Semenjak kejadian terakhir beberapa minggu yang lalu kak Alya sepertinya agak kapok untuk keluar-keluar bugil lagi, sepertinya sih. Semoga kak Alya memang tidak eksib lagi sendirian di luar sana tanpa sepengetahuanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7WvVLKiJEI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIPmbFGGL6O
Tapi tetap saja kebiasaan kakakku yang suka menjahiliku tidak pernah hilang. Seperti mengembalikan kegiatan normal harianku, yaitu memeluk kakakku seharian yang selalu diakhiri dengan menodai tubuh seksinya dengan pejuku. Tapi setelah beberapa kejadian yang kulalui sampai saat ini, fantasiku pada kakakku kini semakin nakal. Awalnya aku memang tak terima mengetahui kakakku diperlakukan tak senonoh oleh orang asing yang baru saja kami kenal, bagaimanapun ia adalah kakakku, dan aku sangat menyayanginya meskipun aku terobsesi pada kakakku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8QSP4tzf2z
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlgZZZz2ymy
Obesesiku pada kak Alya kini semakin liar saja. Baik dengan pakaian sopan maupun pakaian minim, tetap saja pikiran kotorku selalu membayangkan yang tidak-tidak tentang kakakku. Apalagi selama ini aku belum pernah benar-benar melihat secara langsung apakah kakak benar-benar dicabuli dan berbuat yang tidak-tidak dengan mereka-mereka yang pernah bersama dengan kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCUNw1UYPOu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxj6qcsZpyp
Entah itu disengaja atau tidak, Kak Alya jadi sering sekali berpakaian minim dan sembarangan kalau di rumah. Bahkan menerima tamu juga dengan pakaian yang sembarangan, hanya pada teman-temannya dan orang-orang komplek saja dia mau muncul dengan pakaian yang sopan dan berjilbab. Tapi kalau hanya ada aku, atau di depan teman-temanku, ataupun saat menerima tamu asing seperti peminta sumbangan atau pengantar makanan, kak Alya selalu berpakaian minim dan mengumbar auratnya yang indah itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK8YiZisEe9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEhw9k1jNgD
Setiap dia menerima tamu asing pasti aku selalu dibikin deg-degan dan panas dingin. Tidak hanya aku tentunya, tetapi juga tamu itu sendiri. Siapa sih yang tidak dibikin berdebar jantungnya dan mupeng berat saat melihat penampilan kakakku yang seksi itu? Dari peminta sumbangan, pengantar makanan, sampai tukang nasi goreng pernah melihat betapa seksinya kakakku ini. Bahkan menurut penuturan kakakku beberapa diantara mereka ada yang sempat mencicipi kenikmatan tubuh kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaqcVbhe7lg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWrW8IQHmZl
Walau tak terima, namun tak ku pungkiri kalau aku sendiri jadi ngaceng setiap mendengar ceritanya itu, karena aku memang sering dari dulu berfantasi membayangkan kak Alya yang cantik dan sopan di mata masyarakat itu mau dinodai oleh orang-orang seperti mereka. Belakangan ini aku sendiri jadi suka membayangkan kakakku ketika bersama tukang ayam bakar, bapak-bapak yang pernah disenggol mobilnya yang entah sopir atau bukan, lalu tukang nasi goreng. Dan bayangan-bayangan itu selalu membuatku terangsang dan selalu merasa tak puas apabila hanya membayangkannya saja. Apakah aku memang ingin kakakku mengalami hal itu kembali?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJcOyLbM9x
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0RxYCdVvbb
Saat ini aku sedang asik-asiknya nonton tv, dan kakakku sedang ada di kamarnya yang entah sedang apa.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJDTYGH6Iyh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5zPLrBQMcb
"Deek... nanti kasih tau kakak yah kalau ada temen kakak yang datang, dia mau ambil kardus pakaian bekas layak pakai buat disumbangin ke panti asuhan" pinta kak Alya padaku dari kamarnya. Aku jadi ingat beberapa hari yang lalu kak Alya memintaku untuk mengumpulkan pakaian bekas layak pakai dariku. Kak Alya memang rajin mengikuti kegiatan bakti sosial bersama teman-teman kampusnya, seperti ke yayasan-yayasan panti asuhan untuk membantu memberi sumbangan kepada anak-anak yang terlantar dan butuh bantuan. Bahkan terlalu sering sampai aku sendiri kadang mendapati kakakku masih sibuk di luar saat aku pulang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEOB9oUqL92
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxqTa9uFsW1
Tidak lama kemudian terdengar suara motor yang dilanjutkan dengan ada orang yang mengetuk pintu rumah sambil mengucapkan salam. Apa itu teman kak Alya? Tapi dari suaranya sepertinya bukan. Suara pria tua!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNn214RHvZ7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrZbmsQPEVW
"Kak, kayak ada yang datang tuh..." ujarku memberi tahu kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpwr6Jik4fQ
"Teman kakak yah dek?" kak Alya bertanya sambil melongokkan kepalanya keluar dari celah pintu kamarnya. Melihat rambut indahnya yang terjuntai indah itu sepertinya kak Alya baru akan memakai jilbabnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMDD2zjuzPf
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGcnkzipD0Q
"Kayaknya bukan kak... dari suaranya seperti orang tua kak, mana langsung masuk pagar dan ketok pintu rumah lagi"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡreCOZcgWDv
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaouZCIDyig
"Orang tua? Apa mungkin dari dari yayasan yah?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7MR2Ntzgfw
"Aku atau kakak nih yang bukain pintu? Kakak aja yah.." tanyaku saat kak Alya masuk lagi kedalam kamarnya. Sepertinya mau bersiap-siap menerima tamu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl8pIhF7C3O
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAaxMHbNvVe
"Iya deh... kakak aja yang buka" jawab kak Alya dari dalam kamarnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSVqjHTVV4q
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8uEoBOvppW
Aku memang selalu berfantasi nakal pada kakakku yang cantik ini, jadi aku selalu membiarkan kak Alya saja yang menerima tamu asing, namun diam-diam aku tetap selalu menjaga kakakku dari orang yang suka berbuat iseng pada kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ17y6CBguCE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWkwhxBxzaJ
Ketika kak Alya keluar dari kamar aku setengah terperanjat melihat busana yang dikenakan oleh kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSgpRqSWdLL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHc0A0yEaE0
Kali ini kak Alya menerima tamu yang entah siapa hanya dengan memakai kemeja. Kemeja putih lengan panjang, yang memang cukup dalam sampai menutupi pantatnya, namun paha putih mulusnya tetap terpampang bebas untuk dipandangi dengan leluasa. Tapi sepertinya kak Alya tidak mengenakan apa-apa lagi di balik itu. Dan benar saja! Cuma kemeja putih itu saja yang ia kenakan! Kemeja yang bahkan hampir transparant! Aku yang gak tahan melihat pemandangan menggoda itu otongku langsung menegang keras, jadi pengen onani saat itu juga.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0gNEn3Bj1P
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Mf2lu88HP
Aku akhirnya hanya mengintip dari kejauhan sambil membayangkan hal yang tidak-tidak pada kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0sqDPkhT3j
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCBJF0ogi6f
"Eehh... non Alya?" ujar bapak peminta sumbangan itu terlihat sumringah saat kak Alya membukakan pintu. Aku seperti ingat sebelumnya siapa peminta sumbangan itu..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡySvPHbQMQC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNiJPDpiNSQ
"Eh, Pak Amin, apa kabar?" sambil menjabat tangannya kak Alya tersenyum sangat manis. Ternyata lelaki itu adalah Pak Amin! Orang yang dulu pernah minta sumbangan ke rumah. Mau apa lagi dia ke sini!?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaIGlBRQwq1
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN9NpMD01Lw
"Silahkan masuk dulu Pak... duduk dulu" ajak kak Alya ramah kemudian. Lagi-lagi dia mengajak orang yang tidak jelas masuk ke dalam rumah. Ampun deh kakakku ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzx6NrnxZTo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCMHzRWkcwx
Aku lihat Pak Amin terus menatap tubuh kak Alya dengan leluasa, tidak seperti dulu yang hanya dibatasi pagar rumahku. Tentunya dengan pandangan mupeng penuh nafsu. Ku yakin Kak Alya sadar kalau dia sedang dipandangi cabul oleh pria tua lusuh itu, tapi dia malah berlagak cuek. Posisi duduk kak Alya agak miring sehingga paha mulusnyalah yang terpampang bebas di hadapan pak Amin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnLK1QNhoSY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRFDGV2ZpXe
"Makasih ya non sebelumnya untuk niat non mau bantuin pondok panti asuhan di tempat saya, hehe.." sambil cengengesan matanya kulihat tak berhenti jelalatan melihat kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqB8bTzbFjn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡegwf8i3uyV
"Sama-sama Pak, biasa aja kok"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO3vbPUk9ML
Ternyata pak Amin ini adalah salah satu pengurus pondokan panti yang dikunjungi kak Alya beserta teman-temannya waktu itu dalam sebuah acara amal kampus!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzgdFgaAYlh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ16zOzhX61J
"Tapiii.. kok non Alya gak pake jilbab? Terus pakaiannya ini..." kata Pak Amin sambil menelan ludah. Aku rasa pak Amin mulai sadar kalau kak Alya tidak memakai apapun lagi di balik kemeja itu. Aku yang melihat dari jauh saja bisa langsung tahu kalau kak Alya tidak memakai apapun lagi dibaliknya, apalagi oleh Pak Amin yang tepat duduk di depannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv5Q1p5kdDO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1M3eFGAOM7
"Begini gimana sih Pak?" tanya kak Alya pura-pura tidak mengerti.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYbaYe7P0Cs
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIlE2JrgkxE
"Itu... bajunya... terbuka gitu... auratnya nampak lho..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNkyZRHLYRu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhXhtdf2Be
"Hmm... kan di rumah aja pak... lagian cuacanya panas banget" jawab kak Alya santai.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcDgmK8c5F4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqb7BrM2YjC
"Ohhh... gitu, iya juga yah non... gerah nih, hehe.." ujar pak Amin magut-magut namun matanya tetap terus memandangi tubuh kakakku ini, terutama pahanya. Aku yang melihat pemandangan ini jadi semakin panas dingin. Kakakku yang cantik bening putih mulus dengan pakaian minim sedang bersama pria tua lusuh. Sungguh kombinasi pemandangan yang bikin darah berdesir. Aku jadi berpikir jorok seandainya pria tua itu kini yang ngentotin kak Alya. Menggenjotnya dengan liar sampai menumpahkan pejunya di dalam memek kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1lkY7rUQKi
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbsbswlmwYd
"Emang kenapa pak dengan pakaian saya?" tanya kak Alya menyadarkan lamunan mesum pak Amin juga lamunan mesumku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGLmWmQgasx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnBitzNFNS
"Eh, nggak... cuma kan waktu itu non ke tempat kami pake jilbab, baju non Alya waktu itu sopan banget" jawab pak Amin seperti sengaja mengarahkan kak Alya. Ya, waktu itu tentu saja kak Alya berpakaian sopan lengkap dengan jilbabnya, berbanding terbalik dengan saat ini yang hanya memakai kemeja putih tipis, setelan yang sangat memamerkan aurat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRHEw4c9PIv
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRSSSVRm9IR
Aku hanya bisa membayangkan apa isi kepala orang ini setiap kali bertemu dengan kakakku. Apakah acara yang bersifat amal untuk ibadah itu mampu membersihkan isi kepala yang sudah kotor semenjak bertemu kak Alya dari balik pagar itu? Rasanya tak mungkin, apalagi melihat posisi duduknya sekarang yang sudah seperti orang tak nyaman lagi, entah apa yang mengganjal di bawah sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEgpvmFVcKd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe7Z2ZruWZM
"Hihihi... Tapi tetap cantik kan pak?" tanya kak Alya malah menggoda bapak itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFyOlCciqwP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkhx6FYcNW1
"Cantik dong... malah lebih cantik begini, hehehe"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYZKFJ9TPnh
"Huuu... Pak Amin ini bisa aja"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ci3tkdUbC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7cE1u6Aheg
"Emang di rumah gak ada orang ya non?" tanya pak Amin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGQL4kDcfp8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWVfPHIiKb8
"Ada kok, ada adeknya Alya di rumah"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtAxp7eCKjD
"Terus emang adeknya non gak risih lihat kakaknya pakai baju seperti ini? Adeknya non cowok bukan?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqXsh9tczF7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWvQ0J9i2XN
"Iya... adek saya cowok Pak... masak risih segala? Kan kakak sendiri, hihihi... kalau gak percaya tanya aja sendiri" jawab kak Alya sambil tertawa renyah, kemudian tiba-tiba kak Alya memanggilku. "Deeeek, sini deeh.." teriak kak Alya. Duh, kak Alya ini ngapain sih manggil aku segala!? Aku yang bingung kenapa dipanggil akhirnya keluar juga menemui mereka. Aku lalu bersalaman dengan pak Amin dan duduk bersama mereka di sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT8koNdotgj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFKkKWPYXgZ
"Itu... Emm... Kamu beneran gak masalah lihat kakakmu pake baju kayak gini?" tanya Pak Amin benar-benar menanyakan hal itu padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5R0GrmGF47
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMMAbGoluWL
"Ng...nggak sih Pak..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ35tzd38SSK
"Emang kamu gak nafsu? Hayo, jawabnya yang jujur..." tanya Pak Amin lagi seperti mengintrogasiku. Dia sepertinya penasaran apakah aku punya nafsu atau tidak terhadap kakak kandungku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeEniknXvJO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXOS6RKyQ7
"Nafsu sih... hehehe" jawabku apa adanya mengingat dia orang asing yang bukan dari daerah sini sehingga aku tidak peduli, karena aku memang benar-benar sedang bernafsu melihat kakakku sendiri. Mendengar jawabanku kak Alya langsung mencubit gemas perutku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdHEmSGa7G5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrdGT8I3nvu
"Dasar kamu ini... jangan bilang kalau burungmu ngaceng sekarang!?" ucap kak Alya dengan wajah pura-pura kesal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSr5JJJqaua
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumHDZfzLbO
"Emang ngaceng kok kak..." kataku makin berani yang dibalas lagi dengan cubitannya. Bahkan seperti tak bisa kutahan lagi, aku kembali nyerocos..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYzBYMz2Nmb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuJs8WUfxc5
"Kakak sih pake baju begitu... mana tahan coba, aku kan cowok tulen juga. Kak Alya udah cantik kayak bidadari, imut, bening, terus pakai baju kayak gitu. Siapa yang gak nafsu coba? Iya kan pak?" kataku sengaja menanyakan pendapat pak Amin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUDgDlwJuzf
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfwYgGegjWA
"Eh, I..iya... tuh kan Non Alya, adek non Alya ternyata nafsu lho sama non, hehe" ujar Pak Amin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcjdQYoWfRl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1M29RGMmGO
"Tau nih pak, saya juga baru tahu, hihihi... beneran dek? Berarti kamu sering dong ngayal yang jorok-jorok tentang kakak?" tanya kak Alya padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTW4Qr3PDnx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD4XHcEydCw
"Se-sering kak..." jawabku agak malu. Aku tidak menyangka kak Alya akan bertanya seperti itu di depan orang lain, namun ku jawab saja.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhoghlTBHBT
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN8m5x407YF
"Kamu ini... emang ngayal apa aja?" tanya kak Alya lagi seolah mengarahkanku, tapi seperti kesempatan buatku inilah saatnya aku mengungkapkan lagi keinginan terdalamku, yang bedanya kali ini di depan orang asing.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYmlsCZ8Dd2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbOVREM6NLL
"Ummm... ngayal bisa ngentot dengan kakak..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUl0O5VD9x1
"Hah? Adeeek.. kita itu saudara kandung tahu... masak kakak dientotin sama adek sendiri sih? Hihihi, mesum! Terus apa lagi dek? Itu aja?" tanya kak Alya yang sepertinya juga sangat tertarik dengan semua khayalan jorokku padanya. Dia sepertinya tidak malu lagi bertanya seperti itu padaku di depan tamu itu. Entah apa yang membuatnya begitu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPN1fuTg9W
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd4OIXiapXS
"Masih ada lagi kak..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUckn20nQwa
"Apa tuh dek? Keluarin aja semua khayalanmu tentang kakak, kakak pengen dengar loh... Kamu pengen kakak dibobo'in sama siapa aja yah?" Duuuhh... mendengar perkataannya itu sungguh membuat aku jadi panas dingin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxYXOSzdZ8g
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX4ng4FzBZh
Kenakalan dan kenekatan kakak sepertinya muncul lagi. Sungguh pertanyaan yang tidak pantas dari seorang kakak pada adeknya. Tapi dengan kondisi pikiranku yang sudah kotor dari kemarin-kemarin akhirnya ku utarakan juga semua fantasi liarku padanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI5cXB7yAmx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO7hEuqlDLv
"Aku juga sering ngebayangin kakak waktu sama tukang ayam bakar, bapak-bapak yang bawa kak Alya sampai malam, juga tukang nasi goreng waktu itu.." jawabku dengan suara pelan mengungkapkan semuanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSiorUsRhe9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7DKqmo2nfD
"Ya ampun dek.... Masih penasaran yah adek? Hihihi... Berarti barusan ini kamu ngayalin kakak digituin Pak Amin juga dong?" tanya kak Alya menebak sambil melirik ke arah pak Amin. Terang saja pak Amin jadi salah tingkah dan menelan ludah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvTyIqOXEbo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvBLTtOTvAq
"I-iya kak..." jawabku malu karena isi pikiranku ketahuan olehnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1n15XiBvNr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuCMpA5gpfm
"Emang kalau kejadian kamu mau ngelihatnya dek?" tanya kak Alya dengan lirikan nakal yang membuat aku berdebar mendengarnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡobXAM0gjQa
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡns5PLBQzSK
"M..maksudnya kak?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpNOcVKbh1P
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNFUHhcysxW
"Iya, kalau kakak akhirnya beneran di-en-tot-tin Pak Amin, kamu pengen lihat?" tanya kak Alya dengan nada suara lirih menggoda, bikin penisku makin ngaceng saja dibuatnya. Ku lihat Pak Amin juga terkejut dan terdiam saja mendengar ucapan kakakku barusan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVvQlujoHqG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnQt3g9uKcY
"Ga-gak tahu deh kak..." Aku memang tidak tahu apa yang akan ku lakukan jika hal itu akhirnya betul-betul terjadi. Di satu sisi tentunya aku tidak rela, dia kakak kandungku sendiri, masa dentotin orang lain seenaknya di hadapanku. Namun di sisi lain itu merupakan imajinasi liarku terhadap kak Alya dan aku sungguh penasaran ingin melihatnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡko100cRGag
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKw9cIiSZHK
"Ngomong-ngomong, Non Alya kapan main main ke panti lagi... anak-anak pada kangen lho... hehe" tanya Pak Amin mencoba mendinginkan suasana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPruK9oIPM9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPeABYfiYod
"Alya juga kangen Pak... Apalagi sama Romi, Dodi, Budi dan Gito, hihihi" ujar kak Alya. Kok nama-nama yang disebut kak Alya cowok semua sih?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdNj1vbBSSJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWGwitCxXj
"Iya... Non Alya sih cantik banget, baik lagi. Terang saja mereka kangen..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2BT4IaIqyq
"Hmm... libur semester ini deh ya.. Kan kalau gak sibukan Alyanya bisa leluasa waktunya..." tawar kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPZVVrbD6V1
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm7ZI4e8MlU
"Waaaah... silahkan banget non, anak-anak pasti senang banget non Alya datang lagi. Nginap aja sekalian non..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbur7SyrjTg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8SGGHpQyay
"Nginap? Ngg.... Boleh deh..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiGl2hQ5h9Y
"Wah, gak sabar saya, eh... maksudnya anak-anak, hehe"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjwC45zvU51
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKQyNPkkJGx
"Gak sabar kenapa Pak?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡECqEVIGZ9f
"Eh, nggak non...hehe" Pak Amin hanya cengengesan mesum.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOdDgflo9uQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAZfwz4fz2f
"Oh iya Pak, bentar yah... Alya mau siapin uang dan pakaian yang buat disumbangin..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOx5qGpkWTw
"Ooh, silakan non... kirain yang di depan mata yang mau disumbangin, hehe.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJr6OScsREd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfzB9vUUvFh
"Iiihh, adeeek... Pak Amin mulai deh... Hihihi... bentar yah..."kata kak Alya bangkit dengan sedikit hati-hai agar vaginanya tidak terbuka dan terlihat oleh kami berdua, gayanya itu bikin aku gemas. Tapi tunggu, dia sepertinya lebih berusaha menutupi vaginanya dari pandanganku daripada menutupi vaginanya dari pandangan Pak Amin. Ku lihat tadi pak Amin meneguk ludah saat melihat ke arah selangkangan kak Alya. Kakakku sendiri sepertinya tidak ambil pusing dengan pandangan pria tua itu. Seperti sudah niat banget bikin pria itu pusing atas bawah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiRPdowAEyP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9p5QnxOBnx
Kak alya lalu menuju ke dalam kamarnya untuk mengambil duit. Dia kembali tidak lama kemudian dengan membawa amplop yang sepertinya berisi uang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCBkbL4pipa
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwJw00D9vxZ
"Dek, kakak minta tolong donk beliin cemilan dan minuman, masa tamu gak dikasih apa-apa" suruh ak Alya sambil menyerahkan uang itu padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtvTYh0ekdr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGxl0YCvZFu
"Lha, kok aku sih kak?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZpcBxee1Tw
"Terus? Masak kakak sih yang pergi pake baju kayak gini? Buruan gih sana..." suruhnya lagi. Akupun terpaksa menuruti. Dengan buru-buru aku segera ke mini market. Aku tidak ingin membiakan kakakku yang cantik sendirian bersama pria itu di rumah. Tapi sial banget mini market ini sedang rame-ramenya. Mungkin ada sekitar 15 menit sejak aku pergi tadi sampai balik ke rumah lagi. Tapi untungnya aku tak bertemu dengan penjaga kasir malam itu, di mana untuk pertama kalinya aku dan kak Alya mengutil kaos demi menyelamatkannya dari kumpulan orang-orang bermotor. Tapi tetap saja akhirnya jatuh ke pelukan tukang nasi goreng, huh!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOBuq84VyWB
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJhYLxAzOJf
Aku terkejut saat aku pulang tidak menemukan kak Alya dan pak Amin di ruang tamu. Aku panik, dan dadaku berdebar kencang. Kemana mereka? Melihat kardus pakaian yang akan disumbangkan masih tergeletak di lantai berarti Pak Amin masih ada di dalam rumah ini. Nafasku semakin tercekat saat melihat kemeja putih yang dikenakan kak Alya tadi tergeletak sembarangan di lantai. Apa kak Alya tidak memakai apa-apa sekarang? Apa dia telanjang? Sejak kapan dia membuka kemejanya itu? Tapi masalahnya dia ada dimana sekarang? Akupun langsung mencari ke dalam rumah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwtAdHx3ZzM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtpElhvihw
"Kaaaaak? Dimana sih?" teriakku memanggilnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5RWt122Pzr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrx8Z5rcHsc
"Di sini dek, di dalam kamar mandi.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF6ljju9HpZ
"Kak.. kardusnya masih di ruang tengah, Pak Aminnya dimana?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8JsKod9eXo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeDJDL73VIe
"Ummm... ini kakak lagi sama Pak Amin di dalam, dek...." Sahut kak Alya yang bagai halilintar di kupingku. Badanku langsung lemas mendengarnya, tapi tak lama penisku malah langsung ngaceng maksimal. Benarkah Pak Amin bersama kak Alya di dalam sana?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMwgo14ioVL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ48vP1Ld615
"Kaak!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ8Z1geVXHS
"...." tak ada jawaban di dalam sana. Apa yang terjadi di dalam? Apakah akhirnya aku akan melihat semua ini? di depan mataku sendiri bahwa kakakku benar-benar dientotin orang-orang asing seperti yang aku bayangkan selama ini?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn3RuAKcrXL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYAY0sXSFyg
"Ngapain sih kak di dalam kamar mandi berdua?" tanyaku dari balik pintu kamar mandi. Perasaanku sungguh campur aduk saat itu, antara bingung, cemas, sakit hati, dan horni. Kakak kandungku yang cantik bening sedang berduaan dengan pria tua lusuh di dalam kamar mandi!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxNtcPWbCkN
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKIhAqWD0HA
"Gak tahu nih Pak Amin.... Waktu kamu pergi tadi, dia langsung nyerang kakak. Nakal banget ngga sih dek? Kamu marahin gih..." jawab kak Alya seakan tidak bersalah, padahal tingkah lakunya itu yang membuat pria manapun akan khilaf untuk menikmati tubuh binalnya. Ternyata walaupun kakakku ini selalu memakai jilbab kalau keluar rumah, tapi kelakukannya seperti lonte. Bahkan lonte saja dibayar. Ugh, aku sebagai adeknya sendiri dibikin mupeng berat karena ulahnya ini. Kak Alya binaaaaal!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSHlLRQByLG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwM2S6JzExT
"Dek Aldi.... Kakakmu yang nakal banget ini udah bikin bapak nafsu. Jadi boleh kan bapak hukum?" tanya Pak Amin padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJRyPSgMHoD
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWPxTwYfl2h
"Eh, I-itu..." aku tidak tahu menjawab apa. Sebagai seorang adek tentunya aku harus melindungi kakak perempuanku, tapi untuk kali ini nafsuku mengalahkan logika. Aku membiarkan kakakku diberi pelajaran karena perbuatan nakalnya itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYDGWPIFZ2f
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOWyaHzC72W
"Terserah bapak" jawabku pasrah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz4Ymn8PwOn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVpRqpgrF5
"Adeeeeeeekkk.... Kamu jahat.... Huuuu... huuu..." ucap kak Alya merengek, tapi selanjutnya malah terdengar suara kak Alya menjerit manja "Kyaaaaaaaaaa....... Paaaaaak, ampuuuun, hihihi..." diiringi suara benturan pintu pada kamar mandi. Seperti suara seseorang didorong sampai menubruk dan tetap bersandar pada pintu itu. Aku hanya bisa membayangkan Pak Amin yang mendorong kak Alya sampai menempel ke pintu kamar mandi, lalu dari suara pintu yang terdorong berkali-kali sepertinya bandot tua itu menggenjot kakakku dengan liar. Tepat di balik pintu itu ada aku, adeknya yang hanya bisa membayangkan persetubuhan mereka di dalam sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlJ9iV5hDKu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR1OCsRbvsn
"Kak...." Panggilku sedikit cemas, karena tampaknya kakakku betul-betul digenjot dengan liarnya oleh Pak Amin. Hentakan pintu kamar mandi kami sampai berdebam kencang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0qVg4iaKGB
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLT2yZFQTmN
Terdengar suara kak Alya "Deeekkkk... kakakmu sedang dientotin dek.... Ssshhh.... Kakak kandungmu... dientotin sama peminta sumbangan... sssshhh...." Mendengar omongannya itu aku kini malah mengocok penisku, aku hanya bisa mengocok penisku sambil membayangkan apa yang sedang terjadi di balik pintu ini. Aku tidak menyangka kalau kak Alya memang nakal seperti ini. Berarti cerita-cerita kak Alya selama ini benar adanya. Hatiku semakin sakit, tapi kenapa aku juga semakin horni dibuatnya!? Sialan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡypZPQqpugg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9lyeIHfFeS
"Ughhh... Kak Alya nakal..." erangku. Namun akhirnya aku memilih untuk menikmatinya saja, toh ini memang fantasiku dari dulu, meskipun aku masih tidak menyangka kalau ini benar-benar terjadi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkBpZaXMjv3
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK24GOdFx0P
"Iyaaahhh.... Kakakmu ini nakal dek... Aaaahhh.... Kamu suka dek? Kamu lagi onani ya sekarang?" tanya kak Alya menebak dengan suara manja terengah-engah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUR89cvuNsd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoJ6W2EjugI
"Iya kak, aku lagi onani... kak... aku pengen lihat boleh?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB5iOLPD2Gd
"Ngghh... lihat apa dek?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNcMJgpHVrf
"Lihat kak Alya dientotin sama Pak Amin"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg1SvDvXCN4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLfVWwfJ36e
"Jangan dek... gak boleh... masak kamu lihat kakak sendiri ngentot sih? Kamu onani sambil bayangin kakak aja yah... nggghhhh... Pak... pelan-pelan... sshhh"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXKV0jZ1BUb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP0xtwCqH9l
"Ughh.... Kak... aku pengen lihat nih..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXMyLURqisv
"Gak boleh... ngghh... Pak Amiiiinn.... genjot Alya yang kencang pak... biar adeknya Alya makin enak ngebayanginnya..." suruh kak Alya pada pak Amin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJhsPR7evB9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaEtmyXvSkW
"Eeegghh.. Iya non Alya.... Bapak hantam yang kuat yah, nih!" kata pak Amin. "Plak plak plak!" terdengar suara peraduan kulit yang semakin keras.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBdSm6fpT0q
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7K6XkHRGIQ
"Ahhh... kakak jahat! Dasar kakak perempuan nakal!" racauku sambil mempercepat kocokanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwzSvGt4Sck
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡksEDz5bueF
"Iya.... Kakakmu perempuan nakal dek.... Kamu bayangin yah dek... kakakmu yang keseharian berpakaian sopan... dan berjilbab... lagi dientotin sekarang... sama pria tua gak jelas... Deeeekkk... bayangin dek... bayangin... enggggghhh" erang kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCw2YMTi3Q7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqPOoHsm88
Aku sungguh tidak kuat mendengar omongan kakakku. Persetubuhan mereka juga sungguh sangat heboh. Belum pernah aku merasakan seperti ini sebelumnya. Tanganku juga semakin cepat mengocok penisku. Sepertinya sebentar lagi aku akan muncrat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA29nBJkXIb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb2QAy7Oc6A
"Kak Alya.... Aku pengen muncrat nih..." teriakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhsblPhIEte
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6I8eXVIex3
"Bapak juga dek Aldi..." malah pak Amin yang menyahut.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn86Zb6wpbS
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3IPJH5ghMV
"Ya sudah berengan aja yah kalian muncratnya... Pak Amin keluarin di vagina Alya, tapi adek keluarin di pintu aja yah dek... gak apa kan dek?" ujar kak Alya yang tentu saja aku tidak terima.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6nnDSgzFBZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAleXVY7pxD
"Yah... kak, aku juga pengen muncrat di dalam memek kakak..." rengekku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ09LivlfSqT
"Hihihi... Jangan dong dek... ntar kakak bisa hamil anak kamu. Masa kakak dihamili adek sendiri? Gak boleh ya adekku sayang..." tolak kak Alya. Jadi dia lebih memilih sperma pak Amin untuk memasuki rahimnya? Pria tua yang tidak jelas itu?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP1Uzfk09EJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOTsQScvWGI
"Agghhh.... Kak Alya nakal... kak Alya lontee!" teriakku yang hanya disambut desahan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw9ZCis9Q90
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNievESg4BQ
Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka sedikit, kak Alya mengeluarkan kepalanya. Tubuh telanjangnya masih tertutup pintu, begitu juga tubuh pak Amin yang sepertinya masih menggenjot tubuh kakakku dengan kasarnya, terlihat dari guncangan-guncangan tubuh kakak.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0qUEZRNIPV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7XlzAib2B4
"Gini aja yah dek? Cukup kan?" ujar kak Alya. Ahhhhh... Kak Alya rese, aku cuma kebagian ngelihat wajahnya saja sedangkan pria tua itu dapat dengan nikmatnya dapat melihat seluruh tubuh bugil kak Alya, bahkan menghujam vagina kakak kandungku yang cantik ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKk1UPlHZkw
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCvXRbzsMpH
Tubuh kak Alya terhentak-hentak dengan hebatnya, tapi dia masih saja berusaha tersenyum padaku, bikin aku tambah horni dan semakin tidak tahan saja. Tampak wajah kakakku memerah dan mandi keringat. Di mulut, pipi, bahkan mungkin seluruh wajah kak Alya juga ada banyak cairan bening yang sepertinya adalah liur pak Amin yang menambah kilapan cantik pada wajah kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrrYLQPvpCm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttu0w6Fdag
"Ngghhh... kak... Aku keluar!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcKsInQy7qC
"Iya deeek... keluarin aja..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSLvbcWVKxH
"Bapak juga pengen muncrat non Alya... terima nih peju... bapak bikin hamil lo!" erang pak Amin, kak Alya juga mengerang manja. Dan...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbTzOZrrSFW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Po1iJyITT
"Croooooooootttttt" tumpahlah pejuku di hadapan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEeR3oEFPAT
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxOnHIunKOJ
Dibalik sana, pak Amin juga sepertinya sedang memindahkan benihnya ke rahim kakakku. Terlihat dari tubuh kakak yang sedikit terdorong kedepan seolah ingin menghujamkan sampai mentok ke mulut rahim kakakku. Aku tidak dapat membayangkan kalau akhirnya nanti kak Alya bakal hamil, hamil anaknya pria tua lusuh ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsJxrW2be9h
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Iw7t4DCjN
Aku yang terengah-engah kecapean akhirnya mundur dan duduk di kursi di belakangku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡatia7UEoE5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5VDNAX63MD
"Udah kan dek...? Enak?" tanya kak Alya dengan senyum manis padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqROoK3KpgV
"I-iya kak, enak..." Sial! Kenapa aku menikmati ini semua!?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuZxI1SqPho
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbrTg6zgfTL
Tiba-tiba pak Amin melongokkan kepalanya dan mencium bibir kak Alya, lalu berkata padaku, "Enak ya dek Aldi? Bapak juga enak... nih kontol bapak masih nancap di memeknya kakak kamu... kayaknya bakal bisa satu ronde lagi deh... boleh kan dek Aldi kalau bapak entotin kakakmu sekali lagi?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNbTq7oGPij
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCGpkH8436w
"Boleh nggak dek? Kakakmu mau dientotin sekali lagi nih.... Tapi kamu udahan kan yah? Jadi pintunya kakak tutup lagi yah dek... hihihi" aku hanya diam tidak berkata. Tenagaku sudah habis. Sungguh kakakku ini nakal banget.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxHuFBXaehk
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwoTuI9OzFl
Pintupun tertutup rapat dan mereka melanjutkan ngentot-ngentotan lagi di dalam kamar mandi. Bahkan lebih heboh dari yang sebelumnya. Suara kak Alya yang mengerang-ngerang dan menjerit manja akan kenikmatan sungguh terdengar sangat erotis.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk8odDCK2A2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡziQAjEIXQQ
***22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbdxeOnKqkU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfnb0Nvv8yP
Setengah jam kemudian, akhirnya kak Alya dan Pak Amin keluar dari kamar mandi. Kak Alya terlihat sangat segar. Rambut basahnya tergerai dengan indahnya. Dia keluar dengan menutup tubuh basahnya dengan handuk, seakan masih saja menggodaku dengan sengaja membatasi pandanganku pada tubuhnya walau sehari-hari aku cukup sering melihatnya bertelanjang di rumah. Padahal di kamar mandi dengan pria tua yang entah siapa, dia mau saja bertelanjang bulat membuka semua auratnya, sampai entot-entotan pula. Bikin kesal aja nih kak Alya, tapi juga bikin aku horni berat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCi2In049U8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRrMwkNR1in
"Kak, buka dong handuknya... masak sama adek sendiri tega..." kataku memelas ingin juga melihat kakakku ini polos di hadapanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡonsdPz8q4Y
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSyVkrdFf2w
"Hmm? Kamu pengen lihat kakak bugil dek?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡongdH8R9kz
"Iya kak.... pengen banget" kataku lagi, dia hanya senyum-senyum manis padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1yhqSDQTGj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH2UXF0AHcT
"Ntar aja ya dek... Pak Amin, bantu Alya pilih baju dong ke kamar..." ajak kak Alya pada Pak Amin. Sialan banget, malah ngajak Pak Amin, enak bener tua bangka sialan itu. Aku ingin memprotes, tapi mereka sudah keburu masuk ke dalam kamar kak Alya, lalu menutup pintu. Hanya terdengar suara cekikikan kak Alya setelahnya. Sepertinya tubuh kakakku sedang digerepe-gerepe oleh Pak Amin dengan leluasa dan sebebas-bebasnya di dalam sana. Atau mereka sedang ngentot lagi? Ugh... Kak Alya...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo6wfMmmXsq
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSpkG8TOfvm
Ternyata setelah beberapa menit akhirnya kak Alya keluar bersama pria tua itu. Kak Alya memakai setelan yang baru dibelinya 3 hari lalu dan baru pertama kali ini dipakai. Kemeja pink lengan panjang, rok panjang, lengkap dengan jilbab putihnya. Kak Alya terlihat begitu cantik dan seks meski pakaiannya terbilang sopan dan tertutup. Sungguh berbeda dengan penampilannya sebelum mandi yang sangat terbuka dan mengumbar aurat. Kak Alya sekarang juga memakai harum-haruman yang membuat pria-pria semakin klepek-klepek padanya. Tapi melihat penampilan seperti ini apakah kakak mau keluar?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDHbe7Q3BmB
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ygURpQSaZ
"Mau keluar yah kak?" tanyaku agak lemas22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡklFJJ0JhOj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhqhyrWZrOb
"Ummm... menurut adek?" jawab kak Alya cuek sambil berkaca di depan cermin, memastikan kalau penampilannya sudah cantik. Kakak itu sudah cantik banget kok kak... gak perlu bercermin segala orang-orang udah tahu, ucap batinku agak sedih. Sudah ditinggal ngentot, kini akan ditinggal pergi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXQZXRJpo6w
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPAT20hKs7B
"Ya udah ati-ati aja di jalan..." jawabku seakan juga tak peduli padanya walau aku ingin rasanya menemaninya terus setiap waktu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEGfnZEgqnU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyMBVJPOWyh
"Hihihi... adek tuh yaaa, digodain aja udah menyun kayak gitu... emang gak boleh kakaknya tampil cantik buat adeknya di rumah?" jawab kak Alya sambil tersenyum imut mengerling padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5uPVwFFmhm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdrhJdpqj3x
"Uuuhh, kakaak..." jawabku pura-pura merajuk, padahal mendengarnya saja membuat badan ini menjadi terasa hangat. Ternyata kakak tidak akan pergi kemana-mana. Kak Alya bagaimanapun juga tak pernah melupakanku sama sekali. Aku makin sayang padanya, walau aku masih sedikit kesal karena mau-mauan aja digagahi orang macam Pak Amin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhGNVMNNmNU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5EcukLDUQz
Selesai Pak Amin mengangkut kardus berisi pakaian bekas itu ia mohon pamit pada kami berdua.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAP2rpTLT14
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLKMmOog759
"Yuk mari non, dek Aldi... bapak pamit dulu yak.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrXmxxVDGiG
"Iya Pak Amin, hati-hati di jalan yah..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZkvLGXYzzx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJsDhS0vEeO
"Jangan lupa yah non janjinya, hehehe... ditungguin lho sama anak-anak di sana.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjaUNO15lqA
"Iya, nanti Alya sempetin deh"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTa56hrvJ47
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMHKqrfnckF
"Kasihan anak-anak di sana, katanya udah pada ngebet pengen ketemu non... pada udah gak tahan, hehehe..." sambil bawa kardus itu ia cengengesan, entah apa yang dia maksudkan, tapi pasti hal mesum.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKYOPK0V3VK
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF4iPchon89
"Denger gak tuh dek? Emang pada ngebet ngapain sih Pak Amin, hihihi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1UZud0x74t
"Ngebet mau disumbangin lagi sama non Alya, hahaha!" tawanya yang lepas memperlihatkan gigi-giginya yang menguning dan penuh plak hitam. Tak terbayang seperti apa bau mulutnya. Entah bagaimana kak Alya bisa tahan dicium orang seperti itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe7MfsLUYd8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDHSG4J4U7t
"Ya udah bapak hati-hati di jalan ya, kakak saya mau istirahat dulu deh kayaknya.." potongku sambil menutup pagar dan meninggalkannya masuk kedalam rumah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtkSm0DzTyL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOcpFJCm8X0
Sepeninggalnya orang bejat itu dari rumahku aku melihat kak Alya sedang duduk melihat tv di ruang tengah. Melihat kakakku mengenakan pakaian tertutup itu malah semakin menambah kecantikannya dan membangkitkan birahi dalam diriku. Apalagi kini hanya tinggal aku berdua dengan kakakku di rumah. Belum apa-apa penisku sudah memberontak hebat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6L3Um0Xv3a
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm68oaAfjQO
"Adeeek... ngapain sih liat-liat kakak kayak gitu?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn2gIUs8OtS
"Kakak cantik siih.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡizaSfxAYob
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ51lZv7a9sR
"Hihihi, gombal iih adek nih... terus apalagi?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCvDPr0FYqA
"Kak Alya juga seksi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgNFKladObJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVZBAc8CczT
"Ooh, gituu? Kalo seksi memang kenapa dek?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqPVEPJWW8v
"Anu kak.. rasanya adek pengennn..." belum selesai aku mengucapkan lanjutannya tiba-tiba hape di kantongku berbunyi. Seperti mengganggu di waktu yang tepat aku buru-buru membuka supaya aku bisa kembali keurusan yang telah kunanti-nantikan ini, yaitu berduaan dengan kakakku. Berharap bisa mendapatkan perentotan yang kuinginkan sejak lama.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQhQ37XPrm1
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdMH6Pm6vGY
'Bro... kapan nih kita bisa main PS lagi kerumah lo bro22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQwz4OZ771d
Ajak kakak lo sekalian maen biar rame yak, hehe..' bunyi pesan itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjk34jpF7LF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYbCYN32MJC
"Siapa dek?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1NqXnl8gBr
"Eehh.. bukan siapa-siapa kakakku yang cantik, heheh.." jawabku tak nyaman karena gangguan ini yang sekejap bisa membuat otongku lemas.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxuDVIuUT2c
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaOVKCnAnB8
"Ooh.. ya udah deh, kakak tidur dulu yah.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLVTT77fRxn
"Loh! Kok tidur kak? Aku kan masi kentang kaak?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFELzT0uefX
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv8CBaVwFTF
"Sini, biar kakak rebus kalo kamu kentang, hihihi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo2QnKZMwSD
"Uuuhh, kakak.. aku beneran kentang juga, malah dibecandain.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlwdWXgL5x6
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1kALs3Twr
"Makanyaaa, sini adek kakak rebus biar kepanasan, gak mau kakak bikin panas? Hihihi.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKKeAKQ6dm8
"Hah? Eh, mau deh kak, mau ampe adek kepanasan, mau kaak!" jeritku menyerbu kearah kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOa8hG2LGeu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5xdnJUPwJD
****

Hampir setiap hari kini aku suka mengawasi depan rumahku sendiri seperti orang yang paranoid. Kejadian terakhir di mana kak Alyaku digagahi sungguhan oleh Pak Amin benar-benar membuatku menjadi terbayang-bayang setiap saat. Bahkan yang tak bisa kulupakan benar adalah ketika kak Alya dipaksa oleh bandot tua itu untuk memuaskan nafsu bejatnya di dalam kamar mandi. Yang mana aku hanya kebagian melihat ekspresi wajah kak Alya yang sengaja melongok keluar dari celah pintu ketika mereka melakukan hubungan badan berdua denga heboh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4YxQIsJNQm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtgh8r9NGtc
Seolah terjawab sudah semua rasa penasaranku selama ini, bahwa kakakku yang cantik, berjilbab, sopan dan terhormat memang benar-benar melakukan semua persetubuhan itu dengan orang-orang yang tak jelas asalnya itu secara diam-diam. Dari tukang antar makanan, sopir tak jelas, sampai tukang nasi goreng bahkan bandot tua peminta sumbangan juga ambil kesempatan menyerobot untuk menikmati tubuh indah dan bening kakak kandungku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuQJdWDy0gx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSMjmfaZLCI
Yang tadinya kakakku hanya menjadi objek fantasiku saja kini benar-benar seperti ingin mewujudkan semua keinginanku. Hanya saja kini aku malah seperti tidak rela. Tapi entah tak rela karena tak ingin kakakku digagahi orang-orang asing seperti mereka-mereka, atau memang aku yang ingin juga ikut merasakan tubuh seksi kakakku juga..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRWRA3YOooc
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOU5ZRDE53Y
Melihatnya berseliweran di rumah hanya mengenakan tanktop, celana pendek dan ketat, membuat pikiranku tak hanya terbang untuk membayangkan andaikan aku dapat menggagaghi kakakku sendiri, tapi laki-laki seperti apa lagi yang akan beruntung menindih paksa kakakku yang memang suka kecentilan sama orang-orang aneh itu. Tak heran mereka pasti terkonak-konak menghadapi gaya manjanya kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqXO4qmlcrX
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTZzqaIQYV6
Setelah pertemuan terakhir dengan Pak Amin aku belum melihat kak Alya didatangi orang tua itu ataupun pergi untuk urusan bakti sosial lagi. Walau jujur aku tak suka melihat Pak Amin memaksa untuk menuntaskan hasratnya pada kakakku, tapi tak bisa kupungkiri melihat kekontrasan dua tubuh berbeda strata itu saling bergerak terguncang ketika bersetubuh selalu membuatku jadi ingin melihat lagi. Dan apabila memang suatu saat nanti akan mengunjungi tempat yayasan yang Pak Amin kelola, aku jadi tak tahu harus mencegah kak Alya, atau malah aku ingin menonton kakak kandungku diperlakukan seperti itu lagi. Aku sangat kesal bila harus selalu berada di posisi tersiksa seperti ini. tapi aku tak bisa memungkiri aku juga menikmatinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsoN4a7xCtV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxTblwMCZl6
Senakal-nakalnya kak Alya menyiksa birahiku, ia juga tetap kakakku. Apalagi sudah beberapa hari ini kak Alya sengaja tidak keluar rumah hanya untuk menemaniku di rumah saja. Habis sudah kakak aku crotin seperti aku tak ingin kehilangan kesempatan untuk bersama dengan kak Alya sampai-sampai kak Alya tidak ikut kuliah beberapa hari. Yang mana aku sengaja bolos sekolah juga demi tak mau melepas kesempatan untuk berduaan saja bersama kakakku. Kak Alya memang marah apabila aku tak sekolah, tapi aku berjanji untuk ikut les siang ini agar tak ketinggalan amat pelajaran sekolah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs5nL7oMfQV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsv8o3TlG1e
"Diminum dulu deh, masa udah mau pulang aja, minumannya cuman diliatin aja"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbvVMNGiU54
"Iya, makasih yaa... nih pada kita minum"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR7xnsBFimX
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2hnYJKL20y
"Tapi makasih banget loh ya, Fahri, Echi, Lala, sama Rudi... udah pada jauh-jauh kesini nengokin Alya..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjfgTIOc6oo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVOYcWetpT
"Ah, biasa aja kali Alya, namanya juga temen sekampus... ya udah kita pada pamit dulu yah Alya.. yuk Aldi, kita pada pamit yah..." sapa teman kak Alya ketika mereka semua hendak pamit setelah datang menjenguk kakakku yang sudah beberapa hari ini tidak mengikuti jadwal kuliah di kampus.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL6yhlvFbVE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZadWngKeS
Beberapa hari ini kak Alya sengaja hanya ingin berada di rumah saja dan tidak ingin keluar kemana-mana. Aku sendiri tidak tahu apa maksudnya, tapi kesempatan berduaan dengan kakakku tentunya tak akan kulewatkan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡydCp75AZvm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Fbd2lzhg2
Penampilannya sekarang pastinya berbeda dengan bila hanya berdua denganku yang kadang nyaris tanpa pakaian. Saat ini dia menerima tamu teman-teman kampusnya dengan busana serba tertutup, berjilbab, kemeja lengan panjang, dan rok yang menutupi sampai ke bawah mata kaki. Kak Alya terlihat sangat cantik dan anggun.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLsTkqwssMT
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUlv135ejFB
Aku yang sedang asik bermain PS di ruang tengah hanya mendengar saja pembicaraan mereka di ruang tamu hingga akhirnya tamu-tamu kak Alya pamit dan memanggilku. Fiuh, akhirnya mereka pulang juga. Aku ingin segera berduaan dengan kak Alya lagi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrUZGGeS7VL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7rMwltFQ2i
"Adeek, temen-temen kakak mau pamit niih.. sini dooonk..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ1G71UXCuq
"Hehehe... iya kaak..." susulku keruang tamu sambil cengengesan berdiri di samping kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkgWvPrcNkr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgUmr1cf7Bf
"Balik dulu yah Aldi... kamu jagain tuh kakakmu, jangan ampe Alya kecapean ngurusin kamu doank, hihihi..." ujar salah satu teman kak Alya yang namanya Echi itu. Manis juga sih kalau dilihat, sama-sama berjilbab, dan imut juga, hanya saja kak Alya tetap yang tercantik dan terseksi buatku. Dan yang pasti kakak ternakal dalam hidupku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnOgrttl1D7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVAAzLSYUNN
"Tuuuh deeek... dengerin kata temen-temen kakak, ngurusin semua keinginan kamu udah kayak pengen ngelahirin ajah, hihihi..." jawab kak Alya bercanda sembarangan yang disambut tawa teman-temannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPEX3S2FXS7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvHnwmJB67c
"I-iya deh kak.." aku menjawab malu, tapi segera merapatkan tubuhku tepat di sebelah kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLzo3HZO6qQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoiMHNeged9
"Iya iya doank kamunya tuh Aldi... makanya cari pacar donk biar nggak gangguin kakakmu terus, hihihi..." celetuk mereka yang makin lama makin menyudutkanku seolah aku seperti anak manja yang hanya bisa mengganggu saja. Tapi apa yang dilakukan oleh kakakku berikutnya benar-benar membuatku tak kusangka. Tiba-tiba kak Alya merangkulku sambil mengacak-acak rambutku dan tersenyum manis.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ20B7dN16z
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeI5lKimHcI
"Hihihihi... namanya juga Aldi, Chi... Apa jadinya dia kalau ngga ada kak Alya disampingnya, iya yah dek?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvj3Pc0Hwgl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtMGXc52lCE
"Hehehe... kakaak.." sambil tersenyum malu makin merapatkan tubuhku dalam rangkulan kak Alya yang mengakibatkan kepalaku semakin menekan ke payudaranya. Rasanya sungguh lembut serta empuk sekali. Hampir mimisan aku dibuatnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj8E6M1UHrd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5SeYGggkIC
Sambil masih berangkulan di teras rumah mereka akhirnya pulang bersamaan dan meninggalkan kami berdua yang masih saja saling mendekap. Aku rasanya tak ingin lepas dari situasi yang hangat ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5l2MgIrcvx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUnRuWYjru7
"Adeeeek... mereka udah pulang tuh deek..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbg7nXfCvgd
"Hehehe.. iya tuh kak, tinggal kita berdua deh.." kataku sambil mulai melingkarkan tanganku pada pinggang kakakku yang ramping. Dan perlahan tapi pasti otongku yang mulai menegang keras kutempelkan pada pinggul kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡztCP7MgT8f
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgT9Qw6f6RU
"Iiih... mulai deeeh... kayak ada yang nohok-nohok kakak nih di bawah, hihihi... apa tuh yaaa?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4WADDYe9l7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjT8Il6pC1z
"Kak Alyaaa... pengeeen... boleh yaaa.." ucapku memelas sambil cengengesan melihat kakakku yang tersenyum pura-pura risih kuperlakukan seperti ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL1nN5Cm9E9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxugEWrFcjY
"Adek tuh pengen apa siiih?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMXhFFUyRqZ
"Pengen lagi kaaak..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLq7OmpQwK5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlMfRtI3nrY
"Haduuuh.. kamu tuh yaaa..." dengan gemas kak Alya mencubit hidungku sambil melanjutkan, "abis deh pakaian-pakain kakak kalo kayak gini... kamu mau jadi kayak anjing yah nandain semua pakaian kakak pake peju kamu, hihihi... dasar mesum..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdIHbFrRbmY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV0nwf9J9xK
"Hehehe.. kan mesumnya sama kak Alya doang... pliss donk kaak, lagiii..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM9rNTLfNrM
"Tapi beneran yah abis ini kamu les bimbel... pake bolos sekolah segala kamu tuh... mau jadi apa sih nanti gede?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaeup6wPgtM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8EBT8Qjnjw
"Mau jadi suami kakak, hehehe... kak Alya jadi istriku deh..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsu1KmXcrgq
"Hihihi... gila kamu dek, lucu dong ada adek yang nikahin kakaknya sendiri. Kamu pengen yah nikahin kakak?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJDrNK3ELcH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDSVKdPYrW0
"Mau banget kaaak! Mauuu!" jeritku sambil memeluk tubuh kak Alya makin kencang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuOil0pFqPb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAaypTIdx9y
"Iya dek... boleh nikah... tapi gak boleh kawin, hahaha!" tawa kak Alya meledak menurunkan kesenangnaku dalam sekejap. Tapi justru membuatku makin gemas karena tingkahnya yang suka menggodaku itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsV5W1Mqq3n
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQT8OAFpBgd
"Aahh! Kak Alya nakaal!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTIDSH509eW
"Iiih adeeek! Lepasin doonk.. geli nih deek! Hihihi! Adeeek!" kami bercanda sambil aku masih memeluk kak Alya dari belakang yang akhirnya kami terduduk di kursi teras dengan kak Alya terpangku di atas dudukku hingga menjepit kontiku karena kedudukan pantat kakak dengan agak keras. Sambil masih memeluk kakak kami malah jadi terdiam berdua. Dengan suasana siang hari di mana di luar pagar rumah banyak orang lalu lalang. Ada yang berjualan, ada anak-anak pulang sekolah, juga ada rombongan ibu-ibu yang sedang ngerumpi sambil berjalan melewati depan rumah kami. Memikirkan semua aktifitas di luar dengan posisi seorang kakak yang sedang menduduki adik kandung dengan penisnya yang sedang menegang keras membuatku makin tak tahan untuk menggoyang-goyangkan pinggulku hingga menggesek-gesek belahan pantat kak Alya. Walau masih mengenakan rok, aku bisa merasakan belahan itu seolah aku langsung menyentuhnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQr3gIoT78q
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtEdEo1F93L
"K-kaaak..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqEBARdQWtx
"Adeeek... kamu ngapain kakak deek?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA60DOf6RcO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVlKFRWg8aZ
"A-aku lagi... lagiii..." jawabku terputus-putus menikmati semua perbuatan cabulku pada kakak kandungku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjMV1sQQHAl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjo1mDmECd
"Adek lagi mau menodai kakak kandungnya lagi yaah? Kayak tadi malam? Hihihi..." ucap kak Alya balik tanya dengan nada manja dan genit yang sengaja mengundang hasrat kelakianku untuk terus menggesek pantat kak Alya makin kuat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJje3hrSico
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmRiJuLKRUN
"Uuugh... i-iya kaak.. abis kakak nakaal... kakak jahat sama aku.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVxwyMLVmwL
"Adeeek... kok kakak dibilang gitu siih?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbhpnB8362e
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgrsN5GQmEm
"Kak Alya mau-mauan aja dientot sama orang-orang gak jelas seperti mereka-mereka yang pernah gangguin kakak.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJVtrclKtqh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnt8cBDnWXg
"Lagian kamunya juga sih dek... pake punya fantasi yang aneh-aneh tentang kakak sendiri"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ78X9dXK5PB
"Iya sih kak. Tapi kan... aku gak rela kaak.. Aku gak suka kakak digituin sama mereka.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW9VrdTdIpu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLi2Zx2D5x7
"Ya udah, kalo emang itu mau adek... kakak gak ngelakuin lagi deh.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuDlj2oQkgY
"Hah?! Beneran kak?" seruku girang mendengar ucapan kakak yang masih di atas pangkuanku itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXNfrbB5xam
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSLNsADmWEH
"Ummm iya ngga yaah? Tapi kamu gak boleh mesumin kakak lagi yah, hihihi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGotJgrmnVm
"Yaaah, kak Alyaaa! Jahat aaah!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsVnQhwEG79
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2z6kCnWQ1w
"Hihihi... adeeek! Udah ahh... kamu kan janjinya mau les kaan?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvKFSXQiv3Y
"Gak mau kak, mau di sini aja.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjnx9oEacDd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgBLRB1Tk7H
"Adeeek..." kak Alya sambil melepaskan pelukanku lalu menghadapku dan mengecup keningku dengan cukup lama dan lembut sekali, "... kakak gak bakal kemana-mana kok... yah?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtidfda3555
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpeUuTBojvs
Melihat senyum kakak yang hangat membuatku langsung padam rasa kesal dan sebalku padanya. Seperti terbawa suasana aku lalu memberanikan diri memajukan wajahku untuk mengecup bibirnya yang ternyata kak Alyapun menyambutku. Kamipun berciuman mesra di teras dengan suasana cukup ramai siang itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpCqGfVjH19
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Seofedo5h
"Kak Alyaaa... hehe.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoZkv0ZYLEN
"Cabul kamu... kakak sendiri dicium, hihihi... sana berangkat les..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoP7PEgGhsF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbAI0yfOLjx
"Iya kak Alyaku yang baik dan cantik... pokoknya jemput aku yah, aku gak bawa motor loh kak... hehe"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnXEUSg0YYQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkeNgZCxsQZ
"Iyaa.. nanti belajar yang rajin yah dek..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcnPrbwmK6G
"Iya deh kak.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLK9LL1JUQ5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAEYDwvSwBi
"Nah gitu donk, jangan bayangin kak Alya yang engga-engga sama penjual somay depan gedung bimbel kamu yah.. hhihi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBrhbqJWotN
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsfA9ntATe0
"Aahh! Tuh kan kakaak!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLh0XFm8cFd
"Iya iya adeek... kakak becanda kok!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvNBf9yRtVX
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLdPHy6fHGG
***22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYQpPXQ1aVI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCplrIHyv9N
Hari sudah sore banget. Setelah mengikuti les bimbel yang cukup membosankan itu aku membeli minuman soft drink di luar bangunan bimbel. Uang yang kulihat di dalam dompet benar-benar pas-pasan. Andai tidak dijemput kakakku sebentar lagi, pastinya aku akan pulang berjalan kaki karena merelakan uang naik ojek ini untuk melepaskan dahaga di sore hari. Tapi untungnya kak Alya akan menjemputku sore ini. Aku benar-benar tak sabar untuk bertemu dengan kak Alya lagi dan menghabiskan sisa waktu hari ini untuk memeluknya dan berguling-gulingan lagi. Apalagi siang ini aku masih merasa sangat kentang. Aku sangat merindukan masa-masa mesum ketika tengah berduaan dengan kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0yBMHphKEh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIMEEG8hswb
Setelah kutunggu cukup lama, entah kenapa kak Alya belum muncul-muncul juga. Apa kak Alya ada kenapa-kenapa di perjalanan menuju kemari? Aku sampai membayangkan peristiwa yang membuat kak Alya harus berurusan dengan orang asing lagi yang berujung... Ah, segera ku tepis dan membuang jauh-jauh pikiran itu. Kak Alya pasti datang kemari. Kecuali bila kak Alya ada urusan mendesak yang akhirnya membuat kakakku tertahan hingga belum bisa berangkat menjemputku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBdEt53dJjR
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkwAAAUYQR6
Untuk membuang pikiran itu aku segera menghubungi kak Alya, dan langsung tersambung.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOzRSkYuCJM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoiobHOA0Uw
"Kak, kok belum jemput aku sih?" tanyaku di telpon yg belum juga di jemput kak Alya dari tempat bimbel, karena motorku sedang rusak jadi aku minta tolong sama kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUSGBYT52Bg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV8sbrVqc8O
"Iya dek, ini juga rencananya pengen jemput.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9UefUX6Uo5
"Aku udah nunggu dari tadi nih kaak.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0v6bxvSbC1
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ729eqqEp7u
"Hihihi... adek kangen yah sama kak Alya?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG6Wmt409GX
"Iya nih kak, buruan doonk.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnPGgDR69bo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJnCjipusnt
"Ummm... tapi teman-teman adek tiba-tiba pada datang ke rumah nih..." jawab kak Alya dengan agak gelisah di sana..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqYNNLgcov0
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLJ27u2KjCJ
"Hah?! Siapa sih?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkLX7zwHUCT
"Siapa lagi kalo bukan teman-teman mesum kamu itu tuh..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK6zDDmRz3R
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBsPfzAbrKV
"Aduh! Suruh mereka tunggu aja deh kak, kakak ke sini dong cepetan jemput aku.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT1K50DAPYf
"Iya.. tapi.... uuugghhhh...." mendadak suara kak Alya melenguh manja dengan tiba-tiba.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7KJ1mXqVHm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnR9aJc6JJO
"Kak? kak Alya?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU3P176HKdP
".... teman-temannya nakal tuh dek... sshhhh... adeeeek... eegghhhh, baju kak Alya jadi robek tuh kan! Jangan donk Do... geli... kamu juga Bono. Feri, Yanto, tangannya pada nakal banget sih?" ujar kak Alya tak sadar bicara sendiri menghadapi mereka semua ketika berbicara denganku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy20BqSW1yl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe5REFYuUwl
"Kak? Kak Alya ? Kakak!?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWcc9lmW9Q
"Aduh dek, gimana nih? Kayaknya kakak gak bisa jemput kamu deh... teman-temenmu nakal banget sih... kamu bisa pulang sendiri kan?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrFHjT9A2S9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUe6Q7Cs8cF
"Loh?! K-kok?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3c5JgW2x0Q
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOwk5kyTzxf
"Tapi buruan yah dek, liatin deh mereka ngapain aja ke kakak nih, bandel banget loh, hihihi..." tiba-tiba panggilan terputus. Aku kini semakin panik. Kakakku kembali dicabuli oleh teman-temanku!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡREE4Vy3W2Y
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVP1Hw7cZ9q
Segera aku cari pangkalan ojek terdekat. Aku ingin segera menyelamatkan kakakku dari teman-temanku, tapi uangku habis. Terpaksa aku jalan kaki ke rumah. Cukup jauh tentunya bila berjalan. Kak Alya... tunggu aku, aku tak rela kalau kakak diapa-apain oleh mereka!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTBOfJGNgJc
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx93UHWZBzC
Aku berlari pulang. Di tengah jalan aku coba hubungi kak Alya lagi, tapi tetap tak diangkat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡURgkjGoQ77
Aku sungguh geram memikirkan kejadian ini, tapi entah kenapa aku malah penasaran seperti apa dan sejauh mana mereka memperlakukan kak Alya. Padahal baru saja aku tak ingin kalau kakakku diapa-apakan lagi oleh orang-orang yang tak jelas. Kini celanaku mendadak semakin sesak. Kak Alya...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr9e7MwovEH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKjC0D3rHvt
Tak lama tiba-tiba kak Alya menghubungiku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT1cEyOgKSw
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdwkT22HASV
"Kak??" sahutku cepat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGVUCDt3qE3
"Sorry ni ya bro, kita sampe dirumah duluan, hehe.. abis lo rajin banget sih pake bimbel segala.." suara Dado? kenapa dia yang pakai HP kakakku? Kelewatan lama-lama ni orang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5EOJmci0E7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ74FKoz2pfj
"Heh! Lo ngapain di rumah?" aku membentak Dado karena khawatir apa yang dia lakukan pada kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIfc3k8L8zf
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfglGjasGK7
"Ya maen lah bro, sekali-sekali namu kak Alya bro kasian sendirian di rumah, masa namuin lo melulu, hehe.." tawanya cengengesan22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Ltc6baY9Y
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ43VJ662I2x
"Do, lo kurang ajar ya pake HP kakak gw sembarangan.. mana kak Alya?" tanyaku tak sabar menghadapi tingkah menyebalkan Dado.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡomfaxxsWTs
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8QrUS2Xc6A
"Hehe, kakak lo lagii.. lagi makan bro.. hehe, makan siapa ya?" Dado sengaja menggodaku dengan ucapan-ucapan tak jelas sengaja membuatku penasaran.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfJZlroDz5Q
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV6khTfxWQx
"Do, awas lo ya macem-macem ma kakak gue!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP8qgc7XrLY
"Heheh, kaga bro, bukan gua. Si Bono tuh, lagi ngasi bon bon ke kakak lo, hahaha!" terdengar suara tawa Dado dan temanku yang lain, sepertinya panggilanku diloudspeaker.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLxYiqEmJpz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVzKtecnHn2
"Iye bro, kakak lo lagi sibuk nih ama Bono.. Bon, ngomong donk! Diem aja lo dari tadi" terdengar suara yanto ikut nimbrung disana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMrGee7IA2n
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuH0zdAp0jy
".. egh.. bro.. sshh.. sumpah enak bener.." Bon bon bersuara terputus-putus seperti sedang merasakan sesuatu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTHJp1w3lqY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXDSXcGqUNX
"Bon! Lo apain kakak gua?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqlM4nrz3cD
"Uhuk.. uhuk.. sakit Bono.. pelan-pelan donk.." akhirnya terdengar suara kak Alya yang sedang terbatuk-batuk. Kenapa kak Alya sampai batuk-batuk gitu?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZX52kbukko
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2JCfKQGxjj
"Deek... si Bon bon jelek ni, jahat ma kakak..." di tengah batuknya kak Alya masih berusaha untuk bicara.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgF2Hfai9xL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvzj2wLqyM3
"Kak alya! Duuh... kak Alya lagi diapain sih kak?" teriakku tidak rela dan kesal atas perlakuan teman-temankuku yg kedengarannya sedang melecehkan kakakku, tapi aku hanya bisa menduga-duga sedang diapakan kakakku karena aku memang tidak ada di sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHikSOg09HL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6DBz0bUrc8
"Bro.." potong Bono, "mending.. eghh.. lo kesini dah.. liat sendiri.. rasain sendiri.. hehe.. ugghh, kak Alya" Bono seperti terengah-engah menahan sesuatu sambil berusaha bicara denganku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbnvr465ueL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ998bG5934J
"Bon! kampret lo ya.. lo apain kakak gue?" tanyaku tak sabaran.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqffvnqpoI0
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu7YFA3XrGN
"Bukan gua bro yang ngapa-ngapainin.. hehe.. kakak lo yang ngapa-ngapain gue, hehe.." terdengar suara ramai disana, sepertinya mereka meledekku dan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjb3z99izce
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2gdxWzlhCg
".. Aduuh.. adeek, rambut kakak dijambak niih.." kak Alya yang sepertinya sedang diperlakukan tak senonoh malah merespon dengan manja seperti tidak merasa dilecehkan oleh teman-temanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnF9aWUE3Ja
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6nydYTrhqY
"Jadi lonte gak boleh berisik, hehe.." terdengar suara Feri dan disertai tawa temanku yang lainnya, sangat merendahkan derajat kakakku dan membuat telingaku panas, tapi membayangkan situasi kakakku yang sedang dikelilingi teman-teman jelekku di sana kenapa malah membuat otongku perlahan semakin keras.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ7hCie2JY1
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQwCXkgUqk
"Eh! Enak aja.. Siapa yah yang panggil kakak lonte tadi?" terdengar kak Alya menghardik.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpqLKRpiUnj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfgysFltBrc
"Feri kak.. Feri tuh!" seru temanku lainnya serempak, sepertinya heboh sekali disana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuhmo40803
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqkPt6q2z5K
"Eh! Bangke lu ya Fer, lo panggil apa kakak gua?" seperti tidak terima aku juga ikutan menghardik Feri. Memanggil kak Alya dengan sebutan "lonte"? Tiba-tiba terbayang kak Alya sebagai seorang lonte. Lebih rendah lagi, lonte yang dikerjai, tidak dibayar, hanya dijadikan mainan untuk teman-temanku yang bermuka mesum. Budak pelampiasan. Aduuh, celanaku semakin sempit, aku tak bisa berdiri tegak lagi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs5PHApgXJ2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCySqXP4EFD
".. Adeek.. cepet pulang ya dek.. masa kakak diperkosa sama temen-temen adek sendiri sih? Nakal bener nih, dapet temen dimana sih dek? Hihi.. aduh! jangan tarik-tarik kepala kakak dong Bon.." kak Alya yang tengah bicara denganku seperti dipaksa untuk melakukan sesuatu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpvAJnoxLDc
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2wYccpLuXV
"Nganggur nih kak.. buruan donk.." Bono seperti memaksa kak Alya untuk melakukan sesuatu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOYi5cLfhBt
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyu09nhzzJL
".. Adeek.. cepet pulang yah.. kakak lagi disuapin bonbon item dekil nih, bau lagi, uughh.. mau liat ga dek? Hihihi.." terdengar suara manjanya dibuat-buat semanis mungkin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfTG4AFx8dz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPtkvd8W7xq
"Kak Alya! Bon bon item apaan sih?" aku tak mengerti, maksud bon bon itu permenkah? Tapi bon bon hitam, dekil, dan bau?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjvIdXypaLE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9TCW4cVeqi
"..." sunyi tak ada jawaban.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9vB8A9akHR
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡngj0bpAjbD
"Kak!" panggilku dengan keras.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTGZxVVzIip
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfywPK3UfeN
"..." tetap sunyi tak terdengar apa-apa.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrjiJ5oxPU5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDsfFqtBpXG
"Bro, jalan pulangnya lama-lama aja yak, kapan lagi bikin senang temen sendiri, hehehe.. Lagian keliatannya kakak lo suka banget tuh bro.. keliatan gak? Hehe, kakak lo mangapnya gede bener ampe ga muat, hahaha.." tawanya agak merendahkan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvENw1xLpcG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnyG5CGFt58
"Do!" teriakku tak tahan lagi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfk3V9i6B13
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9JU1P0ypwE
".. kak Alya.. nganggur nih.. jejalin dua bonbon yak?" tiba-tiba telpon ditutup dari sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx5B9hiRi26
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbvv1zTiR9H
Kucoba hubungi semuanya langsung pada tidak aktif. Aku tak dapat berpikir apa-apa kecuali membayangkan kak Alya yg sedang dikerjai dan dlecehkan oleh teman-temanku di rumahku sendiri. Untuk kedua kalinya! Bahkan aku saja belum memperlakukan kak Alya lebih jauh dari sebelum-sebelumnya seperti yang sedang dilakukan teman-temanku yang jelek dan tak layak buat kak Alya ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeMHSo1uhSt
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3KDRn2PGTq
Ugh, kak Alya, aku gak terima! Tapi kok aku penasaran bagaimana seperti apa pemandangan kak Alya dikerjai oleh teman-temanku yg jelek dan dekil itu. Bahkan untuk kejadian terakhir ketika kak Alya bersama mereka saja tidak sejauh ini. Secepat kilat aku ambil langkah seribu untuk pulang kerumah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2kkmNzGJnr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm1Cm19vee9
Dengan jantung berdebar-debar kepalaku terus terbayang akan kak Alya ku yg cantik, putih, bersih, dicabuli oleh teman-temanku sendiri.. bahkan mengingat kejadian terakhir seperti dengan suka rela.. Tunggu aku kak Alya!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUjN2MzdExE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpIlLA2XeFY
-------------------------------22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ByQxV4fMl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj5bElDkiAQ
Sambil pegang BB sedari tadi aku mondar-mandir di ruang tamu. Sampai jam segini kak Alya belum pulang-pulang juga. Mana kak Alya belum masak apa-apa lagi. Untung masih ada sisa beberapa mie instant di lemari dapur. Kalau tidak aku sudah pingsan kelaparan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS9dMi4b1LE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ64NZmJIIFT
Sesekali aku intip lewat jendela kalau-kalau kak Alya sudah pulang. Padahal sudah jam 9 malam, tapi sama sekali tidak ada kabar. Kemana aja sih kak Alya?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsl1bzLzA6Z
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhAEylqtY2k
Aku mengingat kembali kejadian tadi sore. Kak Alya seperti sedang digodain teman-temanku. Dado, Feri, Yanto, dan Bono. Dan ngga ada satupun yang keliatan enak dipandang kalo berdiri berjajar dengan kak Alya. Terlalu jauh kelasnya. Tapi kak Alya seperti terima-terima aja digangguin seperti itu. Bahkan aku ingat ketika kak Alya menanyakan padaku, "apakah aku mau melihat apa yang dia lakukan atau tidak?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZv97ZkB47i
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkz6XvzrS9T
Sepenggalan kata-kata yang kuingat adalah "pakaian kak Alya robek", "rambut kak Alya dijambak", "kak Alya makan bonbon item dekil", dan yang terakhir Dado bilang "jejalin dua bonbon"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMbjfP3xOsA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4N2BBYoYho
Baru saja siang ini kami bicara dan kakak janji tak akan melakukan kenakalan-kenakalan ini lagi. Tapi membayangkan kak Alyaku yang sedang dikuasai oleh mereka-mereka ini, kenapa justru aku yang galau dan seperti kembali ke fantasi-fantasi yang pernah aku inginkan dulu. Padahal seharusnya aku tak rela.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz8S5njeBNj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAe0QXlG3Oc
BBku mendadak bergetar, muncul nama panggilan masuk dari kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOHwtIfnVdh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7WQUj6PuiO
"Kak Alya!" aku langsung mengintip lewat jendela.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEDdJprJRKg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT8ixPZ6PmD
"Adeek.. kakak udah pulang niih, tolong bukain gerbangnya donk?" agak lega akhirnya mendengar kembali suara kak Alya, tapi agak sebal juga karena membiarkanku khawatir tanpa kabar. Terutama kejadian tadi sore.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4ioXSjLZvn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYMUXEfGEf8
"Kak Alya buka aja sendiri, masa bisa keluar ga bisa masuk sendiri? Lagian adek males keluar" ucapku dengan sebal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSVtW8Tv0Af
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJQgXDpadIg
"Iih.. adek kok gitu siih? Sini doonk keluar.. bukain, kakak capek niih.. pliiss, hihi.." kak Alya masih sempat-sempatnya bernada manja, memang kak Alya capek habis ngapain?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLn7oPb5Z2P
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs8ueZy3O9C
"Hihi, adek marah ya kakak ga jemput tadi.. maaf ya deek.. Sebagai gantinya, kakak buka sendiri deh gerbangnya.. tapi bener niih, adek ga mau liat kakak buka gerbang diluar?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnfn6bhLzVo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIjRfrurcJv
"Hah? Maksud kak Alya?" tiba-tiba aku menjadi penasaran dari kata-kata kak Alya. Apa yang mau kak Alya tunjukkan padaku?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuo2va3btkA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEz7NEH3hf5
"Eh Adek.. tau kan kalo sehari-hari tuh kak Alya selalu pake jilbab?" tanyanya membuatku bingung22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhVYcVlFFxK
"Iya, semua orang juga tau" jawabku masih sok ketus.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrFUbIbT89n
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡStdpwPMRW5
"Dan Adek tau donk kalo diluar kakak biasanya dikenal rapi dan sopan?" lanjut kak Alya seolah mengarahkanku ke sesuatu yang aku masih belum tau.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo8BrFKVimG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMF7TkuNGJM
"Iya.. Aldi tau kok kak.." jawabku semakin penasaran.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJQ0un2AVE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ149RlwraqJ
"Hmm.. Adek mau tau ga rasanya kalo liat kakak keluar dari mobil cuma pakai kemeja seragam SMU dan celana dalam putih saja.. hihi" jawab kak Alya membuatku panas dingin.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu1aYVsNW8O
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsPuUAGeaEk
"Rambutnya nanti kakak gerai deh.. pasti adek suka liatnya, hihihi.. ayo adeek, sinii.." undang kakakku dengan centil. Tanpa menunggu-nunggu aku langsung keluar menuju teras dan merapat ke pagar sambil melongokkan kepala keluar agar dapat melihat aksi nakal kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa13h6beyG0
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5eVoDWGbJj
Dengan jantung berdebar aku menunggu kak Alya keluar dari mobil. Kulihat pintu mobil terbuka dan sosok kak Alya yang ternyata hanya menggunakan kemeja dan celdam putih dengan santai berjalan menuju ke pintu gerbang dan menggesernya sendiri. sudah sejak lama terakhir aku meminta kak Alya mengenakan seragam SMU sambil aku crot di hadapannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8EOzdf2uLM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq8kQoZbBuu
Gila! Kak Alya bahkan tidak melihat kanan kiri dulu, bagaimana bila ada orang sekitar yang melihat tingkah kak Alya. Kak Alya benar-benar makin nakal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqmqnW46Rex
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBem9EBmnO5
Bahkan sebelum akhirnya kak Alya masuk ke mobil lagi, ia sempat bergaya imut kearahku dengan memiringkan kepala dan menempelkan telunjuknya ke pipi yang ia gembungkan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9B60NIseeL
"Uugh.. kak Alya.. kakak kok binal banget siih.." aku tak kuat melihat gaya imutnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9z0GySTTp6
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKn2wyGDBpu
Sampai mobil masuk kedalam rumah, baru aku menghampiri kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN3erHuX2SR
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTh31xQHk6G
"Hihi.. adeek, sorry yaa..kakak tinggal tadii.." gaya imut kak Alya keluar saat sedang meminta maaf.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHqt9SOVS87
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8EJuFW7dm7
"Kak Alya tu kemana aja sih?" aku mulai membuka serangan pertanyaan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhH3hXAHxrV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5E0BLBNQwE
"Iya deek, kak Alya tu tadinya mau jemput adeek.. tapi tadi tau-tau temen adek pada dateng, berempat lagi.." jawab kak Alya memasang tampang pura-pura sebal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaxsIyTfguw
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM3NGJ301sD
"Ngapain sih pada dateng? Ga bilang-bilang lagi. Sialan tu anak-anak" gerutuku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnIHUo5WAOz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZiqtIFFSRe
"Tadinya mereka tuh nungguin adek, tapi karena kasian nunggu kelamaan, jadi kakak deh yang ngeladenin mereka.. "22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr5EjscEgTz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuyJraom7fE
"Trus tadi mereka ngapain sih kak? Kakak digangguin lagi ya sama mereka?" tanyaku penasaran.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSC1n5ajf3C
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8rLOH0mGZG
"Hmm.. iya sih, mereka gangguin kakak terus, dek. Mau mandi.. ga boleh, mau angkat BB ada telpon masuk.. ga boleh, mau ganti baju juga ga boleh. Mana kakak tadi cuma pake kimono sutra waktu mau mandi.. robek lagi" katanya pelan dengan gaya manja.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQkfiWvyrVp
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNODzB7OQbV
"Hah?? Pada kurang ajar tuh! Kuhajar nanti kalau ketemu. Makin ngelunjak semuanya" padahal jantungku sudah berdebar tak karuan untuk mendengarkan cerita lanjutan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNYn4KBxBNJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2voXOEVCuy
"Iya tuh dek.. hajar aja nanti kalo ketemu, hihi.. ya udah dek yaa, kakak mau mandi dulu.. lengket ni badan.. mana bau lg kak Alyanya.." kak Alya berjalan gontai kedalam rumah menuju kamar mandi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn2ySFKJZBJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqtZkHZ9qGI
"Kak Alya, tunggu dulu.. kak Alya darimana aja ampe jam segini baru pulang?" aku masih penasaran kemana saja kak Alya pergi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8TDbivG3dl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0bZHYU4ZEk
"Hehe.. kakak tadi jalan-jalan.. dek"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6g482jQEm
"Jalan-jalan? Sama siapa kak? Jangan-jangan sama mereka berempat ya?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTRvZAJIQ0c
"Iyaah.. tapi nanti aja ya ceritanya, kakak capek ni dek dari tadii.. kakak mandi dulu ya.." kak Alya memohon dengan memelas.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡslyaYdnM7a
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAyMYCmKgDm
"Nanti dulu kek kak, udah dianggurin ampe cuman makan mie doank, udah mau ditinggal mandi aja.." aku mulai merajuk.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98ZvGvDZyJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqdCUtGOqk6
"Ihh adek nii.. iya deh, adek mau tau tadi kak Alya ngapain aja? Eh! Lebih tepatnya siih.. diapain aja kak Alyanya, hihi.." kak Alya megerling padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP3XJpsMJwZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeWD3F3c3Lu
"Hah?" aku pasang tampang melongo.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9mvw0fIW9h
"Hayoo! Mupeng deh adeekk.. jelek tau.." pinggangku dicubitnya dengan keras.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs2g3ETrvHJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlVYgCmI9mG
"Aduh! Kakak diapain sih sama mereka tadi siang?" sambil mengusap-usap pinggangku yang sakit karena cubitan gemas kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmvoGnadcrB
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKZQGRvGv1D
"Kakak juga bingung sebenarnya mau cerita dari mana, dek.. Dado tuh yang gangguin kakak terus dari tadi.." kak Alya mulai bercerita sambil mengingat-ingat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVIBoBExU9I
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡocVtMNCMcr
"Dado emang rese dari dulu.. Udah jelek, item.." aku mengingat kelakuan salah satu temanku itu yang super cabul.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5rJe7fe4rQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHRxTWGlhWX
".. tapi adek kebayang ngga sih.. kalo kak Alya di-en-tot sama si Dado yang item, jelek, dan dekil itu?" potong kak Alya seolah balik mempertanyakan kemarahanku disamping keinginanku agar kak Alya tidak sembarangan disetubuhi orang lagi..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOXIOLiIm6q
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcpBFeSZSgT
"Hah?! Yaaah kakaak!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC1th6U84qt
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGV2kfJcc7W
".. kebayang ngga dek.. kaloo.. dua buah dada kakak ini diemut-emut sama.. Feri dan Yanto.. mereka juga item dan dekil kan dek? Teman-temanmu sendiri lagi semuanya.. Hihi.." kak Alya menjelaskan dengan sengaja membuatku bermain-main dengan khayalanku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvcOJR5iw6b
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpqScj7d8r0
Tiba-tiba kak Alya membuka rahangnya sampai mulutnya menganga cukup lebar sambil memejamkan matanya, lalu mengatupnya kembali.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡloxJ3NEd21
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw9w0TyKwgd
"..kak Alya kenapa buka mulut lebar-lebar?" tanyaku heran melihat tingkahnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxwGE1t5pqH
"Hihi.. adek inget ga tadi kakak sampai batuk-batuk waktu Dado telpon adek pake BB kakak? Emmm.. kebayang ngga dek.. kalo mulut kak Alya ini.. dijejalin kon-tol nya si Bon bon?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS5FGuYCZ2h
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb9aPUPo7cj
"Auugh.. kakaaak..." membayangkan kak Alya yang imut mangap dan melahap hingga dijejalkan kontol hitam membuat kantung otongku terasa sakit karena menanti untuk dimuncratkan. Aku malah seperti lupa dengan janji kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTwm7wfPPy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGlK15xDuQp
"Yee.. adek dah ga tahan yaa? Mesum tu mukanya" ledek kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsjjy0pN5Ux
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk5lbpgb1rb
"Kak! Beneran ga sih kakak dientot?" tanyaku penasaran.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfltDpNTh2p
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF3H5oYFkKI
".. Umm.. beneran ga ya? Menurut adek gimana.. Penting yah dek?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP5EoxMj0Qu
"Uuugh.. kak Alya.. pliss jawab doonk.." kini aku memohon untuk kak Alya menuntaskan rasa penasaranku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCTpH1wz0sw
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxVoEAlV7OJ
"Hihihi... emang adek pengen yah liatnya? Hayooo, katanya gak pengen kakak dtindih-tindih orang, hihihi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe08LzyOczo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuSsfFmi8BB
"Emmm... A-anu kaak.. aku gak rela kok..." jawabku berusaha mati-matian yakin dengan pendirianku walau otak mesum dan kontiku selalu berkata lain.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP8CDV8ySGv
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg9TiYA4k3i
"Uuh.. kasian adek kakak yang mesum ini.. liat deh tuh bawahnya udah nunjuk-nunjuk kakak, hihihi.. udah ga tahan yah? Dasar, katanya gak mau mesum.." kak Alya benar-benar membuatku tersiksa dipermainkan seperti ini. Uughh... kakakku yang cantik!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4IRXAN1NbK
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ad0KqbFpD
"Kakak sih sukanya godain orang terus..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqZjrmTyElt
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡETD9FDhVxB
"Sebenarnya salah kakak juga sih dek.. ngeladenin temen-temen adek cuma pake kimono aja, hihi.. tapi lucu juga liat muka temen-temen adek tadi waktu tau ternyata kakak ga pake apa-apa dibalik kimono mandi kakak.." kak Alya mulai cerita.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWWY5ZpFvoo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9AAMEzywaH
"Uugh.. kakak nakal banget sih? Nemuin mereka ga pake daleman, mana luarannya cuma kimono doank.." sambil terus mengocok otongku yang semakin mengeras.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPuDaIaqXJE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0cD9hVIUR
"Terus si Dado tiba-tiba minta ambil gambar kakak cuma pakai kimono.. awalnya kakak nolak, tapi karena kakak pengen cepet mandi trus jemput adek, jadi ya kakak ladenin bentar.. lanjutannya malah pada pengen ikut foto ama kakak.. ampe badannya pada nempel-nempel.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyKX0b0Osvj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDLj9pPIycK
"Trus kak? Kok bisa sampai rame bener tadi?" aku memotong dengan penasaran.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSlbH0dbsya
"Ituu.. kimono kakak miring-miring.. jadinya keliatan deh susu kak Alya yang sebelah.. kayak gini.." Ya ampun, kak Alya memperagakannya dengan membuka kancing seragam dan memperlihatkan sebelah susunya yang putih dan mengkal indah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQQA4xQNcCi
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGQoY3gbCs
".. Kakak lupa siapa yang mulai, tau-tau kakak udah dipegang-pegang dek.. sama temen-temenmu tuh.. Tapi lucu aja liatnya, kayak belum pernah liat toket aja.." kak Alya mulai menjelaskan dengan bahasa yang makin vulgar dan kotor untuk orang yang terkenal rapi dan sopan di kalangan masyarakat sekitar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdVgVhw64JM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4rffywdETH
"Trus kakak diem aja tuh dipegang-pegang?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6twgeBDe0d
"Kakak bingung juga sih dek, kan kakak lagi sambil telpon adek.. hihi" aku ingat tadi kak Alya telpon dan bilang kalau sedang digrepe-grepe sama mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAPvE19HSrT
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUvGgMMO0D2
"Aah. . kakak mau aja dipegang-pegang mereka.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmuOQGsjpKV
"Kakak juga gak mau kali deek, tapi merekanya maksa terus... mana tadi tau ga dek, masa kakak disuruh masukin kontolnya si Bon bon kemulut kak Alya.. mana gede banget.. udah item, bau apek lagi.. "22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKIDXLtDjTz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdaStWcsbtX
"Hah! Serius kak?" seperti tak percaya ternyata benar yang dimaksud permen bonbon adalah kontolnya Bono. Kak Alya bener-bener binal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzHc8djgY9r
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnyKAPbwAyv
"Terus kakak mau aja?" tanyaku lagi22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJZYAnbKESE
"Abisnya kakak dipaksa tu sama Bon bon, katanya udah ga tahan lagi liat kakak.. mana pake dipegang lagi rambut kakak.." jawabnya sambil sesekali mengamatiku yang sedang terus mengocok.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDsUz3Of4gd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFTT2jngP77
"Dek.. kepala kakak dijambak sama Bon bon, trus ditekan sampai ke pangkal kontolnya lho dek.. kebayang ga sih.. liar banget tu si Bon bon, adek ketularan dia ya mesumnya?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnsYq6b0JuD
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWzqCGvi7cW
Kurang ajar bener tu Bon bon. Dah memperlakukan kak Alya dengan seenaknya saja. Tapi kak Alya juga binalnya ga ketulungan. Mau aja dimakan sama teman-temanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ4p5qCmoPG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFp8OabDd5f
"Ya udah dek ya.. kak Alya mau mandi dulu yaah.. pliss, kakak dah ga tahan niih.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEXGXK9GQwp
"Yah kak! Kak Alya juga belum cerita tadi kemana aja?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1HsJSXX3EL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVb78rpFjL9
"Nanti ya dek ya.. janji deh kak Alya terusin.. tapi kakak mandi dulu.. yah" kak Alya tampak memohon sekali.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡra3rsacUv4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQzUjoN9LiI
"Ya udah deh.." Sial mana nanggung lagi denger ceritanya. Aku masih penasaran kak Alya diapain aja tadi sama mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSQdLy2hgx4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjGyhB9MlyF
"Oiya adek dah makan belum? Nanti kak Alya buatin yah?" kak Alya memang binal dan nakal, tapi selalu ingat kalau adeknya lapar, walau sebenarnya aku sudah makan. Oh, kakakku yang baik dan cantik.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfqeuiP4gWB
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxaoqlDCZM
"Ga usah, kak Alya aja deh.. Aldi tadi udah makan mie instant kok.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmLlXz8O5Oc
"Ya ampun.. adekku baik bener sih ga mau ngerepotin kakaknya, hihi.." rambutku diacak-acaknya dengan gemas.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx1xIfbAoxY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8QKU4DOMig
"Dek, besok temenin kakak ke acara nikahan ya.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoQ6znICAvO
"Iya kak Alya yang cantik.." sebenarnya aku malas ikut acara kondangan, tapi demi menemani kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVrIPj8CqB7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmq1tBPhpUH
Kak Alya berjalan dengan gontai menuju kamarnya yang setelah ditutup ternyata terbuka lagi pintu itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlbhd5cSukm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcqM5sGv87g
"Adeek! Sini deh dek.." tiba-tiba kak Alya melongokkan wajahnya dari sela pintu kamar memanggilku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyofWiMQaay
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqMMFr4bLXO
"Ada apa kak Alya?" penasaran dengan panggilan kak Alya, aku pun mendekatinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZSh0ZQ7oMi
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1NQcnnx7s4
"Ini, baju seragam sama celana dalam kembalikan ke Dado yah.. hihi.." kak Alya melempar satu stel itu kearahku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUnw9F88Ddu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzuicZ41LM8
"Apa! Punya Dado?" tercium seragamnya yang berbau keringat apek tak karuan itu. Lalu celana dalam cowok? Banyak noda-noda aneh di sisi dalam celana dalam terkutuk itu. Cairan-cairan putih yang baru saja mengering sehingga bagian bawah kain tampak kaku seperti dikanji, bahkan juga ada bercak-bercak berwarna kuning yang sudah memudar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn1BPPm1bJP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU9xLQ9xCVJ
Lalu aku memandang kak Alya dengan tatapan penuh keterkejutan. Aku jadi benar-benar penasaran apa saja yang kak Alya lalui saat ia keluar tadi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmO5H3OOsle
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5wTamv7AQ5
"Oiya dek.. kakak lupa, tau ngga sih besok kakak mau diajak keluar lagi sama Dado.. tapi kakak bilang ga mau.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKuTx9Hh9eE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8D1mV9EVef
"Uuugh... Bagus deh kak, ngapain juga mau jalan sama dia, enak aja tuh kampret!" jawabku setengah bersungut. Kampret tuh orang, kak Alya udah diapain aja sih?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtVsol0imC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvdAiZo11hP
"Itu juga sih yang kakak bilang... Tapi dia malah mau main kerumah besok minggu tuh dek, hihi.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdSManoTmZn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡct1geSR0cH
"Apa?!" tanyaku kaget.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6dhBg0VTPP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdyR8mXOqTL
Di tengah kekagetanku aku hanya bisa melihat kak Alya yang sudah menghilang dari balik pintu kamarnya yang kini tertutup rapat. Aku tak bisa membayangkan apa yang akan kami lalui besok...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrfAgg5n1YO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIFUdkE2Zif
----------

Pagi ini aku terbangun agak telat dari biasanya. Aku kurang bisa tidur nyenyak semalam gara-gara rasa penasaranku masih mengganggu, bahkan hingga pagi ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFqj1VzsPgk
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmBmAlzPQUj
Semua berawal dari ketika aku pulang les dan menunggu jemputan kak Alya. Aku sungguh panas dingin tak karuan menghadapi hal-hal yang terjadi kemarin. Dari sore ketika aku mendapat telepon dari Dado, sampai malamnya dimana kak Alya pulang hampir larut malam. Malah dia pulang hanya menggunakan seragam serta celana dalam saja. Itupun ternyata punyanya Dado! Pasti akan ku barkar nanti. Paling tidak aku sudah mengonggokkan barang haram itu di teras depan. Aku belum bisa membayangkan bagaimana Kak Alya sampai bisa memakai pakaian milik dado itu. Sejujurnya aku masih tidak terima saat kak Alya dibawa jalan entah kemana sampai-sampai tidak menjemputku pulang les.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0cSNhJrmx3
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzxrUWZv893
Aku tidak bisa membuang jauh-jauh semua bayangan tentang apa saja yang mungkin terjadi pada kak Alya. Ya, kak Alyaku yang cantik, imut, seksi, dan nakal. Kak Alyaku yang selalu kujadikan bahan colian hampir tiap siang dan malam. Dan karena kejadian kemarin, kini aku jadi membayangkan bagaimana bila kak Alya benar-benar dilecehkan oleh teman-temanku sendiri yang jelek, item, dan berbau busuk itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsHJLvV3g3S
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCSg42QS25E
Kak Alya bener-bener nakal, selalu saja ia membuatku tersiksa. Memikirkan apa yang kak Alya ucapkan semalam kalau keempat temanku akan datang lagi ke rumah ini malah membuatku bingung dan dilema berat. Aku benci sekali membayangkan perlakuan mereka kemarin pada kakakku. Semena-mena, dan tak sopan. Tapi bila kembali ke objek fantasiku, aku seperti tak pernah puas membayangkan kakakku yang cantik, biasa bertutur dan bersikap sopan, dibaliknya bersikap nakal bak seorang pelacur yang mau menerima batang kemaluan siapa saja yang disodorkan padanya. Aku dilema berat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7pda9ZRT7l
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeiUU2ly9zp
Tapi perutku terlalu lapar untuk melanjutkan rasa penasaran ini. Mana semalam hanya makan mie instant.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl0gyIX8hYR
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrfFLp6I7OR
Aku keluar kamar dan menuju keruang tengah untuk menyalakan TV. Suasana benar-benar sunyi. Dimana kak Alya?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlhspzL66xF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB8CGFGM4jU
"Deek! Udah bangun ya? Kalau mau makan kakak udah bikinin adek sarapan. Ambil di dapur ya dek.." teriak kak Alya dari dalam kamarnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7xhtxeiXrb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw4hfpK92um
"Oh! Iya kak, makasih ya kak" walaupun kak Alya sering membuatku sebal begitu, tetap saja, kak Alya tiada duanya kalau perhatian kepadaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7kixe43psD
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxXKpT9kZfM
Di dapur telah dihidangkan nasi goreng dengan telur dadar spesial dan nugget khusus untukku. Kak Alya, I love you full deh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWIrm9UKSsF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM6Lc4WwT3u
Sambil nonton TV aku menyantap hidangan buatan kak Alya. Hingga tak lama kak Alya keluar dari kamarnya dan menemuiku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0u2gLlFr6S
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡliyJfjagaV
"Adek.. liat kakak deh.." kak Alya muncul di hadapanku menggunakan kebaya berkerudung dengan perpaduan warna pink dan putih. Kak Alya terlihat cantik sekali. Dengan kerudung yang menutup melingkar dan tergerai seperti selendang, serta lekuk pakaian yang agak membentuk tubuh kak Alya semakin memperlihatkan betapa anggun dan seksinya kakakku ini. Nggak heran kalau orang-orang selalu mengidolakan kakakku yang cantik ini22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ581LuOTVs2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzBXSLt3K6V
"Kak Alya cantik bangeet.. aku ampe pangling, hehe.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw4muPeBPfT
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWC5fqkUIaH
"Hihi.. kakak tau kok.. kan kamu pinter gombal.." jawabnya dengan senyum genit.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhYvS8xqp30
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMC8CEQOXf
"Yee.. kak, serius kok, bukan gombal.." seraya aku meletakkan piring sisa makanku yang sudah selesai dan bangkit mendekatinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA4iurMaVzZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ie1nTToYX
"Iya deh, iya.. kamu serius, tapi mesum.. hihi.. lepas donk deek.. kusut nanti.. haha.. geli adek!" jeritnya sambil berusaha melepaskan pelukanku padanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn7Zfjk5g9L
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm4XLMnEqPR
TENG-TONG!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrX1GKlUUha
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6jn0Q3vKHc
Tiba-tiba bel rumah berbunyi menganggu kesenanganku. Aku jadi teringat keempat temanku yang kata kak Alya mau main lagi ke rumah. Ternyata mereka benar-benar datang. Mendadak jantungku berdebar dengan kencang. Aku tak percaya mereka sudah benar-benar memperlakukan kakakku yang seharusnya mereka hormati dengan perlakuan tak senonoh. Terakhir kulihat mereka berani menyemprot peju-peju mereka di muka kakakku, dan kemarin entah benar atau tidak, kak Alya seperti dipaksa melayani kontol-kontol mereka, dan aku tak bisa menebak apa yang akan terjadi nanti. Yang pasti aku selalu diantara tak rela dan penasaran.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡesWa9vJ5o7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrZ8LONjhKQ
Tapi ku rasa mereka berani menggoda kakakku karena memang kak Alya yang suka mancing-mancing orang dengan nekat. Hanya saja rasanya agak aneh karena saat ini justru teman-temanku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYACMkqahOq
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUMCBKRRHjc
Akupun membuka pintu depan dengan terpaksa.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSiwot4ECJo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYnigSe571
"Misi broo.." temanku satu persatu menampakkan senyum yang asalnya dari otak mesum mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTcyc1tr7ob
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO9Rki5lUeX
"Ngapain lo pade kesini lagi? Mau gangguin kakak gue lagi?" hardikku dengan ketus.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlg5thKnI7i
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFeG81FxtAp
"Eeh adek, kok kayak gitu sama teman-temannya. Baru juga masuk.. ayo donk duduk dulu semuanya.." ujar kak Alya yang malah menyambut mereka dengan ramah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsm3dYszOOj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6usI9a54Gf
"Eh iya.. makasih ya kak Alya yang baik.. dan cantik.. hehe" sahut Dado dengan cengengesan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2sEI5vqAIi
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDCVoGR2T7F
"Iya nih kak Alya.. tumben cantik bener dandanannya.. mau pergi ya kak?" tanya Yanto sambil menggoda kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRqA5jIg9vJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn42TDW4gtL
"Bisa aja nih Yanto.. kakak tuh mau kondangan nanti siang, tapi kaliannya pada datang.. kakak jadi ga enak nih.." kak Alya menjawab dengan senyum manis.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡACyb94hi3h
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLtxryJbRLn
"Sama orang-orang kayak gini sih jangan dikasih hati kak.. nanti ngambil jantung, ga pake minta lagi.." masih dengan ketus aku menyambut mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDoo7qCiwRh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG18iWpxR8t
"Ah, lo bisa aja bro.. kalo gue dikasi hati, ya gua ambil semuanya.. ya ngga kak Alya?" cerocos Bono.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaWmoTUDQUJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZJ2cvDWniI
"Ooh, gitu ya? Emang kalo diambil semuanya, mau diapain sih?" tanya kak Alya yang aku sebenarnya ngga jelas maksud pembicaraan mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIdBn1Y2YBl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIa4mS849Zb
"Ya gue makan lah, kak.. Eh! Ada juga.. gue yang dimakan yak? Hahaha!" Bono tertawa dibarengi temanku yang lainnya sambil bergantian melihat Bono dan kak Alya. dan aku tahu maksud pembicaraan mesum ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbk1y5GmwIy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXMqUNI0EqE
"Hihi... pada ngomongin apaan sih? Kak Alya ga ngerti deh. Udah ya sama Aldi dulu.. kakak mau terusin dandan.. bentar lagi mau kondangan.." kak Alya pun meninggalkan kami menuju ke kamarnya. Dan aku pun kembali berhadapan dengan teman-temanku yang burik-burik ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLjxpTOJXoG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSSsVLplJu3
"Woi! Lo pada kesini mau ngapain? Gue mau kondangan nih.. mending lo pulang deh.. eneg juga lama-lama liat lo semua.." dengan gaya mengusir aku jelaskan ke mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRXPNP1ea7z
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNdbRI21X1K
"Aduh bro, lo tega amat sih.. masa tamu jauh-jauh datang lo sambut ketus gitu.. suguhin apa kek... minum kek, hehehe... kak Alya juga boleh..." Feri mulai bicara ngga enak didengar .22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbugQX893uf
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeHNXbd64Y9
"Hehe.. iya broo, kakak lo cantik bener ni pagi.. ngga usah kondangan deh.. di sini aja maen ama kita-kita, biar rame, hehe.." Dado nimbrung sambil bicara pelan-pelan seolah takut terdengar kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ynifTgIIj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIhH2ux9JFW
"Ah, elo Do.. pake ngomong pelan-pelan.. biasa lo teriak paling kenceng kemarin, hehe..." goda Yanto kepada Dado yang aku tak mengerti maksudnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmBbdPnUFjv
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzbwhiDjRBH
"Diem lo ah!" hardik Dado karena memotong pembicaraan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDOPuCufcdc
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEiuEEo3Skn
Tiba-tiba kak Alya muncul sambil menyediakan minuman untuk keempat temanku. Tapi kak Alya sudah berganti pakaian. Sekarang mengenakan kerudung yang panjang sebatas dada, kaos lengan panjang dan legging hitam yang ketat. Benar-benar mencetak bentuk pinggul dan pantat kak Alya! Bahkan kerudung dan kaos memperlihatkan lekukan busung dada kak Alya. Kak Alya sengaja pamer atau apa sih?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0eawwUautU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6GGMPKaOaj
"Eh kak Alya datang lagi.. jadi seneng nih Bono.." wajah Bono menyeringai aneh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWRzPCEbMTI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm5FF6BP9IN
"Iya nih kak Alya.. makasih ya suguhannya.. benar-benar sedap dipandang? Hehe.." Feri berbicara tapi tidak melihat gelasnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCcMMqlxXhb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0KYDNa43Lt
"Hihi.. minumannya?" tanya kak Alya bingung.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTK2osYVWz8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdjsg4OVrL2
"Ngga kak, yang bawa minuman, bisa diminum juga gak yah? Hehe.." jawab Feri mulai mulai kurang ajar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkazhs01uFz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf0wVt4amrl
"Kak, jadian aja deh ama Dado yak? Dado baik kok orangnya. Kan apa aja dah Dado kasi buat kak Alya, haha.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡugEsRlJcOU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgwsU7zG8Ez
"Iih.. mulai aneh deh ngomongnya ya.." kak Alya malah hanya seperti tersenyum malu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7imfMSVhZ7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRZ2smvtGPu
"Jangan sama Dado kak, sama Yanto aja.. Yanto bikin seneng deh kak Alya nya..." mereka mulai berebutan bicara. Aku saking kagetnya sampai tak bisa bicara apa-apa.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4P6u2b8edj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWMwbwTuPlG
"Lo pada dah gak jaman bikin cewek seneng.. kak Alya sama Bono aja yah, Bono bikin kak Alya enak deh.." sambil mulai minum, Bono bicara pelan tapi mengena. Omongan-omongan yang mereka utarakan semakin membuat jantungku berdetak cepat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1qzvrP3Bp2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBjqc5MFaXp
"Iih, tuh dek liat temen-temenya.. masa kak Alya mau dibikin enak.. emang kak Alya makanan?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKuTsmMIuW0
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhF75DObGxB
"Iya kak Alya.. enak, sampai keenakan kak, hehe.. kalo perlu kita semua juga mau kok jadi pacar kak Alya.. haha!" tawa Dado lepas.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgY7Ly7F0V5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuo9tvNI47I
"Hihi.. keenakan apaan sih? Masih kecil-kecil dah pada mesum-mesum.. emang dah bisa bikin cewek keenakan?" jawab kak Alya seperti mempertanyakan mesumnya mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEBGUMAvqVp
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSncGHKFWj0
"Lah kemarin yang sampai jejeritan kenceng banget siapa yaa?" Yanto nimbrung sambil melirik kak Alya. Aku jadi teringat kejadian kemarin, apa mereka sedang membicarakannya? Dan kenapa aku hanya bisa diam saja? Sebesar inikah rasa penasaranku pada kejadian kemarin?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb42aagT8lE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX88IDdxlvd
"Hihi.. kemarin tuh ada kecoa jelek, item, bau lagi.. makanya kakak tuh teriak, huuu..." kak Alya seperti meladeni lecehan mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8PDCJa6rJJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt76Mk5hjp9
"Iyaa kak Alya.. kecoa boleh item, jelek, bau, dan gede, tapi suka kaan?" Bono menimpali dengan wajah penuh maksud kearah kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjIQpyl7Aa5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn6wqC3QbyC
"Aduuh.. Adeeek, liat tuh masa kak Alya diledekin terus sama temen-temenmu.." ujar kak Alya malu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4iqKPtOi5P
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi8b4b09Mkh
"Hehe.. lo kok diem aja broo? Jangan-jangan lo konak lagi..." Dado melirik kearahku dengan cengengesan. Yang dia katakan memang benar, aku udah separuh konak membayangkan ucapan-ucapan mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡECQKloTDQW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaf12EkolzS
"Tenang aja bro.." potong Bono, "gue juga udah ngaceng, tapi kemariin.. hehe, ya ngga kak Alya?" tanyanya seolah mengajak kak Alya untuk menyetujui kata-katanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcNAjF9leFb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAgl1nUhs0r
"Tuh dek, masa si Bon bon ngaceng tanyanya ke kakak sih? Emang kakak tahu pada ngaceng apa ngga, hihihi.. udahan kan minumnya? Kakak bawa ke belakang ya.. mau dicuci dulu.." seraya kak Alya bangkit dan mengambil gelas mereka satu persatu yang belum habis semuanya. Sambil menuju kebelakang, tatapan temanku tak lepas sekalipun dari kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz4YpGtjwQu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcvJmBDixlB
"Bro, gue mau cuci tangan dulu yak, kering nih.. hehe.. lo disini aja.." ucap Bono dengan nada setengah memerintah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEof47UkJOo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMzKrRct7Lj
Ketika aku mau bangkit Dado menahanku dan mulai bertanya soal game PS baru yang aku punya. Aku tahu yang Dado lakukan hanyalah pengalihan, karena semakin lama Dado bicara semakin tak jelas. Aku lalu melihat Feri sambil bicara tak begitu jelas untuk permisi ijin memakai kamar mandi dan beranjak pergi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfLI4dxmJ8L
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy9qlsgj7Dl
Agak lama juga Dado nyerocos tak karuan, tapi aku tidak bisa konsentrasi karena ingin memastikan bahwa mereka memang tidak macam-macam pada kakakku. Maka aku langsung beranjak dari sofa dan menyusul kak Alya ke dapur.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvaaPjN54mY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG5irst36xg
Sesaat sebelum aku mencapai dapur, kudengar suara cekikian kak Alya. Aku tercekat dan malah berhenti, seolah ingin menguping ada apa dengan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1tT1wovbja
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpqcVfeXCDL
"Tuh kan baju kakak jadi basah.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCMt1CRYuyq
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0wJ2nNkGER
"Biarin, hehe.. bagus malah basah-basahan.." terdengar suara Bono. Tak tahan karena penasaran aku langsung mendatangi dan berniat memergoki mereka di dapur, tapi bersamaan pula mereka juga keluar dari dapur.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqd8W7t78uM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ15Wndmfbs
"Adeek.. kakak mau ganti baju dulu ya, basah nih" kata kak Alya sambil memperlihatkan bajunya yang basah, tepat di bagian dada, dan leggingnya, terutama di bagian pantat, paha, dan selangkangan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9BCc9nBJZQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbjwX7Qsu1r
"Eh, bro, ada di sini lo? Hehe.." senyum cabul si Bono sambil berjalan kearah ruang tamu. Terlihat tangannya juga basah. Apa kak Alya tadi digrepe-grepe sama Bono?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjkLAe1D5u8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Rb1Sm9w1A
Aku pun menyusul Bono duduk di ruang tamu dengan perasaan tak enak. Setelah beberapa saat kak Alya muncul sambil memakai kebaya yang tadi dikenakannya, bedanya kali ini kak Alya sudah memakai make up yang ringan, namun masih tetap memancarkan wajahnya yang cantik dan imut.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl87FT65QWw
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw4mOtsuiDb
"Kak Alya mau pakai yang tadi?" tanyaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmspQ2OWYEg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv4b0ZlEuvF
"Hihi.. gak tau juga nih.. nanti deh kakak tanya lagi yah?" kak Alya pun kembali lagi kekamarnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡljhZD3FAnV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVDniccytnV
"Pada kemana nih yang lainnya bro?" tanyaku pada Bono.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNqP7ytILoi
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRiK6zHuCI5
"Paling lagi pada ngerokok di luar, bro.." jawab Bono sekenanya. Hal itu biasa mereka lakukan di luar karena aku tidak merokok.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOBv5zb7m51
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJl6aALD2r7
"Lo ngapain sih bro tadi di dapur?" tanyaku dengan wajah tak enak.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0g1JyPVqS
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZDNBvkEavF
"Kan gue dah bilang bro.. cuci tangan gue.. hehe"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw3c8MeluQm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC6itIPM1xE
Memang benar sih, dia cuci tangan. Dan aku melihat tangannya yang basah. Tapi kenapa kak Alya juga jadi ikutan basah?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrh5KEfPqjq
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFPs36ona5Y
Dia mulai ngobrol tak jelas yang mana aku tak ada keinginan untuk mendengarkannya, aku masih terus menunggu temanku yang merokok diluar. Dan tak lama pun Bono pun ijin keluar sebentar untuk ikut merokok juga. Setelah agak lama kak Alya pun muncul lagi dengan wajah senyum manis.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7JZC59hWRN
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnp8SC4l7Q4
"Hihi.. adeek.. kalo kakak pake ini gimana?" kak Alya muncul memakai kemeja kuning lengan panjang, rok merah dengan pola-pola bunga berwarna pink cerah. Kak Alya terlihat cantik sekali. Hanya saja make up kak Alya seperti membuat wajahnya terlihat merona merah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFojQnIxGC9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJvA9Di0oSm
"Kak Alya cantik banget lho.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLbPhY2uTSA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSapxejfzTK
"Cantik? Terus apalagi?" tanya kakakku seolah ia ingin aku menjawab yang lain.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX0SKAlgxjb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNFLoGS9wvL
"Kak Alya tetep seksi walau pakai gaun tertutup.." aku berani menjawab karena kebetulan teman-temanku sedang tidak ada.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCDR8GLneNd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK3t3Ix8Qki
"Adeek.. adek lagi mikirin apa sih? Pasti ngebayangin kakak lagi digituin yah? Emang bisa kalo lagi pake baju kayak gini?" tanyanya ingin mengorekku lebih jauh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX6qBKC9fhd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLVywn6SPOz
"Uugh.. bisa aja kak, kalo kakak tetep centil kayak gitu.. pas di acara kondangan nanti.. bisa-bisa kak Alya langsung kutarik ke kamar mandi.." jawabku sambil mulai mengeluarkan burungku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5xEAiRFp9u
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGAHRM7lFG8
"Digituin ituu.. kak Alya di-en-tot ya dek? Hihi.. sama siapa aja dek? Sama kamu? Atau sama penjaga-penjaga katering? Seperti fantasi-fantasi adek, hihihi..." tanya kakakku lagi sambil duduk manis ingin aku menjelajahi fantasiku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3JG7DT0JyI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4tDqVFVxLK
".. Uuugh.. kak Alya.. kakak dientot.. rame-rame sama pelayan katering, sama tukang sapu, dan satpam gedung.." jawabku sambil mulai mengurut-urut burungku melihat tingkah kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6QxG54x3HZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJnRmdH2pC2
".. Hihi, bayangin terus dek.. kakak pake baju ini.. rok kakak cuma disingkap trus digenjot ganti-gantian di Toilet cowok dek.. terus buah dada kakak dikenyot-kenyot sama tukang sapu yang sudah tua dan ompong, hihi.." tawanya yang centil dan manja membuatku gemas. Dalam hati ingin sekali aku yang menyetubuhi kakakku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMj9jSqblaH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ78s6akzM5j
"Kak Alya.. pegang dong.. kocokin Aldi.." rengekku yang tak tahan ingin dikocok oleh kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWoptLsO93F
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYfdoDZgGCu
"Adeek.. kan kak Alya belum selesai.. tunggu kakak yah.." tiba-tiba kak Alya kembali lagi ke kamarnya. Sepertinya kak Alya sedang menggodaku. Hanya saja kak Alya dandan terlalu lama.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM0DK7XXtgm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj7J50c10iX
Sambil menunggu temanku yang lainnya yang masih belum kembali, kak Alya kali ini muncul tapi hanya kepalanya yang mengintip dari balik tepi dinding.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsawn6Uase0
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgXVJa1Bdis
"Adeek.. kalo kakak datang ke acara kondangan pakai baju ini gimana yah dek? Kira-kira yang mau ngentotin kakak siapa yah?" tanya kak Alya sambil akhirnya menunjukkan pakaian yang kak Alya pakai.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMG7bVBCY10
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOtBEvrqEba
Aku sungguh kaget bukan kepalang seperti kesambar geledek. Jantung pun serasa berhenti. Tapi otong malah memompa dengan kencang. Kak Alya memakai seragam lusuh dan celana dalam yang sudah kuonggokkan di teras rumah! Itu seragam Dado! Kenapa bisa sampai dikenakan kak Alya lagi?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGwQlgRccI6
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6OQzrUsmrK
Sambil mendekatiku kedua tangan kak Alya masih terus berada di belakang pantatnya seolah sedang menyembunyikan sesuatu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVbRkelzbHI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF5TO82njYz
"Siapa donk deek.. Apa mungkin Pak Kojon? Atau Pak Jojo? Hihi.." tanya kak Alya yang malah menyebutkan nama tukang ojek di pangkalan depan komplek.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDtERnD0qoV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaYRhlCIhJp
".. Oogh kak Alya.." melihat kak Alya pamer paha putihnya di depanku seperti itu membuat kocokanku semakin kesetanan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZH1xPY2pU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ZARJGMoFZ
Lalu dengan perlahan kak Alya mulai memutar tubuhnya dengan pelan sambil terus mengarahkan wajahnya dan memandangku dengan ekspresi binal dan manja.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4mtz5icjh8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3re1HWHXct
Dan Kak Alya menunjukkan sesuatu sambil tersenyum nakal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG1Pmt2Dkc6
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLd454z2Z2e
"Adeeek... Temen-temen adek nakal tuh.. masa tangan kak Alya diiket kayak gini sama temen-temen adeek.. nih liat deh..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡustOg3jrPT
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkX2IZyPfSb
"Aaarghh kak Alyaaa!" Crooot-Crooot!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYfWtS16Ma
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn2eREUIweQ
Pejuhku muncrat kemana-mana melihat ketakberdayaan kakakku dengan tangan masih terikat di belakang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCL89RwaM46
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi26HxhBH73
"Udah dek muncratnya? Enak yah? Suka gak liat kak Alya kayak gini?" kak Alya malah bergaya centil dengan menaikkan bahu kanan lalu kirinya walau tangannya masih terikat di belakang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHu534rFGjL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeoXhIkbso7
Aku masih tak habis pikir kenapa kak Alya bisa pakai seragam dan celana dalam lusuh itu lagi. Kalau kak Alya baru saja mengenakannya dari dalam kamar, berarti baju itu ada dari tadi di kamar kak Alya. Dan yang mengambilnya pastilah si Dado. Jangan-jangan selama ini dia tidak merokok diluar. Tapi di kamar kakakku bersama dengan temanku yang lainnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6DLHRwFhQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo13sdiVk08
"Yoii kak Alyai! Seksi beneeer.. beniing!" teriak Bono yang baru muncul mengejutkanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNxmV4c3jdH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPaLdgmdBWo
"Eh, Bon bon.. iya nih kakak dikerjain sama si Dado.. masa tangan kak Alya diiket kayak gini.. kakak jadi ga bisa nutupin paha kakak kaan? Tuh liat.. hihi" kak Alya malah cekikikan sambil menggesek-gesekkan kedua pahanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDXBa7soTBk
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjSMgax2Hb4
"Dado mana kak Alya? Hehe.. masih di kamar yak? Asyik donk.. ngapain aja yak dari tadi.. jadi kepengin ikutan nih Bono nya kak, hehe.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqo5PuJ1vUJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY65FMmmvOO
"Hah?! Dado dari tadi di kamar kak Alya? Serius? Ngapain sih kak?" aku menyerbu kak Alya dengan pertanyaan karena kaget. Mereka semua semakin melunjak!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGUlIN2p3Ji
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuhjnplWSOM
"Tau tuh.. kakak baru mau ganti baju gara-gara dibasahin sama si Bon bon, eh malah mau ikut masuk ke kamar.. katanya mau bantuin kak Alya pilihin baju buat kondangan nanti.. tapi malah disuruh pakai baju ini.. katanya lebih pantes tuh dek buat kakak, hihi.. kebayang ga sih kakak ke kondangan pakai baju ini?" jelas kak Alya panjang lebar22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlX4d4JLWjT
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI0C1jqughc
"Yoi kak Alya, pantes doonk.. ya ngga bro? Tuh kak Alya, Aldi diem aja tanda setuju tuh, haha.." kata Bono meminta persetujuanku sambil pasang tampang mesum.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMINJG0tPvx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡusM9xaNVjl
Aku di antara marah dan tak tahan melihat keseksian kak Alya yang mengumbar paha putihnya kemana-mana. Pemandangan ini membuatku tak bisa berucap apa-apa, padahal kak Alya sedang dilecehkan oleh teman-temanku. Aku benar-benar tak berdaya melawan hawa nafsuku sendiri pada kakak kandungku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkOThvkYt6Y
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSs9JeE01SV
"Woi kak! Gue tungguin juga dari tadi, ampe kedinginan nih..." terdengar teriakan Dado dari kamar Alya yang pintunya sudah terbuka. Tak tahu siapa yang dia maksud.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwKXXSBj1KW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVJZudRu7Dv
"Tau nih kak Alya! Mana gue ga pake apa-apa lagi.. rese ni cewek.. hehehe.." Yanto iseng ikutan membentak. Apakah dia barusan membentak kakakku?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCKTMz3SBbx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0lIeKML2Sn
"Katanya mau dibantuin pilih baju.. malah lama-lama diluar, gue genjot juga lo kak.. hehe.." Feri seperti tak mau kalah ikutan. Seperti kata kak Alya bahwa mereka memilihkan pakaian untuk kakakku. Tapi semakin lama mulut mereka makin kurang ajar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡntOWnyIHsl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Va8l2TobG
"Hihi.. sorry yah semuanya, ya udah deh kak Alya balik ke kamar lagi.." kak Alya malah menjawab centil sambil cekikikan dan berlari-lari kecil kembali menuju kamar, "adeeek, tunggu bentar di sini yah.. kakak lagi mau pilih baju dulu sama temen-temen adek.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfOObm5Ta4Z
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBG8bFM0zqQ
"K-kak Alya..!" aku seperti tak terima ditinggal seorang diri dalam keadaan tanggung.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJxIzdFi550
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcr4wrTGGEP
"Adek, ummm.. mau ikut liat kakak di-pa-ke-in sama temen-temen adek?" jawabnya genit menekankan kata yang maksudnya menjadi ambigu di pikiran ngeresku. Seharusnya aku marah dan tak bergeming atau pergi dari semua ini. Tapi...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ob2nWyvi9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡShBQBaGhx5
"Kak.. aku liat donk.. yah?" aku seperti dalam keadaan malu dalam kondisi diketahui teman-temanku kalau aku punya hasrat pada kakakku sendiri. Tapi aku seperti tak rela untuk tidak melihat bagaimana kak Alya diperlakukan dengan semena-mena oleh orang-orang seperti mereka. Burik dan jelek. Aku benar-benar sudah menyerah pada nafsuku sendiri ketimbang marah-marah dan ditinggal sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡletPNJcdmA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZaPElW4lgH
"Tapii.. kasihan tuh si Bon bon sendirian dek.. kak Alya nanti balik lagi kok yah.. hihi.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcsPTZMmZiy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiaOUJRFWkg
Aku melihat kak Alya pergi dan menghilang di balik tembok yang menuju kekamarnya. Berikutnya aku hanya mendengar suara-suara teman-temanku. Terkadang seperti bergumam. Terkadang mereka tertawa dengan bersamaan disertai cekikikan kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdKSlt4Pdrm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPpZwNvXcg5
"Lo disini aja dulu ya bro, gue mau bantu kakak lo biar cepet keluar, hehe.." Bono menahan pundakku seraya bangkit dari sofa sambil cengengesan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPVY1xbi2xn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡin2NsPYQ82
Akupun tak mau berdiam langsung beranjak menyusul ke kamar. Hanya saja aku bingung antara ingin menyelamatkan kak Alya dari kebrutalan teman-temanku ini, atau melihat kak Alyaku yang cantik, putih, bening, dan imut ini sedang dilecehkan oleh teman-temanku. Dan sepertinya otongku sudah menjawab semuanya. Aku benar-benar tak tertolong..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpLLljQGKh2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN0wlsCwHT8
Aku berjalan mendekati kamar kak Alya. Pintunya terbuka sedikit, apa sengaja tidak ditutup rapat? Tiba-tiba kepala Bono muncul dari celah seolah seperti sudah menungguku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOjr3RDuFzn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLbb4W7Sy1J
"Yoi broo! Sini masuk.. liat donk kakak lo lagi ngapain, hehe.. gile, ngaceng lagi gue.. kakak lo emang bener-bener nakal bro.. lebih nakal dari lonte, haha!" tawanya sambil membuka lebar-lebar mengajakku masuk.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcLwo6puecW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZEtvq14Xpk
Dan aku melihat pemandangan yang selama ini hanya bisa kubayangkan saja. Yaitu fantasi liar setiap cowok-cowok sepertiku. Kak Alya yang masih dengan posisi tangan terikat sedang berlutut membelakangi pintu masuk menghadap si Dado yang sedang duduk di tepian kasur di depan kak Alya. Sedang kepala kak Alya sedang berada di selangkangan Dado sambil kepala kakak dipegang oleh Dado. Seragam kak Alya sudah dipelorotkan sampai setinggi dada bawah, membuat buah dadanya yang putih berkeringat dengan puting berwarna coklat pink menggantung bebas. Perbuatan mereka sungguh bejat!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEMnfjcTdMU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlqe6zbFH35
"Eeh.. broo.. eeghh.. sorry, gue ga bisa konsen.. hehe.. mulut kakak lo.. uugh, anget bener.. terusin sepongnya.. yang dalem!" Dado bicara sambil lalu dan dengan kurang ajarnya agak membentak kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDr05XoBITS
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7oZ4iazRmj
"Enak bro? Hehe, cabut bentar bro.. gue pengen Aldi ngeliat yang gue lakuin tadi ke kak Alya.. hehe.." Yanto berujar penuh misteri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt0GXHvHljf
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRpsoswN7zb
Kak Alya menarik kepalanya sampai kontolnya terlepas semua dari rongga mulut kak Alya. Lalu dimiringkan dan ditengadahkan kepalanya menghadap Yanto. Yanto mengumpulkan ludahnya dan menumpahkan semuanya ke dalam mulut kak Alya, berkali-kali ia lakukan dan kak Alya malah tampak seperti menerimanya sambil menjulurkan lidahnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhpEsh9tOrW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKuOcgPiKmM
"Yoi kaaak... biar licin dikit ah, hehehe... awas tar lecet mulut lo... adek lo tar marah-marah lagi ma gua, hehehe..." cerocos Dado pada kak Alya ambil melirik licik padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo7Qs6Qacos
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP3u70OIZjT
"Anjriit nih cewek.. seneng banget nerima ludah gue.. Bro, gue genjot bentar yah mulutnya.. gemes banget gue.." ujar Yanto bicara kasar sembari menghina kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA1O1PxUIUF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiNgsPgBg6s
"Berdua aja bro.. kita liat apa kakaknya Aldi bisa nyepongin kita berdua, hehe.." Ujar Dado sambil bangkit ambil posisi bersebelahan dengan Yanto.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8p0PKToAd2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDgR8Rm4eAV
"Bro.. liatin nih mulut kakak lo dimasukin dua kontol.. Woi, kak! Minta ijin nooh ama adek lo, kasian banget tuh.. cepetan!" bentak Dado pelan pada kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCYs1XZ5WWb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSm7HMg1L1W
".. Hu huu.. adeek, kakak dipaksa niih sama temen-temen adek.. boleh ngga dek? Muat ngga sih dek kalo dua kontol temen adek masuk mulut kakak?" tanya kak Alya kepadaku dengan wajah yang manja, seolah meminta persetujuan, bukan keberatan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvgHCfELhZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwoNwde9zVK
"Ah, kemarin muat kok masuk punya gue sama si Bono, hehe.." potong Dado menyela kami. Mengingatkanku pada kejadian kemarin. Berarti benar adanya kalau kemarin kak Alya benar-benar dicabuli oleh mereka-mereka ini, teman-temanku yang bangsat. Tapi kenapa kakakku mau-maunya diperlakukan seperti itu!?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu5lYQBEz7V
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9CKySRVhmz
"Bro, kalo Aldi diem itu tandanya setuju.. dari tadi juga kayak gitu kok.. iya kan bro? Hehehe, parah lo.." aku menoleh pada Bono seperti tak percaya dia mengucapkan itu. Tapi benar apa adanya, aku malah terangsang melihat kakak kandungku diperlakukan seperti ini. Baik bagi mereka, maupun bagi aku, kak Alya bagaikan sebuah objek pemuas fantasi. Rasanya aku malah sedang perang batin antara mengeluarkan otongku di depan mereka atau tidak.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfPc98o1e3c
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxa0qyeqQdY
".. Adeek.. mulut kakak dientotin kontol mereka nih, liat deh.. Aaaa.." selesai bicara kakakku membuka mulutnya lebar-lebar seperti mau melahap dua kepala kontol itu sekaligus. Arrgh, kak Alya! Aku tersiksa ingin coli, tapi aku sedang di depan teman-temanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVhFFzUyDPy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYTFbcNpq8D
"Uugh.. gila nih cewek.. mukanya ga nahanin banget.. udah cantik, putih, mau-mau aja lagi nyepongin kontol kita-kita.. dasar pecun lo, kak.. hehe.." sambil nyerocos tak karuan Dado mengelus-elus rambut kepala kak Alya dan menekannya seperti ingin memasukkan kedua kontol kemulut kak Alya lebih dalam. Dengan wajah penuh keringat, Kak Alya benar-benar dijadikan mainan mereka siang ini. Sampai hampir tak sadar bahwa jam hampir menunjukkan pukul sebelas. Bukankah kak Alya dan Aku harus pergi ke acara nikahan? Bagaimana ini?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPtuDxCN803
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCXNXfMJo3p
Tapi seolah aku jadi tak begitu memperdulikan acara itu, aku masih ingin melihat aksi petualangan kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsLtQIsdXFP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa8waUuLYlN
Tiba-tiba kita semua dikagetkan oleh bunyi dering BB kak Alya yang melantunkan nada dering Don't Stop The Music dari Rihanna. Yanto yang kebetulan posisinya berada di dekat meja rias kak Alya mengambil BB dari atas meja itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxUVidLDTwA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPQ0P1nq8Gv
"Bokapnya, bro!" kata Yanto memberitahukan pada yang lainnya sambil mencabut otongnya dari mulut kak Alya seperti tampak panik.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqULZ7DQbhk
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx6aEPIEh3o
Dado lalu mencabut otongnya dari mulut kak Alya, "Eh cun! Lo jawab ya nih telpon.. ga baek lho pecun bikin khawatir bokapnya.. haha. Dasar pecun lo!" tawanya meledak disusul dengan yang lainnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLL3FF35Pro
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9dP2FjuF2m
Kak Alya menjawab panggilan dengan tangan terikat dan HP yang diletakkan Yanto di paha Dado.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnfZYjF86IX
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjKplPdif0g
"Hallo Pah.." kak Alya menyapa papa, aku tak bisa mendengar apa yang papa ucapkan di HP kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHvazeT6G5r
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhcKZMtW4ll
".. Udah donk Pahhh, dari tadi.. hihi.. hhh.." jawab kak Alya sambil Feri menepuk-nepukkan kepala kontolnya ke pipi kakakku. Wajah kak Alya sudah memerah. Apakah kak Alya sedang dilanda horni berat?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpu1CFof7Eh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnDeUfd6saV
".. Inihh.. ada di sini kok Pahhh.. sama temen-temennya.. ada Feri.. ada Yanto.. Bono.. samaa.." di tengah kak Alya sedang bicara, dengan kurang ajar tiba-tiba Dado yang sudah memposisikan kepala kontolnya tepat di depan mulut kak Alya, langsung menekannya dalam-dalam.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV6jBcWzuiF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXJOTqeuilg
Lalu menariknya lagi dengan posisi kontol masih di dalam mulut kak Alya. Lalu menekannya lagi. Begitu seterusnya beberapa kali sampai saking dalamnya Dado menekan, kak Alya mulai kewalahan dan batuk-batuk tertahan karena masih terganjal kontol Dado. Melihat kak Alya menggeliat-geliat karena tangannya masih terikat membuatku tak tahan dan akhirnya mengeluarkan kontolku dari dalam celanaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewN22YX8mA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRoN0hpNBW0
Terdengar Papa memanggil-manggil kak Alya kenapa mendadak tak melanjutkan pembicaraan. Lalu Dado menarik kepala kak Alya sampai terbebas dari kontolnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwemP2FJB07
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4uC9leWG66
"PUAHH! UHUK! UHUK!" kak Alya terbatuk sampai mengeluarkan air mata.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTul7Inxy6e
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTEorI76zA
Dengan kontol penuh ludah cair dan lendir kak Alya, Dado mengoleskannya keseluruh wajah kak Alya yang bersih putih dan memerah karena horninya kak Alya, mulai dari pipi, kening, bibir, sampai hidung seolah ingin agar kak Alya mencium bau ludahnya sendiri. Wajah kak Alya kini terlihat mengkilap akibat basah ludah Dado, Yanto, dan kak Alya sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlN2M7xy0OX
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH1ANHWEnJX
"Ngga papa kok Pahh.. iya, Alya lagi batuk aja nihh.. iyaa Paahh.. Alya agak gak enak badan.. makanya ditemenin sama Aldi dan temen-temennya.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo0nHgZTSm4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsnjlOuRbT9
".. Ini Alya lagi dikasih obat sama temennya Aldi.. maksa lagi ngasihnya, hihi.." kak Alya cekikikan sambil menoleh kearahku dan yang temanku yang lainnya. Kak Alya bisa-bisanya bicara tersirat begitu sama papa. Aku baru tahu kalau kak Alya bisa senakal itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ9Lk4p9xPN
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR8I4jCAUEQ
".. Diajak ke acara sekalian? Ini malah mereka yang ngajakin Alya, hihi.. emang pada nakal tuh semuanya.. Ya udah ya Pahh.. nanti kalau Alya udah enakan banget, Alya keluar deh.. dag Papaah.." lalu terdengar sambungan terputus.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2YkMixKX8p
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgOmkT7etHP
"Asli binal bener nih kakak lo bro..." Feri yang sedari tadi berdiri dipojokan kamar mulai bersuara. Ternyata dia merekam gambar pergumulan kak Alya sejak awal. Kak Alya malah membalas ucapan Feri dengan memberi senyum pada HP Feri yang sedang merekamnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvVFKdeSaxj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfDYnjapKaz
"Gue bilang juga apa bro.. Eh, Lonte! Lagi donk, jangan diem aja.. Lo laper kan? Laper kontol kita-kita? Haha!" Dado mulai sering melecehkan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4LpTvJvZzv
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvrDu4GxBr
"Aduh, Adeeek.. kak Alya jadi dipanggil lonte tuh sama Dado.. berarti semua harus bayar donk sama kak Alya kalo kakak ngelonte di kamar ini, hihi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJ9JMlKHIZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqvCKx4Eqmi
Kembali Dado memegang kepala kak Alya dan mulai menekan naik turun lagi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNaACQwpNnC
Sampai beberapa saat, pinggul Dado mulai ikut bergoyang berlawanan irama dengan kepala kak Alya. Intesitas goyangan pinggul Dado mulai meningkat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8HJtqtwcjA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVfb8IzIZeB
Semakin dekat aku berdiri, kini sudah berada di samping dekat kak Alya. Aku pun mempercepat kocokanku sambil melihat ekspresi kak Alya yang mulutnya sedang digenjot sambil melihat muka Dado. Kak Alya seperti sedang kepayahan betul wajahnya disetubuhi dengan kasar oleh Dado.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeLTzKGxQc4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhlQg9DK7yG
".. Eegh.. Eegh.. Kaak.. nih bayaran buat lo kak... uughh.. pecun.." cerocos Dado22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzLmlUnXqxf
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeRsWcmLPFo
".. Uuh kak Alya.. nakal nih kak Alya.. mau aja dientot mukanya sama Dado jelek.." gumamku lirih sambil makin mempercepat kocokanku melihat bagaimana mulut lembut nan imut kak Alya yang pink kemerahan itu mengempot keluar masuk akibat gesekan kasar kontol hitam si Dado.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7EXXq3vVyR
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQzYjJHTuaq
".. Gue bikin kenyang lo kak.. Eegghh.. ama pejuh guee.. Hheeggh.. Aarrgh!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTOPfvp7rQr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5qEahJ0309
".. Eeeghh kak Alya lonteee!" aku menyemburkan pejuhku berkali-kali sampai mengenai telinga, pipi, dan rambut kak Alya. Dado masih menahan kepala kak Alya sambil sesekali kelojotan menyemprotkan spermanya kedalam tenggorokan kak Alya sampai perlahan-lahan mulai berkurang semprotannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVdYmyXxEAq
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm20qmlhog1
Sedang kak Alya berusaha menelan semua sperma Dado. Kak Alya nampak kewalahan dengan banyaknya sperma Dado yang menyemprot hingga sebagian ada yang keluar dari sela-sela bibir lembutnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡczQnB8CmMI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOisBDTfziC
"Ayoo.. kakak harus telen semua pejuh yang keluar, biar sehat.. hehe.. gue baik kan.. mulai sekarang kak Alya kita kasi makan pejuh aja biar sehat, hahaha!" tawanya mengajak yang lain ikut tertawa.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlUmDsRdjTL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWQzZwz3iIk
Kak Alya yang baru saja digenjot mulutnya memundurkan kepalanya sambil masih memejamkan matanya. Kami semua seolah menunggu respon kak Alya dari kata-kata pelecehan dari Dado. Sambil menjilat sisa-sisa pejuh yang belepotan di tepi-tepi bibirnya, kak Alya mulai membuka matanya setelah menelan sisanya. Lalu membuka mulutnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7AEMHZiRSb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1IZUAHL4tt
".. Lihat deh.. abis semuanya kakak telan.. hihihi.." jawabnya sambil memanyunkan bibir menggembungkan pipi dan mengedipkan sebelah matanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdYhbFS712S
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIoPClH9gDl
Ooh, Kak Alyaku.. Kakak benar-benar binal. Tega membuat aku adiknya sendiri tersiksa melihat tingkah kakaknya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ53RcgVMWzz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGjuTB7doiD
"Lohh.. kok rambut kakak ada pejuhnya? Pejuh kamu ya dek? Iihh.. kramas lagi deehh.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBDF7ZKkPUz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0nfwVVauD4
".. Maaf kak, udah gak tahan.. liat kak Alya tadi.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp8YsDyb0HP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1e9uVDeIfL
"Wah parah lo broo! Terangsang liat kakak sendiri"... Bono meledekku. Dan yang lain pun ikut menertawakanku seperti orang bodoh yang tak berdaya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv0pLw3UYgs
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLuu9TnsvL6
"Hihi.. kak Alya mandi dulu yaa.. mau kramas dulu nih gara-gara Aldi.." dengan muka imut dicemberut-cemberutin, "tapi dilepas dulu donk iketannya.. pegel tau kak Alyanya nih.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv3iayaG5Jr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡROMwyWLPuO
"Gue lepasin yah, tapi nanti gue dikasi hadiah donk kak.." Bono dengan kurang ajar minta imbalan bila melakukan yang kak Alya minta. Dan pasti selalu sesuatu yang cabul. Bahkan aku khawatir akan lebih jauh dari ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVCrbn0q6T5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVD2VwBhIoS
".. Umm.. apa yaah? Bon bon maunya apa sih? Pasti yang aneh-aneh deh maunya.." tanya kakakku pura-pura bingung padahal tau betul apa isi kepala keempat temanku setelah dikerjai seperti itu22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhbz8YiNytu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPuiPVsUECq
"Kak Alya tadi bilang mau kramas kan? Hehehe... kita bantuan kakak kramas deh.. sekalian kaaak, badan kita juga pada keringatan niih, hehe.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ36lg2lMuuE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx1ZAoei2EU
"Jadi mandi-mandiin doonk, hihi.. Trus, mandiin sama shampoo-in kakaknya pakai apa? Pake pejuh kalian lagi? Iyah?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvjNafShU3K
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9mTBJuMzvn
"Ya iyalah kaak... Hahaha!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwcwIy9RTeR
"Huuuu... Kayak adek donk yah... suka ngecrotin rambut kakaknya, hihihi..." jawab kak Alya enteng seperti lupa bagaimana aku bereaksi terhadap kenakalan dan kenekatan kak Alya meladeni mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnftss2rLRN
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXOuBqzlNE9
"Nah gitu donk kak! Ayo bro, kita buka iketannya berempat aja.. biar kita berempat yang mandiin nih cewek, hahaha!" Feri dengan menyebut tak sopan kakakku langsung maju diikuti temanku yang lainnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ2Swnj37o4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbB5rL1VAYz
"Iiih, siapa juga yang bilang mauu... Aduduh! pelan-pelan doonk.. hihi, geli nih kakak! Satu-satu yang donk yang bukaiiin..." kak Alya menggelinjang kegelian saat mereka menyerobot rame. Apakah aku hanya akan diam saja? Tidak. Aku harus ikut ambil bagian, aku mau ikut memandikan juga.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ8q4iWMVdI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdszp2PB3Fa
"Kak, aku ikut bantuin buka..!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpalZKu8HM3
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVhhwhFvIwq
"Jangan broo.. lo kan yang ngotorin rambut kakak lo... kasian kan, hehe.. makanya, lo jadi adek jangan mesum ama kakak sendiri, hehe.." si Dado mencari-cari alasan agar aku tak boleh ikut. Si Dado bener-bener kurang ajar pada kami berdua, tapi aku menunggu persetujuan kakakku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJKu6a2XPc5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5cAaWo2kKD
".. Umm.. sebenarnya kasian juga sih kalo kamu ditinggal sendirian disini.. tapii, kan kamar mandinya ga muat tuh dek.. adek gak papa kan nunggu? Kakak janji deh mandiin kamu nanti yah.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ23qs66Ea8M
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM9oWShOTj9
"Iya broo... ntar aja kalo kita dah pada pulang... lagian kakak lo nih pengen banget mandiin kita berempat, hehehe... kita sih pasrah aja, ya ngga bro?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQbyfOKjV4v
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDHmO09csrF
"Iiiihhh, siapa jugak yang mau mandiin kalian? Kepedean kalian... dasar jelek, hihihi..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsRL8jLpA1F
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEwqSJwRlRt
aku tak tahu siapa yang menjawab karena aku sudah shock dengan jawaban kakakku yang malah mendahulukan mereka ketimbang aku sebagai adiknya sendiri untuk memandikan mereka. Aku tahu acara yang akan terjadi nanti tak hanya mandi bersama, mungkin bisa lebih dari itu..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7CDZhEeMVF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzB0iUxTngA
Selanjut-selanjutnya aku tak bisa mendengar jelas siap yang bicara. Aku hanya mematung tak percaya dengan jawaban kakakku sambil ia meninggalkan kami menuju ke kamar mandi, sedang keempat temanku masih saling berpandangan seperti tidak memperdulikan kehadiranku di sana. Terlihat nafsu mereka pada kakakku seperti sudah sampai ke ubun-ubun.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh5dguxDlal
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPtPSoPTZjx
"Eh bro! Kakak lo emang bener-bener deh.. siapa aja yang udah dibikin konak ama dia?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW88QhcxsGq
"Yoi bro, gak nyesel gue punya temen kayak lo, hehehe.."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4KGg6nyS2F
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8kkMiqas3K
"Gue yakin lo pasti dah pernah gitu-gituan ama kakak lo yah? Hehehe, parah lo bro, kakak kandung sendiri lo embat, udah gitu kagak bagi-bagi lagi.. hahaha!"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeTXWRJ7aOd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBXYeDFcQ8z
"Iya nih si bro ganteng satu ini... terus gimana nih bro... gak papa kan kakak lo gue susul ke kamar mandi, ngga baik membiarkan perempuan menunggu lho, hehehe..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkfPc2f1fTN
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzWFvkQvTtJ
"Iye broo.. gue gak nyangka kakak lo mau-mauan aja, udah kayak perempuan nakal aja kakak lo... kayak pecun! Hahahaha!" silih berganti mereka semua berbicara merendahkan kak Alya atas kenakalan kak Alya yang semakin kemari semakin mereka pandang gawat saja.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4GSnMzAxhP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq78NSnqk4w
Tiba-tiba terlintas bayangan pertama kali aku memperkenalkan kak Alya pada teman-temanku dulu. Awalnya aku hanya ingin membuat mereka iri padaku karena memiliki kakak yang cantik, baik, dan seksi pula. Sampai akhirnya mereka jadi mengidolakan kakakku hingga terang-terangan. Tapi sial. Kenapa jadi begini!?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ94xYbuR3LX
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAxjVxUIoNC
------

Aku mengikuti kak Alya dan teman-temanku ke kamar mandi. Aku sudah benar-benar tak berdaya. Sebelumnya aku melihat mulut kak Alya dijejali penis oleh Dado dan membuat kak Alya menelan semua spermanya, bahkan kak Alya melakukannya dengan suka rela dan tampak menyukainya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe43WlCw6SY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyoE3IXr64v
Hal yang lebih gila lagi adalah ketika kak Alya menerima panggilan telpon dari Papa, dia tetap berbicara ketika sedang dikerjai oleh Dado. Bahkan sempat-sempatnya mengucapkan kalimat-kalimat yang tersirat mesum, untung saja Papa tidak tahu. Kini kak Alya sedang menuju ke kamar mandi diikuti teman-temanku. Saat kak Alya sudah masuk ke kamar mandi, teman-temanku berebutan ikut masuk juga ke dalam yang ruangannya pasti tidak begitu luas. Pintupun tertutup. Terbayang betapa sempitnya untuk diisi sebanyak lima orang yang pastinya akan saling berhimpitan dan bergesek-gesekan tubuh mereka di dalam sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdYlsHKH39f
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtJLG05TxN5
“Kak Alya, tunggu! Ikut donk kak.. please..” pintaku penuh memelas dengan sedikit malu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVNNVuGSkLA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd1lylLL2pu
“Adeek.. kak Alya juga pengen sih dek... tapi kamar mandinya sempit banget nih. Lagian ngapain sih teman-teman adek pada ngikutin kakak? Duuuh, jadi sempit banget deh..” jawab kak Alya mengeluh tapi malah dengan nada manja dari dalam sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnrfMTwBRWp
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOJ2itUa50F
“Ah bisa aja lo kak... bukannya udah kangen nungguin kontol kita-kita dari tadi yah? Kayaknya demen tuuuh... hahaha!” ledek Dado ke kak Alya yang membuat hatiku panas mendengarnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNoW2QXwfRj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHR1Novop0C
“Iiih, siapa juga yang nungguin... udah item, kotor, bau lagi, dasar jorok, engga pernah mandi yah? Sana jauh-jauh, hihihihi...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1CbfGAPjQK
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdULahRvB77
“Makanya mandiin kita-kita donk kak, biar kak Alya makin suka mainin kontol kita berempat, iya ngga bro? Hehehe...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmR3nEYPn5H
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ1AaENNVVS
“Awww! Eh, Feri kurang ajar deh pegang-pegang kakak, udahan aaah, geli tau! Yantooo! Apaan sih gesek-gesek, kakak gak mau lho ampe masuk yah? Kakak udah janji ama Aldi loh... awas yah!” kudengar cekikikan mengingatkan mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa3hFD9smdM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbdT7sR4l3b
“Iya loh bro, jangan apa-apain kak Alya, entar Aldi marah... Lagian kak Alya kan biasa pake pakaian sopan sehari-harinya, malu donk lo semuanya!” Yanto terdengar nimbrung sok membela kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0AtcUPppEU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuDT9oWlwhD
“Cie cieee... kampret lo ah bro!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkkreQCEbhV
“Hehehe... becanda gue brooo... Dikit aja yah kak...” ucap Yanto yang ternyata cuma menggoda kakakku saja. Apakah ia sedang mau menyelipkan batang kemaluan sialannya itu di vagina kakakku? Ugh, aku benar-benar seperti orang bingung di luar sini, antara tak rela dan ingin melihat kejadian di dalam.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfgx3GXrhd6
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdeK7GTpeFZ
“Udah aaah... jangan, gini aja yaaah... hihihi”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVV35kmAJpZ
“Kayaknya nih bro, Aldi konak denger kakaknya kita kerjain kayak gini! Pinjem bentar gak papa kan brooo? Hahaha!” Bono malah meledekku yang menurutku lebih seperti sebuah penghinaan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpW75AldRDV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuo6kCi4xk2
Mendengar mereka menertawakanku aku hanya bisa menundukkan kepala karena malu. Pintu kamar mandi yang tertutup juga terkunci dari dalam. Aku tak bisa melihat apa yang terjadi di dalam sana. Kak Alyaku yang cantik dan putih bersih, mau saja dikelilingi empat remaja jelek dan mesum dalam satu kamar mandi. Tapi malah membuatku benar-benar ingin melihat apa yang mereka lakukan terhadap kak Alya. Sampai-sampai aku setengah mengutuk diriku sendiri karena otongku sudah mengeras berdiri tegak melawan kewarasanku, padahal kakakku sedang dilecehkan teman-temanku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8l4M5e9o0y
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq0WHzkqy2f
Kudengar suara-suara terus menggema di dalam sana. Aku masih bisa mendengar apa yg mereka ucapkan. Mereka malah sengaja terus bicara supaya aku mendengar apa saja pelecehan yang mereka lakukan pada kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ56akiW8U6J
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuk9LJ92fwP
“Geser dikit bro... nganggur nih, hehehe... asli nakal banget nih cewek, pengen donk punya satu kayak gini buat di kamar, hahaha!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVK7ZDioBw
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrkmSAkl8eV
“Bener lo bro, tapi mending di tempat gue aja... gue khawatir lo rebutan ama bokap sama om lo, kan tampangnya sama kayak elo bro, produk mesum semua, ya ngga bro? Hahaha!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiuHsuWKBIF
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaXvZLQ1Z3s
“Ah lo semua, tinggal digilir aja tiap hari gantian... iya kan?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDPdDSYvZpu
“Repot-repot banget sih, tinggal nginep di sini aja tiap hari, beres dah, hahaha!” sambil bersahut-sahutan mereka merendahkan kakak kandungku akibat kenakalannya sendiri. Namun aku sebagai adiknya yang awalnya tak ingin kakakku diperlakukan demikian, malah jadi membayangkan apabila apa yang barusan mereka bicarakan benar-benar terjadi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqG402n3wUS
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCkMGtHWsJd
“Fuaah! Adeeek... dengar gak tuh dek? Emangnya kak Alya barang kali yah, pengen dipunyain sana-sini... bandel semua deh temen-temen adek...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuzUgJha1hm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFPpPINtu4w
“Yeee... masukin lagi donk kaaak... nganggur niiih!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡERlW8uOaKG
“Iiih, pada kurang ajar deh tuh deeek... masa kepala kakak ditarik-tarik... aduuh! Mmmmmmmhhh!” kak Alya mendadak seperti terbungkam.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHvMhnIb0XH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEL0QWcBfoh
“Cantik-cantik bawel juga yah kakak lo bro, hahaha! Terus bro, genjot yang kuat... dia suka tuh kayaknya, hehehe...” entah apa yang merka lakukan pada kak Alya, tapi itu membuatnya tak bisa bersuara dan berkata-kata.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1GfnLiD3JQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu8oQPfWiNc
“Kak Alya! Mau masuk! Buka donk!” aku memanggil kak Alya dengan tidak memperdulikan yang lainnya. Tapi teriakanku sama sekali tak terdengar seperti orang marah. Melainkan tak berdaya. Tak berdaya karena tidak ada satupun yang mengijinkanku masuk untuk ikut melihat kenakalan apa yang sedang kak Alya alami lagi saat ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKj0eRRRMDY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyexPUqm8RW
Sambil terus aku menggedor-gedor pintu itu, aku terus meminta supaya diijinkan melihat. Aku tidak lagi merasakan bahwa aku khawatir akan apa yang dialami oleh kak Alya. Tapi aku ingin melihat bagaimana seorang kak Alya menghadapi perlakuakn mereka yang kurang ajar. Dengan tak sedikitpun kak Alya merasa diperlakukan dengan tak senonoh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU3ycIRcUQr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPBzR2Agat5
Ditengah panggilanku pada kakak dengan merana, kudengar di dalam sana kak Alya masih cekikikan dengan suara air yang sedang digayung dan disiram-siram dari bak mandi sehingga suaraku tenggelam diantara suara-suara mereka dan air di kamar mandi. Aku berharap setelah ini mereka selesai dan keluar dari kamar mandi. Tapi yang kudengar setelah acara siram-siraman itu malah hanya hening.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGvqVYotHfu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEeMlL3xdP4
“...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqa1cY1sncD
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKIQtP7FXZr
“Kak Alya!” panggilku tak ada tanggapan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2mijvRnTlz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtieZgC8Sj2
“...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5W1FHKTUBu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC8SBLuPxJe
“Kak! Kakak lagi diapain?” terdengar jelas pertanyaanku bukan karena khawatir, melainkan penasaran karena sudah terbawa hasrat birahi ingin tahu adegan apa yang sedang berlangsung saat ini. Bahkan aku tak sadar sejak kapan aku sudah memelorotkan celanaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLxjIHU5E2A
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8qBr13kV1r
“Tenang aja broo! Nih kak Alya lagi kita kasi asupan bergizi.. hehe..” kini terdengar suara Bono.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhpYwxMYAHs
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlq8FG2TcB8
“Lagian nih kakak lo tercinta mau-mauan aja loh bro.. gue yakin lo udah pernah kan bro disepong kakak lo? Eeeghh... anget bener nih mulut kakak lo, lacur bener! Ampe kontol kita berempat dah bau ludah aja masih mau diisepin lagi!” kekurangajaran Yanto dalam menjelaskan detil kenakalan kakakku kini malah hanya memperparah hasratku untuk membayangkan kakakku yang tengah dilecehkan mereka saja. Kak Alya sudah benar-benar hanya seperti objek pemuas saat ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡymEx19M7kJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5B490NjTw7
“Fuaaahh! Udahan yaaah... pegel nih rahang kakaak... Adeeek, temen-temen adek bandel banget deh, pada ngocok semua di depan muka kakak... Kakak dipaksa mangap buat nampung susu kental temen-temen kamu loh... tapi kalau bergizi buat kakak boleh kan dek? Hihihi..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4tUjFWq64L
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn4dARV8MZs
“Aaarghh, kak Alya pereek! Lonte! Perempuan nakaal!” teriakku sambil melepaskan muncrat pejuh yang hanya mengotori pintu kamar mandi dan lantai saja. Dimana sebenarnya aku juga ingin mengotori kakakku sendiri dengan pejuhku seperti biasa. Malah saking pasrahnya, aku malah sedikit memberi kerelaan pada teman-temanku untuk mengerjainya, asalkan aku diijinkan melihat kakakku yang tengah menikmati ketika digagahi, entah oleh siapapun itu, termasuk mereka. Aku benar-benar menyerah pada kesadaranku. Setelah ejakulasiku meledak, semua terasa hening sesaat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4UWI6t3uiI
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhnRQXsXTVY
Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka, dan kak Alya keluar dari dalam kembali menggunakan seragam lusuh kepunyaan Dado karena kak Alya tidak membawa handuk tadi. Tapi dengan rambut basah tergerai dan juga seragamnya yang mencetak tubuhnya karena juga basah justru membuat kak Alya semakin tampak seksi. Bahkan saat keluar kak Alya sempat melemparkan senyum sambil bergaya seperti kedinginan di depanku. Dengan spontan aku ingin memeluk kakakku yang menggemaskan itu, sampai akhirnya keempat temanku muncul menyusul kakakku hingga mengurungkan niatku. Walau sudah mandi tetap saja mereka seperti bulukan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdpwpLJG2hh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnj2W12qTjg
“Waduh broo, jangan lupa aja ya dilap tuh pejuh, bahaya orang kepelset di kamar mandi bro.. hehe” Ujar Feri membuka omongan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN1ruNI56ZW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡESt6hqoGOn
“Iya bro.. ga safety kata orang lapangan, hahaha!” setelah meledekku mereka pergi meninggalkanku sendiri di depan kamar mandi. Sedang mereka semua pergi meninggalkanku begitu saja, seolah-olah tidak ada yang menarik dari hal yang aku lakukan di depan mereka. Bahkan ketidak berdayaanku membuat mereka menjadi semena-mena di rumahku sendiri.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpvuT2H5WpS
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYMJ8EhC0Ci
“Eeeh! Nakalin Aldi kakak gak mau mainan lagi sama kalian yaah...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIEQ8rXQeMQ
“Hehehe, becanda kok kaaak, iya kan broo? Tapi kita mah, yang penting kak Alyanya udah sehat minum asupan bergizi dari kita berempat,hahaha!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDrTrPKUUVB
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr5L9CwRLBY
“Iya loh kak... apa mau mulut yang lain kita kasi susu bergizi dari kita-kita nih kak? Hehehe...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSFbtORcxOj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD0YAN3PT0a
“Hush! Ngentot donk namanya... Hihihi, gak boleh loh sama Aldi, iya kan dek? awas loh yah pada coba-coba...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrYxtUp2zXU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkjxKQ8xbRd
Mendengar kak Alya mencoba menepati janjinya agak membuatku sedikit lega. Walau aku teringat ketika awal kak Alya mulai terlihat nakal di depanku, yang awalnya hanya eksib akhirnya bobol juga oleh orang-orang yang tak jelas. Entah apa lagi yang akan mereka lakukan pada kakakku...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4PrP7Qryh4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVLUmDtHB7A
Hari sudah sore menjelang magrib. Acara nikahan siang sudah terabaikan, bahkan untuk seorang kak Alya kini lebih memilih membersihkan penis-penis kotor dari keempat temanku dari pada hadir ke acara pernikahan anak teman papa. Kakakku benar-benar lonte.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmONwMzExlU
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXylNIA921b
Yang aku ingat adalah, mereka berencana menginap malam hari ini..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjrPjeUBxTs
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhpbefSCcTb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtTnCpwkoIc
***22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtPR5VQWmE0
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNzDgMdaZw
Setelah kejadian sore tadi, aku yang masih merasa lemas tak berdaya hanya bisa duduk di sofa ruang tengah. Entah sebenarnya aku memikirkan ketakberdayaanku terhadap teman-teman yang melecehkan kakakku. Atau karena aku juga menginginkan apa yang teman-temanku rasakan ketika melecehkan kak Alya. Terlebih lagi, kak Alya justru menikmati dirinya dilecehkan sehabis-habisnya oleh mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTcKWvtEqq2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJKq3pSMobQ
Kakakku yang dilecehkan teman sendiri adalah hal baru bagiku, terutama bagi fantasiku. Tapi apapun yang dialami oleh kak Alya, semua akan menjadi list dalam fantasiku. Apakah aku mulai menikmati ketidak berdayaan ini selagi kakakku dihina, dilecehkan, bahkan direndahkan serendah-rendahnya oleh mereka. Bukan-bukan. Mungkin oleh siapa saja. Yang terutama seperti fantasi yang pernah kutunjukkan pada kak Alya melalui foto editan gambar kak Alya yang menunjukkan kak Alya sedang disetubuhi oleh orang-orang berkulit hitam dengan kontol yang besar dan panjang-panjang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqM5nQfZih6
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡilEDHBg6NG
Akankah kak Alya mengijinkanku untuk menikmatinya bersama mereka juga?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEpQF3bZbPq
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpM3kjWee5u
Malam sudah tiba. Satu lagi acara pernikahan terlewati oleh kami. Kak Alya dari tadi dijadikan mainan oleh teman-temanku. Mainan mesum lebih tepatnya. Bahkan kak Alya masih disuruh mengenakan seragam dan celana dalam yang kini baunya sudah tak jelas lagi itu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡku61OYktCV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG7Hkzha6cI
Mereka meminta kak Alya melakukan hal yang aneh-aneh. Seperti menyuruh kak Alya menelepon teman cowok kuliahnya yang ganteng sambil mengulum penis. Berganti temanku yang mengentoti mulutnya, ganti pula siapa yang ditelpon. Termasuk teman-teman kuliahnya. Hanya saja mereka tidak menelepon pacar kak Alya. Entah kenapa aku tak tahu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrODsDySEVm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2HPITf0mSe
Dan saat mereka sudah tampak puas, mereka lalu bilang, “ayoo.. sini kak.. saatnya makan dulu..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8m4hxa3OK2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK5wLO8mqz5
Dan kak Alya pun menjawab dengan bercanda balik, “Huuuu.. gelo deh manggil kakak kayak peliharaan aja. Adeeek.. kakak mau dikasih mamam lagi tuh... ummmm, kamu mau liat gak? Hihihi...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHuuF8YinvP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRvmfSTuHpR
Tiba-tiba terdengar suara penjual sate ayam akan melewati rumah kami.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Tgj0AMCQa
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTOshh5X5wW
“Yoi! Pas laper, pas benerr ada yang jualan.. Eh, cun! Gue bagi duit lo yak, hehe..” si Dado dengan kurang ajar main ambil duit di dompet kak Alya yang tergeletak di depan TV begitu saja.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGmZwUMiyBh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsQYQ58A612
Untuk sikap dia yang kebablasan ini, aku tak tahan melihatnya dan mendampratnya, “Eh, Do! Duit siapa itu? Lo kurang ajar banget sih maen ambil aja?” hardikku agak setengah matang sepertinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0rsj3EGFjE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHuOgicfQjG
“Ya udah deh.. gue balikin.. jangan sewot donk, broo.. hehe..” Dado dengan mesem membawa kembali uang itu, tapi langsung menuju kamar kakakku. Aku tak tahu ada apa, tapi cukup lama ia berada di sana. Saat aku penasaran dan menyusulnya, kak Alya muncul disusul keempat temanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIchQF0QjDA
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡivYHApoC70
“Adeek.. kasian tuh temen-temen adek belum pada makan.. dipanggil yah tuh abang..” seraya menyodorkan lembaran uang padaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoDfrQL4pCP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlwIMJ0pmN6
“Ngga ah, enak aja.. udah seenak-enaknya mereka di sini, Aldi juga yang beliin makanan.. Mereka aja lah kak yang beli..” aku setengah dongkol dan kak Alya malah menyuruhku membelikan mereka makanan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2xNx1ue2lY
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9jnOae3Pxd
“Adeek.. kamu tau kan kak Alya baru aja dikasih makan sama temen-temen adek.. Kak Alya sampe kenyang lho, hihi.. Masa kita ga suguhin mereka makanan juga sih dek?” Kak Alya menjelaskan seolah itu hal yang lumrah. Memang sih ini namanya timbal balik. Tapi sate ayam plus lontong balasan dari pejuh? Mana dari mereka-mereka pula...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6URkEhFFW8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAOcQ6CagRA
“Kenapa gak kak Alya aja?” kekesalanku kutuangkan sekalian dalam bentuk tantangan untuk kak Alya. Toh kak Alya sudah seharian bertingkah nakal dan liar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTu0Iq1MBhp
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ijqT40ylf
“Jadii.. kakak nih yang keluar nemuin abang sate itu?” tanya kak Alya dengan nada seolah malah balik menantangku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKr6zS6dQnP
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqZZNBFAhud
“.. Kak Alya berani keluar cuma pakai itu aja?” tanyaku balik lagi, dan jantungku berdebar kencang, entah kak Alya mau melakukannya atau tidak.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVOBTTDBQZr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1eYV0J8x1E
“Adek liat kan kakak cuma pakai ini aja? Adek sengaja nggak mau karena pengen liat kakak beli sate pake ginian di depan abang itu kan? Hayoo..” kak Alya menyerangku. Entah kenapa, aku jadi ingin melihat kak Alya melakukannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvszyuki9Zj
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP3v2bNZkYH
“.. Iya kak, pengen..” jawabku polos.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG5Q4HwXzbl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVFLv7VJRWR
“Adek liat yah,apa sih yang engga buat kamu dek.. sebenarnya ada lagi siih yang sedang kakak pakai.. hihihi..” lalu kak Alya sambil mencubit hidungku ia berucap, “liat kakak yah..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOaqst5eaxE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNClwACXhsX
Apa lagi yang kak Alya pakai selain seragam lusuh dan celana dalam itu? Tak lama kak Alya keluar menuju teras dan memanggil tukang sate yang umurnya kira-kira setengah tua. Hanya dengan mengenakan pakaian itu, membuat paha putih kak Alya terpampang kemana-mana. Untung saja kak Alya membeli sate ayam itu dari balik pagar yang tingginya sedada kak Alya. Tapi kalau si abang benar-benar mendekat sampai ujung atas pagar, pasti si abang bisa melihat jelas paha putih kak Alya yang sangat mulus. Paha perempuan cantik yang sedianya kemana-mana selalu berpakaian tertutup dan berkerudung.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMVYjPu2O8r
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCyUtWaKRNV
Sedang aku berdiri mematung di balik jendela ruang tamu, melihat kak Alya sedang beraksi. Di samping menunggu bakar-bakaran si abang selesai dibuat, aku lihat sesekali kak Alya menunduk sambil menutup mulutnya, lalu kembali melirik kearahku sambil tersenyum nakal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNH96EEAKRL
Bahkan kali ini kak Alya mencoba membuka kancingnya satu persatu sambil berbicara dengan abang si penjual yang sedang sibuk memasak dan posisi gerobaknya tidak begitu jauh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiLIKvO0PpJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1SRiyE7RfD
Kak Alya menghadap kearahku. Seluruh kancing seragam kak Alya sudah terbuka semua. Lalu dengan gaya nakal kak Alya perlahan-lahan membuka lebar kemejanya sehingga nampak buah dada kak Alya yang putih itu. Dua buah payudara yang ranum dan menggemaskan dengan puting mengacung tegak menunjukku. Kak Alya benar-benar nekat. Bagaimana kalau si abang itu melihat kak Alya berpose seperti itu?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzmVxqeQfSz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVeNh9RcDHL
Saat mendadak si abang itu mendekat entah untuk apa, kak Alya langsung cepat-cepat merapatkan tubuhnya ke pagar hingga dadanya tergencet pagar supaya si abang tak melihat dari tepi pagar. Untung saja pagarnya dilapisi fiber gelap.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh6AnxBmld4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1jevy63vDQ
“Satenya tadi berapa bungkus mba?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOUGUhvytZa
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRltUlfF1SP
“Lima bungkus deh pak, lagi rame nih kebetulan, hihihi.. ouughh..” kak Alya menjawab tapi terpotong. Kak Alya kulihat menundukkan wajahnya sambil memegang tepian pagar dengan kedua tangannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlui4P18Tiy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRnF1n9mizr
“Iya deh.. anu mba, mba ga papa?” tanya si abang khawatir.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBrM6eDrnkB
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2hzzcpjN72
Kak Alya hanya menggeleng sambil tersenyum saja. Ada yang aneh dengan kak Alya. Apa kak Alya masuk angin karena hanya berpakaian seperti itu seharian. Biasanya juga malah tidak berpakaian apa-apa.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3aTaqRbve4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAqdFAaAIXI
“Woi bro! Hehe.. Serius amat liatnya. Liat apaan sih?” Dado datang mengagetkanku sambil ikut melihat keluar melalui jendela. Aku tidak menjawab pertanyaan si brengsek ini karena kesal.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMQV7SguTK
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW1tP9FudHc
“Kak Alya emang baik bener ya bro? Hehe.. Udah baik, cantik, putih bening lagi kulitnya.. ya ngga bro? Pasti semua cowok pada ngejar-ngejar kakak lo kan bro?” Dado mulai bertanya seolah ada maksud yang aku tak peduli.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfFN1Oisi3h
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkpoKvV1Bpj
“Gue yakin pasti semua pengen banget ngentotin kakak lo.. termasuk lo juga kan bro? Hehe, yakin gue..” Dado menebak dan memang tepat sasaran. Aku tak bisa bersembunyi lagi, karena buktinya saat kak Alya dientot mukanya, aku malah coli dan ejakulasi di depan kak Alya. Bahkan aku melakukan dua kali, di depan teman-temanku. Kak Alya…22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTg26T0Qsxy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZXOyWR3xfZ
“Bro.. lo suka kan gue panggil kakak lo lonte tadi? Hehe.. jangan salahin gue ya.. tapi emang kakak lo yang suka diapa-apain kayak gitu. Gue aja ngga nyangka kakak lo kayak gitu.. sorry nih ya bro, lonte banget..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfmj98evKVD
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJO3tuMjVAK
Aku seharusnya marah. Tapi aku tak mampu berbuat apa-apa. Aku menyerah pada keinginan untuk melihat kakakku tercinta yang cantik ini diperlakukan tak senonoh oleh orang-orang yang kontras darinya. Tapi aku tak menyangka saja kalau ternyata akhirnya teman-temanku yang juga ikut melecehkan kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ6LDxmj6NO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2cQno6VMGf
“Bro.. nih bro, pegang deh..” Dado menyerahkan HPku yang diambil dari kamar kak Alya. Apa maksudnya?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyrfVNIeVzV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnnW8enBXai
“Telpon deh kakak lo.. hehe..” Dado meyuruhku menelpon kakakku?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKP3RXMOESR
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDB6tZZVMAO
“Buat apaan sih Do?” tanyaku merasa aneh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYtFMiinFKd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZb33CFb6TD
“Lo coba aja.. tar lo ketagihan deh.. hehehe.. buruan lo, kelamaan nih.. pantes aja kakak lo keburu dipake ama orang-orang..” Dado mulai berkata kurang ajar padaku. Tapi karena penasaran, akupun mulai menghubungi kakakku. Nada tunggu lama tak diangkat dan terputus. Begitu juga untuk panggilan kedua. Sampai akhirnya aku sedikit demi sedikit mulai menyadari sesuatu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRYlDWK5YUr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLht2mdScJ5
Awalnya setiap kali kuhubungi kak Alya merespon dengan gaya tertunduk. Kukira dia akan mengangkat telpon yang mungkin saja dia pegang atau ditaruh disaku seragam terkutuk itu. Tapi tak ada satupun yang kak Alya terima. Kutelpon terus, dan kak Alya masih merespon dengan gerakan yang sama, terkadang menutup mulutnya. Tapi semakin kesini pegangannya pada pagar semakin erat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuzcg0Qusvr
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0xIJQFzsaw
Kak Alya terlihat kakinya seperti gemetaran, dan dilihat cepatnya naik turun gerakan dadanya, kak Alya terlihat bernapas seperti terengah-engah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmcYIlZFGlJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPwJFTpRRrW
“Pada pake lontong semua kan mba?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8vQ12N7bHo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZDiOwv7V5U
“Iya pak.. eeghh.. lontongin yah semua pak..” jawab kak Alya terlihat wajahnya memerah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjUuuNuC4A8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfGrK9kxfVk
“Kalo pake lontong biar tambah kenyang sih mba..” Si abang menimpali dengan lugu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxiS7MBBih8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCFmJl96HAP
“.. Eemmhh.. Bener Pak.. makin banyak lontongnya.. makin baguss.. Eeghh.. makin enak Paakkh..” pegangan kak Alya semakin kuat pada pagar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdTRujmU4qd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOWiOAcd3Lw
“.. Eh.. iya mba.. Anu.. Iya.. makin panjang juga lontongnya makin enak ya mba?” si penjual mulai salah tingkah sambil coba-coba mulai nakal pada kakak..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhxbHbJcPqn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5jSVX6yQDD
“.. Uugh Pak.. makin panjang makin penuh di dalem perut Alya Pak.. Alya suka Pak, Uuhh..” Alya mulai meracau tak terkendali. Aku sepertinya tahu kenapa kak Alya jadi meracau begini. Aku hanya menoleh pelan ke arah Dado. Dado membisikkan ke telingaku bahwa ia memasukkan sesuatu kak Alya ke vaginanya, dan celana dalam Dado yang dikenakan kakakku menahan sesuatu yang dimasukkan Dado kedalam kak Alya supaya tidak jatuh.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmuOAq24klM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf2errw0iiz
Kini jelas, setiap aku hubungi, sesuatu di dalam kakak ikut bergetar. Dan tiap getarannya membuat kak Alya menggelinjang hebat. Kini aku seperti memiliki mainan baru dari Dado. Antara yakin tak yakin memperlakukan kakakku seperti ini. Tapi aku sungguh menikmatinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc0ob7liI2m
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvmwwKNIub1
Kak Alya menggigit bibirnya dan dengan pelan menekan tubuhnya rapat ke pagar, seperti sedang menahan sesuatu. Semua itu kak Alya lakukan di depan si abang sate ayam yang hanya dibatasi oleh pagar. Dan yang terlihat dari kak Alya hanyalah wajahnya yang cantik bersemu merah karena horni berat, serta leher jenjang putihnya dan atas dadanya yang terlihat mengkal mengeras.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdLYlpkVepL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoPEebUDAlh
Aku sambil terus menghubungi kak Alya, mulai kugosok-gosok celanaku yang terasa sempit dari tadi.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl7rJL7drum
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ZquA2sDxF
“.. Ouugh... Pak.. lontongnya yang banyak yah... juga panjang-panjang...” kak Alya mulai terlihat bergetar hebat sambil melihat si abang itu terus. Tiba-tiba kak Alya dengan satu tangan masih memegang erat pagar, mendorong tubuhnya menjauh dari pagar dan menutup mulutnya erat-erat dengan tangan satunya. Kak Alya terdengar menjerit tertahan. Kak Alya orgasme! Dan aku pun menyusul muncrat sambil memegang tongkolku yang menegang keras di dalam celanaku. Ya, aku bahkan tak sempat mengeluarkan tongkolku. Aku benar-benar payah. Kini celana ku basah karena pejuhku sendiri. Memalukan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLIKlDbv4jO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7nep2m6jbI
“Mba.. mba.. ini satenya lima bungkus, hehehe... a-anu mba, saya juga mau loh yang enak-enak, hehehe...” si abang mendekat kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDmwWmSEIZC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDbSPXOTwNU
Kak Alya mengumpulkan sisa tenaga dan menghadap si abang lagi, “ini Pak, uang lima puluh ribu.. ambil aja kembaliannya.. enak kan Pak? Hihi.. makasih ya Pak..” seraya Alya bergaya imut dengan memiringkan kepala lalu meninggalkan si penjual yang merasa dongkol itu. Uugh kak Alya. Berani amat, ga takut diperkosa apa? Nakal bener kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWjOIjSwV5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMCT5nZcUfw
Setelah masuk kak Alya disambut oleh teman-temanku dengan sorakan.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGO1pxjH6Xs
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifFPigCljk
“Waaa! Gila nih lonte, asli bikin gue panas dingin loh.. Aldi aja ikutan panas dingin ampe ngompol, hahaha!” Dado menghina kak Alya dan meledekku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhQynZhjxtJ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbI2KRFLTEE
“Hihi.. tapi udahan kan? Kakak boleh gak keluarin sekarang? Ngeganjel banget tau?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1QsF0fM9La
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYIxYfLIynz
“Yoii! Keluarin aja.. biar si Aldi liat, hehe..” Bono yang sudah datang karena sate ayamnya tiba ikut nimbrung sambil mengurut-urut tongkinya yang hitam. Aku jadi ingat kemarin, soal bon bon hitam.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhLC4JUA6k
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9bdXN7GY4I
“Adeek.. liat yah, hihi.. ada yang mau keluar nih.. uugh..” wajah kak Alya seperti menahan sesuatu.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUNZJjVvNlH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYmViNrsSZZ
Kak Alya memelorotkan celana dalamnya pelan-pelan. Dari mulut vaginanya terlihat tali gantungan dengan ujung bandul kepala hello kitty menjuntai keluar dari dalam ditarik perlahan oleh kakak, hingga akhirnya keluar meluncur bebas jatuh ke lantai keluar dari persembunyiannya. Benar seperti dugaanku, vagina kakak dimasuki HP oleh mereka, HP kak Alya benar-benar terlumuri cairan-cairan pelumas kak Alya yang kental. Bahkan masih ada yang menetes dari vaginanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrTsHwwX5sE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNHOSqIc5Xh
“Adeek.. liat deh tuh kerjaan temen kamu, basah deh HP kakak, huuuh.. kak Alya kayak abis melahirkan aja... kamu bisa bayangin ga sih dek, kalo yang keluar dari sini tuh bayi beneran? Hihi..” kak Alya mulai lagi dengan nakal memancingku seperti seorang pelacur asal ngomong.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwFlkAnjKLO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Uo1KZQQ3y
“..Uugh.. bayi kak Alya?” aku merasa tegang kembali.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwDD54PCFB7
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZCejhxBIkN
“Iya dek.. kak Alya kayak dihamilin.. terus keluar baby.. kebayang ngga sih? Hihihi” kak Alya malah bertingkah geli sendiri di hadapan teman-temanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9av4KxSxKV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZwqsN3JbaN
“Ga usah pura-pura, beneran juga gue kasi buat nih cewek.. hehe, gue hamilin yah..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ74LL3XcamK
Dado memotong. Sementara yang lain mulai beranjak mendekati kak Alya. Ada yang mulai grepe-grepe. Dan ada yang meremas susu kak Alya. aku masih terperanjat melihat semuanya berjalan begit ucepat.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKuZejXRhE2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUleZ8jqk2q
“Bro.. nih lonte kayaknya suka kalo hamil bro. Gimana kalo gue hamilin bro? Boleh kan?” Bono menimpali.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtXxKmErmGb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLwzpu4ky7j
“Iiih, sembarangan deeh panggil kak Alyanya yaaah...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuOKnhuW7vE
“Ah, bukannya kak Alya demen yah? Tadi di kamar mandi gua bisikin perek, pecun, pelacur, lonte, malah melongo ampe mukanya merah gitu, hahaha!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡll58dphFav
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6lXGuXxj7y
“Duuuh, apaan siiih! Bohong kok dek, hihihi... masa sih kakak suka dipanggil kotor kayak gitu?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhsabjI5ah2
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWAUp5v3aWX
“Gue juga yakin lo suka kan dientotin kak? Udah berapa cowo yang ngentotin lo kak? Siapa aja sih?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡed95x2l6tC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf3as5mCdiI
“Palingan nih cewek udah hamil kali, gak tau siapa aja deh yang udah ngobok-ngobok memeknya hehehehe... bener ngga kak?” mereka saling melemparkan celetukan yang membuat kak Alya makin tak berdaya melawan janjinya sendiri pada adiknya. Kulihat nafas kak Alya malah makin berat, dan bodohnya begitupun juga denganku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmXEgMpF9uo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNhfNr2qth1
“Inget loh... kakak gak mau sampai kebablasan... udahan yah? Diliatin Aldi tuh... hihi..” kak Alya berusaha menahan mereka, dan akupun seperti menanti sampai sekuat mana kak Alya berpegang pada janjinya itu. Hanya saja kini aku sendiri pun seperti mempertanyakan keteguhanku pada janji yang kupinta sendiri pada kakakku. Karena apabila kakakku akhirnya memang digagahi mereka, akan terjadi di depan mataku sendiri. kak Alya, dengan teman-teman jelek sepermainanku di sekolah.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXpNlPQkLnE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoiLevRlgeq
“Bawel lo cun... bilang aja lo pengen, hehehe... muka lo ampe merah begitu?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc3GEsm0DoW
“A-adeeek...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡADTf1GNYDt
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMuVcizy3x7
“I-iya kaaak...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ULABqKlaX
“Dek.. kak Alya mau dihamilin temen-temen adek nih.. boleh ngga sih dek?” kak Alya bertanya padaku dengan wajah agak ragu-ragu sambil terus digrepe-grepe mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHNf4fIkp8A
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU07NkKiXiS
“Uugh, kak Alya.. dihamilin mereka?” tanyaku seperti agak tak terima.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNLMeurjr95
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHd0IEcv7Aq
“Iya bro.. itu artinya kita semua bakal ngentotin nih lonte.. kakak lo.. Heh! Lo pengen kan kita entotin? Minta ijin dulu donk ama adek lo tuh?” tanya Dado dengan kasar ke kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnxoMW4P8zW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWjdO4oTDS8
“Adeek.. temen-temen pengen ngentotin kak Alya nih.. boleh ngga dek?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiiprfnKTth
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDCa1TL7cDr
“Kak Alya.. pelacur..” hina ku pada kakakku sendiri yang seperti melempar keteguhan janji balik kepadaku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXdVqoSz4vG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcUEafUOwp0
“Kak Alya nanti dientotin di semua lobang kakak, mulut, memek, sama pantat kalo temen-temen adek mau.. boleh ngga dek?” kak Alya seperti lonte meminta padaku dengan merendahkan dirinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsjDD68tiNQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkysUmska8f
“Kak Alya.. lonte..” aku semakin menegang lagi melihat kenakalan kakakku ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU03z3SlYjE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXH67WAFhz3
“Adeek.. boleh yaah..” kak Alya mengiba padaku. Aku tidak bisa membayangkan seperti apa kakakku yang cantik ini digenjot bersamaan oleh mereka.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD6IOad9ezx
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlc1eQZ3MjN
Maka ketika aku mengeluarkan kontolku, seperti persetujuan bagi mereka. Teman-temanku mulai menggarap kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJVA7b6YAwu
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0nMqB1EIj0
Aku seperti menyerah pada ketakberdayaan ini hanya bisa berdiri dan terus mengocok batang kemaluanku. Pandanganku hanya tertuju pada kak Alya yang sedang digagahi oleh teman-temanku di ruang tamu. Aku seperti tak ingin pertunjukan kak Alya digarap oleh teman-temanku berhenti begitu saja. Apalagi melihat kakak didorong punggungnya oleh Dado supaya membungkuk sambil masih berdiri membelakanginya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡABBbSymfV5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ekEKi8ZCV
“Nungging yah kak, hehehe... ouugh brooo, gue kontolin nih kakak lo yang cantik, eeegh..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡURNDOKp1Hm
“Uuugh deeek... kontol Dado deek... masuk semuaaah.. emmmhh.”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOh7sBQp3Lc
“Gila sempit banget nih meki... Akhirnya gua entotin juga lo kak! Uuuhhh...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKQR3B8gXaN
“Eegh.. eeeghh... adeeek, kakak dientot Dado nih deeek... temen kamu nakaaal...”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZRyfLq6sWh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ808FIjR56y
Sambil bicara nakal dan menggoda kak Alya dientot oleh Dado dari belakang. Tubuh Kak Alya bertumpu pada tepi sofa. Terlihat yang lain sambil mengurut-urut tongkinya sesekali menjejalkannya pada mulut kak Alya. Bahkan secara bergantian. Dan semuanya memperlakukan mulut kak Alya dengan kasar. Berkali-kali kak Alya tersedak, tapi sekalipun kak Alya muntah, tetap saja kak Alya hanya cekikikan saja.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt5s0b1FigO
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP2vOZx0vGb
Tidak ingin ketinggalan menggarap kakakku, mereka mengubah posisi lagi. Posisi lain memperlihatkan kak Alya duduk di atas Bono yang sedang tidur terlentang dan memasukkan penis hitamnya kedalam liang peranakan kakak, sedang Bono sambil memegang pinggul kakak menggoyangnya maju mundur dengan tidak sabar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYiQQcBsRhv
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuHmTciUMMA
“Goyang dong lonte! Lo lonte kan? Ayo terus goyang! Entar gue kasi anak lo.. gue bikin hamil.. Eeghh..” tariknya dengan kasar.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCprKfAPJQn
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBfDCKSCYIx
“Iyah sayang.. iyah.. uugh.. lonte goyang terus kok.. lonte goyang nih.. Ough..” kak Alya jejeritan ga karuan. Tapi sesekali melirikku, seolah tidak ingin aku ketinggalan sajian dari kakakku yang nakal ini.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡll682IK6ZH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiHUIQEZ9wa
“Ayo lonte! Makan dulu.. lo abis muntah kan? Ayo makan lagii.. hehe” Feri langsung menjejelkan mulut kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm73c1JsTqL
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBnHdFEQGtP
“Gila nih lonte.. mau aja diapa-apain yah bro.. Cuih!” Yanto meludah lobang pantat kak Alya berkali-kali sampai akhirnya dia menempelkan kepala kontolnya di lobang anus kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBlTPQmj21V
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQOKEDJMCeC
“OOUGH! Adeek.. UUGHH! Anus kakak.. eeggh! Anus kak Alya deek.. pelan To, sakit.. uugh!” kak Alya seperti berusaha menahan sakit saat anusnya dijejali kontol Yanto.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrz2gxYoLeE
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIhUo6LYKje
Kini kak Alya resmi sudah menjadi objek fantasiku di mana sajian tidak lagi melalui cerita atau suara saja, melainkan di depan mataku, walau harus dimulai dari teman-temanku. Semua lobang kakak dipenuhi oleh mereka. Mulut manis dan imut kak Alya digenjot oleh Feri hingga air air ludah kak Alya meleleh sampai ke dagu. Memek dan Pantat kak Alya dientot dengan kasar bersamaan dengan irama bergantian keluar masuknya kontol Bono dan Yanto.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkKsvMZ3SLK
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjaKtuNjBbo
“Bentar bro.. bentar.. cabut dulu..” seru Dado meminta Feri mengehentikan kegiatan menggenjot mulut kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZt6tblTjW
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwUGZQMd6AM
“Bro liat kakak lo yang alim bro.. hehe.. cuih! Cuih!” Dado meludah kedalam mulut kakakku yang sedang terbuka berkali-kali. Dan Feri juga ikut meludah tepat di lidah kak Alya yang sedikit terjulur keluar, dengan wajah memerah terlihat kakak sangat menikmati direndahkan orang jelek seperti mereka yang seharusnya menghormatinya. Dan gilanya sambil terus menggoyang pinggulnya, ludah yang teman-temanku ditelan begitu saja oleh kakak. Kakakku benar-benar suka dihina lebih rendah dari seorang pelacur.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHzIKQAxQTV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡalsIrbrc1y
“Dasar lonte lo.. gue tinggal pasti dia yang minta dientot.. ya ngga? Jawab donk kak!” hardik Feri ikut terbawa suasana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwDqfTMOc3f
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCpYBHM0CZU
“Aaakhh... Iyah... kak Alya minta dientot.. dientot terus... Uuugh.. Adeek..kak Alya boleh ngga jadi lonte? Eeggh.. boleh yaah...” pinta kak Alya ditengah-tengah genjotanya dua kontol di lobang anus dan memeknya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoKl1TF9eRQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEUA6DbidBt
“Kalo gua ga mau ngentotin lo lagi gimana donk kak lonte? Hehe..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMQ2rbgf2uy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA7Y1YOvaiG
“Kak Lonte cari orang.. eeghh.. yang mau entotin terus.. uugh.. adeek.. sama anjing kak Alya juga mau, hihi.. eeennghhh..” kak Alya seperti tak bisa kupercaya. Apakah hanya karena terbawa horni hingga tak sadar mengucapkan itu?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA1zhOr9bBH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEXdG9bSydW
“Gila nih kakak lo bro.. lebih parah dari yang gue kira.. hehe..” Dado menghina kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJAGqRGRO9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxv10OKX5Nq
Kak Alya terlihat mulai kepayahan menghadapi mereka. Mata kak Alya mulai sering menatap kosong ke langit-langit, seperti menahan deraan badai kenikmatan atas perlakuan tak senonoh ini. Melihat genjotan teman-temanku semakin kencang, kak Alya pun seperti kesetanan menggelinjang. Tubuh ramping dan putih kak Alya yang begitu kontras dengan warna kulit teman-temanku tergocang maju mundur dipompa mereka pada ketiga lobang kak Alya, vagina, anus dan mulutnya secara bersamaan. Aku pun mempercepat kocokanku sambil bangkit mendekati kak Alya. Tertatih-tatih aku dan kak Alya melupakan janji sakral kami berdua.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWFNbAGVVK
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡul9Nnr4cOW
Feri yang sudah tak kuat menggenjot mulut kakakku langsung menumpahkan pejuhnya kedalam rongga mulut kak Alya hingga kak Alya kepayahan menelannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwbIB6glslh
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJFY0oc7nJ7
Yanto yang sedianya menggenjot anus kak Alya langsung mencabutnya dengan paksa dan berganti posisi dengan Feri yang kini sudah terduduk lemas dengan nafas terengah-engah. Bahkan belum selesai kak Alya mengambil nafas panjang lagi, kini giliran Yanto menjejalkan mulut mungil kakakku. Sambil melirik kearahku, kak Alya memperlihatkan kehinaannya padaku, bahwa ia kakak yang cantik dan sopan, bisa menjadi hina sehina-hinanya dengan mulut penuh pejuh orang-orang yang jelek.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgBibjhvtga
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXJtnWhuCKw
“Nih Lonte.. makan dulu yah.. hehe.. biar sehat, dan bergizi, hahaha..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡENiXsWsD6E
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZS3pXZZ3EU
“Adeeek, kakak disuruh mamam lagi niiih... liat deh, kontol Yanto dipukul-pukul ke muka kakak nih, mana anget loh kontolnya, hihihi... Aaaa..” kak Alya dengan tatapan nakal dan terangsang tingkat tinggi malah mangap dan menunggu kontol Yanto yang bau itu dijejalkan kedalam mulut kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgxsSSNXToK
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTX2ZDkUENI
“Aargh gue semprot yah.. telen yang banyak yah njing.. biar sehat, hehe.. Aargh!” sambil menodai mulut kakakku dengan semprotan pejunya, Yanto mengatai kak Alya seenaknya hanya karena kak Alya asal bicara mau dientot anjing sebelumnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD8XDlmbpB6
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrphoxEwLoy
Setelah dicabutnya kontol Yanto, kak Alya masih menganga akibat paksaan jejalan kontol Yanto barusan. Dengan sedikit memamerkan paju-peju temanku di dalam rongga mulut kakak yang sampi menetes ke dagu, kak Alya terus menatap sayu padaku di tengah goncangan tubuhnya akibat sodokan-sodokan Bono dan Dado yang masih mengapit tubuh ramping kakakku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6CNBYkeAIC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU7wq1YF4fO
Setelah dua temanku K.O. kini tinggal Dado dan Bono yang saling memburu didalam liang vagina dan anus kak Alya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvuEtRrwwK5
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmMWpt1XHju
“Gue bikin hamil lo.. gue entot nih memek lonte ampe hamil.. Uuugh!” Setelah mengejang pertanda muncratnya peju Bono dalam liang peranakan kakak, Bono tumbang. Tapi Dado masih menggenjot pantat kak Alya diatas tubuh Bono yang lunglai.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzSr0bN1fgQ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf3fJ5yRzaJ
“Terus sayang.. terus entotin kakak.. kakak suka dientot Dado.. kakak mau dientot terus.. uuugh.. adek.. kakak boleh yah dientot Dado.. tiap hari..” kak Alya mulai meracau tak karuan, dan membuatku hampir klimaks..22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnjI5z0L5YV
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIGGkx2rV6F
“Adeeek.. boleh ya kakak minta dientot terus.. dihamilin... dipejuhin badan sama muka dan mulut kak Alya..”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkmIVEiXXOy
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqOpvoI8iiq
“AARGH! KAKAK PELACUUUR! KAK ALYA LONTEE!” aku muncrat sejadi-jadinya kesegala arah sambil kupegang erat kontol menyedihkanku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7OSlkkMWod
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡskVOF1j68j
“...Eeeeggghhh! ADEEEK!” kak Alya mencapai orgasme memanggil namaku dengan kencang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ53iCT1XnPZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFiBJkcfwS0
Sambil duduk aku melihat teman-temanku kelelahan karena ngecrot seharian dilayani kakakku. Begitu juga denganku yang lemas menghadapi siksaan dari tingkah nakal kakak kandungku ini. Ingin rasanya aku juga ikut ambil bagian mencicipi tubuh kak Alya, tapi aku pastinya akan selalu mendapat jawaban yang sama.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6uGVOV65B3
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiRjqd0DCyt
Malam ini mereka melanjutkan ronde kedua di dalam kamar kak Alya. Aku yang sudah muak memutuskan untuk tidur saja di kamarku sendiri. Sempat terlihat di mata kak Alya sebuah tatapan kaget tak menyangka ketika melihatku yang justru memutuskan untuk tidak mengikutinya ke kamar. Aku hanya mendengar suara-suara berisik mereka sibuk meledek dan merendahkan kakakku sambil terus melakukan entah apapun itu. Yang kudengar awalnya hanya cekikikan saja, lalu diakhiri dengan jeritan panjang kak Alya. Dan itu terjadi berkali kali sampai tengah malam di mana akhirnya sunyi senyap menandakan mereka sudah tertidur.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6sbDKA5svD
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3baHmA4Dwv
Namun tak kusangka, ketika tengah malam pintu kamarku terbuka. Seseorang masuk dan mendekat ke tepian ranjangku.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJyACjK3NmD
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQC6ANAdJMH
"Adeeek... kakak boleh gak bobo di sini?"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn6FFccXIO8
"Kenapa kak? Kok gak bobo di sana aja?" jawabku ketus berusaha menarik perhatiannya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO7puTJrdMg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfyRt2XUUG
"Cuma pengen aja, boleh kan?" tanyanya lagi. Akupun seperti tak mampu menolak, akhirnya ku menerima kak Alya tidur di kamarku. Kak Alya lalu memelukku dari belakang menyadari aku tidak menghadap dirinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7i6PcmwBQ8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnWpwjWByaC
Setelah beberapa minggu banyak hal terjadi di antara kami berdua, kini semuanya seolah terlupakan dalam sekejap saja dengan pelukan hangatnya. Seolah dalam pelukannya menceritakan banyak hal padaku. Tentang bagaimana sebenarnya dirinya, kenapa aku hanya kebagian coli atas fantasiku tentang kakakku, dan mengapa aku harus memiliki pacar sendiri ketimbang harus menggagahinya yang merupakan kakak kandungku sendiri. Tapi sebagian dari diriku tetap menginginkan kakakku sebagaimana orang-orang lain juga bisa mencicipinya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjno23ZQ2u
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyzbW0iHldc
"Aku sayang kakak..." Walau aku masih kesal karena dia mau-maunya digagahi teman-teman jelekku, namun aku masih menyayanginya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1SZe9sO4y9
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRvrIrD2fXS
"Kak Alya juga sayang kamu dek...makanya cari pacar yah"22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsFLCfSCQqG
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVFiHttkW7e
"Uuugh... kak Alyaaaa, hehehe..." Dan walaupun aku masih kesal, tetap saja aku tak tahan melihat penampilannya yang masih mengenakan seragam lusuh dengan bawahan sudah tak mengenakan apa-apa lagi itu. Kehadirannya saat ini seolah mengobati rasa kesalku seharian, yang mana saat ini hanya ada aku dan kak Alya di dalam kamarku...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRLpSlj77Xg
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3adYGgYnDc
“Kak.. ngentot dong…”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmPju9QVLez
“Jangan… gak boleh!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ35ltW9F5wq
“Yah… kak, please dong…”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLm8BBgXS6w
“Kamu ini… udah kakak bilang gak boleh!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaOSx4Hyalm
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtNldAUarHG
“….”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoxxoR2lk02
"Deek..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Mdf0UJhjl
"...."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlIi3sLnPeO
Adeeek..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyoBmkjxXTA
"...."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ovazMAZvZ
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3XA6HLBwsu
“Ya udah boleh, tapi cuma kali ini aja ya…”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBIIrMrYPic
“Beneran kak?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ39oHfG0qmu
“Iya… sekali ini aja, gak ada lagi” ujarnya dengan senyum manis.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQhcRh4cPV
“Ng… iya deh kak, gak apa…”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDKHZAXJtMl
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcqEam4lK1a
Ugh… senangnya hatiku akhirnya kak Alya membolehkan aku bersetubuh dengannya. Dengan semangat akupun menindih tubuhnya, menggerayanginya, serta menciumi wajahnya berkali-kali. Aku lampiaskan nafsuku yang selama ini tertahan ke padanya. Jika benar yang dia katakan kalau aku hanya boleh sekali ini saja, maka aku harus menggunakannya sebaik mungkin dan sepuas-puasnya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3LwGWebU9X
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡczgon60sKl
“Hihihi, Adek… pelan-pelan aja, nikmatin”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAG7I1BYA6A
“Ngh… iya kak…”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr18HAQRrt3
“Puas-puasin yah adekku…”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ32ZWKNXCLR
“Iya kak… makasih.. Aku sayang kakak”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvVp0FX78s4
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwKs92KmamN
Ketika penisku yang mengeras benar-benar amblas di dalam liang peranakan kak Alya, perasaan dan pikiranku melayang tinggi tak berujung. Aku dan kakak kandungku akhirnya bersetubuh!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDUPXhG3IdM
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzqDrvB3d46
Ya... Aku bersenggama dengan kakakku malam ini... berulang-ulang. Bahkan ketika aku sudah ngecrot dan terasa lelah, seolah tak ingin waktu dan kebersamaan dengan kakakku ini berlalu begitu saja, cukup dengan melihat kak Alya yang putih mulus dan bening setengah bugil sambil tersenyum padaku akhirnya aku bangkit lagi lalu kembali menggagahi kakakku sendiri, lagi... lagi... dan lagi...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPvwtyAxlhd
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0VDa0wOLb5
"Eeghh... kak Alyaaaa... kakaaaaakkuuu..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz2jYOHDUGb
"Hihihi... emmmmhh...adeekkuuuu..."22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLqofok8jFp
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmrm23Q1Q1w
Setelah sekian lama... aku dan kakakku akhirnya bersetubuh...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡne5dGILmmH
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ya382FUmQ
Aku, adik kandungnya... dan kakakku yang cantik dan seksi, kak Alya...22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgTIgR7pqYC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdt5pQ6ZYMh
***22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBMfiLpi2hJ
***22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjZ8615OTnR
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsEv4Na5YuG
“Iya kak, sore nanti aku sampai kok”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgmpeojHuIf
“Ohh… sore ya? Masih cukup waktu deh kalau gitu”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCJSXHbFSHF
“Cukup waktu ngapain kak?”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMuxgTwZ7hq
“Eh, nggak kok… Udah dulu yah dek. Alamat rumah kakak jelas kan? Kakak tunggu ya di rumah”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhRrPEzAZu8
“Iya kak, terus…” belum selesai aku ngomong ternyata telepon sudah dimatikan. Dasar, kebiasaan kakak yang ngga pernah hilang.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF9UvepHkuq
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsQ9uQUGE3a
Tiga tahun berlalu. Masih teringat jelas bagaimana waktu itu kak Alya membolehkan aku menyetubuhinya. Apa yang aku rasakan malam itu sungguh luar biasa. Malam terindah yang pernaha kurasakan selama ini. Walau ternyata memang hanya sekali di malam itu saja, dia benar-benar tidak mengizinkan aku melakukannya lagi bersamanya.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCsHpQO0Txb
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8P9xxJWXz4
Aku kini sudah kuliah dan tidak tinggal bersama dengan kak Alya lagi. Kakakku sudah menikah dan tinggal bersama suaminya, mas Hendi. Tapi hari ini, aku berencana untuk mengunjungi kakak di rumahnya dan menginap di sana selama liburan semester. Siapa tahu kakak masih mau melepas rindu seperti dulu lagi. Atau mungkin Alya sudah berubah semenjak menikah dengan mas Hendi?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEkBlZYaiqc
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWXp4MxJCCq
Setelah perjalanan yang cukup lama akhirnya aku sampai juga di rumah kak Alya. Namun ternyata aku sampai lebih cepat. Aku sampai saat masih siang, bukan sore seperti yang aku perkirakan. Tapi biarlah, malah bagus kan berduaan dengan kak Alya sebelum mas Hendi pulang kerja?22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtmhI24v4M8
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡChHp5OTJXZ
“Tok tok tok” Ku ketok pintu depan rumahnya. Aku tak sabar berjumpa kak Alya lagi. Namun setelah berkali-kali ku ketok tidak ada yang menyahut. Apa tidak ada orang di rumah?? Namun saat ku coba meraih gagang pintu, ternyata tidak terkunci.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQTpugSvftz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg9ounKKW1Q
Ku coba saja masuk ke dalam sambil berteriak memanggil kak Alya, tapi tetap tidak ada yang menyahut. Bahkan di dalam kamar tidur kakak dan mas Hendi pun tak kudapati ia di sana.22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpdaVsevlhz
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1zlHhtKsDt
Hingga akhirnya aku mendengar suara aneh dari ruang belakang yang tepatnya di gudang. Ketika menengok ke dalam salah satu kamar, aku terperanjat! Seorang wanita cantik terbaring di atas spring bed bekas sedang ditindih seorang pria! Namun pria yang terlihat tua, berkeringat, dan sedang asyik menindihnya itu bukan suaminya!22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlGtdJu3azo
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ0gdZ2bTCf
“K-kak Alya!”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ORrvSTm4F
“Eh, A-adek? Kamu udah sampe??”22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxG2HgIPuHC
22577Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5tjaIS7rbj
Tamat