Jabatan Jono gak berlangsung lama karena dia tersangkut masalah korupsi. Meski dia mampu memberi loby loby pada penyidik, tetapi dia gak mampu meloby hakim agar membatalkan vonis hukumnya.
2600Please respect copyright.PENANA6hebRndGP4
Warga yang mengikuti persidangan bersorak penuh kemenangan. Di hati mereka penuh rasa muak kepada Jono.
2600Please respect copyright.PENANAx5BU2k0dQt
Saat Jono menjabat, meski pelaku klitih telah lenyap. Tetapi preman berkeliaran dimana-mana, memalak pedagang kecil di pasar, di jalanan. Semakin hari warga jengah, dengan preman-preman yang membuat resah warga, khususnya para pedagang.
2600Please respect copyright.PENANABifh1Mc7uB
Warga tau, preman-preman itu dibiarkan begitu saja oleh Pemerintah Daerah. Bahkan satpol PP pun terkesan diam saja, karena mereka tau dibalik preman-preman itu siapa beking di belakangnya.
2600Please respect copyright.PENANAe9UAjAZ6x4
Preman-preman itu gak hanya membuat warga resah, tetapi juga membuat warga gak aman.
2600Please respect copyright.PENANAEWI465ecLt
Saat malam tiba, gak ada yang berani keluar rumah karena klitih sudah berganti dengan perampokan bersenjata.
2600Please respect copyright.PENANAACWn66MwNl
Dengan ditetapkannya Jono sebagai terdakwa, ormas dengan atribut putih berpatroli di jalanan. Mereka meneriakkan takbir sampai membuat bulu kudukku berdiri.
2600Please respect copyright.PENANAW3LuBkqCvQ
Ada ratusan orang membawa sepeda motor, truk berpawai mengelilingi kota dengan membawa sajam. Mereka mengancam akan merusak apa pun yang berhubungan dengan Jono.
2600Please respect copyright.PENANAvK0R10fPnD
Di dalam base camp, aku, Darko, Rudi, Anton, Usman, Prakash, Aini, Liani, Aliyah, Istikomah dan ratusan perempuan berkumpul. Semua perempuan di dalam basecamp dengan pakaian serba hitam, dengan mamakai hoodie hitam dan celana jeans hitam bersiap menghadang amukan ormas berbaju putih itu.
2600Please respect copyright.PENANAsLezIjaA0W
Sekarang aku memeluk Aini dengan erat, Aini ketakutan. "Tenang sayang, ada Om disini", kataku.
2600Please respect copyright.PENANArM0rJKYvUk
Aini sekarang memakai longdress putih tanpa hijab, Liani memakai kaos berwana putih dengan celana kain gombrong berwarna abu-abu tanpa hijab. Aliyah memaki kaos hitam, dengan celana jeans hitam tanpa hijab. Sedangkan Istikomah memakai hijab hitam, dengan kaos lengan panjang dengan celana panjang berwarna hitam.
2600Please respect copyright.PENANALJVYopEQDH
Ratusan orang dari ormas berjubah putih itu berteriak-teriak di luar basecamp, mereka berteriak bersaut-sautan.
2600Please respect copyright.PENANAQ21ciJGWGg
Dengan brutal mereka menerobos masuk, naik ke atas gerbang. Seperti air bah mereka yang jumlahnya banyak sekali merusak bangunan sampai gerbang di depan basecamp rubuh.
2600Please respect copyright.PENANAO2GIES7Wjc
Anton melepas belasan serigala milik Jono, serigala-serigala itu berlari menyergap mereka. Ada yang lari pontang-panting, ada yang ususnya terburai karena sayatan gigitan serigala.
2600Please respect copyright.PENANAo8fbN1ZUlM
Tetapi sisa ratusan orang berjubah putih itu gak menyerah, mereka masuk ke dalam basecamp.
2600Please respect copyright.PENANALss1F7dcKU
Saat ratusan orang berjubah putih itu berhadap-hadapan dengan jumlah yang sepadan dengan perempuan cantik di depannya, mereka diam tak berkutik.
2600Please respect copyright.PENANA92ohM2CfMy
"Kenapa kalian berhenti?", Kata Liani sok berani sambil membawa katana di tangannya.
2600Please respect copyright.PENANAK6W8hpnWZw
"Bukankah kalian ingin bertemu 73 houris? Kita adalah houris", kata Liani centil.
2600Please respect copyright.PENANAYujDKjd1Zl
"Astaghfirullahaladzim", kata ratusan orang berjubah putih itu bersamaan.
2600Please respect copyright.PENANAH86a8xjFrJ
Ratusan perempuan cantik di dalam basecamp melepas semua pakaiannya kecuali Aini, Liani, Aliyah dan Istikomah.
2600Please respect copyright.PENANAv8VA4lkLv6
Satu persatu dari mereka mendekati pejuang berjubah putih. Membelai tubuhnya, meniup telinga mereka.
2600Please respect copyright.PENANAtk4DAT9o7p
Ada juga yang mengelus dada anggota ormas berjubah putih itu, ada juga yang merangsang penisnya yang masih tertutup celana kain cingkrang.
2600Please respect copyright.PENANAgIdYJX8Wmg
"Sssssh ahhh" satu persatu dari mareka mendesah.
2600Please respect copyright.PENANANTyrQFt2Gj
Sekarang adegan berlanjut, satu persatu dari mereka tak berkutik, tunduk dengan nafsu yang gak bisa mereka cegah.
2600Please respect copyright.PENANAroz0khEyf3
Di hadapanku anggota ormas yang sok jago itu sudah telanjang, memacu birahi dengan didominasi oleh perempuan-perempuan cantik.
2600Please respect copyright.PENANAU8U7LlCjLz
"Ampun Mbak! Ampun!", Kata salah satu anggota ormas.
2600Please respect copyright.PENANA23V001Ujv7
"Lemah, baru begini aja keok", ledek salah satu perempuan cantik.
2600Please respect copyright.PENANAH8Og4TfsLS
Tubuh mereka yang gak berdaya telanjang, dengan masing-masing orang disodomi menggunakan strap on dildo.
2600Please respect copyright.PENANAE9j2MbmTbi
Salah satu anggota ormas berteriak "FEMINIS BAJINGAN!!."
2600Please respect copyright.PENANACOEg47wZx0
Lalu mareka diikat dalam posisi menungging, karena jumlah dildo gun machinennya terbatas. Sebagian mendesah-desah, seperti perempuan yang merintih.
2600Please respect copyright.PENANAzFwTnAD8h0
Liani yang melihat itu tertawa terpingkal-pingkal "Sok jago ternyata lekong, hahaha", ledek Liani.
2600Please respect copyright.PENANAZPwPBaAZuk
Salah satu anggota ormas menatap Liani dengan mata melotot.
2600Please respect copyright.PENANAPnTQo2idQJ
Liani menunduk ke arah orang itu "Kenapa? Mas marah?", Tanya Liani.
2600Please respect copyright.PENANABNgLDY8p9U
Orang itu marah dengan menggerak-gerakkan tubuhnya agar terlepas dari ikatan.
2600Please respect copyright.PENANA6bCoYmNINy
"Cuh, kafir, pelacur!!!", kata orang itu sambil meludah marah.
2600Please respect copyright.PENANAhjVrAt8C7D
"Hahaha", lagi-lagi Liani tertawa mengejek.
2600Please respect copyright.PENANAzJD2Gsvs25
Aini mendekati Liani "Udah Dek, jangan!", Kata Aini.
2600Please respect copyright.PENANASS3KnQrE8A
"Aku gak suka mereka Kak. Mereka suka memandang rendah perempuan", kata Liani menggebu-gebu.
2600Please respect copyright.PENANAoiw4nCpx6m
Anton mendekati orang itu, menampar mukanya dengan keras. "Yang sopan!!!", Kata Anton.
2600Please respect copyright.PENANAJJhO4AOwVt
"Aw SAKIT BANGSAT!!", Kata orang itu.
2600Please respect copyright.PENANA4QCnMT3sMN
"Hahahaha", Liani dan Aliyah tertawa terpingkal-pingkal.
2600Please respect copyright.PENANAQ0LNzwTqKL
"Lekong banget, hihi", kata Aliyah.
2600Please respect copyright.PENANAHMF8ASLJKN
"Potong aja Mas tittnya, hihihi", kata Liani meledek.
2600Please respect copyright.PENANAFnotEbuOiX
Liani membuka pakaiannya sampai telanjang bulat di depan orang itu, Anton yang melihatnya hanya geleng-geleng kepala.
2600Please respect copyright.PENANA09cQQrw20D
"Liani Liani, gila banget kamu", batinku.
2600Please respect copyright.PENANAkmp5MsJpZJ
Tanpa perasan malu, vagina Liani yang lebat digesek-gesekkan ke wajah orang itu.
2600Please respect copyright.PENANA7PFFkGMKJI
"Ahhh Mas", kata Liani sambil meremas-remas payudaranya.
2600Please respect copyright.PENANApTPWubGRS6
"Beb kamu udah gila ya?", Tanya Aliyah.
2600Please respect copyright.PENANAMvAROKIwxk
Liani hanya menoleh sekilas sambil menggigit bibir bawahnya lalu menjulurkan lidahnya.
2600Please respect copyright.PENANAK2nTXFsGLZ
"Wlee"
2600Please respect copyright.PENANAQrTpZYQETP
"Udah biarin aja!", kata Anton merangkul Aliyah dari samping.
2600Please respect copyright.PENANAz22LVdSEc4
Aliyah menoleh, menatap Anton sekilas terkekeh "Hehehe."
2600Please respect copyright.PENANA4AsqX9jlOo
"BANGSAT PELACUR!!", Teriak orang itu.
2600Please respect copyright.PENANAbHZ3haACVH
Dengan nakalnya Liani membuka vaginanya sampai terbuka lebar, dengan jengger bergerigi berwarna kemerahan.
2600Please respect copyright.PENANAcFKH9lE7GQ
"Mbak cukup Mbak!!", Katanya menjadi memelas.
2600Please respect copyright.PENANATKXs66Tgdu
Vaginanya yang menganga mengenai hidung, mulut orang itu.
2600Please respect copyright.PENANAAqbgnqLBxw
"Mas gak suka ya sama Liani?", Tanya Liani dengan suara yang mendayu-dayu.
2600Please respect copyright.PENANAaX1EiZOfcB
Tanpa terduga, orang itu menjulurkan lidahnya mengorek-ngorek liang senggama Liani yang terbuka lebar.
2600Please respect copyright.PENANArt7PJVdLLF
"Nah gitu dong Mas, ahh Mas", Kata Liani mendesah sambil memegang kepala orang itu agar wajah orang itu semakin menempel di vaginanya.
2600Please respect copyright.PENANAMVlhrKlIa1
Posisi orang itu tubuhnya rebah di atas papan kayu dalam posisi kakinya ke bawah, menungging.
2600Please respect copyright.PENANANwkW0UIlYL
"Iya Mas, terus Mas! Jilatin memek Liani Mas, gatel banget!!", Kata Liani dengan nada menggoda.
2600Please respect copyright.PENANAkXLwpzaBFv
"Srup srup srup" bunyi hisapan mulut orang itu di vagina Liani.
2600Please respect copyright.PENANA7WO26AWagd
"Nama Mas siapa?", Kata Liani manja.
2600Please respect copyright.PENANA3HLmJa7JC7
"Alfian Mbak", kata orang itu menjadi lemah di depan Liani.
2600Please respect copyright.PENANACQW8DYazZa
"Mas mau yang lebih dari ini?", Kata Liani sambil menggigit kuku jarinya.
2600Please respect copyright.PENANAhlNRZJetZC
"I-iya Mbak", kata Alfian terbata-bata.
2600Please respect copyright.PENANAj4eVRU3vuJ
Ikatan Alfian dilepas, Alfian yang dilanda nafsu birahi mencoba memeluk Liani.
2600Please respect copyright.PENANA1TfRMYR9DX
"Eits gak boleh, Mas harus nurut Liani dulu! Baru Mas, Liani kasih kepuasan", kata Liani centil.
2600Please respect copyright.PENANAxIMVzvnoBH
Semua orang yang melihatnya hanya terbengong-bengong saja. Bahkan aku, penasaran apa yang akan dilakukan Liani selanjutnya.
2600Please respect copyright.PENANA2VYaRQIdGE
Lalu Liani duduk di atas kursi, dengan kaki mengangkang.
2600Please respect copyright.PENANA9xXzjVTYN2
Kulirik Anton mengelus penisnya dari luar celananya. Aliyah yang berdiri di samping Anton menyikutnya, dengan menoleh ke samping dengan mata melotot.
2600Please respect copyright.PENANAO93IR011W6
"Hehehe, maaf Mbak, gak tahan", kata Anton cengengesan.
2600Please respect copyright.PENANA70oLIlZGtW
"Nih rasain!!", Kata Aliyah sambil meremas penis Anton dari luar celananya.
2600Please respect copyright.PENANAnkvMIgv7VZ
"Ahhh sssh Mbak", kata Anton melenguh.
2600Please respect copyright.PENANA8z01vq3IGe
"Lagi dong!!", Kata Anton menggoda.
2600Please respect copyright.PENANAuPVJ6WzToU
"Nih", kata Aliyah meremasnya dengan kencang.
2600Please respect copyright.PENANAzxkx3Rr2vu
"Udah udah Mbak, sakit!!, Kata Anton kesakitan.
2600Please respect copyright.PENANA6sYMOnIDe5
Kulihat Aini tersenyum, "Kamu mau juga seperti itu?", Tanyaku menggodanya.
2600Please respect copyright.PENANAlWu5BcgGh9
Mata Aini langsung melotot ke arahku tanpa kata-kata. Kupeluk Aini dari samping dengan erat, "Hehe becanda sayang", kataku.
2600Please respect copyright.PENANAN5lJLBxYFK
Aini tersenyum malu-malu, saking gemesnya kupeluk erat lalu kucium kepalanya.
2600Please respect copyright.PENANAD0R7M9UqJY
"Muah"
2600Please respect copyright.PENANAEpQVUvA7OB
"E e e, malah romantis romantisan", kata Istikomah.
2600Please respect copyright.PENANApv9dzvix7T
"Wlee" Aini menjulurkan lidahnya lalu tersenyum.
2600Please respect copyright.PENANA7BszAptXFm
Kembali ke Liani, sekarang Alfian berlutut di bawah Liani dengan menjilati jari-jari kakinya, telapak kakinya.
2600Please respect copyright.PENANAX2esfS3KU5
"Pinter, kulum jariku Mas!!", Kata Liani.
2600Please respect copyright.PENANANaFAZCghJe
Mata Alfian menatap Liani "Baik Mbak", kata Alfian patuh.
2600Please respect copyright.PENANA0Ei286BqJG
"Pinter!", kata Liani tersenyum nakal.
2600Please respect copyright.PENANAj1H58p3i0f
Kulihat mata Alfian mengarah ke arah payudara Liani. Liani tau mata Alfian jelalatan menatap payudaranya.
2600Please respect copyright.PENANAmHAWK6HCBn
"Mas matanya jangan kemana-mana dong!! Mau gak sih Liani kasih nikmat?", Kata Liani jutek.
2600Please respect copyright.PENANAPGV3gdimz8
"Makanya nurut sama Liani!! Ngerti kan?", Tanya Liani jutek.2600Please respect copyright.PENANAoIIu8S690U
2600Please respect copyright.PENANAxCA1Lnu8vs
Alfian mengangguk-angguk menurut "Ngerti Mbak."
2600Please respect copyright.PENANAt4lPTDs7yK
"Nah pinter, jilatin lagi gih! Emut! Mas mau ini kan?", Sambil Liani membelai vaginanya yang lebat mulai basah.
2600Please respect copyright.PENANAFDhV77EjLS
Kulihat Alfian menelan ludah "Glek."
2600Please respect copyright.PENANAGv2PaAPLNs
"Loh kok malah bengong? Kesel deh", kata Liani sambil mendorong wajah Alfian dengan telapak kakinya.
2600Please respect copyright.PENANAl2P37peaYl
Bukannya Alfian menghindar malah memegang telapak kaki Liani, menjilatnya dengan rakus.
2600Please respect copyright.PENANAVvQhVHsHvB
Aku geleng-geleng kepala melihat Liani "Dasar Succubus", kataku sambil tersenyum tipis.
2600Please respect copyright.PENANA6myvHdL8Dy
Kualihkan pandanganku, "Loh dimana Aini?", Tanyaku dalam hati.
2600Please respect copyright.PENANARo5fpl15ln
Di sekelilingku berubah menjadi pesta sex, semua anggota ormas itu sudah dilepas ikatannya. Mereka gak lagi garang, hanya patuh disiksa secara seksual tanpa perlawanan. Misalnya seperti double penetrasi, dari mulut dan anusnya yang disodok dildo secara bersamaan.
2600Please respect copyright.PENANAOJYUfN04HJ
Tanpa aku sadari Aini menghilang, kucari Aini, "Dimana dia ya?", Tanyaku pada diri sendiri.
2600Please respect copyright.PENANAUzOB2lBDRJ
Perasaan khawatir mulai menyergap hatiku, Jangan-jangan Aini ikut kegilaan ini? Engga-engga aku gak mau.
2600Please respect copyright.PENANA8KrlXwTP3A
Siyal, gak kutemukan Aini. Kucari kemana pun Aini gak aku temukan. Aliyah dan Istikomah bisa kutemukan, sama seperti Liani.
2600Please respect copyright.PENANAEseS4XwilL
"Deg"
2600Please respect copyright.PENANA1aJQ6ZLRLu
Perasaanku mulai berkecamuk, memikirkan segala kemungkinan yang terjadi.
2600Please respect copyright.PENANAGw4RvIC3Ba
"Elm, srup srup"
2600Please respect copyright.PENANA12oQ1RBiYP
Aku mendengar bunyi orang berciuman. Kukepalkan tanganku, lagi-lagi cemburu menderaku.
2600Please respect copyright.PENANAXUrbBAHvqT
Suara itu sangat jelas, tetapi sudah kucari kemana pun gak kutemukan sumber suara itu.
2600Please respect copyright.PENANAou3MuOg4Oh
Kucoba melangkah dibalik tembok, satu orang perempuan sedang dikerjai beberapa laki-laki.
2600Please respect copyright.PENANAWKyoe5oSil
Kucoba membuka kerumunan itu, setelah aku semakin dekat kudekati perempuan itu ternyata bukan Aini.
2600Please respect copyright.PENANA4dVbDU3ApC
Kakiku lemas karena kehilangan Aini, tiba-tiba ada yang memegang pundakku.
2600Please respect copyright.PENANA5zFq2AcmvR
"Om"
2600Please respect copyright.PENANAjsnIkUDijO
"Suara itu? Aini?", Kataku dengan tersenyum tipis.
2600Please respect copyright.PENANAVTBS3ediRH
Kubalikkan badanku, menatap Aini yang berada di belakangku. Mataku berkaca-kaca melihatnya "Sayang darimana saja?", Tanyaku sambil membasuh air mataku.
2600Please respect copyright.PENANAuBuQVpnE7o
"Emm Aini abis buang air kecil Om. Maaf", kata Aini sambil menunduk.
2600Please respect copyright.PENANAqi1RDu2eDe
"Ya ampun sayang, kok gak izin Om sih?", Tanyaku menyeka air mataku.
2600Please respect copyright.PENANAwKopvavd39
"Maaf", kata Aini dengan menundukkan pandangan.
2600Please respect copyright.PENANAcqlAYBuhYt
Kulihat wajah Aini seperti merasa bersalah, kupegang pundaknya "Ai, udah gagapa kok", kataku sambil tersenyum.
2600Please respect copyright.PENANApbQi3esFjt
Aini menatapku tersenyum, lalu Aini menggandengku, mengajakku masuk ke dalam ruang tempat penyekapan.
2600Please respect copyright.PENANAAUvmbPLfcx
"Mau kemana sayang?", tanyaku.
2600Please respect copyright.PENANAu2HN95HxGR
"Ke kamar aja Om. Aini gak mau liat gituan", kata Aini dengan bibir manyun.
2600Please respect copyright.PENANAgHdEQefKHt
Sesampainya di dalam kamar penyekapan aku dan Aini duduk di atas ranjang.
2600Please respect copyright.PENANA36G0RiVBd4
Aini mengajakku mengobrol banyak hal. Kukira Aini benar-benar pendiam, ternyata dugaanku salah. Wajah Aini riang banget, dia ngobrol apa saja padaku.
2600Please respect copyright.PENANAj0TNjPfWEe
Sikapnya yang terkesan pendiam hilang sudah. Setiap bercanda, Aini tertawa terpingkal-pingkal.
2600Please respect copyright.PENANAGYyY6c7N53
Aku senang banget melihat Aini bahagia, kubelai rambutnya dengan lembut.
2600Please respect copyright.PENANAEOYwCm39cE
Kupegang telapak tangannya, lalu Aini menatapku dengan tatapan ceria.
2600Please respect copyright.PENANAiLFMK6bw6w
"Aini bahagia Om, bisa berada di samping Om", katanya tersenyum.
2600Please respect copyright.PENANAvhccAy3mTT
"Benarkah?", Tanyaku.
2600Please respect copyright.PENANAUZw0lLBkB3
"Iya, seumur hidup Aini gak pernah merasakan sebahagia ini. Om tau masa kecil Aini di Panti Asuhan?", Tanya Aini.
2600Please respect copyright.PENANALyZ1MIlQ1r
Wajah Aini menjadi murung, "Aini diadopsi sama keluarga Liani Om", katanya dengan air mata menetes.
2600Please respect copyright.PENANA62xGfB2PUv
"Aini berhutang budi sama Liani. Bantu Aini untuk menjaga Liani ya Om, seperti Om berusaha menjagaku!", Kata Aini dengan wajah masih menunduk.
2600Please respect copyright.PENANAiF5KgXdM7e
"Huh" aku menghembuskan nafasku.
2600Please respect copyright.PENANAvsnj2VGpRa
Kupegang tangannya, kutepuk-tepuk punggung tangan Aini "Pasti Aini", kataku dengan tersenyum.
2600Please respect copyright.PENANAlBV5sLq6ov
Aini menatapku dengan mata berkaca-kaca "Terima kasih ya Om", kata Aini menghapus air matanya.
2600Please respect copyright.PENANAEiEsaoMXiE
"Sama-sama sayang", kataku.
2600Please respect copyright.PENANAVyzzyYuCzX
Lalu Aini berdiri, memegang tanganku. "Ayok Om kita ke ruang tengah, Aini takut Liani kenapa-kenapa", kata Aini.
2600Please respect copyright.PENANAeAdnsjPrCb
"Ayok", kataku.
2600Please respect copyright.PENANAzdtVMpOGj9
Aini menggandengku, manarik tanganku dengan sedikit berlari.
2600Please respect copyright.PENANASeYmagyQKL
Sesampainya di ruang tengah, aku dan Aini terbelalak melihat Liani.
2600Please respect copyright.PENANAoJUjq872AA
Liani dalam posisi woman on top, disampingnya Darko dan Rudi sedang dikocok penisnya oleh Liani.
2600Please respect copyright.PENANARJQiOzGFva
"Dek" Aini memanggil Liani.
2600Please respect copyright.PENANA2A9yYyMvb0
Mata Aini melotot menatap Liani, "Hehehe, Kak Aini", kata Aini cengengesan.
2600Please respect copyright.PENANANVzBsIoP7f
Dengan malu-malu Liani melepas kocokannya pada penis Darko dan Rudi.
2600Please respect copyright.PENANAglbMv7NZkZ
Lalu Liani berdiri sampai penis Alfian lepas dari vaginanya.
2600Please respect copyright.PENANAWF0tteFbju
"Liani nih yang maksa Kak Ai", kata Darko merasa gak enak.
2600Please respect copyright.PENANAVtcKBw7dd4
"Liani yang maksa, serem lah kalau Mak Lampir ini yang maksa, hehe", kata Rudi terkekeh.
2600Please respect copyright.PENANAel28E0LSoP
"Enak aja, cantik gini dibilang Mak Lampir", kata Liani cemberut.
2600Please respect copyright.PENANAjxqima7c0U
"Masih cantikan Kak Ai lah", celetuk Darko.
2600Please respect copyright.PENANAZkUHynYudi
Aini dipuji seperti itu menunduk malu-malu sambil tersenyum tipis.
2600Please respect copyright.PENANAvtBey6v5Fm
Mata Aini menatapku lekat, dengan mendongakkan wajahnya. Karena memang Aini lebih pendek daripada aku.
2600Please respect copyright.PENANA21yeX3FyaC
"Kenapa sayang?", Tanyaku sambil merapikan rambutnya di telinganya.
2600Please respect copyright.PENANAPmz3HzabZX
"Ehm" kata Liani berdehem.
2600Please respect copyright.PENANA6yJRQLecSd
Lalu Liani berbisik ke telinga Darko, lalu ke Rudi dan Alfian.
2600Please respect copyright.PENANA3beHVp3w9D
"Om nanti cemburu? Gimana nih Kak Ai?", Kata Liani padaku dan Aini.
2600Please respect copyright.PENANA63QRnFJPVi
Penis Darko, Rudi dan Alfian tiba-tiba menegang.
2600Please respect copyright.PENANAqaX59e0kWz
"Apa sih Li?", Tanyaku masih gak mengerti.
2600Please respect copyright.PENANAo6vdwxWBz3
"Aduh masak gak paham sih Om? hahaha", kata Liani cekikikan.
2600Please respect copyright.PENANAdlzPaslhBU
"Beneran deh, Om gak paham", kataku menatapnya bertanya-tanya.
2600Please respect copyright.PENANAUkTUFOBqCz
Aini menggelendot manja, memegang lenganku dengan erat. Lalu mendongakkan wajahnya menatap wajahku. Tatapan sayunya menatapku tajam.
2600Please respect copyright.PENANA9i0k9VA7wJ
"Apa sayang? Om gak ngerti deh. Coba bilang!", Kataku memandang Aini penuh arti.
2600Please respect copyright.PENANASzI1deZTTu
Aini tersenyum menatapku "Boleh gak?", Tanyanya dengan tatapan memohon.
2600Please respect copyright.PENANA0xXyhskbGg
"Gak jadi deh", kata Aini lalu menundukkan wajahnya seperti menahan malu.
2600Please respect copyright.PENANAwdLG2he4jg
"Ya elah Kak, jujur aja napa!", kata Liani.
2600Please respect copyright.PENANA2KPX4qmyZa
Lalu Aini melirikku dengan sudut matanya, dengan sedikit mendongak menatapku. Pegangan Aini di lenganku semakin erat.
2600Please respect copyright.PENANA2HNa5K2YPo
"Sebenernya Aini... ", Kata Aini terputus.
2600Please respect copyright.PENANAEXSHJDKc3U
Nafas Aini memburu, aku tau itu. Terlihat dadanya kembang kempis tak beraturan. Lalu Aini menghembuskan nafasnya panjang.
2600Please respect copyright.PENANApUNoHtADvm
"Huuuuuh"
2600Please respect copyright.PENANAWmb1sDyvdR
"Boleh gak Aini nakal sekali aja? Please, boleh ya? Ya?", Kata Aini dengan wajah memelas.
2600Please respect copyright.PENANA2hVUjDg6md
Aku kaget mendengar kejujuran Aini, kutatap Aini dengan melotot. Aini mengernyitkan dahinya, tangannya yang memegang lenganku terlepas. Sekarang Aini tertunduk lesu menangis "Hiks hiks, maaf Om."
2600Please respect copyright.PENANAwlNgyiBxyv
Liani mendekati Aini lalu menarik tangannya "Sini Kak!", Kata Liani.
2600Please respect copyright.PENANA0XLdvlRpvH
Darko melangkah menuju belakang tubuh Aini, menyibakkan rambut Aini yang panjang yang menutupi tengkuknya. Lalu tangannya memegang lengan Aini kiri dan kanan meremasnya pelan.
2600Please respect copyright.PENANAf81WUzDAlQ
"Muah" Darko mengecup tengkuk Aini.
2600Please respect copyright.PENANAQhHvhV46CM
"Ssssshhh ahhh", bibir Aini mendesah pelan dengan mata terpejam.
2600Please respect copyright.PENANArcpRYIP2XI
Melihat pemandangan di depanku tubuhku membeku, perasan marah, cemburu, terangsang menjadi satu. Aku gak habis pikir gadis pendiam seperti Aini menginginkan dijamah oleh laki-laki. Apakah karena Aini sudah beberapa kali dijamah secara paksa? Aku gak tau.
2600Please respect copyright.PENANASV3EHN96Yj
Nafasku tersengal-sengal tak karuan, rasanya ingin aku rebut dekapan Darko pada gadis manisku.
2600Please respect copyright.PENANAGjcnRmNuIy
Aini digendong Darko, dengan senyum malu-malu tangan Aini melingkar ke leher Darko.
2600Please respect copyright.PENANAXqCLjmY8ta
"Mau dibawa kemana Ainiku?", Batinku.
2600Please respect copyright.PENANAiyXmfMRM7R
Kuikuti Aini dan Darko dari belakang, Aini menoleh ke belakang menatapku dengan tatapan sayu tersenyum.
2600Please respect copyright.PENANAgKsX5i948N
Lalu Aini berbisik pada Darko, Darko menundukkan wajahnya. Kulihat Darko hanya manggut-manggut.
2600Please respect copyright.PENANAUWO7O92n4s
Sekarang Aini bersimpuh di atas matras yang lebar, dikelilingi oleh banyak laki-laki.
2600Please respect copyright.PENANAKsNNR2YMUd
"Kalian hanya boleh ngocok ya! Kecuali Kak Aini yang minta", kata Darko.
2600Please respect copyright.PENANAQDK7RjNmaR
"Om Om."
2600Please respect copyright.PENANAYtEMWS3PbM
Lamunanku buyar seketika "Ayok Om ke ruang tengah. Aini gak mau Liani kenapa-kenapa", kata Aini menarik tanganku.
2600Please respect copyright.PENANArqU83lurEQ
"Eh iya Ai", kataku ketika aku tersadar dari lamunanku.
2600Please respect copyright.PENANA8uQdSwJZdR
"Om ngelamunin apa sih?", Kata Aini tersenyum manis.
2600Please respect copyright.PENANAoiMABEGdJb
"Oh engga, Om gak ngelamunin apa-apa", kataku berbohong.
2600Please respect copyright.PENANA3JXhKWfKx4