Di ruang 301..
265Please respect copyright.PENANARwxdsXQ5v2
"Adhi.." Ari berteriak didalam kelas saat mengetahui Eka pacarnya sedang berduaan bersama Rama didalam kelas.
265Please respect copyright.PENANAw25w5nT9EW
"Ya, eh Ari." Kata Rama.
265Please respect copyright.PENANAeSWgVpt34f
"Eka itu milikku, bukan milikmu, pergilah kamu jangan kamu mendekatinya dan jangan juga kamu mereka dia dari paham..!!" Kata Ari yang marah pada Rama.
265Please respect copyright.PENANAIROTKwaxyw
"Milikmu, katamu, bukan, sekarang saya tanya apakah kalian berdua sudah bertunangan, belum kan, sudah menikah, belum juga kan, ya sudah itu artinya dia bukan milikmu, laki-laki mana pun berhak mendekatinya paham..!!" Kata Rama yang memancing emosi Ari.
265Please respect copyright.PENANAGXYjTrOJAF
"Adhi.." Ari berteriak lagi didalam kelas.
265Please respect copyright.PENANAi13FnGYdw1
"Oke baiklah sekarang mau kamu apa ?"
265Please respect copyright.PENANAQDmSZTmmGe
"Saya mau kita lomba lari dan bukan di lapangan melainkan di atas gedung kampus dan yang berhasil mengambil bendera di atas sana itulah pemenangnya dan berhak mendapatkan Eka." Ari menantang Rama.
265Please respect copyright.PENANArT8zegrrHn
"Oke siapa takut, setuju."
265Please respect copyright.PENANAbVGcvEYL4s
Di kantin kampus lagi..
265Please respect copyright.PENANAWDfMrJYxgy
"Haduh bagaimana ini, kemana lagi saya mencari informasi." Keluh Afgan yang masih mencari informasi kakaknya, kemudian di dengar oleh teman sekelasnya.
265Please respect copyright.PENANA7sObvjrtFg
"Afgan, sepertinya kamu sedang bingung, boleh tau masalahnya apa ?"
265Please respect copyright.PENANAC9AVpk3Hga
"Saya sedang mencari informasi, karena saya tau dari paman saya sepupu saya ada yang tinggal disini, dan saya juga sudah coba cari tau, tetapi tidak berhasil saya mendapatkan informasinya, bisa kamu bantu saya ?"
265Please respect copyright.PENANAfQXfCTOGLu
"Oh tentu saja bisa, yuk ikut denganku."
265Please respect copyright.PENANAxRQoWSm2MN
"Oke.."
265Please respect copyright.PENANAc879VzVr5f
Di ruang komputer..
265Please respect copyright.PENANAap8hON2PxK
"Nah sekarang kamu bisa cari informasi disini, kalau begitu saya tinggal ya."
265Please respect copyright.PENANAzPRw2PllZU
"Oke terimakasih."
265Please respect copyright.PENANAreu87MD3TG
"Ya sama-sama Afgan."
265Please respect copyright.PENANAlb7wYurwhP
Di atas gedung Universitas Amsterdam..
265Please respect copyright.PENANAV4eQCQamMH
"Yes tinggal sedikit lagi."
265Please respect copyright.PENANA7rOnadvG6N
"Tidak bisa dibiarkan ini, rasakan ini." Kata Ari yang curang dan juga mendorong Rama.
265Please respect copyright.PENANAKVNUFVcw2C
Di bawah gedung Universitas Amsterdam..
265Please respect copyright.PENANAsXiscwgIN3
"Adhi.." Teriak Ayu melihat Rama yang hampir saja jatuh dari atas gedung.
265Please respect copyright.PENANA7tNoCxiWkk
Di rung komputer lagi..
265Please respect copyright.PENANAQRs1XZRKJf
"Itu ada suara ribut-ribut apa sih, duh mana loading nya lama sekali, yes berhasil Rama Adhi Saputra adalah Adhi.." Kata Afgan yang berhasil mendapatkan informasi tentang keponakannya.
265Please respect copyright.PENANA2bRSZNqeOs
Di bawah gedung Universitas Amsterdam lagi..
265Please respect copyright.PENANAHI7HPPy4sy
"Adhi.." Teriak Ayu melihat Rama yang hampir saja jatuh dari atas gedung dengan panik.
265Please respect copyright.PENANAfiDghbpFdh
Di ruang komputer lagi..
265Please respect copyright.PENANAMBpU7VRd3y
"Adhi, keponakanku, tunggu paman akan segera datang untuk menyelamatkan kamu, keponakanku." Kata Afgan yang melihat Rama akan jatuh dari gedung.
265Please respect copyright.PENANAP3Bd27810V
Di bawah gedung Universitas Amsterdam lagi..
265Please respect copyright.PENANAXzLgPX5CWq
"Lihat itu.."
265Please respect copyright.PENANAAcysz4CtDl
"Afgan." Kata Ayu yang baru saja melihat Afgan lari di atas gedung untuk menyelamatkan Rama.
265Please respect copyright.PENANAAnGEcpWDXC
"Semangat bapak mayor Afgan Syah Reza.", Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
265Please respect copyright.PENANAEp1md06YKv
"Haaaa pak mayor." Kata Tasya yang terkejut ketika pak Hans meneriaki Afgan adalah mayor.
265Please respect copyright.PENANAHikpArpXPk
"Maksud saya semangat Afgan, semangat ya semangat, hampir saja." Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
265Please respect copyright.PENANA9vVer3uhog
"Oh.." Sorak Ayu, Reza, dan Tasya.
265Please respect copyright.PENANALoOq6sztL1
Di atas gedung Universitas Amsterdam lagi..
265Please respect copyright.PENANAgxHSv5a3z9
"Bertahan lah Rama." Teriak Afgan yang akan menyelamatkan Rama.
265Please respect copyright.PENANAsvjLmNn0eb
"Tolong..!!" Rama berteriak meminta tolong.
265Please respect copyright.PENANAOe4CDp4C8h
"Rama.., sekarang kamu pegang tangan saya, dan tolong jangan lihat kebawah, ayo kamu pegang sekarang, kamu pegang tangan saya sekarang." Pinta Afgan.
265Please respect copyright.PENANAtjAYMKOGP5
"Tapi.." Kata Rama yang ketakutan.
265Please respect copyright.PENANAiftQWmwmIV
"Sudah ayo pegang tangan saya, kamu jangan lihat ke bawah." Kata Afgan.
265Please respect copyright.PENANAb6xzyGxXkC
"Tapi, tolong..!!" Kata Rama yang ketakutan dan melihat ke bawah.
265Please respect copyright.PENANActeMRdunR1
"Ayo, saya bilang jangan lihat ke bawah, ayo." Kata Afgan lagi.
265Please respect copyright.PENANAbzu5hgc3lc
Rama berhasil diselamatkan oleh Afgan dan semua mahasiswa dan mahasiswi bersorak untuk Afgan yang sudah berhasil menolong Rama.
265Please respect copyright.PENANAn8SNJ2PskB
Ayu kemudian menghampiri Afgan, dan mengatakan teman. Afgan dan Ayu pun berteman, keesokan harinya Rama menantang adu panco di kantin, Afgan pun kalah.
265Please respect copyright.PENANAdDxxrngnWD
Afgan juga mendapatkan hukuman dari Rama dan Ayu. Hukuman untuk Afgan adalah menyanyikan sebuah lagu untuk yang terakhir yang masuk ke kampus.
265Please respect copyright.PENANA9kRQfMPYzN
Dan yang terakhir masuk ke kampus itu adalah Titah, seorang dosen muda dan cantik yang membuat Afgan merasakan sesuatu.
265Please respect copyright.PENANAljxCjjDNUb
Reza salah satu teman dari Rama dan Ayu baru ingat, kalau Titah adalah dosen yang Reza maksud kemarin, Ayu mencoba menghentikan Afgan bernyanyi ketika Titah lewat didepannya.
265Please respect copyright.PENANAqFdQJJUOIc
Ayu tidak jadi menghentikan Afgan untuk bernyanyi, karena Afgan sudah jatuh ketika Titah lewat didepannya tadi.
265Please respect copyright.PENANARF3XbIGc69
Lalu Tasya menyuruh temannya menghampiri Afgan, tetapi tidak jadi karena Afgan sudah berdiri lagi, dan Afgan juga mulai mendengar suara musik, Afgan akhirnya menyanyikan sebuah lagu yang berjudul "Panah Asmara". Yang membuat Titah menghentikan langkahnya dan kemudian berbalik kearah Afgan yang sedang bernyanyi untuknya.
265Please respect copyright.PENANAjQqZrM4zij
Rama, Ayu, dan teman-temannya yang lain juga tidak berhenti berkedip ketika Afgan menyanyikan sebuah lagu untuk Titah.
265Please respect copyright.PENANAC3mgipGgkM
Titah menghampiri Afgan, meminta Afgan untuk berhenti bernyanyi, tetapi Afgan pun tidak bisa berhenti bernyanyi sampai lirik lagunya selesai.
265Please respect copyright.PENANAjtKeBknYjd
Ketika lirik lagunya selesai barulah Afgan berhenti bernyanyi.
265Please respect copyright.PENANA7Oa9MJtcOS
Titah akhirnya mengadukan kejadian tersebut pada Hans (rektor atau kepala sekolah Universitas Amsterdam).
265Please respect copyright.PENANADvuHIkrr0J
Pak Hans memanggil Afgan untuk menghadapnya ke ruangannya dan juga memperingati Afgan untuk berhati-hati, karena kakak sepupunya Titah adalah jendral atasannya di Indonesia.
265Please respect copyright.PENANA1W1YIszk1u
Di lapangan Universitas Amsterdam..
265Please respect copyright.PENANAc42w8s7xHE
"Afgan berhasil menyelamatkan Adhi." Sorak semua mahasiswa dan mahasiswi Universitas.
265Please respect copyright.PENANANtP0Xg4tGK
"Terimakasih ya pak mayor Afgan Syah Reza, sudah menyelamatkan Adhi." Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
265Please respect copyright.PENANA38kNsdoaBj
"Pak Hans, saya bilang jangan ada kata mayor, cukup Afgan saja, karena saat ini saya adalah mahasiswa nya pak Hans.", Keluh Afgan yang takut ketahuan, bahwa dirinya sedang menyamar menjadi mahasiswa di Universitas Amsterdam.
265Please respect copyright.PENANAyrPgsEk2VS
"Oke, baik pak mayor Afgan Syah Reza, ups.., maksud saya Afgan." Kata pak Hans lagi yang hampir keceplosan menyebutkan kata mayor.
265Please respect copyright.PENANAPRZYzUxIOf
Di kantin kampus lagi..
265Please respect copyright.PENANAYCImxGNG0a
"Afgan.." Ayu memanggil Afgan dan juga menghampiri Afgan.
265Please respect copyright.PENANAtJFOqJTGQm
"Yes, why ?"
265Please respect copyright.PENANAIGQ7cQ2CxO
"Friend"
265Please respect copyright.PENANATjmewocvOC
"What do you mean ?"
265Please respect copyright.PENANAMpVS9SRE1F
"Do you want to be my friend ?"
265Please respect copyright.PENANA92p5y8mhnN
"Friend, yes, yes of course I want to be your friend."
265Please respect copyright.PENANARh4Oy9BNlx
"Okay.."
265Please respect copyright.PENANAa0u4Ep7XL6
"So start today we are friends, okay ?" Tanya Afgan lagi memastikan.
265Please respect copyright.PENANASixMfbXVaw
"Yes of course starting today we are friends." Jawab Ayu yang tersenyum pada Afgan.
265Please respect copyright.PENANAWOjL4tq6EE
Kesokan harinya..
265Please respect copyright.PENANArPZxRrEBw5
Universitas Amsterdam
265Please respect copyright.PENANA3qhXLfbsc8
Di kantin kampus lagi..
265Please respect copyright.PENANApKxWBVufy6
"Afgan mana kok belum ada di kantin sih ?"
265Please respect copyright.PENANACAhCORccPb
"Entah.."
265Please respect copyright.PENANAcBaaYTYiGV
"Itu dia, Afgan."
265Please respect copyright.PENANAolJ3h7BdJ2
"Iya."
265Please respect copyright.PENANAyCL807MZCH
"Nah karena Afgan, atau si paman kita sudah datang, saya ingin menantang kamu untuk adu panco dengan saya, yang kalah mendapatkan hukuman, betul semua ?" Tanya Rama yang menantang Afgan adu panco.
265Please respect copyright.PENANAADjq3NFco1
"Ya betul, yang kalah harus di hukum."
265Please respect copyright.PENANAvcueTDbT8J
"Oke, Oke, baiklah, saya terima tantangan darimu Rama Adhi Saputra." Jawab Afgan juga yang menerima tantangan adu panco dari Rama.
265Please respect copyright.PENANAwqvktfPb5z
"Oke Adi siap?"
265Please respect copyright.PENANAubrUD2Fiuv
"Ya tentu saja aku siap."
265Please respect copyright.PENANASvsekMAxFF
"Oke Afgan siap?"
265Please respect copyright.PENANATsadFiH18F
"Ya, saya siap."
265Please respect copyright.PENANAhraFvUOQpo
"Oke dalam hitungan ke tiga, tiga, dua, satu, mulai."
265Please respect copyright.PENANAvh9HgyYw4r
"Ayo Adhi.." Sorak Ayu dan Tasya memberi semangat Rama.
265Please respect copyright.PENANADbGOrpvWlf
"Ayo Afgan, semangat.." Sorak Reza dan Reihan memberi semangat Afgan.
265Please respect copyright.PENANAbcMtLnofI8
Tak beberapa lama kemudian..
265Please respect copyright.PENANAbRjDKsIbfi
Masih di Godwheels..
265Please respect copyright.PENANAfQeEruKQyz
"Yah kalah.." Keluh Reza dan Reihan, karena Afgan kalah adu panco dengan Rama.
265Please respect copyright.PENANA3lwFP8QRUv
"Ya Adi menang." Sorak Ayu yang senang Rama menang adu panco dengan Afgan.
265Please respect copyright.PENANA7jkaW62GSk
"Oke sesuai kesepakatan tadi, siapa yang kalah mendapatkan hukuman, siap paman Afgan?"
265Please respect copyright.PENANA13at9vhMru
“Ya tentu paman sudah siap untuk keponakanku Rama Adhi Saputra.”
265Please respect copyright.PENANAaiyqiTud2U
"Haaaa kamu bilang apa?"
265Please respect copyright.PENANAne7T0Buy9S
"Tidak, aku hanya bilang oke aku siap dan apa hukumannya."
265Please respect copyright.PENANAWhxpYRjTiE
"Oh.."
265Please respect copyright.PENANAbTFVhwQQiQ
"Oke, ikutlah dengan kami untuk mendapatkan hukuman dari kami, paman"
265Please respect copyright.PENANA9yEQkc4bjt
"Baiklah aku ikut denganmu"
ns 15.158.61.43da2