Aksi perampokan yang sebenarnya di mulai hari ini. Kita gak lagi menyasar sebatas akhwat berhijab, bercadar dan diawali dengan begal payudara.
1030Please respect copyright.PENANA3qtglkaByZ
"Memalukan, kita bukan kriminal yang gak punya motif yang jelas seperti pelaku klitih. Uang harus tetap menjadi motif utama aksi kita", kata Jono sambil menghisap rokoknya dalam.
1030Please respect copyright.PENANA9U0k2fq0lj
"Bener, kalau kita melakukan aksi hanya karena kebencian kita pada suatu golongan. Bukankah kita menjadi setara dengan teroris dengan atas nama agama itu? Dan itu menjijikan menurutku", kata Anton menimpali Jono.
1030Please respect copyright.PENANAU525HTuFva
"Hanya orang bodoh yang melakukan kejahatan dengan motif sentimental, prasangka dan ideologis seperti itu", kata Darko ikut menimpali dengan matanya melirik ke arahku.
1030Please respect copyright.PENANAXyShoPidI5
Mendapat sindiran keras dari teman-temanku, aku merasa malu. Lidahku menjadi kelu, jangankan untuk membantah. Untuk sekadar merespon pembicaraan mereka pun aku gak mampu.
1030Please respect copyright.PENANAtSf0uRxjEH
Sekarang kita sudah bersiap melakukan perampokan dengan target rumah gedong, pemiliknya adalah anggota DPRD di kota ini.
1030Please respect copyright.PENANA8K6ebeLrhY
Sebelum kita melakukan aksi, gak lupa kita memakai kaos tangan agar gak meninggalkan sidik jari dan penutup wajah sebagai, menyamarkan identitas.
1030Please respect copyright.PENANAs016ydfyDa
Masing-masing kita membawa pistol rakitan, begitu juga aku. Jantungku berdetak kencang, dengan tangan bergetar. Ada rasa takut menyelimutiku. Bukan karena aksi perampokan ini beresiko tinggi. Tetapi nuraniku meronta-ronta dan kutahu semua yang kulakukan salah. Dan yang paling aku takuti adalah saat aku mau gak mau harus menembakkan pistolku untuk melukai orang lain.
1030Please respect copyright.PENANALyfxqCr9CA
Satu persatu dari kami masuk ke dalam gerbang rumah yang tinggi dengan memanjatnya. Kulihat di rumah besar ini terpasang CCTV dimana-mana.
1030Please respect copyright.PENANArh8zZHitNr
Dengan tatapan tajam ke arah kamera CCTV, Rudi mengacungkan jari tengahnya. Dengan lirih aku dengar, dia bilang "Fuck You."
1030Please respect copyright.PENANAgmi96Ooxji
Belum sampai kita menyusup ke dalam rumah, gonggongan anjing menyalak-menyalak.
1030Please respect copyright.PENANAPZUcUD3YsO
Tubuh Darko yang tinggi besar mendekati anjing yang dirantai, menendang anjing itu dengan sepatu bootsnya sampai anjing itu terkapar. Tanpa belas kasih, Darko mengambil pisau menggorok leher anjing itu sampai terputus.
1030Please respect copyright.PENANAy2ErwQwJsm
Melihat adegan itu, aku merasa mual. Dengan senyum sinis Darko menepuk pundakku dimana telapak tangannya penuh darah anjing yang dia bunuh.
1030Please respect copyright.PENANAizR7g07tqm
"Huekkk, sorrrr" aku muntah sejadi-jadinya.
1030Please respect copyright.PENANATY1chOhFPJ
Jono memberi isyarat dengan jari telunjuknya di mulutnya, agar aku gak berisik.
1030Please respect copyright.PENANA0OhkO9MHPR
Keringat dingin keluar dari tubuhku, aku semakin menggigil melihat kekejaman di depan mataku. Tetapi tanganku tak mampu mencegahnya, karena aku sudah terlanjur berjanji. Berjanji bersumpah setia pada teman-temanku. Bagiku kesetiaan itu lebih dari segalanya, bukan dengan hanya pada orang-orang yang dicintai. Melainkan pada siapa saja, bos, teman atau siapa pun itu.
1030Please respect copyright.PENANASABWlSOthn
Integritas adalah prinsip mahal, hanya dengan integritas dorongan untuk mencapai tujuan gak sekedar keluar dari ucapan saja. Atau hanya sekedar niat yang hanya berhenti di angan-angan saja. Meski integritas itu berupa integritas pada kejahatan. Sekali masuk ke dalam dunia hitam, harus menceburkan secara keseluruhan.
1030Please respect copyright.PENANA20mv8VnSKC
Sekarang kita sudah berhasil masuk ke dalam rumah, Rudi mendobrak salah satu pintu kamar.
1030Please respect copyright.PENANAmTYNR886br
"Pak Pak, bangun!", Kata tuan rumah yang menyadari sedang terjadi perampokan.
1030Please respect copyright.PENANAHwS4vuKFWJ
Jono menyeringai melihat perempuan itu ketakutan, aku tau maksud dari tatapan itu.
1030Please respect copyright.PENANAHGmkQfG9GG
Dengan menggoyang-goyangkan tubuhnya, suaminya terbangun.
1030Please respect copyright.PENANAOp113tN7F2
"Siapa kalian?", Tanya Anggota Dewan itu.
1030Please respect copyright.PENANABgWXGn0T1U
"Siapa? Hahaha", Jono menanggapinya lalu tertawa.
1030Please respect copyright.PENANAv1kknHoUS2
Anggota Dewan itu menggapai hpnya untuk menelfon, selisih beberapa menit dua Satpam masuk ke dalam rumah.
1030Please respect copyright.PENANAJ2gvuGKZVU
Lalu Darko berbisik padaku "Mereka udah tau kita menyusup ke dalam rumah. Tetapi ntah kenapa saat aku memenggal kepala anjing tadi, mereka hanya sembunyi dibalik pos Satpam."
1030Please respect copyright.PENANAjH5TxkUtIt
Satpam itu hendak maju menolong bosnya, tetapi setelah Jono menodongkan pistolnya ke arah dua Satpam itu. Dua Satpam itu berjalan mundur, seakan mereka hendak kabur.
1030Please respect copyright.PENANA1mb4TeaY4k
Tanpa ba bi bu, Jono memukul si Anggota Dewan dengan gagang pistol yang bernama Prapto sampai tersungkur.
1030Please respect copyright.PENANAsyM8euJTk9
Istri Prapto berteriak histeris, "DIAM LONTE!!", Kata Anton dengan menjambak rambut perempuan itu.
1030Please respect copyright.PENANAFatxi5rz9E
"Siapa namamu cantik?", Tanya Anton menangkupkan tangannya ke pipi perempuan itu.
1030Please respect copyright.PENANAFhJsBTY66N
"Hiks hiks" perempuan itu hanya menangis tersedu-sedu tanpa menjawab pertanyaan Anton.
1030Please respect copyright.PENANAcYRFiRhLFx
"JAWAB!! KAU BISU HAAA?", Kata Anton membentak.
1030Please respect copyright.PENANAprRn3Hcuz6
"Fatimah Pak", kata perempuan itu sambil tetap terisak.
1030Please respect copyright.PENANASb4paAoXbl
"DIAM!!", Kata Anton menyuruh Fatimah agar berhenti menangis.
1030Please respect copyright.PENANAwrcXiUkq1y
"Ampun Pak! Jangan sakiti saya!", katanya merengek.
1030Please respect copyright.PENANAj8YPLJZSps
Tangan Anton menjambak rambut Fatimah sampai tubuh Fatimah yang berada di atas ranjang turun ke bawah.
1030Please respect copyright.PENANAy9Mjrg6O8B
"Aw, aduh", rengek Fatimah.
1030Please respect copyright.PENANAFVWHfVAAoN
Si Prapto mencoba bangun, setelah pelipisnya dihantam dengan gagang pistol rakitan. Matanya mengerjap-ngerjap, mencoba menolong istrinya.
1030Please respect copyright.PENANAOXMX7uLhlD
Fatimah berumur sekitar 30an ke atas, masih tergolong muda.
1030Please respect copyright.PENANAseeGfqJMo6
Sekarang Fatimah diseret keluar dari kamar, "Jangan apa-apakan istri saya. Ambil semua harta saya!!", Kata si Prapto dengan tatapan menghiba.
1030Please respect copyright.PENANAVKTU81AvEg
Prapto berusaha turun dari ranjang, menghampiri istrinya, menolongnya. Dua Satpam yang berdiri mematung juga berusaha menolongnya.
1030Please respect copyright.PENANA5a8JLjTLGA
"Dorrr", Darko menembak Satpam itu di bagian paha.
1030Please respect copyright.PENANAUs3Sv1SPQ9
Lalu Satpam satunya saat mengetahui temannya tertembak berusaha lari, "Dorrr" Satpam itu tersungkur.
1030Please respect copyright.PENANAndzwlZHvtk
Peluru yang ditembakkan oleh Darko mengenai betis Satpam itu. Udara lembab yang masuk ke dalam rumah ini berubah menjadi bau anyir yang menguar. Suasana pun berubah menjadi mencekam.
1030Please respect copyright.PENANAAmXoBjwqCi
Sekarang Fatimah ditelanjangi, tubuhnya yang masih terawat baik terpampang di depan kami. Kulihat dua Satpam yang kesakitan karena darah yang mengucur di kakinya, yang awalnya meringis kesakitan, melongo melihat juragannya telanjang di depannya.
1030Please respect copyright.PENANAVDdSuQSXcf
Prapto yang mencoba menolong istrinya, dipukul oleh Jono sampai tersungkur.
1030Please respect copyright.PENANABEf1z89iMH
"Hai Pak, lihat!", kata Jono memanggil Prapto sambil tangannya menggerayangi payudara Fatimah yang masih kencang.
1030Please respect copyright.PENANAbRelcwcJjb
Prapto hanya menatap Jono dengan tajam, "Melotot dia bos, haha", ejek Rudi.
1030Please respect copyright.PENANAarUgtOWUIn
"Kenapa? Marah?", Kata Jono samakin menjadi-jadi.
1030Please respect copyright.PENANAQm9wsWxyMT
Sekarang Jono berada di belakang tubuh Fatimah yang telanjang, bersimpuh di atas lantai. Tangannya yang terbalut kaos tangan, meremas payudara Fatimah. Dengan posisi Jono berada di belakang Fatimah.
1030Please respect copyright.PENANAwdXUpEXGUC
"Ahhh", Fatimah mendesah dengan mata terpejam.
1030Please respect copyright.PENANAcbfgBQQv4Q
Prapto dengan langkah dipaksakan melangkah menuju istrinya.
1030Please respect copyright.PENANAhRPdm4fy7b
Lalu Rudi dan Darko memegang tangan Prapto.
1030Please respect copyright.PENANAAKsOE51HBz
"Ikat dia!!", Kata Jono memerintah.
1030Please respect copyright.PENANAagPQSgqlqu
Bukan hanya Prapto, dua Satpam Prapto juga diikat tangan dan kaki. Bahkan tubuhnya juga terikat.
1030Please respect copyright.PENANAInJBDBnVPP
Prapto meronta-ronta, percuma saja. Dia gak akan bisa lepas dari ikatan di tubuhnya. Sekarang dia teronggok dilantai dengan mulut dilakban.
1030Please respect copyright.PENANAnWzMJfs0iX
Jono bilang, dia gak mau buang-buang waktu. Dia melihat kondisi garasi si Prapto, ada puluhan mobil mewah disana. Melihat targetnya berhasil, Jono tersenyum licik.
1030Please respect copyright.PENANAudi7BGl2ov
Fatimah digelandang masuk ke dalam mobil, selisih beberapa menit Usman dan Prakash masuk ke dalam rumah.
1030Please respect copyright.PENANAhAA8TTrRrq
"Bagus kalian sudah datang. Bawa perempuan ini ke dalam mobil!!", Kata Jono.
1030Please respect copyright.PENANAaIM2DHuJeX
"Baik Bos", kata Usman dengan mengelandang Fatimah yang dalam kondisi telanjang, terikat tubuhnya dengan mulut dilakban.
1030Please respect copyright.PENANAP7Hv3Ubc9e
Aku dan Rudi mengambil barang-barang seperlunya, kita bawa ke dalam mobil. Satu persatu dari kami membawa mobil mewah keluar dari garasi, satu persatu mobil kita melesat menembus kegelapan malam.
1030Please respect copyright.PENANAfvpTzoUjkH
"Dorrr" terdengar suara tembakan.
1030Please respect copyright.PENANApYQxwF6BuP
"Mampus itu Prapto!!", kata Anton.1030Please respect copyright.PENANAXZ5qlvcjyH
1030Please respect copyright.PENANAFi6xn3jLNF
Aku sempat terhenti langkah kakiku, tetapi aku urungkan dan aku mulai masuk ke dalam mobil mewah Prapto.
1030Please respect copyright.PENANAc8gYJZCgpj
Sekarang aku menyusul teman-temanku, dengan satu orang satu mobil.
1030Please respect copyright.PENANAA3DWxNM9y4
Ntah kenapa aku mulai menikmati perampokan ini. Tetapi yang membuatku bersedih adalah nasib Fatimah.
1030Please respect copyright.PENANAyQtESxE5os
**************
1030Please respect copyright.PENANASvuji2zkgA
Aksi perampokan yang kita lakukan sudah terendus oleh pihak Kepolisian. Bahkan pihak Kepolisian sudah mengetahui posisi basecamp kita.
1030Please respect copyright.PENANARvruTgY6ZK
Kudengar ada langkah kaki menyusup ke dalam rumah Jono. Dengan isyarat melalui tangannya, Jono memberi tau kami agar menyebar. Suasana gelap di dalam bangunan besar rumah Jono menjadi menegangkan.
1030Please respect copyright.PENANAObuCDuQqYJ
"Dorr" suara tembakan dari arah samping.
1030Please respect copyright.PENANAhx5nQ1S7uu
"Dorr, dorrr" suara tembakan lagi dua kali.
1030Please respect copyright.PENANAkxDUoCBKtZ
Tiga Polisi tergeletak tanpa nyawa, Anton menyeret mayat Polisi itu ke dalam kandang anjing.
1030Please respect copyright.PENANAx2WnBJBtix
Bau anyir seketika menyergapku, kulihat di depan mataku anjing-anjing lapar itu. Yang lebih tepatnya menyebut anjing itu dengan sebutan serigala, mencabik-cabik tubuh Polisi itu.
1030Please respect copyright.PENANAGmLma7PhFq
Kupejamkan mataku, aku gak mau melihat adegan yang mengerikan di depanku. Tetapi hatiku yang setiap hari aku tempa, karena membiasakan diri dengan kekejaman semakin dingin.
1030Please respect copyright.PENANAcD1wOdmIdm
"Selesei", kata Jono.
1030Please respect copyright.PENANA53FYsi6Wpy
Jono memberi tau kami tentang target hari ini, tetapi bukan perampokan.
1030Please respect copyright.PENANAoijrOqT1sH
Aku yang gak begitu jelas apa yang dikatakan Jono ikut saja, masuk ke dalam mobil. Ternyata mobil bergerak ke arah POLSEK.
1030Please respect copyright.PENANAXYVwZrdDsW
Ntah apa yang akan dilakukan teman-temanku, Darko memegang botol yang ujungnya diberi sumbu yang dibakar.
1030Please respect copyright.PENANA2g66WO3zn8
Satu persatu teman-temanku turun dari mobil, melempar bom molotov itu ke kantor polisi.
1030Please respect copyright.PENANAPkRBfwAHQE
Kantor polisi pun terbakar, apinya merambat ke mobil, motor di sekitarnya.
1030Please respect copyright.PENANApqMzJJchvO
"Blarrr" satu motor meledak sampai melayang ke udara.
1030Please respect copyright.PENANAr6TyZqtydm
Lalu ledakan beruntun terjadi, sampai api membumbung besar ke angkasa.
1030Please respect copyright.PENANAcNsjjyDgpy
Saat mobil kita melintas di keramaian, orang-orang yang melihat kami hanya terdiam tanpa melakukan perlawanan.
1030Please respect copyright.PENANAWiGzYdNti7
Aku hanya tersenyum melihatnya dan aku mulai menikmatinya.
1030Please respect copyright.PENANANkZARusrzh
***************
1030Please respect copyright.PENANA7H1B5qlKNg
Aku mencoba membujuk teman-temanku agar aku saja yang membawakan makanan kepada 3 perempuan yang kita culik. Mereka gak curiga sama sekali, padahal aku punya rencana terselubung.
1030Please respect copyright.PENANAvbVfpVH9u0
Yang aku inginkan aku bisa bertatap muka dengan Aini. Setiap kali aku menemuinya dengan membawakan makanan, Aini sama sekali gak merespon apa yang aku coba aku ucapkan.
1030Please respect copyright.PENANAs0wqdG3Pa4
Hanya ada tatapan sendu di matanya, rasa-rasanya aku ingin memeluknya. Dan aku katakan "Dia akan baik-baik saja, aku menjamin itu. Dan saat waktunya tiba, aku akan membebaskannya."
1030Please respect copyright.PENANAxjqHvZ531u
Dia tersenyum menatapku, seperti mengatakan "Terima kasih sudah mau peduli padaku". Senyumnya berubah menjadi murung.
1030Please respect copyright.PENANA47SJbgOokA
"Aini", kataku lirih.
1030Please respect copyright.PENANACX1CiP8sZd
Aini menatap ke arahku tersenyum "Terima kasih", kata Aini lirih.
1030Please respect copyright.PENANASfuT0xc9dw
Kupegang tangannya erat, lalu dia menatapku sendu. Matanya terpejam, dengan wajahnya maju ke arah wajahku.
1030Please respect copyright.PENANAvPQbNn9cdR
Jantungku berdegup tak karuan, kudekatkan wajahku ke arah wajah Aini. "Cup" aku kecup bibir Aini sekilas.
1030Please respect copyright.PENANABXFWTRnqs8
Kita saling tatap kembali, Aini tersenyum menatapku. Bukan lagi senyuman luka yang terpancar, tetapi senyuman yang menyiratkan perasaan yang aku gak sepenuhnya bisa menafsirkannya.
1030Please respect copyright.PENANAzH6gFQ5Gk8
Lalu aku melangkah memberi makanan kepada Liani dan Fatimah, mereka tersenyum padaku. Liani berkata lirih "Liani percaya sama Mas. Mas bukan pembunuh."
1030Please respect copyright.PENANA95XeU0W3lV
Aku menatapnya dengan mengerutkan dahiku, setelah itu aku keluar dari ruangan kedap suara ini.
1030Please respect copyright.PENANAea2HA5EjZP
Perkataan Liani masih terngiang-ngiang di dalam pikiranku. Kukepalkan tanganku, "Apa yang harus aku lakukan?", Kataku dalam hati.
1030Please respect copyright.PENANATXXaWTvqcZ
***************
1030Please respect copyright.PENANAm8Z2DrPzv2
Bisnis online Jono meraup keuntungan yang besar, meski keuntungan itu didapatkan dari mengeksploitasi perempuan-perempuan lemah yang gak berdaya itu.
1030Please respect copyright.PENANAO9CP4S3G1U
Gak hanya itu, Jono melebarkan sayapnya ke bisnis lainnya seperti judi online, human traficking dan perdagangan organ manusia.
1030Please respect copyright.PENANAetxn9BkNOE
Gak hanya Fatimah, Liani dan Aini. Ada sekitar 50 perempuan lebih yang siap menghasilkan pundi-pundi uang pada Jono.
1030Please respect copyright.PENANAZ0dPDVIDnM
Bengkel sekarang sudah dibangun 5× lebih megah dari sebelumnya. Sekarang Jono memiliki aset berupa tanah dimana-mana, dia juga punya lahan sawit di luar Jawa. Bahkan yang mencengangkan lagi, dia membeli saham dari saham pertambangan.
1030Please respect copyright.PENANAWWjRN2QxtR
Kekayaannya melejit dengan drastis, aku pun juga ikut menikmati meski cara memperolehnya dengan cara-cara kotor.
1030Please respect copyright.PENANA72VliiE9hk
Aku sekarang sudah mampu membangun rumah sendiri. Dari uang yang aku peroleh dengan cara kotor, aku juga bisa membangun tempat usaha sendiri. Kubangun tiga resto di tiga kota yang berbeda, aku juga sanggup membangun ritel yang tersebar di beberapa kota di Pulau Jawa.
1030Please respect copyright.PENANAPBkShGX4PX
Orang tuaku sama sekali gak curiga dengan melesatnya kekayaanku. Aku bersyukur, memiliki orang tua seperti mereka. Karena pandangan mereka yang sekuler, mereka gak terlalu memusingkan tentang moral.
1030Please respect copyright.PENANANfoIMBP2VZ
Saat aku termenung karena status sosialku yang berubah, aku teringat dengan putriku.
1030Please respect copyright.PENANAdFKdXXUoec
"Dimana kau Nak? Ayah merindukanmu", kataku.
1030Please respect copyright.PENANAtDTLSVkkKI
Setelah aku mencari informasi dimana Putriku berada saat ini, informasi yang aku dapatkan, putriku berada di Pulau Jawa. Tetapi Pulau Jawa sangat luas, mulai darimana aku harus mencari putriku?
1030Please respect copyright.PENANAyhLmVuNbiP
Tiba-tiba perasaan sedih menderaku, meski ada perubahan kecil di hatiku. Perasan benciku sudah sirna. Tetapi perasaan rinduku kepada putri semata wayangku, gak serta merta menghilang dari benakku.
1030Please respect copyright.PENANAKYb1H841aL
Dia lah satu-satunya cerminan Azzahra yang sudah tiada dan aku harus bagaimana pun harus menemukan putriku.
1030Please respect copyright.PENANAJNKCcrdknQ
Di lain sisi, hatiku sedang tumbuh perasaan cinta. Cinta yang timbul dari perasaan lemah yang tak berdaya yang muncul dari lubuk hatiku. Melihat kekejaman yang terpampang di depanku yang mendera satu sosok yang pertamakali membuat hatiku muncul perasaan belas kasih.
1030Please respect copyright.PENANAdMwPbYi7u1
Ya, aku ingin menyelematkan Aini dari neraka itu. Membawanya pergi jauh dan aku hapus luka-luka, traumanya.
1030Please respect copyright.PENANAcSnVY5HYYa
Tetapi apakah aku bisa? Bahkan saat ini Jono mulai merambah ke dunia politik. Dia menjadi Bupati di kotaku.
1030Please respect copyright.PENANAqyJoK1V9Tu
Bahkan Polisi pun tunduk di hadapannya, karena uang dan kekuasaan.
1030Please respect copyright.PENANA12RkKvFCm7
Lari dari jeratannya gak semudah membalikkan telapak tangan. Aku juga mengakui, kesuksesanku karena Jono juga. Tetapi yang gak aku terima adalah orang yang aku kasihi, Aini berada dalam genggamannya.
1030Please respect copyright.PENANA4hLM8M9dh7
Yang dianggapnya sebatas boneka yang bisa seenaknya dieksploitasi secara seksual untuk mendapatkan pundi-pundi uang yang berlimpah.
1030Please respect copyright.PENANAHcTFUQbVVP
Tiba-tiba saat aku melamun aku teringat Pak Amrizal dan Husna. Sekilas aku teringat tatapan Husna kepadaku.
1030Please respect copyright.PENANAz75ZicUyLz
"Ah engga-engga", aku mencoba menyadarkan diriku.
1030Please respect copyright.PENANAAjc4Gc4IFx
Hatiku sudah berlabuh di hati Aini, meski aku dan Aini belum memiliki status apa pun. Dalam prinsipku, aku pantang menyemai perasaan cinta pada dua hati yang berbeda.
1030Please respect copyright.PENANAbdJOT7aWzY
Meksipun begitu, aku gak akan lupa kebaikan Pak Amrizal dan Husna. Kusempatkan hari ini untuk mampir ke rumah Pak Amrizal. Kubawa buah tangan untuk membalas budi kebaikan mereka.
1030Please respect copyright.PENANANyv2Du6jZW
"Tok tok tok Assalamualaikum",
1030Please respect copyright.PENANAgsT4w5Faql
"Wa'alaikum salam" terdengar suara lembut membalas salamku.
1030Please respect copyright.PENANAOlGpjMS2Pu
Saat pintu terbuka, aku membeku. Di depanku berdiri sesosok perempuan bercadar dengan mata indahnya.
1030Please respect copyright.PENANAXd2emkKGqg
Jantungku berdetak, berdegup dengan kencang. Sampai-sampai lidahku kelu, bingung apa yang mesti aku ucapkan.
1030Please respect copyright.PENANAGaOEAwYyoA
"Bapak ada?", Tanyaku ramah.
1030Please respect copyright.PENANAmieOgDA85m
"Oh ada, silahkan masuk Mas! Sebentar ya saya panggilkan dulu!", kata Husna ramah.
1030Please respect copyright.PENANAUOl9voxIH9
Ntah kenapa suaranya yang lembut membuat aku terhipnotis. Ada kedekatan yang gak bisa aku jelaskan dan aku gak tau apa itu.
1030Please respect copyright.PENANAvCzPQvdSSJ
"Siapa ya?", Tanya Pak Amrizal yang semakin menua.
1030Please respect copyright.PENANAcAnboVSi5X
"Saya yang kecelakaan di depan rumah Bapak, apakah Bapak masih ingat?", Tanyaku.
1030Please respect copyright.PENANA1gN6yVjuDq
Pak Amrizal berusaha mengingat "Nak Amir?", Tanyanya.
1030Please respect copyright.PENANA1kG7tMDOlh
Aku terkagum-kagum dengan ingatan Pak Amrizal yang sudah sepuh.
1030Please respect copyright.PENANAxxTqHH864G
Kita berbincang apa saja di ruang tamu. Kadang berkelakar sampai aku tertawa terpingkal-pingkal.
1030Please respect copyright.PENANAsdNESVJ4zw
Pak Amrizal mulai menceritakan kisahnya tentang dia. Dia bukan Ayah dari Husna, melainkan Kakek buyut dari jalur Ibu. Dan Ayah dari Kakeknya Husna yang telah tiada.
1030Please respect copyright.PENANA33lGOVMUnc
Aku mengernyitkan dahiku, lalu Pak Amrizal menceritakan kembali kisahnya bahwa orang tua Husna berasal dari Aceh. Lalu Pak Amrizal berhenti bercerita, ada rona kesedihan di wajahnya.
1030Please respect copyright.PENANAJMCs3oCcew
"Maaf Pak", kataku memegang tangan Pak Amrizal.
1030Please respect copyright.PENANAjtRZcFRKMZ
Kulihat Husna yang mengintip di balik kelambu, menangis. Lalu berlari, dengan tangis yang menyayat hatiku.
1030Please respect copyright.PENANAHoLZqsYqjd
"Perasaan apa ini?", Kataku bertanya-tanya pada diri sendiri.
1030Please respect copyright.PENANA6MLInFxuv5