x
Titah segera berlari menuju ke tenda Titah yang masih memeluk foto mendiang ibunya (Belinda).
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6iAeqFnxDZ
Belanda
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXahbAyt8UU
Perkemahan Kota Rotterdam, Amsterdam.
"Sampun ngantos cah ayu, mangga." kata Paijo membuka pintu mobil.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMuIzhu4gXZ
“Nggih, maturnuwun.” sambung Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzcGYiGjpec
“Sami-sami cah ayu.”
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6oWd0lSJq
Indonesia
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAHY4mlxlET
DI RUMAH FITRA
Di Kamar Titah..
“Atos, bisakah?” tanya Arya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYXf0Kdi5B0
“Acan a, sakedap deui.. Tah atos a, hayu.” jawab Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUFHTFZi2FM
"Baik.." seru Arya
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi7RIr5UgZG
Di Mobil Fitra..
“Ini anak-anak mana ya, kok lama sekali.” kata Fitra yang menunggu Arya dan Titah di dalam mobilnya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRTuITsHVns
"Maafkan kami, Papa sudah membuat Papa menunggu terlalu lama di sini, di dalam mobil." kata Arya yang baru saja masuk ke dalam mobil.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQC3IaHjKeT
"Baiklah tidak masalah, Asep yang jalankan mobilnya nanti kita terlambat ke anak-anak." pinta Fitra.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuFtTQWOYkZ
“Maksudnya pak Fitra?” tanya Asep.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDswbqUskWH
"Jalan mang.." jawab Titah.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnxG34I0vrX
“Muhun den geulis.” kata Asep patuh.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXejsh3pQay
Di Sekolah Titah dan Arya..
"Sampai juga akhirnya.." kata Arya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWMoZgF465Z
"Bawa pembelinya ke dalam bus ya sep." pinta Fitra.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYAz1Gtq9Fq
“Muhun pak Fitra, punten..” kata Asep patuh.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQoPfSOZJR
Di Lapangan Sekolah Titah dan Arya..
“Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.” kepala sekolah memberikan salam pada semua murid dan wali murid.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6JXC6lTs62
“Wa’alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh.” semua murid dan wali murid menjawab salam dari kepala sekolah.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLkGhs4h3UB
"Hari ini kita akan berangkat ke Belanda untuk melihat anak-anak kita yang terpilih mewakili negara kita, Indonesia di acara kemping dan menari selama dua minggu, baiklah selebihnya bu Anggi yang akan membimbing kalian untuk memasuki bus, untuk bu Anggi, saya persilakan." kata pak kepala sekolah.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrcfyJSMJr2
"Terima kasih pak kepala sekolah, ayo anak-anak dan para orang tua ikuti saya." sambung bu Anggi.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUNNRmVT9nF
"Oh iya lupa tanya pak Fitra bus yang mana ya kira-kira untuk menaruh kopernya, telepon pak Fitra saja deh untuk memastikan." kata Asep.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO00Sgo1hyC
“Papa kita satu bus kan?” tanya Arya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsd32KlFMbk
"Tentu saja kita satu bus Arya, ya aku sudah berjalan cepat." jawab Fitra.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvF4zvvbjCg
"Yah gak di angkat lagi sama pak Fitra, coba lagi deh.. Sama saja, Satu-satunya cara ya tunggu sampai pak Fitra telepon."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOTzoEE5QVp
“Oh ya om, om sudah kasih tahu mang Asep kan kalau kita satu bus?” tanya Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFub15XL5UV
“Astaghfirullahalazim..” kata Fitra yang lupa memberitahu Asep.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxfO7ZwzqkO
"Kenapa ya?"
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡapEaXFpbNC
"Papa lupa bilang ke Asep kalau kita satu bus."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkaUOXu1M2d
"Tuman.." keluh Titah.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZfeISIrZvt
"Iya, teleponnya sekarang Papa." pinta Arya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwE9Oa75kiD
"Tunggu sebentar Arya, Papa ambil dulu ponselku dan kamu diam saja, oh iya sekali lagi pegang ini."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMtOhawtu5E
"Baik ayah.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6CQOgLLeZe
“Waduh..” keluh Fitra saat melihat panggilan tak terjawab dari Asep.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgWQBPjMiWD
“Kenapa paman Fitra?” tanya Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡghfJ9Kokcd
“Banyak panggilan tak terjawab dari Asep.” jawab Fitra.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqkIysI9h0W
"Ayah tidak menelpon asep lagi, siapa tahu kamu penting?"
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdbMHD3pjp5
"Tenang Arya, ini baru Papa mau menelpon Asep balik, tunggu Papa cari nomor hpnya dulu."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOMVGoF3894
“Mana lagi nomernya si Asep.” kata Fitra yang mencari-cari nomer Asep.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwKLdoGIegH
"Kelamaan om, nih pakai saja hpku, itu juga sudah tersambung dengan Asep kok, jadi om tinggal ngomong doang sama Asep." sambung Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYY2ESWIx8L
"Pintar kamu tah.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaRN8T1zy1J
"Titah hehe.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYCpPFzscck
**
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7iMjpnw0J5
[Asep : Assalamu'alaikum neng..]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLaz4fKgfEV
[Fitra : Wa'alaikumussalam.]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkWdH9IWayY
[Fitra : Neng lagi, pak.. Sep.. Bukan neng.]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfXzm5PFcHs
[Asep : Oh pak Fitra, maaf pak, saya kira si neng geulis ternyata bapak, jadi bagaimana pak, saya taruh dimana koper dan tas lainnya?]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHaEcVPSITZ
[Fitra : Jadi seperti ini sep, saya, Arya dan Titah kan satu bus jadi kamu taruh di mobil kelas empat saja ya.]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtKoXZ1KMAw
[Asep : Muhun pak Fitra.]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsgQSMKNeB5
[Fitra : Ya sudah kalau begitu, assalamu'alaikum.]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3kjFD6X6Zf
[Asep : Muhun pak Fitra, wa'alaikumussalam.]
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiZx7QiBgZB
**
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyT3pd7gBCY
Belanda
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3MmXEnn9wO
Perkemahan Kota Rotterdam, Amsterdam.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzT5JIRHSvw
Di Tenda Titah..
"Akhirnya bisa istirahat juga." kata Titah sudah berada di tendanya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkX82glvUlV
Indonesia
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8uTpiYxM8e
Di Bandara..
"Om Fitra.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLXBtw2VOAR
"Iya tah, kenapa?" tanya Fitra.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOpUmCyYxbJ
"Kira-kira papa tahu tidak ya kalau kita nekat pergi?" tanya Titan juga.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡodtlBgryEF
"Mungkin untuk saat ini tidak tah, pasti nanti begitu papamu sampai di rumah akan tahu dari Asep atau dari tantemu." jawab Fitra.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCB9XFDWF3C
DI KANTOR RIAN DAN KAMIL
Di Ruang Kerja Kamil..
"Akhirnya selesai juga pekerjaanku, astaghfirullahalazim kan hari ini ada pertemuan dengan klien diluar sampai nanti jam tujuh malam, ya allah masa aku bisa lupa." kata Kamil.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ23Ihzl4Dve
Di Ruang Kerja Rian..
"Tinggal sedikit lagi selesai baru bisa pulang untuk mengepak barang, karena ada kerjaan di luar kota tiga hari baru setelah itu aku secara diam-diam menemui Titah langsung ke City Camping Rotterdam bukan ke rumahnya di Belanda." kata Rian yang akan memberikan kejutan di City Camping Rotterdam.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG2pux8O4vE
DI RUMAH RIAN
Di Depan Rumah Rian..
"Pak Darmo nanti tolong teman saya ya untuk kerja di luar kota hari ini selama tiga hari." Pinta Rian.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡslQlY4rf6s
“Laksanakan den mas.” kata pak Darmo patuh.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtVFuSfhRp
DI RUMAH FITRA
Di Depan Rumah Fitra..
“Mangga pak Kamil.” kata Asep yang membukakan pintu rumah untuk Kamil.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN9n9vjRFUx
"Ya terima kasih mang." sambung Kamil.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfE9loJf86f
"Sami-sami."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrZReP4UrPl
Di Ruang TV..
“Kok sepi sih tumben.” kata Kamil.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWWVfIGP13B
“Sudah pulang mil?” tanya Ningrum.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5LezYkoAre
“Iya mbak, oh ya kok sepi sih ini rumah di kemana, sudah pada tidur semua ya mbak?” tanya Kamil juga.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpz8ld3wff3
"Ini mil, anakmu titip ini untuk kamu, kamu baca ya nanti juga tahu mereka kemana, mbak mau ke kamar ya istirahat." jawab Ningrum.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5LsQtp19PK
"Iya mbak.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS5Rb94o9Ve
Di Kamar Kamil..
"Kira-kira apa ya isi suratnya penasaran buka ah, eh iya mandi dulu deh.." kata Kamil.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGnlCZbCYps
Beberapa Menit Kemudian..
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7LCAwF7V1O
Masih Di Kamar Kamil..
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlY1T2CvaIK
Isi Surat Dari Titah.
"Assalamu'alaikum pah, maaf ya Titah melanggar larangan papa untuk tidak pergi ke Belanda, tapi papa tahu kan kalau Titah suka menari dan menari, jadi sekarang Titah sudah berangkat ke Belanda di saat papa membaca surat ini, sekali lagi maaf ya pah, assalamu 'alaikum." kata Titah di dalam suratnya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJao5BzHiS2
"Wa'alaikumussalam, hmm Titah.. Kenapa kamu masih saja susah Ngomongin sih, papa bilang jangan pergi seharusnya kamu tidak pergi, hmm.." keluh Kamil setelah membaca surat dari Titah.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRJY2Gjf9VB
-----
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTLg5cjnfqu
Belanda
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡczOs4jsGV8
Perkemahan Kota Rotterdam, Amsterdam.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXRzMVRsDyH
Di Tenda Titah, Fitra dan Arya..
"Hoaamm.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpxwKmh63kD
“Akhirnya bangun juga kamu tah.” kata Arya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmXV8BO27ue
"Em selai berapa ya?" tanya Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwIpKSlwEgW
"Jam sembilan." jawab Arya.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZyXzpYPjVs
“Sudah pagi dong?”
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCIO3GYpFoJ
"Iya Titah.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxiGjG89Yov
“Om Fitra kemana?”
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGt6WmcoO2
"Diluar, aku duluan ya mau main dengan anak-anak yang lain, eh maksudku main dengan teman baruku, bye.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNcMuG2F5EO
"Ya.."
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLF6nKf2dqS
Di Depan Kantor Guru..
"Halo kinderen voor je mut, het, ik heb een cadeau voor je." kata Titanah yang membawa banyak coklat dan balon.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG3KO6gbJit
"Hai.." Titah menegur salah satu dari temannya yang baru saja dia dapatkan dari Titah.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs846A0qd7B
"Kok diam saja sih, oh ya kamu dapat dari mana coklat dan balon itu?" tanya Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwBZ8kSbFvH
"Ih masih diam saja, ya sudah saya ke sana saja." kata Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDM82jZXaHZ
"Hai.. Ini untuk, yah sayang sudah habis, maafkan aku." Titah menegur Titah untuk membagikan coklat dan balon, tapi sayangnya hadiah yang Titah bawa sudah habis, jadi Titah tidak mendapatkan hadiah yang Titah bawa.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWUbkFkphht
"Hai.. Tidak masalah nona." kata Titah saat mendekati Titah.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡulWz9XHLqC
"Siapa namamu?" tanya Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVusce9sRkV
“Titah, nama saya Titah, Nona.” jawab Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuqXc1CJb3Y
"Oh ya, kamu tahu itu namaku." kata Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSawI9okcD3
“Kenapa namamu Titah, Nona?” tanya Titan.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi0PuNqWi38
“Aku sendiri tidak tahu, atau mungkin orang tuaku suka dengan nama itu, lalu kamu sendiri kenapa namamu Titah?” tanya Titan juga.
171Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVd07vwrLnQ
"Mungkin ayah dan ibuku menyukaimu, Nona permisi." jawab Titan lagi.
ns 15.158.61.17da2
