Di pos kamling daerah perumahan Pak Endang
104Please respect copyright.PENANAPD32U8G2vP
Pak Endang : ilmu lo gak berhasil. Masa sampe sekarang si Dinda masih gak datang ke kita
Mimin : iya jelas gak berhasil lah. Yang kena garem nya kan bukan si Dinda tapi mbak mbak yang pake cadar itu
Pak Endang : ah serius loh?
Mimin : iyalah.
Pak Juned : tau dari man lo kalo yang kena itu si mbak cadar itu?
Mimin : pas gue baca mantra, yang kelihatan gelisah itu kayaknya si mbak cadar itu. si Dinda mah tenang tenang aja.
Pak Endang : terus kenapa lo gak terusin? Ya kerjain lagi, kan kalo gak dapet si Dinda nya, lebih beruntung kalo kita dapet yang cadar. Lebih bikin penasaran.
Mimin : kirain pada gak mau.. soalnya takut kalo dibalik cadarnya ternyata gak ada cantik cantiknya
Pak Juned : kami kan mau nya yang tertutup rapet, bukan pura pura ditutup.
Mimin : oke deh, jadi kapan mau kita kerjain lagi?
Pak Juned : ya kalo bisa malem ini aja.
Mimin : tapi mantra nya gak akan berlaku lagi kalo sasaran kita sudah berhubungan sex.
Pak Endang : kalo tuh akhwat belum nikah aman lah.. yang penting kita coba dulu. Emang nya kalo dia kena mantra, dia bakal ngapain?
Mimin : gue akan buat dia berjalan kesini sambil telanjang bullet
Pak Juned : wah gawat kalo ketahuan orang orang. gimana kalo malem ini kita bilang sama hansip gak usah jaga. Kita aja yang jaga, trus kita panggil si akhwat itu jam duaan pas udah agak sepi, gimana?
Mimin : setuju setuju.. dia akan gue buat merangkak sambil telanjang kesini.
Pak Endang : sisain jilbab dan cadarnya ya min..
104Please respect copyright.PENANALCy047ebXw
POV Adinda
104Please respect copyright.PENANAbyaZcDJRXa
Hari ini aku libur kuliah akan tetapi aku memiliki kelas yang harus ku ajar sore ini. Namun dengan alasan sakit, aku meminta izin untuk tidak mengajar. Seharian telanjang didalam kamar membuat ku merasa nyaman. Tak terasa aku telah tiga kali bermasturbasi dari pukul satu malam tadi, kemudian pukul enam dan barusan, pukul setengah delapan. Aku menemukan diriku semakin ketagihan dengan masturbasi. Jika sebelumnya aku ragu untuk menikmati masturbasi, namun kali ini aku melakukannya dengan lebih gila. Misalnya ku masukan pena kedalam vagina ku, atau botol lotion yang membuat aku merasa semakin binal dan liar. Nafsu syahwat ku semakin meninggi dan aku pun semakin nyaman telanjang seperti ini. Pagi ini, semua teman teman kos ku kuliah, satu orang mudik ke kampung nya karena ada keluarga nya yang meninggal dunia sehingga hanya ada aku saja disini, didalam tempat kos-kosan khusus wanita ini. Keadaan sepi begini membuat ku merasa jantung ku makin berdetak kencang. Entahlah, bagaimana bisa terpikir dalam benak ku untuk melakukan masturbasi diluar kamar setelah aku melihat bapak kos pergi keluar kerumah sakit karena istrinya terkena demam berdarah dan harus dirawat inap dirumah sakit. Pelan pelan ku buka pintu kamar dan terdengar lah suara pentungan mie ayam favorit ku. baiklah, aku akan makan terlebih dahulu. Seperti malam itu, aku hanya mengenakan jilbab yang menutupi hingga perut ku, lalu ku tambah kain jilbab segiempat yang melilit ke sekujur tubuh ku hingga mata kaki dank u tutup telapak kaki ku dengan kaus kaki krem. Dengan penuh percaya diri, aku melangkah keluar kamar sambil membawa mangkok. Nampaknya, apa yang terjadi padaku telah merubah diriku menjadi semakin binal. Saat aku mendekati penjual mie ayam ini, aku merasa terangsang. ahh apa kah yang harus ku perbuat? Jantung ku berdebar kuat terutama saat ku sadari ikatan kain jilbab ku ini terasa makin mengendur. Dan akhirnya, ikatan kain jilbab ini pun terlepas. Untung saja aku segera merapatkan kedua tangan ku pada tubuh ku sehingga kain itu tak langsung jatuh kebawah sehingga menyajikan pemandangan vagina dan paha seorang akhwat yang biasa ia lihat tertutup seluruh aurat nya.
104Please respect copyright.PENANAbUZMmGUrHK
Aku : mang, bisa bawain kedalam gak?
Penjual : loh gak apa neng? Kan laki laki dilarang masuk?
Aku : gak apa mang, gak ada orang juga. Semua nya kuliah
Penjual : iya deh neng
104Please respect copyright.PENANA6uZHGfHm1Y
Ku sadari, tampak nya penjual mie ayam ini memperhatikan tubuh ku yang nyaris telanjang. Entah bagaimana, aku menjadi semakin terangsang dilihati seperti ini.
104Please respect copyright.PENANAeY9WxuIuPH
ku tutup gerbang kosan dan ku ajak penjual mie ayam langganan ku ini masuk kedalam sambil membawa mangkok sedangkan aku menahan kain jilbab ini agar tak merosot. Walaupun aku terangsang, tapi tak mungkin aku membiarkan laki laki tua ini menikmati tubuh ku apalagi sampai memperkosa ku. ku ajak dia masuk kedalam kamar ku dan meminta nya meletakan mangkok nya keatas meja kecil dikamar ku. ku lihat ia sangat canggung ketika masuk kedalam kamar ku.
104Please respect copyright.PENANA2BA3bCecog
penjual : neng, saya tinggal dulu ya
aku : eh iya mang. Nanti kalo sudah, saya anterin mangkok nya.
104Please respect copyright.PENANA429fU7Gs9u
ada rasa risih yang hadir saat selembar kain menempel ditubuh ku. aku merasa tak nyaman lalu ku lepas kain jilbab yang menempel di tubuh ku ini. Kini aku hanya memakai jilbab dan kaus kaki saja. Sebuah bisikan setan menghampiri ku, terpikir dalam kepala ku sebuah ide untuk makan di kursi luar dengan hanya telanjang saja. Rasanya benar benar membuat jantung berdebar debar. Ahh mungkin sesudah ini aku akan jalan jalan ke pasar dengan hanya memakai jilbab dan kain jilbab saja.
Posisi duduk ku membelakangi gerbang kosan sehingga siapapun yang masuk pasti ia akan melihat punggung ku yang masih terbalut jilbab. sesudah makan, aku belum berniat mengembalikan mangkok, malahan aku berimajinasi bagaimana jika kedua sumpit ini masuk kedalam vagina ku. akhirnya, ku masukan kedua sumpit itu kedalam vagina ku dan pelan pelan aku mendesah. Mataku terpejam menikmati tusukan sumpit didalam liang rahim ku. semakin ku tusuk kedalam, desahan ku makin mengeras. Ahhhh walaupun rasanya tak senikmat kontol bapak kos, tapi aku cukup tak kuat menahan kenikmatan dua buah sumpit yang memperkosa ku. dasar, Dinda si akhwat pelacur, begitulah kata dalam hatiku, aku merasa makin terangsang direndahkan begitu dan makin tak kuat menahan syahwat yang menguasai diriku. Aku terus menekan semakin dalam dan ketika orgasme ku semakin mendekati ujung pintu vagina ku, sebuah tangan yang kasar dan kekar menggenggam pergelangan tangan ku.
104Please respect copyright.PENANA3YQ3ZdXQlE
“balikin mangkok nya neng”
104Please respect copyright.PENANAnsuWCWpHel
Aku terkejut mendengar suara itu. mataku terbuka dan kaget nya saat ku lihat bukan hanya penjual mie ayam yang berdiri diatas tubuh ku melainkan bapak kos yang sedang mengelus elus kontolnya dari luar celana jins nya. aku cepat cepat mencabut sumpit itu dari vagina ku dan menutupinya. Namun mereka sudah terlanjur terangsang karena melihat aktivitas seorang akhwat berjilbab panjang tengah bermasturbasi dan dengan binalnya ia bermasturbasi di tengah halaman kosan.
104Please respect copyright.PENANAuCZpyzGJBZ
Bapak kos : bener kan apa kata saya, body nya yahud
Penjual : gila.. gak sabar mau ngontolin akhwat ini
Aku : apa apaan ini? Jangan sentuh saya atau saya teriak
Bapak kos : ah sudahlah lonte, kamu juga sudah berkali kali saya pake tapi gak pernah melawan nanti juga bakal keenakan.
Penjual : nah kalo tadi pake dua sumpit, sekarang pake dua kontol ya neng
Aku : jangan macam macam pak. Kali ini saya serius. Saya akan lapor polisi.
Bapak kos : oy jul, percaya gak kalo akhwat ini tiap hari telanjang dikamarnya
Penjual : percaya banget, ini aja diluar kamar dia telanjang.
Bapak kos : goyangan nya mantep… kalo gak percaya coba aja deh
104Please respect copyright.PENANA4ojDieHTlU
Dilecehkan dengan kata kata seperti itu, membuatku marah.. ahh bukan, aku bukan marah melainkan semakin terangsang dan senang. Tak dapat ku sembunyikan bahwa vagina ku makin basah dan putting ku mengeras. Kedua bapak tua ini memasukan tangan mereka kedalam jilbab panjang ku dan meremas payudara ku. ahhhh, aku mulai mendesah. Aku sangat menikmati perbuatan ini. Walaupun aku takut bagaimana melayani dua pria, tapi aku mencoba tetap terlihat tenang. Lagipula ada rasa penasaran bagaimana ukuran kontol bapak penjual mie ayam ini dan bagaimana jika dua kontol menikmati satu vagina milik sang akhwat yang sebelumnya sangat menjaga kesucian dan kehormatannya. Tangan mereka yang lain membuka resluiting celana mereka dan hadirlah dua kontol besar yang membuat ku makin berdebar debar. Kontol penjual mie ayam ternyata sangat besar, bahkan lebih besar daripada milik bapak kos. Apakah vagina ku bisa menampung kontol milik nya.
104Please respect copyright.PENANAtOnROggoDa
Kedua tangan mereka masih sibuk bermain di payudaraku. Kadang diremas, di pelintir putting nya, ditarik tarik atau di tekan kedalam. Membuat ku tak mampu melawan dan hanya bisa pasrah menikmati rangsangan ini. Dada ku membusung keatas dan kedua tangan ku mengelus elus kontol mereka. Lalu dengan bergantian mereka menciumi bibir ku, menjilati wajahku dan menciumi leher ku yang masih terbalut dengan jilbab violet. Vagina ku dimainkan oleh kedua tangan mereka yang lain. Seakan tangan tangan mereka memperebutkan satu vagina mungil yang tak berbulu ini. Ku rasakan jari mereka yang kekar bergantian masuk kedalam vagina ku, namun kemudian mereka memasukan jari mereka secara bersamaan kedalam liang vagina ku yang semakin basah dan akhirnya aku mengalami orgasme dengan sangat nikmat dan luar biasa. Desahan ku makin tak terkendali entah apakah orang orang diluar sana bisa mendengar rintihan kenikmatan seorang akhwat yang telah gugur kesuciannya dan dinikmati oleh dua laki laki bagaikan seorang pelacur yang hanya dibayar dengan mie ayam.
104Please respect copyright.PENANArQEg0dWNBa
Kemudian mereka berganti posisi, aku pun berposisi menungging dengan bertumpu pada kursi kayu. . Bapak kos mengarahkan wajahku mendekat ke kontolnya. Ia menggesek gesekan kontolnya kemuka ku. sementara dibelakang sana, penjual mie ayam sedang menggesek-gesekan kontolnya di lubang pantat ku.
104Please respect copyright.PENANAhLoyhZdBwK
Penjual : ahhh saya gemes sama pantatnya nih.. enak banget diremes
Bapak kos : ya sudahhhh.. masukin aja ahhhhh ke pantat nya..
104Please respect copyright.PENANAX5uKunPGlF
Aku tak dapat berkata apapun karena bapak kos menekan kepala ku yang masih ditutupi oleh selembar jilbab dan kontolnya menggesek gesek wajah ku. dan dari belakang, aku merasakan bongkahan pantat ku diremas dengan kuat dan sebuah benda tumpul masuk kedalam lubang vagina ku. aku tak dapat berteriak karena bapak kos menekan kepala ku dengan sangat kuat ke batang kontolnya. Kontolnya yang besar membuat ku merasakan nikmat yang tak terkira disaat batang kontol itu menggesek gesek dinding vagina ku dan menyentuh ujung rahim ku. aku benar benar mirip seorang pelacur berjilbab yang tengah digarap oleh dua orang pelanggan nya. ditambah saat ku goyangkan pinggulku agar si penjual mie ayam yang berumur sekitar 50an ini merasa nikmat. Tak lama kemudian dari depan, bapak kos mengeluarkan sperma nya ke wajah ku dan mengenai jilbab ku. ia gunakan ujung jilbab ku untuk membersihkan kontolnya yang masih basah karena sperma. Sedangkan bapak kos terus menggenjot vagina ku dengan kasar dan aku tak mampu mengimbangi permainannya hingga aku mengalami multi orgasme. Ahhh nikmat rasanya. Aku telah lepas kendali, ku goyangkan pinggulku bersamaan dengan orgasme yang hebat ini dan kemudian tubuh ku dihempaskan oleh si penjual mie ayam ini ke tanah dan ia mengeluarkan sperma nya ke jilbab yang menutupi dada ku. aku terbaring di tanah yang ditutupi rumput gajah mini. Sekilas ku lihat di gerbang kos yang terbuka sebuah ujung jilbab panjang melambai cepat. Pertanda ada seseorang yang melihat permainan kami dari tadi dan pergi dengan buru buru saat ku menoleh kearah nya.
104Please respect copyright.PENANAZfSMrj48CV
Di SEKOLAH
104Please respect copyright.PENANAicZ34FWsQk
Andi : kakak lo gila, gue sampe gak tahan mau ngocok pas liat dia Cuma pake handuk.
Irfan : sudah ah jangan cerita cerita sama orang, ntar banyak yang mau ngeliat.
Andi : sumpah, apalagi pas dia jatuh depan gue terus handuk nya kesingkap. Toket nya gede juga ternyata. Gak nyangka bisa liat cewek jilbab panjang telanjang secara langsung
Yogi : emang lo gak pernah bayangin lo ngentot kakak lo ya? Atau liat kakak lo dientot orang? kayak cerita kak alya gitu?
Irfan : ya pernah tapi bukan sama kalian.
Sandy : ngomong ngomong hari ini lo les gak? Kan bisa ketemu guru jilbaber kita, bu dinda.
Irfan : nah kalo yang itu gue setuju buat di entot
Sandy : ya kalo gak ada OB kemarin, kita pasti udah berhasil ngentotin bu dinda.
Yogi : yang gue gak percaya itu kok bu dinda bawa dildo ya. Buat apa dia dildo.
Irfan : ya mungkin buat mukulin siswa nya yang nakal kayak kita kali.
Sandy : oh iya di, liat lagi dong foto kemaren. Yang di gue di hapus soalnya hp gue semalem dipake adek gue
Andi : foto yang mana?
Sandy : foto kakak nya Yogi nih
Andi : ohh yang dari belakang ini ya yang Cuma pake handuk. Nih idupin Bluetooth lo.
Yogi : fan, malam ini kita nginep tempat lo lagi ya. Gue bawa film bagus deh
Irfan : kakak gue pasti ribut kalo lo nginep terus
Yogi : ya kalo ribut perkosa aja fan.
Andi : hahaha.. kakak nya Irfan kalo di gangbang gimana ya
Irfan : ya sudah, lo pinter banget bikin gue jadi sange ke kakak gue sendiri. Tapi jangan bikin keributan ya.
Yogi : rencana nya gue mau bikin keributan. Sumpah, malam ini gue mau perkosa kakak lo.
Irfan : silahkan kalo kalian bisa. Tapi gue gak ikut aja ah. Takut diusir sama kakak gue terus gue mau tinggal dimana.
Yogi : tenang, gue sudah siapin caranya supaya kakak lo mau dientot sama lo, bahkan dia yang nyuruh.
Irfan : ahh serius loh?
Yogi : tunggu aja malem ini.
104Please respect copyright.PENANA8ATqanL37y
POV Azizah
104Please respect copyright.PENANAZbBLNzEnol
Pikiran ku sangat suntuk. Aku masih tak percaya pada sikap adik ku yang telah menodai kehormataku dihadapan teman temannya serta menjadi kan diriku objek onani mereka. Di kantor, aku sedang sendirian. Staff bawahan ku sedang melakukan tugas mereka masing masing. Ya, aku bekerja di salah satu cabang salon muslimah terbesar di kota ini. Aku menjabat sebagai kepala cabang. Karena ini adalah salon muslimah maka tak ada laki laki yang boleh masuk kesini. aku juga merasa menyesal atas apa yang terjadi padaku saat menemani Dinda ke rumah Lastri yang malah membawaku pada derita syahwat dan masturbasi pertama ku di toilet SPBU.
104Please respect copyright.PENANARp1pQC4MWs
Ku buka cadar ku, dan nampaklah wajah putih ku dengan pipi tembem. Pandangan ku menerawang ke langit langit ruangan pribadiku. Tak sadar, suasana sepi dan tenang ruangan ku membawa ku pada sebuah pertanyaan, bagaimana dinda menjalani aktifitas nya tanpa pakaian. Pastilah banyak laki laki yang menggoda nya. malang sekali nasib Dinda. Tiba tiba, ku rasakan tubuh ku menjadi gerah. Padahal Ac diruangan ini telah di setel suhu 16 derajat celcius. Tanpa sadar, aku malah membayangkan jika aku yang berada di posisi dinda. Bukannya memikirkan bagaiamana agar masalah yang dihadapi akhwat binaan ku itu selesai, malah aku membayangkan bagaimana para laki laki menggodanya. Pikiran ku pun malah tertuju pada rumah Lastri dan laki laki yang ku lihat disana. Ada rasa ingin menuju kesana. Tak tahu apa, hal ini membuat ku sangat ingin pergi ke rumah Lastri, bukan ke kosan Dinda.
104Please respect copyright.PENANAElNpCeKMzk
Ahh mengapa vagina ku malah basah. Bagaimana bisa aku terangsang? dada ku pun tampak sesak karena payudara ku yang berukuran 36B tiba tiba mengeras dan membuat ia terjepit didalam bra hitam yang ku kenakan. Ahh posisi sendirian ku kini membuat ku bebas meremas remas payudara ku dari luar gamis ku. kaki ku pun telah mengangkang lebar seakan menanti ada nya penis yang menghujam nya. sabar Zii, bulan depan kamu akan mendapatkan semua ini. Bulan depan hasrat ini akan tersalurkan di jalan yang halal. Bukannya berhenti, aku malah makin dan terus meremas payudara ku. dalam hatiku bukan lagi menasehati diri sendiri tapi membayangkan apakah calon suami ku, mas Erwin cukup agresif untuk memuaskan ku? ahhh tidaaakk.. aku harus menjaga diriku dari perbuatan ini. Daripada aku tersiksa dalam kesendirian ini, lebih baik aku jalan jalan ke sekeliling kantor.
104Please respect copyright.PENANAwFhanWd7fi
Semua staff ku sedang melayani para akhwat dan ummahat yang melakukan perawatan di salon ini. Mereka beralasan bahwa tampil cantik dihadapan suami adalah ibadah karena membuat suami menjadi senang. Aku pun langsung terpikir kelak jika aku sudah menikah, penampilan seperti apapun yang diinginkan mas Erwin pasti akan ku penuhi. Kemudian ku lihat ukhti Andra sedang sibuk melayani tamu yang minta dikeramas. Ketika ku lihat ukhti Andra, pikiran ku langsung tertuju pada dildo karena dial ah yang saat itu memperkenalkan ku dengan benda itu. tak ku duga, walaupun sudah mengalihkan aktifitas dan pikiran, aku masih tetap saja merasa terangsang. malah semakin ditengah keramaian, rangsangan ini malah makin menjadi jadi. Aku kembali ke ruangan pribadi ku dan tak sengaja aku menoleh ke arah ruang karyawan yang terbuka, ku lihat disana tergeletak tas yang mirip dengan milik ukhti Andra. Tak tahu mengapa, aku penasaran apakah dia membawa dildo. Dengan pelan pelan aku membuka tas nya dan sebuah dildo berukuran 15 cm berwarna pink ada didalam tas nya. tanpa pikir panjang, ku ambil dildo itu dan ku masukan kedalam jilbab ku agar tak ada yang melihat.
104Please respect copyright.PENANAWPdCSkf7Qj
Sesampainya di ruangan pribadiku, aku mengamati bentuk dildo yang katanya mirip dengan bentuk kemaluan laki laki. Karena penasaran, aku mencari cari di google untuk memastikan kemiripan nya. setelah ku ketikn kata kunci penis, maka tampilah beberapa gambar di layar desktop ku. didalam pilihan gambar terkait, terdapat salah satu opsi “kontol besar” dan dengan rasa penasaran aku klik link tersebut dan ahhh aku menutup mulutku karena terkejut pada ukuran penis sebesar ini. Ada yang berwarna cokelat, hitam dan yang nampak urat urat nya membuat birahi ku makin naik dan memanas. Aku mendesah saat ku remas vagina ku yang masih tersembunyi dibalik pakaian muslimah ku. ku bandingkan dengan dildo yang ku pegang, ternyata bentuk nya sangat mirip Cuma beda warna dan ukurannya. Lalu aku berpikir bagaimanakah ukuran penis milik mas Erwin? Apakah aku perlu bertanya padanya? Ah jangan.. aku malu. Lebih baik ku nikmati saja dulu gambar gambar penis di layar computer kantor ku ini. Dengan sambil meraba raba vagina ku, aku terus fokus pada layar computer hingga suara BBM di hp ku tak ku hiraukan. Tubuh ku telah bersandar di kursi dan rok gamis ku telah ku naikan. Dildo yang ku curi dari tas ukhti Andra telah bermain di vagina ku. aku menggesek gesek kan kepala dildo itu di bagian tengah vagina ku. kemudian ketika sedang melakukan scrolling, ku lihat gambar dimana seorang wanita sedang di kelilingi laki laki dan mulutnya dimasuki sebuah penis.
104Please respect copyright.PENANAEIWa57sG8O
Karena penasaran, aku mengklik gambar itu dan ternyata itu adalah situs film porno yang tidak tersaring oleh Ippo-Chan. Ada banyak pilihan film porno disitus tersebut. Namun mataku tertju pada thumbnail yang menampilkan seorang wanita berjilbab dan berkacamata sedang melayani dua laki laki. Nampaknya nama yang tertera pada judul film tersebut adalah nama si wanita bintang porno ini yaitu Mia Khalifa.
104Please respect copyright.PENANAU5hRiIUkVE
Dengan gemetar, aku menonton video tersebut secara streaming. Adegan adegan panas di film itu membuat ku makin bergairah. Sambil menonton, aku terus menggesek gesekan dildo itu kedalam vagina ku dengan lebih cepat. Suara desahan ku tak dapat ku kendalikan hingga terdengar sangat keras. untung nya ruangan ini adalah ruang kedap suara. Adegan sang wanita yang jarus melayani dua laki laki itu membuatku merasa berimajinasi liar, bagaimana jika nanti mas Erwin, ah bukan tapi kedua laki laki yang ku lihat di rumah Lastri itu menyetubuhi ku secara bersama sama dan dengan kasar. Ahhhh tidaaakkk.. mengapa aku seperti ini. Bukannya aku berhenti namun semakin aku sadar ini salah, aku semakin terangsang hebat dan mempercepat gesekan dildo di vagina ku. salah satu tangan ku meremas payudara ku dari luar gamis ku. ahhh sungguh nikmat nya.. semakin ku lakukan ini, semakin kenikmatan itu mengalir di otak ku, memberikan ku pengaruh untuk terus dan makin cepat melakukannya. Ide nakal ku pun kembali aktif, kini aku menghentikan gesekan pada vagina ku dan aku membuka seluruh pakaian ku kecuali kaus kaki. Aku telanjang sendirian di ruangan pribadi ku dan sebuah dildo curian yang beruntung menikmati tubuh suci perawan ku yang indah ini. Dildo itu kembali ku arah kan pada vagina tak berbulu yang telah banjir. Dan tangan kiri ku meremas kedua payudara ku secara bergantian. Posisi telanjang seperti ini membuatku makin gila dan menikmati seks mandiri yang ku lakukan. Gesekan dildo pun makin cepat dan aku pun mengalami orgasme. Cairan orgasme membasahi lantai kantor ku dan mengeluarkan aroma yang khas. Aku terengah engah menikmati sisa sisa orgasme dan ku rasakan nyeri di vagina ku. sesaat aku terdiam mengatur nafas ku dan meneteslah air mata dipipi ku.. oh Azizah, semua orang melihat mu begitu sholehah dan baik, tapi beginikan sikap seorang akhwat bercadar ditengah kesendirian nya. begitu hatiku berbisik dan membuat ku menyesali perbuatan ku. ku kenakan kembali pakaian ku dan aku berniat mengembalikan dildo ke dalam tas ukhti Andra, namun baru saja membuka pintu, ku lihat ukhti Andra berada didepan pintuku dan dengan cepat ku sembunyikan dildo itu kedalam jilbab ku.
104Please respect copyright.PENANAaoX96tYpmx
Ukhti Andra : ukh, ana mau minta izin pulang ya. Soalnya ibu ana jatuh dikamar mandi.
104Please respect copyright.PENANARQSTXCxbEk
Aku mengizinkan ia pulang, namun dildo ini masih berada di tangan ku. apakah aku harus menyimpannya?
ns 15.158.61.18da2