Di ruang 301..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnSefHbh1dg
"Adhi.." Ari berteriak didalam kelas saat mengetahui Eka pacarnya sedang berduaan bersama Rama didalam kelas.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVwYMrTYOd8
"Ya, eh Ari." Kata Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHf4ruFAGRt
"Eka itu milikku, bukan milikmu, pergilah kamu jangan kamu mendekatinya dan jangan juga kamu mereka dia dari paham..!!" Kata Ari yang marah pada Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVOVYImkZIB
"Milikmu, katamu, bukan, sekarang saya tanya apakah kalian berdua sudah bertunangan, belum kan, sudah menikah, belum juga kan, ya sudah itu artinya dia bukan milikmu, laki-laki mana pun berhak mendekatinya paham..!!" Kata Rama yang memancing emosi Ari.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU7GFybJUwm
"Adhi.." Ari berteriak lagi didalam kelas.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBzj36zFiPk
"Oke baiklah sekarang mau kamu apa ?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCxOX27yNXG
"Saya mau kita lomba lari dan bukan di lapangan melainkan di atas gedung kampus dan yang berhasil mengambil bendera di atas sana itulah pemenangnya dan berhak mendapatkan Eka." Ari menantang Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ2ssvXeUdh
"Oke siapa takut, setuju."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxT4DbqpMd
Di kantin kampus lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOaqlDAl7A1
"Haduh bagaimana ini, kemana lagi saya mencari informasi." Keluh Afgan yang masih mencari informasi kakaknya, kemudian di dengar oleh teman sekelasnya.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2obNgpcrxO
"Afgan, sepertinya kamu sedang bingung, boleh tau masalahnya apa ?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwgvB4kSj7I
"Saya sedang mencari informasi, karena saya tau dari paman saya sepupu saya ada yang tinggal disini, dan saya juga sudah coba cari tau, tetapi tidak berhasil saya mendapatkan informasinya, bisa kamu bantu saya ?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRT69TWDuJw
"Oh tentu saja bisa, yuk ikut denganku."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3liJrQy90r
"Oke.."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPnbm9cHMzP
Di ruang komputer..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡajQIhcHLgE
"Nah sekarang kamu bisa cari informasi disini, kalau begitu saya tinggal ya."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIzbPtGlOoe
"Oke terimakasih."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPCBVQDDmde
"Ya sama-sama Afgan."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ71IivQZBxl
Di atas gedung Universitas Amsterdam..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtZu8EDOu72
"Yes tinggal sedikit lagi."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Qxf3xyg7f
"Tidak bisa dibiarkan ini, rasakan ini." Kata Ari yang curang dan juga mendorong Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRy66y54l4x
Di bawah gedung Universitas Amsterdam..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqaMIA9w7Bi
"Adhi.." Teriak Ayu melihat Rama yang hampir saja jatuh dari atas gedung.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXiMVFLGTID
Di rung komputer lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqua6jtnjNt
"Itu ada suara ribut-ribut apa sih, duh mana loading nya lama sekali, yes berhasil Rama Adhi Saputra adalah Adhi.." Kata Afgan yang berhasil mendapatkan informasi tentang keponakannya.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV8U9P9rPyv
Di bawah gedung Universitas Amsterdam lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiZM8FJQEBw
"Adhi.." Teriak Ayu melihat Rama yang hampir saja jatuh dari atas gedung dengan panik.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHNtVhsVxu7
Di ruang komputer lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFsipEfgRpK
"Adhi, keponakanku, tunggu paman akan segera datang untuk menyelamatkan kamu, keponakanku." Kata Afgan yang melihat Rama akan jatuh dari gedung.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1jUQxx1jOS
Di bawah gedung Universitas Amsterdam lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFVU4dfGNmq
"Lihat itu.."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlOJGWT8BFx
"Afgan." Kata Ayu yang baru saja melihat Afgan lari di atas gedung untuk menyelamatkan Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCQVAL4dYSq
"Semangat bapak mayor Afgan Syah Reza.", Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGHpNvZHlAP
"Haaaa pak mayor." Kata Tasya yang terkejut ketika pak Hans meneriaki Afgan adalah mayor.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXLtLnyKk5X
"Maksud saya semangat Afgan, semangat ya semangat, hampir saja." Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwRzdX19aMG
"Oh.." Sorak Ayu, Reza, dan Tasya.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxK3tl87gOR
Di atas gedung Universitas Amsterdam lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWPWHKviYyO
"Bertahan lah Rama." Teriak Afgan yang akan menyelamatkan Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFubKBGvCu8
"Tolong..!!" Rama berteriak meminta tolong.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvnQkm0Vuzg
"Rama.., sekarang kamu pegang tangan saya, dan tolong jangan lihat kebawah, ayo kamu pegang sekarang, kamu pegang tangan saya sekarang." Pinta Afgan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6q6cdIylqW
"Tapi.." Kata Rama yang ketakutan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEIl4VNvzff
"Sudah ayo pegang tangan saya, kamu jangan lihat ke bawah." Kata Afgan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡavQRwx472I
"Tapi, tolong..!!" Kata Rama yang ketakutan dan melihat ke bawah.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA4jugUYLF0
"Ayo, saya bilang jangan lihat ke bawah, ayo." Kata Afgan lagi.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ZuFdmLksY
Rama berhasil diselamatkan oleh Afgan dan semua mahasiswa dan mahasiswi bersorak untuk Afgan yang sudah berhasil menolong Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9OoB5i4MKn
Ayu kemudian menghampiri Afgan, dan mengatakan teman. Afgan dan Ayu pun berteman, keesokan harinya Rama menantang adu panco di kantin, Afgan pun kalah.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAUI6Zx8Xgc
Afgan juga mendapatkan hukuman dari Rama dan Ayu. Hukuman untuk Afgan adalah menyanyikan sebuah lagu untuk yang terakhir yang masuk ke kampus.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoLUN8qeTwF
Dan yang terakhir masuk ke kampus itu adalah Titah, seorang dosen muda dan cantik yang membuat Afgan merasakan sesuatu.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbgaa5dGhgV
Reza salah satu teman dari Rama dan Ayu baru ingat, kalau Titah adalah dosen yang Reza maksud kemarin, Ayu mencoba menghentikan Afgan bernyanyi ketika Titah lewat didepannya.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmRqVAdoBGD
Ayu tidak jadi menghentikan Afgan untuk bernyanyi, karena Afgan sudah jatuh ketika Titah lewat didepannya tadi.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ22Ewofw26q
Lalu Tasya menyuruh temannya menghampiri Afgan, tetapi tidak jadi karena Afgan sudah berdiri lagi, dan Afgan juga mulai mendengar suara musik, Afgan akhirnya menyanyikan sebuah lagu yang berjudul "Panah Asmara". Yang membuat Titah menghentikan langkahnya dan kemudian berbalik kearah Afgan yang sedang bernyanyi untuknya.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkWUvu5uaI
Rama, Ayu, dan teman-temannya yang lain juga tidak berhenti berkedip ketika Afgan menyanyikan sebuah lagu untuk Titah.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlLxtZTVtDb
Titah menghampiri Afgan, meminta Afgan untuk berhenti bernyanyi, tetapi Afgan pun tidak bisa berhenti bernyanyi sampai lirik lagunya selesai.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPHSZaUdZw8
Ketika lirik lagunya selesai barulah Afgan berhenti bernyanyi.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoj4u8fInaz
Titah akhirnya mengadukan kejadian tersebut pada Hans (rektor atau kepala sekolah Universitas Amsterdam).
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkSau5YMwpd
Pak Hans memanggil Afgan untuk menghadapnya ke ruangannya dan juga memperingati Afgan untuk berhati-hati, karena kakak sepupunya Titah adalah jendral atasannya di Indonesia.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaUvGOuten3
Di lapangan Universitas Amsterdam..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Y2oymlFbi
"Afgan berhasil menyelamatkan Adhi." Sorak semua mahasiswa dan mahasiswi Universitas.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwuO2S6CWBh
"Terimakasih ya pak mayor Afgan Syah Reza, sudah menyelamatkan Adhi." Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8dE73eH7q0
"Pak Hans, saya bilang jangan ada kata mayor, cukup Afgan saja, karena saat ini saya adalah mahasiswa nya pak Hans.", Keluh Afgan yang takut ketahuan, bahwa dirinya sedang menyamar menjadi mahasiswa di Universitas Amsterdam.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMqfsQWZlER
"Oke, baik pak mayor Afgan Syah Reza, ups.., maksud saya Afgan." Kata pak Hans lagi yang hampir keceplosan menyebutkan kata mayor.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhx8kMsoMM4
Di kantin kampus lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnycKapv4UI
"Afgan.." Ayu memanggil Afgan dan juga menghampiri Afgan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡebImX7J30R
"Yes, why ?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡijUHsUhmxQ
"Friend"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP2jfgZBSWV
"What do you mean ?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6XjfWGPYje
"Do you want to be my friend ?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkTYQWMJUAf
"Friend, yes, yes of course I want to be your friend."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwaUWQeVLkQ
"Okay.."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡokUDKdHQ6W
"So start today we are friends, okay ?" Tanya Afgan lagi memastikan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOMWiUoOJxO
"Yes of course starting today we are friends." Jawab Ayu yang tersenyum pada Afgan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5XDt8bcslQ
Kesokan harinya..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkmxyUoHE7C
Universitas Amsterdam
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlyEOaadBdO
Di kantin kampus lagi..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1DEn9PTYGw
"Afgan mana kok belum ada di kantin sih ?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9zU1Hnmzps
"Entah.."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7G0lwqQvJD
"Itu dia, Afgan."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWxh2MCgxra
"Iya."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpRxrmRGdkJ
"Nah karena Afgan, atau si paman kita sudah datang, saya ingin menantang kamu untuk adu panco dengan saya, yang kalah mendapatkan hukuman, betul semua ?" Tanya Rama yang menantang Afgan adu panco.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBYf6YeWv9X
"Ya betul, yang kalah harus di hukum."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJN6LzW945
"Oke, Oke, baiklah, saya terima tantangan darimu Rama Adhi Saputra." Jawab Afgan juga yang menerima tantangan adu panco dari Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV4HhF7P4Lt
"Oke Adi siap?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgX56Z9NHZc
"Ya tentu saja aku siap."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBac8ZoFBgR
"Oke Afgan siap?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUkrsJ7GGRS
"Ya, saya siap."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkFTXI2FC7E
"Oke dalam hitungan ke tiga, tiga, dua, satu, mulai."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGsWwYt2pyr
"Ayo Adhi.." Sorak Ayu dan Tasya memberi semangat Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKqQnD15dxj
"Ayo Afgan, semangat.." Sorak Reza dan Reihan memberi semangat Afgan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7SluRqnlVH
Tak beberapa lama kemudian..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcNMzyP0LK9
Masih di Godwheels..
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNYZ6RVBaqr
"Yah kalah.." Keluh Reza dan Reihan, karena Afgan kalah adu panco dengan Rama.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQZdxZhJJUO
"Ya Adi menang." Sorak Ayu yang senang Rama menang adu panco dengan Afgan.
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj1b9Cbc6Bw
"Oke sesuai kesepakatan tadi, siapa yang kalah mendapatkan hukuman, siap paman Afgan?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP2mbMhDD7N
“Ya tentu paman sudah siap untuk keponakanku Rama Adhi Saputra.”
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKzRHZehi4o
"Haaaa kamu bilang apa?"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXOMFUw6Lh
"Tidak, aku hanya bilang oke aku siap dan apa hukumannya."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp7yPlyXgB2
"Oh.."
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgvWhRX44gw
"Oke, ikutlah dengan kami untuk mendapatkan hukuman dari kami, paman"
281Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQk4kMphXGl
"Baiklah aku ikut denganmu"
ns 15.158.61.18da2
