, memberikan rasa nikmat dari mulutku dan lidahku padanya dengan tulus, sambil aku terus mengurut dasar batangnya yang berurat keras dan menonjol.
82531Please respect copyright.PENANA4TmwuKtyj5
82531Please respect copyright.PENANAlbWSjRIp2Q
‘ahhh.... ustazah echa... fuck...’ aku biarkan dia mengucap kata kotor itu, aku mau dia mendapatkan nikmat yang lebih dari pada ini,perlahan aku tarik batangnya keluar. Aku jilat sedikit dasar batangnya terus ke kepalanya, sambil aku terus urut batangnya ke atas ke bawah. Aku suka melihat wajah fajar yang bernafsu begitu. Kenapa? Jujur aku taktahu.
82531Please respect copyright.PENANAK0BfZFiHbv
82531Please respect copyright.PENANAfMvwCGmffR
Aku tersenyum nakal sebelum aku masukkan tangku ke bawah kerudung lebarku, hari ini, aku sengaja memilih jubar yang resletingnya dari atas dada hingga tengah dadaku. Aku tarik turun lalu aku keluarkan kedua buah dadaku, masih tertutupi di bawah kerudung lebar. Aku menggigit bibir bawah sebelum menundukkan badanku, aku masukkan batang keras fajar itu ke bawah kerudung.
82531Please respect copyright.PENANAiDo7e2Ozbl
82531Please respect copyright.PENANAp9zqOXxSV8
‘emmmmmph... ustazah... fuck’
82531Please respect copyright.PENANAluLOe2rga7
82531Please respect copyright.PENANAgHXXqbxnWo
Tahu apa yang akan terjadi, perlahan aku jepitkan batang fajar ke celah gunung kembarku. Aku remas gunung itu perlahan di bawah kerudung, sebelum mulai menggerakkan batangnya ke atas dan ke bawah, sambil aku senyum nakan kepada fajar.
82531Please respect copyright.PENANATQuwdgghUQ
82531Please respect copyright.PENANACKhsUImZi8
‘umm... fajar suka seperti ini?... fajar suka kalau ustazah jepit batang keras fajar seperti ini?’ tanyaku dengan nada manja.
82531Please respect copyright.PENANAT3Ezc3QKr5
82531Please respect copyright.PENANAkg91ZjfbEP
Dia mengangguk.
82531Please respect copyright.PENANA4Iwl3bkjyZ
82531Please respect copyright.PENANACQlyv5bR72
‘ahhhh.... sangat suka ustazah.... fuck.... nikmat sekali ustazah...’
82531Please respect copyright.PENANAoLjLw1C8oM
82531Please respect copyright.PENANAqREEYnmStE
Buah dadaku aku remas semauku dan sesekali aku pukul pukulkan buah dadaku pada batang fajar, memberikan nikmat lebih untuk fajar.
82531Please respect copyright.PENANARjeEkmnesU
82531Please respect copyright.PENANA1nsudNM215
Fajar memegang bed cover erat, menatap nikmat, dan aku dapat rasakan batangny berdenyut panas di celah buah dadaku yang bulat. Nafasnya dan nafasku semakin cepat, aku cepatkan lagi dayungan buah dadaku ke atas dan ke bawah sambil jemariku meremas remas buah dadaku.
82531Please respect copyright.PENANAKt0rQztvGL
82531Please respect copyright.PENANAbKLPI9qCoL
‘ummmpppp..... ustazah...
82531Please respect copyright.PENANAEDcAwsy3U7
82531Please respect copyright.PENANA4iLUyol9x6
‘ustazah..... ehmmmm.... ustazah saya.... saya mau gesek dalam pantat ustazah juga... boleh?’
82531Please respect copyright.PENANAiMJ4huqUSu
82531Please respect copyright.PENANA3i3EsMUpX9
Mataku membulat sedikit sebelum wajahku menjai merah mendengarnya, aku senyum nakal kepadanya sambil mengangguk.
82531Please respect copyright.PENANA2jk7AkXTyM
82531Please respect copyright.PENANAxSQ2flIt8X
‘boleh fajar... kamu mau melakukan yang seperti apa?’ sambil terus menggesekan buah dadaku pada batang dia.
82531Please respect copyright.PENANASK2m4SkzyI
82531Please respect copyright.PENANA8oX4rprzcF
‘um... ustazah berdiri’ katanya
82531Please respect copyright.PENANAoa2rYKzXcZ
82531Please respect copyright.PENANAzCWSEsmU2d
Aku mengangguk sebelum mendayung sedikit lagi, lalu aku menarik batang fajar keluar dari celah buah dadaku dan kerudung lebarku mendorong badanku berdiri. Terasa jubahku yang longgar karena resletingnya yang aku buka seolah ingin lepas, lalu aku zipkan lagi. Fajar perlahan bangun sebelum tangannya memegang pinggangku, mata kami bertemu, aku tersenyum malu.
82531Please respect copyright.PENANADd1pPfxSPv
82531Please respect copyright.PENANAoDLRjaUOkU
Perlahan, ajar memutarkan badanku yang kini menghadap meja kecil hotel itu. Aku sengaja menungging sedikit, mengeluarkan pantatku untuk fajar. Kemudian dia tidak menunggu lama, sebelum meletakkan batang keras itu ke celah daging pantatku yang berlapis jubah, namun aku dapat rasakan kerasnya dan padatnya batang itu di celah daging pantatku.
82531Please respect copyright.PENANAgPbR7xbdbf
82531Please respect copyright.PENANAV9SThE21NB
‘aaah... ustazah...’
82531Please respect copyright.PENANAujYumu4j6L
82531Please respect copyright.PENANASBPrIY7Eiq
Dia mulai mendayung, menggesekkan batangnya ke atas dan ke bawah, membenamkan batangnya ke celah daging pantatku, dan perlahan tangannya mulai naik ke pinggang, ke buah dadaku di luar jubah, dia remas perlahan buah dadaku yang montok bulat, sambil menggesekkan batangnya.
82531Please respect copyright.PENANAYYhVtqN29z
82531Please respect copyright.PENANAvPGQdEtwGB
‘ummmmmmph... fajar...’
82531Please respect copyright.PENANAzJ1HuRaLFm
82531Please respect copyright.PENANAYNuQI4SPE2
Terasa nikmat diremas dan di gesek seperti itu. Aku melihat pantulan diriku di cermin, dan aku dapat melihat bentuk tangan fajar yang meremas remas buah dadaku di bawanh kerudung lebarku, membuat aku semakin bernafsu.
82531Please respect copyright.PENANAbUR5PnfKuy
82531Please respect copyright.PENANAZbAaqXOWJt
Dapat aku rasakan batangnya yang keras dia percepat di celah pantatku, dan aku mulai merasakan nafas fajar di leherku, walaupun leherku masih tertutup kerudung. Eranganku dan fajar juga semkain keras dan cepat, dan kami tahu kami berdua mau mendapatkan hal yang lebih.
82531Please respect copyright.PENANAkObPGzXycL
82531Please respect copyright.PENANAUXLAFS1pE4
Mata kami saling bertemu di cermin, dan perlahan tanganajar turun dari buah dadaku ke pahaku, perlahan dia menarik jubahku sampai ke atas. Seinchi demi seinchi jubahku terangkat, memamerkan kakiku, dan aku dapat melihat mata ajar membulat sedikit melihat aku tidak memakai apa apa menutup kakiku kali ini.
82531Please respect copyright.PENANAksMg4ngTfI
82531Please respect copyright.PENANAryDhWXBD53
Tangan ajar masih perlahan menarik jubaku ke atas, sehingga diangkat melewati pantaku yang bulat dan telanjang untuknya, sementara sebagian depanku masih tertutupi celah pahaku, dan aku tahu dia mau menyimpan itu untuk selanjutnya, aku menggigit bibir bawahku naka, malu.
82531Please respect copyright.PENANATlIj3GXRmC
82531Please respect copyright.PENANA1ymWWq6uwW
‘ehmm... fuck... ustazah..’
82531Please respect copyright.PENANAzOveayzkli
82531Please respect copyright.PENANAxQLAneWqti
Perlahan di menggesekkan batangnya, kali ini ke celah daging pantatku tanpa tertutupi. Digeseknya ke depan dan ke belakang, dan aku dapat rasakan betapa keras dan hangatnya batang berurat itu di celah daging pantatku. Aku mulai memegang meja kecil di hadapanku sebagai tolakkan, karena nafsu yang semakin membuncah ini aku mulai membuat lututku terasa lemas.
82531Please respect copyright.PENANA8DKhICjmek
82531Please respect copyright.PENANAdeQdKVSWOn
‘ummmmmpppph... fajar... ajar suka bool ustazah?’ dia mengangguk
82531Please respect copyright.PENANAzZrFUQRvtr
82531Please respect copyright.PENANACZlgCxpHca
Tangannya turus meremas pantatku sementara tangan satunya lagi memgang pinggangku bersama jubahku yang diatarik tadi.
82531Please respect copyright.PENANAhpVRvEF3Kp
82531Please respect copyright.PENANAysrQD75KCO
‘ahhhhhh.... fajarrr...’
82531Please respect copyright.PENANAUA8oJjJkKA
82531Please respect copyright.PENANANA9SmLNpsg
Sedap sekali merasakan remasan tangan fajar meremas daging pantatku, sambil aku mendayung ke celah daging pantatku itu dengan penuh nafsu. Aku sadar dia mau memakai pantatku untuk melampiaskan nafsunya hari ini, tetapi aku dapat rasakan dia mau yang lebih dari sekedar pantaku.
82531Please respect copyright.PENANAU6ip8p3TCy
82531Please respect copyright.PENANAo3H1z1CguE
Aku pun tidak tahu berama lama dia gunakan daging pantaku, sambil tangannya tak henti henti meremas buah dadaku, dan aku sadar dia dapat merasakan putingku yang keras di balik jubahku, kemudian perlahan fjar menarik tangannya dan batangnya sebelum dia putarkan kembali badanku.
82531Please respect copyright.PENANAIszOM3azkP
82531Please respect copyright.PENANAhtitinjYqx
Mata kami bertemu, tangannya dipinggangku, bila dipikirkan kembali, aku tidak pernah memperhatikan kalau fajar sedikit lebih tinggi dariku, aku menggit bibir bawahkum dan belum sempat aku berpikir apa apa, bibir fajar bertemu dengan bibirku.
82531Please respect copyright.PENANA3B2OiuWK8s
82531Please respect copyright.PENANABQQgViCvd5
Bibir kami saling menarik, aku sadar yang kami lakukan berdua itu tanpa pengalaman sekali dalamberciuman, namun berbekalkan apa yang dilihat di tv dan video mesum, perlahan lahan bibir kamui saling menerima satu sama lain, dan tidak lama, lidah kami saling menyapa.
82531Please respect copyright.PENANAJA3QwPBVOf
82531Please respect copyright.PENANANWh781RsvB
Jubahku yang dia tarik ke atas tadi dia lepaskan kembali ke bawah, dan tangan fajar mulai meremas remas tubuhku, buah dadaku, pantatku, pahaku, dan aku biarkan saja walaupun aku dapan rasakan batang fajar menyentuh nyentuh perutku.
82531Please respect copyright.PENANA5L8hltD7Tc
82531Please respect copyright.PENANAM87FaGHYsg
82531Please respect copyright.PENANAnhgojFYGzC
82531Please respect copyright.PENANAg4qQvKI6Ty
Tak lama kemudia, ajar menarik wajahnya.
82531Please respect copyright.PENANAbAXHYZA7Ux
82531Please respect copyright.PENANA7y4Zr8veAp
‘ehmm... ustazah... saya... saya mau keluar barengan ustazah boleh?’ aku mengangguk.
82531Please respect copyright.PENANAq8GIvdW6Uf
82531Please respect copyright.PENANALw0CgJW8Zb
‘bo... boleh fajar... fajar mau ustazah melakukan seperti apa?’
82531Please respect copyright.PENANA5avyzUF561
82531Please respect copyright.PENANA4yjpBvdwRq
‘seperti... hari itu ustazah... ustazah duduk diatas pangkuan saya...’
82531Please respect copyright.PENANAvPI8oNOZpZ
82531Please respect copyright.PENANAwD8DfKKTvB
Aku perlahan mengangguk, fajar tersenyum senang sebelum dia mundur lalu mulai berbaring di atas kasur. Aku perlahan mengikutinya. Aku tarik jubaku sedikit ke atas, lalu aku mulai duduk diatas paha fajar, aku menutup batang fajar dengan jubahku dan aku dapat merasakan batang keras panasnya berdenyut di bawah vaginaku, namun tak masuk.
82531Please respect copyright.PENANA73xpczgmoJ
82531Please respect copyright.PENANAGh4EiWPMoA
‘emmm... tapi jangan masuk ya fajar.. ‘ aku tahu kataku itu untuk mengingatkan diriku sendiri, fajar mengangguk faham.
82531Please respect copyright.PENANACuk0M2o7z3
82531Please respect copyright.PENANAk5e52VpB1t
Naasku semakin berat walaupun aku belum bergerak. Perlahan, aku mendorong diriku ke atas sedikit, cukup untuk meletakkan batangnya di celah bibir vagina perawanku, tubuhku melenting kesedapan.
82531Please respect copyright.PENANAbamIGBw22U
82531Please respect copyright.PENANAzbTpUHobB9
‘ahhh... fajar...’
82531Please respect copyright.PENANA5irV8rMye3
82531Please respect copyright.PENANAXMcsLnvoP3
Tangan fajar perlahan meremas pantatku sambil terus menatap wajahku yang sedang menikmati penuh birahi. Wajah ustazahnya yang selalu mengajarkan pelajaran pendidikan agama, kini duduk diatas pahanya dengan batang kerasnya.
82531Please respect copyright.PENANAxR2FN8JCPV
82531Please respect copyright.PENANA2ZoRFNwMHV
Nafasku semakin tidak karuan, perlahan, aku menggerakkan tubuhku ke depan dan belakng. Menggeskkan bibir vaginaku yang sudah basah, perawan dan tembem itu dengan batang kerasnya, panas dan berurat.
82531Please respect copyright.PENANAygZruFFnt8
82531Please respect copyright.PENANAmwvPHjzw3f
Nafas fajar semakin berat juga, perlahan aku mempercepat dayuangan depan dan belakng. Nikmat.
82531Please respect copyright.PENANA7Is71njekl
82531Please respect copyright.PENANApb3SOyM1p2
‘ahhhhhhhhhhh... ummmmmphh.. fajaaaar...’
82531Please respect copyright.PENANA5Z2Fb0VXnC
82531Please respect copyright.PENANAfNehD9mRQu
Walau masih memakai kerudung dan jubahku masih menutup tubuhku, dapat aku rasakan batang fajar yang kini tidak berlapis apapun membuat nafsuku semakin tak karuan, dan tubuhku melneting diatas batang fajar.
82531Please respect copyright.PENANAJvggKdpqw9
82531Please respect copyright.PENANA8f6qVRLzmz
‘ahhhhhhh.... ustazaaaaahhhh.....’
82531Please respect copyright.PENANA6ATHQIDz2I
82531Please respect copyright.PENANAkCvDkzOgKL
Fajar mengerang sambil tangannya mulai meremas pantatku dari luar jubahku, aku tah dia tidak dapat melihat apa yang terjadi di balik jubahku ini, namun aku tahu dia dapat merasakan kalau pantatku sudah sangat basah karenanya, dan air maziku yang sudah meleleh kini membasahi batangnya dan membuat licin.
82531Please respect copyright.PENANASVncOg7zdX
82531Please respect copyright.PENANA0kPxLMhvQ0
Aku mempecepat lagi gerakkan ke depan dan ke belakkang, vaginaku berdenyut semakin kuat. Dapat aku lihat putingku mengeras di bawah jubahku, dan aku dapat merasakan vaginaku berdenyut menginginkan lebih dari sekedar gesekkan diluar bibirnya saja. Aku dengan sekuat daya menolak bisikan setan untuk memasukkan batang fajar ke dalam diriku.
82531Please respect copyright.PENANATjiA4dFFTQ
82531Please respect copyright.PENANAlEQPhOOq8e
‘ummmph... fajaaaar... ahhhhhh... enak sekali batang kamu ini... aaaahhhh... seperti apa lah rasanya.... kalau masuk ke dalam ustazah.... ahhhhh’
82531Please respect copyright.PENANA06ShmTw2im
82531Please respect copyright.PENANAOoKLkEjCZT
Tanyaku padanya tak sengaja keluar, aku terlalu lemas di dalam nafsu dan terlalu sibuk menahan diri dari memasukkan batang fajar ke dalam diriku sehingga aku tak bisa mengontrol kalimatku.
82531Please respect copyright.PENANA9zermC5saa
82531Please respect copyright.PENANAq7N7o6G1oy
‘emmmmpppph.... kalau ustazah mau tahu.... ahhh... coba sajaaaa...’ pancingnya
82531Please respect copyright.PENANAxsFwzWRI6z
82531Please respect copyright.PENANAsKyJmdxLPc
Membuat darahku mengalir cepat mendengarnyan aku sedikit lagi mau jatuh dalam bisikkan setan nafsu itu, namun aku menggeleng.
82531Please respect copyright.PENANA0QoywBoIhr
82531Please respect copyright.PENANA7KkOgkbsvj
‘taaa... tak bolehhh fajaaar... aaahhh’
82531Please respect copyright.PENANAdu3G7HLV75
82531Please respect copyright.PENANAzhp0Q9J5qC
Menggeleng sambil aku terus menggesekkan batang fajar ke depan dan ke belakakang, batang fajar kini sudah bermandikan dengan air vaginaku yang licin.
82531Please respect copyright.PENANA8P2cLyYlU7
82531Please respect copyright.PENANAf5Fg8WHNQj
Fajar mendengus semakin kuat, dapat aku rasakan juga batangnya semakin keras.
82531Please respect copyright.PENANA2XmvzTT2pr
82531Please respect copyright.PENANAQUulYttZVD
‘ustazah..... sa... sa... sayaa.... min... minta... maaaaaaf.....’
82531Please respect copyright.PENANABKxdhuwXHi
82531Please respect copyright.PENANAfKmO2uD4VX
Kalimat yang tiba tiba itu membuatku heran dan berhenti bergerak, baru saja aku ingin bertanya kenapa, tiba tiba tubuhku ditarik turun lalu dibaringkan dengan cepat.
82531Please respect copyright.PENANARPeR2xRldN
82531Please respect copyright.PENANAfPQeSD8Hv8
‘fa... fajaar jangan’
82531Please respect copyright.PENANAYMcy6BaxqU
82531Please respect copyright.PENANA5w6VPWaWmL
Namun fajar perlahan mendorong pahaku ke atas, mebuat pahaku mengangkang sambil sambil menarik jubahku ke atas, cepat cepat aku menarik kembali menutup vaginaku sebelum fajar sempat melihat.
82531Please respect copyright.PENANANr2uVREWVr
82531Please respect copyright.PENANAtvAkgi07uO
‘ja... jangan lihat fajar!!’
82531Please respect copyright.PENANAsRCcmwn50S
82531Please respect copyright.PENANAStcO35BUur
Tangan ajar memegang batangnya, tidak peduli dengan apa yang dapat dia lihat atau tidak. Lalu aku dapat melihat nafsunya membuncah di dalam matanya, tubuhnya ditundukkan sambil kepala batangnya mulai mencium bibir vaginaku, dan aku masih memegang jubahku agar fajar tidak dapat melihat bentuk vaginaku.
82531Please respect copyright.PENANANfyzwSLfAY
82531Please respect copyright.PENANAg7X3EZ7uw6
‘emmmmmmppph.... maaaafkans saya ustazah... saya... masukkan...;
82531Please respect copyright.PENANAFnnhCYI6BK
82531Please respect copyright.PENANA4hhpRhnk9v
Mata kami bertatapan, wajahku merah, kaget, aku sadar kalau diriku juga menginginkan ini.
82531Please respect copyright.PENANA3yr5n9qmfd
82531Please respect copyright.PENANAS6TCSfcyeM
82531Please respect copyright.PENANAPupKZ66K5t
Dengan perlahan.....
82531Please respect copyright.PENANA6rerR7aNik
82531Please respect copyright.PENANAsX1fYTjrvv
82531Please respect copyright.PENANAIKWBgND971
aku ...
82531Please respect copyright.PENANAJcnJRW2YHq
82531Please respect copyright.PENANAqpD428NXmx
82531Please respect copyright.PENANAqF8Ep4hHKo
mengangguk....
82531Please respect copyright.PENANAhzfRJU6nMr
82531Please respect copyright.PENANAJIjoNFrMcK
82531Please respect copyright.PENANAKm4KZXUcqT
memberi restu.
82531Please respect copyright.PENANAlFrTVHh7ri
82531Please respect copyright.PENANA17VkF3GPLa
Namun tanganku masih memegang jubahku, menutup vaginaku dari pandangan mata fajar.
82531Please respect copyright.PENANAQUkQW5ToPe
82531Please respect copyright.PENANAzOpLfKmlun
82531Please respect copyright.PENANAGMGjfGLYA0
Fajar hanya mengangguk.
82531Please respect copyright.PENANAntJHpjbWoQ
82531Please respect copyright.PENANAqDrfdRp9us
82531Please respect copyright.PENANAYUhfCNSiBr
Kepala batangnya mulai mencium bibi vaginaku...
82531Please respect copyright.PENANA7x9zYdKBiJ
82531Please respect copyright.PENANAKXFolChfPs
82531Please respect copyright.PENANAedEhuu8Ijw
Kemudian membukanya sedikit...
82531Please respect copyright.PENANABLn7dg91pz
82531Please respect copyright.PENANA4EO0icfKo1
82531Please respect copyright.PENANA4ZU6ZMIYfu
Vaginaku yang basah, membuat kepalanya mudah membuka pintu nikmatku.
82531Please respect copyright.PENANAeuG0uczmBl
82531Please respect copyright.PENANAvryDJ3OaNi
82531Please respect copyright.PENANAJXxcXS4Ps6
Membawa nikmat ke dalam sukmaku..
82531Please respect copyright.PENANAgXPwjHeJSY
82531Please respect copyright.PENANAanHTNQ6A7t
82531Please respect copyright.PENANAmm3zApxSjA
Membuat tubuhku melenting nikmat.
82531Please respect copyright.PENANAHZjy1tnh6r
82531Please respect copyright.PENANAVXh81YM33X
82531Please respect copyright.PENANAsoFL8sJ6hK
‘aaaahhhhhh........ fajaaaaaaaaaaaaaaar........’
82531Please respect copyright.PENANAWgcPfeK7eu
82531Please respect copyright.PENANAZJV6zt0ZjS
82531Please respect copyright.PENANA7xDsBPgCDT
Dapat aku rasakan kepala batang fajar membuka bibii vaginaku lebih dalam.
82531Please respect copyright.PENANAdGZxA4mPXQ
82531Please respect copyright.PENANAJGgxL3L6uV
82531Please respect copyright.PENANARJscWonoQJ
Fajar terus mendorong dengan pelan.
82531Please respect copyright.PENANAetM2RtpFQE
82531Please respect copyright.PENANAcqB7pN9bxG
82531Please respect copyright.PENANAQkscSTfYXY
Memasukkan batangnya ke dalam vagina milik ustazahnya yang selalu memakai kerudung lebar dan jubah longgar.
82531Please respect copyright.PENANAWe7zutqCIl
82531Please respect copyright.PENANAZjpyY7eB0s
82531Please respect copyright.PENANAb77vdxGAy8
Nafasku mulai tersekat sekat mengikuti gerakan fajar.
82531Please respect copyright.PENANAJB3SSBD2JW
82531Please respect copyright.PENANAKV1EAKDa4h
82531Please respect copyright.PENANAfkIefKGSFn
Kemudian aku rasakan kepala batang fajar bertemu dengan penghalang terakhir.
82531Please respect copyright.PENANA9cc1EU9CC4
82531Please respect copyright.PENANAU2Ax9z0TjR
82531Please respect copyright.PENANAExj3swscNK
Dara perawanku.
82531Please respect copyright.PENANATBx09IF6kk
82531Please respect copyright.PENANAWfXQ7LloOW
82531Please respect copyright.PENANALPxJkY2Vee
Fajar melihat mataku seolah meminta izin.
82531Please respect copyright.PENANAI9pVao6CMi
82531Please respect copyright.PENANAwWkCpDJyU7
82531Please respect copyright.PENANAU3w00TSrqq
Aku menggigit bir bawahku perlahan, nafasku semakin berat.
82531Please respect copyright.PENANAcWgr542eGI
82531Please respect copyright.PENANAkNk9NIp3KY
82531Please respect copyright.PENANAR8R78ijFvx
Aku sadar diriku sudah hilang masuk ke dalam pusaran nafsu syahwat.
82531Please respect copyright.PENANAHJ5p1lt7jJ
82531Please respect copyright.PENANAPHvEwZ6Fxb
82531Please respect copyright.PENANAarLp1U72K4
Perlahan.
82531Please respect copyright.PENANAhOZ8J3fk08
82531Please respect copyright.PENANAUcwewKiI0r
82531Please respect copyright.PENANAtfFdcI0Pnx
Aku.
82531Please respect copyright.PENANASOJGl524y2
82531Please respect copyright.PENANATXt2m4RoNj
82531Please respect copyright.PENANA5pX76wXDgr
Mengangguk.
82531Please respect copyright.PENANAUxocaPvMT4
82531Please respect copyright.PENANADsZKBjIdZh
82531Please respect copyright.PENANAmYVHLgZLq3
Fajar memegang pinggangku dengan erat, sebelum dia menarik nafas dalam.
82531Please respect copyright.PENANAJ5UJvgKDlj
82531Please respect copyright.PENANA64QYluKdv1
82531Please respect copyright.PENANA2XefSfA8t3
Lalu dengan sekali dorongan, kepala batangnya.
82531Please respect copyright.PENANAnzlGyNATLo
82531Please respect copyright.PENANASgwhWDXevQ
82531Please respect copyright.PENANARxOKI6KQil
Menerobos memecah lapisan daraku.
82531Please respect copyright.PENANAN3GoKuPmZr
82531Please respect copyright.PENANAYpDAfty5uM
82531Please respect copyright.PENANA2fzf5wxuNJ
Membuat tubuhku melenting sedikit perih, dan batang fajar terus masuk memenuhi rongga vaginaku yang ketat. Menukan rungan gelap nikmat yang basah dan licin.
82531Please respect copyright.PENANAggYxcU68pq
82531Please respect copyright.PENANAbRZgTYj9P1
82531Please respect copyright.PENANAa9gJkM0qAz
‘ahhhhhhhhhhhhhhh...... fajaaaaaaaaaaaaar.... ahhhhhhhhhhhh’
82531Please respect copyright.PENANAevoHvCGSGg
82531Please respect copyright.PENANAolEN8kzUO9
82531Please respect copyright.PENANAPOSYPtGXE8
Aku mengerang sedikit sakit dan nikmat, mataku dan matanya bertemu dalam tatapan. Nafas kami juga saling bersautan penuh nafsu. Vaginaku mengemut ngemut batang fajar yang terasa sesak, terasa sangat penuh di dalam sana. Nafasku tak karuan ketika fajar mulai mengecup perlahan dahiku, membuat wajahku merah merona.
82531Please respect copyright.PENANA5CrkprzGxG
82531Please respect copyright.PENANA2CwlKspsmV
Perlahan fajar mulai menarik batangnya, sebelum mendorongnya kembali. Mulai mendayung bahtera kenikmatan duniawi ke depan dan ke belakang, keluar masuk, cairan vaginaku mulai menempel pada batangnya.
82531Please respect copyright.PENANAh4lz2TLhe7
82531Please respect copyright.PENANARwQsyhQRCB
82531Please respect copyright.PENANAum5MywZLKR
Matanya senantiasa menatap mataku, tanganku mulai menggenggam bed cover menahan nikmat, dengan kerudung lebarku yang masih menutup kepalaku.
82531Please respect copyright.PENANAFfqFO4pc2f
82531Please respect copyright.PENANAqj7kUi7RHI
‘ahhhhh...... ustazah..... sesak sekali ustazah...’
82531Please respect copyright.PENANALBmCHPbV9w
82531Please respect copyright.PENANAGTU4JBXYSk
Aku menggigit bibir bawahku
82531Please respect copyright.PENANAkepyx8Pn7D
82531Please respect copyright.PENANAzezzi7ogXn
‘batang... kamu itu.... yang terlalu besar... ahhhh’ balasku pelan.
82531Please respect copyright.PENANAG46Y11PN6r
82531Please respect copyright.PENANAHGRVgqZ0De
Fajar tersenyum nakal sambil dia terus menarik dan mendorong btangnya semakin cepat, mulai terbiasa dengan sesaknya vaginaku.
82531Please respect copyright.PENANA3qHFfkVh97
82531Please respect copyright.PENANAauUSviigNu
Setiap kali jubaku naik, aku pasti menurunkannya kembali, agar menutupi sebanyak mungkin bagian tubuhku, walaupun aku tahu fajar tidak melihatnya karena matanya hanya menatap mataku, menghormati keinginanku.
82531Please respect copyright.PENANAC6D38sk1t7
82531Please respect copyright.PENANAU41nDxJnIN
Fajar mempercepat dayungannya ke depan ke belakang, memberikan nikmat kepadaku. Tubuhku pun melenting kesedapan. Dengan setiap dorongan ke dalam vaginaku pasti dia akan memenuhi setiap ruang kosong dalam vaginaku, dan mencium ujung vaginaku, pintu rahimku. Terasa seolah olah vaginaku memang sempurna untuk fajar.
82531Please respect copyright.PENANAfK5IVdebcO
82531Please respect copyright.PENANAAS80tG4Lbo
‘aaahhhhhhhhhhhhh..... fajaaaaaaaar.... nikmat sekali..... fajar.... aahhhh... ummmmpppph’
82531Please respect copyright.PENANAS16507IQXh
82531Please respect copyright.PENANAKm6Y6wbjiB
Perlahan vaginaku berdenyut kuat sekali, aku meremas buah dadaku sendiri dan fajar melanjutkan dayungannya.
82531Please respect copyright.PENANAaFM74vlzyP
82531Please respect copyright.PENANAhCOzl2owFv
‘ummmmmph.... ustazah.... aahhhhhhhhh...... aaahhhhhhhh...’
82531Please respect copyright.PENANAIfxf7TRf2h
82531Please respect copyright.PENANAEK0fU5scud
Mata kami bertemu lagi dalam tatapan, setelah itu dia menciumbibirku sebelum menghentakkan batangnya sedikit. Membuat mataku tertutup karena menahan nikmat, vaginaku mengemut kuat sebelum aku memuntahkan air klimasku ke batang keas ajar yang masih terbenam di dalam vaginaku.
82531Please respect copyright.PENANAOXZmcB1BEh
82531Please respect copyright.PENANADsQfnoO7ip
‘fajar....... ustazah........ keluar..... ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh’
82531Please respect copyright.PENANATBhsQFpEGB
82531Please respect copyright.PENANAhBFqJXgfuY
Aku mengerang nikmat sebelum aku memeluk leher ajar erat. Fajar tidak berhenti mendayung, menghentakkan kembali batangnya ke dalam vaginaku dengan kuat, vaginaku berdenyut nikmat.
82531Please respect copyright.PENANAHLvpUe45Tn
82531Please respect copyright.PENANACI19yZb6Rl
‘ahhhhh.... ustazah....’
82531Please respect copyright.PENANAZSFGdBKtBM
82531Please respect copyright.PENANAxytUZrUgSd
Dia mendengus sambil tangannya meremas buah dadaku dari atas kerudungku.
82531Please respect copyright.PENANA9dsX2oPdqX
82531Please respect copyright.PENANASG05SKLrl7
‘sa... saya.... saya mau muncrat....’
82531Please respect copyright.PENANARmz86eLHWN
82531Please respect copyright.PENANAb1EFmBMfhg
‘ahhhh.... jangan keluarkan di dalam fajar!... ahhhhh...’
82531Please respect copyright.PENANAtOG2YjJBnZ
82531Please respect copyright.PENANALLf30L4xCd
Aku mengerang, kepuasan, menyadari untuk pertama kali vaginaku akan membuat batang seorang lelaki memuntahkan air maninya. Good work pussy.
82531Please respect copyright.PENANA50C4FtJOUO
82531Please respect copyright.PENANAyITPNAEIHj
Perlahan fajar mencabut batangnya keluar dari vaginaku sebelum dia menyeret diriku bangun berlutut di atas kasur.
82531Please respect copyright.PENANAOLYtAjO8yH
82531Please respect copyright.PENANA6qkcxeRzaG
Aku membuka mulutku sbelum fajar memasukkan batang keras dan padat itu ke dalam mulutku, dia pegang kepalaku erat sekali sebelum dihentak hentak ke arah batangnya yang keras dan licin ke dalam mulutku. Aku hisap kuat sambil mataku ke atas melihat wajah fajar yang penuh nafsu.
82531Please respect copyright.PENANActQNlFw667
82531Please respect copyright.PENANAmL22aLMFpi
‘aahahhhhhh..... ustazah...... ustazaaaaaaaaaaahhhh... mau keluar.... ummmmph....’
82531Please respect copyright.PENANAx52UsMB8Rn
82531Please respect copyright.PENANAcLxRfIShXf
Fajar memegang kepalaku sebelum dia mendorong dalam dalam mulutku ke batangnya.
82531Please respect copyright.PENANAPU4hUrpV3Y
82531Please respect copyright.PENANAYcP4OPK4bV
Batangnya berdenyut kuat kuat sebelum menenbakkan muntahan air maninya yang pekat ke dalam mulutku, memaksaku menelan air maninya yang pekat dan terara panas.
82531Please respect copyright.PENANAY3wZ7PdFpa
82531Please respect copyright.PENANAc46fPTENZ2
‘ummmmph... glurpppp... ummmmppph’
82531Please respect copyright.PENANA8yR97NK2Tc
82531Please respect copyright.PENANA9vjc4kKPFB
Aku mengerang sambil aku terus mencoba menelan sebanyak mungkin air mani fajar yang memenuhi rongga mulutku. Batang fajar terus berdenyut kuat dan tanganku perlahan memegang kantung air maninya fajar lalu aku urut, membuat fajar mengerang semakin kuat.
82531Please respect copyright.PENANAUYoFzNgNEX
82531Please respect copyright.PENANAmvlbwuzVD8
‘ahhhhhhh...... ustazah...... ahhhhhhhh’
82531Please respect copyright.PENANAuO7L6UpiWA
82531Please respect copyright.PENANArzYl1ouZoN
Setelah habis dimuntahkan semua ke dalam mulutku, fajar menarik batangnya keluar lalu mengelap kepala batangnya ke bibirku, aku senyum nakal sambil sedikit menjilat perlahan kepala batangnya.
82531Please respect copyright.PENANALWBJXtcPbv
82531Please respect copyright.PENANAkTSnEZTDmr
Fajar tersenyum puas, begitu juga aku.
82531Please respect copyright.PENANAHlUaiqui7M
82531Please respect copyright.PENANAmFValfdYx8
Perlahan, fajar turun dari kasur.
82531Please respect copyright.PENANADEBpstVrD0
82531Please respect copyright.PENANAJDqx4R11A8
‘em... ustazah... saya pulang ke kamar saya ya? Nanti dia banyak tanya... teman kamar saya itu’
82531Please respect copyright.PENANAJhpM8XE3SJ
82531Please respect copyright.PENANA13rEfjvixo
Aku mengangguk faham, vaginaku berdenyut puas dan masih pedih rasanya daraku di robek tadi, aku menarik nafas dalam.
82531Please respect copyright.PENANAkgTRhOHZE8
82531Please respect copyright.PENANAW1n0N0I2Ol
‘ehhh... fajar.. jangan onani dan nonton video mesum lagi ya..’ pesanku
82531Please respect copyright.PENANAUQ9b7YRQ9u
82531Please respect copyright.PENANALVynrOGxqF
‘baik ustazah... minggu depan seperti biasa?’ tanya dia nakal.
82531Please respect copyright.PENANAyX5BJpVA4k
82531Please respect copyright.PENANAHyWvlrkaIU
Aku mengangguk, fajar tersenyum sebelum keluar dari kamar hotelku.
82531Please respect copyright.PENANAYEbrybKEQ5
82531Please respect copyright.PENANAtYV72Vtzdn
Aku melihat pantulan diriku di cermin, seorang wanita berkerudung lebar, bergamis longgar, sedang duduk dengan vaginanya yang masih berdenyut dan air klimaks meleleh dari vaginanya. Padahal aku ustazah.
82531Please respect copyright.PENANAh1DtoS7ymd
82531Please respect copyright.PENANAOK0EbY79Kr
Reisa... ustazah reisa... seorang ustazah tapi vaginanya berbekaskan batang muridnya sendiri... berdenyut kepuasan.
82531Please respect copyright.PENANAsGqcIphmm0
82531Please respect copyright.PENANA5IEtGVze5j
Reisa....
82531Please respect copyright.PENANAxgvTehE9kp
Apa yang kamu lakukan ini?
82531Please respect copyright.PENANAqvDIJCfagf
82531Please respect copyright.PENANAyf5tZg26fA
82531Please respect copyright.PENANAQl8VCpWzte