
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 17919Please respect copyright.PENANAtz439I7s1q
17919Please respect copyright.PENANAt0EYkS8cpX
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 17919Please respect copyright.PENANA6PYduZXpQt
17919Please respect copyright.PENANAjBADu4bx0k
Singkat cerita
17919Please respect copyright.PENANAyGyluVxh1B
17919Please respect copyright.PENANApjHC5AbR53
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 17919Please respect copyright.PENANAdB8yNdhHI8
17919Please respect copyright.PENANAy2rgHd34sE
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 17919Please respect copyright.PENANAdotDI3Skg4
17919Please respect copyright.PENANArAbqgc7ffQ
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 17919Please respect copyright.PENANA74xnKd8eO9
17919Please respect copyright.PENANATn96Vdz934
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 17919Please respect copyright.PENANA7hJWVlactC
17919Please respect copyright.PENANAAmChFjKvUr
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 17919Please respect copyright.PENANAkg28FmP254
17919Please respect copyright.PENANAGRLQAPRlgx
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 17919Please respect copyright.PENANAzblkx2S4bB
17919Please respect copyright.PENANACsJezuOwA8
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 17919Please respect copyright.PENANAgPSy0uOz9e
17919Please respect copyright.PENANAx1fWA2C7Rg
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 17919Please respect copyright.PENANAbg7aYV75UG
17919Please respect copyright.PENANAvoetCcYNrQ
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 17919Please respect copyright.PENANA01CfRp51I8
17919Please respect copyright.PENANAzaRPs1nBqm
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 17919Please respect copyright.PENANAxl0YUp77Df
17919Please respect copyright.PENANAdCV6j2cFhE
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
17919Please respect copyright.PENANA6pA5OPnmia
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
17919Please respect copyright.PENANA6s9Kv1hZ0s
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
17919Please respect copyright.PENANA4Hi6A5BbTF
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
17919Please respect copyright.PENANAJTATfkXxJE
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
17919Please respect copyright.PENANAGpdu1Dq5pr
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
17919Please respect copyright.PENANAuLZhM4DndF
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
17919Please respect copyright.PENANAgOOG4oIw0x
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
17919Please respect copyright.PENANAz9e8Mx65q2
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
17919Please respect copyright.PENANAjIyQDdzpAK
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
17919Please respect copyright.PENANAhKUQCF3Ss2
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
17919Please respect copyright.PENANAcVy4PZ6knc
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
17919Please respect copyright.PENANAwMHkEgfAhE
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
17919Please respect copyright.PENANAT46vdIulX2
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
17919Please respect copyright.PENANAszw8f9H6sV
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
17919Please respect copyright.PENANAKOKhsbGm6P
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
17919Please respect copyright.PENANA71PnfqkXXu
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
17919Please respect copyright.PENANA6weBABtoxe
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
17919Please respect copyright.PENANA1zcnPrrVlq
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
17919Please respect copyright.PENANAT7v7SvdD7Y
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
17919Please respect copyright.PENANARh6Y2zSAT9
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
17919Please respect copyright.PENANA4nannWlhzW
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
17919Please respect copyright.PENANAOxZcspbell
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
17919Please respect copyright.PENANAxzfILHXZMb
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
17919Please respect copyright.PENANA0KSOs0DXcf
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
17919Please respect copyright.PENANA33ahSLsXqM
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
17919Please respect copyright.PENANAR3q0M9GKpS
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
17919Please respect copyright.PENANAASenCPIoGf
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
17919Please respect copyright.PENANA0pAt8RvmKB
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
17919Please respect copyright.PENANAZ5UhAJhhQ2
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
17919Please respect copyright.PENANAW1aWP7ujHh
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
17919Please respect copyright.PENANAjFCxerN2zD
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
17919Please respect copyright.PENANAJSeBPtydpF
"Ditelen mii?" tanya Reza
17919Please respect copyright.PENANAV8GgJnBZnt
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
17919Please respect copyright.PENANAQvBOj3BqUj
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
17919Please respect copyright.PENANAcZQZvZ8d1O
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
17919Please respect copyright.PENANAoPjFx73xVd
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
17919Please respect copyright.PENANAuGbr2TLQzo
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 17919Please respect copyright.PENANA7Nf8Wnsoj0
17919Please respect copyright.PENANATsk5WU315z
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 17919Please respect copyright.PENANAxUEwSAf3Sz
17919Please respect copyright.PENANAweK4VARsBf
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 17919Please respect copyright.PENANA8m3MncfR2E
17919Please respect copyright.PENANAG9hi9yCUso
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 17919Please respect copyright.PENANAzqCXyYmpn4
17919Please respect copyright.PENANA0ZiGA070Gu
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 17919Please respect copyright.PENANAmU8iWkIYUW
17919Please respect copyright.PENANAgWgqGAjE1n
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 17919Please respect copyright.PENANARf7SsPo2OB
17919Please respect copyright.PENANATZb4anlu9X
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 17919Please respect copyright.PENANAHTg5Xf4DCb
17919Please respect copyright.PENANAlauwF78YbF
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 17919Please respect copyright.PENANAPGW6u4RXgd
17919Please respect copyright.PENANABnzaPQTlKa
Sementara itu 17919Please respect copyright.PENANAKwzXyJawYZ
17919Please respect copyright.PENANA8L2PEEqVNd
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 17919Please respect copyright.PENANAUV96bL8qsU
17919Please respect copyright.PENANAQoXWUlONvU
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 17919Please respect copyright.PENANAAi60deTz1s
17919Please respect copyright.PENANA8St4Pdp2r6
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 17919Please respect copyright.PENANASNvkoHQLhP
17919Please respect copyright.PENANApSsUoDcMtz
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 17919Please respect copyright.PENANARrQ1gbb92e
17919Please respect copyright.PENANAHC5dappOZc
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 17919Please respect copyright.PENANAsjEKtBoVun
17919Please respect copyright.PENANABLfOyW4MFc
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 17919Please respect copyright.PENANAPC392vw9OD
17919Please respect copyright.PENANAurAHsRJgTA
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 17919Please respect copyright.PENANADfeKFO9dZ0
17919Please respect copyright.PENANAVq6BLaI8eJ
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 17919Please respect copyright.PENANApXN4W8g7JT
17919Please respect copyright.PENANAHCc9FyNYja
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 17919Please respect copyright.PENANAZAClUJVMCL
17919Please respect copyright.PENANAmCGmtKRLRB
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia17919Please respect copyright.PENANAEusxFZWMQj
17919Please respect copyright.PENANAMY8koZhjPm
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 17919Please respect copyright.PENANAzqgqfLAdMJ
17919Please respect copyright.PENANAHqZ3vbU2mY
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 17919Please respect copyright.PENANAexXqP7AvpW
17919Please respect copyright.PENANAnFlxPGzk7A
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 17919Please respect copyright.PENANAhIlct3NwhN
17919Please respect copyright.PENANAwnj6KdvloR
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 17919Please respect copyright.PENANAlHeiUmZ7lX
17919Please respect copyright.PENANA1dRKlVrN0o
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 17919Please respect copyright.PENANA4gcIfiJN78
17919Please respect copyright.PENANAdq4Wn8jy2i
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 17919Please respect copyright.PENANAEwPNRBi3IO
17919Please respect copyright.PENANAP3ByaWjyid
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 17919Please respect copyright.PENANA3ZIhsB8Kpp
17919Please respect copyright.PENANAAok70sg9RS
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 17919Please respect copyright.PENANANEJEdKITlI
17919Please respect copyright.PENANA8hTSFY7hiI
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 17919Please respect copyright.PENANAE2DgCGOMyj
17919Please respect copyright.PENANAgo0H1AYmZA
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 17919Please respect copyright.PENANAC2mNECtQAJ
17919Please respect copyright.PENANAuV0xITtmM3
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 17919Please respect copyright.PENANA7MTHDoTH7n
17919Please respect copyright.PENANA6lBPh3GNpd
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi17919Please respect copyright.PENANAFUXS6uisKY
17919Please respect copyright.PENANArizPSIGZ9l
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 17919Please respect copyright.PENANAcfKvfva2CA
17919Please respect copyright.PENANADRdXgZQOzs
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 17919Please respect copyright.PENANAaSx373Nw6y
17919Please respect copyright.PENANAvgphiAJqIQ
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 17919Please respect copyright.PENANAsMzP0XTlJF
17919Please respect copyright.PENANAXs73rkSpWa
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 17919Please respect copyright.PENANAmqjqgXAH11
17919Please respect copyright.PENANApetoNYhtD2
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 17919Please respect copyright.PENANApDGh1F66zH
17919Please respect copyright.PENANA7lmKEUItM4
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 17919Please respect copyright.PENANADmhvt28TCe
17919Please respect copyright.PENANA7JYJ4usGlS
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu17919Please respect copyright.PENANA4Zt7nJLt5l
17919Please respect copyright.PENANAk7MYn4vpWC
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 17919Please respect copyright.PENANAK4I7mWAr7o
17919Please respect copyright.PENANATW5RC3Ct63
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 17919Please respect copyright.PENANAZp9GloDbbC
17919Please respect copyright.PENANAKzl7GOkJa2
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 17919Please respect copyright.PENANA0SbcoIF2kL
17919Please respect copyright.PENANAPYbHHRZgpC
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 17919Please respect copyright.PENANAVzmzwLplgi
17919Please respect copyright.PENANAz2O268VUrP
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANA2WwIegR6Fq
17919Please respect copyright.PENANALmzsyxtheP
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANAFwnQfuzj6N
17919Please respect copyright.PENANAmKYs1FUjUh
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 17919Please respect copyright.PENANATahCDjDUOC
17919Please respect copyright.PENANAoSHTRg028u
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 17919Please respect copyright.PENANASpscGPZUl0
17919Please respect copyright.PENANAlXsIAGRlCq
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 17919Please respect copyright.PENANAv2XUX77RsY
17919Please respect copyright.PENANAbrBMxaNBoc
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANA3bOae8HGJ6
17919Please respect copyright.PENANA9Ec5WCenXB
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 17919Please respect copyright.PENANADwAJ9sIU4f
17919Please respect copyright.PENANAThVQUTI01B
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 17919Please respect copyright.PENANAAj4Jhcrhzx
17919Please respect copyright.PENANALxEQXf4vFK
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 17919Please respect copyright.PENANAnFnxY6O7YJ
17919Please respect copyright.PENANAQlL3y3qr1F
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 17919Please respect copyright.PENANA3PAszSPfst
17919Please respect copyright.PENANAKmzYHzC1Nk
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 17919Please respect copyright.PENANAzTz7FlgHaW
17919Please respect copyright.PENANAZTeXIlk6Gq
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 17919Please respect copyright.PENANA23d2laAVHy
17919Please respect copyright.PENANADqNOC8EE0n
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 17919Please respect copyright.PENANAoDuGXe2xQx
17919Please respect copyright.PENANAOoBGyX5BHn
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 17919Please respect copyright.PENANA9vLFliyP8r
17919Please respect copyright.PENANAhHU9LPXZcg
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 17919Please respect copyright.PENANADxk0P8VO28
17919Please respect copyright.PENANAhvv7mStykV
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 17919Please respect copyright.PENANAQoPjevlEme
17919Please respect copyright.PENANACRZIeABnMV
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 17919Please respect copyright.PENANAUsmJitfIc9
17919Please respect copyright.PENANAh07XpKwLTk
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu17919Please respect copyright.PENANALm2JJVcF2i
17919Please respect copyright.PENANAXHxHWoGQ31
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 17919Please respect copyright.PENANAB7BURGGMrt
17919Please respect copyright.PENANA9uZ5w5eeJZ
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 17919Please respect copyright.PENANAL40Onr3qfw
17919Please respect copyright.PENANA65ijPegJAM
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 17919Please respect copyright.PENANAkUAL7d8IJ0
17919Please respect copyright.PENANAMb5B2LVWro
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 17919Please respect copyright.PENANAV1VQX13D0u
17919Please respect copyright.PENANAIMZrcq2vwV
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 17919Please respect copyright.PENANARizRz0GNto
17919Please respect copyright.PENANAASJL66Eizl
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANAzR8N5Ay8c5
17919Please respect copyright.PENANAah0qdv7xq0
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 17919Please respect copyright.PENANAIzOqFV97Pu
17919Please respect copyright.PENANAO0vNdjzTPH
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 17919Please respect copyright.PENANAh7LS4JfWkP
17919Please respect copyright.PENANAoNN7Owz1bE
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 17919Please respect copyright.PENANAvLeHE7R8Pz
17919Please respect copyright.PENANA0LRqP3Ywhn
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 17919Please respect copyright.PENANA8YTsryC2VK
17919Please respect copyright.PENANAuM0MXwCRMi
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 17919Please respect copyright.PENANAZJs2guz7m0
17919Please respect copyright.PENANAFZTq6oBjRC
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANA7vYwYzPlJO
17919Please respect copyright.PENANA22XXuGDqJL
"Enakan Miii" Bisik Reza... 17919Please respect copyright.PENANAFLbYfDChKH
17919Please respect copyright.PENANA40Sf8Z7UYX
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 17919Please respect copyright.PENANA5k4fPalxGP
17919Please respect copyright.PENANAetk6bmJ2sb
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 17919Please respect copyright.PENANAMppJkBgr02
17919Please respect copyright.PENANAWvbcPBD092
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANATGAkTe2KCm
17919Please respect copyright.PENANAwsyYGejZGj
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 17919Please respect copyright.PENANAvRtLUPBBsg
17919Please respect copyright.PENANAuGgCXwzdQd
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 17919Please respect copyright.PENANAmqhiQwE7Rv
17919Please respect copyright.PENANArcyTCqqIkR
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 17919Please respect copyright.PENANAZpH9exGIY9
17919Please respect copyright.PENANAPoEbeyBrjp
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 17919Please respect copyright.PENANAdHA8IcuALT
17919Please respect copyright.PENANAgJEMufWAiR
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANA3GclqlGt3n
17919Please respect copyright.PENANAdAMk4EC1JD
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 17919Please respect copyright.PENANAoVtj4dJ58c
17919Please respect copyright.PENANAt5UtJRzBfJ
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 17919Please respect copyright.PENANA1RtRB1iQLa
17919Please respect copyright.PENANAJxlROotlv1
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan17919Please respect copyright.PENANA1JGQB2Lxy2
17919Please respect copyright.PENANAgemOZuCwQL
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 17919Please respect copyright.PENANAhwfZSs3C7H
17919Please respect copyright.PENANACtsgPHP5Ho
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 17919Please respect copyright.PENANAsQpdXA0Bvn
17919Please respect copyright.PENANAnNHqEkWyYs
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 17919Please respect copyright.PENANAejeQCCL8Nr
17919Please respect copyright.PENANAzf7V3tiVWi
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 17919Please respect copyright.PENANAH2fSnHKTLg
17919Please respect copyright.PENANAQCnpfhlMQS
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 17919Please respect copyright.PENANAX91QSQhb7R
17919Please respect copyright.PENANAHV99oyTxFs
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 17919Please respect copyright.PENANAkDz6BgCJST
17919Please respect copyright.PENANATDqIH5B77v
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 17919Please respect copyright.PENANAj074JCFaeT
17919Please respect copyright.PENANALEOaUaC6vd
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 17919Please respect copyright.PENANA6PIlVqgcv4
17919Please respect copyright.PENANABQNyPJoBHR
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 17919Please respect copyright.PENANAv03quereLD
17919Please respect copyright.PENANAeqXm4ifrEJ
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANAF9bTkR8Ixf
17919Please respect copyright.PENANAF6VBRWWlJc
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 17919Please respect copyright.PENANAIg8gFeVW2w
17919Please respect copyright.PENANABDOcYeGDIx
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANAOeNZcuip6y
17919Please respect copyright.PENANA9ri0aAdB6v
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANAMDDxlTEI1U
17919Please respect copyright.PENANAznqywymk7e
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 17919Please respect copyright.PENANA8YQ13kO8hV
17919Please respect copyright.PENANAsnNVAv1Dam
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 17919Please respect copyright.PENANApWo9FMu2a4
17919Please respect copyright.PENANAgS8CjmXJaT
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 17919Please respect copyright.PENANACm6sQc9NMg
17919Please respect copyright.PENANAZ0ReM5QBvv
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 17919Please respect copyright.PENANAR9EghvHZKI
17919Please respect copyright.PENANAZXRt3kKDQE
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 17919Please respect copyright.PENANApyCXUchOSz
17919Please respect copyright.PENANAzKVhSYLc3L
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 17919Please respect copyright.PENANAAJVCRlT3eD
17919Please respect copyright.PENANA7kMBj0f3eV
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 17919Please respect copyright.PENANAFoNEMSY1Sv
17919Please respect copyright.PENANAIIDCPHzKuu
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 17919Please respect copyright.PENANAGa0QGCFUBW
17919Please respect copyright.PENANAHrOUSHr5C5
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 17919Please respect copyright.PENANA0O1rMGGx9u
17919Please respect copyright.PENANA1SJ5qruVbV
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 17919Please respect copyright.PENANA34Iynbyi8A
17919Please respect copyright.PENANANffwAlsnDW
" Umi masih mampu katanya...??? 17919Please respect copyright.PENANAYtWDDkddwZ
17919Please respect copyright.PENANAn1VADix1q2
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 17919Please respect copyright.PENANAdvfW4vbjHg
17919Please respect copyright.PENANAx7PhGCsfhh
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANAEC3SWBszrX
17919Please respect copyright.PENANAXPO4KcUEp4
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 17919Please respect copyright.PENANAWQBQMV4G0Q
17919Please respect copyright.PENANAVLvEPwKJ4e
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik17919Please respect copyright.PENANAIMKN1d0Rvo
17919Please respect copyright.PENANAXTSVK3pqhr
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya17919Please respect copyright.PENANAuUp0EVy6St
17919Please respect copyright.PENANAJH9CcWac3L
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 17919Please respect copyright.PENANARosHy0egFg
17919Please respect copyright.PENANAnjVXOpsro2
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 17919Please respect copyright.PENANAAzClwfsafS
17919Please respect copyright.PENANAGtPFxKdFVl
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 17919Please respect copyright.PENANAE0oWijde6W
17919Please respect copyright.PENANA6Qzz1SGD6b
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 17919Please respect copyright.PENANAbroibGZoBg
17919Please respect copyright.PENANAxQZG8uO0FO
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 17919Please respect copyright.PENANAt7MMFg5f6N
17919Please respect copyright.PENANAMUtjl2mgMp
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 17919Please respect copyright.PENANAsfZDTUMWGv
17919Please respect copyright.PENANA3JKnCiBv9G
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 17919Please respect copyright.PENANADKaLobuVbQ
17919Please respect copyright.PENANAUnro6molvf
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 17919Please respect copyright.PENANA0d7Flhs3No
17919Please respect copyright.PENANA2I1khxW0WV
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 17919Please respect copyright.PENANAoEpIRaKiKp
17919Please respect copyright.PENANALuYcCVUUDT
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 17919Please respect copyright.PENANA2E2a48pzcA
17919Please respect copyright.PENANArKgOE3z72T
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 17919Please respect copyright.PENANAZCp29gqPRg
17919Please respect copyright.PENANAZwXFdirp64
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 17919Please respect copyright.PENANA2o2V8UVPt6
17919Please respect copyright.PENANAJnqKdriy9e
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 17919Please respect copyright.PENANADFQOlJqXre
17919Please respect copyright.PENANAw94bXQAxXI
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 17919Please respect copyright.PENANASlbJ62Z9zE
17919Please respect copyright.PENANAij6cUXi9B9
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 17919Please respect copyright.PENANAuBlov41AVd
17919Please respect copyright.PENANAqewZ1Uaqkh
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANA6PuAXB0FEj
17919Please respect copyright.PENANAD7iCRIR3FU
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 17919Please respect copyright.PENANA7JTObWWuI7
17919Please respect copyright.PENANALZKObblNN6
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 17919Please respect copyright.PENANA7XOs6ZsohZ
17919Please respect copyright.PENANAXRvZXcRkIC
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 17919Please respect copyright.PENANAQSFkbCiAN7
17919Please respect copyright.PENANAtS1IaRV0Sq
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 17919Please respect copyright.PENANAULzghiDijy
17919Please respect copyright.PENANAS0UzfnhTvS
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....17919Please respect copyright.PENANAizbrnPU45j
17919Please respect copyright.PENANAjKsVARwX1c
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 17919Please respect copyright.PENANAC8IXQihkzU
17919Please respect copyright.PENANA2wnnApslFn
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 17919Please respect copyright.PENANAhPBWgHQYT8
17919Please respect copyright.PENANA6nCdscfleB
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 17919Please respect copyright.PENANAKtqnOBb7lD
17919Please respect copyright.PENANALA1OVWetpm
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 17919Please respect copyright.PENANAw67IKbLRgr
17919Please respect copyright.PENANApNJjQYBgNC
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 17919Please respect copyright.PENANAQ9N0dxFHiq
17919Please respect copyright.PENANAF3Q1loLKmm
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 17919Please respect copyright.PENANA8nSoCmBtBb
17919Please respect copyright.PENANASjaQd6DC6P
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 17919Please respect copyright.PENANABiaJALhhoV
17919Please respect copyright.PENANAkVBpmO5NvG
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 17919Please respect copyright.PENANAxWdZrS36a5
17919Please respect copyright.PENANAWjzwhu3WhC
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 17919Please respect copyright.PENANA4FbCk07Y7j
17919Please respect copyright.PENANAYWbknn0MXR
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 17919Please respect copyright.PENANANvQaNFezDV
17919Please respect copyright.PENANAz1us8ksYKv
Dia genjot memek Akhwat itu 17919Please respect copyright.PENANA6Ee9RGf0FG
17919Please respect copyright.PENANAX3IROr1r5A
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 17919Please respect copyright.PENANAmwZ0y2SHH2
17919Please respect copyright.PENANAZv7iTqaH0a
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 17919Please respect copyright.PENANANVct1WlLdY
17919Please respect copyright.PENANAeTBXESeUrY
Dan di timpali desahan mereka 17919Please respect copyright.PENANAcKd2114BwM
17919Please respect copyright.PENANAhdZJ8h670B
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 17919Please respect copyright.PENANAeHIoaaLbW9
17919Please respect copyright.PENANAa5ErrI4Vg0
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANA4p9IiEcWaq
17919Please respect copyright.PENANA8pAMTuK4EC
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 17919Please respect copyright.PENANAKvhrtoo9Vg
17919Please respect copyright.PENANAtqAO66JnA5
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANAy8YgfNHLEg
17919Please respect copyright.PENANAEKL2NgGqeZ
"Plok... Plok.. Plok. .. 17919Please respect copyright.PENANABetVtxx0Iq
17919Please respect copyright.PENANACEd76YpnAH
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 17919Please respect copyright.PENANAxdhLUp6nFz
17919Please respect copyright.PENANABfy0WdJmbm
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 17919Please respect copyright.PENANAM2MQH6YzXL
17919Please respect copyright.PENANAfQjNJ90WzZ
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 17919Please respect copyright.PENANAaarSedQgtK
17919Please respect copyright.PENANAZVmGuRt8pQ
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 17919Please respect copyright.PENANAuRw2XgInIF
17919Please respect copyright.PENANAGoPhKul5Gm
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 17919Please respect copyright.PENANAsHuN0OPCnF
17919Please respect copyright.PENANA5b8F2Oco0W
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 17919Please respect copyright.PENANAzJA7OlMMVX
17919Please respect copyright.PENANAlX7KrnemYO
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 17919Please respect copyright.PENANAB3tHSUH7kA
17919Please respect copyright.PENANAxjaT1LEklV
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 17919Please respect copyright.PENANAMZCuNypv6F
17919Please respect copyright.PENANAblSWdRpMmx
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 17919Please respect copyright.PENANAytTm3pTMuy
17919Please respect copyright.PENANA9B5jTngpel
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 17919Please respect copyright.PENANA24EwHbAVAb
17919Please respect copyright.PENANA2nDaXEf0GA
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 17919Please respect copyright.PENANA4m56ES1oZu
17919Please respect copyright.PENANAvQKIxb29IV
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 17919Please respect copyright.PENANAhwILk1qC3c
17919Please respect copyright.PENANAsp5mOOWbPG
Crooott crooot crooot 17919Please respect copyright.PENANA5FqBPsKZIL
17919Please respect copyright.PENANAA56czYiSjH
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 17919Please respect copyright.PENANAuxQXRYGUHl
17919Please respect copyright.PENANAff3fQcjCRI
" Makasih sayang kata Umi Syafia17919Please respect copyright.PENANAxQClCAXleR
17919Please respect copyright.PENANAyqGM0fnfEi
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 17919Please respect copyright.PENANAlM1hdKw445
17919Please respect copyright.PENANA9TKQaohIg5
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 17919Please respect copyright.PENANA5n4ecB99WI
17919Please respect copyright.PENANADQpsX3VHCO
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 17919Please respect copyright.PENANABmMczqz0wE
17919Please respect copyright.PENANAl8IaBeq7EG
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 17919Please respect copyright.PENANAPpeoKLdSVp
17919Please respect copyright.PENANAyG50mc5sV0
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 17919Please respect copyright.PENANAQzTi2CxuT1
17919Please respect copyright.PENANA1e6JNQ3WmQ
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 17919Please respect copyright.PENANABtp9ugVyu0
17919Please respect copyright.PENANABpod7Ux8Lr
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 17919Please respect copyright.PENANAZysRGot4mU
17919Please respect copyright.PENANAoktMrBz1Vw
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 17919Please respect copyright.PENANAzZFK1Ln6WN
17919Please respect copyright.PENANAW0efcymGP0
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 17919Please respect copyright.PENANAGkf2hUkIUJ
17919Please respect copyright.PENANAMzBjFPhH6x
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 17919Please respect copyright.PENANApOivGagjWf
17919Please respect copyright.PENANAculNZ6vqua
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 17919Please respect copyright.PENANAJkk7V6uJ6w
17919Please respect copyright.PENANA3AXdXj9VhQ
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung17919Please respect copyright.PENANArKgQyBDSTk
17919Please respect copyright.PENANAKh1aaxaOOq
17919Please respect copyright.PENANA9db4l0q7Sy
17919Please respect copyright.PENANAnN9QvHebnV
17919Please respect copyright.PENANAy7u7W2K9el
17919Please respect copyright.PENANAP7P98RyGXh
17919Please respect copyright.PENANAU3XOc9Ri3M
17919Please respect copyright.PENANAdQftzZ9Eln
17919Please respect copyright.PENANAngZtJijm4E
17919Please respect copyright.PENANAEvEXoZRHYA
17919Please respect copyright.PENANAdCEqiAGcB7
17919Please respect copyright.PENANAdDSEp2jNFb
17919Please respect copyright.PENANAfn73MADfRn