Chapter 02
Rencanaku
4320Please respect copyright.PENANAybWsmsgSbQ
4320Please respect copyright.PENANA351FjWJjhe
Besoknya rencana kami pun dimulai. Lia bertamu ke rumah Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAuZuiMPWUXP
Lia : "Mbak Dewi, bisa minta tolong nggak?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANAqvIZf7VRLf
Dewi : "Apa Mbak?" tanya Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAI4Dgmjyeqe
Lia : "Anu, itu lho di rumah saya ada tikus."
4320Please respect copyright.PENANAnxa0OxA0lT
Lia : "Ada ndak sih orang yang bisa ngusir tikus?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANA2e0ykVPtIQ
Dewi : "Waduh, siapa ya? Rumah ini soalnya ndak ada tikus."
4320Please respect copyright.PENANAqKp0szExWS
Dewi : "Emang tikusnya ada di mana itu mbak?" tanya Dewi.
4320Please respect copyright.PENANA700GmAAeJi
Lia : "Kemarin pas masak lha koq tikusnya lari-larian ke dapur."
4320Please respect copyright.PENANAH4t7dOPsAm
Lia : "Aku takut...bukan takut geli. Sampe jerit-jerit," kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANAN3HMx6V9yA
Sugiyono : "Ada apa yang?" tanya Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAtJS9wJMPy7
Lia : "Eh, Mas Sugi," kata Lia. Ia menunduk.
4320Please respect copyright.PENANAStXlxYVdPt
Tampak wajah Sugiyono sedikit memerah kalau ingat peristiwa kemarin.
4320Please respect copyright.PENANAxqfhrei56L
Dewi : "Ini lho rumah Mbak Lia katanya ada tikusnya," kata Dewi.
4320Please respect copyright.PENANASqUmdZjzeN
Sugiyono : "Wah, wah, emang hama itu tikus, trus?" tanya Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAcojg6DhdQX
Dewi : "Ya, mungkin Mas tahu cara ngusirnya?" tanya Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAbj2uIn6OmK
Sugiyono : "Pake jebakan tikus gitu bisa?" tanya Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANASU0rztYZeU
Lia : "Ya, kalau misalnya punya boleh minjem?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANAzQAjYMCN4a
Sugiyono : "Sayangnya ndak punya, boleh tuh saya lihat," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANACFqrYrqfao
Sugiyono : "Kamu ikut yang?"
4320Please respect copyright.PENANAnRbmgz2Tsh
Dewi : "Ndak ah, geli ama tikus," kata Dewi.
4320Please respect copyright.PENANA99MhT07iqS
Dewi : "Aku di rumah aja."
4320Please respect copyright.PENANAWRybyd6jsY
Akhirnya Lia dan Sugiyono pun ke rumah kontrakan Lia. Aku ingin tahu apa yang dilakukan Lia. Semuanya aku lihat di CCTV. Lia menunjuk dapur. Sugiyono tampak sedang membawa tongkat buat mukul tikus.
4320Please respect copyright.PENANAygW6JNEe33
4320Please respect copyright.PENANAc8hMri12Xw
Ilustrasi Lia Nurhayati
Lia : "Mas Sugi, tentang peristiwa kemarin..." Lia mulai bicara.
4320Please respect copyright.PENANAva8OZEUA0r
Sugiyono : "Oh, yang itu. Aku mohon maaf ya. Maaf banget," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAzPlP9KsXBd
Lia : "Iya, tak usah dipikirkan."
4320Please respect copyright.PENANAN1iAqiZzTH
Lia : "Aku justru yang harusnya minta maaf karena punya pikiran-pikiran aneh," kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANALzoPdIHDYL
Saat itulah seekor tikus lari melintas kaki Lia. Ia menjerit. Langsung saja Sugiyono memukul tikus itu. Tikusnya berhasil kabur. Lia tersenyum lalu ia pura-pura ambruk.
4320Please respect copyright.PENANAu3WoTuKnSx
Sugiyono yang melihat Lia mau ambruk langsung ditangkapnya. Aku ketawa terpingkal-pingkal melihat hal itu, akting Lia sangat natural.
4320Please respect copyright.PENANAVmhvMEjFRH
Sugiyono : "Lia, Lia?!" panggil Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAvBNLW8r0mf
Ia pun segera membopong Lia dan meletakkannya di sofa. Saat di sofa itu Lia pura-pura sadar.
4320Please respect copyright.PENANARXysHTQ8K5
Lia : "Lho, aduh tadi kenapa aku?"
4320Please respect copyright.PENANAQtKJ8LxCxf
Sugiyono : "Kamu tadi pingsan sebentar," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAOtUKCXNNGm
Lia : "Lho, Mas, maaf. Kita bukan mahrom, sebaiknya ndak boleh pegang-pegangan," kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANAFTob0Ddrt3
Sugiyono : "Aku tahu, maaf, tadi kondisi darurat," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANArKOMhUKoBF
Lia lalu bangun dari sofa.
4320Please respect copyright.PENANAMlOmVWIKOx
Lia : "Aku mau ke kamar saja Mas, klo mislanya tikusnya sudah dapat tolong diberes...."
4320Please respect copyright.PENANAwIsEYHbpUB
Lia ambruk lagi. Kini Sugiyono menangkapnya dan tepat memegang dada Lia. Empuk dan kenyal. Sugiyono menelan ludah.
4320Please respect copyright.PENANASGYEQxZSjx
Bau tubuh Lia sangat harum. Ia lalu menggoyang-goyang Lia lagi tapi tak ada respon. Mungkin Lia kecapekan pikirnya, ia lalu pergi menggendong Lia dan berjalan ke kamarnya. Saat itulah Sugiyono melihat betis Lia yang tersingkap. Ia menelan ludah. Betis itu mulus sekali. Ia bingung harus berbuat apa. Jantungnya berdebar-debar. Ia menggoyang-goyangkan Lia dengan kuat, dan memukul-mukul pipi cewek PSK itu. Tapi tak ada respon. Ia merasakan nafas Lia dengan jarinya masih bernafas, berarti ia masih hidup.
4320Please respect copyright.PENANAePB7BxHeJO
Saat itulah ia melakukan sesuatu yang diluar dugaanku. Ia mencium buah dada Lia dari luar. Lalu bergerak ke wajah, sebuah kecupan lembut mendarat di bibir Lia. Lama Sugiyono memanggut Lia, ia masukkan lidahnya ke dalam bibirnya, menghisap ludah Lia. Lia pun terbangun. Dan mata mereka beradu.
4320Please respect copyright.PENANAFT30HHoxrK
Sugiyono terkejut dan beranjak, tapi Lia menarik tangannya.
4320Please respect copyright.PENANAHqAPrmoj7q
Lia : "Jangan berhenti Mas, tolong! Cium aku lagi."
4320Please respect copyright.PENANAXvXXQOojSc
Sugiyono : "Tidak Lia, ini ndak bener. Maaf, aku tadi khilaf," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAluuOMcKztB
Lia : "Mas, aku sudah kehilangan suami dan tidak ada nafkah batin selama ini."
4320Please respect copyright.PENANAfvbFsSQFoZ
Lia : "Kumohon puaskan aku, aku tahu ini salah,"
4320Please respect copyright.PENANAAcaeSCdhcI
Lia : "Tapi aku tak ingin melakukan ini dengan sembarangan, tolong Mas sebentar saja!" kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANAQuRq3gSDQi
Sugiyono : "Lia, ini...ini tidak benar," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANACIt3sMQ7L0
Tangannya ditarik untuk meremas dada Lia.
4320Please respect copyright.PENANAdjqCUwL8KF
Lia pun mengeluh
4320Please respect copyright.PENANAoZqNBsaM4D
Lia : "Ohh...tangan Mas menyentuh dadaku. Mass..."
4320Please respect copyright.PENANAD7kTm0JRyy
Belum selesai Lia bicara, mulut mereka sudah beradu.
4320Please respect copyright.PENANAFVpCxkTKpy
"Hmmhh.mmmh...smackhhmm..."
4320Please respect copyright.PENANAAVCD9Yjgam
Lia dan Sugiyono saling berpanggut. Sugiyono secepat kilat melepas celana pendeknya. Ia tadi hanya pakai celana selutut. Tampak penisnya udah mengeras dari celana dalamnya. Lia lalu melepaskan hijabnya, jubahnya dan kini mereka hanya memakai pakaian dalam
4320Please respect copyright.PENANAJIQT4kTYW3
Sugiyono : "Lia, tubuhmu indah sekali," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANA89cWeQUjMi
Lia : "Oh Mas, penismu mana Mas?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANAbAEw4SHw1I
Aku tak lupa merekam adegan ini. Di ruang kerjaku aku pun onani melihat kelakuan mereka.
4320Please respect copyright.PENANAheYorPlVW6
Sugiyono mengarahkan celana dalamnya ke arah Lia. Cewek itu langsung memelorotkannya dan memegang penis yang udah tegang itu.
4320Please respect copyright.PENANAvUuWrq8Y6R
Aku : "Heleh, kecil penisnya, tapi cukup panjang." pikirku.
4320Please respect copyright.PENANAMTsISss2W6
Lia lalu mengulum batang itu. Ia urut-urut dan jilati ujungnya.
4320Please respect copyright.PENANAMWvrMOv5Jt
Sugiyono : "Oh iya Lia, hmmmhh... terus, Dewi ndak pernah mau ngoral aku."
4320Please respect copyright.PENANAB38kfJkEQ4
Sugiyono : "Hhhmmmmhh...enak...aahhh," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANA4dPtXvLvbZ
Kepala Lia pun maju mundur, Sugiyono menyibakkan rambut Lia yang panjang. Lia menatap mata Sugiyono dengana pandangan sayu dan menggoda. Untuk bebrapa saat Lia mengoral Sugiyono, dijilati batang itu, lalu ia hisap-hisap buah pelernya. Kemudian Lia berbaring melepaskan sisa-sisa pakaian yang melekat di tubuhnya.
4320Please respect copyright.PENANACAL5gDVGC9
Lia : "Ayo Mas cepet, nanti dicari Mbak Dewi," kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANAw4P6ZNSjZN
Segera Sugiyono menindih Lia, ia hisap tetek wanita itu. Dihisap dan dijilat. Bahkan saking gemesnya ia memberikan cupangan di payudara Lia. Lia mengeluh sambil mengocok-ngocok penis Sugiyono. Sugiyono pun mulai turun ke bawah dan sangat takjub dengan bersihnya vagina Lia dari rambut. ia pun segera menyosor vagina yang sudah mengeluarkan cairan itu.
4320Please respect copyright.PENANA0c3m1eqMy6
Lia : "Aaahhkkk...Masss.....hhmmm...Lia enak Mas...terus...terussss...sssshh!" rancau Lia.
4320Please respect copyright.PENANAaunhhxiQMs
Sugiyono sibuk mengobok-obok vagina Lia dengan lidahnya. Aku ke kulkas sebentar mengambil minum. Rasanya tenggorokanku kering. Kuambil sebuah botol jus sirsak, kemudian aku kembali lagi. Lia masih diservis oleh Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAkrbuSkVqRE
Lia : "Maassss...akkhhh, aku keluuuaaarrrr......." kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANAY4uvUQT3cs
Ia menjepit kepala Sugiyono beberapa saat lalu pahanya terbuka.
4320Please respect copyright.PENANAln7SeM1IHb
Sugiyono : "Oh, Lia mhhmm"
4320Please respect copyright.PENANAqegxESoBHB
Mereka pun berciuman lagi dan kini Sugiyono memasukkan senjatanya.
4320Please respect copyright.PENANAOCw4IXCpip
Bless....
4320Please respect copyright.PENANAaeBlcKQ8Xp
Karena licin mudah sekali masuk.
4320Please respect copyright.PENANAxtAUJs0zIC
Sugiyono : "Ohh...Lia, seret banget punyamu,..." kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANA55kvhNqrAB
Lia : "Iya Mas, udah lama ndak dipake," kata Lia berbohong.
4320Please respect copyright.PENANAkfvVSLqwzQ
Akhirnya mereka pun melakukan itu. Aku harus menyiapkan uang yang sesuai dijanjikan olehku kepada Lia. Ia benar-benar tipe cewek penggoda. Mereka bermain cepat-cepat dan buru-buru. Jadi hanya 10 menit saja Sugiyono mau keluar.
4320Please respect copyright.PENANAemkjCmexSb
Sugiyono : "Aku keluar Lia," katanya.
4320Please respect copyright.PENANAXkoKdC6H1L
Lia : "Oh...Mass. aku juga," kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANANpGD8PNfeA
Sugiyono : "Ahh...ahhh....ahh...kelu....aaarrrr....aaakkh h," jerit Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAwOKSQDlEvm
Ia mencabut penisnya dan menumpahkan semuanya di perut dan dada Lia. Ia kocok penisnya hingga spermanya habis semua. Lia lemas. Sugiyono melihat spermanya yang berceceran di tubuh Lia.
4320Please respect copyright.PENANAiYfOlE7SIR
Ia lalu duduk di atas ranjang.
4320Please respect copyright.PENANAaJiILQfT5l
Sugiyono : "Apa yang aku lakukan? Apa yang aku lakukan?"
4320Please respect copyright.PENANAq56Jwhlaaw
Lia lalu bangun. Ia menyentuh punggung Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAnXyjv07PKm
Lia : "Kenapa Mas?"
4320Please respect copyright.PENANA7Fk66EyZwA
Sugiyono : "Kita seharusnya ndak boleh melakukan ini."
4320Please respect copyright.PENANAAi4p3wi3WV
Sugiyono : "Aku punya istri yang sangat aku cintai," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAIwyG2bzlJh
Lia : "Memangnya kita melakukan ini karena terpaksa?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANAqoP7PEitBb
Sugiyono : "Tidak, tapi...."
4320Please respect copyright.PENANAvIAkXWVIKy
Lia : "Kalau memang tidak terpaksa dan sama-sama suka, kenapa memangnya? Mas,"
4320Please respect copyright.PENANAEezKqJBqW8
Lia : "Kalau misalnya Mas ingin melakukan lagi denganku kapan saja aku siap," kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANA8evkEG5Lzn
Lia : "Mbak Dewi tak perlu tahu. Kalau Mas ingin menikahiku pun aku siap."
4320Please respect copyright.PENANABIvvjd5ZR3
Lia : "Mas."
4320Please respect copyright.PENANAJYzIJyVvdY
Sugiyono : "Kamu mau jadi istri kedua?" tanya Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANArz8pLDQjtM
Lia mengangguk.
4320Please respect copyright.PENANAOsY8KP2l0n
Lia : "Itu kalau Mbak Dewi ndak keberatan."
4320Please respect copyright.PENANADjOout5S5w
Sugiyono : "Nah, itu dia. Dia pasti keberatan," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANA1njhxt6qBU
Lia lalu memegang penis Sugiyono. Ia menghisap penis yang baru saja orgasme itu.
4320Please respect copyright.PENANAY9eIXeA9ti
Lia : "Sekarang sebaiknya Mas pulang, nanti dicari ama Mbak Dewi koq lama banget."
4320Please respect copyright.PENANAnjIY8vXMH4
Sugiyono : "Ia" kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAMypaUbNFHS
Mereka pun berciuman. Setelah itu Sugiyono memakai bajunya dan pergi meninggalkan Lia sendirian di kamar. Lia lalu menatap ke kamera tersembunyi di kamar itu sambil mengacungkan jempol ke arahnya.
4320Please respect copyright.PENANAVnw7DUdeAq
Aku mengirimkan SMS ke dia dengan tulisan.
4320Please respect copyright.PENANA6dzguHZKYb
"MANTAABB!"
4320Please respect copyright.PENANAJUk4pBhU9A
4320Please respect copyright.PENANA4H5W1jrt75
4320Please respect copyright.PENANAZp0uhd9LAK
***
4320Please respect copyright.PENANAXga7i1ngsj
4320Please respect copyright.PENANASjtIA73XUw
4320Please respect copyright.PENANALU4wqsYW0q
Lia dan Sugiyono benar-benar berselingkuh sekarang. Ketika Dewi mengantarkan anaknya ke sekolah karena masih TK, maka ia tidak ada di rumah. Ketika itulah Sugiyono mampir ke rumah Lia untuk bercinta. Berbagai gaya mereka lakukan bahkan aku sampai menghabiskan bergiga-giga space HD untuk merekam mereka. Setelah tak berapa lama kemudian lengkap sudah koleksiku. Aku membayar Lia lebih dari 100 juta, tapi ia menolak ketika aku bayar 50 juta lagi.
4320Please respect copyright.PENANACSiETVWtpw
Ia berkata.
4320Please respect copyright.PENANAtFlnv35Fft
Lia : "Saya cuma ingin Mr.Boss bisa mengeluarkanku dari kehidupan hitam ini aja."
4320Please respect copyright.PENANAUxswRckUKo
Lia : "Aku tak perlu uang lagi"
4320Please respect copyright.PENANAls3eyhYonJ
Aku pun setuju. Setelah ini aku akan berikan rekaman-rekaman itu kepada Dewi. Tapi, dengan cara yang lain. Sekedar memberikan rekaman saja tidak cukup. Tapi aku akan buat ia menyesal karena menolak cintaku. Aku pun punya rencana.
4320Please respect copyright.PENANAO4EcpWKyzV
Aku menyuruh Ucok untuk menculik Dewi. Membiusnya dan menelanjanginya kemudian dikunci di sebuah rumah terpencil yang sudah aku siapkan.
4320Please respect copyright.PENANAXEWmF40zYk
Akhirnya pada hari Senin ketika Sugiyono pergi. Saat itulah Ucok bertamu ke rumah Dewi mau menanyakan sesuatu. Ia memperkenalkan diri sebagai saudara Lia.
4320Please respect copyright.PENANATUbS1UrMsH
Ucok berkata.
4320Please respect copyright.PENANAfEWNkBMYHP
Ucok : "Benarkan ini rumahnya Lia, keponakan saya?"
4320Please respect copyright.PENANA9g19PEFl1d
Dewi : "Oh, ada di sebelah Mas," kata Dewi.
4320Please respect copyright.PENANA54IA3e5TSw
Ucok : "Bisa antar saya? Koq dari tadi tidak menjawab orangnya," kata Ucok.
4320Please respect copyright.PENANAmbCWrOt7mk
Akhirnya Dewi keluar. Ia melihat mobil van terparkir di depan rumah Lia pintunya terbuka. Saat melintas ia tak curiga sama sekali. Tiba-tiba ia ditangkap dua orang dan menyumpal hidungnya dengan sapu tangan kloroform. Tak hanya itu ia pun disuntik dilehernya, obat bius dosis tinggi. Ia tak akan siuman sampai esok. Kemudian Dewi diangkut ke dalam mobil.
4320Please respect copyright.PENANAMnnCSXU08r
Ucok pun masuk ke mobil.
4320Please respect copyright.PENANAnOxeih75eQ
Ucok : "Ingat, Mr. Boss tidak ingin kalian memperlakukan ia macam-macam."
4320Please respect copyright.PENANAcPIMZ6U6zD
Ucok : "Lakukan saja kalau kalian sudah bosan hidup. Jatah kita akan ada nantinya."
4320Please respect copyright.PENANAoIGfQXkzyf
"Siap Bos, tenang saja," kata dua orang bawahan Ucok.
4320Please respect copyright.PENANAIAhmLKaHTV
Cukup lama mobil itu melaju. Hampir dua jam lamanya hingga mereka sampai di sebuah pegunungan yang jauh dari kota. Mereka menuju ke sebuah bangunan seperti vila. Digotonglah Dewi yang pingsan itu. Mereka lalu menempatkan Dewi di sebuah ruangan khusus. Ruangan itu ada sebuah layar lebar. Ada kamar mandi terbuka, ada closet, ada tempat tidur, sebuah pintu dengan pintu kecil ada di bagian bawah pintu seperti di penjara, tempat masuk orang untuk mengantarkan makanan.
4320Please respect copyright.PENANAre8dsMwczb
Dewi ditelanjangi dan tangannya sebelah kiri diborgol. Dan borgolnya dirantai dengan rantai yang panjang, yang cukup untuknya bisa bergerak mengelilingi kamar, tapi tak akan sampai menyentuh daun pintu. Dewi setelah itu ditutupi selimut. Aku telah mempersiapkan CCTV di ruangan itu agar tahu semua gerak-geriknya.
4320Please respect copyright.PENANA9rgOZLGsCt
4320Please respect copyright.PENANAZl08t7BWwJ
4320Please respect copyright.PENANACO2CAyyCKs
****
4320Please respect copyright.PENANAAhvyO3sSD4
4320Please respect copyright.PENANAAFUQdIKYjV
4320Please respect copyright.PENANAPnhuTVX29E
Malam harinya Dewi siuman. Karena ia di ruangan, tak tahu sudah pagi ataukah malam. Ia berteriak-teriak minta tolong. Saat itulah, Ucok memberikan makanan ke dalam kamar lewat pintu bagian bawah.
4320Please respect copyright.PENANAwiT1erp8KT
Dewi : "Keluarkan aku! Kumohon, aku punya anak,"
4320Please respect copyright.PENANAYMVMROtDpo
Dewi : "Aku seorang Ibu kumohon keluarkan aku!" teriaknya.
4320Please respect copyright.PENANAE2r7F0PY6G
Ia ingin menggapai pintu tapi tak bisa. Ia menutupi tubuhnya dengan selimut, itulah satu-satunya yang bisa menutupi tubuhnya. Di kamar itu tak ada lemari baju, Benar-benar ruangan kosong.
4320Please respect copyright.PENANAibtJJnXWJO
Setelah dua hari hilangnya Dewi, gegerlah rumah Sugiyono. Ia pun lapor polisi. Lia pun pura-pura menenangkannya.
4320Please respect copyright.PENANA1hvyCqDbNd
Lia : "Apa Dewi tahu hubungan kita Mas?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANA85OWGe3gR0
Sugiyono : "Ya tidaklah, ndak mungkin ia tahu," jawab Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAX8CaNSJvas
Lia : "Tapi bisa jadi kan? Kalau iya, bagaimana?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANASU4nFBsI3f
Sugiyono : "Aku akan jujurlah kepadanya, terpaksa," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANA9OwsttG9tU
Lia : "Mas, aku tak mau kalau Mas melakukan ini karena terpaksa,"
4320Please respect copyright.PENANAw9iFlQSFzQ
Lia : "Berarti selama ini Mas anggap aku apa?" tanya Lia.
4320Please respect copyright.PENANAiReEjra9i4
Sugiyono : "Trus harus bagaimana?" tanya Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANA8CroIkBSlT
Lia : "Nikahi aku Mas, nikahi aku!" kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANAuYDGQ8yMZH
Sugiyono : "Sudahlah, yang penting aku harus menemukan Dewi dulu," kata Sugiyono.
4320Please respect copyright.PENANAxTgwzD8EIV
Lia : "Malam ini, tidurlah di sini Mas, kumohon. Sekali saja," kata Lia.
4320Please respect copyright.PENANAB9eAxiRHx8
Sugiyono lalu keluar dari rumah Lia. Malam itu memang Sugiyono menginap di rumah Lia, bahkan mereka bercinta dengan hebat. Seolah-olah Sugiyono tak punya perasaan kepada Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAV9XE7wIRzg
4320Please respect copyright.PENANAdgE5C7q09Q
4320Please respect copyright.PENANABtuWSDTRzw
*****
4320Please respect copyright.PENANAd2LCtQVMie
4320Please respect copyright.PENANAZ7lwEpKamU
4320Please respect copyright.PENANANNFBYirz3C
4320Please respect copyright.PENANAq9N7y3hK8s
Ilustrasi Dewi
4320Please respect copyright.PENANAKsmE7VTCrm
Lebih tepatnya sudah tiga minggu aku mengurung Dewi di sana. Ia benar-benar stress dan ingin bunuh diri. Selama itu pula aku tidak pernah menyapanya. Ia benar-benar seperti dipenjara. Dan tepat pada hari ke-24, aku baru bicara.
4320Please respect copyright.PENANAe5KwD8o2BW
Aku : "Dewi?!" kataku dengan pengeras suara.
4320Please respect copyright.PENANA83G68kwFd1
Dewi : "Siapa?" tanyanya.
4320Please respect copyright.PENANAejCNlVGY5D
Dewi : "Keluarkan aku kumohon keluarkan aku! Aku tak tahu sudah berapa lama aku di sini.."
4320Please respect copyright.PENANAXDRdHIJacR
Dewi : "Mau apa kalian sebenarnya?"
4320Please respect copyright.PENANAXDU1cVSxWI
Aku : "Aku akan mengeluarkanmu, tapi belum saatnya. Bersabarlah."
4320Please respect copyright.PENANAMrBkLATFT1
Aku : "Aku ingin menghancurkan hidup seseorang," kataku.
4320Please respect copyright.PENANAUw6wtkcYGq
Dewi : "Siapa? Suamiku? Apakah suamiku bersalah kepadamu?" tanyanya.
4320Please respect copyright.PENANAz2gPuK7o2D
Aku : "Bisa jadi, tapi bukan dia. Sebentar lagi kau akan bertemu dengan teman lamamu," kataku.
4320Please respect copyright.PENANAQtlRd11AlR
Aku lalu mematikan alat komunikasi.
4320Please respect copyright.PENANAlKVdmNaZjW
Aku : "Ucok, seperti rencana kita. Pukul aku!" kataku.
4320Please respect copyright.PENANAhuyT7nbFb8
Ucok : "Beneran Bos?" tanya Ucok.
4320Please respect copyright.PENANALXzKM20cOT
Aku : "Pukul saja, biar aku terlihat terluka dan memar-memar, pukul di sini dan di sini."
4320Please respect copyright.PENANANtkX0refCN
Aku : "Dan rotan itu pukulkan ke punggungku tiga kali. Aku akan tahan," kataku.
4320Please respect copyright.PENANA9hxPs361E8
Ucok kemudian memukulku. Pelipisku pun berdarah, bibirku juga. Punggungku dipukul hingga bajuku robek. Setelah itu aku minta Ucok untuk memasukkan aku ke ruangan Dewi. Di bukalah pintu kamar itu. Dewi terbelalak ketika melihat aku yang tentu saja pura-pura lemes dan baru saja dihajar babak belur.
4320Please respect copyright.PENANAYiinKmKpDH
Ia terkejut melihatku. Buru-buru menghampiriku. Aku merintih-rintih kesakitan. Emang sakit beneran koq.
4320Please respect copyright.PENANAyZVLEAJuQZ
Dewi : "Mass....Doni?" tanyanya.
4320Please respect copyright.PENANAk57jQRyOWf
Aku mendongak dan menatap dia.
4320Please respect copyright.PENANApBosiUuLUS
Aku : "Dewi?"
4320Please respect copyright.PENANAiDAolFPY1c
Dewi : "Aduh Mass...kenapa koq sampai begini?" tanya Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAe5TU5OUdd1
Ucok : "Dewi, kau tentu kenal dia bukan? Selamat berjumpa lagi."
4320Please respect copyright.PENANAujM74vi084
Ucok : "Silakan bernostalgia, kamu tahu dia itu salah satu orang yang suka ama kamu."
4320Please respect copyright.PENANAJ7EVgqwFmI
Ucok : "Tapi cintanya kau tolak."
4320Please respect copyright.PENANApa1Z0CaPb5
Ucok : "Dan aku rasa dengan sedikit pertunjukan aku bisa membebaskan kalian,"
4320Please respect copyright.PENANAM89srJioVd
Kata Ucok dengan suara yang disamarkan di pengeras suara.
4320Please respect copyright.PENANArcIT6hl6TZ
Dewi : "Bangsat kamu! Apa yang kau inginkan?" tanya Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAllzbtxes7L
Ucok : "Aku ingin menghancurkan kehidupannya, Oh ya"
4320Please respect copyright.PENANAntMy8BCfr0
Ucok : "Aku ada hadiah khusus untukmu kalau kau tidak ingin melakukan apa yang kami minta,"
4320Please respect copyright.PENANA9ltrnGls29
TV di ruangan pun menyala tiba-tiba. Saat itulah, muncul tanyangan wajah anak Dewi. Dewi terkejut.
4320Please respect copyright.PENANAjfdSzBxoPb
Dewi : "Anakku, apa yang kalian lakukan ama anakku?" tanya Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAK2ZmGupM8k
Ucok : "Dia tidak apa-apa, dia baik-baik saja, jangan takut,"
4320Please respect copyright.PENANAdkHTCjWl40
Ucok : "Pikirkan baik-baik, kalau kau tidak menurut sama kami,"
4320Please respect copyright.PENANACnyrLdmaHB
Ucok : "Kau akan melihat anakmu tiada lagi di dunia ini. Rawat dia dengan baik,"
4320Please respect copyright.PENANADGcciCjNoU
Ucok : "Di bawah ranjang ada borgol satu lagi, borgol tangannya."
4320Please respect copyright.PENANAtoIYQC07i7
Dewi pun menangis. Ia melakukan apa yang disuruh oleh Ucok. Setelah itu ia menuntunku untuk berjalan ke tempat tidur. Aku lalu merebahkan diri.
4320Please respect copyright.PENANACwPYr5y580
Dewi : "Siapa mereka Don? Siapa?" tanyanya.
4320Please respect copyright.PENANArdPnnDtQdK
Aku : "Aku tak tahu, sepertinya mereka pernah kecewa denganku."
4320Please respect copyright.PENANA6OX3DwSXzi
Aku : "Kamu kenapa di sini? Mana pakaianmu?" tanyaku.
4320Please respect copyright.PENANA6dkBcfcqRj
Dewi : "Aku diculik, entah sudah berapa lama. Aku tak tahu lagi siang dan malam."
4320Please respect copyright.PENANAtV1gTiQsgm
Dewi : "Sudah sangat lama aku di sini, minta tolong mencoba melarikan diri tapi tak bisa,"
4320Please respect copyright.PENANAPwlcfVKLm1
Dewi : "Mereka mau apakan anakku Don? Mau apakan anakku?"
4320Please respect copyright.PENANAVtpnGZK4yT
Aku : "Tenanglah, mereka tak akan melakukan hal yang buruk."
4320Please respect copyright.PENANAtXOA2baomP
Aku : "Selama keinginan mereka dipenuhi. Tenanglah," kataku menghiburnya.
4320Please respect copyright.PENANAXCdO1UTetW
Selama beberapa jam kemudian kami saling diam. Sesekali hanya melihat Dewi saja, kami canggung.
4320Please respect copyright.PENANAAFGZsqks00
Aku : "Bagaimana kabarmu selama ini?" tanyaku.
4320Please respect copyright.PENANAxLq2pB547K
Dewi : "Yah, kami bahagia," kata Dewi sambil menyunggingkan senyumnya seperti dulu.
4320Please respect copyright.PENANAdx6A3uTFBk
Aku : "Fuck, aku jadi kepingin ngentotin dia sekarang. Tapi aku harus sabar." pikirku.
4320Please respect copyright.PENANAkJkOvaWRgw
Aku : "Bagaimana kabar Nando?" tanyaku.
4320Please respect copyright.PENANArGEMLNuaYA
Dewi : "Dia sudah mulai sekolah," jawabnya.
4320Please respect copyright.PENANArP9oDVcVw2
Aku mencoba berdiri, lalu pura-pura kesakitan. Dan ambruk lagi.
4320Please respect copyright.PENANARC4xZcXnma
Dewi : "Jangan dipaksa kalau masih sakit," katanya.
4320Please respect copyright.PENANA5agMEwC6Gc
Melihatnya dengan berbalut selimut benar-benar membuatku konak, tapi segera saja aku memikirkan hal-hal yang positif agar rencanaku tidak jadi berantakan.
4320Please respect copyright.PENANApJN3uwBGqA
Malam itu aku beristirahat. Karena kita tak tahu di luar siang atau malam, maka ya anggap saja malam hari. Aku benar-benar istirahat, untuk memulihkan luka-luka pukulan ini ya memang harus istirahat.
4320Please respect copyright.PENANACSeOknapbc
Dewi tidur berjauhan, aku terbangun beberapa waktu kemudian. Kemudian berakting ingin meloloskan diri. Aku mencoba meraih pintu, tapi tak bisa. Aku berusaha menjangkau dengan kakiku pun tidka bisa. Aku lalu mondar-mandir. Kemudian ke kloset untuk kencing. Suara ribut-ribut itu membuat Dewi terbangun.
4320Please respect copyright.PENANAYlqZI4p4k7
Dewi : "Ada apa?" tanyanya.
4320Please respect copyright.PENANAb3dcgHoUjP
Aku : "Kita harus kabur dari sini. Tapi lewat mana ya?"
4320Please respect copyright.PENANAPz56pqLVPQ
Aku : "Aku tak bisa menjangkau pintu, tanganku juga diborgol," kataku.
4320Please respect copyright.PENANAjHlpLSuQgx
Aku kemudian menekan air closet dan terdengar suara air closet. Aku lalu duduk di atas ranjang.
4320Please respect copyright.PENANALDx0CKYTqn
Aku : "Wi, boleh aku jujur kepadamu?" tanyaku.
4320Please respect copyright.PENANAZ3QpbHsxB3
Dewi : "Apa?"
4320Please respect copyright.PENANA2THQXzViiU
Aku : "Aku sejak dulu suka kepadamu, aku cinta kepadamu."
4320Please respect copyright.PENANAhYjHBnmgrt
Aku : "Dan kalau ini adalah saat-saat terakhirku. Biarlah kamu tahu betapa aku sangat mencintaimu,"
4320Please respect copyright.PENANAiRPGLD8Pu8
Dia terdiam. Lalu bicara.
4320Please respect copyright.PENANA21A98nkjiK
Dewi : "Aku sudah punya suami Mas,"
4320Please respect copyright.PENANAVt3gKu8eik
Aku : "Aku tak peduli, aku akan buktikan kalau aku ini orang setia."
4320Please respect copyright.PENANAklWRutrQYj
Aku : "Kau bisa menggugat cerai suamimu, menikahlah denganku!" kataku.
4320Please respect copyright.PENANAZQtx4hFdJ1
Dewi : "Aku tak bisa, aku mencintai suamiku dan ia juga mencintaiku," katanya.
4320Please respect copyright.PENANAKVXOXrYVRX
Aku : "Aku tak percaya, semua lelaki itu sama saja," kataku.
4320Please respect copyright.PENANA3PywKo8g5H
Aku : "Aku juga laki-laki, masa' suamimu tak punya teman wanita?"
4320Please respect copyright.PENANA23uioB05l5
Dewi : "Kamu jangan bicara seperti itu, aku tahu siapa suamiku," kata Dewi.
4320Please respect copyright.PENANAVKsy2xWFHH
Ucok : "Well, well, selamat pagi semua," kata Ucok dari pengeras suara.
4320Please respect copyright.PENANAJELBJNZuZw
Aku terkejut dan Dewi tampak reflek memelukku dari belakang. Ketika tersadar, ia buru-buru melepaskanku.
4320Please respect copyright.PENANAtvDulWo9xB
Ucok : "Aku mendengarkan percakapan kalian tadi,"
4320Please respect copyright.PENANAWXBqlkaLqG
Ucok : "Aku ingin memberitahukan satu hal kepadamu Dewi, sesuatu yang mungkin kau akan terkejut,"
4320Please respect copyright.PENANABBeggqRt7Q
4320Please respect copyright.PENANA27WvMEWWyn
It's show time.
4320Please respect copyright.PENANAV9T2jaRmSX
4320Please respect copyright.PENANAaaaIWsdf0t