Tak terasa, sudah berlalu hampir sebulan sejak hubungan terlarang antara mereka berempat. Rizka (Ummu Afra) sering teringat dengan persetubuhannya dengan Nurdin (Abu Aisyah), bahkan saat ia berhubungan badan dengan Mahmud (Abu Afra), suaminya. Begitu juga dengan Farah (Ummu Aisyah) yang terus tergiang tentang hubungan seksualnya dengan Mahmud, walaupun sedang bersenggama dengan Nurdin, pasangan halalnya. Namun, berbeda dengan para suami mereka yang pikiran dan khayalannya terus terbawa dengan dua wanita yang berbeda yang (pernah atau sedang) disetubuhinya. Mereka berdua begitu menikmati enaknya hubungan sex itu walaupun dengan harap-harap cemas bila perbuatan selingkuh mesum mereka ketahuan. Ya, antara istri dan selingkuhan mereka masing-masing. Andai bisa threesome atau foursome. Mungkin itu dalam pikiran mereka akhir-akhir ini namun bingung cara mewujudkannya.12931Please respect copyright.PENANAVAFpjIuC9v
12931Please respect copyright.PENANABGXTCKG2MY
Hari itu, Nurdin dan Mahmud sedang melakukan bersih-bersih di kantor DPP partai mereka di Jakarta Selatan. Mereka bersama para pengurus ikhwan yang bertugas hari itu. Para istri dan pengurus akhwat sedang berbelanja ke pasar di wilayah itu untuk keperluan konsumsi para ikhwan yang sedang bebersih itu. Ya, kegiatan itu rutin mereka lakukan agar kegiatan partai seperti syuro, munas, dan sebagainya berjalan lancar. Menjelang siang hari akhirnya kegiatan itu selesai. Mahmud, Nurdin, dan para pengurus ikhwan lainnya pun memilih beristirahat sejenak di beranda kantor itu sembari menikmati angin semilir yang menyejukkan. Walau pun mereka lelah, akan tetapi dengan obrolan-obrolan ringan dan penuh canda tawa di antara mereka membuat semangat dan tenaga baru hadir lagi. Apalagi, datang beberapa akhwat dam istri pengurus partai yang datang sambil membawakan makanan kecil dan minuman ringan. Namun, sebagian dari mereka belum datang. Termasuk Rizka dan Farah, pasangan Mahmud dan Nurdin (masing-masing, bukan dua-duanya). Mungkin mereka masih dalam perjalanan.12931Please respect copyright.PENANAOqhgkUV6RQ
12931Please respect copyright.PENANAS3KX8PS2DM
Satu di antaranya adalah Vera Zahrani. Dia adalah istri dari Marwan Hartono. Keduanya adalah anggota muda partai itu. Baru menikah kemarin. Keduanya adalah adik kelas mereka (Rizka-Mahmud dan Farah-Nurdin) saat SMA, walau pun beda beberapa tahun angkatan.12931Please respect copyright.PENANACubXyNkBoU
12931Please respect copyright.PENANAqPopWX5imC
Saat menyuguhkan konsumsi di hadapan suaminya, Nurdin, dan Mahmud, Vera tetap menundukkan kepala agar menjaga pandangan. Namun, payudara berukuran 38 B masih agak menyembul walaupun sudah tertutup jilbab lebar dan jubah longgarnya. Begitu juga dengan pantatnya yang agak bergoyang meskipun ditutupi rok panjangnya. Dia memang agak gemuk hingga tubuhnya tercetak indah walaupun tertutup pakaian syar'i. Sungguh pemandangan yang erotis tersembunyi. Itu yang ada di pikiran Mahmud dan Nurdin. Mereka berdua hanya menelan ludah dan agak linglung melihatnya sejenak walaupun setelah itu mereka menundukkan kepala karena malu.12931Please respect copyright.PENANAmtAtMbW1Jx
12931Please respect copyright.PENANAAioYWcMiFu
"Silahkan, Pak Nurdin, Mas Mahmud.", seru Marwan mengagetkan mereka berdua.12931Please respect copyright.PENANApdodry3ivK
12931Please respect copyright.PENANA8HONhYx5Z7
"Iya, ambil aja, Pak, Mas." timpal Vera sambil tetap menunduk.12931Please respect copyright.PENANAAZFEg6Gxqd
12931Please respect copyright.PENANAiZv1q5bJ9b
"Oh, ehm, ii..iya, Akhi, Ukhti.", ujar Mahmud dan Nurdin gelagapan seraya mengambil risoles dari piringnya.12931Please respect copyright.PENANAe4ZvxNylhc
12931Please respect copyright.PENANAOar70lzazO
Melihat itu, Marwan hanya tertawa.12931Please respect copyright.PENANAIa3XqmlmZF
12931Please respect copyright.PENANAQWYSswRhVl
"Langsung makan dan minum aja, Pak, Mas. Biar konsen lagi nanti.", kata Marwan agak cekikikan. Sementara Vera hanya tersenyum geli melihatnya.12931Please respect copyright.PENANAMZhAUL1FT1
12931Please respect copyright.PENANA6lDlW08t5r
"Oh, ii..iiyyaa. Betul itu.", seru Nurdin dan Mahmud bersamaan.12931Please respect copyright.PENANA1okrwjT5rd
12931Please respect copyright.PENANAX8km0aH5TM
"Ya, sudah. Afwan, ana mau balik dulu dengan istri. Ada urusan keluarga dulu.", ujar Marwan mengedipkan sebelah matanya seraya mencomot tempe goreng dari piringnya.12931Please respect copyright.PENANALg3Makq9cI
12931Please respect copyright.PENANAvHJVQPR8yo
"Oke, hati2, ya. Jangan banyak-banyak rondenya, Akhi.", kata Nurdin sambil tertawa.12931Please respect copyright.PENANA2GJLNGNrDK
12931Please respect copyright.PENANAbLjxE5DELN
"Dan jangan lupa variasi gerakan juga.", bilang Mahmud geli.12931Please respect copyright.PENANAbdDJZJzpEg
12931Please respect copyright.PENANABIB74As1id
"Ya, beres, Mas, Pak. Kapan2 turunin ilmunya ke ana.", seru Marwan seraya menjabat tangan Mahmud dan Nurdin. Vera hanya mengatupkan kedua tangannya di depan dada kepada mereka berdua sebagai tanda bukan mahram.12931Please respect copyright.PENANA1p4C9gfhCK
12931Please respect copyright.PENANA2XGzKtIWyT
"Assalamu'alaikum.", seru Marwan dan Vera berbarengan.12931Please respect copyright.PENANAkqa07DcYPg
12931Please respect copyright.PENANAp50hQRwlgi
"Wa'alaikumsalam. Hati-hati, ya." jawab Mahmud dan Nurdin berbarengan.12931Please respect copyright.PENANAUQegRBH6Pw
12931Please respect copyright.PENANAwQok6vlpqI
Keduanya lalu melihat Marwan dan Vera saling berangkulan mesra sambil berlalu dan membelakangi mereka. Pasangan muda itu juga berpamitan kepada para pengurus ikhwan dan akhwat lainnya.12931Please respect copyright.PENANAqXzyn2Ins2
12931Please respect copyright.PENANA6IOksw9B2t
"Enak juga mereka. Pengantin baru, sih. Bener, ga, Akh?", obrol Mahmud pada Nurdin.12931Please respect copyright.PENANAgW5A0GINJP
12931Please respect copyright.PENANAgPxrXjCLMJ
"Iya, Akh. Beruntung juga mereka akan menuntaskan hasrat yang tertunda.", setuju Nurdin pada Mahmud.12931Please respect copyright.PENANAqKgq9PnoMo
12931Please respect copyright.PENANAuN3WF8xN7L
Kontol mereka berdua pun semakin tegang melihat pemandangan tubuh istri sahabat mereka tadi. Mereka pun sadar dan tersenyum kecut saat saling melihat tonjolannya masing-masing di balik celana bahan mereka.12931Please respect copyright.PENANAj3SotfvOfm
12931Please respect copyright.PENANAMhSinUcgkk
"Kalau bukan istri teman kita, udah ana garap dari tadi tuh akhwat.", gumam Nurdin perlahan takut terdengar orang-orang sekitarnya.12931Please respect copyright.PENANAeKvruds4yU
12931Please respect copyright.PENANAOGDuOvt4Wn
"Haha. Jangan, Akh. Bahaya kalau di sini dan ketahuan. Lagipula itu istri teman kita.", gumam Mahmud perlahan agar tidak kedengaran lainnya.12931Please respect copyright.PENANABHQbSSjYIL
12931Please respect copyright.PENANAAuOkd7qSap
Ya, bener juga, Akh. Hehe. Oiya, ada hal yang ingin ana bicarakan pada antum. Tapi jangan di sini, Akh. Di tempat biasa. Bagaimana?", tawar Nurdin pada Mahmud.12931Please respect copyright.PENANAZe1sTMAzaO
12931Please respect copyright.PENANAZM14c28g9S
"Oh, oke, Akh. Siap.", jawab Mahmud mengerti melihat situasi yang tadi dan kini mereka hadapi.12931Please respect copyright.PENANAzhXLrPYuZ1
12931Please respect copyright.PENANAcqED06daw3
Mereka pun minum teh kotak kemasan sekedarnya.12931Please respect copyright.PENANAcugYIAQVgV
12931Please respect copyright.PENANAIFtVfBvCLl
Setelah menawarkan piring makanan dan minuman pada teman-teman pengurus dan berbasa-basi sebentar, mereka berdua segera ke arah tempat yang dimaksud. Untunglah panjangnya baju koko yang mereka pakai mampu menutupi tonjolan kontol mereka jadi tidak ketahuan kawan-kawan mereka.12931Please respect copyright.PENANAJpJnOaX0HS
12931Please respect copyright.PENANAZHYcsca9NI
Ternyata tempat itu adalah gudang tempat penyimpanan alat-alat kebersihan. Letaknya di paling belakang kantor dan tempatnya relatif sepi.12931Please respect copyright.PENANAxQ8n1LuKPv
Setelah tiba di dalam gudang, Mahmud segera mengunci pintu gudang itu agar tidak ketahuan apa yang mereka bicarakan atau lakukan.12931Please respect copyright.PENANAkkkZ8Q5TlL
12931Please respect copyright.PENANAIxuVDF3thi
"Begini, Akh. Ana ingin coba masukin kontol ana ini ke dubur kemaluan istri ana. Tapi ana bingung cara dan sikapnya. Bagaimana?", tanya Nurdin memulai percakapan.12931Please respect copyright.PENANAggVvhdhykZ
12931Please respect copyright.PENANASgPPuiyVnO
"Waduh, afwan, Akh. Ana juga belum pernah gituan ke istri ana.", jawab Mahmud kebingungan.12931Please respect copyright.PENANAtumnj7ucxD
12931Please respect copyright.PENANAem6DNKxmx3
"Ya, gpp, Akh.", kata Nurdin menenangkan. Tiba-tiba mendadak ada ide brilian di kepalanya.12931Please respect copyright.PENANAf1h4jQCbkc
12931Please respect copyright.PENANAPoK8XKNdvs
"Akh, coba buka celana dan kolor kita masing-masing. Ana ingin lihat kontol kita masing.", seru Nurdin tiba-tiba.12931Please respect copyright.PENANAE9zrYE7R6S
12931Please respect copyright.PENANA3DIp81yUiv
"Wah, maksud antum apa, Akh? Ana malu, nih.", jawab Mahmud cemas seraya refleks memegangi kontolnya.12931Please respect copyright.PENANALeEovufvZ7
12931Please respect copyright.PENANAynqNtHUfTE
"Ya, maksud ana buat cek fisik kontol kita masing-masing apakah nanti sesuai saat bersetubuh dengan istri kita masing-masing. Bagaimana?", tawar Nurdin memohon.12931Please respect copyright.PENANASZiuWXpSDF
12931Please respect copyright.PENANAh6SEdTUOim
"Oh, oke, Akh. Setuju. Bagaimana kalau kita perosotkan pakaian bawah kita masing?", usul Mahmud berubah cerah.12931Please respect copyright.PENANAhh1hHh9bvT
12931Please respect copyright.PENANAH41lzxhVnb
"Beres, Akh.", kata Nurdin setuju.12931Please respect copyright.PENANAY44iIoLvz0
12931Please respect copyright.PENANAIrhRZNbFqT
Mereka berdua segera saling membuka celana bahan dan kolor sahabatnya. Setelah dua pakaian itu merosot ke bawah, terlihatlah kedua kontol mereka yang tegang maksimal. Sekilas, mereka terpesona melihat kontol sahabatnya. Namun, mereka juga terperangah dengan bibir masing-masing yang menurut mereka seksi.12931Please respect copyright.PENANAYFwSKmLojU
12931Please respect copyright.PENANAziGR28GMF0
Sebagai pemanasan mereka berciuman dulu di bibirnya masing-masing. Lidah mereka saling beradu dan air liur mereka saling bercampur.12931Please respect copyright.PENANABF6OxvkzAr
12931Please respect copyright.PENANAcoTHw7lCAn
"Mmuauchhh... Slurpp.. Ciippakk.", bunyi air liur dan lidah mereka.12931Please respect copyright.PENANAVv6eRWgM0b
12931Please respect copyright.PENANAUHG20MODRN
Setelah melepaskan ciumannnya, mereka saling memandang dan mengagumi kontol masing-masing. Bentuk kontol Mahmud mirip pisang ambon dan melengkung saat tegang. Urat-uratnya kehijauan. Kontol Nurdin berbentuk mirip mentimun dan urat-uratnya hijau muda saat menegang.12931Please respect copyright.PENANAhjwwYjTZsG
12931Please respect copyright.PENANAqgcRWpCiUi
Lalu, mereka melakukan gerakan 69. Nurdin menghisap kontol Mahmud sedangkan Mahmud menghisap kontol Nurdin. Dipijat-pijatnya lalu diremas-remasnya dan dimasukkan ke dalam mulut mereka masing-masing maju-mundur.12931Please respect copyright.PENANAHLsv1z0wLV
12931Please respect copyright.PENANA1PUTjecD42
"Ehhmmm, aahhhh, ooohhhhh.", racau Mahmud dan Nurdin sambil memegangi pinggang sahabatnya. Baru kali ini mereka melakukan blowjob sesama jenis.12931Please respect copyright.PENANA7Nkn0VSWDo
12931Please respect copyright.PENANAVpbj1jncTs
Gesekan kulit kontol dan langit-langit mulut mereka masing-masing semakin kuat. Sambil sesekali digigit dan dijilatinya kontol itu. Membuat Mahmud dan Nurdin makin keenakan.12931Please respect copyright.PENANAgeLw0O97hA
12931Please respect copyright.PENANAB5IKcoqzfK
"Srrr.. ppooppp,, srrr..ppooppp", bunyi gesekan itu kira-kira.12931Please respect copyright.PENANA3CENn38YXM
12931Please respect copyright.PENANAarGL4uMlHL
Setelah sepuluh menit, tanda-tanda orgasme mereka mulai tampak dan,12931Please respect copyright.PENANAqbueQV7nsi
12931Please respect copyright.PENANAINF7u4uHRH
"Ccrroott..ccrrottt...ccrooott", suara air sperma mereka yang keluar dan mengalir dalam mulut dan kerongkongan mereka. Rasanya campur asin, gurih, dan pahit.12931Please respect copyright.PENANAMbjNmBARdd
12931Please respect copyright.PENANA8MHnmhxiWc
"Aahhhh, ehhmm, oohhh." seru mereka berdua lega. Tubuh mereka pun lemas saat melakukan itu secara menyamping di atas samak yang ada sebelumnya. Mereka pun segera duduk jongkok dan tersenyum sambil berpelukan.12931Please respect copyright.PENANA6369Wz0mxx
12931Please respect copyright.PENANAg0HTzJTprK
Lalu, Mahmud menyuruh Nurdin menungging. Nurdin menurut. Mahmud lalu mulai menggesek-gesekan kontolnya di bagian luar dubur Nurdin. Sedikit demi sedikit, ia mulai memasukkan kontolnya ke dalam lubang dubur itu dan mulai masuk setengahnya.12931Please respect copyright.PENANAq1ZKIWy587
12931Please respect copyright.PENANABT73zJ7k6v
"Aawww, ssakkiitt, Akh.", seru Nurdin kesakitan.12931Please respect copyright.PENANAwlJTm8sXCa
12931Please respect copyright.PENANAKfWwPRTiiD
"Sabar, Akh. Nanti juga keenakan." seru Mahmud mesum.12931Please respect copyright.PENANAS9gK0K7ejm
12931Please respect copyright.PENANA4WteGCIvMv
Dengan penuh perjuangan, akhirnya kontol Mahmud yang masih berlumuran sperma sukses masuk sepenuhnya ke sempitnya liang dubur Nurdin.12931Please respect copyright.PENANATY9whweBLZ
12931Please respect copyright.PENANAeZRkx05tE8
"Aakkhh.", teriak Nurdin agak keras.12931Please respect copyright.PENANAsmgsaHWG28
12931Please respect copyright.PENANAqQ3yxlpguZ
Mahmud lalu menggoyangkan pantat Nurdin sambil menampar pantat kanan kiri Nurdin hingga kemerahan. Digesek-gesekan kontolnya dengan dinding liang dubur Nurdin. Hal itu berlangsung selama lima menitan.12931Please respect copyright.PENANAmTIe4dqvVP
12931Please respect copyright.PENANAfCrc0d3s9b
"Ayo, perek homo. Tancap terus.", seru Mahmud keenakan.12931Please respect copyright.PENANA9qaECuvoKE
12931Please respect copyright.PENANA3i3SW85Cz2
"Aauwww, oohhh, eehhmmm.", desis Nurdin yang awalnya kesakitan jadi keenakan.12931Please respect copyright.PENANAU9JkDRgiGf
12931Please respect copyright.PENANArsYPHSFodE
"Ccrroottt.. crrott..", bunyi tembakan sperma Mahmud di dalam lubang dubur Nurdin.12931Please respect copyright.PENANAhYVCWqOfuA
12931Please respect copyright.PENANAuW2HWd4sWy
"Aahh, leganya." seru mereka berbarengan.12931Please respect copyright.PENANAJie4w1DXOt
12931Please respect copyright.PENANAN1PkdwAz8D
Mahmud segera mencabut kontolnya dari dalam lubang dubur Nurdin. Ia puas bisa menyetubuhi sahabat sekaligus murabbinya itu.12931Please respect copyright.PENANA6giYc4lNyu
12931Please respect copyright.PENANAyfThkZsrpc
Nurdin pun tak mau kalah. Dengan segera ia menyuruh Mahmud menungging. Ia segera mengarahkan kontolnya ke lubang dubur Mahmud. Walaupun sedikit kesulitan akhirnya,12931Please respect copyright.PENANAbwbAJGjxj7
12931Please respect copyright.PENANAE5TrNID519
"Bllesss.", bunyi kontol Nurdin masuk semua ke dalam lubang dubur Mahmud. Kontolnya lebih kecil sedikit daripada punya Mahmud sehingga lebih mudah masuk.12931Please respect copyright.PENANA40jjrcKbhi
12931Please respect copyright.PENANAPk9gnKA4Ou
"Adaouww.", seru Mahmud saat itu.12931Please respect copyright.PENANA5XiFz8iLVy
12931Please respect copyright.PENANAY7dZQrQmt2
Nurdin segera memompa kontolnya yang bergesekan dalam liang dubur Mahmud. Ditampar-tamparnya pantat Mahmud hingga kemerahan.12931Please respect copyright.PENANAWQUYj4RmaH
12931Please respect copyright.PENANAcBm7OLTBO0
"Yang cepat gigolo gay. Lanjut terus." seru Nurdin mesum.12931Please respect copyright.PENANAxxm4CeBxVW
12931Please respect copyright.PENANAgagExM5nAe
"Aadduhhh, eehhhh, oohhhh.", desis Mahmud yang awalnya kesakitan jadi keenakan.12931Please respect copyright.PENANAXC54bgZ3N4
12931Please respect copyright.PENANAackmjtr5VP
Hal itu hanya berlangsung sekitar tiga menitan. Maklum, Nurdin lebih tua daripada Mahmud sehingga tenaganya lebih lemah.12931Please respect copyright.PENANAp1YAadnHOy
12931Please respect copyright.PENANABKOWJhaHFn
"Ccrrottt.. ccrott.", bunyi air mani Nurdin dalam lubang dubut Mahmud.12931Please respect copyright.PENANAsUDTRceIEB
12931Please respect copyright.PENANAMwqziHQG2s
"Aahhh, leganya.", desah mereka bersamaan.12931Please respect copyright.PENANAefcDF1F2NU
12931Please respect copyright.PENANAcJw4rPwfjm
Lalu, Nurdin segera mencabut kontolnya dari lubang dubur Mahmud.12931Please respect copyright.PENANAETKvYgDB8x
12931Please respect copyright.PENANAln9n7TZZLz
"Terima kasih, Akh. Ilmu dan prakteknya sangat berguna sekali. Maaf, ya." kata Nurdin tersenyum pada Mahmud.12931Please respect copyright.PENANAtWmM4IKyHz
12931Please respect copyright.PENANAETpqnxGqj7
"Ya, gpp, Akh. Maaf juga. Sama-sama. Kita harus saling membantu." bilang Mahmud tersenyum pada Nurdin.12931Please respect copyright.PENANA82vguJw0mU
12931Please respect copyright.PENANANWyC64xIsx
Untunglah kedua kontol mereka belepotan sperma dan lubang dubur masing-masing agak licin oleh cairan ekskresi, jadi lubang dubur, salurannya, dan kontol mereka tidak sampai terluka atau berdarah.12931Please respect copyright.PENANA9Qx1fmB5Jh
Mereka berdua saling berpelukan dan berjanji saling merahasiakan, lalu membersihkan, dan merapikan pakaian dan gudang itu dari sisa-sisa pertempuran seks mereka dengan sabun, lap basah, dan kering. Setelah dirasa aman, mereka berdua lalu keluar dari gudang itu seolah tidak terjadi apa-apa dan bergabung lagi dengan rekan-rekan pengurus lainnya. Mereka berdua sudah dapat wawasan baru tentang seksualitas yang mungkin akan mereka terapkan kepada istri atau selingkuhannya atau sesama mereka sendiri.12931Please respect copyright.PENANA9sy4B905jJ
12931Please respect copyright.PENANAg1tGVpaMBm
10b. Lesbian Farah dan Rizka12931Please respect copyright.PENANAmxRWLXwM4F
12931Please respect copyright.PENANARvZLQkk6kp
Rizka dan Farah sudah selesai berbelanja di sebuah pasar yang dekat dengan kantor DPP partai mereka.12931Please respect copyright.PENANAVOtW4HBNBx
"Sudah beres semua belanjaannya, Mbak Far?," tanya Rizka tersenyum sambil melirik belanjaan Farah.12931Please respect copyright.PENANAlNn2Y151a1
"Selesai, Dik Riz. Kalau kamu udah cek belanjaanmu?", jawab Farah tersenyum seraya bertanya balik kepada Rizka. Usia mereka hanya terpaut 2 tahun.12931Please respect copyright.PENANA1UKQZAQTz2
"Beres, Mbak.", seru Rizka setelah mengecek belanjaannya. Mereka berdua saling tersenyum dan akrab sejak berkenalan saat Farah jadi murrabiyah Rizka di SMA.12931Please respect copyright.PENANAjxThQEi4ks
12931Please respect copyright.PENANATi6wBZPDYh
Rasanya seperti adik dan kakak kandung saja. Ke mana-mana dan berlibur berdua sebelum akhirnya mereka berdua berpisah dan menikah dengan suami masing-masing. Walaupun satu kota, selama ini mereka sibuk dengan urusan akademik, pekerjaan, dan rumah tangga masing-masing. Akhirnya, mereka berdua bertemu lagi saat suami-suami mereka mulai masuk ke kepengurusan DPP partai sekarang. Mereka berdua pun sangat senang dan terharu serta sejak saat itu mulai lagi mereka mengulangi nostalgia masa lalu. Bahagianya.12931Please respect copyright.PENANAworaSE4BsV
12931Please respect copyright.PENANA7ZDx7QAg8O
Namun, tiba-tiba Farah mengajak Rizka ke dalam sebuah warung yang sepi milik seorang kawannya. Rizka yang kebingungan lalu menurut saja. Mungkin ada hal yang ingin dibicarakan secara pribadi. Warung kosong itu terletak di bagian paling belakang pasar. Orang-orang sangat jarang berada di sana atau sekitarnya karena lebih fokus pada kegiatan jual beli di bagian depan dan tengah pasar. Farah lalu mengunci pintu warung itu.12931Please respect copyright.PENANAhb1tyDNPzb
12931Please respect copyright.PENANAj0L3T2gBkn
"Ada apa, Mbak Far?", tanya Rizka kebingungan.12931Please respect copyright.PENANAicmxt1P7Tt
"Ya, mungkin kamu masih ingat obrolan kita dengan Ukhti Vera saat berbelanja tadi.", jawab Farah penuh arti.12931Please respect copyright.PENANAqircvVkuIP
12931Please respect copyright.PENANA23DgWmtLKG
Rizka menerawang ingatannya. Begitu juga Farah. Obrolan tentang suami Vera, Marwan. Vera bercerita bahwa suaminya itu adalah orang atletis dan begitu kuat otot-otot tubuhnya. Apalagi saat malam pertama kemarin. Farah dan Rizka sebenarnya risih saat mendengarnya. Apalagi mereka ada di pasar. Untunglah itu terjadi di sudut pasar yang sepi. Jadi tidak begitu mengkhawatirkan. Namun, setelah Vera pergi, keanehan mulai terjadi pada mereka. Dengan membelakangu jalan pasar, mereka mulai bermasturbasi membayangkan kegagahan dan seksualitas Marwan. Mereka meremas payudara sendiri dari balik jilbab lebarnya dengan sebelah tangan sendiri seolah tangan Marwan yang meremasnya. Lalu, sebelah tangan mereka mencolok jari-jari pada vagina mereka dari balik rok panjang seolah jari-jari Marwan yang mencoloknya. Mereka memang sempat terkejut saat saling memandang diri masing-masing. Namun, karena asyiknya bermasturbasi, mereka berdua tidak peduli, padahal mereka berdua sudah menikah dan punya satu anak.12931Please respect copyright.PENANAU7FWouMt4F
12931Please respect copyright.PENANAyPFybRcWSN
Mengingat itu, membuat gairah seksual mereka meningkat. Kedua payudara dan vagina mereka masing-masing mulai berkedut dan menegang. Deru napas mereka menderu. Tiba-tiba saja saja Rizka langsung memeluk dan mencium ganas bibir Farah.12931Please respect copyright.PENANA5cu4ihB36b
12931Please respect copyright.PENANALXL7dGSW5l
"Mmpphh..mmpphh.", bunyi gesekan bibir mereka.12931Please respect copyright.PENANASOmIKJwSEi
Farah sangat kaget mendapat perlakuan itu. Ia mencoba melepaskan dekapan dan ciuman Rizka, tapi ia tidak berdaya. Itu karena badan dan tenaga Rizka lebih kuat. Maklum, masih darah muda.12931Please respect copyright.PENANAfAG92dwtDZ
12931Please respect copyright.PENANAjrqdvlJwdB
Rizka ingin memasukkan lidahnya ke dalam mulut Farah, namun mulut sahabatnya itu sengaja menutup. Tak kurang akal, dia lalu meremas dubur Farah.12931Please respect copyright.PENANA5cg9dJewuv
12931Please respect copyright.PENANA0kdRZL9XYp
"Aaww.", teriak Farah kesakitan.12931Please respect copyright.PENANAYrLLAjqy8d
Hap. Lidah Rizka langsung dimasukkannya ke dalam mulut Farah.12931Please respect copyright.PENANAitPHsiJ4tR
12931Please respect copyright.PENANAsEqmKC0A83
"Sslluurrpp.. sslluurrpp.. Ccippak.. ccipppakkk.", bunyi suara air liur yang bercampur dan lidah mereka yang mengait. Lama-kelamaan, Farah pun ikut hanyut dan terlarut dalam permainan seks Rizka. Sungguh tak diduga olehnya bahwa ia akan mendapat balasan karena dulu ia setengah sadar pernah melecehkan pasien akhwatnya.12931Please respect copyright.PENANAH11OruEisZ
12931Please respect copyright.PENANAMvFDrgoqct
Pelukan mereka itu membuat kedua payudara dan vagina mereka saling menempel dan bergesekan. Sungguh erotis rasanya. Membuat alat-alat kelamin mereka makin bergetar dan berkedut hebat.12931Please respect copyright.PENANA39AEFkrFHs
12931Please respect copyright.PENANApib0ahwNgi
Setelah itu mereka saling melepaskan pelukan mereka. Tanpa pikir panjang mereka saling menelanjangi sahabat yang ada di depannya masing-masing. Dalam sekejap, jubah longgar, rok panjang, celana panjang dalaman tipis, bra, celana dalam, dan sepatu terlepas dari tubuh mereka. Hanya jubah lebar yang sudah mereka sampirkan ke samping dan kaus kaki panjang semakin menambah sensasi seks mereka.12931Please respect copyright.PENANAwlF7peeMTP
12931Please respect copyright.PENANA0eOjVk5toS
Mereka saling mengagumi keindahan tubuh dan alat kelamin masing-masing. Kedua payudara Rizka berukuran 36 B dan berwarna putih dengan urat-urat kehijauan, puting kecoklatan, serta vaginanya yang merah muda tanpa rambut kemaluan sedikit pun. Lalu, kedua payudara Farah berukuran 34 B dan berwarna putih dengan urat hijau muda, puting pinknya serta vaginanya coklat muda dengan sedikit rambut kemaluan. Dengan cepat mereka lalu mulai meremas dan menampar bergantian payudara lawannya masing-masing sambil sesekali memintir putingnya dengan sebelah tangan. Tangan yang satunya mencolok dua jari ke vagina dan dua jari ke dubur secara maju mundur. Tak lupa mereka pun mengulum dan menggigit puting serta menjilati sedikit ASI yang keluar serta seluruh bagian payudara lawannya. Akibatnya payudara mereka jadi kemerahan dan penuh air liur serta vagina mereka memerah juga.12931Please respect copyright.PENANAGEnTm9rTg5
12931Please respect copyright.PENANAVe00V0M6yV
"Aaoowwhh..Eekkhh..Oowwhhh.", racau mereka tak karuan antara kesakitan atau menikmati.12931Please respect copyright.PENANAEKVJSOOlFq
12931Please respect copyright.PENANAKwEFRQCyvm
Sekitar sepuluh menitan mereka melakukan itu. Vagina dan dubur mereka berkedut-kedut akan mengeluarkan cairan cinta dan urin karena rangsangan jari-jari mereka.12931Please respect copyright.PENANAMFzGYO4mhJ
12931Please respect copyright.PENANAuHzeI7Nzbg
"Ssrrr..ssrr..Srrrtt..srrtt.", bunyi kedua cairan mereka keluar berbarengan.12931Please respect copyright.PENANAhiR0sF2iSo
12931Please respect copyright.PENANAdTWH2YxjeW
"Aakhh.. Ooohhhh...", teriak mereka bersamaan.12931Please respect copyright.PENANAYbmiy2eGDC
12931Please respect copyright.PENANA965MjMs0QS
Rupanya mereka orgasme bersamaan. Seketika, mereka pun lemas dan terjatuh ke dipan di samping mereka. Kedua cairan yang bercampur di jari-jari itu pun dijilati oleh mulut mereka. Lumayan asin, pahit, dan gurih rasanya.12931Please respect copyright.PENANAq5zpKWL8zB
12931Please respect copyright.PENANABDDtSX4EHS
Namun, mereka pun belum puas. Dengan segera mereka bangkit dan mengambil sesuatu dari dalam tas belanjaan masing-masing. Rizka mengambil terong ungu berukuran sedang, sedangkan Farah mengambil mentimun hijau muda berukuran kecil. Mereka lalu meregangkan tubuh mereka ke belakang dan saling membuka paha hingga mengangkang dan menampakkan kedua lubang kemaluan mereka.12931Please respect copyright.PENANA5ePx9FKDH8
12931Please respect copyright.PENANAWiLvTjPx1T
Tanpa pikir panjang, secara bersamaan Rizka segera menancapkan terung itu ke dalam vagina Farah hingga setengahnya, sedangkan Farah menusukkan mentimun itu ke dalam lubang dubur Rizka hingga setengahnya.12931Please respect copyright.PENANAVC70cZcS10
12931Please respect copyright.PENANAyy9Ew0AExC
"Aadduuhhhh.", seru mereka kesakitan bersamaan saat kedua buah sayuran itu menancap di lubang kemaluan masing-masing.12931Please respect copyright.PENANA019gZIvIZ1
12931Please respect copyright.PENANAITLYV9EMsc
Belum cukup, mereka berdua saling mendekatkan tubuh hingga akhirnya terung itu masuk setengahnya juga ke dalam vagina Rizka dan mentimun itu masuk ke dalam dubur Farah serta dibantu oleh tangan mereka.12931Please respect copyright.PENANAR4HMSYIRAJ
12931Please respect copyright.PENANAcbyx8saTDG
"Aauuoowww.", jerit mereka bersamaan karena sakitnya.12931Please respect copyright.PENANAzlymlurqI9
12931Please respect copyright.PENANAUn3bXEcOt6
Lalu, mereka saling menumpukan kedua tangan di samping pinggang mereka di atas dipan itu. Mulailah mereka bergerak memajumundurkan tubuh mereka hingga hanya sedikit bagian tengah kedua buah itu di bagian tengahnya. Gesekan maju mundur antara terung dengan dinding vagina mereka serta mentimun dengan dinding dubur mereka semakin intensif.12931Please respect copyright.PENANAFjwYp8br3R
12931Please respect copyright.PENANAusyPJcvd2e
"Aarrghh.. Eehhmmm.. Oohhh...", racau mereka antara kesakitan dan menikmati.12931Please respect copyright.PENANAp3mNqgIrBh
12931Please respect copyright.PENANAjZDpjVIkZP
Sekitar lima menit mereka melakukannya. Terasa ada kedua cairan itu akan keluar lagi dari kedua lubang kemaluan mereka.12931Please respect copyright.PENANA09inY02rxp
12931Please respect copyright.PENANAtWJNw2sycp
"Ssrrr.. ssrrr... Ssrrtt... ssrrttt..", suara kedua cairan itu keluar bareng.12931Please respect copyright.PENANAW1wyhXjB38
12931Please respect copyright.PENANAAfGef5eiPr
"Aahh.. Leganya.", seru mereka bersamaan saat orgasme kedua mereka berlangsung.12931Please respect copyright.PENANAU6DN00LEe3
12931Please respect copyright.PENANAVlNLjPXWQc
Keduanya lantas lemas dan lalu jatuh berbaring ke samping dengan kedua buah itu masih menancap di kedua lubang kemaluan mereka.12931Please respect copyright.PENANAwHt3DBuQAU
12931Please respect copyright.PENANAelXkpXdtkm
"Wah, maafin ana, Mbak Far. Tapi makasih banget pelayanannya. Dapat ilmu dan praktikum langsung, nih.", ujar Rizka tersenyum seraya mengelus pipi Farah yang chubby.12931Please respect copyright.PENANAoFEJfG6N8k
12931Please respect copyright.PENANAsq7Yttrgb0
"Ya, gpp, Dik Riz. Sama-sama. Makasih juga servisnya. Kita kan harus saling menolong. Tapi ingat juga, rahasiakan ini dari siapa pun. Oke?", seru Farah tersenyum seraya membelai kepala Rizka yang masih tertutup jilbab lebar.12931Please respect copyright.PENANABlHubgmisR
12931Please respect copyright.PENANAdcEbRtlkCC
"Siap, beres, Mbak Far.", kata Rizka seraya menunjukkan telunjuk yang dilengkungkannya.12931Please respect copyright.PENANAwYPL2tX93m
12931Please respect copyright.PENANASSGNUldpvp
"Oke, sepakat, Dik Riz.", bilang Farah seraya mengaitkan telunjuknya pada telunjuk Rizka sebagai tanda perjanjian mereka.12931Please respect copyright.PENANADHRP70dOpb
12931Please respect copyright.PENANAEAwZnLILva
Mereka berdua lalu segera bangkit dan melepaskan kedua buah yang belepotan kedua cairan itu dengan memundurkan sekuat tenaga tubuh mereka dan dibantu tangan mereka. Lalu, dengan segera mereka membersihkan tubuh, pakaian dan tempat itu dengan cairan pembersih dan tisu kering hingga yakin tak ada bekas perang seksual mereka di situ. Kemudian mereka kembali berpakaian rapi menutup aurat dan merapikan diri mereka serta tempat itu. Setelah itu, mereka mengambil tas belanjaan masing-masing dan keluar dari warung kosong itu dan berbaur dengan orang-orang di pasar. Mereka pun segera ke tempat parkir depan pasar dan menaiki motor milik Farah. Rizka membonceng di belakang dan Farah mengemudikannya. Setelah memakai helm dan mengecek barang bawaan masing-masing serta membayar biaya parkir kepada petugasnya, mereka segera meluncur melintasi jalanan ibukota menuju kantor DPP partai mereka. Sepanjang jalan mereka mengobrol dan bercanda seolah-olah tidak terjadi apa-apa sebelumnya. Mungkin saja mereka akan menerapkannya lagi dengan suaminya atau selingkuhannya atau bahkan antara mereka sendiri. Sulit ditebak rupanya.12931Please respect copyright.PENANA5KggN1JeF2
12931Please respect copyright.PENANAbaE45iWumV
Penyimpangan seksual telah terjadi pada mereka berempat, terlebih terulang lagi pada Farah. Apakah itu hanya pemanasan atau selingan bagi mereka? Mungkinkah mereka melakukan threesome bergantian atau foursome bersamaan? Nantikan di episode berikutnya.12931Please respect copyright.PENANAruZ3svBR9h