x
Hari ini hari kedua mereka di lokasi glamping, seperti biasa klip malam mereka mengadakan tahajud dan melaksanakan Shalat subuh berjamaah di isi dengan tausiah yang sampaikan oleh Ustadzah Hafsah.
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfIprydBLEO
Setelah itu mereka menikmati kopi pagi yang telah terhidang di ruangan restoran yang menghadap ke area pesawahan yang memanjakan mata
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmSHhTTcfYd
Umi Azam duduk berdua dengan Umi Syafia di pojok ruangan Restoran sambil tertawa tawa tidak tau apa yang mereka bicarakan sampai tertawa begitu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJVVwJ6suNb
Tak lama datang Umi Attar di temani oleh Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEgW9hcmnfb
“Bolehkah kami bergabung...??” Kata Umi Attar sambil tersenyum
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS7gfPvlXhA
"Heee.. Umi Attar" Sapa Umi Azam
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoiehNoXN9c
"Ayo silahkan..."Jawabnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk2x8Gndrl0
" Gimana tidurnya semalam..?? " Tanyanya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoRI2nY9j6m
"Wah nyenyak banget, apalagi tempatnya nyaman dan sejuk.. Umi.." Kali ini Umi Syafia yang menjawab
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoKNRWbgDYf
Setelah itu mreka tiba-tiba dengan familiarnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtApJp45kXz
Nampak dari romansa Reza juga lagi menjadi canda canda dengan yang lainnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4VgCegOVcF
“Oh iya hari ini abinya Attar datang lho” Kata Umi Attar memberi tahu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBRbTwT5jlK
"Sekalian sama tim keluar bondnya" Sambung dia
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg57CRiYn8W
“Oh iya kah…” Sahut Umi Azam
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw41WfYMYpe
“Memang ada acara outbound Umi” Tanya Ustadzah Hafsah memotong
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGVBHjN6Tb6
"Gak ada cuma Kita kita yang di ajak outbound sama abi" Jawab Umi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Jd4Ka0hPA
“Asik dong” Kata Umi Syafia lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcODOHscNBn
“Oh ya…. Ana mau ngajak Umi berdua buat jemput Attar” Katanya mengajak Umi Azam dan Umi Syafia
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqVtequI6LF
“Ya… Temeni lah Umi Attar” Kata Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv6belldRlN
“Ana biar nemenin teman teman yang lain disini” Kata Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoQrS5n7RNH
Tak lama berselang setelah sarapan pagi mereka semua sudah sibuk dengan kegiatan masing-masing
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC029N12iMl
Dan Umi Azam berdua dengan Umi Syafia sudah berangkat menemani Umi Attar menjemput anaknya di kota sebelah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡofYTsasAC5
Saat dzhuhur datang Ustadzah Hafsah tinggal sendiri di lokasi glamping gak ikut sama rombongan dan anaknya Reza yang jalan jalan ke kota malang dengan mobil bus kecil premium yang sudah di sediakan untuk mereka selama liburan akhir tahun di sana
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLv89A0Dhmc
Sesudah menunaikan ibadah sholat dia duduk di kursi kayu yang berada di depan ruangan yang berbentuk tenda suku Indian
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPEn62ip9Uy
Tak terasa hari sudah menunjukkan pukul setengah dua aja. Dan dia pindah ke restoran untuk makan karna sudah terasa lapar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzenCCxGg2S
"Assalamu'alaikum Ustadzah" Kata karyawan glamping yang bertugas di restoran "tadi Ustadzah sudah saya hubungi lewat intercom untuk makan siang.." Kata pelayan itu ramah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjYjaCgYgHy
"Iya ana gak dengar karna duduk di luar... "Jawab Ustadzah dengan sedikit senyum yang terlihat dari matanya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOuTyZXklY9
“Ya udah Ustadzah mau makan apa???” Sambung karyawan itu menawarkan Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQXkC46H75f
" Hmmm apa ya...??? "Jawabnya lihat daftar menu yang tersedia
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1XmlxtcFZA
"Ini aja ana pengen rawon aja deh" Jarang ada di Sumatera kata Ustadzah hafsah menunjukkan ke karyawan tadi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPfQWmzbtdK
“Minumnya teh hangat aja…” Sambung Ustadzah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXjIqm0UMtx
"Baik.. Silahkan Ustadzah menunggu sebentar" jawabnya lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPSLWfVfSYw
Ustadzah duduk di dekat jendela kaca besar yang menghadap ke pemandangan alam perkampungan, tak lama pesanannya pun datang, ustadzah langsung makan pesanannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsbgJphPKDr
Selesai makan Ustadzah iseng membuka HPnya ternyata ada beberapa notifikasi yang masuk
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa2VK2lFhPu
Dia baca satu persatu notifikasi itu, dah ada pesan dari Umi Attar, kalau dia sampaikan abi Attar sudah hampir sampai di glamping
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCvOZbH4Owa
Benar saja taka lama masuklah 3 mobil ke area glamping
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTUfKzQXps3
Dari mobil mobil turunlah beberapa orang laki laki muda dan satu orang berusia sekitar 50an, Ustadzah hafsah melihat dari dalam restoran saja tanpa ikut kluar kaya karyawan yang lain
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj3Q3ra3N1T
"Hmmm... Pasti itu abi Attar" Batinnya dan lanjut meminum teh hangat yang dia pesan tadi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfd81rP7qFT
Orang yang baru datang itu langsung masuk ke ruangan utama, karyawan yang keluar tadi masuk lagi dalam dan kembali ke posisinya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEHDdex6teN
“Mbak….!!!” Panggil Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡISdH3L0UC9
"Iya" kata dia sambil mendekat
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm7aPw7tzvA
"Ada yang bisa saya bantu??" Sambungkan dia
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9R4ld2Kk7T
“Gak ada, cuman mau nanya aja” Kata Ustadzah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡddNl9bd8aS
“Itu yang datang siapa??” Tanyanya pura pura gak tau
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmGt6MNM7iX
"Ooo itu abi sama anak anak crew nya" jawab mbak itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrW1RX0bjXa
“Apa ustadzah blum pernah ketemu??” Sambungnya bertanya lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxAor67fVG9
"Knal sih udah, tapi ketemu belum" Jawab ustadzah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvbENAeAxuu
"O ya udah," Katanya kepada mba itu "Terima kasih" Lanjut dia
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1P3NC3l1wy
Selagi Ustadzah duduk sambil lihat lihat hpnya masuk lah anak anak kru itu ke restoran dan manggil mbak yang tadi sambil minta makan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡogvTMIFdu5
Dan mereka asik bercerita tentang pekerjaan mereka yang baru selesai
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDVOaF6RDlA
"Wah gak bisa langsung pulang kita kali ini" Kata salah seorang dari mereka
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwqkxXqjIw4
"Ah... Lu bo....,Kayak yang punya bini aja...!!! "Timpal salah seorang cewek di antara mereka di timpali ketawa mereka
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrHUwlyUNYl
“Eh lu din dengar sama abi tau rasa” Kata kebo
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXPqEzvCH63
"Biarin si abi mana pernah marah marah" jawabnya lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ32w4HyFYob
" Udah udah yuk makan, udah laper nih"kata yang lain
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqM3lqEm2Xp
"Habis ini kita langsung pasang sling" Sambung dia
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwSWqcwKs3w
"Yeee... Langsung kayak kerja rodi aja" Kata yang lain
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB6oK0TvLVF
Lagi asik bercanda mereka gak tau kalau abi Attar udah berdiri dekat mereka duduk
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDydXdAXEBD
“Ayo cepat makannya, trus Istirahat” kata abi Attar datar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM6UQWw7yp4
"Siap bang" jawab salah seorang dari mereka
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFSuuuEJ4Oe
Abi Attar langsung beranjak ke tempat Ustadzah Hafsah duduk
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxLPdld8H1P
"Assalamu'alaikum" sapa Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnpQnVhOPew
“Ustadzah Hafsah ya..”tanyanya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN9r6ZVRxAj
"Waalaikum Salam"jawab Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlRpOLUM97
“Gimana Ustadzah, beta gak liburan disini???” Tanya dia berbasa basi membuka percakapan diantara mereka
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE8tW4ho6CW
Setelah itu mereka melihat pembicaraan serius tapi di selingi tertawa...
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn4oaLlwNK6
Terlihat mereka langsung akrab dan dekat
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnJ2rkMCwLf
“Untuk membicarakan pembicaraan kita untuk kegiatan besok nanti kita berdiskusi di ruangan ana ya Ustadzah…” Kata Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDthqFfDVS0
"Ba'da Ashar aja gimana Abi" jawab Ustadzah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFVU0XRWR84
“Oh ya gak apa apa sekarangpun nanggung” Abi Attar memastikan lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt9uwYa6D9N
“Kalau begitu ana ke tenda ana dulu ya Abi” pamitnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyeIg6ir5wA
"Menempati yang mana Ustadzah"bertanya dia lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1cCMa3hUbz
“Yang paling pojok” jawab ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs0i6d6wrLi
"Oh kalau ada apa apa WA saja ana" Kata Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfqBgZ8Jp4u
"Terimakasih Abi" katanya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRRO3XxqfS3
Langsung berangkat dari sana
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdIq37e4tQw
Ustadzah hafsah langsung masuk ke kamarnya langsung membaringkan tubuhnya di kasur empuknya, gak berapa lama suara Adzan Ashar pun mengumandang dari masjid kampung yang tak jauh dari area glamping itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgIrT58fDDk
Ustadzah hafsah langsung mengangkut mengambil wudhuk
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSMHjuYOOVo
Selesai Shalat dia buka hpnya ada notifikasi dia baca ternyata pesan singkat dari Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKFa8RKfW8D
"Assalamu'alaikum ana tunggu sekarang di ruang kerja ana ya" Isi pesannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnngUR17j9K
Langsung di balas ustadzah hafsah "ana langsung kesana abi"balasnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQpsLB8DhG5
Tak lama terdengar suara pintu di ketuk dari luar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡStYAN7N5ik
Tok... Tok... Tok...!!!
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzbvnxxL8FU
"Assalamu'alaikum"kata suara dari luar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpPe3PCn0fR
"Waalaikum salam... Silahkan masuk"jawab abi Attar dari tempat duduknya, dan dia berdiri saat Ustadzah Hafshah masuk sambil mempersilahkan duduk di sofa empuk berwarna coklat tua dengan kesan elegan dan mewah, sedangkan ruangan kantor itu bernuansa alam dan nyaman sekali, menandakan tuan rumah seorang pecinta alam, di sudut ruangan terdapat sebuah pintu untuk akses ke ruang pribadi abi Attar, kalau dulu waktu belum berpisah dengan Umi Attar ruangan itu lah yang sering mereka gunakan untuk melepaskan kerinduan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvBdTlTSypY
“Silahkan Duduk Ustadzah” Kata abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ItJ6OAH8t
"Terima kasih" Jawabnya sambil duduk di sofa
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0cIRfWg4tG
“Ustadzah mau minum apa biar di pesankan” Abi Attar menawarkan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡry9feVCOGs
“Apa aja deh bi” kata Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDJSvs3S1JT
Mereka duduk di hadapan Ustadzah duduk dengan bersandar di sofa sedangkan dua kakinya disilang, menampakan aksi seorang wanita
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwTkpLls9sW
" Gini Ustadzah untuk program liburan selanjutnya ini telah kami setting sebelum berangkat ke sini "terang abi Attar panjang lebar, Ustadzah mendengarkan dengan serius mengangguk paham atas semua keterangan Abi Attar tadi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2tIuqaldS0
“Oh iya abi maaf untuk membiayai semua itu mungkin kami tidak mampu” kata ustadzah dengan sedikit menyesal
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjHH0Zsbfer
“Tenang Ustadzah hal ini sudah saya anggar kan sendiri” kata Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlK7DCaWI19
"Dan semua rekomendasi selama ini sudah saya gratiskan" tambah Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Ej424RgDE
"Ini semua karna saya juga ada hajatan peresmian divisi trip wisata alam" Kata Abi Attar lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXhX6eCotqF
“Hmmm... Tapi kami gak enak dong”jawab Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVgrs65RSla
" Ini juga udah di rencanakan oleh uminya Attar" Terangnya lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHiJKkO86FE
"Jadi di hari terakhir Ustadzah dan rombongan kita akan mengadakan selamatan dan pengajian" Katanya lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSpzBx2hYu0
"Kami minta Ustadzah yang mengisinya tausiahnya" Sambungnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNxrxabtWEG
“Nah untuk besok Ustadzah dan yang lain akan melaksanakan outbond di sana” tunjuk Abi Attar keluar jendela dan langsung berdiri ke jendela berkaca gelap itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjBbR6YXuRy
Diikuti oleh Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpIcd4sURKU
Jendela yang tidak terlalu lebar menuntut posisi mereka berdiri agak berdekatan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCVKyMHnXVn
Sedang terus menerangkan kegiatan itu tanpa sengaja tangan Abi Attar menyentuh tangan Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4R0r8Pa8gD
"Maaf..."kata Abi Attar terkejut karna gak dia sengaja sedangkan Ustadzah hafsah hanya tersenyum sambil meletakan tangan ke pinggir jendela, entah kenapa sambil bercerita Abi Attar meletakan tangan di punggung tangan Ustadzah Hafsah, dia diam kan seperti seolah olah tidak dia sengaja, Ustadzah pun begitu dia membiarkan tangan itu di atas punggung tangannya, dia tetap melihat keluar jendela memperhatikan kru yang sedang memasang peralatan untuk kegiatan besok, perlahan di usap usapnya punggung tangan itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaRONaTF3Eu
“Abi….” Kata Ustadzah pelan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU0SphKuNXH
Sambil mengenggam tangan abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVQSGSvvwO
Perlahan tangan itu saling menggenggam dan saling Remas, di raih tangan Ustadzah dan di cium oleh abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQH2j4ghyTJ
"Hmmmm.. Bi malu di lihat orang" Tapi tidak menolak mencium di tangan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ13JVBRSDeJ
“Gak kelihatan kok dari luar..” Kata abi Attar sambil menghadapkan tubuhnya ke Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEGzp71JNO2
Di Rangkulnya pundak Ustadzah itu dengan lembut
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa6lPRNS5Nw
“Hmmm… Abi..” Itu aja yang terucap dari bibir ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKQYLlpKaLn
"Ustadzah..."Kata Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlcMUEYjoOJ
"Jangan panggil Ustadzah lagi bi" Katanya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyeUGx8QErh
“Panggil nama aja” sambungnya lagi, sambil meletakan kepalanya di bahu abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOYqbgPR4Sc
Dadanya bergemuruh selama di tinggal suami tidak ada laki-laki yang menyentuhnya kecuali anak Reza
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡawUXoLNoYU
Rangkulan itu kini berubah jadi dekapan hangat, kepala yang tadi cuman di bahu kini makin membenam di dada laki laki 50 tahun itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlMVYxrRkFV
Dia tengadahkan kepalanya ke atas sambil berkata "abi udah lama saya gak merasakan begini..."
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHsYhQqHFkI
“Hmmm… “Jawab abi Attar sambil mengecup wanita anggun bercadar itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3TC1pEGNMa
" Kita ikutin aja rasa ini ya... " Sambungnya sambil mengecup kening Ustadzah itu, di ciumnya pipi Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOHljTozLGd
“Hmmm abi kok bisa ini kayak ini ya…” Sambil membalas ciuman Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtOaTNkWUpe
Walau masih memakai cadar ciuman itu makin membakar api nafsu asmara di antara mereka
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQrqEqX6tow
Dengan lembut Abi Attar buka ikatan cadar yang berada di blakang kepala Ustadzah hafsah, setelah terbuka langsung dia kecup bibir ustadzah yang merah merekah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWZK1mdDm0z
Mereka bercerita sambil saling dekap bak sepasang suami-istri yang lagi melepas rindu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc8nak2z5dE
“Bi… Aku senang banget… Tapi aku takut” Kata Ustadzah hafsah sambil bermanja
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdTSGHkVK7e
“Bi bagaimana kalau orang datang… “Cemas Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv9lECPHTcr
"Tenang kalau Umi Attar dan yang lain tengah malam baru sampai sini lagi" Jawabnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSNMUQQBDKx
Ustadzah hafsah melepaskan pelukannya sambil memegangi wajah Abi Attar, dia berjalan sambil melenggang lengkok bak seorang penari trus ke belakang pria itu, satu tangannya bergerak menarik hijab panjangnya sampai terlepas, tergerai lah rambut hitam yang panjang sepungginh menambah kecantikan ibu yang mau mencapai usia 40 itu, setelah itu dia sandarkan tubuhnya ke badan Abi Attar dia peluk merefleksikan sambil membelakangi pria itu. Kepalanya di bersandar dan di cium leher abi Attar dengan sudut membungkuk, Abi Attar langsung melingkarkan tangannha ke perut yang masih agak rata milik ustadzah yang sudah binal itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡowopyDJIWb
"Hhhhmmmm kamu cantik hafsah" Kata abi Attar sambil membalas ciumannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUuq2cDUO6O
"Hari ini dan kapan abi mau aku akan berikan" Jawab Ustadzah dengan lembut dan suara bergetar, dia goyang goyangkan pinggulnya yang berada di depan abi Attar dan bongkahan bokongnya yang montok menyentuh barang yang kenyal di dalam celana sirwal abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOjwpStBkug
Mendapat rangsangan seperti itu si dedek yang tadi tidur langsung bangun dan mulai membesar, dan terasa di bokong Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDeT3d4QzJv
"Abi... Ini kok udah bangun" Katanya sambil mengelus pusaka adam milik Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ36i8IEWqgg
“Hhhhmmmm.... Elusanmu enak sayang” Abi Attar menjawab sedikit mendesah akibat perlakuan Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvyMZ7BefJX
Dan dia terus meliuk liuk memutari Abi Attar yang lagi berdiri, perlahan Ustadzah Hafsah melepaskan kancing gamisnya yang berada di depan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdsHbybqVp0
Satu persatu dia lepas seperti mengajak abi Attar bermain dulu, di singkapkan sedidikit demi sedikit menampilkan bahunya yang putih mulus yang mengundang nafsu untuk menciumnya, tapi Ustadzah hafsah berjalan menjauh dari Abi Attar sambil melenggang lengkok kan pinggulnya, tangannya sedikit demi sedikit menurunkan gamisnya, sampai di puncaknya dia berhenti menurunkan gamisnya dan langkahnya pun berhenti, dengan tetap membela Abi Attar di tuggingkan pantasnya yang semok sambil menggoyang goyangkannya dia goda Abi Attar dengan lekukan tubuh yang terbilang bagus itu, kepalanya menoleh ke belakang sambil menjulurkan ujung lidahnya di sudut bibir yang sensual
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡES4TwptvVw
Abi Attar tak berkedip memandang suguhan keindahan wanita bercadar yang di peragakan Ustadzah hafsah bak peragawati yang profesional
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWa8oPKkq6I
Dia balikan badannya menghadap ke Abi Attar dan kaki satu di Tekuk ke depan buat tumpuan tangannya sedangkan badannya membungkuk ke depan mempertontonkan payudaranya yang besar itu dengan hiasan puting yang tidak terlalu gede di hiasi aoreleanya yang sungguh nikmat nikmat rasanya....
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMKYks5yTt7
Dengan nakal dia main kan mata dan lidahnya mengundang pusaka adam yang di simpan Abi Attar jadi ingin memberontak dari sarangnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ55LFoKhx1o
Tanpa sadar Abi Attar memasukan tangan kirinya ke dalam celananya, sambil menatap ustadzah hafsah menurunkan lagi gamisnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjViFe9oEPh
Setelah gamisnya jatuh ke lantai perlahan dia dekati lagi Abi Attar tetap dengan langkah nakalnya, setelah dekat dia bergelayut di leher Abi Attar yang langsung menyiumi leher Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF9cvwTx3vv
“Ohhhh…. Geli abiiii… “Lirih Ustadzah Hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6OA5tdwKRA
Dari panggkal leher sampai blakang telinga di sapu dengan lidahnya mengundang desahan dan rintihan yang membangkitkan gairah keluar dari mulutnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡugsAQOBQa3
" Ooohhh.... Enakhhh... "Katanya lagi membuat abi Attar semakin semangat untuk terus dan terus melakukannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBBC5NK8VM4
Di rebahkannya tubuh Ustadzah Hafsah dengan tangan menahan pinggul ustadzah dari arah depan sedangkan tangan ustadzah memeluk leher Abi Attar untuk bergantung biar gak jatuh, Abi Attar menjilat dan mencium seluruh area bagian atas itu yang masih terbungkus bra ukuran 40 berwarna hitam yang kontras dengan kulit Ustadzah hafsah yang putih
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3usC7W324f
Lalu bibir Abi Attar mengarahkan ke bibir Ustadzah hafsah langsung di sambut oleh bibir sensual itu, mereka melakukan ciuman panjang penuh nikmat
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb0QW2niBQs
"Hhhmmmm.... Hhhh... Mmmmhhh"
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7zk6Sod1vt
Desah ustadzah hafsah lirih
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCwdsdafgvI
Di julurkannya lidahnya langsung di sambut dengan kuluman Abi Attar, dan lidahnya juga melilit lilit lidah yang di emutnya itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBAwxAqVnKv
"Aaahhh... Hhhhh... Mmmmhhh... Mmuuachhh.. Sayang" Desah ustadzah hafsah lirih
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTPTpxZ3G0X
Tak lama tangan Abi Attar mencari pengait bra Ustadzah hafsah sambil menggerakkan punggung yang putih mulus itu, tanpa kesulitan Abi Attar dapat membuka bra itu dan langsung dia cium bongkahan yang menggunung di dada putih perempuan bercadar yang kini dalam pelukannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQiFiteuKaL
“Hhhh…. Hmmmm mmmhh… Abi… Astaga liiii… Ahhhh” Desah Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQqlHy4sYMC
“Hafsah…… Udah lama saya gak merasakan ini sayaang….!!” Ungkap abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVe5eLYsSzt
“Iya…. Sayannghhh mengecewakanlah saya sayanggghhh” Jawab Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrTOdhjm4Qs
“Entot saya bi...... Perkosaaa.. Saya.... Sayang..... "Mulai menceracau Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfXhrH5x3Pw
Mendengar itu Abi Attar bikin Ustadzah hafsah semakin menggelinjang seperti cacing kepanasan, dia ciumin semua area perut sampai ke bongkahan pantatnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPWKluULldd
Ustadzah hafsah yang udah berdiri sambi meremas remas rambut Abi Attar terus mendesah desah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYNf5DqHuzY
"Ssshhhh.... Hhhhh..... Sayangku puaskan aku... Sayanghhh" Katanya lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbDModuZ4XY
Tidak sampai di situ tangan mulai menurunkan celana dalam Ustadzah hafsah yang berwarna hitam itu, langsung dia pelorotkan ke bawah tanpa membuka pantopel hills yang di pakai Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe2Q3EjG7T5
Jadi kalau dia berdiri karna kakinya di topang bukit 7 cm maka bokongnya makin naik mengundang selera laki laki untuk menggenjotnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsALVy42Ic7
Terbuka lah memek indah dan tebal itu di depan mata Attar yang berjongkok di depannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Vv2a0UNOt
Biarkan waktu berjalan sia sia dia langsung menyentuh memek yang sudah basah itu dengan jarinya...
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkPJPQvGTia
“Ohhhh..... Hemmmm.... " Desah Ustadzah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6SzSqE2ypy
Sambil menyentuh daging kenikmatan itu lidahnya menjilati pangkal paha putih dan padat berisi itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXezCrzSSkB
Walau sudah berumur hampir kepala 4 tapi tubuh ustadzah masih kencang dan hanya berisi sedikit lemak yang terlihat
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR3ThnaUwAK
Tanpa basa basi lidahnya langsung menyentuh bibir memek yang di tumbuhi bulu tapi tidak setebal bulu memek Umi azam
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNY8OB86TJn
Di sibakkannya bibir memek itu dengan dua tikungan lalu lidahnya masuk ke dalam menjilat dindingnya....
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA1gIfilF4a
"Oooowwwgghhhh hhhhh. Ngggghhh ggggeeeliiii" Teriaknya sambil mendongak ke atas, matanya mememelotot mulut menganga
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMrCMeHTQsT
"Oooohhhh..... Nikhhhhmmmatnyaaaa.... Annnjing" Umpatan keluar dari mulut yang akan mencintai statusnya seorang Ustadzah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡke8pqPmvDp
Di seutuhnya daging yang sebesar biji kacang berwarna kemerah merahan dengan ujung lidahnya, tubuh Ustadzah hafsah menggelinjang dan dia berteriak tertahan matanya mendelik saking merasakan kenikmatan yang tiada tara
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM6rCPylVvd
"Auuuuhhhh oooowhhhh... Iyaa itunya.... Bi..... Bangssssaatthhh ennnnaakkhhh bangethhh hhh" Katanya dengan mengacak acak rambut abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3u5NVzs7zJ
Tidak sampai di situ klistoris itu dia hisap lalu di kulumnya sambil dimainkan dengan lidahnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRMyrTb5ulR
"Oooohhhgggg aghhhh annjjiinghh biiiii.... Enakhhh auhh" Desahan Ustadzah hafsah semakin menjadi, dan tubuhnya semakin menggelinjang seperti cacing kepanasan beda dengan dia bercinta dengan anaknya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuVl8KUy2Ti
"biiii... Kaaaa... Hmmmm lau.... Jadilah..... Ah.... Ghinnniihhhh.... Aaaa... Ku kkkee.. Aw tagihan hhhh" Kata ustadzah terbata bata
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlgWTkwbGzP
Abi Attar tidak mempedulikan ustadzah yang menceracau tak karuan itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJYjINkbJx
Lalu dia renggang kan lagi paha ustadzah hafsah trus dia jilat lubang duburnya sedangkan memek ustadzah hafsah dia kocok pakai jar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjaRQyLDQj
Ustadzah hafsah merasakan sensasi yang luar biasa serasa dia terbang tinggi di angkasa, apalagi saat ujung lidah abi Attar di tusuk tusuk pakai lidah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr1quTqTMWk
Gak sampai 5 menitan badannya mengekang matanya mendelik delik mulut menganga suara tercekat
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAojXEEk63Y
"Aaaahhhhkkkkk.... Aaaammpun.... Awh.... Bangsathh ddddiiiiaaa.... Kkluuuuaaaarrrhhh oohhhgghhh...."jeritnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD9sW8c3mbI
Ustadzah hafsah mencapai puncak kenikmatannya dia organisme yang pertama
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtBgoq7eauJ
Dia lemes dan hampir jatuh untung tangannya cepat berpegangan ke bahu Abi Attar untuk menopangnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡontzJpZo4u
Setelah lemes gitu di panggil Ustadzah hafsah ke dalam kamar yang ada di ruangan itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLd9wppJ4bV
sampai di dalam dia baringkan tubuh ustadzah itu dengan posisi tengkurap, di lebarkan paha ustadzah, lalu dia duduk bersimpuh di antara paha padat berisi itu, dia angkat pangkal paha itu dan dia posisikan tititnya pas di memek ustadzah hafsah, dan dia rasa udah tepat dia dorong pantatnya sehingga titit itu masuk ke memek yang sudah basah oleh spermanya sendiri
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrdmD82VJa4
"Bless.... Sleep...." Bunyi memek basah itu di tusuk titit gede dan panjang milik abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV3yYX9dt27
"Oooohhh... Uuhhh.... Memek teeebbal..... Eennnakk.hh" Kata abi Attar saat tititnya masuk
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmVUM3rCmsA
Sedangkan Ustadzah cuma mengeram seperti sapi di sembelih karna masih lemas karna organisme tadi dia mengeluarkan banyak udara kenikmatannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcZCYCVIeb5
“Oogghhhh.... Ooogghhh... Ahhh kk" Desahannya pasrah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCkcTmDkK3b
Setelah beberapa saat Ustadzah kembali bereaksi dan saat itu abi Attar berdiri dengan lututnya, dia mengangkat paha Ustadzah hafsah dan seperti orang main gerobak sorong
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG8W5RcFydx
Lalu dia masukan pelan pelan tititnya yang panjang 18 cm itu, dan..
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAk9P2YY2wX
“Oh….. Astagaaaaa…” Kata Ustadzah hafsah sambil menggeleng kiri dan kanan, dia bersandar dengan dua tangan seperti orang push up, tubuhnya berguncang teteknya berayaun saat abi Attar menggenjot memeknya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqLJkOkNRfc
"Ooohhhh.... Ahhhhh... Memek sayaaannggghhh oohhh"kata abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT4h9Al9lbS
" Hhhhhaaggghhh... Ooohhh... Ahhhh.... Iya.... Konnn.... Aaaa tooollhhh ssssyaaangghhh" Jawab ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiTv0r45Mpd
Setelah puas dengan posisi itu sekarang Ustadzah hafsah di suruh nungging
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡomoOFmyXWT
Dan di colek lagi lubang memek yang sudah dicek itu dengan sekrup
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzXV5qjSkQ3
“Aaawwwwhhhhh ooohhhh sayang….” Teriak Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLNRRMw1pli
Plok... Plok... Plok.... Bunyi benturan tubuh mereka dan di selingi desah desahan yang penuh nafsu tinggi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhlrT926qxg
"Ohhhh.... Aahhhh.... Ahhhggg baannggsat konnnntolll.. Mmmmmemeeekku see aaaa saaaak.... Aaahhh..." Desahnya lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ904HKRipbO
"Mmmeeemeek naaakaaalll mmmemmmek ooohhh" kata abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgLnzHqGIDd
Plok... Plokkk.. Sekitar sepuluh menit Ustadzah hafsah mengeraang panjang lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEoXZqWHebR
“Oooooohhhhh...... Aaaaahhhh kkuuuu kkkkeeeluaaarrr laaaagii” katanya sambil menjerit dan roboh di kasur
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEsOW0eI1YS
"Hhhaaa... Hhhh" Suara nafasnya, di biarkan dulu sama Abi Attar dia ngambil nafas
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXdMgcme4dQ
Setelah istirahat sebentar, Ustadzah hafsah mengambil alih kendali dengan menggerakkan tubuh Abi Attar sampai telentang di emut titit yand sudah basah kuyup oleh cairan kentalnya dia kocok dan di kulumnya titit besar dan mulut sampai penuh
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Pn2ex4OzK
"Ooohhh... Hhhhhh...mulut dan memek sama sama enakhhhh aaaahhhh..." Desahnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBb3GF28iSC
Sekarang ustadzah berjongkok di atas titit Abi Attar dan dia turunkan pantatnya perlahan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJGr0fyOtql
"Oooooohhhh.... Aaaahhh" Desah abi Attar lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO0TTvXM227
“Aaaaawwwhhhh rasaaaakhhaannn konntool nnakal” Kata Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO1Q8aIb2SQ
Dia naik turunkan pantatnya seirama desahannya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ41jTk2WLpn
"Ahhhh... Ahhhh... Hhaaaagghhh" Desahnya, tangan bertumpu ke dada abi Attar untuk menopang tubunhnya yang condong kedepan, teteknya mendorong untuk di remas
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhMHXtApxmr
"Oooohhhh.... Hhhiisssaaap sshhhhaaaayyangghhh" Katanya memerintah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsFrpdBID8U
Setelah itu badannya berubah dimiringkan ke belakang dengan tangan ke lutut abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFlzUn9GMkt
Kadang naik turun kadang memutar pinggul ustadzah hafsah yang membuat pengamanan Abi Attar hampir kebobolan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY9bkcKDiNg
Di baliknya tubuh Ustadzah hafsah tampa melepaskan tititnya dari lubang kenikmatan itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD5i9fE3KsK
Mereka membentangkan dan posisi Abi Attar di atas kaki Ustadzah langsung melingkar di punggung Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Hq2WM6NQM
Dan di genjotnya memek tebal agak sedikit ke atas jadi itil ustadzah hafsah selalu bergesekan dengan tititnya setiap kluar masuk, dan menyebabkan Ustadzah hafsah histeris berteriak-teriak
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡihTbsvjK73
"Aaaaannnnjjiiiiingggg...... Konnttollll..... Enak" Katanya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6SScNkD730
"Mmmmmeemek..... Sayangg.... Akuuuu mauuu kluarrrr" Ucap abi Attar memberi tahu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJIWdhc6T8G
"Ayyyoooo... Konnnttooollll.... Kluarkan sssemmuaaa aaaaaaaaaaaahhhhh" katanya juga meregang dan mereka berpelukan lemes, didiaminnya titit itu kembali seperti aslinya sampai kluar sendiri dari lubang itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5JgBS0If1K
Abi Attar berputar ke samping Ustadzah Hafsah mereka saling berhadapan di belainya rambut Ustadzah hafsah dengan lembut
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ553v4cuzqX
"Sayang makasih yaa" Ucap abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCE25GWd0NF
"Bi.... Kapan bisa begini lagi" Jawab Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyqsBYKqzpV
“Sungguh aku ketagihan, blom pernah merasakan kayak ini” Katanya lagi sambil membenamkan kepalanya ke dada abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnDlDtaSMdA
“Pasti ada waktunya sayang, kapanpun hafsah mau abi siap”kata abi Attar dengan pastinya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRqgKupc8Ii
Mereka merasakan kenikmatan tiada tara berpelukan, “mandi yuk ntar lagi maghrib loh” kata abi attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVKtEtAH7Cv
“Hayuuuk sayang” Jawab Ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUztyVR4cGQ
Dan mereka saling berpelukan masuk ke kamar mandi...Mereka mandi bersama, setelah itu mereka langsung berpakaian.
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYmlpnSMuQg
“Abi… Hari ini tidak akan pernah kulupa” Kata Ustadzah hafsah, sambil mendekap tangan Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgSo4e4vVhs
"Knapa Hafsah" tanya dia
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgB6Fsb1GAy
“Abi telah memberikan segalanya, yang blom pernah aku rasakannya” Jawab ustadzah hafsah
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4f1dYL3qcH
Di usapnya pipi Ustadzah hafsah dan di kecupnya kening yang sudah kembali memakai cadarnya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjqUEXdHHuk
“Hafsah nanti pasti ada waktu untuk kita lagi” Terang abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxZXRvMpWXp
“Iya kah” Tanya Ustadzah senang sekali dan di cium bibir laki laki itu
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrLhu20y48J
"Hafsah tunggu itu abi"kata Ustadzah hafsah dengan manjanya
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeuZhERUSPr
“Yuk siap siap maghrib, kita berjamaah bareng anak anak”ajak Abi Attar
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCmvROxfJLr
"Iya abi, hafsah ke kamar dulu untuk siap siap"jawab Ustadzah hafsah, dan dia peluk sekali lagi
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1IxaKK6bD0
" Hafsah ke kamar dulu sayang " kata Ustadzah hafsah berpamitan
9224Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡatgUMtCJX9
"Assalamu'alaikum" Sambung dia sambil keluar ruangan itu
Dia berjalan dengan senyum bahagia dan berpapasan dengan seorang wanita yang dia kena
“Hhmmmm mungkin aja tamu yang mau nginap juga” batin Ustadzah hafsa
Wanita itu terus memperhatikan setiap langkah Ustadzah hafsa
Tapi tidak dia hiraukan di dalam ruangan
Bersambung
ns13.58.244.184da2
