Di rumah sofyan,,sindy baru saja pulang dengan wajah gembira
"Ngapain kamu senyum senyum ha"bentak sammy
"Kaka nggak akan pernah tau rasanya,,karna kaka kan nggak pernah jatuh cinta"
"Hah siapa bilang aku nggak pernah jatuh cinta,,pernah kok"
"Ama siapa?"
Sammy bingung menjawab pertanyaan sindy
"Ahh udah lah cepat masuk dah mau malam nih,,keluyuran mulu kamu ni"
"Yee ngeles"ujar sindy seraya masuk ke kamar
Di ruang kerja sofyan
"Sindy udah pulang kok,kamu nggak perlu kawatir"ujar sofyan
"Sebenarnya aku ngelarang dia nemuin anak nya bondan itu,tapi karna dinda selalu membela nya,hah mau gimana lagi"
"Eh ndi,,arya itu anak tiri nya bondan,,lagian dia juga yg membantu kamu keluar dari lab,,biarkan lah mereka,,sindy itu persis kayak dinda,,mw berapa kali kamu larang pun dia akan tetap melanggar nya"
"Aku hanya berharap anak ku tidak terluka lagi"
"Kamu tenang aja,,jam yg aku berikan sudah kupasangi alat pelacak,,kemanapun dia pergi aku tau itu,,jikapun dia tertangkap atau dalam bahaya,,aku pasti langsung menemukan nya"
"Makasih ya sof"
Sofyan mengangguk,,,
Di dapur ibu dan sarah sedang menyiapkan makan malam
"Sarah apa kamu belum punya pacar nak?"tanya ibu tiba tiba
"Loh bu!kok tiba tiba nanyak itu"
"Cuman pengen tau aja kok"
"Ehmm belum kok bu"
"Pria seperti apa yg kamu idamkan sayang"
"Ehmm aku nggak punya kriteria khusus kok bu,,yg penting dia bisa mencintaiku dan melindungiku kurasa itu sudah cukup kok bu"
"Seseorang yg saling mencintai pasti akan melindungi satu sama lain,,ibu yakin kamu pasti mendapatkan pria yg baik sayang"
"Makacih bu"
Diam diam sammy mendengarkan percakapan mereka
Keesokan hari nya,,hana sengaja tidak berangkat ke kampus menggunakan mobil,,ia ingin berangkat bersama bayu,,ia menunggu bayu keluar dari rumah nya
"Yu aku bareng kamu ya,,mobil ku masih di bengkel"
"Enggak ah,,kamu naik taxi aja,,aku ada kelas pagi"tolak bayu seraya pergi
"Tapi yu,bayuu"teriak nya seraya kesal
Hana pun naik taxi dan menyusul nya
"Apa aku keterlaluan ya sama hana,,achhh sudah lah,,toh dia yg mulai duluan"gumam bayu
Sesampai nya di kampus,,hana menyusul bayu di parkiran,,
"Yu kita harus ngomong"
"Apa an sih na,,aku ada kelas pagi nih"
"Aku nggak peduli,,kenapa kamu tiba tiba marah sama aku,apa salah aku,,"
"Hahhhh kamu masih belum sadar juga"
"Kalau kamu nggak ngomong gimana aku mau sadar,aku nggak ngerasa bikin salah sama kamu,,tapi kenapa kamu perlakukan aku seperti ini"
Hana melontarkan banyak pertanyaan,itu membuat bayu bingung menjawab nya
"Kenapa kamu diam,,apa sih masalah nya yu,ayo ngomong"paksa hana
"Aku tu suka sama kamu,,dan aku benci saat kamu ngasih perhatian lebih ke arya,,aesttt"
"Hah"ucap hana kaget seraya menutup mulut nya
"Udahlah aku ada kelas,,aku pergi dulu"ujar bayu seraya meninggalkan hana yg masih terpatung disana
"Achhhhh gila aku ya,,bisa bisa nya omongan itu keluar dari mulutku,,duhh aku mesti gimana ini"gumam bayu seraya uring uringan
Di kelas hana tak bisa fokus dengan pelajaran nya,,ia masih memikirkan omongan bayu tadi,,tiba tiba ia tertawa dan membuat seisi ruangan menatap nya
"Woi na gila kamu ya"ujar feby lirih
"Hana,,,apa yg kamu tertawakan,apa kamu menghina pelajaran bapak"
"Oh maaf pak,,saya nggak bermaksud"
"Maju kamu sini,,kerjakan soal ini,,ayo cepat"
"Haduhh sial"
Saat istirahat di kantin,,,
"Eh na,,lagi sakit kamu ya,,kenapa tiba tiba ketawa saat di kelas tadi?"tanya feby
"Iya nih aneh kamu na"sahut tari
"Ini tu gara gara ba,,,,"
Omongan hana terhenti,,,
"Siapa na,,gara gara siapa?"paksa feby
"Ahhh mungkin aku lagi banyak pikiran aja,,kalian terusin makan ya,,aku mau ke perpus bentar"
Hana pergi mencari bayu,,di kelas,di perpus,,di taman,,dimanapun ia tak melihat nya,,hanya satu ruangan yg belum ia cari,,ruang kesehatan,,ia bergegas kesana,,,
Di ruang kesehatan,,,arya sedang mengganti perban untuk luka nya,,ia melihat bayu mondar mandir dengan wajah nya yg cemas
"Kamu kenapa sih yu,,cemas gitu"
"Haduhh ya,,aku bingung ini,,aku mesti gimana"
"Memang nya kamu bikin masalah apa lagi"
"Aku ngungkapin perasaan aku ke hana,,aku bilang aku suka sama dia,,duhh bodoh nya aku"
"Terus dia jawab apa"
"Aku nggak mau dia jawab dulu,,aku belum siap sakit hati ya,,kamu kan tau dia pasti jawab apa,,dia pasti milih kamu lah"
"Haaahh,,emang nya kamu tau perasaan hana yg sesungguhnya,,lagian dia juga dah tau aku bakal milih siapa,,toh kemaren aku udah jadian resmi ama sindy"
"Serius kamu ya,,wahh ketinggalan berita aku ini"
"Udah sana temuin hana,,tanya langsung apa jawaban dia,,jangan jadi pengecut kamu"
"Tapi,,,,,"
Belum sempat bayu menjawab,,pintu ruang itu terbuka dan hana masuk kedalam
"Jadi disini kamu"ucap hana
"Aesttthhh"
"Ya aku pinjem bayu bentar ya"
Arya mengangguk
"Sini kamu ikut aku"ujar hana seraya menjewer telinga bayu
"Duhh sakit na"
Hana membawa bayu ke belakang kampus,,dan mendorong nya ke tembok
"Sekarang kamu nggak bisa lari lagi"
"Apa apa an sih na"
"Ayo jelasin ucapan kamu tadi pagi"
"Kamu kan udah denger jelas na"
"Belummmm,,coba ulangi"
"Haesttt,,,iya iya,,,aku suka sama kamu"
"Terus kenapa kamu main kabur gitu aja,,dan nggak nunggu jawaban dari aku"
"Lagi pula aku dah tau kok jawaban kamu"
"Maksud kamu"
"Kamu pasti nolak aku dan milih arya"
"Hahhh,,atas dasar apa kamu mikir kayak gitu,,emang nya kamu tau isi hati aku"
"Aku emang nggak tau isi hati kamu,tapi aku tau orang yg kamu sukai itu arya,sampai sampai kamu memberikan perhatian lebih ke dia"
"Eh yu,aku ngasih perhatian ke arya karna dia temen aku,dan aku juga tau arya nggak pernah suka sama aku,,apa selama ini kamu nggak nyadar siapa orang yg aku sukain"
"Siapa emang"
Tiba tiba hana mendekati nya dan langsung mengecup bibirnya
"Kurasa itu cukup untuk menjawab pertanyaan mu"
Hana segera pergi meninggalkan bayu yg masih terkejut,,
"Eh na tunggu apa maksud nya ini"
Bayu segera menyusul nya dan menarik tangan nya,,ia mendorong tubuh hana ke tembok,,hana merunduk karna menahan malu
"Jelasin apa maksud ciuman kamu tadi na"
"Hahhh,,kamu tu bener bener bodoh ya yu,,cowok yg aku sukai tu kamu bukan arya"
Bayu terperanjat,,,
"Jadi kamuuuuu,,,juga suka sama aku,,hahhh"ujar bayu tersenyum
"Udah ah aku mau masuk ke kelas,,kamu udah puas kan ama jawaban ku"
"Aku belum percaya kalau belum melakukan ini"
"Kamu mau ngapain yu"
Tanpa pikir panjang bayu menarik leher hana dan mencium bibirnya dengan brutal,,hana mencoba mendorong nya,,tapi tangan nya di genggam oleh bayu,,akhirnya hana pun membalas ciuman bayu,,,
Di kelas,,setelah pelajaran selesai,,hana mendapat telpon
"Non ini saya berangkat ya buat jemput non"
"Oh nggak usah mang,,aku bisa pulang sendiri"
"Baiklah non"
"Kenapa mang,,apa hana nggak mau dijemput"tanya ibu
"Iya nyonya kata nya mau pulang sendiri"
"Anehh sejak kapan hana mulai nggak suka naik mobil"
Di parkiran,,,arya mendatangi bayu dan hana yg siap untuk pulang
"Ehmm ehmmm yg makin nempel aja,,,gimana hasil nya,,resmi jadian nih"
"Apa an sih ya"bantah bayu
"Selamat ya buat kalian berdua"
"Ehmm makacih ya"sahut hana
"Oh ya na boleh pinjam pacar kamu bentar nggak,aku mau ngomong penting"
"Haesttt ni anak"
"Iya boleh kok"sahut hana
Arya dan bayu tampak berbincang bincang,,
"Besok aku tunggu ya"ucap arya
"Ok kami pergi dulu"
Di perjalanan,,,
"Yu,,apa ada masalah,,kayak nya kalian serius amat"
"Oh enggak kok,,arya minta bantuan ku,,dia dan sindy kan juga baru jadian,,jadi dia besok mau kencan berdua"
"Achh serius kamu,,jadi mereka dah resmi jadian"
Bayu mengangguk
"Terus apa hubungan nya ama kamu yu,kan mereka berdua yg kencan,kok kamu ikut ikutan"
"Na kamu kan tau keadaan arya sekarang,,dia nggak punya tempat aman kecuali di kampus,,makanya dia mau kencan di kampus"
"Hahh gila tu anak,kalau ketahuan dosen gimana"
"Makanya dia minta bantuan ku,buat ngehias ruang musik besok,,biar mereka bisa kencan disana"
"Hemm kalau dipikir pikir,,kasian juga ya mereka,,harus sembunyi kayak gitu,yadah besok aku bantuin kamu ya"
"Yakin kamu mau bantuin"
Hana pun mengangguk
Sesampai nya di depan rumah hana
"Sampai besok ya"ujar hana
"Ehmm ok"
Hana masuk ke dalam rumah dan tersenyum,,,ibu nya melihat dari jendela rumah,,
"Ada hubungan apa mereka berdua"gumam ibu
Saat malam di kamar hana,,,bayu mengirim pesan pada nya,,
"Cepet bobok ya sayang,,jangan lupa mimpi in aku"ujar bayu
"Ehmm iya kamu juga"sahut hana
Ia menjerit kegirangan,,,lalu ibu nya masuk untuk melihat nya
"Kenapa na kok kamu teriak teriak"
"Oh nggak papa kok ma,,tadi lihat kecoa lewat di bawah kasur hana,,maaf ya ma"
"Ehmm ya sudah cepat tidur,,ini sudah malam"
"Iya ma"
Di kamar bayu,,ia mengirim pesan pada sindy
"Pesan ini dari arya,,besok kamu harus ke kampus,,karna arya akan mengajak mu kencan,,dandan lah yg cantik,,ok"
"Ok makacih ya yu"
Keesokan hari nya di rumah sofyan,,sindy sudah berdandan sangat cantik,,
"Tunggu mau kemana kamu dandan cantik gini?"tanya sammy
"Aku mau kencan,,kaka ku sayang,,kenapa kaka mau ikut,,upsss lupa kaka kan nggak punya pacar"ejek nya
"Wahhh udah berani kamu ya,,sini kamu"
"Ada apa ini,pagi pagi udah berisik"
"Liat tu bu kelakuan sindy"
"Sayang kamu mau kemana?"
"Sindy mau kencan bu"
"Hati hati ya,jangan pulang malam malam"
"Siaap bu"
"Hahhh ibu ni kok malah dibolehin bukan nya dilarang"
"Dada kaka sayang,,yee"
"Sammy adik kamu tu udah dewasa,,biarkan dia"
"Hahh ibu selalu membela nya"
Tak berapa lama sarah juga ikut keluar seperti biasa nya
"Eh rah mau kemana kamu?tumben dandan"
"Siapa yg dandan,enggak tuh"
"Itu merah merah di bibir kamu apa"
"Hahhhh dasar cowok nggak tau apa apa,,ini tu namanya lipstik,,tiap hari juga aku pakai kok,,udah ah aku mau ke pasar"
Sammy masih berfikir bahwa sarah bertingkah aneh,,diam diam ia pun mengikutinya.
Di pasar terlihat banyak wanita sedang mengantri,,dari tua sampai muda mereka rela panas panasan hanya untuk membeli tahu,,termasuk sarah juga,,ternyata anak tukang tahu itu sangat tampan,,berkulit putih,badan nya tinggi dan wajah nya mirip artis korea,,banyak dari mereka setelah membeli tahu lalu selfi dengan nya,,
Sammy dari jauh memperhatikan sarah
"Hahh bener bener tu cewek"gumam nya
Lalu tiba giliran sarah membeli tahu itu
"Seperti nya ini tahu yg terakir,,jadi sampai disini saja ya,,sampai ketemu besok pagi"ujar pemuda itu
"Ooooohhhhh"ujar mereka semua kecewa
"Karna aku yg terakir,,mau kah kamu berphoto dengan ku"pinta sarah
"Dengan senang hati"
Sarah tersenyum malu dan mengeluarkan ponsel nya,,ia ingin mengambil photo,,tiba tiba sammy merampas ponsel nya
"Sammy apa an sih kamu"bentak sarah
"Kulihat kamu kesusahan,,jadi biarkan aku mengambil photo kalian berdua"ujar sammy
"Oh baiklah kalau gitu"
Sammy berpura pura mengambil photo untuk mereka,padahal ia memphoto diri nya sendiri,,
"Ok selesai"ujar sammy seraya pergi
"Makacih ya,,,"
Pemuda itu mengangguk
"Sam tunggu mau kemana kamu"ujar sarah menyusul nya
"Sini kembaliin hp ku"
"Nih"
Sarah mencari di galeri dan tak menemukan photo apapun
"Kamu bohongin aku sam"
"Enggak kok,,emangnya kenapa hilang ya photo nya"
"Haestt padahal aku dah bela belain antri dari pagi"ucap sarah dengan kesal
"Apa sih hebat nya dia,aku juga tampan kok sama kayak dia"
"Hahhh kamu emang tampan,tapi kepribadian kamu buruk"
"Maksud kamu apa ha"
"Kamu tu pemarah dan nggak pernah senyum,,udahlah males ngomong sama kamu"
"Hah"gumam sammy yg masih menatap sarah pergi
Di kampus di ruang musik,,,mereka bertiga tampak sibuk
"Yakin kamu yu,,sindy bakal suka tema kayak gini"
"Percaya deh aku tau kok kesukaan sindy"
"Ehm ehm"ujar hana
"Dia kan udah kayak adekku sendiri"sahut bayu
"Ok lah kalian atur aja"
Tiba tiba ponsel bayu berbunyi
"Iya sin kamu dah nyampex ya?"
"Iya ni yu,,kalian dimana?"
"Kamu tunggu situ bentar,,biar aku jemput"
"Kalian semua dah siap kan?"tanya arya
"Siap bos"sahut mereka berdua
Bayu segera bergegas menjemput sindy
"Cantik banget kamu sin"
"Ahhh kamu yu bisa aja"
"Pantas aja arya ngebet banget sama kamu,,ternyata dia tergila gila sama pesona kamu"
"Udahh dong yu"
"Iya iya,,"
"Disini ya?"tanya nya
"Iya buka aja pintu nya"
Sindy membuka pintu itu,,,dan sudah disambut olah hana
"Selamat siang,,hari ini aku akan menjadi pelayan mu,,silahkan masuk"
"Hanaaa"sapa sindy seraya tersenyum
"Sini duduk,,ini menu nya"
"Kalian ini"
"Karna hari ini menu spesial jadi kamu tinggal menikmati aja ya"ujar hana
"Ngomong ngomong arya dimana na?"
"Bentar lagi dia muncul kok,,tunggu aja"
Tak berapa lama arya keluar dari balik panggung dan membawa karangan bunga,,,ia sangat tampan mengenakan jas putih setelan dengan pita dileher nya,,ia duduk dan memainkan sebuah lagu menggunakan piano,,,
Sindy tampak menikmati nya sambil meminum anggur yg dituangkan oleh hana,,
Setelah lagu itu selesai,,sindy dan lain nya tampak bertepuk tangan untuk memberikan selamat pada arya,,dia datang mendekati sindy dan memberikan karangan bunga itu
"Ini untuk mu,,sebagai hadiah atas kencan kita yg pertama"
"Ohh so sweet makacih ya,aku suka banget"
Lalu hana datang untuk membawakan makanan untuk mereka
"Ayo duduk kamu pasti lapar?"
Sindy pun mengangguk,,
Mereka berdua duduk menikmati makanan nya,,sedangkan bayu menggantikan bermain piano dan hana ikut bernyanyi bersama nya,,,
"Maafin aku ya,,karna belum bisa jadi pacar yg sempurna untuk mu,,aku tak bisa mengajakmu nonton,ke pantai,ataupun makan di restoran,maafin aku"
"Kamu nggak salah kok ya',hari ini aja,aku bahagia banget,,asalkan aku selalu sama kamu,,apapun itu aku akan terima"
"Serius,makacih ya,kamu emang pacar yg pengertian"ujar arya seraya membelai rambut sindy
Mereka berdua tertawa bersama
"Oh ya,,mereka berdua apa,,,,"
"Iya mereka baru aja jadian"
"Ahh serius ya,,harus nya aku juga ngasih selamat ke mereka,,akhirnya mereka bisa ngungkapin perasaan yg udah mereka pendam sejak lama"
"Jadi kamu tau mereka saling suka"
"Tau sih,,cuman mereka tu saling menutupi,,jadi nya kadang aku di buat umpan deh buat bikin hana cemburu"
"Hahhh kamu ni ya"
Bayu dan hana menghampiri mereka
"Hayoo lagi ngomongin apa kalian seru amat"ujar bayu
"Ehm ehm kok belum ada pengumuman ya kalau ada pasangan yg baru jadian"ejek sindy
"Ahhhh mulai kamu ya sin,kamu sendiri aja nggak ngomong kalau jadian ama arya"
"Iya iya,,,maaf,,ya udah hari ini kita rayain double date kita ya,,semoga kita rukun sampai nenek tua,,ayo angkat gelas kalian"
Mereka berempat terlihat sangat bahagia.
Sebelum mereka berpisah mereka mengambil beberapa photo untuk mengabadikan moment mereka.
Saat arya pulang kuliah,,,ia tak sadar bahwa sebuah mobil sudah mengikuti nya,,,orang yg didalam mobil itu mengambil beberapa photo arya
Di sebuah ruangan,,,
"Ketua ini yg saya dapatkan"ujar pengawal itu menyodorkan laptop nya
"Jadi ini anak dan istri nya bondan?"tanya arif
"Iya ketua,,mereka keluarga nya"
"Dia sudah membunuh adik dan teman teman ku,,aku ingin dia merasakan,bagaimana rasa nya kehilangan orang orang yg dia sayangi"
"Tapi ketua,,mereka selalu dikelilingi penjaga"
"Apa kamu bodoh,,pasti ada celah disaat mereka tidak memerlukan penjaga,,kamu harus selidiki itu,,mengerti"
"Mengerti ketua"
371Please respect copyright.PENANAx2Uv412sGv
371Please respect copyright.PENANAw6kMqFRDX0
371Please respect copyright.PENANAiYXiPWctJP
371Please respect copyright.PENANAHfn7BoElaL
ns 15.158.61.20da2