“Senang berkenalan dengan mu! Namaku Narnia,” ucap Narnia dengan suara halus dan Adam sempat mengelus telapak tanga Narnia sewaktu mereka bersalaman.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR3GCYpzAdU
“Aku permisi dulu! Aku ada jadwal syuting di dekat sini,” alasan Adam yang pamit kepada Herman dan Narnia. Untuk menghindari kecurigaan Herman.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfEAawii6Jy
“Hati-hati di jalan, jangan seperti tadi!” nasehat Herman.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp1nj7Mr5da
“Iya,” balas Adam yang melambaikan tangannya, lalu langsung berjalan kea rah lain.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcdTdmPEiRe
Sedangkan Narnia memandangi sosok Adam yang sudah berjalan jauh dengan wajah tersipu malu.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlyQ7eQcOTq
“Nanti malam, ia ikut kita makan malam! Aku harap kamu tidak keberatan, anak itu hidup di luar dan tinggal sendirian demi mengejar cita-cita menjadi artis. Oh ya, aku harap jangan di masukkan ke dalam hati atas sikapnya yang menabrak kamu barusan,” jelas Herman yang mewakili Adam untuk minta maaf.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYITc4xctl
Herman tidak tau, apakah Adam sengaja mengikuti mereka dari belakang atau karena memang ada syuting di lokasi ini. Yang pasti, Herman merasa kejangalan saja dengan sikap Adam yang seperti mengejar target yang tidak biasanya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLYGJylKKDW
“Tidak apa, aku yang salah! Telah mengotori bajunya,” balas Narnia yang tersipu malu.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0adaID7Ouz
Lala yang meyusul keduanya, melihat wajah Narnia memerah dengan tersipu malu. Mulai mengoda Narnia dan hasilnya di luar perkiraan Lala. Bahwa Narnia jatuh cinta pada Adam di pandangan pertama.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Cm3bly5zt
Perkataan Narnia membuat Lala terkejut, antara senang dan iri mulai menghiasi hatinya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpNeFrnX1DF
Senang karena usahanya untuk membuat Narnia untuk tinggal bersama dengan mereka akan menjadi kenyataan. Sedihnya, ia mendapatkan saingan cinta yang merupakan anaknya sendiri.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBi6PKeq9pk
Sedangkan Herman tidak mau tau, asal menguntungkan untuk bisnisnya. Ia tidak perduli dengan persaingan cinta para wanita untuk mendapatkan cinta Adam.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEhKq9nN1Pp
Herman tersenyum puas dan bangga. Tak lama lagi, bisnis usahanya akan kembali seperti dulu lagi.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7apARiFe7W
“Ayo, kita makan dulu!” ucap Lala yang mengajak Narnia untuk makan bersama-sama dan berapa kali mengoda Narnia yang menyukai Adam pada pandangan pertama.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKRUjAXWlAp
Narnia tidak membantah, ia menudukkan kepalanya dan memakan makanan di hadapanya dengan lahap.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2gItrc6lil
Selesai memakan siang, Lala dan Herman. Mengajak Narnia untuk jalan-jalan mengelilingi Mal Grand City. Berapa barang di beli oleh Narnia dan Herman dengan membayar belanjaan Narnia tanpa protes sama sekali.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnhqaJqTYb2
Awalnya Narnia merasa tidak nyaman dengan sikap Herman. Tapi melihat Herman bersikap biasa dan bertingkah seperti seorang ayah.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNXNq8Jm20Y
Hati Narnia menjadi luluh, dengan sikap Herman yang memang tidak ada maksud apapun.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxaCVHKqBaV
“Aku seperti punya seorang anak perempuan!” ucap Herman bahagia dengan di buat-buat.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE98WhFt77K
“Tuhkan, dengar apa kata Herman! Dia saja suka denganmu, karena sejak dulu ia ingin anak perempuan. Tapi tidak pernah di dapatkannya,” ujar Lala yang berpura-pura sedih di hadapan Narnia untuk mendapatkan simpati Narnia untuk Herman.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbBPR5Li3jK
Narnia melihat Herman dan melihat ke arah ibu sambungnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3TuXedHGnv
“Kamu boleh panggil aku dengan sebutan Ayah! Aku menganggapmu sebagia anak sendiri, maaf aku agak lancing dengan mu. Seenaknya menganggap mu sebagai anak,” ucap Herman dengan kesenangan yang masih di buat-buatnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJBubavDoPV
Semua ini demi persugihan, maka ia akan melakukan apapun untuk menarik simpat Narnia dan bertingkah sebagai seorang ayah yang menginginkan anak perempuan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6PfQWXN495
“Ayah,” ucap Narnia dengan tersipu malu.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtnDPGFzcpw
“Horeee…! Aku di panggil dengan sebutan Ayah oleh Narnia. Kamu dengar Lala?” seru Herman dengan kegembiran luar biasa dan memeluk tubuh Lala. Yang menandakan ia sudah berhasil berakting dengan baik dan sisanya, akan di serahkan kepada Lala.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbbMP6EkKr8
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnWc4KkOwrB
Lala yang mengerti maksud Herman. Mengurai pelukkan Herman dan menarik Narnia untuk ketengah untuk di peluk bersama-sama.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡocjBlmKv0s
Trik Lala dan Herman berhasil meluluhkan hati Narnia yang semula penuh dengan kecurigaan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkMdvveNWbv
Sesampai di rumah, Lala memperlihatkan kamar yang akan di tempati oleh Narnia.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡijZ41bkX8I
“Semua ini, Herman yang mendekor isi ruangan kamar! Apa kamu suka?” tanya Lala yang berpura-pura bahagia.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWngCTRT2Jw
“Ayah yang melakukannya?” ucap Narnia dengan wajah tidak percayanya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2abJmm1Xp4
“Iya, dia dari dulu ingin punya anak perempuan tapi tidak pernah dapat! Maka ada satu kamar yang di desain khusus untukmu, jika suatu hari kamu menginap di sini untuk liburan pajang. Tanpa perlu menginap di hotel yang tidak aman,” jelas Lala denga penuh kebohongannya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJp1nOubZg
Narnia yang berbahagia, langsung masuk ke dalam dengan terkagum-kagum.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyTLoaU4zMw
“Benaran boleh ku huni!” tanya Narnia sulit percaya dengan semua ini.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIG1xSFC5U9
“Tentu saja boleh! Kamu istirahat dulu, ibu mau bantu ayahmu mengangkut jualan ke took dulu. Nanti malam, kita makan bersama-sama di luar.”
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1hAeHLFVty
Narnia melihat ke arah ibu sambungnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL1DjJCjNnj
“Pelayan akan datang pagi dan sore, apa yang mau kamu makan. Minta mereka masakkan untukmu,” ucap Lala yang kembali memeluk Narnia yang sudah dewasa dan tidak sabaran untuk segera memasak lendir Narnia yang akan di gunakan untuk persugihan selanjutnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8wq5dZQL6W
“Terima kasih, Bu!” balas Narnia yang membalas pelukkan ibu sambungnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuAZSZSF5UT
Lala mengurai pelukkannya, karena ia harus segera pergi ke toko.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKHrwQjrgPw
Saat Lala hendak pergi keluar dari rumah, ia berpapasan dengan Ardi dan mengingatkan Ardi untuk tidak macam-macam pada Narnia. Karena belum waktunya untuk di setubuhi.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsRoaveCNJ4
Ardi berdecak kesal, ia langsung pergi dengan acuh tak acuh dari hadapan ibunya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzgPDbvTAyL
Lala yang cemas, berulan-ulang kali mengingatkan Ardi. Sebelum ia pergi ke took bersama Herman.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf3nN1tvebW
“Aku tau, lagian aku juga tidak mau hidup dalam kemiskinan!” balas Ardi kentus.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBty8RhJlZq
Lala yang lega, langsung bergegas pergi dari hadapan Ardi.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP0mF4QKdtZ
Ardi melihat kepergian ibunya dengan terburu-buru dan ia langsung masuk ke dalam rumah dan berpapasan dengan Narnia yang berjalan menuruni anak tangga dengan pakaian mengoda imam. Tang top ketat yang membungkus kedua dada yang besar dan menampakkan lekuk tubuh di sertai celana denim yang pendek. Menampakkan kedua paha yang putih.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8yElKGpCBv
Ardi menelan saliva dengan kasar, ia tidak menyangka akan ketemu dengan Narnia yang merupakan wanita yang pernah ia lecehkan di bandung dan sialnya. Narnia yang di maksud kedua orang tuanya. Ternyata Narnia yang ini yang sedang di hadapannya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFhxtNJYbOl
“Kau?” pekik Narnia histeris.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr7F0LJaaMN
“Wah!” balas Ardi dengan santainya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxAZfIDc2o
“Kenapa kau di sini?” tanya Narnia bersedekap pinggang.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDDrqo1P9NN
“Ini rumahku, wajar aku di sini?” balas Ardi yang jalan mendekati Narnia. Hingga posisi keduanya berdekatan dan mata Ardi mengintip kedua gundukkan besar yang menampakkan keindahan yang padat dan berisi di hadapannya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbADWx0gkyh
Plakkk
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa0NbWLeFoR
Sebuah tamparan melayang di wajah tampan Ardi.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJfuuQj8ShU
“Jangan kurang ajar, pakai acara mengintip segala ke arah kedua dadaku!” ucap Narnia dengan sikap sombongnya yang menantag Ardi
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjaXcglFzyV
Ardi memegang wajahnya yang mati rasa sebelah dengan senyuman liciknya. Matanya masih menatap kedua gundakan yang berisi yang mengoda untuk di jamah.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7O7kINhmJ5
“Tak lama lagi akan ku remas sampai puas dan akan ku genjot setiap hari,” batin Ardi. Yang masih menatap wajah songong Narnia di depannya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOma62HeFXA
“Sepertinya, aku harus memberitau padamu! Apa itu sebuah balasan dari tamparan?” ucap Ardi yang langsung menarik Narnia ke dalam pelukkannya dengan nahan tengkuknya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Ire2Q6jnO
“Lepasin, ini pelecehan seksual!” pekik Narnia dengan meronta-ronta.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6PKZrdEkIU
Ardi langsung menunduk, kemudian mengangkat Narnia dengan meletakkan di salah satu bahunya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPN1Vb7TwBv
“Lepasin Aku…” pekik Narnia yang merontah-rontah kembali.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlUU448PW5T
Ardi masih menulikan telinganya, ia berjalan menaiki anak tangga dengan memopong Narnia dibahu kirinya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxTGEggWOgE
Kemudian, pintu kamar di buka dan Narnia di lemparkan ke atas ranjang dengan cara kasar.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTgytsBNdPN
Merasakan waspada, Narnia memundurkan langkahnya ke belakang.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwE7EM2AFlA
“Lebih baik ganti pakaianmu! Kita semua akan makan malam,” ucap Ardi yang langsung keluar dari dalam kamarnya yang kini di huni oleh Narnia.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZTePkc7Vih
Narnia terbinggung, Ia mengira Ardi akan memperkosanya di dalam kamar. Ternyata Ardi memilih pergi. Setelah melemparkan dirinya ke atas ranjang.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuQcRZyOSVH
“Benar-benar pria aneh?” gumam Narnia pelan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLpm89r4LFc
Melihat pintu terbanting dengan keras, Narnia menghela nafas panjang.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT9tkXQGIeR
***
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAHM7iLvMEt
Malam hari, merupakan waktu makan malam bersama-sama di luar.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTvhaDhUey
Adam sengaja menjemput Narnia dengan mobil mewah, Narnia tersipu malu. Saat di paksa masuk ke dalam oleh ibu sambungnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7VT155zY7q
“Kesempatan langka, manfaatin dengan baik!” bisik Lala pada anak sambungnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnM0w8lCIX
Wajah Narnia memerah padam dengan keringat bercucuran.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtJ3gnD9xm4
Sesuai perintah ibu sambungnya, Narnia masuk ke dalam dengan jantung berdebar-debar kencang. Berapa kali ia melirik Adam yang tampan. Sedang memegang kemudi mobil dengan tatapan menatap lulus ke depan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJTG2v06QZL
Tatapan Narnia ke rahang dan jemari Adam. Secara diam-diam mulai berhayal sesat.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdKpRYmXYMd
Waktu terus berjalan, berapa lampu hijau terlewati.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzhWmApULBY
Narnia binggung, mau bagaimana menjelaskan atau memulai pembicaraan dengan Adam.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEde63ZZvDC
Suasana tegang dan canggung menyelimuti keduaya, hingga sampai ke salah satu restoran. Adam seperti pangeran berkuda putih yang membukakan pintu mobil untuk Narnia dan tidak lupa mengulurkan tangannya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqUy21awMZN
Dengan wajah malu-malu, Narnia menyambut uluran tangan Adam. Di belakang, Ardi yang melihatnya sampai merasa mual setengah mati. Perutnya terasa melilit dan ingin mengeluarkan isi-isinya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEvhxSDK8PV
Iri dan dendam kepada Adam, sudah mendarah daging untuk Ardi. Jika bukan karena perintah ayahnya untuk bersabar dalam persugihan ini.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB5UZ38uabj
Ardi sudah melakukan pemerkosaan kepada Narnia tadi sore, biar Narnia menjadi wanita bekas dan tidak akan mengejar Adam lagi.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDmCWeeaJEx
“Jangan melamun,” ucap Herman yang mendorong kepala Ardi.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh4Lux8QMVl
Dengan gaya malas, Ardi keluar dari dalam mobil dengan wajah kusutnya di ikuti oleh Lala dari belakang,
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeq1rQPExVB
Sesampai di dalam restoran, Ardi melihat Narnia menatap Adam penuh dengan perasaan cinta dan bahagia.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcpwmEwzkVZ
Ardi mengambil inisiatif untuk duduk di samping Narnia. Untuk sengaja mengerjain Narnia. Ia langsung mengusap paha Narnia dengan lembut. Hingga Narnia hampir saja mendesah keluar dari bibirnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ95qW3tikEF
Beruntungnya, ia mengubahnya menjadi batuk. Dengan alasan tenggorokannya gatal. Untuk menghindari kecurigaan semua orang yang menatapnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZWi8UExd2K
“Maaf, aku banyak makan gorengan berapa hari ini. jadi agak sedikit gatal tengorokkannya!” alasan Narnia dengan senyumannya dan langsung menenguk air putih di atas meja.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQklJBjgpwD
Di bawah meja, Ardi sudah mengusap tangannya hingga semakin naik dan naik. Narnia mengerutkan keningnya sesaat. Ia merasa bagian bibir intinya di elus oleh jemari Ardi dan berusaha menyusup masuk ke dalam melalui cela pakaian dalamnya yang bereda tipis.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ00NohQTbco
Melihat Narnia tidak ada respon, Ardi sengaja memasukkan satu jarinya ke dalam liang Narnia. Mendiamkannya sesat, sebelum ia bergerak.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3JeA8Y7TOp
Jantung Narnia berdetak kencang dan menelan saliva dengan kasar. Saat merasa jemari di dalam intinya sudah bergerak.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEMT9YdEgdY
Sambil menahan gairahnya, Narnia memesan makanan dengan cepat dan pamit untuk ke toilet dengan alasan ke banyakkan minum.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz8g0eflIhq
Tidak ada yang curiga dengan apa yang di lakukan oleh Narnia, kecuali dengan Adam dan Ardi. Adam tau apa yang di lakukan oleh Ardi kepada Narnia. Ia memilih diam tanpa membantu. Membiarkan Ardi mengerjain Narnia barusan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaZ3tK7ZBa3
Di dalam toilet, Narnia membersihkan cairan yang keluar dalam jumlah banyak di liangnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjqXpePMnG
“Benar-benar sial, kenapa harus dia sih yang melakukannya!” batin Narnia mengoceh.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOTzH0nymCM
Narnia menutup matanya, sambil membayangkan yang memainkan liangnya adalah jemari Adam. Seketika wajahnya langsung memanas dan liangnya berdenyut kencang.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3SSlO4JJw
“Aduh… apa-apain sih, sampai berhayal seperti ini!” gumam Narnia pelan sambil menyentuh liangnya yang berdenyut.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuJbqThGPo3
Tidak ingin berlama-lama, Narnia memakai pakaiannya kembali. Ia segera kembali ke tempat duduknya seperti biasa. Bergabung dengan yang lain dan menyantap makanan yang sudah di sajikan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo36EEUquJn
Ardi tidak melakukan apapun, untuk menghindari kecurigaan orang lain. Ia sibuk makan dengan elegan dengan kedua tanganya yang memegang garpu dan sendok.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqjW51UoByL
Selesai makan, Herman mulai membuka obralan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyOsitTom2x
“Nar, bagaimana kalua kamu pindah sekolah di sini. Bisa satu sekolah dengan Adam dan Ardi! Setelah itu lanjut ke tempat kuliah yang bergengsi,” ucap Herman dengan sikap lembut yang di buat-buat.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGSu70zoJKk
Narnia binggung sesaat.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSOvrOWfg7l
“Soal tempat tinggal, kamu bisa tinggal bersama kita!” sambung Lala yang mendukung ide Herman.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu1akR5RTOi
“Alangkah bagusnya di kota! Kan kita bisa saling bantu dan semoga satu kelas,” timpal Adam yang berusaha mmbujuk Narnia untuk pindah ke sekolah yang sama dengannya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6rtiLD087r
Narnia melirik Adam sesat dan kemudian melirik Ardi yang melecehkannya barusan.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEMfgjevxVX
“Jangan terburu-buru ambil keputusan, pikirkan matang-matang!” ucap Ardi yang seakan memanasin suasana yang awalnya tenang. Kini menjadi tengang.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkP9hxcOORG
Mata Lala dan Herman melotot kea rah Ardi dengan tatapan marah. Ardi yang cuek, selesai makan langsung berdiri dari kursi. Ia langsung mendorong Narnia kearah Adam.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVfu8nURB1
“Kursinya jangan jauh-jauh! Aku mau pergi ke rumah Wina dan malam ini aku tidak pulang,” ucap Ardi yang seenaknya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3agwhES2aw
Narnia dan Adam mulai salah tingkah. Lala dan Herman bernafas lega, karena Ardi sudah pergi. Daripada jadi penganggu niat mereka untuk mendapatkan Narnia yang di jadikan tumbal persugihan bakso.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdVNUZTb0g1
“Maaf, aku tidak sengaja!” ucap Narnia gagap.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNXnxXhjNKf
Adam bersikap tersipu malu dengan sikap yang di buat-buat seperti pria malu pada umumnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ69c2CqmvJ8
Melihat reaksi Narnia. Lala dan Herman sungguh berharap besar, agar Narnia terpikat dengan pesona Adam. Sehingga akan memudahkan mereka menjalankan ritual dengan cepat.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdHjvWs7O9S
“Coba minuman ini, rasanya enak lo!” ucap Adam yang menawarkan minuman yang sudah di kasih ilmu jampi-jampi pelet.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3LtEi2cEQ2
Jika usaha kedua orang tuanya gagal, maka salah satu cara yaitu menjampi-jampi Narnia agar terpesona padanya dan tergila-gila.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtdQQaoITHR
Tanpa curiga, Narnia meminumnya tanpa menyadari apa di masukkan oleh Adam ke dalm minumnya.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZqSSLCbE3r
Setelah makan malam, semuanya bergegas pulang. Adam mengantar Narnia kembali ke rumah. Sedangkan dirinya kembali ke apertement.
2438Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNSqFxljsAw
