Pacitan
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6p3OSbbwzE
Pesantren Darussalam
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0PMt3FuSpF
Masih di belakang pesantren darussalam..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9i49Zb04EU
"Assalamu'alaikum", Fitroh memberikan salam pada pak kyai Abdullah, pak Faisal, Samsul, Cecep, Daus, dan Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkyU8vAlIsi
"Wa'alaikumussalam", pak kyai Abdullah, pak Faisal, Samsul, Cecep, Daus, dan Afgan menjawab salam dari Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrs7IoqAC2y
"Maaf pak kyai Abdullah", kata Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1MCXrkuaYl
"Inggih ngger, enten menapa ?", tanya pak kyai Abdullah.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP0dWD9SM2p
"Dados kados niki pak kyai Abdullah, kula mencari bang Cecep uga mang Daus", jawab Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe5MgdVx5Ae
"Ha.., mencari ane ame mang Daus, kenapa mas Fitroh cari kita berdua ?", tanya Cecep.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkfd9DZyyR
"Pak de Nano uga bu de Rossa enten ing njawi pesantren darussalam, mereka sampun ngentosi dangu ing njawi pesantren darussalam bang Cecep", jawab Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4vuBMIG2im
"Loh kok mas Fitroh malah ke sini bukannya buka pintu gerbangnya ?", tanya Daus.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvW5efMrAky
"Mau di buka pakai apa mang Daus, kan pintu gerbangnya di gembok", jawab Fitroh dengan mengeluh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7rWlFtgTYB
"Oh iya astaghfirullahalazim, lupa saya, ya sudah saya ke depan pesantren darussalam dulu deh ya", kata Daus.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNaHkhcwdGV
"Inggih Daus, ati-ati", sambung pak kyai Abdullah.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5qAadEwMHd
"Inggih pak kyai Abdullah", kata Daus lagi.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0v9xih6rPq
"Assalamu'alaikum", Daus memberikan salam pada pak kyai Abdullah, pak Faisal, Cecep, Fitroh, Samsul, dan Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCBMjWD0wCM
"Wa'alaikumussalam", pak kyai Abdullah, pak Faisal, Cecep, Fitroh, Samsul, dan Afgan menjawab salam dari Daus.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAKINJ65BfQ
"Ya sudah kalau begitu kita kembali ke pesantren darussalam ya", kata pak kyai Abdullah.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP7li2iiRg7
"Baik pak kyai Abdullah", kata semua yang berada di belakang pesantren darussalam.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡizuYuL0E3O
"Jalannya pelan-pelan saja deh, pas begitu ada celah untuk kabur lagi, saya kabur", kata Afgan di dalam hati yang merencanakan untuk kabur lagi.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuma2r78m69
"Tunggu, Afgan mana ?", tanya pak Faisal.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOrfTkyvGrP
"Ini tuan", jawab Samsul.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAFu4hFEtuD
"Sini kamu pindah dekat papa, nanti kamu kabur lagi", kata pak Faisal yang mengetahui rencana dari Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡggrY5pNkMs
"Ya pah", kata Afgan yang kecewa, karena tidak bisa kabur lagi.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb0PVdtlr6P
Di luar pesantren darussalam..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt6CesQzXEN
Di mobil pak Nano..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWTdcUKEhvz
"Masih lama tidak sih mas ?", tanya ibu Rossa.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgfAyMTw05p
"Tidak tau sayang, tunggu sebentar ya", jawab pak Nano.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGK5dTzK6oX
"Iya mas", kata ibu Rossa.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOTtd9aZdWg
"Mur, mur, mur, Makmur..", pak Nano memanggil Makmur.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjcmb6nIN4Y
"Inggih pak Nano", jawab Makmur.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo9f74MNgs1
"Kamu ke gerbang pesantren lagi gih", kata pak Nano.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBlHQCwxdLh
"Oke..", sambung Makmur.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡswa9xSh9lp
Di depan pintu gerbang pesantren darussalam..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfg32eD4DVy
"Oh sudah ada Daus, Daus..", Makmur memanggil Daus.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP4zHf8T1tN
"Iye mur", jawab Daus.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp1REIvrFCJ
"Cepat di buka pintu gerbangnya", kata Makmur.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOTrYT4CQkm
"Iye mur, eni baru mau di buka pintunya sabar ngapa ya", sambung Daus.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5PdciLa98u
"Oke..", seru Makmur.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaiTktAO32d
Di luar pesantren darussalam..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPdI6wvjidk
Di mobil pak Nano lagi..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ18LIZbRjTI
"Sudah mur ?", tanya bu Rossa.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ27Jkkdd5cW
"Sampun bu Rossa", jawab Makmur.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0BSwTYBRXM
"Ya sudah cepat jalan mur", kata pak Nano.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG2Is5c14Ua
"Oke..", seru Makmur.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkfSjcyv6Ks
Di depan pintu gerbang pesantren darussalam lagi..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVlWv5XnP3c
"Mari pak Nano", kata Daus yang mempersilahkan mobil pak Nano masuk ke dalam pesantren darussalam.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpotZxoj0rO
Di kantor pak kyai Abdullah..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzMWEm924ID
"Ya sudah kita tunggu Nano disini saja ya Faisal, oh ya Fitroh, kamu tolong antar Afgan, santri baru di pesantren darussalam ini ya", kata pak kyai Abdullah.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJmJCsvrqpX
"Inggih pak kyai Abdullah", sambung Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgB61ayFhoy
"Pah ini beneran Afgan dimasukan ke pesantren ini ?", tanya Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOuIfired6B
"Iya..", jawab Faisal.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡui8zzN9D5j
"Ya sudah pak kyai Abdullah, pak de Faisal, saya permisi, ayo Afgan ikut dengan saya", kata Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdeC3lHfRKf
"Iya..", sambung pak kyai Abdullah, pak Faisal, dan Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡejLRRI3mxj
"Assalamu'alaikum", Fitroh dan Afgan memberikan salam pada pak kyai Abdullah dan pak Faisal.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcZj4KSCjkc
"Wa'alaikumussalam", pak kyai Abdullah dan pak Faisal menjawab salam dari Fitroh dan Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQcDX8oQQwO
Di depan asrama santri putri..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdb8c687r2Y
"Duh dede Titah mana ya, kok belum keluar-keluar juga ya dari asrama putri ?", Rizky bertanya-tanya yang menunggu Titah di asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNbPIzVbcIU
"Duh masih lama tidak ky ?", tanya Frensky.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkXPSfkx94n
"Masih, emang kenapa ky ?", tanya Rizky juga.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY9Ks3SeCTX
"Takut ketahuan ky sama mas Fitroh atau pak ustadz Maulana", jawab Ucup.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnvijdhsUkR
"Nah benar apa yang dikatakan oleh Ucup, ky", kata Frensky.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPXxtNrFqYi
"Tenang tidak bakalan ketahuan, aku yang jamin cup, ky", sambung Rizky.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS7xpJPNw2R
"Terus kalau di hukum bagaimana ?", tanya Ucup.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNh4VDQRRN1
"Di hukum ya kita jalani sama-sama", jawab Rizky.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJifgJnkMZY
"Nah Afgan ketahuilah selain kamu bisa masuk ke taman dan ruang kelas mana pun ada larangannya juga loh Afgan", kata Fitroh yang menjelaskan ruangan mana yang boleh dimasukin oleh santri putra.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPuaPvkCO1e
"Oh ya, di ruang mana itu mas ?", tanya Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrvVNLv3LQ6
"Ini..", jawab Fitroh yang menjelaskan ruangan mana yang tidak boleh dimasukin oleh santri putra.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjc1syb9hYa
"Oh, asrama santri putri, loh mas katanya tidak ada yang boleh masuk ke asrama santri putri, tapi itu kok masih ada yang melanggarnya", kata Afgan yang memperhatikan sekeliling asrama santri putri dan Afgan yang melihat Rizky, Frensky, dan Ucup yang berada di depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5tjt43ZE8I
"Itu kan Rizky dan teman-temannya, em pasti sedang menunggu Titah keluar dari asrama santri putri, Afgan, kita ke sana yuk", kata Fitroh yang melihat Rizky, Frensky, dan Ucup yang berada di depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0jAqHhRAs6
"Tapi kata mas nya tidak boleh kesana, kok kita malah kesana sih mas ?", tanya Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx6fzs6gGtY
"Saya pengawas disini di asrama santri putri dan juga santri putra, jangan takut kalau kamu bersama dengan saya, ayo", jawab Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuzwtPc8kK7
"Iya mas", kata Afgan.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxcogo5DdDr
"Walah cup, cup..", kata Frensky yang ketakutan saat melihat Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaWMlUpc57f
"Apa sih ky, sudah ah..", kata Ucup yang tidak menghiraukan perkataan dari Frensky.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjLY8FFcVoG
"Ih ini anak ya, itu lihat siapa yang datang", kata Frensky yang memberitahu Ucup kalau Fitroh datang ke depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9B6Gzerdd2
"Waduh ky, kita harus beritahu Rizky ini", kata Ucup yang ketakutan melihat Fitroh yang sedang berjalan menuju ke depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjlpy27fZ8X
"Ky, ky..", kata Ucup dan Frensky yang memberi kode pada Rizky.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8VGoDVrqBs
"Sudah diam kalian berdua", kata Rizky yang tidak menghiraukan kode dari Frensky dan Ucup.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVXG5pblaBB
"Assalamu'alaikum", Fitroh memberikan salam pada Ucup dan Frensky dengan pelan agar Rizky tidak mengetahui keberadaan Fitroh di depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG4NQYHyKxt
"Wa'alaikumussalam mas Fitroh", Ucup dan Frensky menjawab salam dari Fitroh dengan pelan agar Rizky tidak mengetahui keberadaan Fitroh di depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡasazwa2e4H
"Kalian berdua kembali ke asrama santri putra sana", kata Fitroh.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGssOWxICWK
"Inggih mas Fitroh, amit", sambung Frensky.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDyDeC7TkXO
"Assalamu'alaikum", Ucup dan Frensky memberikan salam pada Fitroh dengan pelan agar Rizky tidak mengetahui keberadaan Fitroh di depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGdlvzXCZAR
"Wa'alaikumussalam", Fitroh menjawab salam dari Ucup dan Frensky dengan pelan agar Rizky tidak mengetahui keberadaan Fitroh di depan asrama santri putri.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz7cZ92evoG
"Em..", Fitroh mencolek-colek Rizky yang tidak menyadari Fitroh berada di belakangnya.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkHgWREVuGx
"Apa sih ky, cup, sudah ah tenang saja saya jamin aman tenang, tenang, oke", kata Rizky yang tidak menyadari Fitroh sudah ada di belakangnya.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYXN3WTzGXB
Di masjid pesantren darussalam..
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Z5DxKGIF7
"Itu Titah, mas", kata ibu Rossa yang melihat Titah berada di masjid.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpiRWndvLXD
"Oh iya benar sayang", sambung pak Nano.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUvsLjOFyN3
"Tah, nduk", ibu Rossa memanggil Titah.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjbKuB0rz3A
"Inggih, oh ibu uga bapak", jawab Titah yang mencium tangan ibu Rossa dan pak Nano.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqK0M22haBM
"Akung dimana nduk ?", tanya pak Nano.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzabp3mGZ5x
"Di pesantren darussalam mungkin pak, ibu sama bapak kesini, tumben, mas Aldi mana, ikut kan bu ?" tanya Titah juga.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1fbgeiK58z
"Mboten nduk, mas mu mboten ndherek", jawab ibu Rossa.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdkybG7oQfn
"Oh..", seru Titah.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ76lcEXWsy4
"Panjenengan rampung sholat nduk ?", tanya ibu Rossa.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpwFThLGBnv
"Inggih bu, sampun rampung sholat", jawab Titah.
828Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn3Fks1M4Tr
"Loh nduk niki kados jaket cah lanang, gadhah sinten niki nduk, mboten bokmenawi gadhah panjenengan ta nduk ?", tanya ibu Rossa yang melihat Titah membawa jaket Afgan.
ns 15.158.61.51da2
